Anda di halaman 1dari 3

TUGAS INDIVIDU AGENDA II HARI KE- 4 :

BerAKHLAKologi

NAMA : SUMEDI

NDH : 35

ANGKATAN : 20

KELOMPOK :1

KABUPATEN : MAJALENGKA

Surat Edaran (SE) Menteri PANRB Nomor 20 Tahun 2021 tentang


Implementasi Core Values dan Employer Branding Aparatur Sipil Negara,
menyebutkan bahwa dalam rangka penguatan budaya kerja sebagai salah satu
strategi transformasi pengelolaan ASN menuju pemerintahan berkelas dunia (Word
Class Government), Pemerintah telah meluncurkan Core Values (Nilai-Nilai Dasar)
ASN BerAKHLAK dan Employer Branding (Bangga Melayani Bangsa).
Core Values ASN BerAKHLAK tersebut yaitu Berorientasi Pelayanan,
Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif. BerAKHLAK ini
harus diimplementasikan dalam pelaksanaan tugas dan kehidupan sehari-hari.
Berikut contoh BerAKHLAK yang diterapkan di tempat kerja UPT Puskesmas
Sumberjaya.

1. Berorientasi pelayanan
Kegiatan-kegiatan yang ada di tempat saya bekerja sudah menunjukkan
sikap yang berorientasi pada pelayanan dengan cukup baik. Nilai Berorientasi
Pelayanan yang dilakukan di lingkungan UPT Puskesmas Sumberjaya yaitu
melayani pasien dengan ramah dan sepenuh hati, memberikan pelayanan yang
optimal terhadap pasien.
2. Akuntabel
Nilai akuntabel yang dapat dilakukan saat bekerja yaitu dengan masuk
dan pulang kerja tepat waktu. Nilai akuntabel lainnya yang dapat dilakukan
ditempat kerja adalah menggunakan dan memelihara alat-alat kesehatan sebaik
mungkin. Dengan memelihara alat kesehatan yang tepat kita dapat menjaga alat
agar aman dan berfungsi sesuai dengan fungsinya, yang nantinya dapat
meningkatkan mutu dan keamanan dari pelayanan Kesehatan.
3. Kompeten
Nilai kompeten dapat diterapkan dengan cara mengikuti berbagai
pelatihan dan mengikuti program-program yang dilaksanakan di UPT
Puskesmas Sumberjaya. Dengan tujuan untuk meningkatkan dan
mengembangkan pengetahuan dan keterampilan diri dalam memberikan
pelayanan pasien
Di lingkungan saya bekerja, dalam melakukan pekerjaannya sudah
cukup kompeten. Dengan adanya pelatihan-pelatihan dan update ilmu-ilmu
terbaru membuat para pekerja lebih kompeten dan berkualitas dalam
menghadapi tantangan-tantangan baru. Misalnya saja, seperti pada saat
pandemi covid-19, para tenaga kesehatan diberikan ilmu-ilmu terbaru untuk
menangani pasien-pasien yang terpapar. Sehingga tenaga Kesehatan lebih siap
menghadapi kondisi pandemi.
4. Harmonis
Adapun nilai harmonis yang dapat diterapkan di UPT Puskesmas
Sumberjaya yaitu dengan tidak membedakan pelayanan pasien berdasarkan
status sosial, ekonomi, dan budaya, menjalin hubungan baik dengan pasien
ataupun keluarga pasien, serta menjalin komunikasi dan kerja sama yang baik
dengan rekan kerja. Dengan menerapkan nilai harmonis kita dapat
meningkatkan mutu pelayanan pasien yang nantinya akan berpengaruh
terhadap kepuasan pasien.
5. Loyal
Loyalitas terhadap pasien merupakan hal yang penting karena akan
menjadi tolak ukur pelayanan pasien. Contohnya yaitu dengan menjaga rahasia
pasien. bekerja dengan sepenuh hati, mentaati aturan yang ada, menjalin
hubungan yang baik dengan pasien atau keluarga pasien. Bersedia menjalankan
tugas dari atasan juga merupakan nilai loyalitas. Salah satu contohnya yaitu
mengikuti kegiatan dinas luar.
6. Adaptif
Pada saat ini, dalam masa adaptasi kebiasaan baru, pelayanan
puskesmas telah banyak dilakukan perubahan untuk mengantisipasi potensi
meningkatnya kembali kasus Covid-19. Pelayanan langsung kepada masyarakat
tetap harus dilaksanakan dengan memenuhi protokol kesehatan yang telah
ditetapkan, misalnya penyediaan alat cuci tangan, penggunaan masker,
pembatasan jumlah pengunjung/pengantar pada ruang tunggu sesuai jumlah
kursi yang ada hingga pemberlakuan sekat untuk membatasi kontak antara
pasien dengan petugas kesehatan pada tiap-tiap bagian pelayanan. Nilai adaptif
lain yang dapat diterapkan yaitu dengan mengikuti perkembangan teknologi saat
ini contohnya memberikan informasi melalui media sosial.
7. Kolaboratif
Nilai Kolaboratif juga ditanamkan di UPT Puskesmas Sumberjaya dengan
bentuk nyata bagaimana pihak manajemen non nakes dapat membantu dalam
menjalankan kegiatan seoptimal mungkin, memberikan masukan dan dukungan
kepada nakes untuk melayani masyarakat dengan maksimal. Salah satu
contohnya melakukan kerja sama dengan lintas sectoral (pihak kepolisian)
dalam kegiatan vaksin Covid19.

Anda mungkin juga menyukai