LATIHAN DASAR CALON PEGAWAI NEGERI SIPIL

PEMERINTAH KABUPATEN BOGOR TAHUN 2022

Tanggal : 1 September 2022

Nama : Rohmah Itsnawati, A.Md.Kep

NIP : 19950810 202203 2 011

Angkatan/NDH : 12/ 26

Jabatan : Perawat Pelaksana/Terampil

Instansi : RSUD Cibinong

BerAKHLAK merupakan nilai dasar / core value ASN. BerAKHLAK adalah singkatan
dari Berorientasi pada pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif dan
Kolaboratif.
Sebagai ASN harus melaksanakan nilai-nilai BerAKHLAK di tempat kita bekerja. Yang
pertama nilai Berorientasi pada pelayanan. Seorang perawat di Rumah Sakit daerah harus bias
memberikan pelayanan prima demi kepuasan masyarakat. Ketika ada pasien yang membutuhkan
bantuan atau pertolongan, seorang perawat harus bersikap ramah, sopan dan melaksanakan asuhan
keperawatan sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) tindakan yang dilaksanakan.
Selain itu sebagai seorang perawat tidak lupa juga tetap harus menerapkan 5S pada pasien ,
keluarga pasien, atasan, maupun rekan kerja. 5S tersebut yaitu (Senyum, Salam, Sapa, Sopan, dan
Santun).
Core value yang Kedua adalah Akuntabel. Seorang perawat bertanggungjawab dalam tugas
yang diberikan. Seorang perawat di rumah sakit melaksanakan Asuhan Keperawatan pada pasien
dan mendokumentasikan tindakan yang telah dilaksanakan pada rekam medis pasien, dalam hal
ini di RSUD Cibinong pendokumentasian dilakukan secara elektronik pada computer. Selain itu
Perawat juga harus menjaga dan merawat fasilitas yang ada di rumah sakit, alat-alat medis yang
ada serta alat-alat non medis.
 Nilai dasar ASN yang ketiga yaitu Kompeten. Seorang perawat harus terus belajar dan
mengembangkan ilmu-ilmu yang sudah dimiliki, agar bias meningkatkan kompetensi diri untuk
menjawab tantangan yang selalu berubah, terus belajar dalam mengembangkan keahlian dan
kemampuan salah satunya dengan meningkatkan pendidikan, mengikuti seminar, workshop
maupun mengikuti pelatihan-pelatihan terkait keperawatan yang akan meningkatkan kompetensi
kita dalam bekerja. Selain itu sebagai perawat dalam melakukan asuhan keperawatannya harus
sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP).
Nilai dasar yang keempat yaitu Harmonis . Seorang perawat harus menghargai setiap orang
apapun latar belakangnya. Saat kita merawat pasien tidak boleh membeda-bedakan pasien baik
dari segi agama, ras, suku, maupun ekonomi. Selain pada pasien, antar rekan kerja juga harus
saling menghormati satu sama lain, dan saling tolong menolong untuk menyelesaikan pekerjaan,
sehingga dalam ruang kerja kita dapat terhindar dari konflik antar rekan kerja.
Core Value yang kelima yaitu loyal. Sikap loyal berarti berdedikasi dan mengutamakan
kepentingan bangsa dan Negara. Seorang perawat harus memberikan pelayanan yang baik pada
masyarakat yang membutuhkan serta bisa mengerahkan waktu, tenaga dan pikiran untuk kemajuan
pelayanan rumah sakit. Loyal pada Seorang perawat termasuk bersedia menyelesaikan tugas
walaupun waktu kerja sudah selesai .
Nilai dasar ASN yang keenam adalah Adaptif. Seorang perawat harus terus berinovatif dan
antusias dalam menghadapi perubahan. Selain itu harus bisa beradaptasi dengan ilmu-ilmu
keperawatan baru yang ada di dunia kesehatan, dan menerima masukan dari berbagai pihak yang
dapat mendukung pelayanan keperawatan untuk kemajuan Rumah sakit.
Nilai dasar ASN yang terakhir adalah Kolaboratif . Seorang perawat dalam menjalankan
asuhan keperawatan banyak sekali berkolaborasi dengan bidang lain. Sebagai contoh setiap pasien
pasti mempunyai dokter penanggungjawab, DPJP tersebut terkadang menginstruksikan untuk
pengecekan laboratorium. Ketika ada instruksi tersebut, perawat akan menghubungi bidang
laboratorium untuk pengecekan sampel tersebut. Saat sudah ada hasilnya pun perawat melaporkan
ke dokter penanggungjawab untuk mendapatkan instruksi selanjutnya. Selain kolaborasi dengan
bidang lain, perawat juga berkolaborasi dengan antar teman sejawat. Missal saat ada pasien
penurunan kesadaran atau menunjukan Early Warning Score (EWS) yang tinggi atau berlabel
merah maka kami akan menghubungi Tim Medis Respon Cepat (TMRC) untuk dilakukan
observasi dan tindakan yang lebih lanjut