PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
kasus malaria terjadi di seluruh dunia (kepercayaan 95% Interval [CI]: 203-
262 juta), dibandingkan dengan 239 juta kasus pada tahun 2010 (95% CI: 219-
285 juta) dan 217 juta kasus pada tahun 2016 (95% CI: 200–259 juta).
Sebagian besar kasus malaria pada tahun 2017 berada di Wilayah Afrika (200
juta atau 92%), diikuti oleh Wilayah Asia Tenggara dengan 5% kasus dan
Afrika dan India membawa hampir 80% dari malaria global beban. Lima
India (4%) dan Uganda (4%). Tingkat kejadian malaria menurun secara global
antara 2010 dan 2017, dari 72 menjadi 59 kasus per 1000 populasi berisiko.
jumlah kasus per 1000 populasi yang berisiko telah mencapai 59 selama 3
menyebabkan kematian terutama pada kelompok risiko tinggi yaitu bayi, anak
balita, ibu hamil, selain itu malaria secara langsung menyebabkan anemia dan
1
Penyakit malaria penyakit menular umumnya menyerang daerah tropis
dan subtropis (H. M. Muslim, 2009). Penyakit malaria sudah dikenal sejak
zaman Yunani. menurut Depkes RI, setiap 30 detik seorang anak meninggal
akibat penyakit ini. menurut Centers for Disease Control anda Prevention
(CDC), terdapat sekitar 219 juta kasus malaria di dunia dan sebanyak 660.000
Prihaningtyas, 2014).
sehari- hari, sehingga merupakan hal yang mutlak dalam kebutuhan setiap
hidup orang. namun untuk mendapatkan kesehatan yang tinggi di tuntut untuk
karena kesehatan merupakan dambaan setiap orang untuk dapat berkarya dan
(Harjianto,2002).
Yudhastuti, 2008).
penduduk Indonesia tinggal di daerah yang beresiko tertular malaria. dari 484
2
Kondisi penyakit malaria di Sulawesi Tengah saat ini masih
ibu hamil atau ibu menyusui serta dapat menurunkan produktivitas tenaga
Sulawesi tengah dan kasus positif akibat malaria atau API (Annual Parasite
Incidence), dengan target < 1% (per 1000 penduduk). yang merupakan target
capaian indikator program malaria. Pada tahun 2015 (1,60 ‰), dengan jumlah
kasus sebanyak 4357 orang, tahun 2016 (0,65‰) dengan jumlah kasus
sebanyak 4211 dan pada tahun 2017 (0,24 ‰) dengan jumlah kasus sebanyak
Malaria pada tahun 2015 sebanyak 356 yang positif, dan tahun 2016 sebanyak
304 yang positif sedangkan kasus malaria pada tahun 2017 sebanyak 58
orang yang positif malaria dengan kasus tertinggi terjadi pada UPTD
3
sediaan darah positif sebanyak 93 kasus dengan kasus tertiggi desa Ongulara
sebanyak 43 kasus positif, dan pada tahun 2017 sebanyak 15 kasus yang
positif dengan kasus tertinggi di Desa Ongulara, yaitu sebanyak 8 kasus. Dan
pada Tahun 2018 untuk desa Ongulara dengan jumlah jiwa 827, dari 23 orang
yang sediaan darahnya diperiksa terdapat 4 kasus yang positif Malaria dengan
kasus tertinggi di Desa Ongulara di tahun 2018 angka kasus malaria menurun.
istiadat dan kebiasaan serta perilaku masyarakat. Selama ini upaya yang
(Kusumawati, 2004).
4
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Instansi
5
2. Bagi Institusi
3. Bagi Peneliti
6
DAFTAR PUSTAKA
David Werner, Carol Thuman, & Jane Maxwell, 2010. Apa yang Anda kerjakan
bila tidak ada Dokter. ANDI: Yogyakarta.
Depkes RI, 1999. Modul Epidemiologi Malaria. Dikjen PPM dan PLP: Jakarta.
Depkes RI, 1999. Modul Pedoman Kegiatan Kader. Dikjen PPM dan PLP:
Jakarta.
7
Dr. Hadi Siswanto, MPH, 2003. Kamus Populer Kesehatan Lingkungan. EGC:
Jakarta.
dr. Rendi Aji Prihaningtyas, 2014. Deteksi dan Cepat Obati 30 + Penyakit yang
Sering Menyerang Anak. MEDIA PRESSINDO: Yogyakarta.
Handayani, W dan Haribowo, A.S, 2008. Buku Ajar Asuhan Keperawatan pada
Klien dengan Gangguan Sistem Hematologi. Salemba medika: Jakarta.
KemenKes RI, 2011. Buku Saku Menuju Eliminasi Malaria. Direktorat Jendral
Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan: Jakarta.
Kusumawati, D., 2004, Bersahabat dengan Hewan Coba, Gadjah Mada Press,
Yogyakarta, 3-7.
8
Oemijati, S, 1991. Masalah Malaria di Indonesia. Kumpulan Makalah Simposium
Malaria. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia: Jakarta.
Seksi Data Dan Informasi, 2016. Profil Kesehatan Provinsi Sulawesi Tengah
Tahun 2015. Dinkes Prov. Sulteng: Palu.
Tapan, E. 2004. Flu, HFMD, Diare pada Pelancong, Malaria, Demam Berdarah,
Malaria,Tifus. Pustaka Populer Obor: Jakarta.