Anda di halaman 1dari 11

Penggunaan Physics Education Technology (PhET) dengan Model

Inkuiri Terbimbing untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa


pada Materi Fluida Dinamis

Sonia Dwi Nurdini1, Rohmatul Husniyah1, Muhammad Minan Chusni1,


Dan Eddi Mulyana2
1
Program Studi Pendidikan Fisika UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Indonesia
2
Madrasah Aliyah Negeri 2 Kabupaten Bandung, Indonesia
soniadwnrd@gmail.com

Abstrak
Tujuan penelitian ini adalah menganalisis peningkatan hasil belajar siswa menggunakan
media simulasi PhET dengan pendekatan inkuiri terbimbing pada konsep fluida dinamis.
Penelitian ini dilakukan di MAN 2 Kabupaten Bandung. Metode penelitian yang
digunakan adalah quasi-experimental dengan desain non-equivalent control group design.
Pengumpulan data dengan teknologi observasi berupa analisis data kuantitatif dan tes
kognitif dari siswa. Pengamatan pertama menunjukkan bahwa hasil belajar siswa masih
rendah. Pengukuran sampel dengan metode sampling. Subjek penelitian adalah siswa
kelas XI MIPA 1 sebagai kelas kontrol dan XI MIPA 2 sebagai kelas eksperimen, dan
masing-masing kelas terdiri dari 18 siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat
perbedaan hasil belajar siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Analisis hasil
belajar diperoleh dari hasil post-test siswa terkait konsep materi yang diujikan. Hasil ini
juga diperoleh setelah kelas eksperimen menerapkan media PhET menggunakan model
inkuiri terbimbing. Hasil tersebut menunjukkan bahwa penggunaan media PhET dalam
model inkuiri terbimbing dapat memberikan pengaruh yang signifikan terhadap hasil
belajar siswa. Hasil penelitian ini juga akan berdampak positif bagi berbagai pihak yang
bersangkutan.

Kata Kunci: Fluida Dinamis, Hasil Belajar, Inkuiri Terbimbing, PhET Simulations

Abstract
This research determines to improve student learning outcomes using PhET Simulations
media with a guided inquiry approach to the dynamic fluid concept. This research was
conducted in MAN 2 Bandung Regency. The research method used is quasi-experimental,
with the design used Non-Equivalent Control Group Design. Data retrieval with
observation techniques and cognitive tests of students as quantitative data analysis. Initial
observations show student learning outcomes are still low—determination of the sample
with a random sample technique. The research subjects were students of class XI MIPA 1
as the control class and XI MIPA 2 as the experimental class. Each class consisted of 18
students. The results showed differences in student learning outcomes between the
experimental class and the control class. Analysis of learning outcomes is seen from the
posttest scores of students related to the concepts of the material being studied. This result
was also obtained after the experimental class applied PhET media with the help of a
guided inquiry model. These results indicate that the application of PhET media with a
guided inquiry model can significantly influence student learning outcomes.
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

Keywords: dynamic fluid; guided inquiry; learning outcomes; PhET simulations

Received : 6 Desember 2021


Accepted : 31 Maret 2022
Published : 31 Maret 2022
DOI : https://doi.org/10.20527/jipf.v6i1.3295
© 2022 Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika

How to cite: Nurdini, S. N., Husniyah, R., Chusni, M. M., & Mulyana, E. (2022).
Penggunaan physics education technology (phet) dengan model inkuiri terbimbing untuk
meningkatkan hasil belajar siswa pada materi fluida dinamis. Jurnal Ilmiah Pendidikan
Fisika, 6(1), 136-146.

PENDAHULUAN konsep yang disajikan (Rais et al.,


Pendidikan saat ini memegang peranan 2020).
penting dalam mengembangkan segala Saat ini ditemui banyak masalah
potensi. Pendidikan harus mengikuti yang berkaitan dengan pembelajaran
perkemangan zaman dan berkembang fisika khususnya di MAN 2 Kabupaten
secara terus menerus (Siagian & Bandung. Dari hasil observasi peneliti
Simatupang, 2017). Berkembangnya menunjukkan bahwa siswa sulit untuk
teknologi informasi (internet) dan Keterkaitan konsep fisika dalam
komunikasi saat ini sangat pesat dan kehidupan sehari-hari. Akibatnya,
telah menciptakan upaya baru dalam pengetahuan siswa tentang konsep fisika
dunia pendidikan. Perkembangan masih sangat rendah. Berdasarkan hasil
internet ini di bidang pendidikan dapat wawancara dengan beberapa siswa,
memudahkansetiap orang untuk permasalahan tersebut terjadi karena
memperoleh berbagai arahan referensi siswa tidak benar-benar paham tentang
untuk menunjang proses pembelajaran konsep fisika yang diajarkan oleh guru,
(Ama Ki`i & Egidius Dewa, 2020). mereka menyebutkan bahwa konsep
Fisika adalah salah satu cabang ilmu fisika tersebut akan lebih mudah
pengetahuan. Menurut seorang dipahami jika mereka terjun langsung
fisikawan ini adalah studi tentang materi untuk melihat dan mengamatinya yaitu
dan energi dan hubungan di antara dengan cara praktikum. Kenyataannya
mereka (Wahyuni & Taufik, 2016). bahwa siswa jarang melakukan
Fisika juga ini adalah studi tentang praktikum karena keterbatasan
fenomena alam semesta ditinjau dari pembelajaran daring.
konsep fakta dasar teoritis dan hukum Masalah lain yang teridentifikasi
dan proses sistematis yang dapat yaitu kurangnya minat siswa terhadap
diverifikasi (Harahap & Derlina, 2017). mata pelajaran fisika dikarenakan
Dalam pembelajaran fisika terdapat mereka berpikir fisika identik dengan
konsep-konsep yang sifatnya abstrak rumus dan perhitungan sehingga mereka
sehingga konsep-konsep abstrak seperti merasa malas dan bosan dalam proses
ini sulit dipahami siswa dan pembelajaran.
membutuhkan waktu yang lama untuk Masalah ini disebabkan karena siswa
memastikan siswa memahami konsep tidak memahami konsep fisika dengan
tersebut (Firdaus & Wilujeng, 2018). jelas dan juga karena minat siswa
Kajian konsep-konsep abstrak tentu terhadap fisika yang tidak tinggi
membutuhkan cara untuk sehingga nilai yang diperoleh masih
mengungkapkannya secara lebih jauh di awah KKM yaitu 75
konkrit. Media dapat berupa gambar menunjukkan hasil belajar masih
video atau animasi untuk memperjelas rendah. faktor-faktor yang memengaruhi

137
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

rendahnya nilai belajar fisika adalah penelitian, analisis, dan argumentasi


kurangnya variasi model dan teknik menggunakan metode tertentu sampai
pembelajaran fisika (Hasni & mendapat kesimpulan.
Situmorang, 2018). Model inkuiri terbimbing memiliki
Hasil belajar adalah perubahan nyata keunggulan, diantaranya siswa dapat
pada perilaku siswa ketika belajar berperan aktif dalam pembelajaran,
mengajar dilakukan sejalan dengan mengembangkan dan memicu
tujuan pembelajaran. (RIKU, 2021). keingintahuan dan mampu untuk
Rendahnya hasil belajar siswa memecahkan suatu permasalahan
disebabkan karena banyak faktor, salah dengan baik (Rais et al., 2020).
satunya pembelajaran yang dilakukan Penerapan model inkuiri terbimbing
masih teacher center atau hanya dengan menggunakan media simulasi
berpusat pada guru (Istiqomah et al., PhET dapat berpengaruh terhadap
2015). peningkatan pemahaman konsep siswa
Untuk menjawab pertanyaan tersebut dalam pembelajaran fisika (Hidayat et
guru harus melakukan upaya untuk al., 2019). Media simulasi PhET yang
memilih model menggunakan alat yang berorientasi untuk memberikan
tepat dan menerapkan strategi dalam pemahaman konsep pada siswa melalui
proses pembelajaran fisika. Berdasarkan sebuah simulasi akan memberikan
permasalahan yang telah diuraikan pemahaman kepada siswa karena siswa
bahwa siswa sulit dalam belajar konsep secara langsung dapat mengamatinya.
fisika dan pembelajaran yang masih Menggabungkan media simulasi PhET
bersifat teacher center, model inkuiri dengan salah satu fiturnya, model kueri
terbimbing dapat digunakan untuk terbimbing dengan keterlibatan siswa
menyikapi masalah diatas. Salah satu yang berperan aktif dalam proses
karakteristik model inkuiri terbimbing pembelajaran, dapat berdampak pada
yaitu menyertakan seluruh siswa untuk hasil belajar siswa di masa mendatang.
belajar mandiri dan aktif dalam proses Berdasarkan penelitian menurut (Rizaldi
pembelajaran dengan arahan guru et al., 2020) menunjukkan bahwa media
(Sugianto et al., 2020). Maka dari itu simulasi PhET apabila digunakan
peneliti memilih model inkuiri dengan model inkuiri memberikan
terbimbing sebagai solusi bagi pengaruh yang baik terhadap
permasalahan yang ada. pemahaman konsep siswa karena lebih
Model Inkuiri terbimbing atau guided efektif dalam proses pembelajaran.
inquiry adalah model pembelajaran Penelitian lain menurut (Fathurohman et
untuk mengajarkan siswa dalam al., 2018) hasilnya menunjukan bahwa
menghubungkan konsep-konsep yang penggunaan media simulasi PhET Ini
ada. Penggunaan model ini yaitu guru memiliki dampak yang lebih baik pada
akan memberikan contoh kepada siswa, pemahaman konseptual siswa daripada
mengamati, menyampaikan hipotesis, menggunakan media
sampai menarik kesimpulan sehingga pembelajarantradisional.
siswa dapat belajar sendiri untuk Salah satu cara untuk meningkatkan
menggambarkannya (Rasyidah et al., hasil belajar siswa adalah dengan
2018). melibatkan siswa dalam kegiatan belajar
Menurut Mulyasa dalam (Masyithah melalui pengalaman. Hal ini
et al., 2017) model inkuiri terbimbing menunjukkan bahwa belajar merupakan
adalah salah satu model pembelajaran proses komunikatif dimana ada interaksi
dengan bimbingan guru dengan langsung pada siswa saat proses
memberikan pembelajaran dengan pembelajaran dilakukan (Affandy et al.,
mengkaji sesuatu yang bersifat kritis 2019). Kegiatan eksperimen merupakan

138
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

metode dimana siswa dilatih untuk mengamati aliran cairan dalam pipa,
melakukan percobaan secara langsung mengukur kecepatan cairan, mengukur
(Sirait et al., 2016) Kegiatan diameter pipa dan waktu. (Hidayat et al.,
pembelajaran, termasuk eksperimen dan 2019) menyatakan bahwa penggunaan
simulasi, membantu siswa media dalam proses pembelajaran akan
mengembangkan pemahaman konsep memudahkan siswa dalam memahami
yang lebih baik dengan konsep-konsep didalamnya. Salah satu
menginstruksikan mereka untuk media yang yang dapat membantu
mengerjakan LKPD, mulai dari dalam proses pembelajaran fisika adalah
observasi hingga analisis masalah. Hasil PhET Simulation.
belajar merupakan salah satu indikator Model inkuiri terbimbing memiliki
yang dapat digunakan untuk mengukur beberapa kekurangan, salah satu
keberhasilan siswa dalam pembelajaran kekurangan model ini menurut
baik kognitif, afektif, dan psikomorik (Sugianto et al., 2020) yaitu sulit
(Maisaroh & Rostrieningsih, 2010). mengendalikan aktivitas belajar siswa
Penelitian sebelumnya terkait model yang harus berperan aktif, dengan
inkuiri terbimbing seperti (Firdaus & penggunaan simulasi PhET maka siswa
Wilujeng, 2018) hasilnya yaitu model akan lebih mudah dikendalikan karena
inkuiri terbimbing terbukti hal ini efektif mereka akan fokus melihat simulasi
dalam meningkatkan kemampuan untuk memperoleh hasil, dan juga
berpikir kritis siswa. Juga penelitian dengan menggunakan media simulasi
menunjukkan (Hamidah & Haryani, PhET siswa akan lebih aktif dalam
2018) menunjukan bahwa menerapkan pembelajaran karena mereka dituntut
model inkuiri terbimbing dapat untuk bisa menggunakan simulasi
meningkatkan hasil belajar siswa. tersebut.
Berdasarkan hasil wawancara dengan Media simulasi PhET merupakan
siswa, diketahui bahwa pemahaman salah satu contoh media pembelajaran
siswa terhadap materi fluida dinamis laboratorium virtual yang dikembangkan
masih kurang dan bahkan ada yang tidak oleh University of Colorado, yang
paham sama sekali, hal ini dikarenakan. menampilkan simulasi yang bersifat
Kegiatan pembelajaran cenderung teoretis dan eksperimental dengan
monoton menurut metode pengajaran partisipasi aktif pengguna. (Ruhiat &
dimana hanya guru yang menjadi pusat Utami, 2019).
pembelajaran, sehingga siswa hanya Langkah-langkah dalam
duduk dengan menerima materi dari pembelajaran tanya jawab terbimbing
guru. Selain itu, materi fluida dinamis dengan menggunakan PhET adalah
yang tidak menggunakan tumpuan dapat memberikan materi yang berkaitan
membantu siswa memahami konsep. sebagai subjek awal percobaan,
Mata pelajaran sains salah satunya membimbing siswa dalam membuat
fisika dalam beberapa konsep perlu hipotesis, menggunakan beberapa
didukung oleh pengalaman atau praktik pertanyan untuk membantu siswa, dan
untuk memudahkan siswa memahami meminta siswa untuk bertanya. Siswa
konsep-konsep tersebut(Arifudin, 2021). dibimbing untuk menginstal dan
Upaya peningkatan hasil belajar menggunakan aplikasi PhET di laptop
siswa salah satunya dapat dibantu mereka, memberikan waktu kepada
dengan menggunakan media PhET yang Siswa untuk melakukan eksperimen
dapat membuat siswa lebih aktif saat mereka sendiri menggunakan PhET
proses pembelajaran karena terlibat seperti yang diinstruksikan dalam
langsung dalam kegiatan eksperimen. LKPD, memungkinkan siswa untuk
Pemegang dapat digunakan untuk menganalisis hasil eksperimen, siswa

139
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

menarik kesimpulan dari hasil memberikan gambaran nyata kepada


eksperimen kemudian siswa pada materi fluida dinamis
mempresentasikan hasilnya di depan (Sakdiah & Sasmita, 2018). Berdasarkan
siswa yang lain. Guru hanya diwajibkan penelitian yang telah dilakukan (Rizaldi
untuk memberikan fasilitas kursus dan et al., 2020) menunjukkan bahwa
percobaan awal, tetapi guru harus tetap simulasi PhET yang digunakan sebagai
membimbing siswanya apabila ada media dengan model inkuiri menjadi
kesulitan (Alifiyanti & Ishafit, 2018). lebih efektif dalam membantu guru dan
Mempelajari cara penggunaan PhET siswa ketika mempelajari konsep-
memiliki beberapa kelebihan tersendiri konsep pada materi fluida. Penelitian
dialam proses pembelajaran fisika. lain menurut (Fathurohman et al., 2018)
Simulasi PhET dapat memudahkan hasilnya menunjukan bahwa simulasi
siswa ketika belajar memahami materi PhET yang digunakan sebagai media
dengan objek yang sangat kecil atau pembelajaran meningkatkan pemahaman
sangat besar, peristiwa alam atau proses konsep siswa dibandingkan dengan
yang sangat kompleks (Abdjul & menggunakan media pembelajaran
Ntobuo, 2019). konvensional.
Menurut Perkins ada beberapa Fluida dinamis merupakan salah satu
manfaat PhET diantaranya: (1) Menjadi sub bab pada kajian fisika kelas XI
salah satu pendekatan untuk keterlibatan semester satu siswa SMA atau sederajat.
dan interaksi siswa, (2) Memberikan Konsep fluida dinamis juga sangat
umpan balik yang baik, (3) Melatih penting pada kurikulum pembelajaran
siswa untuk berpikir konstruktivisme, fisika (Anggraeni et al., 2019) apalagi
(4) Membuat pembelajaran menjadi dalam materi fluida dinamis termasuk
menarik karena siswa bisa belajar kedalam bidang mekanika yang
sekaligus bermain dengan simulasi yang mengalami miskonsepsi diurutan teratas
disajikan, (5) Menggambarkan konsep- (Aprita et al., 2018) pembelajaran fluida
konsep fisika yang bersifat abstrak dinamis berdasarkan kurikulum 2013
(Mirdayanti & Wardani, 2019). mengharapkan siswa untuk dapat
Penggunaan simulasi PhET untuk menerapkan prinsip fluida dinamis
siswa dapat melatihkan semangat dan kehidupan sehari-hari (Alfiyah et al.,
rasa ingin tahu siswa, karena dalam 2016) oleh karna itu peneliti melakukan
simulasi PhET banyak percobaan yang penelitian pada materi fluida dinamis.
tidak bisa secara langsung dilakukan Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk
siswa dan memberikan pengaruh menganalisis peningkatan hasil belajar
terhadap peningkatakan hasil belajar siswa dengan menggunakan media
siswa. (Sholikhah & Sucahyo, 2021). simulasi PhET yang digabungkan
Materi fluida dinamis mempelajari dengan pendekatan inkuiri terbimbing
zat yang berubah-ubah mengikuti pada materi fluida dinamis. Selain itu
wadahnya. Pada materi fluida ini siswa pembaharuan dari penelitian ini adalah
sulit untuk melihat perubahan air pada penggunaan model inkuiri terbimbing
sebuah luas penampang secara langsung yang dipadukan dengan media simulasi
(Fathurohman et al., 2018), oleh karena PhET pada materi fluida dinamis.
itu dengan menggunakan simulasi PhET
siswa dapat mengamati dan memahami METODE
dengan jelas konsep dari fluida dinamis. Metode penelitian yang digunakan
Simulasi PhET untuk penelitian ini dalam penelitian ini adalah metode kuasi
menggunakan aliran dan tekanan fluida. eksperimen. Metode ini digunakan
Pengaplikasian simulasi PhET dengan sebagai eksperimen untuk mengukur
model inkuiri terbimbing dapat peningkatan hasil belajar siswa terhadap

140
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

materi fluida dinamis. Desain penelitian


yang digunakan adalah non-equivalent Gambar 1 menunjukkan bahwa tidak
control group design. (Yolanda et al., terdapat banyak perbedaan hasil belajar
2021), dimana desain ini menggunakan siswa pada saat pretest. Hal ini terjadi
dua kelas untuk dibandingkan, yaitu karena kelas eksperimen dan kontrol
kelas eksperimen dan kelas kontrol yang belum sepenuhnya memahami konsep
dipilih secara acak. yang diajarkan. Hasil pretest ini didapat
Populasi dalam penelitian ini adalah dari pemahaman konsep yang didapat
seluruh siswa kelas XI MAN 2 dari nilai indeks soal yang diajukan
Kabupaten Bandung tahun ajaran dalam kaitannya dengan konsep yang
2020/2021. Penelitian ini mengambil diajarkan. Pengujian hipotesis pada taraf
sampel sebanyak 36 siswa (total signifikansi 5% menunjukkan bahwa
sampel), kelas XI MIPA 1 = 18 siswa thitung lebih besar dari ttabel.
sebagai kelas kontrol dan XI MIPA 2 = Penilaian kinerja kognitif siswa yang
18 siswa sebagai kelas eksperimen. diukur dengan nilai post-test belum
Teknik pengambilan sampel yang mencapai 100%. Hasil belajar siswa
digunakan dalam penelitian ini adalah yang tidak mencapai integritas 100%
Cluster Random Sampling yaitu dalam penelitian ini tidak ditindaklanjuti
pengambilan sampel secara ascak dari dengan tindakan korektif. (Pratiwi &
kelompok dengan unit sampling menjadi Supardi, 2014).
kelas. Dalam pengumpulan data Pengamatan peneliti selama proses
digunakan dua jenis instrumen yaitu pembelajaran di kelas menunjukkan
pertanyaan yang berkaitan dengan bahwa ketika simulasi PhET digunakan
materi fluida dinamis. Lembar tes siswa dalam model penelitian inkuiri
topik fluida dinamis dalam bentuk terbimbing yang diterapkan pada
deskriptif dengan pertanyaan, diberikan experiential education, siswa dapat
pada awal sebelum perlakuan dan pada meningkatkan hasil belajar mereka
akhir pembelajaran setelah perlakuan. dalam fisika dalam proses pembelajaran,
Analisis data dari hasil pretest, posttest, ini menunjukkan bahwa Anda akan lebih
dan N Gain untuk mengungkap hasil agresif. Penggunaan PhET dalam model
yang meningkatkan pembelajaran siswa inkuiri terbimbing sangat membantu baik
(Fithriani et al., 2016). siswa maupun siswa yang memiliki
pengalaman langsung dengan proses
HASIL DAN PEMBAHASAN pembelajaran untuk memahami materi.
Penelitian ini berfokus pada hasil belajar Hasil ini sesuai dengan penelitian
siswa dengan mengukur kemampuan sebelumnya oleh (Azizaturredha et al.,
kognitif siswa terkait materi fluida 2019) dimana dengan menerapkan model
dinamis. Kemampuan siswa dalam inkuiri terpandu dengan bantuan PhET
mencapai hasil belajar dapat ditentukan berdampak pada hasil belajar siswa.
dengan menggunakan data hasil pretest Hasil belajar siswa juga dianalisis
yang ditunjukkan pada Gambar 1. dari hasil posttest dengan memberikan
soal-soal kepada siswa. Kelas
eksperimen telah dibantu dengan media
PhET dan juga model inkuiri terbimbing.
Hasil belajar siswa dapat dilihat pada
Gambar 2.

Gambar 1 Hasil pretest siswa

141
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

memiliki hasil belajar yang lebih tinggi


dibandingkan kelas kontrol. Pada kelas
eksperimen Ngain, submaterial terbaik
adalah kebutuhan hidrasi ideal, yaitu
85%. Pertanyaan termasuk dalam
kategori sederhana, sehingga hampir
semua siswa dapat menjawab mata
pelajaran ini. Baik pada kelas kontrol
maupun eksperimen, grafik tertinggi
Gambar 2 Hasil posttest siswa terdapat pada submateri kebutuhan fluida
ideal dan grafik terendah pada submateri
Berdasarkan Gambar 2 diperoleh Bernoulli dasar. Nilai ngain untuk
bahwa rata-rata nilai setiap siswa di kelas submateri dasar Bernoulli adalah 50%
eksperimen lebih tinggi dari nilai rata- pada kelas kontrol dan 75% pada kelas
rata untuk kelas kontrol. Tingginya hasil eksperimen. Artinya nilai ngain di kelas
belajar pada kelas eksperimen eksperimen lebih besar dari nilai ngain di
disebabkan pemahaman konsep fisika kelas kontrol. Hal ini menunjukkan
pada kelas eksperimen lebih baik bahwa menggunakan PhET dalam model
dibandingkan dengan kelas kontrol. kueri terpandu memberikan hasil yang
Hasil ini hampir sama dengan (Rais et lebih baik daripada kelas yang tidak
al., 2020) hasil penelitian menunjukkan menggunakan keduanya. Hasil ini
bahwa model guided inquiry berbasis hampir sama dengan penelitian (Rais et
PhET terbukti dapat meningkatkan al., 2020) hal ini menunjukkan bahwa
pemahaman konsep siswa. model inkuiri terbimbing dengan
Materi fluida dinamis dalam dukungan PhET dapat meningkatkan
penelitian ini dibatasi pada tiga sub pemahaman konsep siswa.
materi yaitu syarat fluida ideal, hukum Keberhasilan belajar siswa di kelas
kontinuitas, dan prinsip Bernoulli. eksperimen lebih unggul daripada kelas
Gambar 3 berikut menunjukkan kontrol, dipengaruhi oleh penggunaan
perbandingan tingkat peningkatan hasil media PhET, dan siswa lebih tertarik
belajar siswa pada setiap bab kelas dengan proses pembelajaran fisika.
kontrol dan kelas eksperimen. Selain media PhET, kelas eksperimen
juga didukung dengan penerapan model
penelitian terbimbing, sehingga siswa
dibimbing oleh guru saat melakukan
praktikum.
Setelah menggunakan model inkuiri
terbimbing dengan media simulasi PhET,
selain penggunaan simulasi PhET minat
siswadalam belajar akan meningkat
disamping hasil belajar siswa meningkat
Gambar 3 Perbandingan nilai N-gain yang tercermin dari semangat siswa yang
setiap sub materi dari dua semakin besar. Fisika lebih mudah
kelas dipahami daripada sebelumnya karena
diamati langsung dalam bentuk simulasi.
Pada Gambar 3 terlihat adanya Berdasarkan hasil survei yang
perbedaan peningkatan hasil belajar dilakukan, kami menemukan bahwa
siswa pada setiap subbab materi antara media PhET dengan model guided query
kelas kontrol dan kelas eksperimen. dapat meningkatkan hasil belajar siswa
Secara keseluruhan, kelas eksperimen dengan lebih baik. Hasil ini sesuai

142
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

dengan penelitian (Manurung & http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.


Marpaung, 2017) Hal ini menunjukkan php/EPFT/article/view/14383/10912
bahwa media PhET dengan model Affandy, H., Aminah, N. S., &
guided query dapat memberikan dampak Supriyanto, S. (2019). Analisis
positif terhadap hasil belajar siswa. Hasil keterampilan berpikir kritis siswa
investigasi lain yang dilakukan oleh pada materi fluida dinamis di SMA
(Martanti et al., 2021) hasilnya Batik 2 Surakarta. Jurnal Materi Dan
menunjukan cara siswa belajar dengan Pembelajaran Fisika (JMPF), 9(1),
simulasi PhET mempengaruhi hasil 25–33.
belajar kognitif siswa. https://jurnal.uns.ac.id/jmpf/article/vi
ew/31608
SIMPULAN Alfiyah, S., Bakri, F., & Raihanati, R.
Berdasarkan data hasil penelitian, dapat (2016). Pengembangan set praktikum
ditarik kesimpulan bahwa hasil belajar fluida dinamis untuk sekolah
siswa MAN 2 Kabupaten bandung menengah atas (sma) kelas xi. Jurnal
dipengaruhi oleh pemahaman konsep Penelitian & Pengembangan
dan juga minat belajr siswa terhadap Pendidikan Fisika, 02(2), 47–56.
kegiatan pembelajaran fisika. Dengan https://doi.org/10.21009/1.02207
menggunakan media PhET dan juga Alifiyanti, I. F., & Ishafit. (2018).
model inkuiri terbimbing, pemahaman Penerapan model pembelajaran
konsep dan juga minat siswa dalam inkuiri terbimbing berbantuan PhET
belajar fisika lebih baik. Simulation untuk meningkatkan
Hasil belajar siswa di MAN 2 kemampuan berpikir kritis siswa
Kabupaten Bandung berdasarkan nilai pada pokok bahasan teori kinetik gas
hasil posttest hasilnya kelas eksperimen di MAN 3 Ngawi. Prosiding Seminar
memiliki nilai rata-rata yang lebih tinggi Nasional Quantum, 25, 392–400.
dibandingkan kelas kontrol. Hal ini http://seminar.uad.ac.id/index.php/qu
membuktikan bahwa penggunaan media antum/article/view/289
PhET pada model inkuiri terbimbing Ama Ki`i, O., & Egidius Dewa. (2020).
memberikan pengaruh yang signifikan Simulasi phet sebagai media
terhadap hasil belajar siswa. Berdasarkan pembelajaran berbasis komputer
hasil penelitian juga, guru dapat pada model pembelajaran team
menggunakan simulasi PhET untuk games tournament untuk
menerapkan model pembelajaran inkuiri meningkatkan aktivitas dan hasil
terbimbing untuk membantu siswa belajar fisika mahasiswa. JARTIKA
mencapai hasil belajar yang signifikan. Jurnal Riset Teknologi Dan Inovasi
Oleh karena itu, penelitian selanjutnya Pendidikan, 3(2), 360–367.
diharapkan dapat menggunakan model https://doi.org/10.36765/jartika.v3i2.
penelitian yang lebih beragam dan 294
menambahkan variabel lain yang lebih Anggraeni, I., Faizah, F., & Septian, D.
kuat untuk meningkatkan kualitas artikel. (2019). Pengembangan modul fisika
berbasis inkuiri terbimbing materi
DAFTAR PUSTAKA fluida dinamis. Jurnal Pendidikan
Abdjul, T., & Ntobuo, E. (2019). Fisika Dan Sains (JPFS, 2(2), 86–96.
Penerapan media pembelajaran Aprita, D. F., Supriadi, B., &
virtual laboratory berbasis phet Prihandono, T. (2018). Identifikasi
terhadap hasil belajar siswa pada pemahaman konsep fluida dinamis
materi gelombang. Jurnal menggunakan four tier test pada
Pendidikan Fisika Tadulako Online siswa sma. Jurnal Pembelajaran
(JPFT), 7(3), 26–31. Fisika, 7, 315–321.

143
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JP pembelajaran kooperatif tipe group


F/article/view/8607/5863 investigation (gi) dengan metode
Arifudin, M. (2021). Penggunaan know-want-learn (kwl): dampak
laboratorium virtual phet untuk terhadap hasil belajar fluida dinamis.
meningkatkan hasil belajar fisika Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Al-
siswa smA. JIRA: Jurnal Inovasi Biruni, 6(2), 149–158.
Dan Riset Akademik, 2(6), 906–916. https://doi.org/10.24042/jipfalbiruni.
https://doi.org/10.47387/jira.v2i6.174 v6i2.1369
Azizaturredha, M., Fatmawati, S., & Hasni, W. S., & Situmorang, R. (2018).
Yuliani, H. (2019). penerapan model Pengaruh model pembelajaran
pembelajaran inkuiri terbimbing kooperatif tipe group investigation
dengan media laboratorium virtual (gi) terhadap hasil belajar siswa pada
(phet) untuk meningkatkan hasil materi pokok fluida dinamis di kelas
belajar, keterampilan proses sains xi. INPAFI (Inovasi Pembelajaran
dan minat belajar siswa pada pokok Fisika), 5(4).
bahasan elastisitas. EduFisika, 4(01), https://doi.org/10.24114/inpafi.v5i4.9
1–5. 224
https://doi.org/10.22437/edufisika.v4 Hidayat, R., Hakim, L., & Lia, L.
i01.6051 (2019). Pengaruh model guided
Fathurohman, C., Ruhiat, Y., & discovery learning berbantuan media
Septiyanto, R. F. (2018). Penerapan simulasi phet terhadap pemahaman
media simulasi phet untuk konsep fisika siswa. Berkala Ilmiah
meningkatkan pemahaman konsep Pendidikan Fisika, 7(2), 97.
siswa pada materi fluida. Prosiding https://doi.org/10.20527/bipf.v7i2.59
Seminar Nasional Pendidikan Fisika 00
Untirta, 1(1), 64–70. Istiqomah, N., Supriadi, B., & Nuraini,
Firdaus, M., & Wilujeng, I. (2018). L. (2015). Analisis hasil belajar
Pengembangan LKPD inkuiri siswa melalui pembelajaran
terbimbing untuk meningkatkan menggunakan lks berbasis poe (
keterampilan berpikir kritis dan hasil predict , observe , explain ) berbantu
belajar peserta didik. Jurnal Inovasi phet simulation. Jurnal
Pendidikan IPA, 4(1), 26–40. Pembelajaran Fisika, 8(4), 248–256.
https://doi.org/10.21831/jipi.v4i1.557 Maisaroh & Rostrieningsih. (2010).
4 Peningkatan hasil belajar siswa
Fithriani, S., Halim, A., & Khaldun, I. dengan menggunakan metode
(2016). Penggunaan media simulasi pembelajaran active learning tipe
phet dengan pendekatan inkuiri quiz team pada mata pelajaran
terbimbing untuk meningkatkan keterampilan dasar komunikasi di
keterampilan berpikir kritis siswa smk negeri 1 bogor, Ekonomi &
pada pokok bahasan kalor di sma Pendidikan, 8(2), 157–172.
negeri 12 banda aceh. Jurnal https://journal.uny.ac.id/index.php/je
Pendidikan Sains Indonesia, 4(2), p/article/download/571/427
45–52. Manurung, H. L., & Marpaung, N.
Hamidah, N., & Haryani, S. (2018). (2017). Pengaruh model inkuiri
Efektivitas lembar kerja peserta didik terbimbing berbantuan simulasi phet
berbasis inkuiri terbimbing untuk terhadap hasil belajar siswa pada
meningkatkan hasil belajar siswa. materi pokok elastisitas dan hukum
Jurnal Inovasi Pendidikan Kimia, hooke di sma negeri 2 medan. Jurnal
12(2), 2212–2223. Inovasi Pembelajaran Fisika, 1(1),
Harahap, R. A., & Derlina, D. (2017). 7–16.

144
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

https://jurnal.unimed.ac.id/2012/inde pembelajaran discovery learning


x.php/inpafi/article/view/9122/8268 berbantuan phet simulations.
Martanti, N., Malika, E. R., & Secondary: Jurnal Inovasi
Setyaningsih, A. (2021). Pengaruh Pendidikan Menengah, 1(2), 79–87.
metode pembelajaran eksperimen https://doi.org/10.51878/secondary.v
virtual menggunakan phet terhadap 1i2.132
hasil belajar kognitif siswa. Jurnal Rizaldi, D. R., Jufri, A. W., & Jamal, J.
Penelitian Pendidikan Fisika, 5(1), (2020). PhET: Simulasi interaktif
83–92. dalam proses pembelajaran fisika.
Masyithah, D. C., Jufrida, & Pathoni. Jurnal Ilmiah Profesi Pendidikan,
(2017). Pengembangan multimedia 5(1), 10–14.
fisika berbasis model pembelajaran https://doi.org/10.29303/jipp.v5i1.10
inkuiri terbimbing dengan 3
menggunakan adobe flash cs6 pada Ruhiat, Y., & Utami, I. S. (2019).
materi fluida dinamis untuk siswa Penerapan model inkuiri terbimbing
sma kelas xi. Jurnal EduFisika, berbantuan phet untuk meningkatkan
02(01), 51–60. keterampilan proses saians siswa
Mirdayanti, R., & Wardani, S. (2019). pada konsep gerak harmonik
Pelatihan super creative teacher sederhana. Prosiding Seminar
dalam pemanfaatan software Nasional Pendidikan Fisika Untirta,
interaktif berbasis phet simulation 2(1), 247–255.
pada guru mafia (matematika fisika Sakdiah, H., & Sasmita, P. R. (2018).
dan kimia) di madrasah aliyah negeri Pengaruh model pembelajaran tgt
3 banda aceh. BAKTIMAS : Jurnal berbantukan media phet dalam
Pengabdian Pada Masyarakat, 1(2), meningkatkan hasil belajar. Jurnal
77. Pendidikan Fisika, 6(2), 65–70.
https://doi.org/10.32672/btm.v1i2.13 http://journal.uin-
59 alauddin.ac.id/index.php/Pendidikan
Pratiwi, N. W., & Supardi, Z. A. I. Fisika/article/view/5641
(2014). Penerapan model Sholikhah, Z., & Sucahyo, I. (2021).
pembelajaran learning cycle 5e pada Pengembagan lembar kerja peserta
materi fluida statis siswa kelas x sma, didik (lkpd) berbantuan simulasi phet
Inovasi Pendidikan Fisika, 143–148. pada materi fluida dinamis.
Rais, A. A., Hakim, L., & Sulistiawati, PENDIPA Journal of Science
S. (2020). Pemahaman konsep siswa Education, 5(3), 372–378.
melalui model inkuiri terbimbing https://doi.org/10.33369/pendipa.5.3.
berbantuan simulasi phet. Physics 372-378
Education Research Journal, 2(1), 1. Siagian, H., & Simatupang, R. (2017).
https://doi.org/10.21580/perj.2020.2. Pengaruh model pembelajaran inkuiri
1.5074 terbimbing terintegrasi animasi flash
Rasyidah, K., Supeno, & Maryani. terhadap hasil belajar siswa pada
(2018). Pengaruh guided inquiry materi pokok fluida dinamis. Jurnal
berbantuan phet simulations terhadap Penelitian Bidang Pendidikan, 23(1),
hasil belajar siswa sma pada pokok 47–54.
bahasan usaha dan energi. Jurnal Sirait, J. V., Bukit, N., & Sirait, M.
Pembelajaran Fisika Universitas (2016). Development scientific
Jember, 129–134. inquiry based teaching materials on
RIKU, M. (2021). Meningkatkan hasil dynamic fluids to improve students
belajar siswa kelas x ipa pada materi achievement. Jurnal Pendidikan
bentuk molekul melalui model Fisika, 5(1), 7.

145
Nurdini et al/Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika 6 (1) 2022 136-146

https://doi.org/10.22611/jpf.v5i1.369 eksperimen terhadap hasil belajar


9 fisika siswa kelas xi ipa sman 2
Sugianto, I., Suryandari, S., & Age, L. mataram. Jurnal Pendidikan Fisika
D. (2020). Efektivitas model Dan Teknologi (, II(4), 2407–6902.
pembelajaran inkuiri terhadap Yolanda, S. B., Mahardika, I. K., &
kemandirian belajar siswa di rumah. Wicaksono, I. (2021). Penggunaan
Jurnal Inovasi Penelitian, 1(3), 159– media video sparkol terhadap
170. kemampuan berpikir kreatif siswa
https://doi.org/10.47492/jip.v1i3.63 pada pembelajaran ipa di smp, Jurnal
Wahyuni, R., & Taufik, M. (2016). Pendidikan Fisika, 9(2), 189–203.
Pengaruh model pembelajaran inkuiri
terbimbing dengan metode

146

Anda mungkin juga menyukai