Eksistensi Bermedia

Mata Kuliah : Cyber Media

Dosen Pengampu : Nurul Septiani, M.Kep

KPI E
Kelompok 4
1. Amar Ma'ruf (2041010285)
2. Nabilla Ismi (2041010284)
3.Ramadhan Rizkia Gaung AZ (1841010588)
 Cyber Sebagai Media
Salah satu bentuk eksistensi cybermedia
sebagai media adalah cyber sebagai media
informasi UNIKOM.
Cyber Unikom bermanfaat sebagai media
informasi yang actual bagi seluruh civitas
akademika Unikom. Informasi yang terdapat
di Cyber Unikom variatif dari mulai informasi
akademik, informasi keuangan, dan
informasi
kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan Unikom.
Cyber Unikom secara umum sudah
memperlihatkan eksistensinya, hal ini
dapat dilihat bahwa pengakuan Dunia,
mahasiswa dan pihak manapun sebagai
Pengguna, pemimpin dilingkungan Unikom
sudah mengakui, menghargai dan
menggunakan keberadaan website
Unikom, Cyber Unikom bukan merupakan
wujud abstrak atau materi yang tidak dapat
dilihat dan hanya merupakan angan-angan
saja tapi sudah dapat ditemukan dengan
jelas, dan selalu dicari serta dikejar
penggunanya.
 Adanya internet membuat
khalayak bisa mengakses
Teknologi informasi yang
dibutuhkan kapanpun dan
Komunikasi tentu saja melalui
perangkat apapun. Rogers
Cepat Melalui berpendapat terdapat 4
Cybermedia fase yang secara langsung
maupun tidak
berpengaruh pada
kemunculan media
komunikasi itu sendiri
Apa Itu T3I

The Writing The Telecommunication Interction

Era Printing Era Communication
Era Era
masa era komunikasi yang
komunikasi masa sudah memanfaatkan masa di
melalui media teknologi walaupun mana
media tulisan komuni masih sederhana media
kasi menjadi
cetak. lebih
interaktif
dari
4 perkembangan Periodisasi McLuhan ,
yaitu Tribal Age, Literate Age, Print
Age, and Electronic Age. Periode
pertama komunikasi terjadi di mana
mendengar, bersentuhan, merasa, dan
membaui lebih dominan dibandingkan
indra pengelihatan. Periode selanjutnya
lebih mengutamakan aspek visualisasi.
Pada periode The Print Age dianggap
sebagai prototipe dari revolusi industri.
Electronic Age diwakili oleh munculnya
komunikasi melalui kabel dengan bunyi
panjang-pendek atau telegraf
sederhana.
RUANG PUBLIK CYBER MEDIA
Masyarakat sebagai individu dan mahluk sosial, tentunya
tidak terlepas dalam kegiatan berkomunikasi dengan individu
lainnya. Sebelum perkembangan teknologi internet, kegiatan
komunikasi massa dan ruang terbuka publik banyak
menggunakan media konvensional seperti televisi, radio,
koran, majalah dan media lainnya. Saat ini hal tersebut sudah
bergeser dalam pemanfaatan ruang publik dimasyarakat
dengan hadirnya teknologi internet umumnya dan media
sosial khususnya. Pemanfaatan media sosial sebagai media
terbuka publik tidak hanya menjadi dominasi masyarakat
biasa saja, tetapi media sosial juga dimanfaatkan oleh
eksekutif pemerintahan seperti presiden dalam menjalin
komunikasi dengan rakyatnya. Kehadiran media sosial
mampu menghilangkan celah yang tadinya tersembunyi dan
tidak diketahui oleh masyarakat luas, menjadi terbuka dan
dapat diketahui oleh masyarakat.
K o m u n i t a s Vi r t u a l d a l a m
Bermedia
Komunikasi virtual atau virtual communication adalah
komunikasi (proses penyampaian dan penerimaan pesan)
menggunakan (melalui) cyberspace / ruang maya yang
bersifat interaktif.

Dua Jenis Komunikasi menggunakan internet :

1.Asynchronous communication (komunikasi melalui media internet dengan

pengirim dan penyampai pesan dalam berinteraksi tidak berada pada
kedudukan tempat dan waktu yang sama, namun pesan tetap sampai pada
tujuan / sasaran (penerima)),
2.Synchronous communication (komunikasi melalui internet dengan
interaksi yang bersamaan waktunya).
Manfaat Komunitas Virtual
informasi terbaru yang ada bisa langsung tersebar
setiap waktu

Membantu memudahkan Komunitas virtual

anggota di dalamnya untuk setiap
berkomunikasi, dari yang tidak anggotanya bisa
tahu menjadi tahu, dari yang menjadi lebih
tidak berani mengungkapkan mengetahui
pikirannya menjadi berani perkembangan
untuk menyampaikan dunia yang
pendapatnya. semakin maju.
 Contoh Komunitas Virtual :
1. Komunitas virtual para pengacara
yang saling
mendiskusikan
2. berbagai
Komunitas virtual kasus-kasus
para programmerhukum;
yang
membahas teknik-teknik pemrograman yang baik
dan berkualitas;
3. Komunitas virtual para pengembang software
yang membahas dan mengembangkan software
open source;
Prinsipnya adalah bahwa
seseorang biasanya berniat
untuk berpartisipasi di dalam
sebuah komunitas virtual jika
yang bersangkutan memiliki
Kami Kelompok 4
Mempersilahkan
audiens untuk
Bertanya!!