Disusun oleh:
1. Agung gunawan pertama p (01)
2. Alifia bagus riskiansyah (05)
3. Melsindi puspita sari (20)
4. Moh. Hendriansyah (24)
Penulis
i
Daftar Isi
Kata Pengantar.......................................................................................................i
Daftar Isi.................................................................................................................ii
Bab 1 Pendahuluan............................................................................................1
1.1. Latar Belakang..........................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah.....................................................................................2
1.3. Tujuan........................................................................................................2
1.4. Pembatasan Masalah.................................................................................2
Bab 2 Pembahasan.............................................................................................3
2.1. Listrik........................................................................................................3
2.1.1. Gejala Kelistrikan......................................................................3
2.1.2. Energi Listrik dan Daya Listrik.................................................4
2.2. Penggunaan Energi Listrik Rumah Tangga...............................................5
2.3. Beban Biaya Listrik...................................................................................6
2.3.1. Harga Listrik PLN Indonesia.....................................................6
2.3.2. Beban Biaya Listrik yang Harus Dikeluarkan...........................7
Bab 3 Kesimpulan dan Saran............................................................................8
3.1. Kesimpulan................................................................................................8
3.2. Saran..........................................................................................................8
Daftar Pustaka........................................................................................................9
ii
Bab 1
Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
Di era globalisasi seperti sekarang ini, semua kepentingan manusia
tidak dapat berjalan tanpa adanya listrik. Dahulu, kegiatan manusia harus
terhenti di malam hari, sekarang pada malam hari tidak menjadi masalah
lagi karena adanya lampu penerangan. Dahulu, mencuci baju harus
manual, sekarang mencuci baju sudah diserahkan ke mesin cuci. Bahkan,
sekarang sudah ada alat yang bernama komputer yang dibutuhkan hampir
di semua pekerjaan, seperti mencari informasi di internet, berinteraksi
dengan teman melalui sosial media, atau bahkan hanya untuk hiburan
semata.
1
1.2. Rumusan Masalah
Dari latar belakang yang telah dijelaskan, dapat dirumuskan rumusan
masalah yaitu sebagai berikut.
1. Apa yang dimaksud dengan energi listrik?
2. Berapa harga 1 kWh listrik yang disediakan oleh PLN Indonesia?
3. Berapa penggunaan energi listrik yang dibutuhkan rumah tangga
selama satu bulan?
4. Berapa biaya yang harus dikeluarkan untuk kebutuhan energi listrik
rumah tangga selama satu bulan?
1.3. Tujuan
Tujuan dari ditulisnya makalah ini adalah sebagai berikut.
1. Untuk mengetahui tentang energi listrik.
2. Untuk mengetahui harga 1 kWh listrik yang disediakan oleh PLN
Indonesia.
3. Untuk mengetahui penggunaan energi listrik yang dibutuhkan rumah
tangga selama satu bulan.
4. Untuk mengetahui biaya yang harus dikeluarkan untuk kebutuhan
energi listrik rumah tangga selama satu bulan.
2
Bab 2
Pembahasan
2.1. Listrik
2.1.1. Gejala Kelistrikan
Gejala kelistrikan timbul akibat adanya beda muatan. Perbedaan
muatan menimbulkan adanya beda potensial. Perbedaan potensial inilah
yang membuat arus listrik terjadi.
Gejala listrik dibagi menjadi dua, yaitu listrik dinamis dan listrik
statis. Listrik statis adalah gejala listrik di mana tidak ada arus yang
mengalir. Listrik dinamis adalah gejala listrik di mana ada arus yang
mengalir. Listrik dinamis dibagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut.
a. Listrik DC (direct current) adalah arus listrik yang arah arusnya
searah.
b. Listrik AC (alternating current) adalah arus listrik yang arah arusnya
bolak-balik. Besar dan arah arus listrik AC berubah-ubah secara
bolak-balik.
Listrik yang digunakan oleh PLN adalah listrik AC. Hal ini
dikarenakan listrik AC dapat dengan mudah dinaikkan dan diturunkan
tegangannya, cukup dengan menggunakan transformator. Listrik yang
dikirimkan oleh PLN menggunakan tegangan yang tinggi (lebih tinggi
daripada 220V) yang akhirnya akan diturunkan menjadi 220V sebelum
disalurkan ke rumah-rumah. Penggunaan tegangan tinggi ini bertujuan
untuk membuat arus listrik menjadi sekecil mungkin sehingga daya yang
hilang sebagai panas pada kawat penghantar sesedikit mungkin.
3
2.1.2. Energi Listrik dan Daya Listrik
Listrik merupakan salah satu bentuk energi. Energi listrik adalah
energi yang diberikan suatu sumber tegangan untuk mengalirkan arus
listrik pada suatu penghantar yang terdapat hambatannya dalam selang
waktu tertentu. Besarnya energi listrik dapat dihitung dengan persamaan
berikut.
W =V × I ×t
Keterangan:
W = energi listrik (J, joule)
V = tegangan listrik (V, volt)
I = kuat arus listrik (A, ampere)
t = waktu (s, sekon)
Daya listrik adalah besarnya usaha atau energi listrik tiap satuan
waktu. Besarnya daya listrik dapat dihitung dengan persamaan berikut.
W
P= =V × I
t
Keterangan:
P = daya listrik (W, watt)
W = energi listrik (J, joule)
t = waktu (s, sekon)
V = tegangan listrik (V, volt)
I = kuat arus listrik (A, ampere)
4
2.2. Penggunaan Energi Listrik Rumah Tangga
5
yang ditunjukkan kWh meter pada 14 Oktober 2022 dengan angka beban
yang ditunjukkan kWh meter pada 14 November 2022.
Berikut adalah tarif listrik yang diambil dari website resmi PLN
Indonesia.
1. Golongan (R-1/TR) batas daya 900 VA, biaya pemakaian reguler dan
prabayar Rp 1.352 per kWh.
2. Golongan (R-1/TR) batas daya 1.300 VA, biaya pemakaian reguler dan
prabayar Rp 1.444,70 per kWh.
3. Golongan (R-1/TR) batas daya 2.200 VA, biaya pemakaian reguler dan
prabayar Rp 1.444,70 per kWh
4. Golongan (R-2/TR) batas daya 3.500-5.500 VA, biaya pemakaian
reguler dan prabayar Rp 1.699,53 per kWh.
5. Golongan (R-3/TR) batas daya 6.600 VA ke atas, biaya pemakaian
reguler dan prabayar Rp 1.699,53 per kWh.
6. Golongan (B-2/TR) batas daya 6.600 VA hingga 200 kVA, biaya
pemakaian reguler dan prabayar Rp 1.444,70 per kWh.
7. Golongan (P-1/TR) batas daya 6.600 VA hingga 200 kVA, biaya
pemakaian reguler dan prabayar Rp 1.699,53 per kWh.
8. Golongan (P-1/TR) batas daya 6.600 VA hingga 200 kVA, biaya
pemakaian reguler dan prabayar Rp 1.699,53 per kWh.
6
Gambar 2.3 Penyesuaian Tarif Tenaga Listrik Juli-September 2022
7
Bab 3
Kesimpulan dan Saran
3.1. Kesimpulan
Gejala kelistrikan timbul akibat adanya perbedaan muatan yang akan
menyebabkan terjadinya beda potensial yang membuat arus listrik
mengalir. Gejala listrik ada dua jenis, yaitu listrik statis dan listrik dinamis.
Dari arah arusnya, listrik dinamis dibagi menjadi dua, yaitu listrik DC dan
listrik AC.
3.2. Saran
Bagi masyarakat hendaknya menggunakan listrik secara hemat agar
energi listrik yang digunakan tidak terlalu banyak sehingga biaya yang
dikeluarkan tidak besar pula. Maka, pintar-pintarlah memakai energi
listrik.
8
Daftar Pustaka
Aditya R. (2022). Beberapa Jenis Daya Listrik PLN dan Cara Bayar Tagihan
Listrik. Diakses pada 2 Oktober 2022, dari https://flip.id/blog/daya-listrik-
pln-dan-cara-bayar-tagihan-listrik.
PLN Indonesia. (2022). Tarif Adjustment. Diakses pada 2 Oktober 2022, dari
https://web.pln.co.id/pelanggan/tarif-tenaga-listrik/tariff-adjustment.