Anda di halaman 1dari 2

Nama: Fransina Worembai

Nim: 2022011084002

Tugas Individu 1 “Dasar-Dasar Bimbingan dan Konseling”.


Membuat Ringkasan.
1. Karakteristik konselor.
A. Karakteristik profesional.
Konselor adalah orang yang memeberikan bimbingan dan Konseling kepada kliennya melalui
interaksi langsung maupun tidak langsung agar dapat menyelesaikan permasalahan yang
dihadapi kliennya serta usaha mengembangkan potensi yang dimilikinya guna menjadi
pribadi
yang mandiri.
Seseorang konselor Profesional harus memahami tentang seluk-beluk dunia bimbingan dan
Konseling yang akan memudahkan keberhasilannya dalam proses Konseling terhadap
kliennya.
Konselor dapat dikatakan Profesional jika ia:
Pertama, memiliki penguasaan pengetahuan, kedua Penguasaan Emosional, ketiga
memahami tentang kepribadian, keempat dapat di percaya, kelima Memiliki psikologis yang
baik. Itulah beberapa kriteria menjadi konselor profesional. B. Kepribadian konselor.
Konselor harus dapat memerankan emosi pada kondisi yang tepat dan beradaptasi
dengan cepat terhadap klien. Keterbukaan, kejujuran, empati, kehangatan, ramah,
dan penerimaan terhadap klien merupakan aspek yang harus dimiliki oleh seorang
konselor sebagai pribadi yang mau menolong.
2.Karasaterik klien/konseli
Kepribadian klien ikut berperan menentukan keberhasilan proses Konseling, aspek
keperibadian meliputi emosi, sikap, intelektual, motivasi dll.
Umumnya harapan klien terhadap Konseling adalah mendapat informasi, menurunkan
kecemasan, memperoleh dari dari persoalan yang dihadapi, dan mencari upaya agar dirinya
lebih baik dan berkembang.
Aneka Ragam klien.
1. Klien suka rela
Klien suka rela datang kepada konselor atas keinginan sendiri untuk memperoleh
informasi atau mencari pemecahan masalah.
2.klien terpaksa
Klien yang datang kepada konselor bukan karena keinginannya sendiri tapi atas dorongan
orang lain.
3.Klien engan
Salah satu bentuk enggan adalah klien yang banyak berbicara, pada prinsipnya enggan
untuk dibantu.
4.Klien Bermusuhan/menantang
Klien terpaksa dan bermasalah dapat menjadi klien yang menentang sifat-sifatnya adalah:
Tertutup, menentang, bermusuhan, dan menolak secara terbuka. Klien terpaksa harus
diperlukan ramah, perlakuan sebaik mungkin tapi tegas dan negosiasi.
5.Klien krisis
Apabila seseorang menghadapi musibah, seperti kehilangan orang yang dicintai, diperkosa
dll, yang dihadapkan pada konselor untuk diberi bantuan agar jiwanya stabil dan mampu
menyesuaikan diri dengan keadaan yang baru.

Anda mungkin juga menyukai