Anda di halaman 1dari 1

Nono, Si Anak Emas Asal NTT, “Jerome Polin Kedua?


Saat ini, Indonesia patut berbangga diri karena salah satu generasi unggul penerus
bangsa, Nono yang bernama lengkap Caesar Archangels Hendrik Meo Tnunay ini meraih juara 1
dalam kompetisi matematika internasional Abacus World Competition. Abacus World
Competition merupakan sebuah wadah perlombaan matematika yang diikuti oleh seluruh siswa
Abacus Gym di seluruh dunia. Prestasi gemilang ini berhasil menggemparkan bangsa Indonesia
terkhusus di bidang pendidikan. Banjiran pujian dilontarkan oleh masyarakat dari Sabang sampai
Merauke kepada Nono, yang notabene hanyalah seorang anak Sekolah Dasar (SD) Inpres Buraen
2, Kecamatan Amarasi Selatan Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Lahir dari keluarga yang sangat sederhana, Nono tumbuh menjadi anak yang cerdas dan
cemerlang. Ayahnya, Romo Raflim Tnunai bekerja sebagai buruh bangunan. Sedangkan ibunya
Nuryati Seran bekerja sebagai guru honorer di SD Inpres Burae 2. Bersama sang ayah, ibu, dan
dua kakaknya, mereka tinggal di rumah sederhana dengan fasilitas belajar seadanya.
Belakangan ini, Nono ramai diperbincangkan netizen di berbagai media sosial seperti
Instagram dan Twitter, karena bocah ini digadang-gadang sebagai Jerome Polin Kedua. Nama
Jerome Polin tentu sudah tak asing lagi di telinga kita. Ia adalah seorang YouTuber, selebriti
internet, dan seorang mahasiswa Indonesia di Jepang. Ia terkenal dengan otak jenius nya dalam
bidang matematika. Kecintaannya pada matematika itulah yang membawa dia dikenal oleh
masyarakat luas karena ia dengan senang hati membagikan ilmu yang dia miliki melalui kanal
Youtube nya. Karena Nono pun berhasil menggemparkan dunia dengan otak jenius nya dalam
hal matematika, hal ini yang membuat banyak orang menganggap bahwa Nono di masa depan
akan meneruskan jejak Jerome Polin.
Banyak yang mengatakan untuk mengundang Nono di berbagai stasiun televisi sebagai
bentuk apresiasi, ada juga yang mengatakan untuk mengajak Nono tampil di channel Youtube
milik Jerome Polin, untuk adu skill. Jerome Polin sendiri sudah menyadari mengenai
keistimewaan anak ini, dan sudah memiliki plan untuk berjumpa dengan si anak emas ini.
Kesempatan ini bisa saja membuka jalan untuk Nono lebih terlihat lagi di dunia luar, dan
menjadi jalan bagi kesuksesan di masa depannya. Generasi muda berprestasi seperti Nono jangan
sampai disia-siakan oleh negara. Sudah saatnya membangkitkan edukasi Indonesia dengan
menaikkan insan-insan gemilang seperti Nono, agar tercipta kehidupan yang layak di masa yang
akan datang. Sukses selalu Nono!

Anda mungkin juga menyukai