Institut Seni Indonesia

Padangpanjang

Buku Panduan Magang

Institut Seni Indonesia
Join and Follow us :
Padangpanjang
InstitutSeniIndonesiaPadangpanjang

@isipdgpjg

ISIpadangpanjang

ISI.Padangpanjang

Jln. Bahder Johan, Padangpanjang, 27128

Telp. (0752) 82077 - Fax. (0752) 82803

www.isi-padangpanjang.ac.id
isi@isi-padangpanjang.ac.id
2021/2022
Institut Seni Indonesia Padangpanjang

BUKU
PANDUAN MAGANG
INSTITUT SENI INDONESIA
PADANGPANJANG

2021/2022

Panduan Magang Institut Seni Indonesia Padangpanjang 2021/2022 1

 Institut Seni Indonesia Padangpanjang

PELINDUNG
Rektor Institut Seni Indonesia Padangpanjang

PENANGGUNG JAWAB
Pembantu Rektor I Institut Seni Indonesia Padangpanjang

TIM PENYUSUN
Dr. Andar Indra Sastra, M.Hum
Dr. Yuniarti Munaf, M.Pd., Kons.
Yandri, S.Sn., M.Sn
Dra. Surherni, M.Sn
Dra. Suryanti, M.Pd
Dr. Rosta Minawati, S.Sn., M.Si
FX. Yatno Karyadi, S.Sn., M.Sn
Kendall Malik, S.Sn., M.Ds
Rica Rian, S.Sn., M.Sn

Layout :
Aryoni Ananta, S.Ds., M.Sn

ii Panduan Magang Institut Seni Indonesia Padangpanjang 2021/2022

Institut Seni Indonesia Padangpanjang

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmanirrahiim
Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Puji syukur kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-
Nya, sehingga Buku Panduan Magang untuk Mahasiswa di Institut Seni
Indonesia Padangpanjang dapat diwujudkan. Kegiatan magang di Institut
Seni Indonesia Padangpanjang dilakukan sebagai aplikasi keilmuan
mahasiswa sesuai bidang ilmu yang ditekuni dan sebagai sarana untuk
mengenalkan mahasiswa pada kondisi nyata di lapangan serta proses
magang memberi ruang kepada mahasiswa untuk menciptakan jejaring
dengan lembaga,masyarakat dan institusi. Kegiatan Magang sekaligus
menjadi syarat bagi mahasiswa untuk bisa menyelesaikan mata kuliah
Magang. Dirumuskannya Buku Panduan Magang untuk mahasiswa di
Institut Seni Indonesia Padangpanjang dijadikan pedoman serta petunjuk
teknis pelaksanaan magang,pembimbingan, monitoring dan evaluasi oleh
Dosen Pembimbing Lapangan. Terima kasih kepada Rektor yang telah
memfasilitasi dan TIM Penyusun yang telah berpartisipasi menyelesaikan
Buku Panduan Magang untuk mahasiswa Institut Seni Indonesia
Padangpanjang, semoga Buku Panduan Magang ini dapat dimanfaatkan
dengan sebaik-baiknya.

Padangpanjang, Oktober 2021

Ketua LPPMPP

Dr. Yuniarti Munaf,M.Pd.,Kons

NIP. 196006211985032001

Panduan Magang Institut Seni Indonesia Padangpanjang 2021/2022 iii

 Institut Seni Indonesia Padangpanjang

KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA PADANGPANJANG

NOMOR /IT7/KPT/2021

TENTANG

PEDOMAN MAGANG/PRAKTEK KERJA LAPANGAN/INDUSTRI

INSTITUT SENI INDONESIA PADANGPANJANG

REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA PADANGPANJANG

Menimbang : a. bahwa Magang adalah suatu pekerjaan yang sesuai

dengan studi intelektual atau pelatihan khusus dimana
tujuannya untuk menyediakan pelayanan keterampilan
bagi orang lain yang ditunjang oleh kepribadian serta
sikap profesional;
b. bahwa berdasarkan pada point a di atas perlu
ditetapkan keputusan Rektor Institut Seni Indonesia
Padangpanjang tentang Panduan Magang/Praktek
Kerja Lapangan/Industri Institut Seni Indonesia
Padangpanjang.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang

Sistem Pendidikan Nasional;
2. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2005 tentang Guru
danDosen;
3. Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2012 tentang
Pendidikan Tinggi;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 4 Tahun 2014 Tentang
Penyelenggaraan Pendidikan Tinggi dan Pengelolaan
Perguruan Tinggi.
5. Peraturan Presiden Nomor 8 Tahun 2012 Tentang
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia.
6. Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 62 Tahun
2021 tentang Kementerian Pendidikan, Kebudayaan,
Riset dan Teknologi;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 29
tahun 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Institut
Seni Indonesia Padangpanjang;
8. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor
37 Tahun 2014 Tentang statuta Institut Seni Indonesia
Padangpanjang;

iv Panduan Magang Institut Seni Indonesia Padangpanjang 2021/2022

Institut Seni Indonesia Padangpanjang

9. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor

3 Tahun 2020 Tentang Standar Nasional Pendidikan
Tinggi
10. Keputusan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan
Tinggi Nomor 837/M/KPT.KP/2018 tanggal 19
Desember tentang Pemberhentian dan Pengangkatan
Rektor Institut Seni Indonesia Padangpanjang Periode
2018 - 2022;
11. DIPA Institut Seni Indonesia Padangpanjang Tahun
2021 Nomor Surat Pengesahan 023.17.2.677537/2021
tanggal 23 November 2020.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN REKTOR INSTITUT SENI INDONESIA

PADANGPANJANG TENTANG PANDUAN MAGANG
PRAKTEK KERJA LAPANGAN/INDUSTRI INSTITUT SENI
INDONESIA PADANGPANJANG.
KESATU Menetapkan Panduan Magang/Praktek Kerja Lapangan/
Industri Institut Seni Indonesia Padangpanjang;
KEDUA Panduan Magang/Praktek Kerja Lapangan/Industri
Institut Seni Indonesia Padangpanjang menjadi acuan
bagi mahasiswa di lingkungan Institut Seni Indonesia
Padangpanjang dalam pelaksanaan Magang;
KETIGA Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan,
dengan ketentuan apabila dikemudian hari ternyata
terdapat kekeliruan dalam keputusan ini akan diadakan
perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Padangpanjang
pada tanggal 6 Oktober 2021
Rektor

NOVESAR JAMARUN
NIP. 19620506 198811 1 001

Panduan Magang Institut Seni Indonesia Padangpanjang 2021/2022 v

 Institut Seni Indonesia Padangpanjang

VISI, MISI, dan TUJUAN

LEMBAGA PENELITIAN, PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT DAN
PENGEMBANGAN PENDIDIKAN (LPPMPP)

VISI

“Mewujudkan Lembaga Riset Seni Budaya Melayu Nusantara Unggul dan

Berdaya Saing Tahun 2044”.

MISI

1. Menyelenggarakan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat

yang bermutu, relevan, berdaya saing sesuai perkembangan IPTEKS
yang terpublikasi nasional dan internasional
2. Melaksanakan sistem kelembagaan, kerjasama nasional dan
internasional
3. Mewujudkan pusat unggulan seni, budaya dan karya inovasi
4. Meningkatkan kompetensi dosen dan tenaga kependidikan yang
professional
5. Meningkatkan tata kelola perguruan tinggi yang baik (good
university governance) berbasis teknologi informasi
6. Membangun karakter sivitas akademika dan tenaga kependidikan
berdasarkan nilai-nilai Pancasila

TUJUAN

1. Menghasilkan penelitian, karya seni dab pengabdian kepada

masyarakat yang mendukung proses pendidikan dan pembelajaran
2. Melaksanakan kegiatan penelitian, karya seni dan pengabdian
masyarakat sesuai perkembangan ipteks yang terpublikasi nasional
dan internasional
3. Terjalinnya kerjasama dengan berbagai pihak pada tingkat daerah,
nasional maupun internasional dalam kegiatan penelitian,
karya seni dan pengabdian masyarakat dengan penerapan serta
pengembangan iipteks
4. Tersedianya sistem informasi riset dan pengembangan ipteks
5. Tersedianya pusat kajian seni budaya dan terciptanya karya inovasi
unggul

vi Panduan Magang Institut Seni Indonesia Padangpanjang 2021/2022

Institut Seni Indonesia Padangpanjang

6. Menghasilkan kegiatan penelitian, penerapan dan pengembangan

ipteks kea rah perolehan Hak Kekayaan Intelektual (HKI)
7. Meningkatnya hilirisasi ipteks
8. Meningkatnya publikasi ilmiah yang bereputasi

Panduan Magang Institut Seni Indonesia Padangpanjang 2021/2022 vii

 Institut Seni Indonesia Padangpanjang

DAFTAR ISI

HALAMAN SAMPUL ........................…………………………………………… i

KATA REDAKSI .....................……………………………………………............ ii
KATA PENGANTAR ...........................………………………………………….. iii
KEPUTUSAN REKTOR ......................…………………………………………… iv
VISI, MISI DAN TUJUAN LPPMPP.…………............................…........ vi
DAFTAR ISI ........................................…………………………………………. viii

BAB I PENDAHULUAN
A. Pengertian Magang .........….............…………………………….. 1
B. Tujuan dan Manfaat Magang …….……………....................... 1
C. Syarat, Kriteria, dan Prosedur Magang …………………………. 2

BAB II PELAKSANAAN, PEMBIMBINGAN, & PENILAIAN MAGANG

A. Pelaksanaan Magang ............……………………….................. 10
B. Pembimbingan Magang dan Tugas …….……….................... 13
C. Penilaian Ujian Seminar Magang ......…….......................... 17

BAB III SISTEMATIKA PROPOSAL MAGANG

A. Bagian Awal ..................................................................... 21
B. Bagian Inti ........................................................................ 22
C. Bagian Akhir .................................................................... 23

BAB IV SISTEMATIKA LAPORAN MAGANG

A. Bagian Awal ..................................................................... 25
B. Bagian Inti ........................................................................ 27
C. Bagian Akhir .................................................................... 29

BAB V ATURAN TATA TULIS

1. Kertas .............................................................................. 30
2. Pengetikan ...................................................................... 30
3. Penomoran Halaman ...................................................... 30
4. Bahasa ............................................................................ 31
5. Penulisan Daftar Pustaka ................................................ 31
6. Lampiran ......................................................................... 32

LAMPIRAN
1. Halaman Sampul Depan Proposal Magang
2. Halaman Sampul Dalam Proposal Magang
3. Halaman Sampul Depan Laporan Magang
4. Halaman Sampul Dalam Laporan Magang

viii Panduan Magang Institut Seni Indonesia Padangpanjang 2021/2022

Institut Seni Indonesia Padangpanjang

5. Halaman Sampul Depan Laporan Magang (Jilid Akhir)

6. Halaman Sampul Dalam Laporan Magang (Jilid Akhir)
7. Halaman Pengesahan Proposal
8. Halaman Persetujuan Pengampu Matakuliah (Ujian Seminar)
9. Halaman Pengesahan (Jilid Akhir)
10. Contoh Kata Pengantar
11. Contoh Daftar Isi
12. Contoh Daftar Tabel
13. Contoh Daftar Gambar
14. Contoh Penulisan Bab, Subbab, Anak Subbab
15. Contoh Penulisan Keterangan Tabel
16. Contoh Penulisan Keterangan Gambar
17. Surat Pernyataan
18. Halaman Rekomendasi Ketua Program Studi
19. Lembar Konsultasi
20. Keterangan Terpenuhi Syarat Magang
21. Keterangan Magang
22. Curriculum Vitae Mahasiswa Magang
23. Form Penilaian Magang
24. Alur Pengajuan Magang
25. Alur Pelaksanaan Magang
26. Contoh Portofolio

Panduan Magang Institut Seni Indonesia Padangpanjang 2021/2022 ix

 BAB I
PENDAHULUAN

Program Studi S-1 yang terdapat di Fakultas Seni Rupa dan Desain
Institut Seni Indonesia Padangpanjang adalah Prodi Kriya Seni, Televisi
dan Film, Seni Murni, Fotografi, dan Desain Komunikasi Visual. Prodi Kriya
Seni izin perasional SK Dirjen Dikti Nomor: 22271/D/T/2003 tanggal 5
September 2003, Prodi Televisi dan Film mengacu pada izin operasional
Nomor 3715/D/T/2006 tanggal 20 September 2006, Prodi Seni Murni izin
operasional SK Dirjen Dikti Nomor: 161/D/T/2007 tanggal 29 Januari 2007,
Prodi Fotografi izin operasional Dirjen Dikti Nomor: 284/E/0/2013 tanggal
23 Juli 2013, dan Prodi Desain Komunikasi Visual izin operasional Dirjen
Dikti Nomor: 449/E/0/2014.

A. PENGERTIAN MAGANG
Kegiatan magang merupakan implementasi dari pengetahuan
dan keterampilan yang telah diperoleh di perkuliahan, dipraktikan
ditempat magang di berbagai perusahaan/instansi/lembaga profesional
sesuai bidang keilmuan program studi. Mata kuliah magang adalah
mata kuliah praktek yang dilaksanakan mahasiswa di industri atau pun
institusi untuk mengaplikasikan keahlian di bidang keilmuan masing-
masing mahasiswa program studi di Fakultas Seni Rupa dan Desain. Mata
kuliah magang memiliki tiga tujuan inti yaitu penerapan penguasaan
pengetahuan, peningkatan kemampuan penyelesaian masalah, dan
pengembangan hard-skills dan soft-skills di bidang keilmuan masing-
masing program studi agar dapat digunakan di dunia kerja. Kegiatan
magang merupakan mata kuliah wajib bagi mahasiswa prodi Fakultas
Seni Rupa dan Desain ISI Padangpanjang.

B. TUJUAN DAN MANFAAT MAGANG

1. Tujuan Magang
a. Mengaplikasikan ilmu yang di dapat selama perkuliahan.
b. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memperoleh
pengalaman kerja sekaligus mempraktekkan konsep/teori,
manajemen waktu, keterampilan komunikasi, dan kerjasama tim

1
 dalam kegiatan operasional di perusahaan.
c. Memberi ruang kepada mahasiswa untuk menciptakan jejaring
(networking) dengan lembaga, masyarakat dan institusi.
d. Mengasah kemampuan mahasiswa dalam menyelesaikan
masalah (problem solving) yang dihadapi selama magang dengan
menggunakan pengetahuan yang telah dipelajari.

2. Manfaat Magang
a. Manfaat untuk mahasiswa :
1) Implementasi ilmu pengetahuan yang di dapat selama perkuliahan
2) Meningkatkan kualitas, pengembangan dan kepercayaan diri.
3) Mendapatkan jejaring/relasi

b. Manfaat untuk lembaga :

1) Adanya kerjasama yang baik antara lembaga dengan pihak ketiga.
2) Meningkatkan akreditasi program studi, fakultas dan institusi.
3) Terlaksananya kebijakan merdeka belajar dan kampus merdeka

c. Manfaat untuk mitra :

1) Terbantunya pekerjaan
2) Terciptanya proses transfer of knowledge
3) Meningkatkan kualitas kinerja mitra, dalam mewujudkan
Coorporate Social Responsibility dalam dunia pendidikan.

C. SYARAT, KRITERIA DAN PROSEDUR MAGANG

1. Syarat Magang
Mahasiswa yang mengajukan magang harus memenuhi persyaratan
sebagai berikut:

a. Bagi Mahasiswa
1). Mengisi KRS mata kuliah magang
2). Telah lulus 110 SKS (Kurikulum Merdeka Belajar Menyesuaikan).
3). Pelaksanaan Magang disetujui oleh Pembimbing Akademik.
(form terlampir).
4). Isi Formulir Permohonan magang ke administrasi program studi.

2
 5). Menyerahkan company profile calon perusahaan/instansi atau
profil seniman tempat magang ke program studi.
6). Mahasiswa menyerahkan surat kesediaan/izin mahasiswa
diterima magang di perusahaan/instansi terkait kepada kaprodi
dan dosen pengampu mata kuliah.

2. Aturan Magang
1. Mahasiswa tidak diperkenankan pindah instansi tempat magang
tanpa izin dari dosen pengampu dan ketua program studi, jika
melanggar magang dapat dibatalkan .
2. Mahasiswa tidak diperbolehkan langsung pergi ke tempat
magang tanpa ada surat persetujuan tertulis.
3. Dosen pembimbing berhak membatalkan magang atau
menganggap mahasiswa yang bersangkutan tidak melaksanakan
magang apabila tidak melakukan asistensi sesuai dengan
ketentuan dalam pedoman magang.
4. Mahasiswa yang akan mengulang melaksanakan magang, harus
mengulangi seluruh persyaratan dan prosedur dari awal.
5. Pelaksanaan Magang disetujui ketua program studi.
6. Proposal Magang dibimbing oleh Pembimbing Akademik.
7. Proposal sesuai sistematika pedoman proposal magang .
8. Selama magang mahasiswa memiliki1 (satu) supervisor/PIC
(Person In Charge) lapangan dari perusahaan dan memberikan
nilai mahasiswa selama magang . (Form Nilai Terlampir).
9. Pemilihan tempat magang harus sesuai dengan kompetensi
mahasiswa dan bidang ilmu program studi.
10. Jumlah proposal yang diajukan mahasiswa ke instansi tujuan
magang adalah sebanyak 2 (dua) eksemplar dan telah disetujui
oleh kaprodi dibuktikan dengan tanda tangan dan dibubuhi cap
basah prodi.
11. Jumlah laporan untuk ujian seminar magang minimal 10
eksemplar atau disesuaikan dengan kebutuhan seminar.
12. Hasil magang wajib diseminarkan secara terbuka di depan kelas
yang dihadiri minimal 10 orang mahasiswa ditambah dosen
pengampu.
13. Pengambilan nilai ujian mata kuliah magang dilakukan melalui

3
 ujian seminar laporan magang.
14. Laporan magang dijilid lux dan didistribusikan ke tempat magang
1 eksemplar, pustaka prodi 1 eksemplar, dosen pengampu
disesuaikan dengan jumlah dosen pengampu, dan arsip
mahasiswa 1 eksemplar.
15. Keputusan izin tempat pelaksanaan magang mahasiswa
sepenuhnya pada ketua program studi.

3. Kriteria Tempat Magang

Tempat pelaksanaan magang mahasiswa harus memenuhi kriteria
yang ditetapkan Program Studi, yakni sebagai berikut:

a. Prodi Kriya Seni

1). Perusahaan sektor kriya dan kerajinan skala lokal, nasional
hingga internasional baik berupa CV ataupun PT.
2). Usaha Mikro Kecil Mengengah (UMKM) sektor kriya dan
kerajinan yang berbadan hukum.
3). UMKM sektor kriya dan kerajinan meliputi: UMKM batik, UMKM
gerabah dan keramik, UMKM tenun dan songket, UMKM mebel
dan kerajinan kayu, UMKM kriya logam, UMKM perhiasan,
UMKM kulit dan alas kaki, UMKM bidang tekstil lainnya dan
Butik.
4). Instansi pemerintah yang terkait dengan ekonomi kreatif sektor
kriya seperti galeri atau museum seni.

b. Prodi TV &Film
Perusahaan atau instansi berskala nasional yang berbadan
hukum dengan struktur organisasi yang jelas. Perusahaan atau in-
stansi tersebut dapat berupa; Perseroan Terbatas (PT), Comman-
diter Vennootschap (CV), BUMN (Badan Usaha Milik Negara) atau
Instansi Pemerintah yang memiliki relevansi dengan kompetensi di
bidang televisi atau film. Beberapa contoh klasifikasi kompetensi
yang relevan adalah; Menjadi bagian dalam kerabat kerja produksi
baik film ataupun program televisi seperti; Asisten sutradara, koor-
dinator talent asisten editing, dll atau menjadi bagian dalam divisi
yang berkaitan dengan produksi karya audio visual seperti; Kera-

4
bat kerja divisi humas dan publikasi media visual di kementrian
atau BUMN.

c. Prodi Seni Murni

1). Galeri Seni Murni (fine art) Komersial dan Non Komersial
Galeri seni murni (fine art) yang dituju adalah aktif dan
produktif dalam menyelenggarakan kegiatan kesenirupaan.
Galeri dapat bersifat komersial atau non komersial, berada
di dalam atau luar negeri baik milik pemerintah, swasta
berbadan hukum atau milik pribadi/perorangan. Aktivitas
dan produktivitas galeri dapat dibuktikan dari kegiatan
yang berkaitan dengan bidang seni murni (fine art) yang
diselenggarakan dalam kurun waktu 3 tahun terakhir. Bentuk
kegiatannya dapat berupa kegiatan pameran, seminar, lokakarya
(workshop), kolaborasi seni, bincang seni, dan kegiatan seni
murni lainnya. Pemantauan dapat dilakukan melalui laman
atau website galeri yang dituju. Galeri yang ada di Indonesia
yang dapat dituju sebagai kegiatan magang diantaranya adalah:
Galeri Nasional, ARTsphere Gallery, Edwin’s Gallery, Galeri
Hadiprana, Biasa Artspace Jakarta, Ruang Rupa, Nadi Gallery,
Canna Gallery, Andi’s Gallery, Visma Art Gallery, Galeri Foto,
Galeri Seni House of Sampurna, dll. Galeri seni rupa yang ada
di luar negeri antara lain: National Gallery of Singapore, Coda
Culture, Opera Gallery, G13 Gallery, Gallery Taksu, RA Fine Arts,
Richard Koh Fine Art (RKFA), Shalini Ganendra Fine Art, Wei-
Ling Gallery, dll.

2). Museum Seni dan Budaya

Museum seni dan budaya yang dimaksud adalah
Lembaga atau institusi yang melakukan penyimpanan,
pendokumentasian dan atau konservasi benda-benda seni dan
budaya hasil kebudayaan masa lampau. Museum yang dituju
adalah museum yang masih aktif dan memiliki jadwal rutin
(minimal 5 hari kerja dalam seminggu) dalam melayani publik/
masyarakat/ pengunjung. Museum dapat milik pemerintah,
swasta berbadan hukum, atau milik pribadi/ perorangan.

5
 Museum dapat berada di dalam dan luar negeri. Museum
seni dalam negeri yang dapat dituju untuk kegiatan magang
antara lain: Art 1 New Museum, Museum MACAN, Museum
Affandi, Museum Widayat, De Mata Trick Eye Museum, De Arca
Museum, Museum Sonobudoyo, Museum Ullen Sentalu, Tembi
Rumah Budaya dan lain sebagainya. Museum di luar negeri
seperti: Parkview Museum, Museum D’Orsay, Museum Louvre,
Museum Marmottan, MoMA, Islamic Art Museum Malaysia,
dan lain sebagainya.

3). Lembaga Lelang

Lembaga lelang adalah institusi atau badan yang
melakukan kegiatan pelelangan karya seni. Lembaga lelang
yang dimaksud adalah lembaga lelang yang melakukan kegiatan
dalam transaksi lelang khusus karya-karya seni rupa/seni murni.
Lembaga lelang yang dituju adalah lembaga lelang yang masih
aktif. Aktivitasnya dapat melalui laman atau website Lembaga
lelang tersebut. Lembaga lelang yang dapat dituju seperti
Christie’s Auctions House, Sothebys dan lain sebagainya.

4). Taman Budaya atau Art Center

Taman budaya atau art center adalah Lembaga atau
institusi yang melaksanakan pelayanan publik dalam
pembinaan dan penyajian seni dan budaya. Biasanya bersifat
non komersial dan untuk meningkatkan apresiasi masyarakat
terhadap seni dan budaya. Taman budaya dan Art center yang
dituju adalah taman budaya dan art center yang masih aktif
dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan kesenirupaan. Taman
budaya atau art center yang dituju dapat berada di dalam dan
luar negeri. Taman budaya atau art center yang ada di Indonesia
seperti: Taman Budaya provinsi Sumatera Barat, Taman Budaya
provinsi Jambi, Taman Budaya provinsi Lampung, Taman
Budaya provinsi Yogyakarta, Bentara Budaya, Gedung Kesenian
Balai Pemuda Surabaya, Taman Ismail Marzuki Jakarta, dan lain
sebagainya.

6
5). Event Organizer (EO) Seni Rupa
Event organizer (EO) yang dimaksud adalah institusi
atau badan yang bertindak sebagai konsultan atau pelaksana
kegiatan-kegiatan kesenirupaan, seperti pameran, ekspo,
pasar seni, bazar, festival seni budaya, dan lain sebagainya.
Event Organizer (EO) yang dituju adalah Event Organizer (EO)
yang masih aktif, dan dapat dibuktikan dari kegiatan yang
dilakukannya selama kurun waktu 3 tahun terakhir. Penelusuran
kegiatan dapat dilakukan melalui laman atau website Event
Organizer (EO) tersebut. Event Organizer (EO) seni rupa yang
dapat dituju seperti Heri Pemad Art Management.

6). Sanggar Seni Rupa

Sanggar seni rupa yang dimaksud adalah institusi atau
badan yang menyelenggarakan pendidikan dan keterampilan
seni secara nonformal yang dikelola oleh masyarakat, komunitas
atau perorangan. Sanggar seni rupa yang dituju adalah sanggar
seni rupa yang masih aktif melakukan kegiatan pendidikan dan
keterampilan seni rupa. Sanggar yang dituju memiliki struktur
pengelola (pimpinan, guru/ instruktur/ pelatih), kurikulum,
jadwal pembelajaran, peserta didik, ruang studio, dan sarana
prasarana pendukung lainnya.

7). Seniman/ Studio Seniman

Seniman adalah orang yang menjadikan praktik
berkesenian sebagai profesinya. Studio seniman adalah ruang
yang digunakan oleh seniman dalam proses berkarya. Studio
sangat erat kaitannya dengan pola kerja dan praktik seniman
dalam proses pembuatan karya. Magang dengan Seniman
atau di studio seniman minimal memiliki kriteria:
a) Masih aktif berkarya;
b) Pernah pameran tunggal (tidak dalam konteks pameran
akademik);
c) Pernah pameran pada tingkat nasional minimal 10 kali
pameran;

7
 d. Prodi Fotografi
1). Perusahaan yang telah memiliki status hukum sebagai Perseroan
Terbatas (PT), Commanditer Vennootschap (CV), memiliki
struktur organisasi yang jelas dan tidak diperkenankan magang
di perusahaan yang masih berstatus Usaha Dagang (UD).
2). BUMN (badan usaha milik negara ) seperti Antara News, TVRI
dll.
3). Instansi Pemerintah, seperti: Kominfo, Dinas Pariwisata, Dinas
Kebudayaan, dan lain lain.
4). Kelayakan perusahaan telah beroperasi minimal 3 (tiga) tahun.
5). Memiliki subbagian pekerjaan yang sesuai dengan keahlian
fotografi atau yang terkait.
6). Bagi yang magang di Studio Foto, wajib memenuhi kelayakan
standar studio yang dilihat dari kelengkapan alat, ukuran studio,
fasilitas, profil studio, dan memiliki karyawan tetap sekurang-
kurangnya 5 Orang.

e. Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV)

Tempat magang mahasiswa Program Studi DKV dapat dilaksanakan
di instansi sebagai berikut.
1). Perusahaan Swasta
a). Advertising
b). Graphic House Studio,
c). Multimedia Studio,
d). Animasi Studio,
e). UI/UX Studio,
f.) Type Foundry,
g). Studio Ilustrasi,
h). Studio Komik,
i). StasiunTelevisi,
j). Digital Agency.

Katerogi tersebut sesuai dengan lingkup bidang magang
mahasiswa Prodi DKV berdasarkan SKKNI DKV di antaranya; seperti;
Junior Art Director, Copywriter, Desainer Grafis/komvis, Desainer
Brand, Desainer Publikasi, Desainer Kemasan, Desainer Web,

8
 Desainer UI/UX, Animator, Desainer Game, Desainer Multimedia,
Desainer Grafis Lingkungan, Fotografer Produk, Tipografer/Type
Designer, Ilustrator, dan pengarah seni.

2). Kantor pemerintahan yang memiliki lingkup kerja sesuai kriteria

keahlian mahasiswa DKV seperti Dinas Pariwisata, Kominfo, Dinas
Kebudayaan dll

3). Kantor BUMN yang memiliki lingkup kerja sesuai kriteria

keahlian mahasiswa DKV seperti PT. Telkom, dll.

4. Prosedur Pengajuan Magang

Prosedur pengajuan magang meliputi;
a. Mahasiswa melakukan survei dan penjajakan calon tempat
magang.
b. Mahasiswa konsultasi dengan Pembimbing Akademik.
c. Penulisan proposal dibimbing Pembimbing Akademik.
d. Mahasiswa mendaftarkan ke Program Studi dan melengkapi
persyaratan izin pelaksanaan magang.
e. Ketua Program Studi apabila menyetujui pengajukan magang
mahasiswa maka terbitkan Surat Pengantar magang ke instansi
tempat magang.
f. Mahasiswa yang belum memiliki preferensi tempat magang,
dapat memilih perusahaan/instansi yang direkomendasikan
program studi melalui Penasehat Akademik dengan ketentuan
sudah menyerahkan CV ke Prodi dan PA sebagai pertimbangan
menentukan lokasi magang yang sesuai dengan kompetensi
mahasiswa.
g. Mahasiswa yang memilih sendiri tempat magang wajib
memberikan company profile berupa hardcopy profile/website/
video company profile perusahaan kepada Pembimbing Akademik
dan pengelola prodi.
h. Kesediaan perusahaan menerima mahasiswa magang dengan
memberikan/mengirimkan surat, baik softcopy ataupun hardcopy
kepada Prodi.
i. Pembekalan magang disesuaikan dengan kebijakan prodi.

9
 BAB II
PELAKSANAAN, PEMBIMBINGAN,
DAN PENILAIAN MAGANG

A. PELAKSANAAN MAGANG

1. Kriya Seni
Pelaksanaan, pembimbingan dan penilaian magang atau KP
mahasiswa Program Studi Kriya Seni adalah sebagai berikut:
a. Mahasiswa melaksanakan magang atau kerja profesi minimal
selama 60 hari (setara dengan 2 bulan)
b. Mahasiswa mengikuti segala peraturan dan tata tertib yang
berlaku di tempat magang /kerja profesi.
c. Mahasiswa dapat melakukan magang pada UMKM sektor kriya
skala lokal, nasional hingga internasional.
d. Mahasiswa melakukan bimbingan atau asistensi dengan dosen
pengampu mata kuliah minimal 3 kali selama proses magang/
kerja profesi.
e. Mahasiswa membuat catatan harian mengenai pelaksanaan
magang yang diketahui/ditandatangani PIC/supervisor.
f. Segala kendala selama proses magang/kerja profesi yang dialami
mahasiswa dikonsultasikan dengan supervisor dan dosen
pembimbing.
g. Penilaian pelaksanaan magang/kerja profesi kepada mahasiswa
oleh PIC/supervisor dan dosen pengampu meliputi aspek-aspek
sebagai berikut:
1). Komponen teknis (kemampuan kerja, proses kerja, hasil kerja,
kreativitas, inovasi) selama magang /kerja profesi.
2). Komponen non teknis (kejujuran, inisiatif, kerja sama, disiplin,
kemauan belajar) selama magang/kerja profesi.

2. Prodi TV Film
a. Mahasiswa melaksanakan magang sesuai dengan kompetensi
yang tertulis pada surat pengantar magang yang dikirimkan ke

10
 instansi tujuan.
b. Mahasiswa melaporkan kepada dosen pembimbing jika ada
perubahan pelaksanaan yang tidak sesuai dengan proposal
pengajuan dan surat pengantar yang dikirimkan.
c. Lama Kerja Profesi sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan
minimal 60 hari (setara dengan 2 bulan).
d. Pembiayaan pelaksanaan magang ditanggung dan dikelola secara
mandiri oleh masing-masing mahasiswa magang.
e. Pelaksanaan magang dapat dilakukan di stasiun televisi nasional,
rumah produksi (PH), dan perusahaan atau instansi berbadan
hukum yang relevan dengan pertelevisian ataupun perfilman.
f. Pelaksanaan magang disesuaikan antara kualifikasi kompetensi
yang dibutuhkan di tempat magang dengan kompetensi
mahasiswa televisi dan film.
g. Penanggung jawab proses pelaksanaan dan penilaian adalah atas
nama perusahaan atau instansi yang menjadi tujuan pada surat
pengantar, bukan kepala divisi, kepala produksi atau pimpinan
proyek tertentu yang menjadi tempat berkegiatan saat magang.
h. Proses magang diakhiri dengan mengirimkan jilid laporan akhir
beserta surat tanda selesainya proses magang sebagai bentuk
apresiasi dari Prodi secara resmi.

3. Prodi Seni Murni

Pelaksanaan, pembimbingan dan penilaian magang mahasiswa
Program Studi Seni Murni adalah sebagai berikut:
a. Mahasiswa melaksanakan magang minimal selama 60 hari (setara
dengan 2 bulan).
b. Mahasiswa mengikuti segala peraturan dan tata tertib yang
berlaku di tempat magang.
c. Mahasiswa dapat melakukan magang pada galeri seni murni,
museum seni dan budaya, lembaga lelang karya seni, taman
budaya/ art center, event organizer (EO), sanggar seni rupa, studio
seniman skala lokal, nasional hingga internasional.
d. Mahasiswa melakukan bimbingan atau asistensi dengan dosen
pengampu mata kuliah minimal 3 kali selama proses magang.
e. Mahasiswa membuat catatan harian mengenai pelaksanaan

11
 magang/praktek kerja yang diketahui PIC/supervisor.
f. Segala kendala selama proses magang/praktek kerja yang dialami
mahasiswa dikonsultasikan dengan supervisor dan dosen
pembimbing.
g. Penilaian pelaksanaan magang/praktek kerja kepada mahasiswa
oleh PIC/supervisor dan dosen pengampu meliputi aspek-aspek
sebagai berikut:
1) Komponen teknis (kemampuan kerja, proses kerja, hasil kerja,
kreativitas, inovasi) selama magang /praktek kerja.
2) Komponen non teknis (kejujuran, inisiatif, kerja sama, disiplin,
kemauan belajar) selama magang /praktek kerja.

4. Prodi Fotografi
Pelaksanaan magang di Program Studi Fotografi adalah sebagai
berikut;
a. Mahasiswa melaksanakan kegiatan magang minimal 60 hari
(sama dengan 2 bulan) dibuktikan absensi selama magang dan
ditandatangani PIC;
b. Mahasiswa wajib mengikuti semua aturan yang berlaku di tempat
magang.
c. Mahasiswa melakukan asistensi ke dosen pengampu mata kuliah
minimal 3 kali selama melaksanakan magang (langsung maupun
tidak langsung).
d. Mahasiswa motivasi tinggi dan kinerja yang baik sebagai bagian
dari tim perancangan tempat magang;
e. Mahasiswa memperoleh penilaian dari PIC sesuai format dari
program studi; (form terlampir)
f. Mahasiswa wajib menyusun log book pelaksanaan magang dan
diparaf/tanda tangan PIC/supervisor. (contoh terlampir)
g. Apabila terdapat kendala dalam pelaksanaan magang /kera
praktek mahasiswa wajib berkonsultasi terlebih dahulu dengan
PIC/supervisor magang dan juga kepada dosen pengampu mata
kuliah magang.

12
 5. Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV)
Dalam pelaksanaan magang, beberapa aturan dari prodi DKV
sebagai berikut :
a. Mahasiswa tidak diperbolehkan melaksanakan magang ke-
perseorangan/residens (nyantrik), seperti: pada seniman,
desainer, fotografer, sutradara, dan lain sebagainya, akan tetapi
harus dilaksanakan di lembaga/instansi.
b. Pelaksanaan magang sesuai kurikulum dilaksanakan pada
semester 8 (delapan).
c. Apabila mahasiswa mengikuti program kurikulum merdeka
belajar, pelaksanaan dapat dilakukan semester 5 (lima) dan
kegiatan magang dapat dikonversi setara dengan 20 SKS bila
memenuhi kriteria konversi yang telah ditetapkan program studi.
d. Pelaksanaan magang minimal 2 (dua) bulan dan maksimal 6
(enam) bulan.
e. Penilaian pelaksanaan magang mahasiswa oleh dosen pengampu
dan PIC pihak tempat magang dengan kriteria penilaian seperti
berikut.
1). Kualitas pribadi (kepercayaan diri, kemampuan belajar,
kemauan berkembang dan daya tahan kerja).
2). Sikap kerja (kerjasama tim, inisiatif, disiplin, tanggungjawab)
3). Hasil kerja (kuantitas, kualitas dan ketepatan waktu/ efisiensi).
(form terlampir).

B. PEMBIMBINGAN MAGANG DAN TUGAS

1. Pembimbing Magang
a. Pembimbing Akademik
Pembimbing akademik merupakan dosen wali yang mendampingi
mahasiswa baik yang berhubungan dengan akademik maupun non
akademik selama menjadi mahasiswa di program studi. Mahasiswa
dalam melaksanakan mata kuliah magang, Pembimbing Akademik
berperan penting dalam mensetujui mahasiswa yang telah
memenuhi syarat mengambil mata kuliah magang. Apa bila telah
terpenuhi syarat mengambil mata kuliah magang mahasiswa

13
 akan daftarkan mata kuliah dalam pengambilan KRS. Pembimbing
akademik akan membantu membimbing proposal magang
mahasiswa perwaliannya.

b. Ketua Program Studi

Ketua program studi merupakan pimpinan unit pada prodi di
lingkungan Fakultas Seni Rupa dan Desain ISI Padangpanjang.
Ketua program studi sebagai penanggung jawab atas pelaksanaan
mata kuliah magang di kurikulum program studi yang wajib diikuti
oleh mahasiswa.

c. Dosen Pengampu Mata Kuliah Magang

Dosen pengampu mata kuliah magang adalah dosen yang ditunjuk
oleh ketua program studi dan bidang tersebut sesuai dengan
kompetensi dosen tersebut. Pengampu mata kuliah memiliki peran
yang sangat penting dalam memantau membekali pelaksanaan
magang sebagai mahasiswa peserta magang, berkoordinasi dengan
perusahaan tempat magang, dan memantau secara kontinu
pelaksanaan magang mahasiswa. Oleh karena itu seorang dosen
pembimbing magang harus memiliki kriteria sebagai berikut;
1). Memperoleh persetujuan dari Ketua Program Studi sebagai
dosen pengampu magang yang telah didiskusikan dalam rapat
mata kuliah.
2). Memiliki rasa tanggung jawab dalam mengikuti proses magang
mahasiswa ISI Padangpanjang
3). Mengisi surat kesediaan sebagai dosen pembimbing magang
(form terlampir).

d. Pembimbing Lapangan Magang

Pembimbing lapangan magang adalah merupakan supervisor/PIC
lapangan yang mendampingi kegiatan magang mahasiswa sesuai
bidang/divisinya di lapangan. Pembimbing lapangan memiliki
keahlian yang dapat memberikan bimbingan keilmuan ataupun
keterampilan lapangan kepada mahasiswa magang.

14
2. Proses Bimbingan Magang
a. Tugas Pembimbing Akademik
1). Pembimbing akademik bertugas mengarahkan mahasiswa dan
berdiskusi tentang pengambilan mata kuliah magang.
2). Memberikan kontribusi saran dan informasi tentang aturan
magang.
3). Mengarahkan mahasiswa untuk mengambil magang di
perusahaan yang sesuai bidang keahlian mahasiswa.
4). Mahasiswa yang mengajukan magang sebelum mendaftarkan
di KRS, maka Pembimbing Akademik berwenang untuk
mengizinkan atau tidaknya mahasiswa tersebut magang sesuai
aturan dan persyaratan yang telah ditentukan.
5). Pembimbing Akademik membimbing mahasiswa dalam
penulisan proposal magang.

b. Tugas Ketua Program Studi

1). Menerbitkan surat pengantar magang.
2). Memberikan/mengumumkan list tempat magang.
3). Menghubungi pimpinan tempat magang.

c. Tugas Pengampu Mata Kuliah Magang

1). Mengarahkan mahasiswa magang dalam pelaksanaan magang.
2). Membimbing dan mengarahkan mahasiswa dalam penulisan
Laporan Magang.
3). Memberikan persetujuan atas laporan magang sebelum
dipresentasikan.
4). Memberikan nilai untuk laporan akhir magang.
5). Menyediakan waktu kepada mahasiswa untuk berkonsultasi
minimal 3 kali selama pelaksanaan magang.
6). Membimbing penulisan laporan magang dan mengisi Formulir
Konsultasi magang.
7). Dosen pembimbing harus dapat memberikan masukan dan
pengarahan tentang pelaksanaan magang dan penulisan
Laporan magang. Pemberian masukan dan arahan tersebut
di antaranya mencakup, namun tidak terbatas pada hal-hal
berikut:

15
 a). Memberikan masukan, arahan, dan mendiskusikan rumusan
permasalahan dan tujuan atau topik Laporan magang.
b). Membuat rencana bimbingan bersama mahasiswa.
c). Mengarahkan mahasiswa dalam hal metode penulisan
laporan magang sesuai dengan pedoman penulisan Laporan
magang yang telah disepakati.
d). Mendiskusikan acuan materi keilmuan yang relevan dengan
topik Laporan Magang.
e). Hadir dalam Sidang Akhir dan memberikan penilaian akhir
bagi Laporan Magang yang diujikan
f). Memberikan arahan dalam penyelesaian revisi Laporan
Magang.
g). Dosen pembimbing harus memastikan bahwa Laporan
Magang tidak plagiarisme.

d. Tugas Pembimbing Lapangan (Pamong) Mahasiswa Magang

1). Pembimbing lapangan memiliki hak dan kewajiban memberi
penilaian mahasiswa selama mengikuti magang sesuai form
penilian yang dilampirkan.
2). Pembimbing lapangan berkewajiban membimbing dan
mementori mahasiswa magang.
3). Pembimbing lapangan mengkonfirmasi ke pengampu Mata
Kuliah Magang jika ada kendala atau persoalan dilapangan.

3. Aturan Bimbingan Laporan Magang

Mahasiswa yang mengambil mata kuliah Magang berhak
mendapatkan bimbingan Magang dari dosen pengampu mata kuliah
magang minimal 4 (empat) kali sampai pelaksanaan ujian dan 2 (dua)
kali setelah ujian. Bimbingan magang dibuktikan dengan pertemuan
yang terurai dalam lembar konsultasi. Dosen pengampu mata
kuliah berkewajiban memberikan bimbingan yang maksimal kepada
mahasiswa, baik secara berkelompok ataupun secara perseorangan.
Aturan pembimbingan Magang seperti berikut:
a. Bimbingan laporan magang diawali setelah mahasiswa
menyelesaikan Magang.
b. Proses bimbingan merupakan kesepakatan mutlak tim

16
 pengampu.
c. Dosen pengampu mata kuliah mengisi uraian materi pada
lembar konsultasi magang dan menandatanganinya.
d. Konsultasi bimbingan dilakukan minimal 4 (empat) kali.
e. Dosen pengampu mata kuliah memiliki wewenangan untuk
menentukan kelayakan laporan magang dan memberi
persetujuan kelayakan diseminarkan.

C. PENILAIAN UJIAN SEMINAR MAGANG

1. Pendaftaran Ujian Seminar Magang

Laporan Magang yang telah melewati proses bimbingan dan
disetujui oleh dosen pengampu mata kerja dapat mengajukan ujian
seminar magang meminta persetujuan kepada Tim Pengampu
Mata Kuliah Magang dengan menandatangani lembar persetujuan
pada lembar bundel laporan. Pendaftaran ujian seminar dengan
menyerahkan:
a. Bundel aporan magang yang telah disetujui pengampu sejumlah
dosen pengampu/penguji minimal sejumlah 10 eksemplar.
b. Form nilai magang dari instansi atau tempat magang
c. Lembar konsultasi bimbingan laporan magang.

2. Aturan Ujian Magang

Mahasiswa yang telah menyelesaikan magang mengikuti ujian
dalam bentuk seminar dengan memperhatikan hal-hal sebagai
berikut:
a. Jadwal pelaksanaan ujian seminar magang praktek ditetapkan
dosen pengampu mata kuliah magang yang disesuaikan dengan
kalender akademik.
b. Peserta seminar minimal dihadiri 10 orang mahasiswa dan dosen
pengampu.
c. Persiapan ujian seminar oleh mahasiswa sebagai berikut:
1). Memakai pakaian kemeja putih, celana hitam dan jaket
Almamater.
2). Hadir 15 menit sebelum ujian seminar.

17
 3). Membawa naskah presentasi sendiri.
4). Menyiapkan presentasi power point.
5). Menerima kembali bundel naskah laporan magang dari dosen
pengampu untuk direvisi.
6). Ketentuan lama revisi laporan magang di tentukan oleh dosen
pengampu.

3. Penyelenggara Ujian Magang

Ujian seminar magang diselenggarakan oleh dosen pengampu,
mahasiswa peserta magang, pengelola, administrasi, dan PLP prodi.
Mahasiswa sebagai peserta magang lainnya menjadi peserta ujian
seminar terbuka presentasi laporan Magang.

4. Ketetapan Hasil Ujian Seminar Magang

Mahasiswa memiliki hak untuk dinyatakan diterima/tidak diterima
atas hasil magang yang dipresentasikan. Pengampu mata kuliah dapat
menolak hasil magang, jika:
a. Laporan magang mengandung unsur plagiarisme.
b. Mahasiswa terbukti tidak melaksanakan magang.
c. Laporan magang terbukti dibuatkan orang lain.

Mahasiswa magang yang dinyatakan ditolak ditetapkan untuk

ujian seminar ulang dengan pelaksanaan magang kembali atau
hanya menulis ulang laporan (sesuai dengan kasus). Mahasiswa yang
dinyatakan diterima, baik dengan syarat perbaikan ataupun tidak,
berhak mendapatkan nilai dari pengampu mata kuliah magang.

5. Revisi
Laporan magang yang telah diujikan direvisi sesuai masukan saran,
baik dari dosen pengampu atau masukan peserta lainnya. Revisi ujian
seminar dilakukan berpedoman kepada kalender akademik. Revisi
laporan magang tetap melalui bimbingan pengampu mata kuliah
magang, dan jika telah disetujui dilakukan jilid lux (buku) sejumlah 5
eksemplar.

18
6. Pendistribusian Laporan Magang
Laporan magang diserahkan sejumlah 5 (lima) buah setelah
disetujui dan disahkan oleh ketua program studi. Laporan magang
di serahkan kepada ruang baca prodi, dosen pengampu, tempat
magang, dan dibuktikan distribusi penyerahan laporan magang.

19
 BAB III
SISTEMATIKA PROPOSAL MAGANG

Sistematika proposal magang sebagai berikut;

A. Bagian Awal
Bagian awal proposal berisi hal-hal sebagai berikut:
HALAMAN SAMPUL DEPAN (cover)
HALAMAN SAMPUL DALAM
KATA PENGANTAR
HALAMAN PENGESAHAN
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL (jika ada)
DAFTAR GAMBAR (jika ada)
DAFTAR LAMPIRAN (jika ada)

B. Bagian Inti
Bagian ini sesuai dengan tahapan sistematika sebagai berikut:
A. Latar Belakang
B. Tujuan dan Manfaat
1. Bagi Mahasiswa
2. Bagi Program Studi
3. Bagi Institusi
C. Tempat dan Durasi Waktu
D. Bidang keahlian dan Rencana Kegiatan
E. Jadwal Magang

C. Bagian Akhir
Bagian ini berisi sebagai berikut:
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1. CV/Portofolio Mahasiswa
2. dll

20
PENJELASAN TERKAIT KOMPONEN SISTEMATIKA PROPOSAL MAGANG

A. BAGIAN AWAL
1. Halaman Sampul Depan (cover)
Bagian ini terdiri komponen yang diuraikan sebagai berikut:
Halaman ini memuat kata Proposal (huruf times new roman dan besar
huruf 14); judul (huruf times new roman dengan besar huruf 16);
logo ISI Padangpanjang (dengan diameter 4 x 4 cm, untuk penjilidan
terakhir dengan warna kuning keemasan); nama mahasiswa tanpa
gelar kesarjanaan dan NIM (huruf times new roman dengan besar
huruf 12), nama Kementerian, Institusi, Fakultas, dan Program Studi,
dan tahun magang di ujikan (huruf times new roman dengan besar
huruf 14). Halaman ini menggunakan kertas Buffalo/linnen warna
Hijau Program Studi Kriya Seni, Abu-abu Program Studi Televisi dan
Film, warna Putih Program Studi Seni Murni, warna Cokelat Muda
Program Studi Fotografi, dan warna Ungu Program Studi Desain
Komunikasi Visual. Contoh lampiran 1.

2. Halaman Sampul Dalam

Halaman ini berisi materi yang sama dengan halaman sampul
depan, akan tetapi pada halaman ini menggunakan kertas putih
dengan mencantumkan NIM di bawah nama mahasiswa. Nama
lembaga ditulis nama Kementrian, Institusi, Fakultas, Program Studi,
dan tahun. Contoh lampiran 2.

3. Kata Pengantar
Kata pengantar berisi tentang pelaksanaan magang dan ucapan
terima kasih yang disampaikan kepada para pihak yang memiliki
kerelevanan dalam melaksanakan magang, contoh lampiran 10.

4. Halaman Pengesahan
Halaman pengesahan berisi tanda tangan persetujuan pembimbing
akademik dan ketua program studi, terdapat judul magang, nama dan
nomor induk mahasiswa, tanggal disetujui, nama, NIP Ketua Program
Studi. Contoh lampiran 7.
a. Judul proposal magang di tulis dengan huruf kapital, letak di tengah

21
 (center), dan menggunakan 1,5 spasi.
b. Penempatan logo ISI Padangpanjang center dengan diameter 4 x
4 cm.
c. Nama dan Nomor Induk Mahasiswa ditulis lengkap dan diletakkan
di tengah (center).
d. Tanda tangan disetujui proposal magang oleh Pembimbing
Akademik.

5. Daftar Isi
Daftar isi memuat semua bagian laporan magang/praktek kerja,
termasuk urutan bab, subbab, dan anak subbab sesuai dengan nomor
halaman. Urutan bab, subbab dan anak subbab dimulai dari kiri dan
tidak diperkenankan menjorok ke dalam. Contoh lampiran 11.

6. Daftar Tabel dan Gambar

Daftar gambar memuat nomor urut gambar, judul gambar, dan
halaman gambar. Daftar gambar dapat dibuat dalam tabel maupun
tidak. Contoh lampiran 12.

7. Daftar Lampiran
Daftar lampiran memuat nomor urutan lampiran dan judul/
keterangan lampiran.

B. BAGIAN INTI

A. PENDAHULUAN
Pendahuluan terdiri atas latar belakang tentang bidang ilmu dan
kerelevanan dengan perusahaan atau tempat magang.

B. MANFAAT DAN TUJUAN

Tujuan dan Manfaat berisi manfaat dan tujuan dilaksanakan
magang, baik kepada mahasiswa, program studi, dan tempat
dilaksanakan magang.

22
 C. TEMPAT/LOKASI DAN DURASI MAGANG
Berisi tentang alamat lokasi disertai map tempat magang dan
waktu pelaksanaan magang.

D. RENCANA KEGIATAN/BIDANG
Berisi tentang rencana, target, sasaran kerja mahasiswa di tempat
magang dan disesuaikan dengan kompetensi dan bidang ilmu
program studi selama magang. Ruang lingkup kerja terkait dengan
bagian dari kerja di perusahaan/instansi, serta terkait penempatan
posisi mahasiswa di tempat magang.

E. JADWAL
Jadwal pelaksanaan (rencana dan jadwal magang). Jadwal
pelaksanaan magang sangat membantu untuk kedisiplinan proses
magang. Buatlah jadwal kegiatan dari persiapan awal, pelaksanaan
kegiatan sampai pembuatan laporan dalam bentuk bar-chart.
Barchart memberikan rincian kegiatan dan jadwal pelaksanaan
kegiatan tersebut yang mengacu pada tahapan pelaksanaan magang.

C. BAGIAN AKHIR

DAFTAR PUSTAKA
Daftar pustaka berisi semua daftar rujukan pada usulan magang
(proposal). Daftar Pustaka terdiri atas daftar rujukan berupa buku,
artikel, skripsi, Skripsi Karya, tesis, disertasi, hasil magang, makalah
konferensi, website, dan dokumen audio-visual

Lampiran
Lampiran memuat hal-hal yang berhubungan dan relevan
mendukung proposal.
Lampiran 1. Portofolio Mahasiswa, dst

23
 BAB IV
SISTEMATIKA LAPORAN MAGANG

Laporan magang mempunyai sistematika yang terdiri atas tiga bagian,

yakni bagian awal, inti, dan akhir seperti uraian berikut.

A. Bagian Awal
Bagian awal terdiri komponen-komponen, yakni sebagai berikut;
HALAMAN SAMPUL DEPAN (cover)
HALAM SAMPUL DALAM
KATA PENGANTAR
SURAT PERNYATAAN
HALAMAN PERSETUJUAN (untuk ujian seminar)
HALAMAN PENGESAHAN (jilid akhir)
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL (jika ada)
DAFTAR GAMBAR (jika ada)
DAFTAR LAMPIRAN (jika ada)

B. Bagian Inti
BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Tujuan dan Manfaat
1. Bagi Mahasiswa
2. Bagi Prodi
3. Bagi tempat magang
C. Rencana Kegiatan/Bidang
D. Tempat/Lokasi dan Durasi Waktu
E. Jadwal Magang

BAB II. PROFIL DAN KEGIATAN

A. Profil Tempat Magang
B. Kegiatan Magang
C. Kegiatan Lain

24
 BAB III. HASIL KEGIATAN MAGANG
A. Hasil Kegiatan
B. Kegiatan lain penunjang kompetensi
C. Kendala dan Solusi

C. Bagian Akhir
BAB IV. PENUTUP
A. Simpulan
B. Saran

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
1. Lembar Laporan Harian (Log-Book)
2. Lembar Penilaian
3. CV mahasiswa
4. Dokumentasi Magang
5. dll

PENJELASAN TERKAIT KOMPONEN SISTEMATIKA LAPORAN MAGANG

A. Bagian awal
1. Halaman Sampul Depan (cover)
Bagian ini terdiri komponen yang diuraikan sebagai berikut:
Halaman ini memuat kata Laporan Magang (huruf times new
roman dan besar huruf 14); judul (huruf times new roman dengan
besar huruf 16); logo ISI Padangpanjang (dengan diameter 4 x 4 cm,
untuk penjilidan terakhir dengan warna kuning keemasan); nama
mahasiswa tanpa gelar kesarjanaan dan NIM (huruf times new roman
dengan besar huruf 12), nama Kementerian, Institusi, Fakultas, dan
Program Studi, dan tahun magang di ujikan (huruf times new roman
dengan besar huruf 14). Halaman ini menggunakan kertas Buffalo/
linnen warna Hijau Program Studi Kriya Seni, Abu-abu Program Studi
Televisi dan Film, warna Putih Program Studi Seni Murni, warna
Cokelat Muda Program Studi Fotografi, dan warna Ungu Program
Studi Desain Komunikasi Visual. Contoh lampiran 3 dan 5 (jilid akhir).

25
 2. Halaman Sampul Dalam
Halaman ini berisi materi yang sama dengan halaman sampul
depan, akan tetapi pada halaman ini menggunakan kertas putih
dengan mencantumkan NIM di bawah nama mahasiswa. Nama
lembaga ditulis nama Kementrian, Institusi, Fakultas, Program Studi,
dan tahun. Contoh lampiran 4 dan 6 (jilid akhir).

3. Kata Pengantar
Kata pengantar berisi tentang keinginan melaksanakan magang
dan ucapan terima kasih yang disampaikan kepada para pihak yang
memiliki kerelevanan. Contoh lampiran 10.

4. Halaman Persetujuan Dosen Pengampu dan Ketua Program Studi

Halaman persetujuan pembimbing akademik, memuat judul
magang, nama dan nomor induk mahasiswa, tanggal disetujui, nama,
NIP Ketua Program Studi. Contoh lampiran 8.
a. Judul proposal magang di tulis dengan huruf kapital, letak di
tengah (center), dan menggunakan 1,5 spasi. Tuliskan nama
projek, tempat, nama perusahaan/instansi.
b. Penempatan logo ISI Padangpanjang center dengan diameter 4 x
4 cm.
c. Nama dan Nomor Induk Mahasiswa ditulis lengkap dan di letakan
di tengah (center).
d. Pada lembar pengesahan tanda tangan proposal disetujui oleh
Pembimbing Akademik.
e. Persetujuan ditandatangani juga oleh ketua program studi. Contoh
lampiran 8.

5. Halaman Pernyataan
Halaman ini memuat pernyataan penulis dengan menyebutkan
nama, NIM, program studi, judul laporan magang dan pernyataan
tidak plagiat atas karya dan tulisan, serta ditandatangani di atas
materai enam ribu. Contoh lampiran 17.

26
 6. Daftar Isi
Pada bagian ini ditulis semua bab, subbab dan anak subbab.
Contoh lampiran 11.

7. Daftar Tabel dan Gambar

Daftar tabel dan gambar disusun sesuai urutan nomor tabel dan
gambar dalam proposal/laporan magang. Contoh lampiran 13.

8. Daftar Lampiran
Dalam daftar lampiran tidak perlu dicantumkan halaman. Cukup
dituliskan nomor lampiran dan keterangan judul lampiran sesuai
dengan urutan dalam penempatannya.

B. Bagian Inti

BAB I. PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Latar belakang terdiri dari penjelasan tentang bidang ilmu dan
kerelevanan dengan perusahaan atau tempat magang/kuliah praktek.

B. TUJUAN DAN MANFAAT

Tujuan dan Manfaat berisi manfaat dan tujuan dilaksanakan
magang, baik kepada mahasiswa, program studi, dan tempat
dilaksanakan magang.

D. RENCANA KEGIATAN/BIDANG
Berisi tentang rencana, target, sasaran kerja mahasiswa di tempat
magang dan disesuaikan dengan kompetensi dan bidang ilmu
program studi selama magang. Ruang lingkup kerja terkait dengan
bagian dari kerja di perusahaan/instansi, serta terkait penempatan
posisi mahasiswa di tempat magang.

C. TEMPAT/LOKASI DAN DURASI MAGANG

Berisi tentang alamat lokasi disertai map tempat magang dan

27
 waktu pelaksanaan magang.

E. JADWAL MAGANG
Jadwal dibuat bar-chart sesuai dengan rancangan pelaksanaan
magang.

BAB II. PROFIL DAN KEGIATAN

Berisi tentang profil tempat magang, struktur organisasi, bidang
yang dikelola instansi/lembaga/personal, dan kegiatan magang yang
dilakukan mahasiswa sesuai bidangnya, serta kegiatan-kegiatan lainnya
yang dilakukan selama melaksanakan magang.

BAB III. HASIL KEGIATAN MAGANG

A. Hasil Kegiatan
Uraikan keseluruhan data hasil kegiatan yang dilakukan dalam
pelaksanaan magang. Pilih satu kegiatan yang relevan sesuai kompetensi
atau bidang keilmuan.

B. Kegiatan lain penunjang kompetensi

Uraikan kegiatan lain yang juga dilaksanakan dalam mengikuti
pelaksanaan magang. Kegiatan memuat data-data atau informasi yang
diperoleh di institusi magang selama pelaksanaan kegiatan magang.

C. Kendala dan Solusi

Kendala yang ditemukan selama magang dan solusi dalam
menyelesaikan masalah tersebut. Metode strategis digunakan untuk
menemukan solusi dalam setiap kendala yang dihadapi. Kendala yang
dimaksudkan bukan bersifat normatif, akan tetapi sehubungan dengan
pelaksanaan magang.

28
C. Bagian Akhir

BAB V. PENUTUP
A. SIMPULAN
Simpulan merupakan jawaban dari tujuan, ditulis dalam suatu
pernyataan sebagai hasil dari kegiatan magang.

B. SARAN
Saran rekomendasi pemecahan masalah yang ditemukan dari
proses magang yang diajukan bersifat aplikatif operasional dan
disebutkan kepada siapa saran ditujukan; misalnya kepada instansi
terkait, prodi, dan masyarakat.

DAFTAR PUSTAKA
Berisi daftar rujukan pustaka yang digunakan dalam laporan
magang. Daftar pustaka dapat berupa: buku, jurnal, prosiding seminar, dll
yang relevan. Sesuai petunjuk penulisan pustaka pada pedoman magang.

LAMPIRAN
Berisi terkait dengan CV, Nilai Magang, Laporan Harian (Log-Book),
dokumentasi kegiatan/behind the scene.

29
 BAB V
ATURAN TATA TULIS

Tampilan laporan magang adalah sebagai berikut:

1. Kertas
Spesifikasi kertas yang digunakan adalah:
Jenis : HVS
Warna : Putih Polos
Berat : 80 grm
Ukuran : A4 (21 cm x 29,7 cm)

2. Pengetikan
Ketentuan pengetikan adalah sebagai berikut:
a. Pencetakan satu sisi kertas (single side)
b. Posisi teks pada sisi kertas:
Batas kiri : 4 cm
Batas kanan : 3 cm
Batas atas : 4 cm
Batas bawah : 3 cm
c. Huruf yang digunakan Times New Roman. Pengetikan align left (rata
kiri) atau justify (rata kanan kiri).
d. Pengetikan dilakukan dengan ukuran 12 pt dengan 2 spasi. Tidak
boleh bolak balik
e. Huruf tercetak berwarna hitam.
f. Istilah asing dan daerah diketik ditulis dengan huruf miring (italic).
g. Penentuan paragraf awal dimulai pada ketukan ke-7 dari tepi kiri.

3. Penomoran Halaman
a. Penomoran halaman ditulis dengan angka Romawi kecil dan angka
Arab. Angka Romawi kecil digunakan di bagian halaman depan,
judul, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel, daftar gambar, daftar
lampiran. Letak penomoran halaman Romawi di bawah posisi
tengah.
b. Penomoran angka Arab digunakan untuk bagian isi dan bagian

30
 akhir laporan, yakni diawali dari Bab I sampai dengan Bab III. Letak
penomoran halaman pada kanan atas.

4. Bahasa
Bahasa yang yang digunakan adalah Bahasa Indonesia. Tata tulis
menggunakan bahasa baku Bahasa Indonesia memiliki subyek, objek,
predikat, dan keterangan. Bahasa Indonesia yang baku dan ilmiah.
Bahasa Inggris yang baku dan ilmiah. Ejaan sesuai EYD (Ejaan Yang
Disempurnakan).

a. Bentuk Kalimat
Kalimat yang digunakan adalah kalimat pernyataan dan tidak
dibuat dalam bentuk kalimat pasif. Pada penyajian ucapan terima
kasih kata saya ganti dengan penulis. Kalimat harus jelas, ringkas,
padat, lugas, tidak menimbulkan tafsir ganda, dan komunikatif yang
memiliki subjek dan predikat, objek dan keterangan.

b. Istilah
1). Gunakanlah istilah bahasa Indonesia baku atau yang sudah
diindonesiakan.
2). Apabila menggunakan istilah asing, harus ditulis miring dan
terjemahan.
3). Istilah-istilah baru yang belum dibakukan dalam bahasa Indonesia
harus konsisten penggunaannya. Apabila banyak digunakan kata
asing, sebaiknya dibuatkan daftar istilah atau glosarium.

5. Penulisan Daftar Pustaka

Contoh penulisan buku: nama dibalik, tahun, judul buku, kota terbit dan
penerbit.

Sachari, Agus. 2000. Estetika: Makna, Simbol dan Daya. Bandung: ITB
Press.

Wijaya, Andi. 2017. “Konsepsi dan Pergeseran Makna pada Karya Seni
Visual”, dalam Journal of Film and Vizual Arts Studies, Vol. 1 No. 1
Mei 2017, FSMR ISI Yogyakarta.

31
 Hamzaini, Ridho. 2014. “Penyutradaraan Film Fiksi Katam dengan
Konsep Naratif Intimidasi”, Laporan Karya Strata-1 Program Studi
Televisi Dan Film, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.

Penulisan artikel web: nama penulis, judul artikel, alamat web,

waktu akses (tanggal, bulan tahun dan jam).

Sumber audio visual berisi daftar sumber rujukan berupa rekaman

dalam bentuk file video, film, VCD dan DVD. Tata cara penulisannya:
judul, sutradara, nama rumah produksi, tahun produksi.

6. Lampiran
Lampiran berisi data dan dokumen yang berhubungan dengan
Laporan Magang. Lampiran dapat berupa naskah/konsepsi, lembar kerja
dan lampiran lain yang berupa transkrip wawancara, Surat Keterangan
Melaksanakan Magang, poster, copy data project, jadwal produksi, foto
dokumentasi, biodata mahasiwa magang, dan data lain yang dirasa
perlu.

32
LAMPIRAN

33
 Lampiran 1. Halaman Sampul Depan Proposal Magang

PROPOSAL
(Huruf Times New Roman 14)

JURNALIS FOTOGRAFI
DI MAJALAH TEMPO JAKARTA
(Huruf Times New Roman 16)

LOGO
(4 x 4 cm)

Ruastiti
(Huruf Times New Roman 12)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

INSTITUT SENI INDONESIA PADANGPANJANG
FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN
NAMA PROGRAM STUDI
2020
(Huruf Times New Roman 14)

34
Lampiran 2. Halaman Sampul Dalam Proposal Magang

PROPOSAL
(Huruf Times New Roman 14)

JURNALIS FOTOGRAFI
DI MAJALAH TEMPO JAKARTA
(Huruf Times New Roman 16)

LOGO
(4 x 4 cm)

Ruastiti
NIM. 1234567890
(Huruf Times New Roman 12)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

INSTITUT SENI INDONESIA PADANGPANJANG
FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN
NAMA PROGRAM STUDI
2020
(Huruf Times New Roman 14)

35
 Lampiran 3. Halaman Sampul Depan Laporan Magang

LAPORAN MAGANG
(Huruf Times New Roman 14)

JURNALIS FOTOGRAFI
DI MAJALAH TEMPO JAKARTA
(Huruf Times New Roman 16)

LOGO
(4 x 4 cm)

Ruastiti
(Huruf Times New Roman 12)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

INSTITUT SENI INDONESIA PADANGPANJANG
FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN
NAMA PROGRAM STUDI
2020
(Huruf Times New Roman 14)

36
Lampiran 4. Halaman Sampul Dalam Laporan Magang

LAPORAN MAGANG
(Huruf Times New Roman 14)

JURNALIS FOTOGRAFI
DI MAJALAH TEMPO JAKARTA
(Huruf Times New Roman 16)

LOGO
(4 x 4 cm)

Ruastiti
NIM. 1234567890
(Huruf Times New Roman 12)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

INSTITUT SENI INDONESIA PADANGPANJANG
FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN
NAMA PROGRAM STUDI
2020
(Huruf Times New Roman 14)

37
 Lampiran 5. Halaman Sampul Depan Laporan Magang (Jilid Akhir)

LAPORAN MAGANG
(Huruf Times New Roman 14)

JURNALIS FOTOGRAFI
DI MAJALAH TEMPO JAKARTA
(Huruf Times New Roman 16)

LOGO
(Logo warna emas ukuran 4 x 4 cm)

Ruastiti
(Huruf Times New Roman 12)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

INSTITUT SENI INDONESIA PADANGPANJANG
FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN
NAMA PROGRAM STUDI
2020
(Huruf Times New Roman 14)

38
Lampiran 6. Halaman Sampul Dalam Laporan Magang (Jilid Akhir)

LAPORAN MAGANG
(Huruf Times New Roman 14)

JURNALIS FOTOGRAFI
DI MAJALAH TEMPO JAKARTA
(Huruf Times New Roman 16)

LOGO
(Logo warna emas ukuran 4 x 4 cm)

Ruastiti
NIM. 1234567890
(Huruf Times New Roman 12)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

INSTITUT SENI INDONESIA PADANGPANJANG
FAKULTAS SENI RUPA DAN DESAIN
NAMA PROGRAM STUDI
2020
(Huruf Times New Roman 14)

39
 Lampiran 7. Halaman Pengesahan Proposal

PROPOSAL

DESIGNER UI/UX DI OMNICREATIVORA STUDIO

NAMA: Nama Lengkap Mahasiswa (huruf 12)

NIM : 1234567890

Pembimbing Akademik,

Aryoni Ananta, S.Ds., M. Sn

NIP.19870215 201404 1 001

Mengetahui,

Ketua Program Studi (Nama Prodi)

Fakultas Seni Rupa dan Desain
ISI Padangpanjang

Dr. Ferry Fernando, S.Sn., M.Sn

NIP. 19830604 200812 1 001

40
Lampiran 8. Halaman Persetujuan Pengampu Mata Kuliah (ujian seminar)

LAPORAN MAGANG

DESIGNER UI/UX DI OMNICREATIVORA STUDIO

Tanggal 20 Agustus 2020 (Tgl disetujui)

NAMA : Nama Lengkap Mahasiswa (huruf 12)
NIM : 1234567890

Pengampu I, Pengampu II,

Dr. Kendall Malik, S.Sn., M.Ds Dr. Eva Yanti, S.Ds., M.Si
NIP.19810430 200801 1 009 NIP.19881002 201803 2 001

Mengetahui,

Ketua Program Studi (Nama Prodi)

Fakultas Seni Rupa dan Desain
ISI Padangpanjang

Dr. Ferry Fernando, S.Sn., M.Sn

NIP. 19830604 200812 1 001

41
 Lampiran 9. Halaman Pengesahan (jilid akhir)

LAPORAN MAGANG

DESIGNER UI/UX DI OMNICREATIVORA STUDIO

Tanggal 20 Agustus 2020 (Tgl disetujui)

NAMA : Nama Lengkap Mahasiswa (huruf 12)
NIM : 1234567890

Pengampu I, Pengampu II,

Dr. Kendall Malik, S.Sn., M.Ds Dr. Eva Yanti, S.Ds., M.Si
NIP.19810430 200801 1 009 NIP.19881002 201803 2 001

Mengetahui,

Ketua Program Studi (Nama Prodi)

Fakultas Seni Rupa dan Desain
ISI Padangpanjang

Dr. Ferry Fernando, S.Sn., M.Sn

NIP. 19830604 200812 1 001

42
Lampiran 10. Contoh Kata Pengantar

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa berkat
rahmat dan hidayah-Nya sehingga laporan magang yang berjudul……………….
(tuliskan judul) dapat diselesaikan dengan baik. (Isi kata pengantar uraikan sedikit
tentang hasil yang diperoleh dari kegiatan magang, kemudian ucapan terima kasih
disampaikan kepada pengampu, ketua program studi, instansi tempat magang,
keluarga, atau pihak yang dianggap memiliki kontribusi dalam pelaksanaan
magang.

43
 Lampiran 11. Contoh Daftar Isi

DAFTAR ISI
Halaman

HALAMAN SAMPUL DEPAN ……………………………………... i

HALAMAN SAMPUL DALAM .......................................................... ii
HALAMAN PERSETUJUAN PENGAMPU ...………………………. iv
HALAMAN LEMBAR PENGESAHAN …….………………………. v
DAFTAR ISI …………………………………………………………...
DST …………………………………………………………………….
BAB I. PENDAHULUAN …………………………………………….. 1
DST…………………………………………………………………….. 2

44
Lampiran 12. Contoh Daftar Tabel

DAFTAR TABEL

No. Nama Tabel Halaman

1. Jumlah Tim Produksi 15
2. Dst

Lampiran 13. Contoh Daftar Gambar

DAFTAR GAMBAR

No. Nama Gambar Halaman

1. Rapat Dengan Tim Produksi 15
2. Shooting 27
3. Dst

Lampiran 14. Contoh Penulisan Bab, Subbab, Anak Subbab

BAB II HASIL KEGIATAN MAGANG

A. Profil Tempat Magang
1. Struktur Organisasi
2. ...........
B. Kegiatan Magang
1. ...........
2. ...........
C. Pengalaman Lain

45
 Lampiran 15. Contoh Penulisan Keterangan Tabel

Tabel 1
Tim Produksi

No. Tim Jabatan/Bidang

1. Roni Sitompul Sutradara
2. Jarot Code DOP
3. ........

Lampiran 16. Contoh Penulisan Keterangan Gambar

Gambar 1
Technical Meeting Bersama Tim Kreatif
(Dok: Adinda, 2020)

46
Lampiran 17. Surat Pernyataan

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama :
NIM :
Prodi :
Judul :
dengan ini menyatakan bahwa laporan magang yang saya buat adalah
hasil dari magang yang saya laksanakan sejak (tgl, bln, thn) sampai dengan
(tanggal, bln, thn). Adapun karya orang lain yang saya rujuk telah dilakukan
sesuai dengan aturan pengutipan kaidah ilmiah. Apabila di kemudian hari terdapat
plagiat/penjiplakan maka saya bertanggung jawab dan bersedia menerima sanksi
sebagai mana mestinya.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dan tanpa ada unsur paksaan.
Sebelum dan sesudahnya saya ucapkan terima kasih.

Padangpanjang, …………………….20
Saya yang menyatakan,

Nama ………………….
NIM. ……………………

47
 Lampiran 18. Halaman Rekomendasi Ketua Program Studi

REKOMENDASI

Proposal Magang diajukan sebagai permohonan Magang mahasiswa Prodi

________, Fakultas Seni Rupa dan Desain, Institut Seni Indonesia Padangpanjang.

Tempat Magang : (alamat)

Waktu Kegiatan : _____ minggu.
Nama Mahasiswa/NIM :

Padangpanjang, __________2020
Ketua Program Studi,

Nama dan Gelar

NIP.

48
Lampiran 19. Lembar Konsultasi

LEMBAR KONSULTASI
LAPORAN MAGANG

NAMA MAHASISWA : __________________________________________

NIM : __________________________________________
JUDUL LAPORAN : __________________________________________
__________________________________________
__________________________________________

PENGAMPU : 1. ________________________________________
2._________________________________________

No TGL MATERI SARAN PARAF

_________________________________________________________________

Pengampu I/II

____________________
NIP.

49
 LAMPIRAN 20. Keterangan Terpenuhi Syarat Magang

SURAT KETERANGAN

Dengan ini saya menerangkan bahwa mahasiswa perwalian saya:

Nama Mahasiswa :
NIM :
hendak mengajukan proposal Magang pada Semester/Tahun: Ganjil
Genap*_______ .
Yang bersangkutan telah memenuhi syarat untuk melakukan Magang, yaitu:
1. Telah lulus mata kuliah sejumlah minimal 110 SKS, yaitu ______ SKS.
2. Telah lulus pada mata keahlian keahlian, yaitu mata kerja:
a. ________________________ Nilai: ___
b. ________________________ Nilai: ___
3. Telah lulus pada mata kuliah pendukung, yaitu:
a. ________________________ Nilai: ___
b. ________________________ Nilai: ___
Demikian surat keterangan ini dibuat untuk dapat dimanfaatkan sebagaimana
mestinya.

Padangpanjang, …………..,20...
Dosen Penasehat Akademik

NAMA:
NIP.

50
Lampiran 21. Keterangan Magang

Kepada: Ketua Prodi ____________________

up. Tim Pengampu MK Magang

Dengan hormat,

Oleh karena telah selesainya pelaksanaan Magang :

Nama Mahasiswa : __________________________________________

NIM : __________________________________________
Judul Laporan : __________________________________________
Durasi Waktu :___________________________________________

maka dengan ini kami menyatakan mahasiswa bersangkutan dapat diberikan
penilaian dari pihak ………………………(terlampir).
Demikian disampaikan semoga dapat dipergunakan sebagaimana
mestinya.

Tempat , ……………….,20…

Pengampu Lapangan/PIC

Nama :
Jabatan/Bidang :

51
 Lampiran 22. Curriculum Vitae Mahasiswa Magang

Nama :
NIM :
Foto
Minat Utama : 4x6
SKS lulus :
IPK :
Jenis Kelamin :
Alamat :
Telp :
E-mail :

Pengalaman berkarya:
2020 :
2019 :
2018 :
dst...

Karya yang telah dihasilkan:

2020 :
2017 :
2016 :
dst……………….

52
Lampiran 23. Form Penilaian Magang

LEMBARAN PENILAIAN MAGANG

Nama/NIM :
Program Studi :
Lokasi Magang :
Unit Kerja/Divisi/Dept. :

Rentang Nilai
Sangat
Aspek dan Faktor Kurang Cukup Baik Ket.
Baik
< 59 60-74 75-90 91-100
Hasil Kerja :
a. Kualitas
b. Kuantitas
c. Ketepatan Waktu & Efisiensi
Sikap Kerja :
a. Kerja Sama Tim
b. Inisitaif
c. Disiplin
d. Tanggung Jawab
Kualitas Pribadi :
a. Kepercayaan
b. Kemampuan Belajar
c. Kemauan Berkembang
d. Daya Tahan
Nilai Total :
Nilai Rata-rata :
Penilaian Umum Pada Tampilan Kerja
Kekuatan
Kelemahan
Saran

Tanda Tangan Tanda Tangan

Pembimbing Lapangan/PIC Pengesahan HRD

53
 Lampiran 24. Alur Pengajuan Magang

Pengambilan MK MAGANG/KERJA PRAKTEK

di Aplikasi Sistem Administrasi Akademik dan
pengambilan Form Keterangan Memenuhi Syarat
magang/kerja praktek dari Dosen Wali Akademik di
Prodi.

Konsultasi dengan dosen wali akademik dan

pengisian Form Keterangan Memenuhi Syarat
magang/kerja praktek oleh dosen Wali Akademik.
Dosen Wali Akademik meneliti kelulusan mata kerja
syarat mengikuti magang/kerja praktek (lulus 110
SKS, lulus MK keahlian, MK pendukung.

Pendaftaran ke Prodi dengan menyertakan

1. Proposal (rangkap 2 jilid buku)
2. Form Keterangan Memenuhi Syarat magang/kerja
praktek dari dosen wali Akademik
3. Transkrip Nilai sementara
4. Print out KRS sesuai pengajuan magang/kerja
praktek

54
Lampiran 25. Alur Pelaksanaan Magang

Surat pengantar permohonan Magang/Kerja Praktek

dilampirkan proposal (diterbitkan oleh Prodi)

Mahasiswa mengirim/mengantar ke tujuan Magang/

Kerja Praktek

Kepastian diterima Magang/Kerja praktek (surat

balasan/surat elektronik (e-mail)

Melaksanakan Magang/Kerja Praktek

> Pengumpulan data untuk laporan
> Membuat dokumentasi foto selama Magang/Kerja
Praktek
> Surat Keterangan telah melaksanakan Magang/
Kerja Praktek
> Form Nilai Magang/Kerja Praktek selama Magang/
Kerja Praktek (diisi pihak penerima Magang/Kerja
Praktek)

Mahasiswa melapor kepada Tim Pengampu MK

Magang/Kerja Praktek bahwa mahasiswa telah
selesai melaksanakan Magang/Kerja Praktek

55
 Penulisan Laporan dan olah data hasil Magang/Kerja
Praktek

Proses bimbingan dengan dosen pembimbing dan

mengisi Lembar Konsultasi Magang/Kerja Praktek

Untuk mengikuti Ujian Seminar Magang/Kerja

Praktek, Pengampu mengisi menandatangani lembar
persetujuan di laporan Magang/Kerja Praktek

56
Lampiran 26. Contoh Portofolio

57
58