ABSTRAC
Menurut survei kesehatan rumah tangga di indonesia tahun 2011, terdapat 15
juta kasus malaria dengan 38 ribu kematian setiap tahunnya. diperkirakan 70%
penduduk Indonesia tinggal di daerah yang beresiko tertular malaria. dari 484
kabupaten/kota yang ada di Indonesia, 338 kabupaten/kota merupakan daerah
endemis malaria (MenKes RI, 2011).
Penelitian ini merupakan jenis penelitian Deskriptif dengan pendekatan
Observasional jumlah sampel adalah sebagian dari populasi sebagian dari
masyarakat Di Desa ongulara dengan jumlah 827 jiwa.
Hasil penelitian yang dilakukan yaitu pengetahuan responden tentang
penyakit malaria belum banyak yang pengetahuannya baik yakni sebanyak 10
orang (11,11%), untuk Sikap masyarakat tentang penyakit malaria yaitu hanya
dalam tingkatan positif yaitu sebanyak 29 orang (32,22%), untuk tindakan
masyarakat dalam penanganan penyakit malaria hanya pada kategori baik yaitu
sebanyak 19 orang (21,11%).
Hal ini mengganbarkan bahwa perilaku masyarakat yang ada di Desa
Ongulara baru sebatas pada perilaku sakit yaitu belum ada kesadaran sepenuhnya
tentang penanganan penyakit malaria, sehingga mengakibatkan peningkatan
penyakit malaria di Desa Ongulara Tersebut. Untuk memperkaya hasil penelitian,
diharapkan ada penelitian sejenis memfokuskan penelitian terhadap faktor-faktor
yang menyebabkan peningkatan kejadian malaria. Untuk memperkaya hasil
penelitian, diharapkan ada penelitian sejenis memfokuskan penelitian terhadap
faktor-faktor yang menyebabkan peningkatan kejadian malaria.
iv