Anda di halaman 1dari 17

LAPORAN PRAKTIKUM FISIKA (VIRTUAL LAB)

“PENGISIAN DAN PENGOSONGANKAPASITOR”

Disusun oleh:

KELAS XII MIPA 5

KELOMPOK 5

1. LENY SIDQO ALAWIYAH (17)

2. MUHAMMAD KHAIDAR F. (21)

3. NISRINA TASNIEM FAUZIA S.(24)

PEMERINTAH PROVINSI NUSA TENGGARA BARAT


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
SMA NEGERI 1 SELONG
TAHUN 2022

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT. Atas berkat dan
rahmatnya, kami dapat menyelesaikan makalah terkait Laporan Hasil Praktikum
ini tepat pada waktunya. Adapun judul dari makalah ini adalah “Laporan
Praktikum Fisika mengenai Pengisian dan Pengosongan Kapasitor”.

Taklupa kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada ibu


guru Siti Azizatul Fitri M.Pd, yang telah memberikan tugas ini dan membimbing
kami dalam penyusunan laporan ini. Kami juga mengucapkan terima kasih kepada
teman-teman yang turut membantu dalam pengumpulan data-data dalam
pembuatan laporan praktikum ini.

Mungkin dalam pembuatan laporan ini terdapat kesalahan yang belum


kami ketahui. Maka dari itu, kami mohon saran dan kritik pembaca, baik itu dari
ibu guru maupun teman-teman demi terciptanya laporan yang sempurna. Kami
berharap semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca.

Selong, 21 Agustus 2022

Penulis

ii
DAFTAR ISI

Halaman Judul....................................................................................................................i
Kata Pengantar...................................................................................................................ii
Daftar Isi.............................................................................................................................iii
BAB 1 Pendahuluan............................................................................................................1
1.1 Latar Belakang....................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah...............................................................................................1
1.3 Tujuan.................................................................................................................1
BAB 2 Landasan Teori......................................................................................................2
2.1 Hukum Gauss....................................................................................................2
2.2 Fluks Listrik.......................................................................................................
2.3 Pengisian Kapasitor............................................................................................
2.4 Pengosongan Kapasitor......................................................................................
BAB 3 Pelaksanaan Praktikum.........................................................................................
3.1 Waktu Pelaksanaan.............................................................................................
3.2 Tempat Pelaksanaan...........................................................................................
3.3 Alat dan Bahan...................................................................................................
3.4 Cara Kerja...........................................................................................................
BAB 4 Hasil Pengamatan...................................................................................................
4.1 Pengisian Kapasitor............................................................................................
4.2 Pengosongan Kapasitor......................................................................................
4.3 Pembahasan........................................................................................................
BAB 5 Penutup.....................................................................................................................
5.1 Kesimpulan.......................................................................................................
Daftar Pustaka.....................................................................................................................

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kapasitormerupakankomponen yang
berperanpentingdalamsuaturangkaianlistrik.Kapasitorberfungsisebagaipen
yaringataufiltrasitegangan yang
masukkedalamrangkaian.Dalamduniaelektronikatentunyatidakterlepasdari
hal yang
namanyakapasitor.Komponeninisangatpentingdalamduniaelektronikaituse
ndiri.Peristiwapengisiandanpengosongankapasitormemegangperanan yang
sangatpentingdalamelektronika.
Kapasitormerupakanperangkat yang
mampumenampungmuatanlistrikdimanamuatantersebutdapatdisimpankem
udiandilepassecaraperlahan.Padapengisiandanpengosongankapasitor,arus
yang berhubungandenganiniakanmengecilterhadapwaktu yang
disebutdenganarustransien yang berartiarus yang hanyatimbulsesaat.
Olehkarenaitu, makadilakukanlahpercobaaninidengantujuan agar
dapatmemahamiprinsippengisiandanpengosonganenergidalamaplikasiphet
danmemahamimelaluipembuatantablepengisiandanpengosonganenergi.

1.2 Rumusan Masalah


1. Bagaimana prinsip pengisian dan pengosongan kapasitor?
2. Bagaimanakah hubungan antara luas plat, muatan , dan kuat medan
pada pengisian kapasitor?
3. Bagaimanakah hubungan energi yang tersimpan dengan luas plat
pada pengosongankapasitor?
4. Bagaimanamembuat grafikdarihasilpraktikum?

1.3 Tujuan

1. Mengetahuiprinsip pengisian dan pengosongan kapasitor.


2. Mengetahui hubungan antara luas plat, muatan , dan kuat
medanbpada pengisiankapasitor.
3. Mengetahui hubungan energi yang tersimpan dengan luas plat pada
pengosongankapasitor.
4. Mampu membuat grafik dari hasil praktikum.

1
BAB II

LANDASAN TEORI
2.1 Hukum Gauss

Hukum gauss diciptakan oleh Carl


Fredrich (1777-1855) yakni
seorangmatematikawan sepanjang
masa. Tahukah Grameds apa itu
hukum gauss?

Padaumumnya,hukumgausskitapelajaridisekolahdalampelajaran
Fisika. Dalam bagian ini, akan membahas perihal pengertian
hukum
gaussbesertarumusnya.Silahkandisimakpenjelasannyahinggasele
saiberikutini.
PengertianHukumGauss
Hukum Gauss ialah sebuah hukum yang menyatakan bahwa
jumlah darigaris medan yang melewati sebuah permukaan
sebanding dengan
jumlahmuatanyangberadadipermukaannya.HukumGaussmenghu
bungkanantara medan listrik yang ada pada permukaan tertutup
dengan muatan totalyangberadadi dalam permukaan tersebut.
Hukumgaussyaituhukumyangdigunakanuntukmenghitung
jumlahbesarnyasebuahflukslistrikmelewatisebuahbidang.Hukum
gaussmenyatakanbahwabesarflukslistrikyangmelaluisebuahbida
ngakanberbandinglurus.
BunyiHukumGaussyaitu:“Bahwaflukslistriktotalyangmelewatise
mbarang permukaan tertutup (sebuah permukaan yang
mencakup
volumetertentu)berjumlahsebandingdenganmuatanlistrik(netto)t
otalyangberadadi dalam permukaan tersebut”.
Hukum Gauss pada umumnya digunakan untuk menghitung
medan listrikyang telah dihasilkan dari muatan yang bergerak
dengan sangat cepat danjuga muatan yang pergerakannya
dipercepat. Hukum Gauss dapat dipakaiuntuk menghitung
medan listrik dari sistem yang mempunyai kesimetrisanyang
cenderung tinggi (misalnya simetri silinder, kotak, danjuga
bola).DalammenggunakanhukumgaussGramedsperluuntukmemi
lihsuatu

2
permukaan khayal yang tertutup (permukaan gauss). Bentuk
dari permukaantertutuptersebut dapat berupaapasaja.
HukumGaussdidasarkanpadakonsepgaris-
garismedanlistrikyangmempunyai arah atau anak panah
seperti yang ada di dalam gambar berikutini.

2.2Fluks Listrik

Fluksmempunyaihubunganterhadapbesaranmedanyangmene
mbuskepada arahyang tegak lurus di dalam suatu permukaan
tertentu. Flukslistrik menyatakan bahwa apabila medan listrik
yang menembus dalam
arahyangtegaklurusdarisebuahpermukaan.Akanlebihmudahpe
ngilustrasiannyaapabilamenggunakandeskripsivisualuntukme
danlistrik yaitu penggambaran medan listrik dengan bentuk
garis-garis.
Melaluipenggambaranmedanlistriktersebut(garis),makafluksli
strikdapatdiilustrasikan sebagai banyaknya “garis” medan
yang menembus di sebuahpermukaan.Mari, perhatikan
gambarberikut ini :

3
BerikutiniadalahRumusFlukslistrik :

Apabilagaris-
garisdimedanlistrikyangmenembussebuahbidangmemilikis
udut,makarumusfluks listrinyayaknisebagai berikut.

2.3 Pengisian Kapasitor.


Kapasitormerupakansalahsatudarikeluargakomponenpasif yang
dapatmenyimpansementaraaruslistriksaatdiliriarus DC,
dandapatmelewatkanarus AC. Berdasarkandefinisitersebut,
penggunaankapasitorsangatberagam, yaitudapatdifungsikansebagai filter,
kopling,
bypass.Ketikakapasitordihubungkandengansumberteganganmakamuatanp
ositifakanmengisisatupelatkapasitordanmuatannegativemengisipelat yang
satunya. Pengisianberlangsungterushinggatercapaimuatanmaksimal yang
memenuhi Q=CV.

Padasaatpengisiankapasitordiperlukansebuahsumbertegangankonstan
(Vin) yang digunakanuntukmenyuplaimuatankekapasitordansebuah resistor
yang digunakanuntukmengaturkonstantawaktupengisian (τ)
sertamembatasiaruspengisian.

4
Padarangkaianpengisiankapasitordiatas, saatsaklar
(S)ditutupmakaakanadaarus yang mengalirdarisumber tegangan (Vin)
menujukekapasitor.
Besarnyaarusinitidaktetapkarenaadanyabahandielektrikpadakapasitor.
Aruspengisianakanmenurunseiringdenganmeningkatnyajumlahmuatanpad
akapasitor, dimanaVc≈Vin saati=0.

Secaraumum,
rumuspengisiankapasitoruntuktegangandanarusdapatdinyatakanseperti
berikut :

- Tegangankapasitorsaat t detik

- Apabilasebelumpengisiantidakterdapatadanyateganganawalpadakapasitor,
Vc(0)=0V, makapersamaandiatasmenjadi :

- Aruspengisiansetelah t detik

2.4 Pengosongan Kapasitor.

Saatkapasitorsudahterisiolehsebagianataupenuhmuatanlistrikmakakapasitorterseb
utdapatdikosongkandengancaramenghubungkansaklar (S) pada ground.
Akibatnyategangankapasitordanarusakanberkurangsecaraeksponensialsampai nol.

5
Lamanya proses pengosongankapasitorinijugaditentukanolehnilai R-C yang
dipakaipadarangkaian. Berikutadalahrumusumumuntukpengosongankapasitor

- Tegangankapasitorsaatdikosongkanselama t detik, VC(t)

Vsadalahtegangankapasitorsebelumdikosongkan.
Vsakanbernilaisamadengantegangan input
pengisikapasitorapabilakapasitordiisisampaipenuh (fully charged).

- Aruspengosongansetelah t detik

6
BAB III

PELAKSANAAN PRAKTIKUM

3.1 WaktuPelaksanaan :Senin,15 Agustus 2022 (10.35-12.20 WITA)


3.2 TempatPelaksanaan : Laboratorium Fisika
3.3 AlatdanBahan :Menggunakanaplikasiphetdengan link

https://phet.colorado.edu/en/simulations/
capacitor- lab-basics

3.4 Cara Kerja :

A. PENGISIAN KAPASITOR

1. Membukaaplikasi phet sesuai link. PadatampilanawalpilihCapacitance.


2. Mencentangseluruhkotakbagiankiridankananatas.
Mengaturbesarteganganpadabaterai, luas plat (area plate) dan separation.
Untukmengetahuibesarteganganpadarangkaianmakadihubungkandengan
voltage (voltmeter). Setelahitumelakukanpercobaanuntukmelengkapi data
padatablepengisiankapasitor.
MengisitablepengisianKapasitordenganTegangan 800V dan separation 10mm
sebagaiberikut.
TabelPengisianKapasitor

No. Tegangan Separation Luas Plat Kapasitansi Muatan EnergiTersimpan


(volt) (mm) (mm2) (pF) (pC) (pJ)
1 800 10 100
2 800 10 150
3 800 10 200
4 800 10 250
5 800 10 300

7
3. Memberikanhasilkesimpulanpengamatanpadamuatandankuatmedandaripercob
aanpengisiankapasitor (dilihatdariluas plat yang diperbesardandiperkecil)

B. PENGOSONGAN KAPASITOR

1. Percobaanpengosongankapasitorpilih opsi Ligh


Bulbpadalayarbagianbawahsehinggamuncultampilansepertigambarberikutini.
2. Mencentangseluruhkotakbagiankiridankananatas.
Mengaturbesarteganganpadabaterai, luas plat (area plate) dan separation.
Untukmengetahuibesarteganganpadarangkaianmakadihubungkandengan
voltage (voltmeter).
3. Setelahitumelakukanpercobaanuntukmelengkapi data
padatablepengisiankapasitor.
4. Padapercobaanpengosongankapasitorhanyadilakukansesuai data tabel no 5
padapengisiankapasitor.
5. Memberikanhasilkesimpulanpengamatandaripercobaanpengosongankapasitor.

8
BAB IV

HASIL PENGAMATAN
4.1 Pengisian Kapasitor

a. Tabel Pengisian Kapasitor

No. Tegangan Seporation Luas Kapasitansi Muatan Energi


(Volt) (mm) Plat (pF) (pC) Tersimpan
(mm2) (pJ)

1. 800 10 100 0,09 0,07 0,03


2. 800 10 150 0,13 0,11 0,04
3. 800 10 200 0,18 0,14 0.06
4. 800 10 250 0,22 0,18 0,07
5. 800 10 300 0,27 0,21 0,08

b. Kesimpulan
Berdasarkan tabel diatas, dapat kita simpulkan bahwa:
1. Luas plat berbanding lurus dengan muatan. Apabila luas plat
diperkecil maka muatan yang dihasilkan semakin kecil begitupun
sebaliknya apabila luas plat diperbesar maka muatan yang
dihasilkan semakin besar.

9
2. Luas medan berbanding lurus dengan kuat medan. Semakin
banyak muatan maka garis-garis atau fluks semakin banyak dan
begitupun sebaliknya apabila semakin sedikit muatan maka garis-
garis atau fluks semakin sedikit.

4.2 Pengosongan Kapasitor

a. Pengosongan Kapasitor
Pengosongan kapasitor dilakukan sesuai data tabel nomor 5 pada
pengisian kapasitor.
b. Kesimpulan
Berdasarkan data tabel nomor 5, dapat kita simpulkan bahwa:
Energi kapasitor berbanding lurus dengan luas plat dan waktu lampu
menyala. Artinya, Semakin besar luas plat maka semakin banyak energi yang
tersimpan sehingga menyebabkan lampunya lebih lama redup
begitujugasebaliknyajikaenergi yang
tersimpansedikitmakalampuakanlebihcepatredup.

10
4.3 PEMBAHASAN

1. PENGISIAN KAPASITOR
Padapercobaanpengisiankapasitorpada link
phettersebut,kitadiarahkanuntukmengaturbesarteganganpadabaterai,luas plat,
danseparation.Untukmengetahuibesarteganganpadarangkaianmakadihubungka
ndengan voltage
(voltmeter).Dapatdiketahuibahwategangansudahditentukandengan 800 V dan
separation 10 mm.Padatabel,tablenomor 1
merupakanpengisianpadakapasitordimanaluas plat yang
sudahditentukanadalah 100 mm . 2

Hasil kapasitansi,muatan, danenergitersimpan yang


dihasilkandikitdapatterlihatpadatabletersebutbahwamuatan yang
dihasilkansedikitkarenaberbandinglurusdenganluasplat,dimanasemakindikitlu
as plat makamuatan yang
dihasilkansemakindikitpula.Padakuatmedanlistrikjugadapatdikatakanmuatan
yang sedikitakanmengakibatkangaris-
garismedannyasedikitotomatiskuatmedannyarendahbegitujugasebaliknya.

Luas Plat dan Muatan


0.3
0.25
0.2
0.15
pC

0.1
0.05
0
100 150 200 250 300
mm2

Dari grafik diatas, kita dapat menyimpulkan bahwa semakin luas platnya,maka muatan
juga akan semakin besar,begitupun sebaliknya. Jadi luas plat berbanding lurus dengan
muatan.

11
Luas Plat dan Kapasitansi
0.3
0.25
0.2
0.15
pF

0.1
0.05
0
100 150 200 250 300
mm2

Dari grafik diatas, dapat kita ketahui juga bahwa semakin besar luas plat maka
kapasitansi juga akan semakin besar begitupun sebaliknya. Jadi luas plat
berbanding lurus dengan kapasitansi.

2. PENGOSONGAN KAPASITOR
Padapercobaanpengosongankapasitorpada link
phettersebut,kitadiarahkanuntukmengaturbesarteganganpadabaterai,samaseper
ticara di pengisiankapasitorpada table pengisiankapasitornomor 5
merupakantabletentangpengosongan.Dapatdiketahuibahwaluas plat yang
terdapatpadatablenomor 5 yaitu 300 mm2.
Dapatdisimpulkansemakinbesarluas plat makasemakinbanyakenergi
yang tersimpan,mengakibatkanlampulebih lama redupkarenabanyaknyaenergi
yang tersimpanpadalampu,begitujugasebaliknyajikaenergi yang
tersimpansedikitmakalampuakanlebihcepatredup.

BAB V
PENUTUP

12
5.1 Kesimpulan

Berdasarkan uji coba yang dilakukan, kita dapat menarik kesimpulan


bahwa:
1. Prinsip kerja dari pengisian kapasitor adalah semakin lama kapasitor diisi
muatan, maka tegangan dalam kapasitor akan semakin besar dan arus akan
semakin kecil karena dihambat oleh tegangan yang semakin besar dan
semakin lama waktu yang digunakan, maka pengisian kapasitor semakin
lambat.
Sedangkan prinsip kerja pengosongan kapasitor adalah semakin lama
kapasitor dikosongkan, akan semakin lambat arus dan tegangannya semakin
menurun karena tidak ada lagi listrik yang dialirkan kedalam kapasitor
tersebut.

2. Dalam percobaan tersebut, kita juga dapat mengetahui bahwa pada


pengisian kapasitor diperlakukan besar tegangan dan seporation sama dan
tidak diubah nilainya, maka luas plat berbanding lurus dengan besar muatan
dan juga kuat medan.

3. Sedangkan pada pengosongan kapasitor dapat kita simpulkan bahwa


energi kapasitor berbanding lurus dengan luas plat dan waktu (t) lampu
menyala.

13
DAFTAR PUSTAKA

Alegado. Joe Harvey.1999. Electronicts for Beginners.Sanciangko: Rex Box


Store
Bakri, Abdul Haris,dkk.2008. Dasar-Dasar Elektronika. Makassar: UNM.
Platt, Charles.2013. Encyclopedia of Electronic Componint. Combridge: O’
relly media.
Sutrisno. 1968. Elektronik Teori dan Penerapannya. Bandung: ITB.
Wang, Meizhong.2005. Understandable Electric Circuit. London: The
Institution of engineering and technology.
Siti Azizatul Fitri. 2022. LKPD Percobaan Kapasitor. Selong: SMAN 1
Selong.

14

Anda mungkin juga menyukai