CONTOH - FINAL-LAPORAN Kerja Praktik

LAPORAN KERJA PRAKTIK
PERANCANGAN DESAIN LAYOUT KONTEN MARKETING

SOSIAL MEDIA PENERBIT KANAK PT. BUMI AKSARA
Laporan kerja praktik

diajukan untuk melengkapi
persyaratan mata kuliah
kerja praktik
Nama : XXXXXXXXX
NPM : 201646500242
PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS INDRAPRASTA PGRI
2020
LEMBAR PENGESAHAN
LAPORAN KERJA PRAKTIK
PERANCANGAN DESAIN LAYOUT KONTEN MARKETING

SOSIAL MEDIA PENERBIT KANAK PT. BUMI AKSARA
Telah diperiksa dan disetujui oleh :
Dosen Pembimbing Penanggung Jawab Perusahaan
Dr. Winny Gunarti Widya Wardani, M.Ds. Imran Laha

NIDN : 0306056705
Ketua Program Studi
Santi Sidhartani, S.T., M.Ds.

NIDN : 0326077902
i
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan kemudahan dan
kelancaran, sehingga mampu menyelesaikan laporan kerja praktik. Dengan karunianya
kerja praktik ini dapat berlangsung di Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara pada 6 Januari
2020 dan terselesaikan pada 5 Maret 2020. Penulisan laporan kerja praktik yang
berjudul “Perancangan Desain Layout Konten Marketing Sosial Media Penerbit Kanak
PT. Bumi Aksara” ini ditulis untuk memenuhi syarat mata kuliah kerja praktik pada
Universitas Indraprasta PGRI. Praktikan menyadari bahwa penyusunan laporan kerja
praktik ini tidak dapat berlangsung dengan baik tanpa adanya bantuan dari pihak-pihak
yang memiliki andil dalam membantu penyusunan ini. Oleh karena itu praktikan
mengucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah memberi dukungan
dan bantuan berupa moril dan materil, antara lain :
1. Prof. Dr. H. Sumaryoto selaku Rektor Universitas IndraprastaPGRI.
2. Dr. Supeno, M.Hum., selaku Dekan Fakultas Bahasa dan Seni Universitas
Indraprasta PGRI.
3. Santi Sidhartani, S.T., M.Ds., selaku Ketua Program Studi Desain Komunikasi
Visual Universitas IndraprastaPGRI.
4. Dr. Winny Gunarti Widya Wardani, M.Ds. selaku Dosen Pembimbing Laporan
Kerja Praktik.
5. Imran Laha selaku Pembimbing Kerja Praktik di Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara.
ii
6. Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara, yang telah memberikan kesempatan kepada
praktikan untuk dapat melaksanakan kerja praktik dan memberikan ilmunya.
7. Kedua orang tua dan kerabat dekat yang telah memberikan motivasi, serta beberapa
pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan kerja praktik.
Jakarta, Juli 2020
Unsa Konitin
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................... i
KATA PENGANTAR ...................................................................................... ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN ..................................................................................... v
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1
A. Latar Belakang .................................................................................. 1
B. Maksud dan Tujuan .......................................................................... 4
BAB II TINJAUAN PERUSAHAAN ............................................................. 6
A. Sejarah Perusahaan ........................................................................... 6
B. Visi dan Misi Perusahaan .................................................................. 7
C. Filosofi Perusahaan .......................................................................... 8
D. Struktur Organisasi ........................................................................... 9
E. Skema Proses dan Tahapan Kerja .................................................. 14
BAB III TINJAUAN UMUM ........................................................................ 15
A. Tinjauan Desain Komunikasi Visual .............................................. 15
B. Media Promosi ............................................................................... 19
BAB IV TINJAUAN KHUSUS ..................................................................... 29
A. Proses Pelaksanaan ......................................................................... 29
B. Pengenalan Lingkungan Kerja ....................................................... 29
C. Keterlibatan Praktikan .................................................................... 31
D. Proses Kerja ................................................................................... 32
E. Hasil Kerja ..................................................................................... 44
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ......................................................... 62
A. Kesimpulan .................................................................................... 62
ii
B. Saran ............................................................................................... 63
DAFTAR PUTSAKA
LAMPIRAN-LAMPIRAN
iii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Logo Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara ..........................................8
Gambar 2.2 Struktur Organisasi Tim Redaksi Penerbit Kanak..........................10
Gambar 2.3 Struktur Organisasi Tim Marketing Online Penerbit Kanak ..........11
Gambar 2.4 Struktur Organisasi Tim Marketing Offline Penerbit Kanak .........12
Gambar 2.5 Struktur Organisasi Tim Direct Selling Penerbit Kanak ................13
Gambar 2.6 Skema Proses Dan Tahap Kerja di Kanak ......................................14
Gambar 4.1 Rangkuman Brief Pada Pembahasan Konten .................................35
Gambar 4.2 Proses Menggunakan Aplikasi Adobe Photoshop ..........................36
Gambar 4.3 Proses Membuat Ukuran Lembaran Kerja .....................................36
Gambar 4.4 Ukuran Format Lembar Kerja Pada Konten ...................................37
Gambar 4.5 Proses Membuat Desain Layout Konten Kanak .............................37
Gambar 4.6 Drag logo Kanak Dan Ikon Sosial Media Kanak ...........................38
Gambar 4.7 Logo Kanak, PT. Bumi Aksara ......................................................38
Gambar 4.8 Logo Tema Pada Konten Kanak, PT. Bumi Aksara.......................39
Gambar 4.9 Referensi Hiasan Background Pada Konten Kanak .......................40
Gambar 4.10 Hiasan Background Pada Desain Layout Konten Kanak ...............40
Gambar 4.11 Jenis Font Baby Ground Pada Tema Judul Konten........................41
Gambar 4.12 Jenis Font Hello Teman Pada Tema Isi Konten .............................42
Gambar 4.13 Proses Pemilihan Gambar Karakter Pada Konten ..........................42
iv
Gambar 4.14 Hasil Desain Layout Konten Kanak, PT. Bumi Aksara .................43
Gambar 4.15 Proses Menyimpan Desain Layout Konten Kanak .........................43
Gambar 4.16 Proses Menyimpan Desain Layout Konten Kanak .........................44
Gambar 4.17 Desain Layout Konten Marketing Instagram Kanak ......................44
Gambar 4.18 Desain Layout Konten Home Santri Tanggal 6 Januari 2020 ........45
Gambar 4.22 Desain Layout Konten Home Santri Tanggal 10 Januari 2020 ......47
Gambar 4.23 Desain Layout Konten Home Santri Tanggal 4 Februari 2020 ......48
Gambar 4.24 Desain Layout Konten Home Santri Tanggal 4 Februari 2020 ......48
Gambar 4.25 Desain Layout Konten Home Santri Tanggal 10 Februari 2020 ....49
Gambar 4.28 Desain Layout Konten Home Santri Tanggal 2 Maret 2020 ..........50
Gambar 4.31 Desain Layout Konten Paren Tren Tanggal 12 Februari 2020 .......52
v
Gambar 4.37 Desain Layout Konten SAINS 4.0 Tanggal 7 Januari 2020 ...........55
Gambar 4.41 Desain Layout Konten SAINS 4.0 Tanggal 21 Januari 2020 .........57
Gambar 4.42 Desain Layout Konten KULWAP Tanggal 10 Januari 2020 .........57
Gambar 4.43 Konten Buku Kanak “Aku Mau Mengenal Allah”.........................58
Gambar 4.44 Konten Children Book Kanak Tema SAINS 4.0 ............................58
Gambar 4.45 Konten Buku Kanak “Tampilkan Sembunyikan” ..........................59
Gambar 4.46 Konten Children Book Kanak “Open Member Reseller”...............59
Gambar 4.47 Konten Buku Kanak “Orang Tuaku Unik” ....................................60
Gambar 4.48 Konten Buku Kanak “I Love My Family” .....................................60
Gambar 4.49 Konten Buku Kanak “Ceritaku Alam Semesta” .............................61
Gambar 4.50 Desain Layout Konten Marketing Acara IBF ................................61
vi
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran1 : Surat Pemohonan Kerja Praktik
Lampiran2 : Surat Keterangan Kerja Praktik dari Perusahaan
Lampiran3 : Surat Penilaian Kerja Praktik dari Perusahaan
Lampiran4 : Form Kehadiran Kerja Praktik
Lampiran5 : Form Bimbingan Kerja Praktik
Lampiran6 : Transkrip Nilai
vii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Media Promosi adalah salah satu cara untuk memperkenalkan produk
dalam usaha. Dengan promosi maka produk akan lebih mudah dikenal masyarakat
dan mudah tercapainya suatu target konsumen. Maka, media promosi sangatlah
penting bagi perkembangan sebuah usaha.
Berkaitan dengan media promosi dalam kegiatan marketing ini juga dapat
dilakukan melalui media sosial untuk mempromosikan suatu perusahaan. Bicara
tentang media sosial, penggunaan media sosial di kalangan masyarakat sangat
berkembang begitu pesat. Tidak hanya di kalangan orang dewasa dan para remaja,
namun anak kecil juga bisa menggunakan media sosial. Berbagai kemudahan telah
dirasakan dalam penggunaan media sosial sebagai sarana komunikasi, sosialisasi,
penyaluran dan menambah informasi.
Media sosial bukan hanya digunakan sebagai media komunikasi dan
bersosialisasi, melainkan dapat juga digunakan sebagai media berwirausaha. Seperti
adanya online shop berupa konten marketing di berbagai sosial media. Terhitung
Sebagian besar masyarakat berbelanja melalui media sosial, karena menurut mereka
berbelanja melalui sosial media itu mudah dan cepat.
Upaya untuk mendukung perusahaan, perlu membutuhkan media promosi
dalam menawarkan produk kepada konsumen dengan membuat sebuah Konten
1
Marketing di sosial media yang menarik dan diminati oleh para konsumen. Dan
masing-masing setiap perusahaan memiliki strategi pemasaran yang berbeda-beda,
termasuk di Departemen Penerbit Kanak, PT Bumi Aksara yaitu perusahaan yang
bergerak di bidang suatu penerbitan buku anak dan remaja. Salah satunya yang dapat
dilakukan oleh perusahaan tersebut adalah dengan mempromosikan suatu produk
kepada konsumen yang dapat menyesuaikan segmentasi pemasaran. Oleh karena itu
selain karyawan yang dibutuhkan di perusahaan, terkadang perlu membutuhkan
para pekerja praktik atau anak magang untuk dapat berkonstribusi dan membantu
perusahaan.
Kerja Praktik atau biasa yang disebut dengan magang adalah mata kuliah
wajib yang diterapkan oleh hampir kalangan setiap jurusan perguruan tinggi di
Indonesia terutama di Universitas Indraprasta PGRI. Melalui kerja praktik atau
magang, mahasiswa/i telah diberi kesempatan untuk dapat belajar, mengenal dan
terjun secara langsung ke dalam suatu lapangan pekerjaan dengan menyesuaikan
praktik bidang yang telah dipelajari di perkuliahan.
Dengan menyesuaikan bidang ilmu yang ditekuni, mahasiswa/i dapat
menerapkan pemahaman ilmu yang telah dipelajari di perkuliahan kemudian
dikembangkan dengan lebih baik ke dalam dunia lapangan pekerjaan. Dan dapat
dijadikan sebagai bahan tolak ukur mahasiswa di semester akhir dalam persiapan
menuju dunia kerja yang sesungguhnya. Oleh karena itu, perusahaan dari Penerbit
Kanak memerlukan jasa desain layout dengan membuat sebuah Daily berupa
Konten Marketing di sosial media Instagram @penerbitkanak yang lebih
2
disegmentasikan kepada para Ibu dan Anak, bertujuan untuk dapat meningkatkan
kualitas pelayanan dan pemasaran kepada para calon konsumen. Sehingga
diperlukan peranan desain grafis dalam proses pengerjaannya, maka oleh karena itu
praktikkan ditugaskan untuk berkontribusi membuat desain layout berupa konten
marketing di sosial media pada perusahaan Penerbit Kanak.
Konsentrasi studi yang praktikkan pelajari adalah Desain Komunikasi
Visual dimana ilmu tersebut mempraktikkan dengan memvisualisasikan sebuah
informasi yang dapat menarik perhatian dan dimengerti oleh Khalayak melalui
sebuah desain yang akan di buat oleh praktikkan.
Desain komunikasi visual adalah ilmu yang mempelajari konsep
komunikasi dan ungkapan daya kreatif, yang diaplikasikan dalam berbagai media
komunikasi visual dengan mengolah elemen desain grafis terdiri dari gambar
(ilustrasi), huruf, warna, komposisi dan layout. Semuanya itu dilakukan guna
menyampaikan pesan secara visual, audio, dan audio visual kepada target sasaran
yang dituju (Tinarbuko, 2015: 5).
“Desain komunikasi visual sangat berperan dalam berbagai bidang seperti
bidang sosial, pariwisata, kesehatan, dan perusahaan.”(Kusrianto, 2006: 15).
Berdasarkan penjelasan di atas, untuk mengaplikasikan ke dalam teori-teori yang
berkaitan dengan ilmu desain grafis yang telah dipelajari di Fakultas Bahasa dan
Sastra, Program Studi Desain Komunikasi Visual Universitas Indraprasta (PGRI),
maka dilaksanakan kerja praktik sebagai salah satu persyaratan kelulusan program
sarjana dan sebagai salah satu syarat penyusunan tugas akhir.
3
B. Maksud dan Tujuan
Adapun maksud dan tujuan dari kerja praktik ini secara umum adalah
sebagai berikut:
1. Membuat desain layout konten marketing di sosial media Instagram sebagai
suatu media promosi yang dapat menunjukkan segala macam pembahasan
konten harian dan penjualan produk yang dimiliki oleh perusahaan.
2. Membantu perusahaan agar menarik konsumen dan mempermudah
mempromosikan produknya kepada konsumen.
3. Mempromosikan berbagai produk yang dimiliki yaitu buku-buku anak melalui
konten.
4. Dapat melatih kemampuan dalam mendesain untuk melihat sejauh mana ilmu
yang telah di dapat saat di perkuliahan lalu diterapkan di pekerjaan.
5. Melatih kemampuan dalam penyusunan laporan untuk suatu penugasan.
6. Mendapat pengalaman di Penerbit Kanak bagaimana cara menciptakan ide
dengan membuat desain konten harian yang menarik dan kreatif agar khalayak
atau para konsumen dapat tertarik untuk membeli dan re-seller (Menjual
Kembali) produk buku-buku anak di Kanak.
7. Memperkenalkan pelayanan jasa yang baik dan tetap kreatif melalui suatu
promosi dengan menampilkan desain konten harian yang dibuat.
4
Sedangkan maksud dan tujuan yang diadakan dalam mata kuliah Kerja
Praktik ini adalah sebagai salah satu kewajiban para mahasiswa/i dari jurusan
Desain Komunikasi Visual, yang dilaksanakan sesuai pedoman Kerja Praktik
dengan memenuhi syarat untuk dapat menyeleseikan pendidikan Strata Satu (S1).
Seorang desainer, sekaligus praktikan memiliki maksud serta tujuan untuk
mengembangkan keahlian (skill) dalam bidang Desain Komunikasi Visual di PT
Bumi Aksara, Departemen Penerbit Kanak. Selain itu, praktikkan ingin
meningkatkan keahlian dan membentuk kepribadian yang lebih baik terhadap
mengenai desain yang dibutuhkan dalam mempromosikan produk, sehingga dapat
menciptakan desain-desain yang lebih kreatif lagi serta menciptakan inovasi baru
dikemudian hari.
5
BAB II
TINJAUAN PERUSAHAAN
A. Sejarah Perusahaan
PT Bumi Aksara merupakan salah satu perusahaan penerbitan yang
didirikan pada tahun 1990 oleh Bapak Amir Hamzah. Pendiriannya berdasarkan
Akta Notaris Adlan Yulizar, SH Nomor 86 Tanggal 20 Februari 1990 dan disahkan
oleh Surat Keputusan dari Menteri Kehakiman Republik Indonesia No. C2-9816
HT.01.01.TH’93 pada tanggal 27 September 1993. PT Bumi Aksara berawal dengan
menerbitkan beberapa judul buku manajemen, agama, dan pendidikan
Memulai sejak tanggal 1 Agustus 2018 PT. Bumi Aksara telah
mengembangkan sebuah perusahaan divisi baru yang bernama Kanak sebuah
perusahaan penerbitan khusus untuk buku-buku Anak dan Remaja. Serta
menyesuaikan segmentasi dalam omset pemasaran kepada produk yang dijual untuk
kalangan anak-anak, remaja, perempuan hingga para ibu-ibu.
Kanak adalah Imprint PT. Bumi Aksara, sebuah perusahaan penerbitan
yang berbasis di Jakarta, Indonesia, yang fokus dalam penerbitan buku untuk anak
dan remaja berusia 0 hingga 18 tahun. Kanak menerbitkan buku-buku dalam
berbagai bentuk yang disesuaikan dengan pembacanya, seperti buku bergambar,
buku ilustrasi, dan early-reader books. Tema buku mulai dari sains, pendidikan,
cerita, dan inspirasi. Buku-buku Kanak dibuat dengan cerita-cerita menarik, konten
pendidikan, dan eye-opening illustrasi.
6
Seiring perkembangan mengenai dunia penerbitan khusus untuk Anak dan
Remaja di penerbit Kanak, kini Kanak mulai mengalami banyak perubahan dan
mulai dikenal oleh para konsumen hingga menjadi banyak permintaan orderan yang
menunjang produktifitas atas pelayanan Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara dengan
membuka cabang untuk pertama kali yang beralamat di Jalan Aren III No. 25,
Rawamangun, Jakarta Timur.
B. Visi dan Misi Perusahaan
1. Visi
a. Menerbitkan buku yang mengandung nilai-nilai keilmuan, pendidikan, dan
spritual.
b. Memberikan nilai standar tinggi terhadap kualitas materi dan fisik buku
terbitan.
c. Siap memenuhi tuntutan pasar.
d. Tanggap terhadap perkembangan aktual dunia penerbitan nasional dan
internasional.
e. Menjalankan usaha penerbitan dengan kejujuran, kecermatan dan
kedisiplinan.
2. Misi
a. Disiplin produktivitas, patuh jadwal terbit
b. Menjaga kepercayaan pihak ketiga
7
c. Omset buku anak meningkat
d. Konsisten menerbitkan buku berkualitas dan berdaya jual
e. Menjual di segala kanal distribusi.
C. Filosofi Perusahaan
Gambar 2.1
Logo Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara
Sumber : Dokumentasi Penerbit Kanak
Filosofi perusahaan Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara dapat tercermin
melalui desain logo yang digunakan. Dalam kata Kanak yang ada di sebuah logo
perusahaan, sebenarnya untuk penyebutannya dalam KBBI adalah kanak-kanak,
namun pemilihan kata dibuat secara anagram, sebuah permainan kata dimana
anagram itu adalah penyusunan kembali sebuah kata atau kalimat, sehingga dapat
menghasilkan kata atau kalimat yang baru, dan memiliki arti. Maka terlahirlah
sebuah brand pada sebuah logo yang bernama Kanak, sesuai dengan segmentasi
pada penjualan produk yang lebih banyak dipasarkan kepada anak-anak. Dalam
pemilihan warna pada logo, perusahaan menggunakan warna yang colorful sesuai
dengan melambangkan keceriaan pada dunia anak.
8
Selain logo, filosofi perusahaan juga dapat dirasakan melalui nilai-nilai
perusahaan yang tertanam pada Kanak, PT Bumi Aksara. Penerbit Kanak, PT Bumi
Aksara membentuk budaya perusahaan yang akan dijalankan oleh setiap karyawan
di penerbit Kanak demi tercapainya sebuah visi misi perusahaan.
1. Ketuhanan
Usaha dan kegiatan yang dilakukan mengutamakan nilai-nilai ketuhanan.
2. Integritas
Hubungan antar pihak di dalam dan di luar perusahaan dilandasi dengan
integritas.
3. Disiplin
Usaha dan kegiatan di dalam perusahaan dilakukan dengan penuh tanggung
jawab dan disiplin.
4. Komitmen Pada Kualitas
Perusahaan berkomitmen untuk menerbitkan buku dengan standar penerbitan
yang tinggi.
5. Keingintahuan
Perusahaan terbuka pada perkembangan terbaru ilmu pengetahuan dan dunia
penerbitan serta mendorong terciptanya budaya belajar di dalam perusahaan
D. Struktur Organisasi
Secara umum, mengenai struktur organisasi sebuah perusahaan terdiri dari
direktur sebagai pemimpin perusahaan yang memimpin para staff sesuai dengan
9
bidang masing-masing dikerjakan. Di dalam Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara
bagian manejer adalah posisi setelah direktur di bagian tim redaksi.
Gambar 2.2
Struktur Organisasi Tim Redaksi Penerbit Kanak
Sumber : Dokumentasi Company Profile Kanak
Berdasarkan Struktur Organisasi diatas di Penerbit Kanak, PT. Bumi
Aksara, dipimpin oleh Lucya Andam Dewi sebagi direktur sekaligus Chief
Executive Officer (CEO) di dalam perusahaan, dan membawahi langsung beberapa
staff sebagai Tim Redaksi khusus dari divisi Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara yang
lebih berkontribusi dan bertanggung jawab atas semua isi penerbitan pada buku anak
dan remaja diantaranya Manejer sekaligus termasuk Leader di Kanak yang dipimpin
oleh Imran Laha dan diikuti dengan beberapa staff yang dibawahinya seperti Asisten
10
Manejer Kanak oleh Gusti Maria, Editor Development oleh Regina Nopia Helnaz
dan Dhea Aprilyani, Desain Grafis oleh Ahmad Nopal, Desain Layout oleh Fahri
Nur Prasojo, dan Sekretaris Redaksi oleh Meriana Malasari. Dan selain Tim
Redaksi, ada struktur organisasi dalam hal marketing dan promosi pada penjual
produk diantaranya adalah Tim Marketing Online, Tim Marketing Offline, dan Tim
Direct Selling.
Gambar 2.3
Struktur Organisasi Tim Marketing Online Penerbit Kanak
Tim Marketing Online dikepalai oleh Editor In Chief dan diikuti dengan
beberapa staff yang dibawahinya diantaranya, Sekretaris Redaksi, Desain Grafis,
dan Divisi Online Bumi Aksara.
11
Gambar 2.4
Struktur Organisasi Tim Marketing Offline Penerbit Kanak
Sedangkan, untuk Tim Marketing Offline tetap dikepalai oleh Editor In
Chief dan dibawahi oleh beberapa staff diantaranya, Editor Development, Desain
Layout, dan Key Account.
12
Gambar 2.5
Struktur Organisasi Tim Direct Selling Penerbit Kanak
Dan terakhir, posisi Tim Direct Selling tetap sama dikepalai oleh Editor In
Chief dan dibawahi oleh beberapa staff diantaranya, Desain Layout dan Event
Organizer.
13
E. Skema Proses dan Tahapan Kerja
Gambar 2.6
Skema Proses dan Tahap Kerja di Kanak
Sumber : Dokumen Pribadi
14
BAB III
TINJAUAN UMUM
Dalam menjalani proses kerja praktik atau magang, praktikan membuat
media promosi untuk Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara seperti berupa desain
konten marketing untuk sosial media Instagram di @penerbitkanak. Pada
pembuatan desain media promosi melalui online, praktikkan diberikan arahan dalam
menentukan tema, pemilihan warna, ornamen dan penggunaan jenis tipografi.
Namun, tetap harus memperhatikan prinsip desain yang berlaku dan segmentasi
yang akan dituju.
A. Tinjauan Desain Komunikasi Visal
1. Pengertian Desain Komunikasi Visual
Desain komunikasi visual (DKV) atau sebelumnya dikenal dengan
desain grafis adalah salah satu bidang ilmu baru yang mulai dikenal luas oleh
masyarakat Indonesia sejak tahun 60-an. Kehadirannya seiring dengan
berkembangnya industri di berbagai bidang yang membutuhkan sarana promosi
dan labeling untuk mendukung promosi produk. Perkembangan media massa
cetak dan digital juga turut memacu perkembangan DKV (Sriwatari dan
Widayana, 2014: 1).
Desain Komunikasi Visual ialah salah satu bagian dari seni terapan yang
mempelajari tentang perencanaan berbagai bentuk informasi komunikasi visual
15
yang dimulai dengan menemukan dan mengenali permasalahan sosial, mencari
dan mengumpulkan data verbal maupun visual, lalu menyusun konsep kreatif
sesuai dengan target yang dituju, sampai terciptanya produk hasil akhir berupa
visualisasi desain untuk mendukung tercapainya komunikasi verbal-visual yang
persuasif, fungsional, estetik, dan tentunya komunikatif. Karena “Desain
Komunikasi Visual itu dapat dipahami sebagai salah satu upaya pemecahan
masalah (komunikasi verba atau visual) untuk menghasilkan suatu desain yang
paling baru diantar desain yang baru” (Tinarbuko, 1998: 66).
Sedangkan menurut Supriyano (2010) Desain Komunikasi
(communication design) merupakan subdisplin dari desain yang menitikberatkan
pada penyampaian informasi kepada publik melalui media. Jadi dapat
disimpulkan bahwa Desain Komunikasi Visual yaitu suatu disiplin ilmu yang
mempelajari tentang penyampaian informasi, mempromosikan pesan melalui
berbagai media visual, audio maupun audio visual secara kreatif dan dapat
dimengerti oleh khalayak.
Dalam bukunya Adi Kusrianto (2007: 2) mengungkapkan “Desain
Komunikasi Visual adalah suatu disiplin ilmu yang bertujuan mempelajari
konsep-konsep komunikasi serta ungkapan kreatif melalui berbagai media untuk
menyampaikan pesan dan gagasan secara visual dengan mengelola elemen-
elemen grafis yang berupa bentuk dan gambar tatanan huruf serta komposisi
warna serta layout (tata letak atau perwajahan).
2. Prinsip-Prinsip Desain
16
Vinsesius Sitepu dalam bukunya “Panduan Mengenal Desain Grafis”
mengatakan bahwa, dalam bekerja desainer grafis harus mempertimbangkan
berbagai prinsip demi mencapai hasil akhir yang baik. Prinsip-prinsip desain
yang akan dijelaskan di bawah ini bukanlah sebuah nilai mati bahwa desain yang
paling baik adalah seperti apa yang dikandung dalam prinsip tersebut. Tetapi
sekadar anjuran beginilah seharusnya desain. Karena sesungguhnya tidak ada
penilaian bagus atau jelek atas sebuah desain. Semuanya itu tergantung selera
desainer grafis, klien dan khalayak yang menjadi sasaran pesan. Hal ini
ditegaskan pakar desain grafis, Danton Sihombing dalam majalah Cakram:
penilaian karya desain grafis sesungguhnya adalah menguji tingkat
kelayakannya, dalam arti tidak ada karya desain grafis yang benar ataupun yang
salah. Gray area ini dinilai efektivitasnya dalam memberikan solusi terhadap
masalah desain yang dihadapinya.
a. Kesederhanaan
Banyak pakar desain grafis menyarankan prinsip ini dalam pekerjaan
desain. Hal ini sangat logis demi kepentingan kemudahan pembaca
memahami isi pesan yang disampaikan. Dalam penggunaan huruf sebuah
berita misalnya. Huruf judul (headline), subjudul dan tubuh berita (body text)
sebaiknya jangan menggunakan jenis font yang ornamental dan njilimet,
seperti huruf blackletter yang sulit dibaca. Desainer grafis lazim juga
menyebut prinsip ini sebagai KISS (Keep It Simple Stupid). Prinsip ini bisa
17
diterapkan dengan penggunaan elemen ruang kosong (white space) dan tidak
menggunakan terlalu banyak unsur-unsur aksesoris.
b. Kesimbangan
Keseimbangan adalah keadaan atau kesamaan antara kekuatan yang
saling berhadapan dan menimbulkan adanya kesan seimbang secara visual.
Prinsip keseimbangan ada dua, yaitu: keseimbangan formal (simetris) dan
keseimbangan informal. Keseimbangan formal memberikan kesan sempurna,
resmi, kokoh, yakin dan bergengsi. Sedangkan keseimbangan informal
bermanfaat menghasilkan kesan visual yang dinamis, bebas, lepas, pop,
meninggalkan sikap kaku, dan posmodernis.
c. Kesatuan
Kesatuan adalah kohesi, konsistensi, ketunggalan atau keutuhan,
yang merupakan isi pokok dari komposisi.
d. Penekanan
Penekanan dimaksudkan untuk menarik perhatian pembaca,
sehingga ia mau melihat dan membaca bagian desain yang dimaksud. Kalau
dalam konteks desain surat kabar ini bisa dilakukan dengan memberikan kotak
raster atas sebuah berita. Hal ini akan mengesankan pentingnya berita itu
untuk dibaca oleh pembaca. Atau juga membesarkan ukuran huruf pada judul
berita, sehingga terlihat jauh berbeda dengan berita lainnya. Penekanan juga
dilakukan melalui perulangan ukuran, serta kontras antara tekstur, nada
warna, garis, ruang, bentuk atau motif.
18
e. Irama (repetisi)
Irama merupakan pengulangan unsur-unsur pendukung karya seni.
Irama merupakan selisih antara dua wujud yang terletak pada ruang, serupa
dengan interval waktu antara dua nada music beruntun yang sama. Desain
grafis mementingkan interval ruang atau kekosongan atau jarak antar obyek.
Misalnya jarak antarkolom. Jarak antar teks dengan tepi kertas, jarak antar 10
foto di dalam satu halaman dan lain sebagainya.
B. Media Promosi
1. Pengertian Media
Dalam jurnal Maimunah dkk. (2012: 284) mengatakan bahwa, Media
adalah sarana untuk menyampaikan pesan atau informasi kepada public dengan
menggunakan berbagai unsur komunikasi grafis seperti teks atau gambar/foto.
Media adalah saluran penyampaian pesan komersial kepada khalayak
sasaran atau dapat dikatakan salah satu komunikasi periklanan yang dilakukan
melalui saluran media tertentu, seperti telivisi, surat kabar, majalah, radio,
internet, buku profil, media luar ruang, iklan transit dan direct mail.
Pemilihan setiap media dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti ciri
produk, jenis pesan, pasar sasaran, luas dan jenis distribusi, anggaran, strategi
iklan pesaing, serta keunggulan dan kekurangan media itu sendiri.
2. Pengertian Promosi
19
Dijabarkan oleh Maimunah dkk. (2012: 283), Promosi merupakan salah
satu penentu keberhasilan suatu program pemasaran. Pentingnya promosi dapat
digambarkan lewat perumpamaan bahwa pemasaran tanpa promosi dapat
diibaratkan seorang pria berkaca mata hitam yang dari tempat gelap pada malam
kelam mengedipkan matanya pada seorang gadis dikejauhan. Tak seorang pun
yang tahu apa yang dilakukan pria tersebut selain dirinya sendiri.
Pada hakikatnya promosi adalah suatu bentuk komunikasi pemasaran.
Yang dimaksud dengan komunikasi pemasaran adalah aktivitas pemasaran yang
berusaha menyebarkan informasi, mempengaruhi atau membujuk dan
mengingatkan pasar sasaran atau perusahaan dan produknya agar bersedia
menerima dan loyal pada produk yang ditawarkan perusahaan yang
bersangkutan.
Berdasarkan mengenai pengertian Media dan Promosi yang telah
disebutkan di atas, maka dapat disimpulkan bahwa media promosi adalah alat
bantu yang dapat digunakan untuk memberikan sebuah informasi kepada calon
konsumen mengenai barang dan jasa yang ditawarkan dan juga meyakinkan para
calon konsumen yang dituju.
3. Jenis Media Promosi
Kegiatan promosi membutuhkan media, ada banyak media promosi
yang dapat digunakan untuk mendongkrak penjualan. Secara garis besar, ada dua
jenis media promosi untuk iklan yaitu media cetak dan media online. Berikut
yang akan dijelaskan.
20
a. Media Cetak
Di dalam bauran promosi, iklan media massa cetak diperhitungkan
sebagai salah satu pendekatan yang dapat dipakai untuk menciptakan
kesadaran akan produk. Sebagai media yang paling kuno, media massa cetak
ternyata tidak ketinggalan jaman. Media jenis ini mampu mempertahankan
segmen dan mempunyai pasar sendiri yang lebih terfokus (Hagijanto, 2001:
19).
Promosi melalui media cetak contohnya seperti pada brosur, poster,
banner, dan katalog yang akan dijelaskan sebagai berikut.
1) Brosur
Berupa selebaran kertas yang disebarkan. Berisi tentang nama
perusahaan, alamat/lokasi dan jenis usaha.
2) Poster
Poster dibuat sebagai media promosi dengan memadukan antara
gambar dan tulisan yang memuat informasi produk yang ditawarkan.
Poster dipasang di tempat yang ramai dan strategis agar mudah dilihat oleh
publik.
3) Banner
Banner atau spanduk adalah media promosi untuk mengenalkan
produk yang dicetak menggunakan print digital yang berbentuk portrait
atau vertikal. Biasanya banner dicetak dalam ukuran besar dan di pasang
21
pada tempat-tempat yang mudah dilihat orang. Media Promosi Melalui
Media Sosial
4) Katalog
Bentuk katalog bisa berupa sekedar lembaran atau bisa berbentuk
buku kecil ataupun besar. Katalog berisi tentang produk-produk yang dijual
(Aftani, 2015: 38)
b. Media Online
Media online digunakan untuk berkomunikasi demi mengeks-
presikan diri mencari informasi, termasuk berpromosi. Ada beragam
wahananya. Seperti Facebook, Path, Twitter, Instagram, dan beberapa jenis
media sosial lain dengan segmentasinya masing-masing. Beberapa di
antaranya pun mengemuka, populer, dan dijadikan rujukan massal. (Herliani,
2015: 212)
Media sosial merupakan suatu aktivitas komunikasi pemasaran yang
menggunakan media elektronik (online) dalam menarik konsumen atau
perusahaan dalam berbagai bentuk (gambar, tulisan, dll) untuk meningkatkan
kesadaran, citra perusahaan dan untuk meningkatkan penjualan (Indika dan
Jovita, 2017: 26)
Melalui media sosial membantu pemasar dalam menarik konsumen
dengan harga yang rendah dan dalam hitungan waktu yang lebih cepat
ditambah dengan review konsumen yang membantu menarik konsumen.
WOM atau penggunaan media elektronik terhadap suatu brand merupakan
22
suatu komunikasi yang menyampaikan informasi mengenai pemasok dan
penggunaan produk kepada konsumen melalui online shopping menggunakan
teknologi berbasis internet seperti facebook, twitter, Instagram, dan berbagai
media sosial lainnya (Kshetri dan Jha, 2016).
4. Elemen Desain Media Promosi
a. Tipografi
Tipografi memiliki peran penting dalam setiap karya desain grafis
yang berlangsung dari setiap masa ke masa yang bersentuhan dengan
peradaban manusia. Karya-karya yang muncul senantiasa mewakili semangan
zaman dari aksi seorang desainer grafis dalam menyikapi setiap kebutuhan
komunikasi visual melalui dimensi dan disiplin yang terdapat dalam tipografi
(Sihombing, 2017: 16).
Tipografi merupakan salah satu bagian dari konstelasi sejarah
manusia dan peradabannya. Ranah-ranah agama, politik, sosial, hingga
explorasi estetika yang hadir dalam unsur seni rupa timbul menjadi
permasalahan yang tidak terpisahkan dari tonggak-tonggak sejarah tipografi
(Sihombing, 2015).
Menurut Kusrianto (2004: 32) mengatakan bahwa, dalam desain
grafis, tipografi didefinisikan sebagai suatu proses seni untuk menyusun
bahan publikasi menggunakan huruf cetak. Oleh karena itu, “menyusun”
meliputi merancang bentuk huruf cetak hingga merangkainya dalam sebuah
23
komposisi yang tepat untuk memperoleh suatu efek tampilan yang
dikehendaki.
Oleh sebab itu sudah banyak jenis huruf sudah berlaku di
international dan sudah dibakukan. Jenis huruf dapat dikelompokkan menjadi
lima yaitu:
1) Huruf Tak Berkait (Sans Serif)
Huruf jenis ini mempunyai karakter tidak berkait, bertangkai
tebal, sederhana dan lebih mudah dibaca dan sifat huruf ini kurang formal.
Contoh huruf jenis keluarga ini ialah Arial dan Helvetica.
2) Huruf Berkait (Serif)
Hurf dari keluarga serif mempunyai ciri berkait, dengan ketebalan
yang kontras. Jenis ini merupakan huruf formal, sangat anggun dan
konservatif. Contoh yang paling umum yaitu huruf tipe Times New
Rowman.
3) Huruf Tulis atau Latin (Srcipt)
Karakter dasar dari bentuk ini ialah huruf yang ditulis dengan
tangan, kontras tebal dan tipisnya sedikit saling berhubungan dan mengalir.
Dapat memberikan kesan keanggunan dan sentuhan pribadi.
4) Huruf Decoratif (Graphic)
Bentuk huruf yang sangat rumit desainnya dan juga mempunyai
ragam hias pada huruf tersebut. Bentuk ini hanya cocok dipakai untuk
24
headline tidak cocok digunakan sebagai body copy jadi sifatnya sangat
terbatas dalam penggunaannya.
5) Huruf Egyptian
Karakter Garis hurufnya memiliki ukuran yang sama tebal pada
setiap sisinya. Kaki atau kaitnya berbentuk lurus atau kaku.
6) Huruf Miscelloneos
Huruf Miscellaneous, jenis huruf ini lebih mementingkan nilai
hias dari pada nilai komunikasinya. Bentuknya senantiasa mengedepankan
aspek dekoratif dan ornamental.
b. Warna
Warna merupakan pelengkap gambar serta mewakili suasana
kejiwaan pelukisnya dalam berkomunikasi. Warna juga merupakan unsur
yang sangat tajam untuk menyentuh kepekaan penglihatan sehingga mampu
merangsang munculnya rasa Antara lain rasa haru, sedih, gembira, mood,
semangat (Kusrianto, 2007: 46).
Warna adalah elemen dari unsur desain grafis yang menjadi penarik
perhatian paling utama. Penggunaan warna yang tepat akan berbanding lurus
dengan kualitas, citra, keterbacaan, dan penyampaian pesan dalam desain
tersebut. semisal adalah untuk penggunaan warna yang lembut akan
memancarkan kesan romantis, kedamaian, dan kenyamanan. Sedangkan
warna-warna tegas dan terang akan memberi kesan dinamis. Menghindari
25
memadukan warna yang salah adalah sangat penting untuk menjauhi
penafsiran yang salah oleh orang yang melihatnya.
c. Illustrasi
Sebagai salah satu bagian desain komunikasi visual yang
dimanfaatkan sebagai “center of interest” atau penarik pandang yang
berbentuk gambar ataupun tulisan. Ilustrasi juga bisa digunakan sebagai eye
grabber (penarik perhatian) yang ampuh dalam menjaring audiens. Menurut
definisinya (Supriyono, 2010: 51).
Illustrasi adalah gambar atau foto yang bertujuan menjelaskan teks
dan sekaligus menciptakan daya tarik. Kriteria ilustrasi yang berhasil dalam
suatu media antara lain:
1) Komunikatif, informatif
2) Mudah dipahami
3) Menggugah perasaan
4) Hasrat untuk membaca
5) Ide baru, orisinil, dan bukan merupakan plagiat atau tiruan
6) Punya daya pukau (eyecatcher) yang kuat.
7) Jika berupa foto atau gambar, harus punya kualitas memadai, baik dari
aspek seni maupun teknik pengerjaan.
5. Prinsip Layout untuk Media Promosi
Pada dasarnya layout dapat dijabarkan sebagai tataletak elemen-elemen
desain terhadap suatu bidang dalam media tertentu untuk mendukung
26
konsep/pesan yang dibawahnya. Melayout adalah salah satu proses/ tahapan
kerja dalam desain. Dapat dikatakan bahwa desain merupakan arsiteknya.
Sedangkan layout pekerjanya. Namun definisi layout dalam perkembangannya
sudah sangat meluas dan melebur dengan definisi desain itu sendiri, sehingga
banyak orang mengatakan bahwa melayout itu sama dengan mendesain (Rustan,
2009: 0).
Di dalam layout, terdapat berbagai elemen dengan peran yang berbeda
untuk membangun keutuhan sebuah layout. Cungarta (dalam Rustan, 2009)
membagi ke dalam tiga buah elemen :
a. Elemen teks : Judul, deck, byline, bodytext, sub judul, pull quotes, caption,
callouts, kicker, initial caps indent, lead line, spasi, header, and footer,
running head, catatan kaki, nomor halaman, jumps, signature, nameplead,
masthead.
b. Elemen Visual : foto, artwork, infographic, garis, kotak, inzet, point.
c. Invisible Element : margin dan grid. Sebuah fondasi kerangka yang digunakan
sebagai acuan untuk menempatkan elemen lainnya, menjadi pembentuk unity
dari keseluruhan layout.
Terdapat tiga langkah prinsip Layout untuk media promosi yang akan
dilakukan, yaitu:
a. Layout gagasan (layout idea/ brainstorming)
Berupa eksplorasi ide-ide yang terlintas dalam pikiran yang
berhubungan dengan topik dari hasil sharing beberapa orang. Ide tersebut
27
berupa daftar kata-kata, konsep, ide, gambar, warna, simbol, scenario, atau ide
cerita apa saja yang terlintas dalam benak tentang media promosi.
b. Layout kasar (rough layout/ tight tissue)
Berupa draft yang telah dirancang dan berupa sketsa kasar diatas
kertas atau media lainnya.
c. Layout lengkap (comprehensive layout/ execution/ final design)
Merupakan tahap akhir dari perancangan data visual baik desain
maupun konsep yang sudah menjadi satu kesatuan yang siap dipresentasikan.
28
BAB IV
PROSES KEGIATAN PELAKSANAAN PROGRAM KERJA PRAKTIK
A. Proses Pelaksanaan
Dalam proses pelaksanaan di dunia kerja, praktikan diarahkan untuk
bekerja di posisi bagian desain grafis untuk memperhatikan dan mengamati
bagaimana cara kinerja pada perusahaan di Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara, serta
dapat membantu dan menemukan solusi.
Bidang kerja praktik yang ditempati adalah sebagai posisi desain grafis
yang bertugas dan mengikuti arahan dari pembimbing kerja praktik dalam aktivitas
untuk pembuatan desain terhadap media promosi di Penerbit Kanak, PT. Bumi
Aksara guna membantu mempromosikan produk dan jasa pada perusahaan tersebut.
Kerja praktik ini dilaksanakan di Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara yang
beralamat di Jalan Aren III No. 25, daerah Rawamangun, Jakarta Timur. Waktu
pelaksanaan pada kerja praktik dimulai dari tanggal 6 Januari 2020 sampai dengan
6 Maret 2020 dengan mengikuti aturan sesuai office hour (jam kantor) delapan jam
kerja yang di mulai dari pukul 08:00 Pagi sampai dengan pukul 17:00 Sore,
terhitung lima hari kerja pada hari senin sampai dengan hari jum’at dalam setiap
minggu.
B. Pengenalan Lingkungan Kerja
29
Proses pengenalan lingkungan kerja oleh praktikkan dilaksanakan pada
hari pertama memulai kerja praktik. Praktikan memperkenalkan diri kepada rekan-
rekan kerja dari bagian tim redaksi Kanak, setelah memperkenalkan diri kemudian
ditunjukkan ruangan kerja yang nanti akan digunakan oleh praktikan selama masa
kerja praktik atau magang berlangsung, praktikkan ditempatkan bersama dengan
para staff bagian tim redaksi Kanak.
Pada minggu pertama, praktikkan dianjurkan untuk menyesuaikan diri
dengan lingkungan dan di bimbing oleh senior dari rekan kerja Kanak tentang
mengenai desain layout seperti membuat desain daily konten yang akan dibuat pada
minggu ini dan senior juga memantau kinerja praktikan di penerbit Kanak, PT. Bumi
Aksara.
Bagian desain grafis memperkenalkan praktikkan kepada content witter
sekaligus copywitter untuk mendapat arahan dalam mendesain sebuah konten yang
akan dibagikan ke online atau sosial media. Dan juga membantu praktikkan jika
praktikan mendapatkan kesulitan dalam menciptakan sebuah ide pada desain yang
akan dibuat, sehingga akan mendapatkan bimbingan selama bekerja praktik di
penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara. Pembimbing kerja praktik dan juga bagian desain
grafis secara langsung akan memantau kinerja praktikkan serta memberikan sebuah
masukan atau araha kepada praktikan mengenai hal-hal yang bersangkutan
mengenai desain sebuah konten yang menjadi sebuah media promosi yang dibuat
oleh praktikkan
30
C. Keterlibatan Praktikan
Dalam pembuatan desain terhadap konten marketing pada sosial media
untuk sebuah promosi di penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara. Memiliki beberapa
tahap dan alur dalam proses pekerjaan, serta keterlibatan pratikan sangat dibutuhkan
dalam hal mempromosikan produk perusahaan. Selama bekerja di Penerbit Kanak,
PT. Bumi Aksara, praktikan terlibat dalam pembuatan desain Layout konten
marketing untuk sosial media Kanak. Peran praktikan secara langsung dalam
pembuatan promosi melalui pembuatan media konten marketing nanti akan
diposting melalui sosial media perusahaan, selain mempromosikan produk buku
Kanak juga diberikan konten-konten yang berkualitas dan edukasi.
Keterlibatan praktikan di dalam dunia kerja praktik secara tidak langsung
dapat dijelaskan sebagai berikut:
1. Pertama, praktikan diberikan petunjuk dan arahan untuk membuat beberapa
desain media promosi, dimana materi konsep tersebut terhadap desain akan
diberikan oleh pembimbing kerja praktik.
2. Praktikan akan melihat konsep materi tersebut yang telah diberikan oleh
pembimbing kerja praktik, lalu kemudian mencari ide dan referensi untuk
membuat desain layout pada konten marketing sosial media di Instagram Kanak.
3. Mencari sebuah ide, referensi dan gagasan yang nanti akan diaplikasikan ke
dalam sebuah konten marketing harian (daily) pada sosial media perusahaan.
31
4. Selama bekerja, selain pembimbing kerja praktik yang mengarahkan praktikan
juga diarahkan langsung oleh posisi staff sebagai content writer dalam membuat
konten marketing yang menarik.
5. Praktikan pun juga ikut andil dalam memberikan idenya dalam membuat desain
konten marketing pada sosial media di Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara.
Bertujuan agar desain yang dibuat menjadi efisien dan cocok dengan tema
konsep yang dibahas.
6. Kemudian, ketika desain telah selesei di buat praktikan perlu asistensi kembali
dan meminta persetujuan dari pembimbing kerja praktik dan content writer untuk
menentukan apakah desain yang telah di buat sesuai dengan tema konsep yang
di bahas.
7. Setelah itu, jika telah mendapatkan persetujuan dari pembimbing kerja praktik
dan content writer. Desain konten marketing tersebut akan diposting atau
dibagikan melalui sosial media Instagram penerbit Kanak.
D. Proses Kerja
Pada proses kerja ini praktikan akan membuat desain Layout berupa konten
harian (daily) untuk soial media perusahaan di Kanak. Desain Layout konten
tersebut diperuntukan sebagai media promosi, untuk mempromosikan nama
perusahaan dan juga produk yang dijual di dalam perusahaan Kanak, dimana dengan
memakai tema konsep yang menarik dan konten iklan yang berwarna pada desain
tersebut dan tidak terlalu kaku ataupun monoton dalam isi konten tersebut. Namun
32
diisi dengan berbagai macam pembahasan sehari-sehari dari berita yang sedang
trending, atau tentang Pendidikan, Agama, Ilmu Parenting dan lain-lain, yang mana
pembahasan tersebut menyesuaikan isi tema dalam konten.
Dalam merancang sebuah desain Layout konten marketing untuk sosial
media, praktikan memulai dengan melalui beberapa tahap dalam mendesain yang
mana tema konsep akan ditetapkan oleh Content Writer. Pertama-pertama,
praktikan diberikan brief sebuah rangkuman isi dalam membuat desain Layout
konten marketing yang menyesuaikan tema tersebut.
Konten marketing yang diisi biasanya memiliki berbagai macam tema di
sosial media Kanak. Masing-masing tema konsep tersebut antara lain, tema Home
Santri, Paren Tren, Sains 4.0 dan Kulwap. Pada tema Home Santri adalah membahas
mengenai isi konten yang berkaitan dengan hal islami, lalu untuk tema konsep Paren
Tren adalah pembahasan konten mengenai tren orang tua dan anak di masa kini.
Sedangkan untuk tema konsep Sains 4.0 adalah membahas konten marketing yang
berisi tentang perkembangan anak misal dari kemampuan anak, bakat anak dan
pendidikan dalam mengajarkan pola tumbuh kembang anak menjadi anak yang
berprestasi dan produktif. Kemudian yang terakhir adalah tema konten marketing
dengan judul Kulwap. yang mana isi konten tersebut mengajak kalangan Ibu masa
kini untuk tertarik dan ikut mendaftar diri dalam Kulwap atau kepanjangan dari
Kuliah Whatsapp, yang mana di grup tersebut admin Kanak akan memberi ilmu
parenting kepada para Ibu yang telah mendaftar diri atau menjadi peserta di Kulwap
Kanak, sekaligus juga mempromosikan produk buku Kanak.
33
1. Permasalahan
Permasalahan yang mengharuskan praktikan untuk membuat desain
Layout konten marketing untuk sosial media adalah setiap minggu dalam satu
hari paling tidak harus membagikan tiga konten feed untuk sosial media di
Kanak. Oleh karena itu desain Layout konten marketing ini harus dibuat setiap
hari dan juga menentukan target jam saat memposting di sosial media Kanak.
Desain Layout konten marketing tersebut adalah bentuk media promosi yang
menyampaikan ke khalayak atau para calon konsumen Kanak, PT. Bumi Aksara.
2. Solusi
Solusi untuk mempermudah dalam pekerjaan adalah praktikan harus
mencari referensi dalam membuat desain, seperti mencari beberapa desain yang
dibuat oleh kompetitor dari perusahaan lain. Setelah itu, mencoba membuat
desain tersebut dengan ide yang menarik dan juga tetap mengikuti arahan dari
pembimbing kerja praktik berserta content writer yang menyesuaikan tema
konsep yang telah di briefing dan di rangkum ke dalam bentuk table untuk konten
marketing yang akan dibahas. Kemudian, setelah praktikan membuat desain
Layout konten marketing pada sosial media perlu adanya saran dan revisi dari
pembimbing kerja praktik, apakah sudah sesuai dengan yang diharapkan atau
harus ada yang diperbaiki lagi dalam menciptakan desain Layout konten tersebut.
Jika sudah di persetujui atau sudah diterima oleh pembimbing kerja prakti, maka
desain Layout tersebut akan diterima oleh Content Writer lalu kemudian
dibagikan melalui sosial media Kanak.
34
3. Teknik
Pada hari pertama bekerja dalam praktik, hal pertama yang dilakukan
oleh praktikan adalah membuat test dan penggunaan software Adobe Photoshop
untuk mendesain Layout konten untuk Kanak. Berikut adalah beberapa hasil test
dan proses kerja praktikan, antara lain:
a. Dalam pembuatan desain Layout konten sosial media, praktikan perlu
menerima brief dan arahan dari Content Writer, seperti berupa rangkuman
table dengan format Word, dimana berisi pembahasan tema konten yang akan
Gambar 4.1
Rangkuman brief pada pembahasan konten
Sumber : dokumen pribadi
dibuat setiap minggu. Desain Layout konten tersebut berukuran 1080x1080
pixel, menyesuaikan ukuran feed yang pas pada sosial media Instagram
Kanak. Tahap pertama yang akan praktikan lakukan adalah membuka
Software Adobe Photoshop.
35
Gambar 4.2
Proses menggunakan aplikasi Adobe Photoshop
b. Pada proses awal jika sudah membuka aplikasi Software Adobe Photoshop,
maka mulai membuat lembar kerja baru dengan ukuran 1080x1080 pixel.
Gambar 4.3
Proses membuat ukuran lembar kerja
Menggunakan Color Mode RGB, untuk menampilkan citra/gambar dalam
perangkat eletronik, karena desain Layout konten tersebut adalah bentuk
untuk media digital, serta jangan lupa untuk memberi nama file tersebut.
36
Gambar 4.4
Ukuran format lembar kerja pada konten
c. Pada tahap kedua, tentukan pemilihan warna background yang menyesuaikan
tema konten yang akan dibuat untuk konten pada hari itu. Dalam sehari paling
tidak membuat tiga desain Layout konten dengan warna background yang
sama, tujuannya adalah agar konten menjadi terlihat rapi, menarik dan juga
sekaligus mempercantik feed pada Instagram Kanak.
Gambar 4.5
Proses membuat desain Layout konten Kanak
Biasanya dalam pemiliham warna background pada konten Kanak, selalu
menggunakan warna-warna yang soft (lembut) dan pastel. Setelah sudah
menentukan pemilihan warna, tidak lupa dalam setiap pembuatan desain
37
konten selalu menampilkan logo perusahaan dan ikon sosial media dari
Penerbit Kanak, PT. Bumi Akasara, seperti berupa Instragram, facebook,
twitter dan situs web Kanak, PT. Bumi Aksara.
Gambar 4.6
Drag logo Kanak dan Ikon sosial media Kanak
Gambar 4.7
Logo Kanak, PT. Bumi Aksara
d. Tahap ketiga, membuat desain Layout konten dengan mengikuti brief dan
rangkuman table berupa isi pembahasan konten. Misalnya, untuk hari pertama
membuat konten dengan tema homesantri, maka isi konten tersebut
membahas seputar hal yang berkaitan dengan islami, begitupun dengan tema
38
konten lainnya seperti pada tema Paren Tren, Sains 4.0, Kulwap dan serta
tambahan lainnya.
Gambar 4.8
Logo tema pada konten Kanak, PT. Bumi Aksara
e. Tahap keempat, buatlah desain Layout konten semenarik mungkin dengan
mencari referensi dan serta menciptakan ide, yaitu dengan memberikan
sebuah hiasan-hiasan bentuk vector pada background seperti contoh misalnya,
berupa hiasan-hiasan bunga, tumbuh-tumbuhan, bintang, ornamen patran dan
lain-lain pada desain Layout konten untuk sosial media Kanak. Tujuannya
adalah untuk memperhias dan mempercantik desain Layout konten tersebut.
Hiasan-hiasan yang diambil dan digunakan biasanya mengambil referensi dari
freepick.com, yang mana link tersebut sudah ditentukan juga oleh Content
Writer. Namun praktikan sebagai posisi desain grafis harus mengubah lagi,
dengan mengikuti konsep ide yang telah dibuat.
39
Gambar 4.9
Referensi hiasan background pada konten Kanak
Pastikan dalam mencari referensi dan mengambil desain vector dari sebuah
akun atau situs link, menggunakan desain yang umum dan free, tidak
berlisensi ataupun berbayar.
Gambar 4.10
Hiasan background pada desain Layout konten Kanak
f. Tahap kelima, dalam mengisi pembahasan konten biasanya perlu dibuat
dengan semenarik mungkin seperti pada jenis fontnya, tambahan gambar
karakter dan lain-lain. Biasanya untuk pemilihan jenis font pada konten di
40
sosial media Kanak itu pemilihan jenis font-nya bebas tidak berseragam,
asalkan jenis font tersebut telihat soft (lembut), menarik, mudah dibaca dan
jika bisa tidak berkait. Biasanya praktikan selalu menggunakan jenis font
Baby Ground, Chewy, Die Grinsekatze dan Deansgate Condensed untuk
judul, serta jenis font Austie Bost Chunky Description biasanya digunakan
untuk pembahasan dan isi pada konten tersebut. Namun untuk contoh pada
gambar di bawah ini menggunakan jenis font Baby Ground untuk judul dan
Hello Teman pada pembahasan konten.
Gambar 4.11
Jenis font Baby Ground pada tema judul konten
Pada jenis font juga dalam pembuatan desain Layout konten, font perlu
diberikan pemilihan warna yang soft (lembut), lebih mengarah ke warna pastel
ataupun bisa colorful, karena desain konten yang dibuat sesuai dengan
segmentasi target kepada para Ibu dan Anak, dimana untuk pemilihan warna
tidak terlalu dark tapi tetap menggunakan warna yang soft.
41
Gambar 4.12
Jenis font Hello Teman pada tema isi konten
g. Terakhir, tahap keenam adalah biasanya dalam pembuatan konten diperlukan
gambar visual atau karakter untuk lebih menyampaikan isi terhadap pesan
yang dibuat dalam konten tersebut. Dan biasanya, pada desain Layout konten
yang dibuat menggunakan gambar-gambar karakter illustrasi dari buku Kanak
atau hasil original gambar-gambar karakter dari Kanak.
Gambar 4.13
Proses pemilihan gambar karater pada konten
Seperti pada proses konten yang dibuat mengambil tema pembahasan islami
maka diperlukan karakter visual yang berciri khas Muslimah. Dan juga pada
42
pembuatan desain Layout konten untuk sosial media Kanak, tidak perlu terlalu
ramai dalam pembuatan desainnya, cukup simple dan mudah dipahami oleh
khalayak atau calon konsumen.
Gambar 4.14
Hasil desain Layout konten Kanak, PT. Bumi Aksara
Setelah itu, desain Layout konten sosial media yang telah dibuat lalu kemudian
disimpan atau klik save as dengan format PNG, dan klik ‘OK” untuk
menyimpan file hasil desain Layout konten yang telah dibuat.
Gambar 4.15
Proses menyimpan desain Layout konten Kanak
43
Gambar 4.16
Proses menyimpan desain Layout konten Kanak
E. Hasil Kerja
Dalam melaksanakan kerja praktik di Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara,
praktikan juga melampirkan hasil desain yang telah dikerjakan selama proses kerja
praktik berjalan. Berikut di bawah ini adalah merupakan hasil karya yang praktikan
telah buat.
1. Desain Konten Marketing Instagram Kanak
Gambar 4.17
Desaim Layout konten Marketing Instagram Kanak
44
Keseluruhan desain Layout konten marketing pada sosial media
Instagram @penerbitkanak adalah hasi kerja yang telah dibuat oleh praktikan
selama proses kerja praktik berjalan.
2. Layout Konten Marketing Home Santri
Setiap desain Layout Konten sosial media pada Kanak, dibuat berbeda
dan semenarik mungkin menyesuaikan isi pembahasan konten yang telah dibuat.
Pada desain konten ini adalah tema Home Santri yang berkaitan tentang islam,
biasanya konten yang diisi adalah mengenai konten-konten pendidikan agama
kepada Anak seperti misal tata cara berwudhu, manfaat beribadah, serta dalam
tema Home Santri biasanya konten yang dibuat selalu menyelipkan kata-kata
Mutiara, Doa-doa, kandungan makna Surah dan Ayat dari Al-qur’an. Dalam
pembahasan tema Home Santri, biasanya untuk dibagikan ke sosial media secara
rutin pada hari Jum’at.
Gambar 4.18
Desaim Layout konten Home Santri, tanggal 6 Januari 2020
45
Gambar 4.19
Gambar 4.20
Pada gambar di atas adalah bentuk hasil desain Layout konten dengan
tema Home Santri pertanggal 6 dan 8 Januari 2020. Pada pemilihan warna
background, hiasan background dan isi pembahasan konten itu sudah ditentukan
46
oleh Content Writer, praktikan sebagai posisi Desain Grafis hanya mengikuti
arahan yang sudah ditentukan. Namun tetap dengan menciptakan ide dalam
pembuatan karya.
Gambar 4.21
Gambar 4.22
47
Gambar 4.23
Desaim Layout konten Home Santri, tanggal 4 Februari 2020
Gambar 4.24
Pada gambar 4.23 dan gambar 4.24 adalan desain Layout konten
marketing Home Santri pertanggal 04 Februari 2020.
48
Gambar 4.25
Gambar 4.26
Desaim Layout konten Home Santri, tanggal 13 February 2020
marketing Home Santri pertanggal 10 Februari dan 13 Februari 2020.
49
Gambar 4.27
Gambar 4.28
Desaim Layout konten Home Santri, tanggal 2 Maret 2020
Pada gambar 4.28 adalan desain Layout konten marketing Home Santri
untuk tanggal 2 Maret 2020 dengan membahas Tips Membiasakan Anak Berdoa.
50
Gambar 4.29
Gambar 4.30
3. Layout Konten Marketing Paren Tren
Pada desain konten marketing ini adalah mengusungi tema konsep
Paren Tren yang berkaitan dengan pembahasan konten mengenai kedekatan Ibu
dan Anak, atau bisa berupa penjelasan konten mengenai trend orang tua dan anak
51
di masa kini, dengan diberikan pembelajaran ilmu pendidikan parenting bagi para
kalangan Ibu dan Anak. Berikut adalah beberapa hasil kerja praktikan dengan
membuat desain Layout konten marketing Paren Tren, antara lain:
Gambar 4.31
Desaim Layout konten Paren Tren, tanggal 12 Februari 2020
Gambar 4.32
52
Gambar 4.33
Gambar 4.34
marketing Paren Tren untuk pertanggal 12 Februari 2020.
53
Gambar 4.35
Gambar 4.36
4. Layout Konten Marketing SAINS 4.0
Desain Layout konten dengan tema SAINS 4.0, pada konten marketing
untuk perusahaan Kanak adalah mengusungi tema konsep yang membahas
54
konten yang berisi tentang perkembangan anak misal dari kemampuan anak,
bakat atau skill anak dan pendidikan untuk mengajarkan pola tumbuh kembang
anak menjadi anak yang berprestasi dan produktif. Berikut ini adalah beberapa
tips atau desain Layout konten marketing yang dibuat oleh praktikan dengan tema
SAINS 4.0.
Gambar 4.37
Desaim Layout konten SAINS 4.0, tanggal 7 Januari 2020
Gambar 4.38
55
Gambar 4.39
Gambar 4.40
marketing SAINS 4.0 untuk tanggal 9 Januari 2020.
56
Gambar 4.41
5. Layout Konten Marketing KULWAP Kanak
Konten marketing Kulwap bertujuan untuk mengajak calon konsumen
terutama segmentasi ke kalangan Ibu-ibu, dimana Kulwap Kanak ini akan
memberikan edukasi mengenai ilmu parenting terhadap anak sekaligus juga guna
mempromosikan produk perusahaan Kanak, PT. Bumi Aksara..
Gambar 4.42
Desaim Layout konten KULWAP, tanggal 10 Januari 2020
57
Dengan konten marketing tersebut diperlukan membuat desain berupa
Layout konten yang membagikan KULWAP Kanak dengan melalui sosial media
dari perusahaan.
6. Layout Konten Marketing Children Book Kanak
Gambar 4.43
Konten Buku Kanak, “Aku Mau Mengenal Allah”
Gambar 4.44
Konten Children Book Kanak tema SAINS 4.0
58
Gambar 4.45
Konten Buku Kanak, “Tampilkan Sembunyikan”
Gambar 4.46
Konten Children Book Kanak, “Open Member Reseller”
Pada gambar 4.46 adalah Open Member Reseller dimana perusahaan
Kanak, mengajak para konsumen Kanak menjadi Reseller dimana akan
dijelaskan ada beberapa keuntungan-keuntungan menjadi Reseller Buku Kanak.
59
Gambar 4.47
Konten Buku Kanak, “Orang tuaku Unik”
Gambar 4.48
Konten Buku Kanak, “I Love My Family”
Pada gambar 4.47 dan gambar 4.48 adalah desain Layout konten
marketing pada buku Kanak yang akan di P.O atau biasanya disebut Open
Preorder untuk dijual kepada konsumen sesuai segmentasi pasar.
60
Gambar 4.49
Konten Buku Kanak, “Ceritaku Alam Semesta”
Gambar 4.50
Desaim Layout konten marketing acara IBF
Pada gambar 4.50 adalah desain Layout konten marketing untuk
mempromosikan kegiatan acara IBF (Islamic Book Fair), dimana setiap tahun
dari beberapa penerbit buku termasuk Kanak mengadakan event bazar buku
61
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari penjelasan beberapa bab di atas mengenai pembahasan
media promosi melalui sebuah konten marketing terhadap sosial media sebagai
bagian dari teknik pemasaran dan juga pengalaman kerja praktikan di tempat
perusahaan penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara, akan dijelaskan sebagai berikut:
1. Desain layout konten marketing adalah desain yang dibuat sebagai media
promosi untuk mempromosikan produk dari perusahaan penerbit Kanak, PT.
Bumi Aksara dengan melalui konten marketing di sosial media. Dengan adanya
media promosi terhadap konten marketing digital dapat memudahkan promosi
kepada produk untuk para calon konsumen. Mengenai penerapan media promosi
melalui sosial media itu berperan penting terhadap pemasaran produk dari
perusahaan. Dengan melalui sosial media berpeluang untuk memperkenalkan
dan memasarkan produk buku Kanak kepada calon konsumen. Sehinggan produk
dapat lebih mudah dikenali oleh para konsumen dengan merapkan isi konten-
konten yang menarik di sosial media
2. Pengalaman kerja di penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara, secara teori dan praktik,
sebagaimana praktikan di posisi desain grafis harus melakukan dengan cermat
untuk memilih konsep desain yang menarik, baik melalui warna, latar belakang,
karakter visual dan juga pemilihan tipografi yang akan digunakan, bertujuan agar
62
mudah dibaca oleh calon konsumen. Konsep terhadap desain Layout konten
marketing yang diterapkan adalah konsep yang berwarna atau colorful,
menggunakan warna-warna yang soft dan lebih kearah warna-warna pastel
dengan menyesuaikan tema konsep untuk anak-anak. Pada pemilihan tipografi
konten marketing di sosial media Kanak, pemilihan jenis font-nya bebas tidak
berseragam asalkan jenis font tersebut telihat soft (lembut), menarik, mudah
dibaca dan jika bisa tidak berkait. Beberapa tipografi yang sering digunakan
praktikan antara lain Baby Ground, Chewy, Die Grinsekatze dan Deansgate
Condensed untuk judul, serta Austie Bost Chunky Description digunakan untuk
isi pembahasan dalam isi konten marketing. Tata letak atau Layout yang
sederhana namun tetap menarik berdasarkan referensi yang telah diberikan oleh
Content Writer dan juga pembimbing kerja praktik.
B. Saran
Tanpa mengurangi rasa hormat, praktikan memberikan sebuah saran
kepada perusahaan dan praktikan agar dapa menjadi lebih baik:
1. Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara
Perusahaan Kanak selain memberikan media konten marketing digital,
perusahaan dapat mempromosikan produknya melalui beberapa media cetak
seperti berupa media katalog yang berisikan berbagai jenis-jenis produk buku-
buku anak dan remaja yang telah dibuat oleh Kanak. Disarankan pula untuk lebih
meningkatkan lagi dalam segmentasi pemasaran sebuah produk dan gagasan
63
desain yang dibuat untuk mempromosikan produk dari perusahaan Kanak. Ilmu
yang praktikan dapat dari penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara adalah praktikan
dapat menambah wawasan dalam dunia kerja sebagai seorang desainer grafis.
2. Praktikan
Selama bekerja praktik di penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara, praktikan
dapat melihat kekurangan dan kelebihan dengan teknik yang praktikan miliki dan
hal lain yang dapat mendukung proses kerja di penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara.
Pengetahuan dalam bidang digital dan desain grafis itu sangat penting untuk
praktikan agar menjadi seorang desainer grafis yang lebih baik lagi. Khususnya
untuk penguasaan software desain seperti Adobe Photoshop dan Adobe
Illustrator. Banyak manfaat yang praktikan dapat selama bekerja di Kanak,
praktikan akan terus mengembangkan teknik-teknik di bidang desain grafis agar
dapat bersaing dan mengusai ilmu desain dalam dunia kerja. Praktikan juga
memberikan sarak kepada pihak Universitas Indraprasta PGRI khususnya untuk
prodi Desain Komunikasi Visual untuk lebih meningkatkan lagi kualitas dalam
pelajaran tentang komputer grafis sehingga diharapkan dapat memperoleh lebih
banyak lagi ilmu tentang media desain grafis.
64
DAFTAR PUSTAKA
Aftani, N., S. (2015). Media Promosi Beliya Boutique Yogyakarta. (Skripsi).

Pendidikan Seni Rupa, Universitas Negeri Yogyakarta, Yogyakarta.
Hagijanto, D., A. (2001). Menciptakan Brand Awareness Iklan Media Massa Cetak.
Jurnal Desain Komunikasi Visual Nirmana, 3 (1), 17-31.
https://doi.org/10.9744/nirmana.3.1.
Herliani, Lia. (2015). Analisis Pemanfaatan Situs Jejaringan Sosial Facebook Sebagai
Media Promosi Anggota Busam (Bubuhan Samarinda). eJournal Ilmu
Komunikasi, 3 (4), 212-224.
Jovita, L. & Indika, R.D. (2017). Media Sosial Instagram Sebagai Sarana Promosi
Untuk Meningkatkan Minat Beli Konsumen. Jurnal Bisnis Terapan, 1 (1), 25-32.
Kshetri, Anita, & Bidyanand, Jha. (2016). Online Purchase Intention: A Study Of
Automobile Sectore In India. Rev. Integr. Bus. Econ. Res., 5 (3), p.35-59.
Kusrianto, Adi. (2004). Tipografi Komputer untuk Desainer Grafis. Cetakan pertama.
Yogyakarta. Penerbit Andi.
Kusrianto, Adi. (2006). Pengantar Desain Komunikasi Visual. Cetakan pertama.

Yogyakarta. Penerbit Andi.
Kusrianto, Adi. (2007). Pengantar Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta: Andi.
Maimunah. Sunarya, Lusyani. & Larasati, Nina. (2012). Media Company Profile
Sebagai Sarana Penunjang Informasi Dan Promosi. Journal CCIT, 5 (3), 281-
301.
Rustan, S. (2009). Layout: Dasar Dan Penerapannya. Jakarta: PT Gramedia Pustaka.

Sihombing, D. (2015). Tipografi Dalam Desain Grafis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka.
Sihombing, D. (2017). Tipografi Dalam Desain Grafis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka

Utama.
Sitepu, Vinsensius. (2004). Panduan Mengenal Desain Grafis. Bogor: Escaeva.
Sriwitari, N.N. & Widnyana, N.I. (2014). Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta:
GRAHA ILMU.
Supriyono, R. (2010). Desain Komunikasi Visual. Yogyakarta: Andi
Tinarbuko, Sumbo. (2015). Dekave Desain Komunikasi Visual – Penanda Zaman

Masyarakat Global. Yogyakarta: CAPS.
FORM PENILAIAN KERJA PRAKTIK
PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
SEMESTER GANJIL 2019/2020
1. Nama Mahasiswa : Unsa Konitin

2. NPM : 201646500242
3. Tempat Kerja Praktik : Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara
4. Tanggal Mulai : 6 Januari 2020
5. Tahun Akademik : 2019/2020
Menurut penilaian kami atas pelaksanaan kerja praktik dari peserta tersebut
di atas yang telah menyelesaikan program kerja praktik selama lebih kurang satu
bulan sejak tanggal 6 Januari 2020 sampai dengan 5 Maret 2020 adalah sebagai
berikut :
1. Disiplin pribadi : 80
2. Tanggung jawab : 90
3. Inisiatif : 85
4. Daya pemahaman : 95
5. Pengetahuan dan Keterampilan : 95
6. Wawasan Keilmuan : 90
7. Kemampuan bekerjasama/bekerja dalam tim : 85
Jakarta, 5 Maret 2020

Penanggung Jawab Proyek
(Imran Laha)
Jl. Nangka No. 58 C Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Telp (021) 78832583 – 7818718. Fax. (021) 78835283
Jl. Raya Tengah, Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Telp. (021) 87797409
Website : http//www.unindra.ac.id, email: university@unindra.ac.id
FORM KEHADIRAN KERJA PRAKTEK
Nama Mahasiswa : Unsa Konitin

NPM : 201646500242
Program Studi : Desain Komunikasi Visual
Fakultas : Bahasa dan Seni
Perusahaan : Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara
Judul : Perancangan Desain Layout Konten Marketing Sosial
Media Penerbit Kanak PT. Bumi Aksara
Tanda Tangan
Tanggal Tahapan Kerja
Pembimbing Perusahaan
Membuat konten produk di sosial
06/01/2020
media.
Progress membuat desain feed konten
07/01/2020
Instagram Kanak.
08/01/2020 Membuat konten marketing Kanak.
Membuat konten produk di feed sosial

09/01/2020
media Kanak.
Membuat desain layout konten
10/01/2020
marketing sosial media Kanak.
11/01/2020 LIBUR -
LIBUR
12/01/2020
-
13/01/2020 IZIN
-
14/01/2020 Membuat desain layout.
15/01/2020 IZIN
16/01/2020 Membuat desain layout buku Kanak.
17/01/2020 IZIN -
18/01/2020 LIBUR -
19/01/2020 LIBUR -
21/01/2020 Membuat desain katalog Kanak.
Membuat desain katalog Kanak untuk

22/01/2020
konten marketing.
Membuat illustrasi untuk katalog dan
23/01/2020
konten sosial media.
Membuat desain illustrasi untuk
24/01/2020
konten.
25/01/2020 LIBUR -
26/01/2020 LIBUR -
Membuat desain katalog dan konten

27/01/2020
marketing sosial media Kanak.
Membuat desain illustrasi katalog dan
28/01/2020
konten.
Membuat desain illustrasi katalog dan
29/01/2020
konten marketing sosial media.
Membuat konten sosial media
30/01/2020
marketing Kanak.
Membuat konten sosial media
31/01/2020
marketing Kanak.
03/02/2020 IZIN -
Membuat desain konten produk di

04/02/2020
sosial media.
05/02/2020
sosial media.
06/02/2020
sosial media.
08/02/2020 LIBUR -
09/02/2020 LIBUR -
10/02/2020 IZIN -
Membuat desain konten sosial media

12/02/2020
dan layout buku Kanak.
13/02/2020
dan fil tes buku Kanak.
14/02/2020
dan motion animasi gif untuk konten
15/02/2020 LIBUR -
16/02/2020 LIBUR -
Membuat desain layout konten sosial

17/02/2020
media dan motion graphic
18/02/2020
Kanak
19/02/2020 Membuat desain konten sosial media.
20/02/2020 LIBUR -
21/02/2020 LIBUR -
22/02/2020 LIBUR -
23/02/2020 LIBUR -
24/02/2020 IZIN -
25/02/2020 IZIN -
Mengikuti pameran IBF di JCC

26/02/2020
Senayan menjaga stan buku Kanak.
27/02/2020 IZIN -
28/02/2020 Pameran IBF.
29/02/2020 LIBUR -
01/03/2020 Pameran IBF.
02/03/2020 Desain konten layout sosial media.

03/03/2020
Kanak.
Membuat illustrasi untuk konten
04/03/2020
Kanak.
05/03/2020 Membuat desain konten sosial media.

Jl. Nangka No. 58 C Tanjung Barat, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Telp (021) 78832583 – 7818718. Fax. (021) 78835283
Jl. Raya Tengah, Kelurahan Gedong, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Telp. (021) 87797409
Website : http//www.unindra.ac.id, email: university@unindra.ac.id
KARTU BIMBINGAN KERJA PRAKTIK
Nama Mahasiswa : Unsa Konitin

NPM : 201646500242
Program Studi : Desain Komunikasi Visual
Fakultas : Bahasa dan Seni
Perusahaan : Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara
Judul : Perancangan Desain Layout Konten Marketing Sosial
Media Penerbit Kanak PT. Bumi Aksara
Tanggal Catatan Dosen Pembimbing Tanda Tangan
15/03/2020 Bab 1, 2 dan 3
19/04/2020 Revisi Bab 1, 2, dan 3
20/05/2020 Bab 4 dan 5
15/06/2020 Revisi Bab 4 dan 5
16/06/2020 Revisi final Bab 1-5
Jakarta, Juli 2020

Dosen Pembimbing Kerja Praktik
Dr. Winny Gunarti Widya Wardani, M.Ds.

NIDN 0306056705

CONTOH - FINAL-LAPORAN Kerja Praktik

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

CONTOH - FINAL-LAPORAN Kerja Praktik

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

LAPORAN KERJA PRAKTIK

PERANCANGAN DESAIN LAYOUT KONTEN MARKETING

Laporan kerja praktik

PROGRAM STUDI DESAIN KOMUNIKASI VISUAL

PERANCANGAN DESAIN LAYOUT KONTEN MARKETING

Telah diperiksa dan disetujui oleh :

Dosen Pembimbing Penanggung Jawab Perusahaan

Dr. Winny Gunarti Widya Wardani, M.Ds. Imran Laha

Ketua Program Studi

Santi Sidhartani, S.T., M.Ds.

kelancaran, sehingga mampu menyelesaikan laporan kerja praktik. Dengan karunianya

Universitas Indraprasta PGRI. Praktikan menyadari bahwa penyusunan laporan kerja

dan bantuan berupa moril dan materil, antara lain :

1. Prof. Dr. H. Sumaryoto selaku Rektor Universitas IndraprastaPGRI.

Visual Universitas IndraprastaPGRI.

praktikan untuk dapat melaksanakan kerja praktik dan memberikan ilmunya.

pihak yang telah membantu dalam penyelesaian laporan kerja praktik.

Jakarta, Juli 2020

Gambar 2.1 Logo Penerbit Kanak, PT. Bumi Aksara ..........................................8

Gambar 2.2 Struktur Organisasi Tim Redaksi Penerbit Kanak..........................10

Gambar 2.6 Skema Proses Dan Tahap Kerja di Kanak ......................................14

Gambar 4.1 Rangkuman Brief Pada Pembahasan Konten .................................35

Gambar 4.2 Proses Menggunakan Aplikasi Adobe Photoshop ..........................36

Gambar 4.3 Proses Membuat Ukuran Lembaran Kerja .....................................36

Gambar 4.4 Ukuran Format Lembar Kerja Pada Konten ...................................37

Gambar 4.5 Proses Membuat Desain Layout Konten Kanak .............................37

Gambar 4.7 Logo Kanak, PT. Bumi Aksara ......................................................38

Gambar 4.9 Referensi Hiasan Background Pada Konten Kanak .......................40

Gambar 4.13 Proses Pemilihan Gambar Karakter Pada Konten ..........................42

Gambar 4.15 Proses Menyimpan Desain Layout Konten Kanak .........................43

Gambar 4.16 Proses Menyimpan Desain Layout Konten Kanak .........................44

Gambar 4.17 Desain Layout Konten Marketing Instagram Kanak ......................44

Gambar 4.43 Konten Buku Kanak “Aku Mau Mengenal Allah”.........................58

Gambar 4.45 Konten Buku Kanak “Tampilkan Sembunyikan” ..........................59

Gambar 4.46 Konten Children Book Kanak “Open Member Reseller”...............59

Gambar 4.47 Konten Buku Kanak “Orang Tuaku Unik” ....................................60

Gambar 4.48 Konten Buku Kanak “I Love My Family” .....................................60

Gambar 4.49 Konten Buku Kanak “Ceritaku Alam Semesta” .............................61

Gambar 4.50 Desain Layout Konten Marketing Acara IBF ................................61

Lampiran1 : Surat Pemohonan Kerja Praktik

Lampiran2 : Surat Keterangan Kerja Praktik dari Perusahaan

Lampiran3 : Surat Penilaian Kerja Praktik dari Perusahaan

Lampiran4 : Form Kehadiran Kerja Praktik

Lampiran5 : Form Bimbingan Kerja Praktik

Lampiran6 : Transkrip Nilai

Media Promosi adalah salah satu cara untuk memperkenalkan produk

penting bagi perkembangan sebuah usaha.

dilakukan melalui media sosial untuk mempromosikan suatu perusahaan. Bicara

tentang media sosial, penggunaan media sosial di kalangan masyarakat sangat

dirasakan dalam penggunaan media sosial sebagai sarana komunikasi, sosialisasi,

penyaluran dan menambah informasi.

Media sosial bukan hanya digunakan sebagai media komunikasi dan

bersosialisasi, melainkan dapat juga digunakan sebagai media berwirausaha. Seperti

berbelanja melalui sosial media itu mudah dan cepat.

Upaya untuk mendukung perusahaan, perlu membutuhkan media promosi

dalam menawarkan produk kepada konsumen dengan membuat sebuah Konten

masing-masing setiap perusahaan memiliki strategi pemasaran yang berbeda-beda,

termasuk di Departemen Penerbit Kanak, PT Bumi Aksara yaitu perusahaan yang

dilakukan oleh perusahaan tersebut adalah dengan mempromosikan suatu produk

selain karyawan yang dibutuhkan di perusahaan, terkadang perlu membutuhkan

Indonesia terutama di Universitas Indraprasta PGRI. Melalui kerja praktik atau

terjun secara langsung ke dalam suatu lapangan pekerjaan dengan menyesuaikan

praktik bidang yang telah dipelajari di perkuliahan.