1 Juni 2020
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics
http://jurnal.unsil.ac.id/index.php/Diffraction
e-ISSN: 2685-7723
9
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
(Kawuri & Fayanto, 2020). Persepsi terbatas pada pengetahuan dan belum
peserta didik terhadap mata pelajaran dilatih untuk memahami konsep yang
fisika di sekolah cenderung sulit, tidak lebih lanjut. Hal ini menyebabkan peserta
menyenangkan, dan tidak mudah didik belum menguasai konsep pada
dipahami oleh peserta didik (Sukariasih materi fluida dinamis sehingga diperlukan
dkk., 2019). Oleh sebab itu, diperlukan sebuah solusi untuk mengatasi hal
strategi pembelajaran fisika yang tersebut.
menarik, berinovasi, dan lebih kreatif agar Solusi dari permasalahan tersebut
dapat menumbuhkan minat belajar pada yaitu peserta didik diupayakan terlibat
peserta didik yang lebih tinggi. langsung untuk lebih aktif dalam
Pembelajaran fisika diduga dapat menjadi pembelajaran. Suatu upaya pembelajaran
salah satu upaya dalam meningkatkan dengan metode yang lebih kreatif dan
pemahaman konsep peserta didik dan inovatifdiperlukan untuk meningkatkan
penerapan fisika yang dapat menjelaskan kemampuan pemahaman konsep. Metode
peristiwa dan fenomena alam yang terjadi itu nantinya dapat mengarahkan peserta
dalam kehidupan sehari-hari. Proses didik dalam meningkatkan pemahaman
pembelajaran fisika dapat dibangun konsep. Salah satunya yaitu melalui
melalui pengalaman yang dialami oleh model pembelajaran pengajuan
peserta didik dalam mengembangkan masalah/soal (problem posing).
kompetensinya. Pelajaran fisika juga Menurut Ghasempour dkk. (2013),
mengajarkan berbagai pengetahuan yang dengan menerapkan pembelajaran
dapat mengembangkan dan menum- problem posing, peserta didik dapat
buhkan kemampuan pemahaman konsep belajar lebih aktif di dalam kelas sehingga
(Murniati dkk.,2020). guru lebih mudah mengawasi peserta
Apabila dilihat dari data tes didik dalam belajar dan diharapkan daya
kecerdasan/intelegensi yang dimiliki serap peserta didik pada pokok bahasan
peserta didik kelas XI MIPA SMA N dapat meningkat. Lede dkk. (2019)
1Gamping, peserta didik di sekolah menyatakan bahwa model pembelajaran
tersebut berada pada rentang skor antara problem posing adalah suatu model
(110-120). Hal ini didukung oleh pembelajaran yang mewajibkan para
pernyataan Amelia dkk. (1995) dapat peserta didik untuk mengajukan soal
diartikan bahwa kecerdasan/intelegensi sendiri melalui belajar membuat soal
peserta didik berada pada normal tinggi, secara mandiri. Fungsi guru dalam
dengan rentang tersebut peserta didik pembelajaran ini adalah sebagai
kelas XI MIPA di SMAN 1 Gamping fasilitatoruntuk memotivasi peserta didik
seharusnya bisa mendapatkan agar aktif mengikuti kegiatan
pemahaman konsep dan keterampilan pembelajaran dan membimbing peserta
proses sains yang baik. Salah satu contoh didik dalam proses pemecahan atau
dalam penilaian materi fluida dinamis penyelesaiannya.
sebanyak 75% masih dibawah nilai Dalam menyikapi permasalahan
kriteria ketuntasan belajar. Padahal, skor ini, peneliti berkeinginan mengembangkan
ketuntasan minimal yang ditetapkan suatu alternatif pembelajaran fisika
untuk mata pelajaran fisika kelas XI dengan menerapkan model pembelajaran
MIPA di SMAN 1 Gamping adalah 65. problem posing dengan berbantuan
Berdasarkan data tersebut, banyak teknologi informasi dengan internet yang
peserta didik yang belum mencapai tersedia di sekolah, salah satunya
ketuntasan dalam materi fluida dinamis. menggunakan aplikasi Edmodo sebagai
Rendahnya pencapaian skor media pembelajaran. Pada zaman
kognitif pada materi fluida dinamis dapat sekarang, inovasi teknologi terus
disebabkan oleh beberapa masalah, di berkembang (Fayanto dkk. 2019). Peneliti
antaranya adalah penyampaian dalam dan para ilmuan pun berlomba-lomba
pembelajaran materi fluida dinamis yang untuk mengembangkan inovasi-inovasi
10
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
11
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
1. Analisis Kebutuhan
2. Analisis Kurikulum
Analisis 3. Analisis Karakteristik
Peserta Didik
Desain uji coba produk dikelas peserta didik. Implementasi ini dengan
dilakukan dengan treatment penelitian desain penelitian yang digunakan pada
untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan tahap implementasi adalah pretest post-
model problem posing berbantuan Edmodo test randomixed control group design
terhadap kemampuan pemahaman konsep seperti disajikan pada Tabel 1.
12
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
Variabel yang diselidiki dalam uji digunkan berupa soal pretest dan
coba lapangan ini ada dua variabel, yaitu posttestdalam bentuk soal essay. Skor
variabel bebas dan variabel terikat, penilaian benar dapat dilihat pada
Variabel bebas adalah implementasi lampiran kisi-kisi pretest dan posttest.
model problem posing berbantuan Suatu soal dikatakan baik apabila
Edmodo. Sedangkan variabel terikat memenuhi kriteria valid, reliable, tingkat
dalam penelitian ini adalah kemampuan kesukaran, dan daya beda yang baik
pemahaman konsep. Validitas diukur soal dikukur
Subjek penelitian dalam penelitian melalui indeks validitas, diantaranya
dan pengembangan ini adalah peserta indeks yang diusulkan oleh Aiken. Indeks
didik SMA kelas XI MIPA di SMA Negeri validitas butir yang diusulkan Aiken
1 Gamping. Objek penelitian ini adalah (Azwar, 2018) sebagai berikut:
buku guru dan buku peserta didik pada
materi fluida dinamis yang mencakup s
V =
model pembelajaran problem posing n(c - 1) (1)
berbantuan Edmodo.
Dengan,
Sampel adalah sebagian yang V = indeks validitas butir;
diambil dari populasi, sebagai contoh yang S = r – lo;
diambil dengan menggunakan cara-cara lo = angka penilaian validitas yang terendah;
tertentu (Margono, 2010). Pengambilan r = angka yang diberikan oleh seorang penilai;
populasi dilakukan dengan teknik c = angka penilaian validitas yang tertinggi
purposive sampling, yaitu teknik
pengambilan sampel populasi dilakukan Validitas dengan nilai lebih besar
berdasarkan pertimbangan peneliti. dari 0,4 sudah dapat mengukur
Peneliti menentukan dua kelas sampel, kemampuan yang ingin diukur (Azwar,
yaitu kelas eksperimen dan kelas kontrol. 2017). Interpretasi koefesien validitas
Kelas XI MIPA1 sebagai kelas eksperimen disajikan dalam Tabel 2.
berjumlah 28 peserta didik dan kelas XI
MIPA2 sebagai kelaskontrol berjumlah 28 Tabel 2. Kategori validitas (Azwar, 2018)
peserta didik. Koefesien
Interpretasi
Instrumen penelitian terdiri dari Validitas
lembar validasi, angket, instrumen tes > 0,35 Sangat berguna
pemahaman konsep serta lembar 0,21 – 0,35 Berguna
0,11 – 0,20 Tergantung keadaan
observasi. Pengumpulan data pada
< 0,11 Tidak berguna
variabel yang diukur menggunakan
instrumen yang sesuai dan telah siap
Uji reliabilitas kelayakan instrumen
untuk digunakan. pengumpulan data
digunakan untuk mengetahui persentase
digunakan dengan kuesioner (angket),
kesesuaian nilai antara penilai pertama
lembar observasi, dan tes. Data yang
dan penilai kedua terhadap produk
diperoleh dalam penelitian ini merupakan
pengembangan model pembelajaran
data primer, yaitu data yang berkaitan
berbasis Edmodo pada buku guru dan
dengan validasi dan tanggapan dari ahli,
buku peserta didik. Metode yang
guru, dan peserta didik tentang produk
digunakan adalah metode pengujian
yang dikembangkan. Setiap uji coba
reliabilitas percentage agreement (PA).
diperoleh data keterlaksanaan pem-
Menurut Borich (1994) reliabilitas
belajaran dengan menggunakan produk
instrumen dapat ditentukan dengan
hasil pengembangan.
menggunakan rumus:
Soal tes pemahaman konsep
digunakan untuk mengetahui tingkat 𝐴−𝐵
𝑃𝐴 (𝑅𝑒𝑙𝑖𝑎𝑏𝑙𝑒) = (1 − 𝐴+𝐵) × 100% (2)
pemahaman konsep peserta didik dengan
model pembelajaran Problem Posing Dengan,
berbantuan Edmodo. Instrumen yang R = Reliabilitas, (instrumen dianggap reliable
apabila R ≥ 0,75
13
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
14
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
𝑁-𝐺𝑎𝑖𝑛 kelas eksperimen
𝐸𝑓𝑒𝑘𝑡𝑖𝑣𝑖𝑡𝑎𝑠 = (5)
𝑁-𝐺𝑎𝑖𝑛 kelas kontrol
15
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
16
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
Pada Tabel 8 hasil dari validasi untuk digunakan karena memiliki nilai
terhadap RPP diperoleh skor rata-rata PA ≥ 75%.
untuk validator 1 sebesar 5,00, validator 2 Sedangkan, penilaian uji validasi
sebesar 4,15, dan validator 3 sebesar 4,15. terhadap buku pedoman guru dengan
Dari skor rata-rata yang diperoleh dari model pembelajaran problem posing
validator dapat disimpulkan bahwa dilakukan oleh dua orang dosen ahli, dua
penilaian RPP termasuk dalam kategori orang guru fisika, dan dua teman sejawat.
sangat valid. Hasil validasi isi RPP Hasil skor rata-rata untuk validasi buku
memiliki nilai percentage agreement (PA) guru dengan model pembelajaran problem
sebesar 90,71% yang dianalisis posingdapat disajikan pada Tabel 9.
menggunakan persamaan (2). Dengan
demikian, silabus dinyatakan reliabel
17
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
Dari Tabel 9 hasil dari validasi rata-rata untuk validasi buku peserta
terhadap buku pedoman guru dengan didik dengan model pembelajaran Problem
model pembelajaran Problem Posing Posing dapat disajikan pada Tabel 10.
diperoleh skor rata-rata untuk validator 1 Berdasarkan Tabel 10 hasil dari
sebesar 3,55, validator 2 sebesar 3,50, validasi terhadap buku peserta didik
validator 3 sebesar 3,99, dan validator 4 dengan model pembelajaran problem
sebesar 3,82. Dari skor rata-rata yang posing diperoleh skor rata-rata untuk
diperoleh dari validator dapat validator 1 sebesar 3,80, validator 2
disimpulkan bahwa penilaian buku sebesar 3,50, validator 3 sebesar 3,88, dan
pedoman guru dengan model validator 4 sebesar 3,73. Dari skor rata-
pembelajaran Problem Posing termasuk rata yang diperoleh dari validator dapat
dalam kategori sangat valid. Hasil validasi disimpulkan bahwa penilaian buku
buku pedoman guru memiliki nilai peserta didik dengan model pembelajaran
percentage agreement (PA) sebesar 99,35% problem posing termasuk dalam kategori
yang dianalisis menggunakan persamaan sangat valid. Hasil validasi buku peserta
(2). Dengan demikian, silabus dinyatakan didik memiliki nilai percentage agreement
reliabel untuk digunakan karena memiliki (PA) sebesar 95,65% yang dianalisis
nilai PA ≥ 75%. menggunakan persamaan (2). Dengan
Penilaian uji validasi terhadap demikian, silabus dinyatakan reliabel
buku peserta didik dengan model untuk digunakan karena memiliki nilai
pembelajaran problem posing dilakukan PA ≥ 75%.
oleh dua orang dosen ahli, dua orang guru
fisika, dan dua teman sejawat. Hasil skor
Tabel 10. Hasil validasi buku peserta didik dengan model pembelajaran problem posing
No Komponen Rerata Kategori
1 Isi buku 3,75 Sangat Baik
2 Penyajian 3,56 Sangat Baik
3 Kebahasaan 3,81 Sangat Baik
4 Kegrafikan 3,58 Sangat Baik
5 Kenampakan fisik 3,83 Sangat Baik
6 Kemanfaatan produk 3,83 Sangat Baik
Rata-Rata Total 3,73 Sangat Baik
18
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
Dari Tabel 12 menunjukkan bahwa Tabel 13. Hasil analisis respon peserta
produk model pembelajaran problem didik terhadap buku panduan
posing berbantuan Edmodo dapat peserta didik
dikategorikan reliabel, karena No Aspek yang dinilai Rata-rata
1 Isi Buku 3,73
perhitungan skor rata-rata yang diperoleh
2 Penyajian 3,83
besarnya PA > 75%. Setelah diperoleh
3 Kebahasaan 3,63
hasil secara keseluruhan maka draf buku 4 Kegrafikan 3,73
ajar yang diberikan kepada peserta didik 5 Kenampakan Fisik 3,63
dan peserta didik diminta tanggapan Buku
mengenai buku ajar yang telah dibuat. 6 Kemanfaatan 3,73
Tanggapan peserta didik buat dalam Rata-rata 3,73
bentuk angket. Hasil tanggapan peserta Sangat
Kategori
didik disajikan pada Tabel 13. Baik
19
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
Tabel 14. Hasil skor rata-rata pemahaman konsep pretest dan post-test
Pretest
Kelas N Rata-rata Median Modus Min Maks
Eksperimen 28 46,3 43,5 42 30 68
Kontrol 28 48,4 50 52 35 65
Post-test
Kelas N Rata-rata Median Modus Min Maks
Eksperimen 28 74,3 75 75 52 87
Kontrol 28 66,5 68 68 45 86
20
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
21
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
22
DIFFRACTION: Journal for Physics Education and Applied Physics 2(1) Juni2020
23