Anda di halaman 1dari 4

7.

3 Lalu lintas ion ke dalam akar


Garam mineral yang paling mudah tersedia bagi akar adalah yang larut dalam
larutan tanah sekalipun konsentrasinya biasanya rendah. Garam mineral dapat
diserap dan diangkut ke atas dari daerah akar yang berambut dan juga dari daerah
yang lebih tua yang letaknya Beberapa cm dari ujung akar (Clarkson dan Hanson,
1980, Drew,1987). Akar bermikoriza mampu menyerap Hara secara cepat
terutama di dekat ujung akar tempat ibadah naon terkumpul dan agak kurang
cepat di daerah yang lebih tua ujung akar lebih kerap terpajan pada garam mineral
yang berkonsentrasi tinggi daripada bagian yang lebih tua karena bagian yang
lebih tua ini berkedudukan di bagian tanah yang sudah lebih dulu tergali oleh
ujung akar yang sedang tumbuh. Lintasan apoplas selalu berlanjut dari rambut
akar atau sel epidermis lain ke Endodermis. Pita kaspari endodermis yang kedap
air memaksa semua bahan masuk ke sel endodermis melintasi membran plasma.
Teori Ini mengandung arti bahwa membran plasma sel endodermis merupakan
batas akhir bagi akar untuk mengendalikan masuknya semua linarut terlarut.
Peterson (1988) menamakan hipodermis berpita caspary sebagai eksodermis. Pita
kaspari ini berkembang dan menjadi dewasa di daerah yang lebih jauh dari ujung
akar sampai 12 cm tidak seperti pita serupa di Indonesia sehingga peta itu terletak
di daerah akar primer yang agak tua tapi yang belum kehilangan seluler nya
eksodermis ini membatasi pergerakan zat warna dan ion sulfat menuju korteks
sehingga keberadaannya merupakan titik kendali penting yang mendorong linarut
luar terserap oleh membran plasma tertentu di eksodermis. Setelah berada di
dalam sitosol eksodermis ion dapat bergerak menuju xilem dari sel ke sel melalui
lintasan simplas. Ion yang diserap oleh sel epidermis dan bergerak menuju xilem
melalui jalur simplas harus menembus epidermis lalu eksodermis berapa sel
korteks endodermis dan akhirnya perisiklus.
Dari luar plasmodesmata tampak berbentuk tabung membran plasma yang
bersambungan antara 2 sel per sebelahan. Dalam tabung membran plasma terdapat
tabung lain yang disebut desmotubul yaitu bagian termanfaatkan dari retikulum
endoplasma yang meruak dari sel ke sel. Desmotubul pusat tersebut
menyebabkan sehingga tidak dapat melewatinya secara langsung Tetapi hanya
menyelinap di antara tabung pusat dan membran plasma yang artinya di Naruto
bergerak diantara kedua tabung tersebut. Ashford dkk (1989) menyimpulkan
bahwa Line art seperti sukrosa diangkut dari akar ke pasangan cendawan nya
harus masuk ke ruang operasi khusus yang sama yang benar-benar bebas dari
organisme lain.

7.4 Sifat membran


Mikrograf elektron menunjukkan bahwa kebanyakan membran biologis serupa
apapun jenis sel atau organel yang diselimuti nya umumnya tebal membran 7,5
sampai lebih dari 10 dan 2 meter dan biasanya tampak dalam mikrograf elektron
dengan perbesaran tinggi dari potongan melintangnya sebagai dua garis gelap
pada elektron yang dipisahkan oleh sebuah lapisan yang lebih terang atau disebut
jarang elektron. Semua membran sebagian besar terdiri dari protein dan lipid
protein biasanya mencakup membran. Beberapa perbedaan dalam kandungan
protein dan lipid dijumpai di antara plasmalemma, tonoplas, retikulum
endoplasma dan membran diktiosom, kloroplas, nukleus, mitokondria, dan benda
mikro. Ada empat macam fosfolipid yang paling banyak dijumpai yaitu kolin
fosfatidat, etanol-amin. Dua macam glikolipid yang banyak didapati adalah
monogalaktosildigliserida dengan satu gula galaktosa dan digalaktosildigleserida
denfan dua galaktosa.
Semua asam lemak bersifat hidrofobik sedangkan penumpang gliserol lebih
bersifat hidrofilik sebab Oksigen dapat membentuk ikatan hidrogen dengan air.
Bagian terakhir dari lipid merupakan bagian hidrofilik dan bagian ini bersifat
hidrofilik karena bermuatan listrik atau memiliki satu atau lebih Oksigen yang
tertarik pada air dengan ikatan hidrogen molekul dengan daerah hidrofobik dan
hidrofilik yang jelas disebut molekul amfipatik. Kekuatan hidrofilik dan
hidrofobik dalam fosfolipid dan glikolipid menyebabkan membran menjadi
berlapis rangkap seperti ditekankan pada model mozaik zalir untuk struktur
membran. Sterol juga bersifat amfiprotik sebab mempunyai bagian hidrofobik
panjang yang kaya akan karbondioksida gen dan bagian hidrofilik yang pendek.
Protein pada membran dikenal ada tiga jenis yaitu protein katalisis, protein yang
membentuk saluran linarut dan pembawa yang bersifat protein. Protein katalis
menggunakan energi untuk memompa Proton melintasi membran protein yang
paling banyak didapat di musim yang mengkatalisis hidrolisis ATP kaya energi
menjadi ADP yang kurang kaya energi dan H 2PO4- . enzim hidrolisis ATP disebut
ATPase.
Berbagai jenis protein modus saluran Dinar saluran memiliki sebuah lubang di
antara molekul protein nya tempat yang berdifusi menembus membran beberapa
saluran hanya mampu menyalurkan satu ion Sedangkan yang lainnya bersifat
kurang kas dan mengizinkan baik K+ maupun melintas bersama-sama.
Komponen penting lainnya adalah Ca2+. Tanpa Ca2+ membran akan kehilangan
kemampuannya mengangkut linarut ke dalam dan membran akan membocorkan
linarut yang telah berada didalam. Beberapa molekul protein menempel erat
diberbagai tempat di dalam lapisan rangkap cair lipid.
Beberapa protein tinggi dan dalam membran plasma 12 detik kolom endoplasma
dan diktiosom mengandung polisakarida pendek yang sering bercabang dan
menempel pada permukaan membran bagian luar. Protein tersebut disebut dengan
glikoprotein polisakarida glikoprotein sebagian struktur bercabang yang menonjol
keluar polisakarida ini biasanya terdiri dari gabungan gula heksosa atau gula yang
mengalami modifikasi manusa mukosa dan glukosamin fungsi utama polisakarida
adalah membran plasma adalah sebagai faktor pengenal.
7.5 Pengamatan awal perihal penyerapan linarut
1. Jika sel tidak hidup dan tidak melakukan metabolisme membrannya menjadi
jauh lebih permeabel terhadap linarut. Jika Sel terbunuh oleh suhu tinggi atau
racun atau metabolismenya dihambat oleh suhu rendah ke suhu tinggi yang tak
mematikan atau penghambat tertentu maka linarut dalam sel banyak keluar dan
linarut diluar akan berdifusi ke dalam.
2. Molekul air dan gas terlarut seperti N2 , O2 dan CO2 berdifusi secara pasif
melintasi semua membran dengan cepat. Air berdifusi dengan cepat melintasi
membran tiruan yang terbuat hanya dari fosfolipid. Untuk Sel yang berbentuk
sintesis pergerakan itu O2 keluar ke udara sekitar merupakan proses termal pada
siang hari ketika fotosintesis melalui respirasi untuk CO 2 pergerakan cepat ke
dalam sel fotosintetik itu pada siang hari sangat merindukan tapi pada malam hari
CO2 bergerak keluar sel fotosintetik atau nonfotosintetik ke udara sekitarnya.
3. dinner at hidrofobik mengasup dengan kecepatan yang sesuai dengan kelarutannya
dalam lipid. Linarut yang lebih hidrofobik dan kurang hidrofilik melintasi membran lebih
cepat daripada linarut yang sifatnya berlawanan. Urea, metil alkohol, valeramida, dan
laktamida diperkirakan melintasi membran plasma ke dalam sel hanya dengan
berdiskusi secara pasif menyebrangi lapisan rangkap lipid menuju ke daerah
berkonsentrasi lebih rendah.

4. Molekul dan ion hidrofilik yang memiliki kelarutan dalam lipid yang hampir sama
melintas dengan kecepatan berbanding terbalik dengan ukurannya. Untuk ion ukuran
bagi laju pengasukan adalah ukuran Setelah air hidrasi menempel. Tiap ion menarik
sejumlah molekul air yang terikat agak kuat bergantung pada kerapatan muatan neto
dipermukaannya.

7.6 Prinsip penyerapan linarut

Linarut ditimbun dalam sel

Sel dapat menyerap linarut esensial tertentu dengan sangat cepat dalam jangka waktu
lama sehingga konsentrasinya menjadi jauh lebih tinggi di dalam sel dibandingkan
dengan di larutan luar. Penyerapan seperti ini disebut dengan penimbunan kelebihan
yang menyebabkan konsentrasi di dalam lebih besar dari pada luar disebut nisbah
penimbunan. Penimbunan linarut tertentu merupakan kejadian umum dalam sel hidup.
Sel tertentu pada floem berkas pembuluh menimbun sukrosa atau karbohidrat lain pada
konsentrasi tinggi dan kemudian mengangkutnya ke tempat lain pengangkutan ini
umumnya penting saat sel fotosintetik memasok bagian lain dari tumbuhan ganggang
yang hidup di air asin harus menimbun linarut untuk mencegah plasmolisis dan salah
satu mekanisme adaptasinya terhadap lingkungan beragam adalah dengan menaikkan
konsentrasi garam di dalamnya.

Penyerapan linarut bersifat khas dan selektif

Linarut diserap dan ditimbun melalui proses seleksi semakin tampak dalam berbagai
kajian dengan menggunakan potongan akar kecambah dan membiarkannya menimbun
ion Emmanuel epstein memelopori banyak kajian dengan potongan akar Jelai pada
tahun 1950 an dan 1960an. Kecambah mampu tumbuh dari biji dalam larutan kalsium
Tinggi
18

16

14

12

10

0
Pertama Kedua Ketiga Keempat Kelima Keenam

Tinggi
sulfat encer sehingga sebagian besar garam mineral berasal dari cadangan biji akar
garam rendah seperti itu mempunyai kemampuan yang besar untuk menyerap berbagai
ion yang berikutnya dan kemampuan ini bertahan selama berapa Jam sekali pun
akhirnya dipisahkan dari tajuknya.

Jika akar diberi larutan yang berisi kcl encer (kurang lebih 0,2 mM) dan Ca 2+ sekitar 0,2
mM untuk mempertahankan fungsi normal membrannya, maka laju penyerapan K + tidak
terpengaruh oleh garam Na+ dengan konsentraai sama.

Anda mungkin juga menyukai