Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH

LISTRIK STATIS DAN DINAMIS

Di Susun Oleh :

Nama : Dinia Liana Dewi


Kelas : XII TPMI 4
Program Keahlian : Teknik Pemeliharaan Mekanik Industri

SMK NEGERI 1 PETARUKAN


Tahun Pelajaran 2023 / 2024

i
KATA PENGANTAR

Segala Puji bagi Allah atas segala karunia yang senantiasa diberikan kepada kita semua,

sehingga saya dapat menyelesaikan makalah sederhanaini dengan judul “Listrik Statis dan

Dinamis”.

Shalawat dan salam kami sampaikan kepada Rosul pilihan junjungankita Nabi

Muhammad SAW pembawa rahmat untuk alam semesta.

Dalam makalah ini, tentunya banyak pihak yang telah memberikan dukungan baik

moril maupun materil. Oleh karena itu saya ingin menyampaikanucapan terimakasih kepada

pihak-pihak yang telah memberikan masukan- masukan dan informasi serta referensi, sehingga

tersusunlah makalah ini.

Dalam penyusunan makalah ini saya merasa masih banyak kekurangan-kekurangan

baik dalam teknik penulisan maupun materi, maka saran dan kritik yang konstruktif dari semua

pihak sangat diharapkan demi penyempurnaan selanjutnya. Harapan kami semoga Makalah ini

dapat bermanfaat bagi saya khususnya dan pembaca pada umumnya.

Hormat Saya

Pemakalah

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ....................................................................................................... ii

DAFTAR ISI...................................................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 1

A. Latar Belakang ................................................................................................. 1

B. Rumusan Masalah ............................................................................................ 1

C. Tujuan .............................................................................................................. 1

BAB II PEMBAHASAN .................................................................................................. 2

A. Pengertian Listrik Statis dan Dinamis............................................................... 2

B. Alat-alat Untuk Mengukur Kuat Arus .............................................................. 3

C. Benda Yang Dapat Menghantarkan Kuat Arus ................................................ 4

D. Bunyi Hukum Kirchoff 1 .................................................................................. 4

BAB III PENUTUP .......................................................................................................... 5

A. Kesimpulan ....................................................................................................... 5

B. Saran ................................................................................................................ 6

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 7

iii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Di dalam kehidupan sehari-hari kata listrik merupakan hal yang sudah tidak asing lagi.

Sebagian peralatan rumah tangga banyak yang menggunakan listrik, misalnya kipas angin, magic

jar, setrika, mesin cuci dan lain sebagainya. Hal ini menunjukkan bahwa energi listrik sudah

menjadi kebutuhan pokok dalam kehidupan sehari-hari. Karena manusia terhubung dengan listrik.

Oleh karena itu listrik penting untuk dipelajari.

Listrik dapat dibagi dua, yaitu listrik statis dan listrik dinamis. Listrik statis

mempelajari sifat kelistrikan suatu benda tanpa memperhatikan gerakan atau aliran muatan

listrik. Jika sebuah benda mengalami kekurangan atau kelebihan elektron maka benda tersebut

dapat dikatakan bermuatan listrik. Ada dua jenis muatan listrik, yaitu muatan positif dan

muatan negatif. Jika suatu benda kekurangan elektron maka benda tersebut bermuatan positif

(+), sebaliknya jika suatu benda kelebihan elektron maka benda tersebut bermuatan negatif (-

). Setelah bermuatan listrik, muatan tersebut akan diam di dalam benda sehingga muatan listrik

tersebut dinamakan muatan listrik statis.

1.2 Rumusan Masalah

1. Apa Yang dimaksud dengan listrik statis dan dinamis ?

2. Apa saja alat untuk mengukur kuat arus listrik ?

3. Apa saja benda yang dapat menghantarkan arus listrik ?

4. Bagaimana bunyi dari hukum Kirchoff 1 ?

1.3 Tujuan

Adapun yang tujuan yang akan di dapat dalam penyusunan makalah ini adalah

sebagai berikut:

1. Untuk memahami pengertian dari lisrik dinamis dan Statis

2. Untuk mengetahui apa saja alat untuk mengukur kuat arus listrik

3. Untuk mengetahui benda yang dapat menghantarkan arus listrik

4. Untuk mengetahui bunyi dari hukun Kirchoff 1

1
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Listrik Statis

Listrik statis adalah listrik yang diam untuk sementara pada suatu benda.

Fenomena listrik statis sering kita saksikan dalam kehidupan sehari-hari. Ketikamenyetrika

kain wool, begitu selesai disetrika maka kain wool tersebut menarik rambut-rambut di

badan kita saat kain tersebut didekatkan ke tubuh. Atau coba Anda lakukan dengan

menggunakan balon, gosokkan ke rambut Anda kemudian tempelkanlah pada dinding.

Balon akan menempel pada dinding. Dalam skala yang besar fenomena listrik statis sering

kita lihat pada timbulnya petir akibat loncatan muatan listrik statis.

Ketika kita menggosokkan penggaris ke rambut, sejumlah elektron dari rambut

berpindah ke penggaris. Akibatnya jumlah elektron pada penggaris bertambah. Penggaris

menjadi bermuatan negatif. Perbedaan jumlah muatan pada penggaris ini menimbulkan

gejala kelistrikan. Muatan pada penggaris ini bersifat diam (statis). Gejala kelistrikan yang

terjadi disebut listrik statis. Gejala kelistrikan statis inilah yang menyebabkan rambut

tertarik penggaris, gejala kelistrikan statis juga terjadi padaserpihan kertas yang menempel

pada penggaris.

Jika dua buah benda yang bermuatan didekatkan akan terjadi dua kemungkinan.

Pertama, jika benda bermuatan itu senama ((+ dan +) atau (- dan -)) akan saling tolak

menolak. Kedua jika benda bermuatan tersebut tidak senama ( + dan -) akan tarik menarik.

2.2 Pengertian Lisrik Dinamis

Listrik Dinamis adalah listrik yang dapat bergerak.cara mengukur kuat arus pada listrik

dinamis adalah muatan listrik dibagai waktu dengan satuan muatan listrik adalah coulumb

dan satuan waktu adalah detik. kuat arus pada rangkaian bercabang sama dengan kuata arus

yang masuk sama dengan kuat arus yang keluar. sedangkan pada rangkaian seri kuat arus

tetap sama disetiap ujung-ujung hambatan. Sebaliknya tegangan berbeda pada hambatan.

2
2.3 Alat Untuk Mengukur Kuat Arus Listrk

a. Ampermeter

Ampermeter merupakan alat untuk mengukur besarnya kuat arus listrik yang melalui suatu

penghantar.Bagian terpenting dari Ampermeter adalah galvanometer.Galvanometer bekerja

dengan prinsip gaya antara medan magnet dan kumparan berarus. Galvanometer dapat

digunakan langsung untuk mengukur kuat arus searah yang kecil.Semakin besar arus yang

melewati kumparan semakin besar simpangan pada galvanometer.Ampermeter terdiri dari

galvanometer yang dihubungkan paralel dengan resistor yang mempunyai hambatan

rendah.Tujuannya adalah untuk menaikan batas ukur ampermeter. Hasil pengukuran akan

dapat terbaca pada skala yang ada pada ampermeter. Amperemeter dirangkai seri dengan alat

listrik (lampu).

b. Voltmeter

Voltmeter adalah alat untuk mengukur tegangan listrik atau beda potensial

antaradua titik.Voltmeter juga menggunakan galvanometer yang dihubungkan seri dengan

resistor.Beda antara Voltmeter dengan Ampermeter adalah sebagai berikut:

1. Ampermeter merupakan galvanometer yang dirangkai dengan hambatan shunt secara

seri, Voltmeter secara paralel.

2. Hambatan Shunt yang dipasang pada Ampermeter nilainya kecil sedangkan pada

Voltmeter sangat besar.

2.4 Benda Yang Dapat Menghantarkan Arus Listrik

Mengapa ketika kita menyentuh kabel yang tidak terlindung kita kesetrum? Pernahkah

anda kesetrum listrik?Itu karena kabel terbuat dari konduktor dan dilindungi oleh isolator.

Berdasarkan daya hantarnya, zat digolongkan menjadi:

1. Konduktor

Konduktor : Penghantar Listrik yang Baik

Contoh: tembaga, besi, perak dan karbon

Semua jenis logam dan karbon adalah konduktor.

3
2. Isolator

Isolator : Penghantar Listrik yang Buruk

Contoh: kayu, plastik, karet dan kaca.

Semua jenis non logam, kecuali karbon, adalah isolator.Pada tegangan yang sangat tinggi,

isolator dapat menghantarkan listrik dengan baik.Selain konduktor dan isolator, ada

penghantar yang sangat baik dalammenghantarkan listrik yaitu Super konduktorr penghantar

tanpa hambatan. Kondisi ini tercapai pada suhu 0 mutlak (-273 °C). Selain itu ada juga

penghantar bukan konduktao maupun isolator, yaitu Semikonduktor.

Semi konduktor adalah bahan yang dapat dibuat sebagai konduktor maupun isolator,

contohnya silikon dan germaniumNilai hambat jenis suatu penghantar bertambah secara linier

sesuai dengankenaikan suhu.

2.5 Hukum Kirchoff 1

Dengan menggunakan hukum Ohm kita dapat menemukan besarnya arus yang mengalir

pada suatu rangkaian gabungan seri-paralel.Meskipun demikian kadang-kadang kita

menjumpai rangkaian yang sulit untuk dianalisis. Sebagai suatu contoh, kita tidak dapat

menemukan aliran arus pada setiap bagian rangkaian sederhana dengan kombinasi hambatan

seri dan paralel.

Menghadapi rangkaian yang sulit seperti ini, kita menggunakan hukum-hukum yang

ditemukan oleh G. R. Kirchhoff (1824-1887) pada pertengahan abad 19. Terdapat dua hukum

Kirchooff, dan hukum-hukum ini adalah aplikasi sederhana yang baik sekali darihukum-

hukum kekekalan muatan dan energi.Hukum pertama Kirchhoff atau hokum persambungan

(junction rule) didasarkan atas hukum kekekalan muatan, dan kita telah menggunakannya

pada kaidah untuk hambatan-hambatan paralel.

4
Dalam alirannya, arus listrik juga mengalami cabang-cabang.Ketika arus listrikmelalui

percabangan tersebut, arus listrik terbagi pada setiap percabangan dan besarnya tergantung

ada tidaknya hambatan pada cabang tersebut.Bila hambatan pada cabang tersebut besar maka

akibatnya arus listrik yang melalui cabang tersebut juga mengecil dan sebaliknya bila pada

cabang, hambatannya kecil maka arus listrik yang melalui cabang tersebut arus listriknya

besar.

Hukum I Kirchoff berbunyi:

“Jumlah kuat arus listrik yang masuk ke suatu titik percabangan sama dengan jumlah kuat
arus listrik yang keluar dari titik percabangan tersebut.”

5
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Arus listrik merupakan suatu muatan pada benda yang berisikan listrik. Jika dua buah

benda bermuatan didekatkan maka muatan tersebut bisa berpindah. Muatan bisa berpindah

dari satu tempat ke tempat lain jika perbedaan muatan antar benda sangat besar dan

hambatan diantara kedua tempat kecil. Listrik dinamis adalah arus listri yang dapat

bergerak sesuai dengan kuat arusnya, untuk mempelajari tentang arus listrik ini

menggunakan yang namanya hukum Kirchoff 1

3.2 Saran

Sehubungan dengan bahasan makalah ini, kami mengharapkan kritik dan saran

para pembaca yang bersifat membangun demi kesempurnan makalah ini dan penulisan

makalah di kesempatan-kesempatan berikutnya. Kepada rekan-rekan siswa-siswi agar

lebih meningkatkan, menggali dan mengkaji lebih dalam tentang bagaimana listrik statis

dan Dinamis.

Penulis berharap dengan berkembangnya ilmu pengetahuan kita dapat lebih

mentelaah informasi yang kita terima baik dari dalam negeri maupun luar negeri yang

bersifat merusak pemikiran kita tentang para pendahulu kita terutama pada agama.

6
DAFTAR PUSTAKA

http://lilissetiorini97.blogspot.com/2016/12/makalah-listrik-statis.html

http://pendidikancahaya.blogspot.com/2014/01/ipa-sd-kelas-6-perpindahan-dan.html

https://brainly.co.id/tugas/4738192 http://catatankecilanto.blogspot.com/2015/02/makalah-

fisika-listrik-statis-smk.html http://guraru.org/guru-berbagi/asyiknya-praktek-membuat-

rangkaian-seri-dan-pararel/

Anda mungkin juga menyukai