Anda di halaman 1dari 11

“LAPORAN KEGIATAN”

KURSUS ORIENTASI PEMBINA


PRASIAGA
GURU PAUD KWARAN SEMPU

Di susun oleh :

NAMA : DWI ELMI HANDAYANI, S.Pd.


UNIT KERJA : TK AISYIYAH 09 SEMPU

DUSUN KRAJAN RT.01 RW.03 DESA SEMPU


KECAMATAN SEMPU KABUPATEN BANYUWANGI

TAHUN 2021
LEMBAR PENGESAHAN

Judul : “LAPORAN KEGIATAN KURSUS ORIENTASI PEMBINA


PRASIAGA GURU PAUD KWARAN SEMPU”
Di susun oleh : DWI ELMI HANDAYANI, S.Pd.

Instansi : TK AISYIYAH 09 SEMPU

Jabatan : Kepala Sekolah

Banyuwangi, 28 November 2021


Kepala TK Aisyiyah 09 Sempu

ENDANG SISWATI, S.Pd


KATA PENGANTAR

Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT. Yang telah memberikan rahmat
dan hidayah-Nya, sehingga saya dapat menyusun laporan kegiatan KURSUS ORIENTASI
PEMBINA PRASIAGA GURU PAUD KWARAN SEMPU.

Dalam menyelesaikan penyusunan program pengembangan ini, saya tidak dapat


mengerjakannya sendiri. Namun banyak dukungan dan motivasi yang saya dapatkan, sehingga
saya dapat menyelesaikan laporan ini. Saya mengucapkan terimakasih banyak kepada pihak-
pihak yang telah membantu saya.

Saya menyadari sepenuhnya penyusunan program pengembangan ini masih banyak


kekurangan. Oleh karena itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun demi
kesempurnaan portofolio ini.

Banyuwangi, 28 November 2021


DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL....................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN......................................................................ii
KATA PENGANTAR..................................................................................iii
DAFTAR ISI.................................................................................................iv
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar belakang...........................................................................................1
B. Tujuan........................................................................................................2
BAB II STRATEGI DAN LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN
A. STRATEGI KEGIATAN PAUD TECHNO.............................................4
B. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PAUD TECHNO.......................4
C. HASIL KEGIATAN.................................................................................5
D. FAKTOR PENDUKUNG.........................................................................5
E. FAKTOR PENGHAMBAT......................................................................5
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan...............................................................................................6
B. saran..........................................................................................................6
LAMPIRAN – LAMPIRAN
BAB I

1. Latar Belakang

Gerakan pramuka adalah penyelenggara pendidikan kepanduan di


Indonesia yang merupakan bagian tak terpisahkan dari pendidikan nasional.
Tujuan gerakan pramuka adalah membina kaum muda untuk mencapai
potensi sosial, spiritual, fisik, dan intelektual generasi muda. Pramuka adalah
kegiatan yang bisa mendidik sifat mandiri, disiplin, dan bertanggung jawab
pada diri siswa.

2. Tujuan dari gerakan pramuka di Indonesia antara lain adalah:


1. Membentuk kepribadian dan akhlak mulia.
2. Menanamkan semangat kebangsaan, cinta tanah air, dan bela
negara.
3. Meningkatkan keterampilan sehingga siap menjadi anggota
masyarakat yang bermanfaat, berjiwa patriot, pejuang tangguh,
dan menjadi calon pemimpin bangsa yang handal di masa depan.

Gerakan pramuka adalah wadah yang tepat bagi semua anggota


pramuka untuk bisa mengembangkan diri. Demi mencapai tujuan tersebut,
semua anggota pramuka harus dilibatkan dalam berbagai kegiatan pramuka
yang bersifat mendidik. Kegiatan tersebut haruslah bisa meningkatkan
kualitas anggota pramuka agar lebih siap terjun sebagai generasi pemimpin
bangsa.
Segala kegiatan yang akan dijalankan oleh Gerakan Pramuka harus
direncanakan dengan baik. Persiapan yang matang adalah kunci utama agar
kegiatan tersebut mendapatkan nilai yang baik dari segi pendidikan serta
kejiwaan. Oleh karena itu, maka evaluasi pelaksanaan Kursus Orientasi
Pembina Prasiaga Guru Paud Kwaran Sempu ini penting dilaksanakan dan
dibuat dalam laporan tertulis.

3. Sasaran Kegiatan
Sasaran kegiatan yang disusun oleh panitia adalah seluruh guru taman
kanak-kanak dan kelompok bermain se Kecamatan Sempu.
4. Manfaat Kegiatan
Melalui kegiatan Gerakan Pramuka yang dilaksanakan ini, diharapkan akan
diperoleh manfaat sebagai berikut:
1. Meningkatkan kapasitas anggota Gerakan Pramuka Gugus Depan
pada guru taman kanak-kanak dan kelompok bermain di
kecamatan Sempu agar dapat menjadi pelatih prasiaga di lembaga
masinng-masing.
2. Meningkatkan rasa cinta tanah air, patriot, pemberani, jujur,
beraklak mulia bagi setiap anggota pramuka.
 
BAB I

 Materi
Materi kegiatan Kursus Orientasi Pembina Prasiaga Guru Paud Kwaran Sempu
ini terdiri dari:
1. Kegiatan baris-berbaris.
2. Pelatihan kepemimpinan.
3. Pengetahuan umum Pramuka penggalang.
4. Pelatihan pertolongan pertama.
5. Pelatihan kekompakan anggota dan kerjasama antar regu.

 Hasil yang Dicapai


Berdasarkan kegiatan yang telah dilakukan, bisa disimpulkan bahwa
pencapaian Kursus Orientasi Pembina Prasiaga Guru Paud Kwaran Sempu
yang mengikuti kegiatan ini sekitar 75%. Tiga perempat anggota yang
mengikuti latihan bisa memahami dan mempraktekkan pengetahuan pramuka
dengan baik. Sedangkan seperempat sisanya dianggap belum memahami
materi secara optimal.
25% anggota yang belum memahami materi secara optimal lebih disebabkan
oleh beberapa kendala seperti sarana dan prasarana, banyaknya jumlah
peserta, keterbatasan pelatih, dan konsentrasi yang kurang pada waktu sore
hari.
Hambatan yang muncul dalam pelatihan pramuka ini antara lain:
1. Kurangnya semangat dari beberapa anggota pramuka yang
mengikuti latihan.
2. Banyak anggota pramuka yang berdomisili sangat jauh dari
sekolah, sehingga menyulitkan mereka ketika harus pulang-pergi
untuk mengikuti kegiatan kegaiatan ini.
3. Kurangnya kesadaran para anggota tentang pentingnya kegiataan
kepramukaan.
4. Banyak anggota yang masih memiliki kepercayaan diri rendah
saat harus mengikuti kegiatan praktikum latihan fisik dan
kepemimpinan dalam pramuka.
Saran yang bisa diberikan berdasarkan kondisi yang terjadi di atas antara
lain:
1. Meminta dukungan dari seluruh elemen sekolah seperti kepala
sekolah, komite dan yayasan untuk memotivasi peserta dalam
kegiatan pramuka.
2. Melatih kepercayaan diri seluruh anggota agar bisa terampil dalam
kegiatan pramuka.
 
BAB III
PENUTUP
 

 Kesimpulan
Kesimpulan yang dapat ditarik dari kegiatan ekstrakurikuler pramuka ini
antara lain:
1. Perlu dibentuk kepengurusan Pembina Prasiaga Guru Paud
Kwaran Sempu yang lebih sistematis.
2. Sarana dan prasarana pendukung kegiatan pramuka di lembaga
masih sangat minim.
3. Masih rendahnya kesadaran yang dimiliki oleh pembina prasiaga
untuk mengikuti kegiatan prasiaga.
Lampiran
FOTO KEGIATAN

Anda mungkin juga menyukai