seluruh unsur kimia dengan nomor atom di graphic. body section r., tomography. dig-
atas 83 dan dapat diinduksi pada semua ital r., teknik yang absorpsi sinar X-nya
unsur lain yang diketahui. ks. radioactiye. ditentukan dengan menctapkan suatu angka
artificial r., induced r., radioaktivitas menurut jumlah sinar X yang mcncapai
yang dihasilkan dengan menembaki suatu detektor; informasi ini dimanipulasi dengan
unsur kimia dengan partikel berkecepatan komputerunhrk mcnghasilkan gambar yang
tinggi. optimal. electron r,, teknik untuk mengha-
ra.dlo.al.ler.go.sor.bent menunjuk silkan gambar elektron laten pada plastik
pada teknik radioimmunoassay untuk bening dengan melewatkan foton sinar X
mengukur kadar antibodi IgE spesifik melalui gas dengan nomor atom tinggi;
terhadap berbagai alergen. gambar ini kemudian diolah menjadi
ra.dlo.bi.cip.i.tal berkenaan dengan gambar hitam-putih. mucosal relief r.,
radius dan otot bisep. radiograh mukosa saluran cema pada
ra.dio.bi.obo.gy cabang ilmu yang pemeriksaan dengan kontras-ganda. neu-
mempelajari efek cahaya dan ultraviolet tron r., radiografi yang menggunakan
serta radiasi pengion pada jaringan hidup aliran neutron sempit dari reaktor nuklir
atau organisme. ks. radiobiological. yang dilewatkan pada jaringan, terutama
ta.dio.car.di.og.ra.phy rekaman gra- bermanfaat unhrk memvisualisasi jaringan
fik mengenai variasi konsentrasi isotop fulang. serial r., pembuatan scrangkaian
radioaktif, yang biasanya disuntikkan se- gambar dengan memajankan sinar X pada
cara intravena, terhadap waktu, dalam daerah tcrtentu dengan interval yang
ruang janhrng tertentu. diinginkan. spot-film r., pembuatan gam-
ra.dlo.car.pal berkenaan dengan radius bar radiografi lokal secara instan selama
dan carpus. fluoroskopi.
ra.dio.chem.is.try cabang ilmu kimia ra.dio.hu.me.ral berkenaan denganra-
yang mempelajari materi radioaktif. dius dan humerus.
ra.dio.col.loids radioisotop dalam bcn- ra.dio.im.mu.ni.ty menurunnya sensi-
tuk mumi di dalam larutan; radioisotop ini tivitas terhadap radiasi.
seringkali bcrperilaku lebih seperti koloid ta.di9.im.mg.n9.a9.say metode ana-
dibandingkan seperti bahan terlarut. lisis yang sangat sensitif dan spcsifik
ra.dio.cys.ti.lia radiation cystitis. dengan menggunakan prinsip kompetisi
ra.dio.den.3i.ly radiopacity. antara substansi yang diberi label dan
ra.dio.der.ma.ti.tas reaksi peradang- substansi tanpa label dalam reaksi anti-
an kulit terhadap pajanan radiasi pengion gen-antibodi untuk menentukan konsen-
dalam dosis yang efektif secara biologis. trasi substansi yang tidak diberi labcl,
ra.dio.di.ag.no.sis diagnosis dengan yang mungkin merupakan suatu antibodi
menggunakan sinar X dan radiograf. atau substansi yang dapat mcmicu tor-
ra.di.odon.tic$ radiologidental. bentuknya antibodi spcsifi k.
ra.di.odon.tist dokter gigi yang meng- ra.dio.im.mu.no.dif.fu.sion imuno-
ambil spesialisasi di bidang radiologi gigi. difusi yang dilakukan dengan antibodi atau
ra.dio.gold salah satu isotop radioaktif antigen yang dilabel dengan radioisotop.
leqAu;llhat gold 198.
emas, terutama ra.dio.im.mu.no.scin.tig.ra.phy
ra.dio.gram radiograph. immunoscintigraphy.
ra.dio.graph foto yang dihasilkan oleh ra.dio.im.mu.no.sor.bent tcknik ra-
radiografi. dioimunoassay unhrk mengukur kadar IgE
ra.di.og.ta.phy pembuatan rekaman film dalam sampel serum.
(radiograf) struktur hrbuh bagian dalam ra.dio.io.dine setiap isotop radioaktif
dengan mclewatkan sinar X atau sinar yodium, terutama l3lI; digu-
"'I,t"l, dan
gamma pada tubuh unhrk bekerja pada film nakan dalam diagnosis dan tcrapi penyakit
yang secara khusus disensitisasi. ks. radio- tiroid sena dalam scintistanning.
ra dio'iso tope 913 ra'don
simbol Rn, dipcroleh dari hasil penguraian ra.mi.pril penghambat cnzim pcngubah
radium. angiotensin yang digunakan dalam terapi
rag.o.clrte fagosit polimorlonuklear antihipertensi dan gagal jantung kongestif
yang ditemukan di sendi pada arhitis serta penccgahan kejadian kardiovaskular
rematoid, dengan badan inklusi sitoplasma mayor pada pasicn bcrisiko tinggi.
berisi gumpalan IgG, faktor reumatoid, fi- rami.sec.tion pemotongan satu atau le-
brin, dan komplemen. bih rami communicantes sistem saralsim-
la.ias menurut alurveda, salah satu dari patis.
tiga guna, ditandai oleh aktivitas, stimu- lam.itis peradanganramus.
lasi, dan pergerakan. ra.mose bercabang; mcmiliki banyak ca-
tale crackle, bising terputus-puhrs yang bang.
terdiri atas serangkaian bising pendek, ra.mu.lus jam. ramuli fL.f radicle.
terdengar pada saat inhalasi. amphoric r., ra.mus jam. rami [L.]
scbuah cabang,
ronki kasar bemada akibat suara gemericik seperti pada saraf, vena, atau arteri. r, arti-
cairan dalam kavitas yang berhubungan cularis, suatu percabangan yang terdiri
dengan bronkus. clicking r., bising kecil dari campuran saraf perifer (afercn atau
yang terdengar pada saat udara yang di- eferen) yang mempersarafi sendi dan
hirup melewati seket di bronkus yang struktur-struktur yang bcrkaitan. r. auto-
lebih kecil. crackling r., subcrepitant r. nomicus, setiap percabangan saraf sim-
crepitant r., bising seperti yang terdengar patis atau parasimpatis sistem saraf oto-
saat menggosokkan rambut di antara nom. r. communicans, suahr pcrcabangan
jari-jari, terdengar pada akhir inspirasi. yang menghubungkan dua saraf atau dua
dry f., bising halus yang terdengar pada artcri. r. cutaneus, suatu percabangan
penyakit paru interstisial seperti fibrosis yang tcrdiri dari campuran saraf perifer
pulmoner idiopatik. moist r., bising yang (aferen atau eferen) yang mempersarafi
dihasilkan karena adanya cairan di dalam suatu regio kulit.
saluran bronkus. subcrepitant r., ronki ran.dom berkenaan dengan proses yang
basah halus yang terdengar karena ada- tergantung pada kemungkinan, terutama
nya cairan di dalam bronkus yang lebih yang terjadi menurut distribusi proba-
kecil. bilitas yang tclah diketahui.
tal.ox.i.fene aktivator selektif rescptor tange 1. pcrbcdaan antara batas atas dan
estrogen yang meningkatkan densitas mi- bawah sebuah variabel atau serangkaian
neral tulang dan menurunkan kolesterol nilai. 2. suatu interval yang mcncakup
total dan LDL tanpa memengaruhi jaring- nilai-nilai yang didapat dari sampcl po-
an payudara dan uterus; digunakan dalam pulasi, atau nilai-nilai di dalam populasi
bentuk garam hidroklorida untuk pence- ihr sendiri. r. of motion, kisaran dapat
gahan osteoporosis pascamenopause. diekstensikan dan difleksikannya suanr
Rahsto.nia genus bakteri gram negatif, sendi, diukur dengan derajat lingkaran,
aerob, berbentuk batang yang termasuk ra.nine 1. bcrkenaan dengan katak. 2.
famili Burkholderiaceae; beberapa spe- ra nul ar. 3. subl ingua l.
sics, termasuk R. pickettii, menyebabkan ra.ni.ti.dine suatu antagonis reseptor
infcksi pada manusia. histamin H2, digunakan dalam bcntuk
fa.mal berkenaan dengan ramus. garam hidroklorida untuk menghambat
ta.mel.te.on agonis rcseptor melatonin sekresi asam lambung pada pengobatan
yang digunakan dalam terapi insomnia. ulkus gaster dan duodenum, penyakit rc-
ram.i.fi.ca.tion 1. distribusi dalam fluks gastroesofagcal, dan kondisi-
cabang-cabang. 2. su4tu percabangan. kondisi yang menycbabkan hipersekresi
ram.i.fy l. bercabang; menyimpang ke lambung.
berbagai arah. 2. berjalan dalam cabang- lan.u.la tumor kistik di bawah lidah. ks.
cabang. ranular.
raPe 915 rate
lape pcnctrasi scksual tanpa persctujuan produksi panas hrbuh, dilakukan pada
yang dilakukan pada individu tertentu orang yang berpuasa dan bcristirahat pc-
dengan kekerasan atau ancaman, atau pada nuh. Disingkat BMR. birth r., jumlah
kasus-kasus korban tidak mampu mem- kclahiran pada suatu dacrah tertcntu selama
berikan persctujuan. periode yang tclah ditentukan dibanding-
ra.phe jam. raphae [Yun.] kelim; garis kan dcngan populasi total, atau seringkali
tempat pertemuan dua paruhan berbagai dibandingkan dcngan bagian populasi
bagian yang simetris. r. of penis, suatu ga- mana yang sedang ditcliti. case fatality r.,
ris scmpit bcrwama gclap atau rigi yang rasio jumlah kcmatian yang discbabkan
bersambungan di posterior dcngan raphe oleh penyakit tertcntu terhadap jumlah
. scroti dan ke antcrior bcrjalan di scpanj ang kasus penyakit tcrsebut yang terdiagnosis.
garis tengah bagian bawah pcnis. perineal circulation r., jumlah darah yang diporn-
r., suatu rigi di scpanjang garis tcngah pakan kc seluruh tubuh olch jantung tiap
perineum yang bcrjalan ke arah dcpan dari satuan waktu. death r., pernyataan jumlah
anus; pada laki-laki raphc ini bersambung- kcmatian dalam suatu populasi yang beri-
an dengan raphe scroti. r. of scrotum, rigi siko selama satu tahun. Crude death r.
di sepanjang garis tengah permukaan adalah rasio jumlah kematian tcrhadap
skrotum, bcrsambungan dcngan raphe pc- populasi total suatu daerah; age speci/ic
rinci dan raphc penis. death r. adalahrasio jumlah kematian pada
fap.port hubrurgan yang harmonis dan kelornpok usia tcficntu tcrhadap jumlah
sclaras, scpcrti antara pasicn dan dokter. individu dalam kclompok usia tcrscbut;
rar.e.fac.tion kcadaan yang kurang pa- cause specific death r. adalahrasiojumlah
dat atau mcnjadi kurang padat. kcmatian akibat penycbab tertcntu tcrha-
ra.Sa.ya.na sctiap kelompok obat-obat- dap populasi total. dose r., jumlah sctiap
an herbal dcngan sifat antioksidan yang obat yang dibcrikan tiap unit waktu. ery-
digunakan dalam ayurveda untuk mening- throcyte sedimentation r. (ESR), kccc-
katkan kcschatan, mcmberikat.r daya tahan patan mcngendapnya critrosit dari spcsi-
tcrhadap pcnyakit. dan mcmpcrpanjang mcn darah vcna yang tercampur baik, yang
umur. diukur scbagai jarak penurunan puncak
lash orupsi sclncntara pada kulit. butter- kolom critrosit dalarn intcrval waktu tcr-
fly r., erupsi kulit yang rneliputi hidung tcntu pada kondisi spcsifik. fatality r..
dan dacrah sekitamya pada pipi yang case ./atulity r. fertility r., pengukuran
mcmbcntuk pola kupu-kupu, scperti pada fcrtilitas dalam suatu populasi tertcntu sc-
lupus critcmatosus dan dcrmatitis scbo- Iama pcriode waktu tcrtcnhr, khususnya
roik. diaper r., dcrmatitis iritan yang tim- generttl./brtility r., julnlah ke lahiran hidup
bul pada bayi di dacrah yang tcrhrtup pada suatu daerah gcografis dalam satu
popok, biasarrya karena fcscs atau konta- tahun tiap 1000 wanita usia rcproduktif.
minasi jamur. drug r., lihat di bawah fetrl death r., rasiojurnlah kcrnatianjalrin
eruption. hcat r., ntiliaria nrbra. dalam satu tahun torhadap jumlah total
rasp l. raspatoty; scmacam kikir kasar kclahiran hidup dan kcmatian janin pada
yang digunakan dalam pembcdahan. 2. tahun tcrscbut. five year survival r.,
mcngikir dengan kikir. pcmyataan jumlah orang yang bertahan
ras.Pa.to.ry rasp (l). hidup tanpa tanda-tanda pcnyakit, lima
RAST radioullergosorbent test. tahun sctclah mcrcka didiagnosis atau
rate kecepatan atau frckuensi terjadinya diobati untuk pcnyakit yang sama. glome-
suatu pcristiwa atau kondisi pcr satuan rular filtration r. (GFR), pcrnyataan ba-
wakhr, populasi, atau standar perbanding- nyaknya hltrat glomerulus yang tcrbcnhrk
an lainnya. basal metabolic r., pernyataan dalam nefron kedua ginjal sctiap menit-
kcccpatan pcnggunaan oksigcn olch scl- nya, biasanya diukur dcngan laju bcrsihan
sel tubuh dengan cara mcnghitung jumlah kreatin. growth r., pernyataan pcrtam-
ra'tio 91.6 ray
bahan ukuran suatu objek organik per ra.tion.al berdasarkan logika; ditandai
satuan waktu. incidence r., probabilitas oleh scscorang yang ber'pikiran logis.
mengalami penyakit tertcntuselama periode radion.al.iza.tion mekanisme perta-
waktu yang telah ditentukan; pembilangnya hanan diri yang tidak disadari dengan cara
adalah jurnlah kasus baru selama pcriode membenarkan sikap dan tingkah laku yang
waktu tertcntu dan penyebutnya adalah po- sebenamya tidak dapat diterima.
pulasi berisiko selama pcriode tersebut. lat.tle.snake semuajenis pi, viper New
morbidity r., istilah tidak pasti yang dapat ll'orld (Crotalidae) dengan gcnus Crotalus
benrti incidence rate milJptxr prevalence dan Sistrurus, memiliki serangkaian ruas
rate. mortality r., death r. prevalence r., bertanduk yang saling menjalin pada
jumlah individu dalam populasi yang mc- ujung ekor; bila diganggu mereka meng-
miliki penyakit tertentu selama periode yang getarkan ekor untuk menghasilkan bunyi
telah ditentr,rkan; pcmbilangnya adalah jum- berderak atau berdengung khas. Termasuk
lah kasus penyakit yang ada pada waktu di dalam kelompok ini, masasauga, east-
tertontu dan penyebutnya adalah populasi ern diamondback r. (C. adamanteus),
total. pulse r., jumlah denyut pada arteri Mojave r. (C. scutulatus scutulatus), prai-
perifer tiap safuan waktu. respiration r., rie r. (C. viridis viridis), pygmy r. (5. milia-
jumlah pergcrakan dinding dada tiap satuan rirc), timber r. (C. borridus), danwestern
waktu, menandakan inhalasi dan ekshalasi. diamondback r. (C. atrox).
sedimentation r., laju pengurdapan sedi- Rau.wol.tla genus tumbuhan dan sc-
men dalam volume larutan tertentu, terutama mak-semak tropis, yang meliputi R.
bila disentrifugasi. stillbirth r.,fta I death r. serpentina dan lebih dari 100 spesies lain,
ra.tio [L.] pernyataan hubungan antara yang menghasilkan banyak alkaloid, ter-
jumlah satu substansi atau cntitas terhadap masuk reserpin, yang menarik perhatian
jumlah substansi atau entitas yang lain; dunia kedokteran.
hubungan antara keduajumlah tersebut di- ?au.wol.tia .l. semua anggota genus
ungkapkan sebagai hasil pembagian salah Rauwolfia.2. akar kering atau ekstrak akar
satu jumlah dengan jumlah lainnya. A-G kering Rauwolfic. r. serpentina, akar
r., albumin-globulin r., rasio albumin kxing RauwolJia serpentina,
digunakan
terhadap globulin di dalam serum darah, sebagai antihipertensi; juga
digunakan
plasma, atau urin, pada berbagai penyakit pada pengobatan tradisional atau kedok-
ginjal. cardiothoracic r., pada radiograf, teran India.
rasio antara diameter transversal jantung RAV Rorzs-associated virus.
terhadap diameter internal dada pada titik lay 1. garis yang memancar dari suatu
terlebarnya tcpat di atas kubah diafragma. pusat. 2. kurang lebih merupakan satu
lecithin/sphingomyelin r., L/S r., rasio bcrkas nyata encrgi pancaran (cahaya atau
konsentrasi lesitin terhadap sfingomielin panas), yang beq'alan ke arah tcrtenhl. 3.
di dalam cairan amnion, digunakan untuk sahr bagian tertenhr radiasi clcktromag-
memprediksi derajat kematangan paru- netik yang berjalan ke arah spesifik. a-r's,
paru janin dan dengan demikian risiko inti hclium bcrkccepatan tinggi yang
sindrom gawat napas (RDS) jika janin dilcpaskan dari substansi radioaktif; me-
dilahirkan prematur. sex r., proporsi jum- miliki daya tembus yang lebih lemah di-
lah antara suatu jenis kelamin terhadap bandingkan sinar beta. actinic r's, berkas
jcnis kelamin yang lain, biasanya jumlah cahaya yang mcnyebabkan efek kimiawi,
laki-laki dalam suatu populasi dibagi terutama berkas cahaya yang letaknya
dengan jumlah wanita dalam populasi melebihi ujung violet pada spektrum ca-
tersebut. ventilation-perfusion r., rasio haya. alpha r's, tbr's. B-r's, beta r's,
oksigen yang diperoleh dalam alveoli elcktron yang dilepaskan dari substansi
panr-pam terhadap aliran darah yang radioaktif dengan kecepatan hingga 0,98
melalui kapiler alvcoli. kecepatan cahaya; memiliki daya tembus
Rb 917 re'ac'tion
melebihi sinar alfa, tetapi lebih lemah dari yang dilakukan ginjal terhadap berbagai
sinar gamma. digital r., l. digiti pcdis atau substansi (glukosa, protein, natrium, dan
manus dan bagian mctacarpus atau meta- sebagainya) yang telah disckresi ke dalam
tarsus yang berhubungan, dianggap tubulus ginjal. 2. resorption.
scbagai satu unit struktural yang bcr- re.ac.tant substansi yang tcrlibat dalam
sambungan. 2. pada embrio, pcmadatan reaksi kimia.
mcsenkimal lempeng tangan atau kaki ne.ac.tion l. lawan dari aksi atau counter-
yang membentuk pola yang akan ber- reaction; rcspons terhadap rangsangan. 2.
kembang menjadi jari. y-r's, gamma r's, lenomena yang disebabkan olch kerja
radiasi elektromagnetik dengan panjang agcn kimia; proses kimia yang mcngubah
gelombang pendek yang dipancarkan oleh suatu substansi menjadi substansi lain atau
inti atom selama reaksi nuklir, terdiri dari bcberapa substansi lain. 3. kcadaan mcntal
foton berenergi tinggi, tidak mempunyai dan/atau emosional yang timbul dalam
massa dan muatan listrik, serta bcrjalan setiap situasi tertentu. acrosome r., per-
dengan kccepatan cahaya dan mcmiliki ubahan struktural dan pcmbcbasan enzim-
daya tembus yang kuat. grenz r's, sinar X enzim akosomal yang tcrjadi pada sper-
yang sangat lemah dcngan panjang gc- matozoa kctika berada di dckat oosit yang
lorrbang kira-kira 20 nm, yang tcrletak di mempcrmudah masuknya spermatozoa kc
antara sinar X dan sinar ultraviolet. infra- dalam oosit. alarm r., efek fisiologis (pe-
red r's, radiasi yang lctaknya tepat me- ningkatan tckanan darah, curah jantung,
lcbihi ujung merah pada spekfum cahaya- aliran darah kc otot rangka, laju glikolisis,
tampak, memiliki panjang gelombang dan konsentrasi gula darah; pcnumnan
0,75-1000 pm; lihat juga infrared. me- aliran darah kc organ visera) yang dipcr-
dullary r's, perpanjangan pyramidcs antarai oleh lepasan muatan sistem saral
renales di dalam cortcx. roentgen r's, simpatis dan pengeluaran hormon medulla
x-r's. ultraviolet r's, sinar-sinar tak tam- adrenalis sebagai respons tcrhadap strcs,
pak yang letaknya pada spektrum melebihi rasa takut, atau marah. allergic r., hyper-
sinar violet; panjang gelombangnya antara sen$itivity r., terkadang digunakan secara
4 dan 400 nm; lihat ultraviolet. x-r's, spcsifik untuk rcaksi hipcrscnsitivitas tipc
getaran elektromagnetik gelombang pen- L anaphylactic r., anaphylaxis. anaphy-
dck (sekitar 0,01 sampai 10 nm) atau lactoid r., reaksi yang mcnycrupai ana-
kuantum setara yang dihasilkan ketika filaksis gcneralisata tctapi tidak disebab-
clektron berkecepatan tinggi berbenturan kan oleh reaksi alcrgi yang dipcrantarai
dcngan berbagai substansi; sinar ini dapat IgE. antibody-mediated hypersensitivi-
menembus sebagian bcsar. substansi sam- ty r., l. rcaksi hipersensitivitas tipc Il,
pai kedalaman tertentu, . mcmcngaruhi llhat Gell and Coombs classification, di
lcmpcng film, untuk menimbulkan fluo- bawah classification. 2. kadang-kadang
resensi pada substansi tertentu, dan sangat digunakan untuk mcnycbut semua reaksi
kuat mcngionisasi j aringan. hipersensitivitas yang terutama diperan-
Rb rubidium. tarai olch antibodi, misalnya. tipc I-III. an-
RBBB right bundle branch block; hhat tigen-antibody r., ikatan reversibcl anti-
bundle branch block, dibawah block. gen dcngan antibodi homolog melalui
]lBC red blood cell. pembentukan ikatan lemah antara dctcr-
RBE relative biological effectiveness. minan antigenik pada molekul antigcn dan
Jcl, reciprocal translocation. tempat ikatan antigen pada molckul
Re rhenium. imunoglobulin. anxiety r., reaksi yang di-
te. unsur kata [L.], kembali; Iagi; berten- tandai olch ketakutan atau kcgclisahan
tangen, etc. yang abnormal; lihat juga anxiety disor-
te.ab.soYp.tion 1. tindakan atau proscs ders, drbawah disorder. Arias-Stella r.,
mcngabsorpsi kcmbali; seperti absorpsi hipertrofi inti scl dan scl epitcl endome-
reaction 918 reaction
trium, disebabkan olch kchamilan ektopik. lary r., pada beberapa kasus hcmianopia,
Arthus r., timbulnya lesi peradangan, cahaya yang jatuh pada sahr sisi retina
disertai 'indurasi, eritcma, edcma, perda- menyebabkan kontraksi iris, sedangkan
rahan, dan nekrosis, bcbcrapa jam sctclah cahaya yang jatuh di sisi lain tidak mc-
injeksi antigen secara intradcrmal pada nimbulkan rcspons. hypersensitivity r.,
hewan yang scbelumnya telah tersensi- suatu rcaksi tubuh yang mengerahkan rcs-
tisasi dan menghasilkan antibodi presipi- pons imun berlebihan atau tidak tepat
tasi; reaksi ini termasuk reaksi hipersen- tcrhadap substansi yang dianggap asing.
sitivitas tipe III. biuret r., pcmbentukan menyebabkan kcrusakan jaringan lokal
kelat berwama merah-ungu bila biuret atau gcncralisata. Rcaksi ini biasanya
atau sonyawa yang memiliki dua atau lebih digolongkan sebagai type I-IV berdasar-
ikatan pcptida yang bersebelahan (e.g., kan Gell und Coombs clctssiJication (q.v.).
protein) direaksikan dengan tcmbaga sul- id r., erupsi kulit sekunder yang timbul
fat dalam larutan basa; digunakan scbagai pada pasien yang tclah tersensitisasi akibat
dasar mctode kolorimetrik untuk mendc- bcrcdamya produk alergenik dari tempat
teksi protein. cell-mediated hypersensi- infcksi primer. immediate hypersensiti-
tivity r.,
type IV hypersensitivity r.; lihat vity r., l. type I hypersensitivity r.;llhat
Gell and Coombs classi/ication, di bawah Gell antl Coombs classdication, di bawah
classdication. conversion r., lihat di ba- classiJiccttion. 2. terkadang digunakan un-
wah disorder. cross r., interaksi suatu tuk setiap reaksi hipcrscnsitivitas yang
antigcn dcngan antibodi yang dibcntuk un- diperantarai oleh antibodi dan timbul dc-
tuk antigcn lain yang memiliki determinan ngan cepat, umumnya dalam hitungan
antigenik yang idcntik atau mirip dengan menit sampai jafi (1.e., types 1-1@, untuk
antigcn pcrtama. cytotoxic hypersensiti- membedakan dcngan reaksi hiperscnsi-
vity r., type II hypersensitivity r.;Iihat Gell tivitas yang dipcrantarai oleh limfosit T
qrul Coombs classiJicntion, di bawah dan makrofag dan mcmcrlukan bcbcrapa
classiJication. defense r., lihat di bawah hari untuk timbul (4,pe IV, atau clelayed
mechanism. delayed hypersensitivity r, hypersensitivity r.). immune r,, lihat di
delayed-type hypersensitivity r,, reaksi baw ah r esp o ns e. immune complex-medi-
yang mcmcrlukan wakhl 24-72 jam untuk ated hypersensitivity r., type III hyper-
tirnbul dan diperantarai olch limfosit T dan sensitivity r; lihat Gell and Coombs
bukan antibodi; biasanya digunakan untuk classy'icatiott, di bawah clossiJiccuion.
mcnycbut subtipe reaksi hipcrscnsitivrtas Jarish-Hexheimer r., rcaksi imunologis
tipc [V yang mclibatkan pelcpasan sitokin transicn yang terjadi sctclah pcmbcrian
dan aktivasi makrofag, bukan sitolisis antibiotik pada pcngobatan sifilis dan
langsung, namun tcrkadang digunakan bcberapa pcnyakit lainnya, ditandai oleh
sccara lcbih luas. bahkan scbagai sinonim demam, mcnggigil, sakit kepala, mialgia,
untuk type IV hypersensitivity r. (hhat Gell dan eksascrbasi lcsi-lesi kulit, mungkin
curtl Coombs classi/ictttion, di bawah c/as- akibat pclcpasan substansi toksik atau
siJication). r. ofdegeneration, rcaksi otot antigenik olch mikroorganismc penyebab
yang sarafnya telah rncngalami degenerasi infeksi. Jones-Mote r., reaksi kulit ringan
tcrliadap rangsangan listrik, tcrdiri dari hi- yang tcrmasuk hipcrsensitivitas tipe lam-
langnya rcspons tcrhadap rangsang fara- bat (tipe IV) yang tcrjadi sctelah dirang-
dik pada otot, serta hilangnya rcspons ter- sang dcngan antigcn protein. late phase r.,
hadap rangsang faradik dan galvanik pada reaksi imun yang diperantarai oleh IgE
sarai foreign body r., reaksi peradangan yeng tcrjadi 5-8 jam scrclah pajanan anti-
granulomatosa yang dicetuskan oleh ke- gcn, setclah reaksi urtikaria dan kcmcrah-
beradaan bahan-bahan cksogen dalam an yang lcrmasuk hiperscnsitivitas-scgcra
jaringan, ditandai olch pembcntukan sel- menghilang, dengan puncak peradangan
scl raksasa benda asing. hemiopic pupil- terjadi pada sekitar 24 jam, kemudian
re ac'tion-{orma'tion 919 re can a'li'2a'tion
ceptor. purinergic r's, reseptor membran re.ces.sua jam. recessus [L.] sebuah
yang banyak terdapat di otak, jaringan celah.
perifer, dan sel-sel darah dalam sirkulasi, re.cid.i.va.tion relaps, rckurcn, atau
dan berikatan dengan basa purin atau pengulangan, seperti pada penyakit atau
nukleotida. Sebagian besar diperantarai kondisi atau pada pola perilaku, terutama
kerjanya oleh protein G. rapidly adapting tindakan kriminal.
r., rcseptor mekanis yang bcrcspons cepat rc.cid.i.Yism kecendcrungan untuk rc-
terhadap rangsangan tetapi cepat mcng- laps, khususnya kcmbali kc perilaku kri-
alami pcnyesuaian diri dan berhenti minal.
bereaksi bila stimulus tersebut menetap. rec.i.pe [L.] L ambil; digunakan di ba-
sensory r., receptor (2). slorvly adapting gian kepala resep, ditandai dengan simbol
r., rcseptor mekanis yang bcrcspons lam- &. 2. formula untuk membuat preparat
bat terhadap rangsangan dan terus bere- yang terbuat dari kombinasi spcsifik
aksi selama stimulus masih ada. stretch r., bahan-bahan baku.
organel scnsoris pada otot atau tendon re.cip.i.ent sescorang yang menerima.
yang berespons tcrhadap regangan. tactile scpcrli transfusi darah. atau jaringan atau
r., reseptor mckanis uniuk merasakan sen- organ cangkok. universal r., seseorang
tuhan. thermal r., thermoreceptor- yang dianggap dapat mcncrima scmua go-
re.CeSS ruang kosong kccil, rongga, atau longan darah tanpa terjadi aglutinasi sel-
kavitas. epitympanic r.,Qtlic atau cpitym- sel donor.
panum: bagianptas cavitas tympani. ter- re.cip.to.cal l. sepadan atau saling me-
letak di atas mcmbrana rympanica. me- lengkapi. 2. berhubungan timbal balik;
ngandung sebagian incus dan malleus. bcrlawanan.
infundibuliform r,, pharyngeal r. lary- le.cip.to.ca.tion l. tindakan memberi
ngopharyngeal r., piriJbrm r. pharyn- dan mencrima sebagai balasannya; in-
geal r., perluasan kc sebelah lateral yang tcraksi yang saling mclengkapi antara dua
luas dan berbentuk cclah pada dinding cntitas yang berbeda. 2. pergcrakan maju-
nasofaring. terletak di scbclah kranial dan rnundur yang silih bcrganti.
dorsal ostium pharyngeum tuba auditiva. re.cog.ni.tion dalam imunologi, intcr-
piriform r., fossa berbcntuk buah pir pada aksi antara scl yang kompcten secara
dinding pars laryngea pharyngis. pleural imunologis dan antigen, mcncakup peng-
r's, ruang tempat bcrsatunya bagian- ikatan antigen dcngan reseptor spesifik
bagian pleura yang berbeda membentuk pada permukaan sel dan menghasilkan
suatu sudut dan tidak pemah terisi sepenuh- respons imun.
nya olch jaringan paru. r. of Rosenmiiller, re.coil menarik kembali dengan ccpat.
pharyngeal r. sphenoethmoidal r., bagian elastic r., kemampuan objek atau organ
cavitas nasi paling superior dan postcrior, yang tcrcgang, seperti kandung kemih
di sebelah atas concha nasi supcrior. atau paru, untuk kembali ke posisi istira-
tcmpat bermuaranya sinus sphcnoidalis. hatnya.
subpopliteal r., pcrpanjangan sarung ten- re.com.bi.nant 1. cntitas baru (e.g., gen,
don sinovial musculus poplitcus di luar protcin, sel atau individu) yang dihasilkan
sendi luhrt ke dalam ruang poplitea. supe- dari rekombinasi genctik. 2. berkenaan atau
rior r. of tympanic membrane, Prussak berkaitan dcngan cnlitas tadi.
pouch. utricular r., utricle (2) re.com.bi.na.tion 1. penyahran kem-
le.ces.saye 1. cenderung menyusut. 2. bali elemen-elemcn yang sebelumnya
dalam genetika, berkenaan dengan eks- bersatu yang telah tcrpisah, dalam susunan
presi fenotipik sebuah alel hanyajika alel yang sama atau berlainan. 2. dalam gene-
tersebut terdapat dalam bentuk homozigot tika, proses yang menghasilkan kombinasi
(atau hemizigot, untuk sifat yang terkait baru gen-gen dcngan mengatur ulang
kromosom X). urutan linear DNA.
le com'pres'slon 922 re'cum benl
dekat; konstriksi pupil, konvergcnsi bola rakan pupil pada waktu akomodasi.
mata, dan pencembungan lensa. Achilles ciliospinal r., pelebaran pupil ipsilateral
tendon r., triceps surae r. acoustic r,, pada perangsangan nycri di kulit sisi leher.
kontraksi otot stapcdius sebagai respons closed loop r., suatu refleks, seperti
terhadap suara yang keras. anal r., kon- reflcks peregangan, yang mengalami
traksi sfingter ani karena iritasi pada kulit penurunan stimulus bila mencrima umpan
anus. ankle r,, triceps surae r, auditory r., balik dari mekanisme respons. condi-
setiap refleks yang disebabkan oleh rang- tioned r., lihat di bawah response.
sangan nervus vestibulocochlearis, ter- conjunctival r., penutupan kelopak mata
utama penutupan sesaat kedua mata ketika ketika konjungtiva disentuh. corneal r.,
mendengar suara yang datangnya tiba- penuhrpan kelopak mata pada iritasi
tiba. Babinski r., dorsofleksi ibujari kaki komea. cough r., rangkaian kejadian yang
pada perangsangan telapak kaki; timbul diawali oleh sensitivitas lapisan saluran
bila terdapat lesi pada tractus pyramidalis, napas dan diperantarai oleh medulla
walaupun mcrupakan refleks normal pada sebagai akibat impuls yang dialirkan oleh
bayi. Babkin r,, tekanan oleh ibu jari nen'us vagus, menyebabkan bahrk, cre-
pemeriksa pada kedua telapak tangan bayi masteric r., perangsangan kulit sisi dcpan
menyebabkan pembukaan mulut bayi ter- dan dalam paha akan menyebabkan
sebut. baroreceptor r,, re{leks sebagai retraksi testis pada sisi yang sama. deep r.,
respons terhadap rangsangan baroreseptor tendon r. digital r., Holfmann sign (2),
sirlus caroticus dan arcus aortac, mengahrr diving r., refleks yang melibatkan adap-
tckanan darah dengan mengcndalikan de- tasi kardiovaskular dan metabolik untuk
nyut jantung, kekuatan kontraksi jantung, menghemat oksigen, yang terjadi pada
dan diameter pembuluh darah. Bezold r., hewan selama menyelam di dalam air; di-
Bezold-Jarisch r., refleks bradikardia dan temukan pada reptilia, burung, dan mama-
hipotensi akibat perangsangan kemore- lia, termasuk manusia. doll's eye r.,
septor jantung oleh alkaloid antihipertensi oculocephalic r. elbow r., triceps r., em-
dan substansi serupa. biceps r., kontraksi brace r., Moro's r. finger-thumb r.,
musculi biceps brachii ketika tcndonnya gerakan oposisi dan aduksi ibu jari tangan
dikehrk. Brain r., gerakan ekstcnsi pada disertai fleksi sendi metakarpolalangeal
lengan yang mengalami fleksi hemiplegik dan ekstensi sendi interfalangeal bila jari
pada saat pasien mengambil posisi kua- kelingking ditekan ke arah bawah. gag r.,
dripcdal. brain stem r's, refleks-re{leks pharyngeal r. gastrocolic r., peningkatan
yang diatur pada tingkat batang otak, peristalsis usus halus setelah masuknya
seperti refleks pupil, farings, dan batuk, makanan ke dalam lambung yang kosong.
serta pengendalian pemapasan; tidak gastroileal r., peningkatan motilitas ileum
adanya refleks- refleks ini merupakan dan pembukaan ostium ileocaecalis pada
salah satu kriteria mati batang otak. wakfu makanan memasuki lambung yang
bulbospongiosus r., kontraksi musculus kosong. grasp r., fleksi atau mengepalnya
bulbospongiosus sebagai respons tepukan jari tangan atau jari kaki pada pcrang-
pada bagian dorsal penis. carotid sinus r., sangan telapak tangan atau telapak kaki,
melambatnya denyut jantung pada pene- keadaan ini.normal hanya pada bayi.
kanan arteria carotis setinggi cartilago Hering-Breuer r., refleks yang memba-
cricoidea. Chaddock r., pada lesi tractus tasi ekspansi dan kontraksi dada berlebih-
pyramidalis, perangsangan di bawah mal- an saat bemapas sebelum dikirimnya
leolus lateralis akan menyebabkan ekstensi impuls ke otak melalui nervus vagus.
ibujari kaki. chain r., serangkaian refleks, Hoffmann's r., lihat di barah sign (2).
yang masing-masing merupakan stimulus hypogastric r., kontraksi otot-otot perut
bagi refleks sclanjutnya, yang menunjuk- bagian bawah yang timbul apabila kulit
kan aktivitas lengkap. ciliary r., perge- bagian dalam paha disentuh. jaw r,, jaw
re flex 925 re'flex
jerk r., penutupan mulut yang akibat berlawanan secara sincrgis; diperiksa pada
pukulan ke arah bawah Pada dagu bayi prematur dan pasien koma untuk
yang bergantung secara pasif; jarang ter- menguji nenr.rs oculomotorius dan fungsi
jadi pada orang sehat tctapi sering dite- batang otak. open loop r., suahr refleks
mukan pada lesi tractus corticospinalis. dengan aktivitas yang ditimbulkan olch
knee jerkr., patellar r. light r.,1 . cone of suahr stimulus yang setclahnya tidak di-
light. 2. kontraksi pupil ketika cahaya kontrol oleh stimulus tcrsebut dan stimu-
jatuh pada mata. 3. bintik cahaya yang lus tersebut tidak mcnerima umpan balik.
tampak tcrpantul dari retina dengan cer- Oppenheim's r., dorsofleksi ibu jari kaki
min retinoskop. Magnus and de Kleijn bila dilakukan penggoresan ke arah bawah
neck r's, ckstensi kcdua ckstremitas ip- di sepanjang sisi medial tibia, ditemukan
silatcral, atau salah satu, atau hanya sc- pada gangguan tractus pyramidalis. or-
bagian, disertai peningkatan tonus pada bicularis oculi r., kontraksi normal
sisi yang sama dengan arah dagu pada musculus orbicularis oculi, yang mengaki-
wakhr kepala diputar kc samping, dan batkan penutupan mata, pada pcngetukan
fleksi disertai hilangnya tonus pada sisi sisi luar cristae supraorbitalis, di atas
yang sama dengan yang dih-rnjukkan oksi- glabclla, atau sekitar tepi orbita. orbicu-
put; tanda rigiditas desercbrasi kccuali laris pupillary r., kontraksi unilatcral pu-
pada bayi. Mayer's r., finger-thumb r. pil yang diikuti oleh dilatasi setelah
Mendel-Bekhterev r., dorsofleksi digiti pcnutupan atau usaha penutupan kelopak
pcdis II hingga V pada perkusi dorsum mata yang dipaksa tetap membuka. pala-
pedis; pada kelainan saraforganik tcrtentu tal r., palatine r., rangsangan pada pa-
yang tcrjadi adalah plantar fleksi. mictu- latum yang menimbulkan pcnclanan.
rition r., semua rcfleks yang diperlukan patellar r., kontraksi musculus kuadriceps
untuk berkemih tanpa kesukaran, dan femoris dan ckstensi hrngkai bila ligamen-
mempertahankan kontinensia urin tanpa tum patellae dikctuk. peristaltic r., bila
disadari. Moro's r., flcksi paha dan lutut scbagian usus halus teregang atau teriri-
bayi, jari-jari tangan membuka lcbar tasi, bagian tepat di sebclah proksimalnya
kcmudian mengcpal, disertai kedua lengan berkontraksi dan bagian tcpat di distalnya
dircntangkan kemudian ditarik ke dalam berclaksasi. pharyngeal r., kontraksi
sepcrti hendak mcmeluk sesuatu; ditim- musculi constrictor pharyngis yang disc-
bulkan olch rangsangan yang tiba-tiba dan babkan oleh sentuhan pada bagian bcla-
normal ditemukan pada bayi. myotatic r.' kang faring. pilomotor r., sentuhan pada
strctch r. neck r's, refleks penyesuaian kulit menyebabkan tcgaknya bulu roma.
postur h,rbuh dan posisi tungkai akibat placing r., fleksi diikuti ekstcnsi h-rngkai
terangsangnya proprioscptor pada sendi bila seorang bayi diberdirikan dan dorsum
dan otot leher bila kepala ditolehkan, cen- pedisnya digeserkan di sepanjang tcpi
derung mcmpcrlahankan orientasi yang bawah daun meja; hal ini ditemukan pada
tetap antara kepala dan tubuh. neck right- bayi normal berusia kurang dari enam
ing r., rotasi badan ke arah diputamya minggu. plantar r., iritasi telapak kaki
kcpala bayi yang berada dalam posisi menyebabkan jari-jari kaki berkontraksi.
telentang; refleks ini tidak ada atau menu- proprioceptive r., refleks yang dipicu
run pada bayi yang mcndcrita spastisitas. oleh rangsangan terhadap proprioseptor.
nociceptive r's., refleks yang ditimbulkan pupillary r., l. kontraksi pupil pada
oleh rangsangan nyeri. oculocardiac r., pemajanan retina tcrhadap cahaya. 2. se-
pelambatan irama jantung yang mengikuti tiap reflcks yang melibatkan iris. mcnyc-
penckanan bola mata; perlambatan 5 babkan perubahan ukuran pupil, terjadi
sampai I 3 dcnyut per menit adalah normal. sebagai respons tcrhadap berbagai rang-
oculocephalic r., ketika kepala diputar ke sangan, seperti perubahan iluminasi atau
samping, mata akan berdcviasi ke arah titik fiksasi, bising keras yang tiba-tiba,
re'flex'o'gen'ic 926 re frac'tion
atau rangsangan emosional. quadriceps mcnepuk tendon Achilles, lebih baik di-
r., patellar r. quadrupedal extensor r., lakukan saat pasien berlutut di tempat
Brain r. red r., gambaran morah terang tidur atau kursi, dengan kakinya mcng-
yang tampak pada retina saat retinoskopi. ganhrng bcbas. vestibular r's, refleks
righting r., kemampuan untuk kembali ke unhrk mempertahankan posisi mata dan
posisi optimal bila diubah dari posisi tubuh sesuai dengan penrbahan oricntasi
terscbut. Rossolimo's r., timbul pada lesi kcpala. vestibuloocular r.. nislagmus alau
tractus pyramidalis, bcrupa plantarfl eksi deviasi mata sebagai respons terhadap
jari kaki pada pcnepukan permukaan plan- rangsangan sistem vestibular oleh perce-
tar jari-jari kaki. scratch r., rcflcks spinal patan atau perlambatan sudut atau bila
yang timbul akibat rasa gatal atau rang- dilakukan tes kalori. withdrawal r., refleks
sangan kulit lainnya yang menyebabkan nosiseptif bcrupa mcnjauhkan bagian rubuh
bagian tubuh di dekatnya bergerak dan dcngan ccpat dari rangsang nycri.
menggaruk daerah yang terkcna. spinal r., re.flex.o.gen.ic mcnghasilkan atau me-
semua aksi refleks yang diperantarai me- ningkatkan kerja refleks.
lalui pusat medulla spinalis. startle r., re.f ex.og.e.noug rcl e.\o ge n c.
f i
Moro r. stepping r., pergerakan maju t".;;gag.glaph alat untuk mencatat re-
yang timbul bila bayi diberdirikan dan fleks.
dicondongkan ke depan dengan telapak ;e.flex.ol.o.gy l. pengetahuan atau
kaki mcnyentuh permukaan datar. stretch ilmu yang mempclajari reflcks. 2. teknik
r., refleks berupa kontraksi otot sebagai pengobatan yang didasarkan pada tcori
respons terhadap peregangan pasif longi- bahwa daerah-daerah pada tangan atau
rudinal. sucking r., gcrakan mcngisap kaki berhubungan dcngan organ dan sis-
pada mulut bayi yang ditimbulkan dengan tcm tertentu pada tubuh dan stimulasi
menyentuh bibir atau kulit di dekat mulut daerah-daerah ini dcngan penekanan dapat
bayi. superficial r., semua refleks peng- mempengaruhi organ atau sistem tersebut.
hindaran akibat rangsangan taktil atau te.flex.om.e.ter alat untuk mengukur
rangsangan yang berbahaya pada kulit, gaya yang diperlukan unhrk menghasilkan
komca, atau membran mukosa, termasuk kontraksi miotatik.
refleks komea, refleks faring, refleks kre- re.flux aliran balik atau aliran kembali.
master, dan lain-lain. swallowing r., pala- duodenogastric r., refluks isi duodcnum
tal r. tendon r., refleks yang ditimbulkan ke dalam lambung; hal ini dapat terjadi
oleh ketukan tajam pada tcndon atau otot sccara normal, terutama saat berpuasa.
di tempat yang tepat untuk mercgangkan gastroesophageal r., refluks isi lambung
otot tersebut sosaat, yang kemudian diikuti dan duodcnum ke dalam csofagus.
oleh kontraksi otot tcrscbut. tonic neck r., hepatojugular r., percgangan vena
ekstensi lengan dan kadang-kadang jugularis yang dicetuskan oleh penekanan
tungkai pada sisi yang sama dengan arah manual pada hati; hal ini menunjukkan
diputamya kcpala secara paksa, discrtai insufisiensi jantung kanan. intrarenal r.,
fleksi kedua ekstremitas sisi kontralateral; refluks urin ke dalam jaringan parenkim
ditemukan dalam keadaan normal pada ginjal. valvular r., aliran balik darah
bayi. triceps r., konffaksi venter musculus melewati katup vena pada ckstremitas
triceps brachii disertai sedikit cktensi bawah akibat insufisicnsi vcna.
lcngan kctika tendon otot tcrsebut diketuk vesicoureteral r., vesicoureteric r., aliran
secara langsung dalam keadaan lengan balik urin dari kandung kemih ke ureter.
diflcksikan serta disangga dan rileks se- re.fract L mcnycbabkan pcnyimpangan
penuhnya. triceps surae r., plantarfleksi 2. menentukan sccara pasti gangguan
telapak kaki yang disebabkan oleh kon- refraksi mata.
traksi musculus triceps surae yang me- te.irac.taon l. tindakan atau proses re-
nyerupai kedutan, ditimbulkan dengan fraksi; secara spcsifik, pencntuan gang-
re'frac'tion'ist
generasi selanjutnya untuk memiliki nilai karena penutupan tidak scmpuma katup-
yang semakin mendekati titik rata-rata. 4. kahlp tersebut.
mekanisme pertahanan dengan kembali ke rc.ha.bibi.ta.tion l. pemulihan ke
pola pcrilaku atau pikiran terdahulu, se- bentuk atau fungsi yang normal setclah
ringkali pola infantil. 5. hubungan fung- suatu pcnyakit atau luka. 2. pemulihan
sional antara variabel acak dan nilai satu pasien yang sakit atau luka kc derajat
variabel independen atau lebih yang ter- fungsional yang optimal pada semuajenis
kait. ks. regressive. aktivitas.
teg.u.lar fL. regularis; regulaf normal re.hy.dta.tion pengembalian air atau
atau mengikuti afuran; terjadi pada inter- kandungan cairan ke dalam tubuh pasien
val yang sesuai atau tetap. atau substansi yang tclah mengalami
reg.u.la.tion l. tindakan pcnyesuaian dehidrasi.
atau kcadaan disesuaikan dengan standar reilki [Jcpang] tradisi penyembuhan yang
tcrtcntu. 2. dalam biologi, adaptasi bentuk berasal dari Timur dan bertujuan untuk
atau tingkah laku organisme terhadap mengembalikan keseimbangan sistcm-
kcadaan yang berubah. 3. kemampuan sistem energi kompleks yang mgn)'usun
untuk mcmbentuk embrio yang uhrh dari fubuh bila mcreka telah menjadi tidak
stadium-stadium sebelum gastrula.ks. reg- scimbang, menggunakan penyaluran encr-
ulatory. gi dari sumbcr cnergi universal yang tak
leg.u.la4or suatu mekanismc atau pro- terbatas melalui tangan praktisioner.
ses yang mengendalikan mekanisme atau re.im.plan.ta.tion pcnggantian jaring-
proses lain. cystic fibrosis transmem- an atau struktur di tempat hilangnya atau
brane r. (CFTR), protein transmembran diangkatnya jaringan atau struktur terse-
yang terutama bcrfungsi sebagai kanal but. ureteral r., ureteroneocystostomy.
klorida yang dikendalikan cAMP yang re.in.fec.tion infcksi kedua olch agen
juga mcngatur kanal ion lain, dan ditemu- yang sama atau infcksi kedua pada suatu
kan dalam membran sel pada lapisan epitel organ olch agcn yang bcrlainan.
saluran napas, pankrcas, kelenjar liur, re.in.force.ment dalam ilmu tingkah
kclcnjar keringat, usus, dan saluran repro- laku, pemberian rangsangan tambahan se-
duksi. Mutasi dikaitkan dcngan fibrosis tclah tcrdapat suatu rcspons, hal ini akan
kistik. meningkatkan frekuensi respons-rcspons
re.gur.gi.tant mcngalirbalik. selanjuhrya, baik positive tcrhadap efck
re.gur.gi.ta.tion l. mcngalir ke arah yang diinginkan, atatt negative terhadap
yang berlawanan dengan arah normalnya. efek-efek yang tidak diinginkan yang mcm-
2. pergcrakan makanan yang belum tcr- perkuat pada pembuangan efck tersebut.
coma atau baru tercema sebagian kc atas re.in.fOlC.er scmua rangsangan yang
melewati oesophagus, scpcrti pada mun- mcnycbabkan pcnguatan, positive r.
tah atau ruminasi. aortic r. (AR), aliran mcrupakan kcjadian yang diinginkan yang
balik darah dari aorta ke dalam ventrikcl mcmperkuat respons-respons sebelumnya
kiri akibat insufisicnsi katup aorta. mitral dan negative r. mcrupakan kejadian yang
r. (MR), aliran balik darah dari vcntrikel tidak diinginkan yang memperkuat rcs-
kiri ke dalam atrium kiri akibat insufisiensi pons-respons yang menuju ke penghi-
katup rnitral. pulmonic r. (PR), aliran langan kejadian tersebut.
balik darah dari arteria pulmonalis ke da- re.in.fu.sate cairan untuk reinfusi ke
lam vcntrikel kanan akibat insufisiensi dalam tubuh, biasanya sctelah melewati
katup pulmonalis. tricuspid r. (TR), proses pengobatan.
aliran balik darah dari vcntrikel kanan kc re.in.tu.sion pemberian infus dengan
dalam atrium kanan akibat insufisicnsi cairan tubuh yang scbclumnya telah dike-
katup trikuspid. valvular r., aliran balik luarkan dari individu yang sama, misalnya
darah mclalui orifisium katup jantung rcinfusi cairan asites sctclah ultrafiltrasi.
re'in'nerva'tion 929 re'no'in'tes'ti'naI
re.nO.pri.Val bcrkcnaan dengan atau atau lebih salinan suatu gcn atau dua atau
disebabkan oleh tidak adanya fungsi lebih salinan suatu segmen kromosom
ginjal. yang terletak bersebelahan dalam suatu
re.no.vas.cu.lar berkenaan dengan kromosom. triplet r., sekuens DNA tak
atau mengcnai pembuluh darah ginjal. stabil yang terdiri atas tiga nukleotida,
ren.ule daerah ginjal yang dipcrdarahi ditcmukan pada bcbcrapa gen manusia dan
oleh sebuah cabang artcria renalis, bia- secara normal berulang dalam tandcm 5
sanya terdiri dari tiga atau empat pyra- sampai 50 kali. variable number tander
mides rcnales dan jaringan korteks yang r's (VNTR), pcrbedaan jumlah sekuens
berkaitan. oligonukleotida yang diulang secara tan-
Reo.vi.ri.dae Rcovirus: famili virus dem dalam alel-alel suatu gen; polimor-
RNA yang mcmiliki gcnom RNA untai fisme semacam ini dapat berguna dalam
ganda linier; termasuk di antaranya genera pcmctaan gcnetik . Lihat juga min is a re I t i t e.
Orbivirus, Orthoreovitus, Rotavirus, dan Tsrplsce.ment 1. substihrsi; lihat juga
Coltivirus. rep lacement the rapy, di baw ah ther apy. 2.
r€o.vi.rUs l. setiap virus yang tcrmasuk arthrop las ty. joint r., a rth ro p I as ty.
ke dalam famili Reoviridae. 2. setiap virus le.pf an.ta.tiOtt reintpl atation.
yang tcrmasuk dalam genus Orthoreo- lep.li.case l. polimcrasc yang mcnyin-
virus. tesis RNA dari cetakan RNA. 2. secara
;e.ox.y.gen.a.tion dalam radiobiolo- lebih umum, semua cnzim yang rncrepli-
gi, fenomena lcbih terpajannya scl tumor kasi asam nukleat, i.c., polirnerasc DNA
hipoksik (sehingga radiorcsistcn) terhadap atau RNA.
oksigen (sehingga menjadi lebih radio- lep.li.ca.tion l. pelipatan suatu bagian
scnsitif) karena menjadi lebih dekat untuk mcmbcntuk duplikat. 2. pengulang-
dengan kapiler darah setelah sel-sel tumor an suatu ckspcrimen untuk menjamin
. lainnya mati dan hilang akibatpcnyinaran kctepatan. 3. proses mcnggandakan atau
yang dilakukan scbelumnya. mcmbuat kcmbali, scperti pada replikasi
re.pag.li.nide agen hipoglikemik oral salinan untaian DNA atau RNA yang sama
yang digunakan dalam tatalaksana diabe- persis . ks. replicative.
tes mclitus tipc 2. re.po.lar.iza.tion pengcmbalian pola-
re.pair perbaikan fisik atau mekanik pada ritas, terutama kcmbalinya potensial
jaringan yang rusak atau sakit dcngan membran scl kc potcnsial istirahat sctelah
perhrmbuhan sel baru yang sehat atau dcpolarisasi.
dengan penggantian secara bcdah. ks. re- re.pos.i.tor alat yang digunakan untuk
parative. Cooper ligament r., McVay r., mcngcmba)ikan organ alau jaringan yang
perbaikan hernia inguinalis dcngan men- bergcser ke posisi normal.
jahit falx inguinalis ke ligamentum pecti- re.po$.i.to.ry tcmpar disimpannya sc-
neum (Coopct) dan ligamentum inguinale. suatu, pada farrnakologi merujuk pada
re.peat scsuatu yang dilakukan atau tor- injcksi obat kcrja panjang, biasanya secara
jadi lebih dari sekali, tcrutama yang tcrjadi intramuskular, yang diserap pcrlahan
bcrulang-ulang. long terminal r's (LTR), sehingga masa kcrjanya lebih lama.
sckucns DNA idcntik. biasanya scpanjang re.pres.Si.ble mampu mcngalami rc-
beberapa ratus pasang basa, ditemukan presi.
pada sctiap ujung rctrovirus yang tcrin- ne.pnes.gion L tindakan menahan, mcng-
tegrasi dan pcnting untuk penyatuan mo- hambat, atau mcnckan. 2. dalam psikiatri,
lekul tersebut ke DNA pejamu. short tan- mekanisme pertahanan yang tidak disadari
dem r. (STR), microsatellite. tandem r., dengan menolak atau mcnekan idc, ke-
l. susunan dua atau lcbih salinan sekuens takutan, dan dorongan yang tidak dapat
nukleotida yang terletak berscbclahan diterima kc alam bawah sadar. 3. gene r.
dalam suahr segmcn DNA.2. susunan dua enzyme r., interfcrcnsi, biasanya oleh
re'pres sor 931 res'i'due
hasil akhir suatu jalur, dengan sintesis re.Ser.pine alkaloid dari berbagai spe-
enzim jalur tersebut. gene r., inhibisi sies RauwolJia; digunakan sebagai anti-
transkipsi gen suatu operon; pada pro- hipcrtonsi.
kariota proses ini melibatkan ikatan re- re.6erve L menyimpan untuk digunakan
presor dengan operon. di masa mendatang. 2. persediaan, di luar
re.pres.Sor dalam genctika, protcin yang biasanya digunakan, yang dapat
yang dihasilkan olch gen regulator yang digunakan dalam keadaan darurat. alkali
berikatan dengan regio operator suatu gen r., alkaline r., jumlah komponen basa
struktural untuk menghambat inisiasi konjugat dalam penyangga darah, yang
transkripsi gcn atau operon. tsrpenting adalah bikarbonat. cardiac r,,
le.pro.duc.tion l. penghasilan keturun- kemampuan potcnsial jantung untuk be-
an oleh badan-badan yang terorganisasi. 2. kcrja melebihi yang diperlukan pada kea-
penciptaan suatu objek atau keadaan yang daan basal. ovarian r.,jumlah dan kualitas
sarna; duplication; replication. ks. repro- oosit dalam ovarium wanita usia repro-
ductive. asexual r., reproduksi tanpa pe- duktif.
nyahran sel-sel seksual. cy'togenic r., pro- ne.Aer.voir L tempat atau rongga pe-
duksi individu baru dari sel germinal tunggal nyimpanan. 2. tistern. 3. pcjamu pcng-
atau zigot tunggal. sexual r., reproduki de- ganti atau karier pasiforganismc atau pa-
ngan penyatuan gamet bctina dan gamct rasit patogenik. continent ileal r,, l.
jantan (bisexual r.) atau dengan perkem- kantung intra-abdomen berkatup yang
bangan tclur yang tidak dlbuahi (unisexual mempertahankan kontinensia fcscs dan
r.). somatic r., produki individu baru dari dikosongkan melalui kateter bila sudah
fragmen multiselular dcngan pembelahan pcnuh. 2. kandung kemih baru yang dibuat
atau pembenhrkan tunas. dari potongan ileum. continet urinary r.,
rep.til.ase enzim dari bisa Russell viper neobladder. ileoanal r., kanh:ng untuk
yang digunakan untuk menentukan masa menahan feses, dibuat dengan mcnjahit
pembekuan darah. beberapa segmen ileum menjadi satu dan
re.pul.sion 1 . tindakan memisahkan atau disambungkan ke anus melalui jalur
menjauhkan; kekuatan yang ccnderung pendek ileum; digunakan bersama dengan
memisahkandua bcnda. 2. dalam genetika, kolektomi dan anastomosis ilcoanal untuk
tcrjadinya dua alel mutan yang diinginkan menjamin kontinensia feses pada pcng-
pada komosom yang bcrlawanan dalam
heterozigot.ganda.
R'ES reticuloendothelial system.
Reseryoir ileoanal
fe.scin.na.mine alkaloid dari bcrbagai berbeniuk-S
spesies Rariwofia; digunakan sebagai
antihipertcnsi.
l€.Sect memotong sebagian atau seluruh
organ atau struktur lain.
re.sec.tion cxcision. rool r., upicoec-
transurethral r. of the prostate
tot11y.
(TURP), rcscksi prostat dcngan instrumcn obatan kolitis ulscrativa. Pecquet's r.,
yang dimasukkan melalui urctra. wedge cisternu chyli.
r., pengangkatall massa jaringan ber- res.i.dent l. dokter residen. 2. menjadi
bentuk scgitiga. atau berkenaan dengan dokter residcn
le.sec.to.Scope alat yang dilengkapi terscbul.
tclcskop bersudut luas dan kumparan kawat res.i.due l. sisa; yang tersisa sctclah
yang diaktifkan dengan listrik untuk peng- pcnghilangan substansi lain. 2. dalam bio-
angkatan atau biopsi lcsi di kandung kemih, kimia, bagian monorneryang digabungkan
prostat, atau uretra secara transuretra. dalam polimer. ks. residual.
resln 932 res.o'lu.tion
resin 1. substansi oryanik padat atau se- organisme untuk bertahan tcrhadap
tengah padat yang dikcluarkan oleh tanaman mikroorganisme atau toksin yang dihasil-
atau scrangga yang makan tanaman, atau kan dalam penyakit. 3. perlawanan ter-
dihasilkan secara sintetis; substansi ini tidak hadap aliran arus listrik di antara dua titik
larut dalam air, tetapi sebagian besar larut dalam suatu sirkuit. Simbol R atau R. 4.
dalam alkohol atau eter. 2. senyawa yang dalam psikiatri, mekanisme pertahanan
dibuat dcngan kondensasi atau polimerisasi yang disadari atau tidak disadari yang
senyawa organik bcrberat molekul rendah. mencegah hal-hal di alam bawah sadar
ks. resinous. acrylic r's, suatu kelas resin untuk muncul ke alam sadar. airway r,,
termoplastik yang dibuat dengan polime- tahanan pada cabang trakeobronkial ter-
risasi asam akrilik atau metakriclik atau hadap aliran udara. Lambang Rr, R.lw.
hrrunannya, digunakan dalam berbagai ba- androgen r., resistensi organ target ter-
han medis dan dental. anion exchange r., hadap kerja androgen; akibat yang ditim-
bhat ion exchange r. cation exchange r., bulkan dapat terlihat dalam bermacam-
lihat ion exchange r. cholestyramine r., macam bcntuk dcfek. Pada jenis yang ri-
resin pertukaran anion dasar sintetis yang ngan atau tidak lengkap, penderita mung-
merupakan basa kuat dalam bentuk klorida kin memiliki fenotipc laki-laki, tetapi
yang mengkelat asam empcdu di dalam infertil, atau memiliki gcnitalia ambigus.
usus halus sehingga mencegah rcabsorp- Pada jenis yang lcngkap, pcnderitanya
sinya; dipakai scbagai tcrapi tambahan pa- memiliki fcnotipc perempuanr tetapi me-
da makanan dalam tatalaksana hiperkoles- miliki kromosom XY. drug r., ketnam-
terolemia tertentu dan untuk pengobatan puan suatu mikroorganismc untuk berta-
simtomatik gatal-gatal akibat stasis em- han tcrhadap efek suatu obat yang
pedu. composite r., resin sinretis, biasanya mematikan terhadap sebagian besar ang-
dari bahan dasar akrilik, yang telah gota spesicsnya. electrical r,, resistance
ditambahkan sejumlah besar pcngisi incrt, (3). multidrug r., multiple drug r., dalam
e.g., silika atau kaca yang disalut; terutama sejumlah turunan sel ganas, resistcnsi tcr-
digunakan untuk rcstorasi gigi. epoxy r., hadap banyak agen kemotcrapi yang tidak
resin yang dipanaskan dcngan kekcrasan, mcmiliki hubungan struktural pada sel
daya lekat, resistensi kimia, sifat dielek- yang telah membangun pertahanan alami
trik, dan stabilitas dimcnsi; bcberapajenis terhadap scnyawa sitotoksik tunggal. vas-
yang tclah dimodifikasi digunakan scba- cular r., tahanan terhadap aliran darah di
gai materi dasar gigi palsu. ion exchange dalam pembuluh darah.
r., polimer senyawa organik sedcrhana re.sis.tin scbuah adipositokin yang telah
yang tidak larut dan mempunyai berat dikaitkan dengan tcrjadinya resistensi
molekul tinggi yang mampu mcnukar ion insulin; senyawa ini diduga merupakan
yang diikatnya dengan ion lain di dalam penghubung antara obcsitas dan resis-
mcdium lingkungannya; diklasifi kasikan tensi insulin, tetapi pcrannya masih
sebagai (a) cation ata:u anion exchange belum jclas.
/ s, tergantung pada ion yang ditukar olch re.sis.tive bcrkcnaan dcngan atau ditan-
resin tersebut; dan (b) karboksilat, sul- dai olch resistcnsi.
fonat, dan lain-lain, tergantung pada sifat tes.o.lu.tion l. meredanya suatu keada-
gugus aktifnya. podophyllum r., .podo- an patologis. 2. persepsi dua titik saling
filin; campuran rcsin dari podofilum, berdekatan scbagai sesuatu yang terpi-
digunakan scbagai kaustik topikal pada sah; dalam mikroskop, mcrupakan jarak
pengobatan papiloma tertentu, kondilo- tcrkccil yang diperlukan schingga dua
mata akuminata, keratosis, dan epitelio- objck yang saling berdekatan dapat di-
ma Iainnya. bedakan sebagai terpisah. 3. ukuran ke-
re.Sis.tance L pcrlawanan, atau gaya halusan detail yang dapat dilihat pada
yang melawan. 2. kemampuan alami suatu suatu gambar.
re'sol'vent 933 res pi'ra'tion
res.pi.ra.tor ventilator (2). cuirass r., secondary immune r.! rcspons imun yang
lihat di bawah ventilator. Drinker r., lebih timbul pada pajanan antigen kedua kali
umumdikenal scbagat "iron /ung"; sebuah dan selanjutnya, dengan respons yang
alat yang dulu banyak digunakan untuk lebih kuat lcrhadap antigen yang jum-
menghasilkan pemapasan buatan untuk lahnya lebih sedikit, dan masa laten yang
jangka waktu lama, terbuat dari tangki lebih singkat bila dibandingkan dengan
logam, melingkupi seluruh tubuh pende- rcspons imun primer. triple r., reaksi kulit
rita, dengan kepala di luar, dan di da- tiga fase setelah digores dengan alat yang
lamnya pemapasan buatan dipertahankan tumpul; pertama timbul garis merah pada
oleh tekanan negatif dan positif secara tcmpat goresan karena pelepasan histamin,
bergantian. kemudian timbul flare di sekitar garis
res.pi.ta.to.ry berkenaan dengan respi- merah tersebut, dan terakhir timbul urtika
rasi. akibat edema lokal. unconditioned r.,
re$.pi.1om.e.ter alat untuk menentu- rcspons yang tidak dipelajari. i.e.. respons
kan sifat pemapasan. yang terjadi secara alami terhadap stimu-
re.sponae semua tindakan atau penrbah- lus yang tak terkondisi.
an keadaan yang ditimbulkan oleh suatu rest I . istirahat sctelah pengerahan tenaga.
rangsang. acute phase r., suafu kclompok 2. fragmen jaringan embrionik yang masih
proscs-proses fisiologis yang timbul sesa- tersisa pada organisme dewasa. 3. bagian
at setelah onset infeksi, trauma, proses tambahan yang mcmbantu menyangga gi-
peradangan, dan bcberapa kondisi kega- gi palsu parsial yang dapat dilcpas. adre-
nasan; respons ini terdiri dari peningkatan nal r., accessory adrenal glands. ineisal
protein fase akut dalam serurr, dcmam, r., lingual r., occlusal r., bagian logam
peningkatan permeabilitas vaskular, serta atau bagian tambahan dari gigi palsu
perubahan metabolik dan patologis. parsial yang dapat dilepas yang membantu
anamnestic r,, secondary immune r. auto- menyangga prostesis tersebut. suprarenal
immune r., respons imun terhadap auto- r's, accessory adrenal glands.
antigen. conditioned r., rcspons yang ie.ste.no.si3 stenosis bcrulang, tcr-
ditimbulkan oleh rangsangan terkondisi; utama pada katup jantung sctelah korcksi
suatu rcspons terhadap rangsangan yang bedah pada keadaan primemya. ks. res-
awalnya tidak marrpu menimbulkan res- tenotic.
pons sebelum menjalani pengondisian. res.ti.fonn berbentuk seperti tali.
galvanic skin r., perubahan tahanan listrik reg.ti.tu.tion penycgarisan spontan ke-
kulit yang bcrkaitan dengan lepasan saraf pala bayi dengan badannya, setelah la-
simpatis. immune r., semua respons sis- himya kepala.
tem imun terhadap rangsangan antigenik, re$.to.ra.tion l. mcmicu pengembalian
termasuk pembcntukan antibodi, inunitas ke kcadaan semula, scporti kembali ke kea-
yang dipcrantarai sel, dan toleransi imuno- daan sehat atau pcnggantian suatu bagian
logis, primary immune r.. respons imun ke posisi normal. 2. rekonstruksi lengkap
yang timbul pada pajanan pertama ter- 'atau parsial bagian tubuh, atau pcralatan
hadap suatu antigen, disertai oleh antibodi yang dipakai untuk mcnggantikan bagian
spcsifik yang muncul di dalam darah tubuh tcrscbut. ks. restoratire.
sctelah beberapa hari masa latcn. relaxa- re.straint kontrol atau kendali paksa
tion r., suatu kelompok perubahan fisio- pada suatu subjek.
logis yang menycbabkan penurunan akti- re.strac.tion l. pernbatasan. 2.
suatu
vitas sistem sarafsimpatis schingga terjadi benda atau proses yang mcmbatasi. ks. re-
relaksasi sctelah stimulasi rcgio-regio strictive. intrauterine growth r.
tertcntu hipotalamus. Respons ini dapat (IUGR), lihat di bawah retartltttion.
ditimbulkan sendiri melalui teknik-teknik, re.5u$.ci.ta.tion mcnghidupkan kem-
sepcrti meditasi dan umpan balik biologis. bali seseorang yang tampaknya mening-
re'sus'ci'ta'tor 93s re'tic'u lo his'tio'cy to ma
tamin A. Pada retina, rctinal bcrgabung ret.i.nol vitamin Ai; alkohol primer
dengan opsin unhrk membentuk pigmen dengan 20 atom karbon dalam beberapa
visual. Kedua isomer, ll-crr retinal dan isomer yang merupakan bcntuk vitamin A
all-trans rctinal mcngalami konversi ber- yang ditemukan pada mamalia dan dapat
gantian dalam siklus visual. diubah menjadi benhrk retinal dan asam
ret.i.ni.tis peradangan retina. r. circina- retinoat yang aktif secara metabolik.
ta, circinate r,, circinate retinopathy. let.i.no.ma.la.cia perlunakan retina.
exudative r., lihat di bawah retinopathy. Iet.i.no.pap.il.li.tis peradangan retina
r. pigmentosa, sekelompok penyakit, dan papilla opticum.
scringkali bersifat herediter, yang ditandai ret.i.nop.a.thy scmua pcnyakit bukan
oleh penurunan progresif rcspons retina, radang pada retina. circinate r., keadaan
atrofi rctina, mclcmahnya pembuluh rcti- terdapatnya lingkaran bercak putih yang
na, penggumpalan pigmen, dan penyem- mclingkari makula, mcnycbabkan kebuta-
pitan lapangan pandang. r. proliferans, an fovea lengkap. diabetic r., retinopati
prolifemting r., keadaan yang terkadang yang berkaitan dengan diabetes mellitus,
disebabkan oleh perdarahan intraokular, yang mungkin merupakan tipe latar bela-
disertai ncovaskularisasi dan pcmbentuk- kang yang secara progresif ditandai oleh
anjaringan fibrosa yang meluas ke corpus mikroaneurisma, perdarahan pungtata in-
vitreum dari perrnukaan rctina; dapat traretina, eksudat kuning seperti lilin, ber-
diikuti ablasio rctina. suppurative r., reti- cak-bercak wol-kapas, dan edema makula,
nitis akibat infeksi piogenik. atau merupakan tipc prolifcratif yang
ret.i.no.blas.to.ma blastoma konge- ditandai oleh neovaskularisasi rctina dan
nital ganas, dapat herediter atau sporadis, discus nervi optici, yang mungkin men-
terdiri dari sel-scl hrmor yang bcrasal dari jalar ke corpus vitrcum, prolifcrasi jaring-
retinoblastoma. endophytic r., r. endo- an fibrosa, perdarahan vitrcus, dan ablasio
phytum, rctinoblastoma yang bermula retina. exudative r., retinopati yang
dari lapisan dalam retina dan menycbar ke ditandai oleh massa-massa cksudat putih
arah pusat bola mata. exophytic r., r. exo- atau kekuningan di bagian postcrior fun-
phytum, retinoblastoma yang bermula dus oculi, disertai deposit kolestcrin dan
pada lapisan luar rctina dan mcnyebar debris darah dari perdarahan retina, dan
menjauhi bagian tengah rctina. menyebabkan kerusakan makula dan
ret.i.nO.Cer.e.bral mengcnai retina dan kebutaan. hypertensive r., retinopati yang
cerebrum. disebabkan oleh hipcrtcnsi cscnsial atau
ret.i.no.cho.roi.di.tis peradangan re- maligna; perubahan yang terjadi meLputi
tina dan koroid. r. juxtapapillaris, daerah penyempitan ireguler arteriol retina,
peradangan kecil pada fundus di dekat pa- pcrdarahan pada lapisan serabut sarafdan
pila; terlihat pada orang muda yang sehat. lapisan pleksilormis luar, eksudat dan
ret.i.no.ic ic.id hrrunan teroksidasi re- bercak-bercak wol-kapas, pcrubahan arte-
tinol, dipercayai mcrupakan bcntuk vita- riosklerotik, dan pada hipertensi maligna
min A yang berperan dalam perkembang- tcrdapat papiledema. r. of prematurity,
an dan pertumbuhan firlang dan dalam rctinopati bilateral yang secara khas
mempertahankan struktur epitelial normal. timbul pada bayi prematur yang diterapi
Dalam farmakologi, digunakan untuk dengan oksigen konsentrasi tinggi, ditan-
menyebut isomcr all-trcns (trctinoin); iso- dai oleh dilatasi dan proliferasi pembuluh
mer I 3-crs biasanya disebut isotretinoin. darah yang bcrkclok-kelok, edema, abla-
ret.i.noid l. menycrupai retina. 2. retinal, sio retina, dan timbunanjaringan fibrosa di
retino[, atau setiap turunan alami atau belakang lcnsa. proliferative r., retinopati
scnyawa sintetis yang memiliki struktur diabetik tipe prolit-cratif. renal r., rcti-
scrupa, dengan atau tanpa aktivitas vita- nopati yang disebabkan olch gangguan
min A. ginjal dan hipertcnsi serta mcmpcrlihatkan
ret'i'no pexy 938 ret ro'peri'lo ne um
lga sejati
kembali ventrikel sehingga setiap siklus (Costae
verae)
terdiri dari sebuah denyut resiprokal, de-
ngan dua kali kontraksi ventrikcl. recipro-
cating r., disritmia jantung yang im-
pulsnya dimulai di nodus atrioventrikular
berjalan baik ke atrium maupun kc
lga pals!
ventrikel, diikuti oleh siklus perambatan (Costae
impuls dua-arah yang sccara bergantian spurjae)
sanguineus dari reservoir infeksi ini yaitu bentang melintasi kandung kemih di
'antara ostium ureteris. mammary r.'
tikus rumah. R. australis, agen penyebab
tifus sengkenit Queensland, ditularkan tonjolan epitelium yang menebal dari
oleh sengkenit lxodes. R. conorii, agen ketiak ke lipat paha di sctiap sisi pada
penyebab demam boutonneuse dan mung- embrio mamalia. di sepanjang garis ini
kin juga penyakit yang ditularkan oleh torbenhlk puting susu dan kelenjar susu,
scngkenit yang lainnya; ditularkan oleh biasanya hanya tersisa satu pasang pada
sengkenit Rhipicephalus dan Haemaphy- manusia. mesonephric r., bagian crista
salis. R, japonica, agen penYebab urogenitalis yang lebih lateral, yang akan
Japanesse spotted fever, dihrlarkan oleh berkembang menjadi mesonephros. rete
sengkenit lxodes. R. prowazekii, agen r's, penonjolan cpidcrmis ke dalam me-
penycbab tifus cpidemik dan penyakit nuju ke arah dermis, seperti yang terlihat
Brill-Zinser, yang dihrlarkan oleh Pedi- secara histologis pada potongan vcrtikal.
culus humanus. R, ricketlsii, agen pc- synaptic r,, penonjolan bcrbentuk baji
nyebab Roclqt Mountain spotted fever, pada pedikel sel kerucut atau sferula sel
yang ditularkan oleh sengkenit Derza- batang, pada kedua sisinya terletak sel
centor, Rhipicephalus, Huemaphysalis, horizontal yang dendritnya menyusup ma-
Amb ly o mnta, dan lxo des. suk ke tonjolan. urogenital r', tonjolan
rick.ett.sia jam. rickettsiae. Organismc longitudinal pada embrio, di sebelah
individu yang termasuk Rickettsiaccae. ks. lateral mesenterium, yang kemudian akan
rickettsial. mcmbelah meniadi crista gonadalis dan
Rick.ett.si.a.Geae famili bakteri yang mesonephros.
termasuk ordo R ickettsialcs. df.a.bu.tin antibakteri yang digunakan
rick.ett.si.al berkcnaan dengan atau dalam pencegahan penyakit Mycobacte-
disebabkan olch rickettsiae. rium avium complex (MAC) diseminata
Rick.ett.si.a.les ordo bakteri gram ne. pada pasien dengan infcksi HIV lanjut.
gatif yang termasuk kelas Alphaproteo- rif.am.pi.cin ri/itmpin.
bacteria. Organisme ini merupakan parasit tif.am.pin turunan semisintetik rifami-
pada vcrtebrata dan invertebrata dan sin yang mempunyai kegunaan dan akti-
berkembang biak hanya di dalam sel hos- vitas antibakteri obat golongan rifamisin-
pesnya; beberapa di antaranya patogenik. rif.a.my.cin scmua anggota famili anti-
rick.ett.si.al.pox penyakit demam biotik yang dibiosintcsis olch galur Strep-
yarg disertai oleh crupsi vesikulopapula, tococcus mediterranei, yang efektif ter-
yang mirip dengan cacar air secara klinis, hadap berbagai macam bakteri, termasuk
disebabkan oleh Rickettsia akari. kokus gram positif, beberapa batang gram
rick.ett.silci.dal bersifat mematikan negatif, dan Mycobacterium tuberculosis
terhadap rickcttsiae. serta beberapa mycobacteria lain; digu-
rick.ett.si.o.sis infeksi rickettsiae. nakan untuk terapi tubcrkulosis dan pen-
ridge tonjolan linier atau struktur yang cegahan infcksi meningokokus.
menonjoll krista. dental r., semua pening- rit.a.pen.tine antibiotik rifarnycin sin-
gian linear pada corona dentis. dermal tetis yang digunakan dalam terapi tu-
r's,, cristae culzs. genital r., gonadal r., bcrkulosis paru.
tonjolan pada sisi medial mcsonephros rif.ax.i.min turunan semisintetisrifamy-
embrional; sel-sel gcrminal primordial cin, digunakan dalam terapi traveler's tli'
masuk ke dalamnya, membcnhrk bakal arrhea y ang discbabkan oleh galur Es c he'
tcstis atau ovarium- healing r., penonjolan richia coli yang nonirtvasif.
induratifyang secara normal terbentuk ke ri.gid.i.ty kckakuan atau ketidakfleksi-
dalam kulit di sepanjang luka yang sedang belan. clasp-knife r., pcningkatan togang-
dalam proses penyembuhan. interureteric an pada ekstensor suatu sendi saat sendi
r., lipatan membran mukosa yang mem- tcrscbut difleksikan secara pasif, kcmu-
rig'oI 947 ring
tujuan untuk membuat rekaman relasi lurik bagian luar yang lebih halus pada
maksilomandibula dan untuk memposi- permukaan anterior iris. inguinal r', deep,
sikan gigi. aperhra pada fascia transversalis yang di-
ri.ma jam. rimae lL.f celah atau retakan la1ui funiculus spennaticus atau ligamen-
r. glottidis, celah memanjang di antara tum teres. inguinal r., superficialo bukaan
plica vocalis dan antara cartilago aryte- pada aponeurosis musculus obliquus ex-
noidea. r. oris, celah mulut. r. palpe- temus abdominis yang dilalui funiculus
brartm, pa lpeb ra I fi ssure. spermaticus atau ligamentum teres.
ri.man.ta.dine agen antiviral yang di- Kayser-Fleischer r" cincil berpigmen
gunakan dalam pencegahan dan terapi in- keiabu'hijau sampai merah-keemasan pa-
fluenza A. da tepi luar komea, Yang tamPak Pada
ri.mex.o.lone kortikosteroidyang digu- degenerasi lentikular progresif dan pseu-
nakan sebagai antiinflamasi topikal dalam dosklerosis. Landolt's r's, cincin yang
terapi peradangan setelah operasi mata dan tidak utuh yang dipakai untuk memeriksa
terapi uveitis yang mengenai struktur ante- ketaiaman penglihatan. lesser r. of iris,
rior mata. lingkaran konsentrik lurik bagian dalam
rim.u.la jam. rimulae [L.] fisura kecil, yang lebih kasar pada permukaan anterior
terutama pada medula spinalis atau otak. iris. mitral r., lihat anulus fibrosus. re-
ring 1. setiap organ atau daerah yang traction r,, penebalan dan indentasi mirip
berbentuk anular atau sirkular. 2. dalam cincin yang terjadi pada persalinan normal
kimia, kumpulan atom yang tergabung pada sambungan antara isthmus dan cor-
dalam rantai kontinu atau rantai terhrtup. pus uteri, mernbatasi bagian atas yang
ring'worm 948 RNA
berkontraksi dan bagian bawah yang bagai antineoplastik dalam torapi limfoma
mengalami dilatasi Qt hysio lo gi c re lra cti on non-Hodgkin sel B CD20-positif.
r.) atau cincin retraksi persisten pada ti.val.ry keadaan kompetisi atau antago-
persalinan abnormal atau persalinan lama nisme. sibling r., kompetisi antara saudara
yang menghambat pengeluaran janin kandung untuk mcndapatkan cinta, kasih
(pathologic retraction r.). Schwalbe's r., sayang, dan pcrhatian dari satu atau kedua
tonjolan sirkular yang tersusun dari serat orangtuanya atau untuk mendapatkan
kolagen yang mengclilingi tepi luar pcngakuan atau keuntungan lainnya.
membran Descemet. scleral r., cincin riv.a.stig.mine pcnghambat kolincste-
putih yang tampak berdekatan dengan dis- rase yang digunakan dalam bentuk garam
cus nervi optici pada oftalmoskopi saat tartrat sebagai terapi tambahan dalam
epitel pigmen retina dan lapisan koroid tatalaksana dcmcnsia tipe Alzheimer.
tidak meluas sampai ke diskus tersebut. ti.za.trip.tan agonis reseptor serotonin
tracheal r's, cartilagines tracheales: l6 selektif yang digunakan dalam bentuk
sampai 20 cincin tak utuh yang garam benzoat pada pengobatan migrain
disatukan dan ditutup oleh -membran akut.
fibrosa, clastik, kuat yang membcntuk riz.i.form mcnyerupai butir-butir beras.
- r., hhat anulus
dinding trakea. tricuspid RLF retinopathy oJ prematurity (retro-
Jibrosus. tympanic r., cincin tulang yang Iental.fibroplasia).
membcntuk bagian-bagian os temporale Ff,L right lower lobe (pada paru).
pada saat lahir dan berkembang menjadi RMA right mentoanterior (posisi janin).
lempeng timpani. umbilical r., apertura F,nL right middle lobe (paru-paru).
pada dinding abdomen janin yang dilalui R'MP right mentoposterior (posisi janin).
tali pusat untuk bcrhubungan dengan RilT right metotransverse (posisi janin).
janin. vascular r., anomali pcrkembangan RN Registered Nurse.
arcus aortae berupa trakea dan csofagus Rn radon.
yang dilingkari oleh struktur vaskular, F'NA ribonucleic acid. complementary
tcrdapat bcrmacam-macam variasi. RNA (cRNA), RNA virus yang ditrans-
ting.wsl ,rruo. kripsikan dari RNA negative-sense d,an
ris.ed.ro.nate inhibitor resorpsi tulang berpcran sebagai cctakan untuk sintesis
yang digunakan dalam bentuk garam na- protein. heterogeneous nuclear RNA
trium dalam terapi osteitis dcformans dan (hnRNA), kelompok yang terdiri dari
untuk pencegahan dan terapi osteoporosis. bermacam-macam transkip primer pan-
;i3.psr;.i.done agen antipsikotik, yang jang yang terbentuk di dalam nuklcus
dapat bekerja dengan kombinasi antago- eukariotik, banyak di antaranya akan di-
nismc dopamin dan serotonin. olah menjadi molekul mRNA melalui pro-
RIST radioimmunosorbent test. ses splicing. messenger RNA (mRNA),
ri.su3 [L.] gelak tawa. r. sardonicus, molekul RNA, biasanya scpanjang 400
ekspresi menyeringai akibat spasme otot- sampai 10.000 basa, yang betperan seba-
otot wajah. gai cetakan untuk sintesis protein (trans-
rit.o.drine agonis bcta2-adrenergik yang lasi). negative-sense RNA, RNA virus
digunakan dalam bentuk garam hidroklo- yang mcmiliki sekuens basa yang kom-
rida sebagai relaksan otot polos (otot plcmcntcr terhadap mRNA; selama proscs
uterus) untuk menunda persalinan pre- replikasi, RNA ini berperan sebagai cetak-
matur tanpa komplikasi. an untuk transkripsi RNA komplemcntcr
rl.to.na.vir inhibitor protease HIV yang virus. positive-sense RNA, RNA virus
digunakan dalam tcrapi infeksi HIV dan yang mcmiliki sekucns basa yang sama
AIDS. dengan mRNA; sclama proscs rcplikasi,
ri.tux.i.mab antibodi monoklonal yang RNA ini berfungsi scbagai mRNA, yaitu
mcngikat antigcn CD20; digunakan sc- bertindak sebagai cctakan untuk sintcsis
RNase 949 root
perscn atau kelipatan dari 9 pcrsen. vantt rump daerah bokong atau gluteus.
Hoff r., kecepatan reaksi kimia meningkat ru.pia krusta tebal, gelap, meninggi, ber-
dua kali lipat atau lebih untuk setiap lapis-lapis, dan menempel pada kulit yang
peningkatan suhu l0'C; biasanya cocok mirip kulit kerang, seperti pada sihlis
hanya jika suhu mendekati suhu normal sekundbr rekurens lanjut. ks. rupial.
untuk reaksi tcrsebut. ruP4ure 1. robeknya atau koyaknya ja-
ru.mi.nant 1. memamah biak. 2. salah ringan. 2. merobekjaringan dengan paksa.
satu ordo hewan, meliputi sapi, kambing, l. hemia.
domba, rusa, dan antelop, yang mempu- ruah peristaltic rush; gclonbang aktivitas
nyai lambung dengan empat rongga leng- kontraktil kuat yang berjalan nlrun me-
kap (rumen, retikulum, omasum, aboma- nempuh jarak yang sangat panjang pada
sum), yang harus dilewati makanan untuk usus halus, disebabkan oleh iritasi hebat
dicema. atau distensi berat.
ru.mi.na.tion 1. mengembalikan ma- ru.the.ni.um unsur kimia (lihat Tabe!
kanan untuk dikunyah kedua kalinya, Unsur), nomor atom 44, simbol Ru.
sepcrti pada sapi. 2. pada manusia. regur- ruth.el.ford satuan peluruhan radioak-
gitasi makanan yang hampir setiap habis tif, mewakili satu juta pcluruhan bahan
makan, scbagian dimuntahkan, dan scba- radioaktif per detik.
gian sisanya ditelan kembali: suatu kon- RY residual volume.
disi yang kadang ditemukan pada bayi (ra- RVA rabbies vaccine adsorbed; llhat ra-
mination disorder) atau pada orang bies vuccine di bawah vaccine.
dengan retardasi mental. 3. pemikiran ber- RYAD right ventriculqr assist device;llhat
ulang yang bcrlcbihan mengcnai suatu ventricular assist device, dibawah device.
peristiwa atau situasi.