Anda di halaman 1dari 3

SKENARIO SIMULASI CODE RED

RS PALANG BIRU KUTOARJO

A) PELAKSANAAN SIMULASI
Hari/Tanggal : Kamis, 14 Juli 2022
Pukul : 14.00-14.30 WIB
Lokasi : Laundry Lantai 3
Acara : Simulasi Code Red

B) JADWAL BENCANA

Opsi 1

Opsi 2 (Gabungan Shift Pagi dan Shift Siang)

WILAYAH MERAH KUNING PUTIH BIRU


I Dwi Setianto Ariesti H. Yohanes Alroy Tegar Mahardika
II Rosario Siswanto Saridi Fendy Rian A.
III Abdul Hamid Febriana Bella Ayu Erna Puspita S.
IV Sandhy Depy Ika Umi Suparsih
V Arman S. Yunita Diah S. Th. Erna Yolanda

C) SKENARIO SIMULASI CODE RED


1. Pada tanggal 14 Juli 2022, pukul 14.00 di Ruang Laundry Lantai 3, terjadi ke-
bakaran yang disebabkan oleh korsleting listrik di mesin pengering.
2. Petugas Laundry yang bertugas segera menginfokan kebakaran kepada petugas
BPJS di samping Ruang Laundry dan mengambil APAR di sekitar lokasi kejadian
untuk memadamkan api.
3. Petugas BPJS menghubungi nomor emergency 123 : Code Red...Code Red…
Code Red… Laundry Lantai 3... Laundry Lantai 3… Laundry Lantai 3…
4. Petugas Kassa menginfokan kode red ke Security 1 menggunakan HT/Pesawat
Telepon.
5. Security 1 mengumumkan code red lewat pengeras suara.
6. Seluruh Tim Helm Merah (Damkar) dari Wilayah I sampai dengan Wilayah V dan
Security 2 segera menuju ke Laundry Lantai 3 dengan membawa APAR.
7. Semua Tim Helm Merah secara bergantian memadamkan api menggunakan
APAR.
8. Petugas Helm yang lain bersiaga di ruangan masing-masing mempersiapkan diri
bila ada perintah evakuasi (semua petugas sudah menggunakan helm).
9. Setelah menggunakan APAR sebanyak 3 kali, api belum bisa dipadamkan, Secu-
rity 2 segera lapor kepada Komandan Bencana (Security 1) bahwa api tidak
berhasil dipadamkan dengan 3 APAR.
10. Komandan Bencana menginstruksikan kepada Security 2 untuk segera mengak-
tifkan pemadaman dengan menggunakan Hydrant.
11. Komandan Bencana melaporkan kepada Direktur RS bahwa terjadi kebakaran, api
gagal dipadamkan menggunakan APAR dan sedang diupayakan pemadaman
menggunakan hydrant.
12. Direktur memberi instruksi melalui Komandan Bencana untuk segera mengak-
tifkan perintah evakuasi untuk semua penghuni Lantai 3 dan menghubungi Dinas
Pemadam Kebakaran.
13. Komandan Bencana mengumumkan kode ungu untuk Lantai 3 lewat pengeras
suara.
14. Tim Helm Kuning, Putih dan Biru dari semua wilayah segera menuju ke Lantai 3
dan melakukan evakuasi seluruh pasien, penunggu pasien, staff, karyawan dan
aset penting di lantai 3 melalui jalur evakuasi menuju ke titik kumpul.
15. Komandan Bencana menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran setempat.
16. Setelah pasien, keluarga pasien, staff dan asset penting sudah sampai di titik
kumpul, Helm Kuning memeriksa jumlah pasien, keluarga pasien dan staff yang
dievakuasi.
17. Helm Putih menginventarisir dokumen dan asset yang diselamatkan.
18. Helm Biru memeriksa kondisi pasien, keluarga pasien dan staff yang dievakuasi.
19. Tim Helm Kuning, Putih dan Biru melapor kepada Komandan Bencana
20. Api dapat dipadamkan menggunakan hydrant, Security 2 melaporkan kepada Ko-
mandan Bencana bahwa api padam dan Lantai 3 sudah aman.
21. Komandan Bencana melaporkan kepada Direktur RS bahwa api berhasil di-
padamkan dan kondisi lantai 3 aman.
22. Direktur RS menginstruksikan kepada Komandan Bencana agar pasien dan
karyawan dipersilakan masuk kembali ke RS.
23. Komandan Bencana menginstruksikan kepada Tim Bencana untuk membawa ma-
suk pasien, keluarga pasien, staff dan asset yang dievakuasi kembali ke Lantai 3.
24. Seluruh Tim Bencana melakukan debriefing yang dipimpin langsung oleh Ko-
mandan Bencana.

D) ALAT
1. APAR 6 buah (Security dan 5 Wilayah)
2. HT 4 buah (Direktur, Komandan Bencana, Security 2, Kassa)
3. Hydrant Lantai 3
E) PETUGAS SIMULASI
1. Narator : dr. Margareta
2. PIC : YP. Agus PS
3. Komandan Bencana : Delian Hardi
4. Security 2 : Yuli Andoko
5. Petugas Kassa : Yunita Hardianingsih
6. Petugas BPJS : Th. Erna
7. Perawat Elisabeth : Yunita Diah, Yolanda, Yuli Astuti, Agus Vina, Leni H.
8. Petugas Laundry : Suyatno
9. Pasien 1 : Kiki Apriyani (DHF)
10. Pasien 2 : C. Melly (Thypoid Fever)
11. Penunggu Pasien 2 : Kristiana Estiani
12. Dokumentasi : Lantai 3 (2 orang), Evakuasi (2 orang), Titik Kumpul (1
orang)

Anda mungkin juga menyukai