PENGUKURAN KECEPATAN ANGIN

No
….SOP/KL/429.114.10/2016
Dokumen
No Revisi 0
SOP Tanggal 10 Maret 2016
Terbit
Halaman 1

PUSKESMAS drg Wahyu P, MAP

KERTOSARI NIP. 196502271992032003

1. Pengertian Kecepatan angin adalah ukuran kecepatan angin rata –rata dalam ruang
atau luar ruangan
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah pengukuran kecepatan angin
3. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Kertosari Nomor : 188.4/
001 /429.114.10/2016 Tentang Jenis-jenis layanan Puskesmas Kertosari
Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Kertosari Nomor : 188.4/
004 /429.114.10/2016 Tentang Penanggung jawab program Puskesmas
Kertosari
4. Referensi Permenkes Ri nomor 75 tahun 2014 tentang Puskesmas.
Kep Men KLH no : 8/MENLH/11/1996,
5. Alat/Bahan  Blangko Formulir pemeriksaan / form pencatatan
 Alat-alat tulis
 Environment multimeter
6. Prosedur/ Mengukur Pencahayaan dalam ruangan
Langkah- 1. Petugas membuat sketsa ruangan dan tentukan titik 2 pengukuran
langkah 2. Petugas mengkalibrasikan alat Environment multimeter
3. Petugas menghidupkan Environment multimeter ( tekan tombol power)
4. Petugas menekan tombol ANEMO ( pengukuran kecepatan angin )
5. Petugas melakukan pengukuran pada titik-titik yang ditentukan
6. Petugas menekan hold pada beberapa menit
7. Petugas mencatat hasil dan membuat kesimpulan
7. Unit terkait -

8. Dokumen Form / blangko hasil survey kebutuhan masyarakat

Terkait Rekap hasil survey kebutuhan masyarakat
Hasil identifikasi survey kebutuhan masyarakat

9. Rekaman
historis No Halaman Yang dirubah Diberlakukan Tgl.
1
10. Pengertian Kebisingan adalah terjadinya bunyi yang tidak dikehendaki sehingga
mengganggu atau membahayakan kesehatan. Bising adalah suara/bunyi
yang tidak dikehendaki bagi manusia Terdapat dua hal yang yang
menentukan kualitas suatu bunyi, yaitu frekuensi dan intensitasnya.
Biasanya suatu kebisingan terdiri dari campuran sejumlah gelombang-
gelombang sederhana dari beraneka frekuensi. Telinga manusia mampu
mendengar frekuensi antara 16 – 20.000 Hz (Suma’mur PK, 1996: 58).
11. Tujuan Mengetahui tingkat kebisingan
12. Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPTD Puskesmas Kertosari Nomor : 440/
/429.114.10/2016 Tentang Jenis-jenis layanan Puskesmas
Kertosari
13. Referensi Kepmenkes RI No. 829/Menkes/SK/VII/1999 tentang Persyaratan
Kesehatan Perumahan.
(Suma’mur PK, 1996: 58). Dirjen PP & PL , Kemenkes RI tahun 2010
Kep Men KLH no : 8/MENLH/11/1996,
14. Alat/Bahan  Blangko Formulir pemeriksaan / form pencatatan
 Alat-alat tulis
 Sound level meter
15. Prosedur/ a. Mengukur Kebisingan Dalam ruangan
Langkah- langkah
 Buatlah sketsa ruangan dan tentukan titik 2 pengukuran
 Kalibrasikan alat sound level meter
 Hidupkan sound level meter
 Lakukan pengukuran pada titik-titik yang ditentukan
 Mencari indeks kebisingan pada table / standart
 Mencatat hasil dan membuat kesimpulan
d. Diluar ruangan
 Buatlah sketsa ruangan dan tentukan titik 2 pengukuran
 Kalibrasikan alat sound level meter
 Hidupkan sound level meter
 Lakukan pengukuran pada titik-titik yang ditentukan
 Pada tempat paling ramai minimal 30 X
 Tempat antara ramai dan sepi minimal 30 x
 Tempat paling sepi minimal 30 x
 Hitunglah rata-rata dari hasil pengukuran
 Mencari indeks kebisingan pada table / standart
 Mencatat hasil dan membuat kesimpulan , Satuan Kebisingan :
Decibel (dBA)B.
 Pengukuran Kebisingan Untuk mengetahui tingkat kebisingan di
suatu wilayah
 Catatan ( menurut Men KLH Np Kep 8/MENLH/11/1996, ada 2 Metode
Pengukuran yaitu : 1. Cara Sederhana Dengan sebuah Sound Level
Meter biasa diukur pada tingkat bising (dBA) selama 10 menit, untuk
pengukur pembacaan dilakukan selama 5 detik. 2. Cara Langsung
Dengan sebuah Integreting Level Meter yang mempunyai fasilitas
pengukuran (Lms) yaitu (Leq) dengan waktu ukur 5 detik dilakukan
selama 10 menit, hanya waktu pengukuran dilakukan selama 24 Jam
 (Lsm) dengan cara : - Pada siang hari tingkat aktifitas paling tinggi
selama 16 jam (Ls) pada selang waktu 06.00 – 22.00 - Pada aktifitas
malam selama 8 jam (Lm) selang 22.00 – 06.00)
16. Unit terkait -
17. Dokumen Terkait - Catatan hasil inspeksi sanitasi

Rekaman Historis

No Halaman Yang dirubah Perubahan Diberlakukan Tgl.

1 1 Kop SPO KOP SOP Mei 2015