DINAS KESEHATAN
1. Latar Belakang
Masa remaja merupakan masa peralihan dari anak menjadi dewasa dimana pada masa ini
terjadi pertumbuhan fisik, mental, dan emosional yang berubah sangat cepat. Pada saat proses
pematangan fisik, terjadilah perubahan komposisi tubuh baik tinggi badan maupun berat badan
yang akan mempengaruhi status kesehatan dan gizi seseorang. Pada usia ini remaja cenderung
memperhatikan penampilan fisik sehingga sering terjadi praktik diet yang kurang sehat padahal
pada usia ini remaja harus mengkonsumsi makanan yang beragam untuk memenuhi kebutuhan
yang meningkat seiring perubahan fisik yang berubah pesat tetapi di sisi lain tidak dibarengi
dengan pola makan seimbang dan pola hidup sehat.
Permasalahan yang sering dihadapi oleh remaja diantaranya yaitu pola makan yang tidak
seimbang dan bagi remaja putri sering terjadi anemia. Beberapa hal yang bisa dilakukan untuk
mencegah hal tersebut diantaranya dengan menerapkan pola gizi seimbang. Asupan gizi yang
optimal, baik dalam hal kuantitas maupun kualitas, sangat penting untuk pertumbuhan serta
perkembangan yang optimal. Gizi seimbang adalah susunan pangan sehari-hari yang
mengandung zat gizi dalam jenis dan jumlah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh. Gizi
seimbang 4 pilar gizi seimbang serta 10 pesan gizi seimbang. 4 pilar gizi seimbang terdiri dari
mengkonsumsi aneka ragam pangan, membiasakan perilaku hidup bersih, melakukan aktifitas
fisik dan memantau berat badan secara teratur.
Upaya pencegahan dan penanggulangan anemia pada remaja dilakukan dengan memberikan
asupan zat besi yang cukup ke dalam tubuh untuk meningkatkan pembentukan hemoglobin.
Pemberian suplementasi Tablet Tambah Darah (TTD) sebanyak satu tablet setiap minggu selama
52 minggu (satu tahun) bertujuan untuk pencegahan anemia gizi remaja putri dan meningkatkan
kadar hemoglobin secara cepat, serta meningkatkan simpanan zat besi di dalam tubuh. Selian
remaja putri, ibu hamil merupakan kelompok rentan yang memiliki risiko tinggi mengalami
anemia. Hal itu disebabkan adanya peningkatan volume darah selama kehamilan untuk
pembentukan plasenta, janin dan cadangan zat besi dalam ASI (Kemenkes. 2020). Khusus untuk
ibu hamil, kebutuhan tambahan zat besi selama kehamilannya adalah lebih kurang 1000 mg,
yang diperlukan untuk pertumbuhan janin, plasenta dan perdarahan saat persalinan yang
mengeluarkan rata-rata 250 mg besi. Sedangkan upaya pencegahan anemia pada remaja putri
dapat dilakukan dengan pemberian suplentasi tablet tambah darah (TTD) secara rutin untuk
dikonsumsi setiap minggu. Kejadian anemia pada remaja putri akan meningkatkan prestasi
belajar serta menurunkan imunitas selama masa pandemi Covid-19 dan efek jangka panjangnya
akan mempengaruhi kesehatan bayi yang dikandung ketika kelak menjadi ibu hamil.
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG BARAT
DINAS KESEHATAN
Selama masa pandemi Covid-19 maka para remaja lebih banyak menghabiskan waktu belajar
secara daring sehingga pola makan serta tingkat kerutinan dalam mengkonsumsi TTD juga tidak
bisa dikontrol dengan maksimal. Dilihat dari keadaan pandemi Covid-19 yang sudah mulai bisa
dikontrol dan aktifitas belajar mengajar sudah dilaksanakan secara tatap muka langsung maka
tim Nusantara Sehat dan UPTD Puskesmas Pagar Dewa membuat program Gerakan Remaja
Sadar Gizi Pagar Dewa (Gema Saziwa) yang bertujuan untuk memberikan sosialisasi pola hidup
yang sehat serta membiasakan praktik penerapan gizi seimbang untuk membentuk remaja Pagar
Dewa yang sehat dan cerdas.
3. Maksud danTujuan
i. Maksud kegiatan
Meningkatkan pengetahuan dan praktik penerapan gizi seimbang dan pola hidup sehat pada
remaja di wilayah kecamatan Pagar Dewa
ii. Tujuan kegiatan
Meningkatkan pengetahuan remaja tentang pola gizi seimbang dan pola hidup sehat
Meningkatkan kesadaran remaja untuk membiasakan pola makan dengan anjuran gizi
seimbang
Meningkatkan kesadaran remaja untuk membiasakan sarapan pagi
Meningkatkan kesadaran remaja putri untuk mengkonsumsi Tablet Tambah Darah
(TTD) secara rutin untuk mencegah kejadian anemia
Membentuk komunitas remaja yang sehat
b. Tahapan Kegiatan
(i) Perencanaan kegiatan
- Membuat rencana kegiatan program Gerakan Remaja Sadar Gizi Pagar Dewa
(Gema Saziwa) berupa mendata hal-hal yang dibutuhkan mulai dari media yang
digunakan, jadwal pelaksanaan dan materi yang akan disampaikan.
(ii) Proses kegiatan
- Membuat surat undagan untuk pelaksanaan program Gerakan Remaja Sadar Gizi
Pagar Dewa (Gema Saziwa) kepada 8 sekolah SMP/MTs dan SMA/SMK/MA di
wilayah kecamatan Pagar Dewa dengan kelompok sasaran kelas 7, 8, 9, 10, 11, dan
12.
- Pelaksanaan kegiatan dilakukan sebanyak 4 kali yaitu
Tahap pertama dilakukan kepada guru-guru dan anggota OSIS sebagai garda
terdepan untuk mendukung terlaksananya program Gerakan Remaja Sadar Gizi
Pagar Dewa (Gema Saziwa) di masing-masing sekolah.
Tahap kedua dilakukan kepada siswa siswi kelas 7 dan kelas 10
Tahap ketiga dilakukan kepada siswa siswi kelas 8 dan kelas 11
Tahap keempat dilakukan kepada siswa siswi kelas 9 dan kelas 12
- Kegiatan berupa pemberian materi terkait pola hidup sehat dan pola gizi seimbang
untuk remaja, praktik membawa bekal untuk membiasakan sarapan pagi dan
konsumsi tablet fe secara bersama-sama bagi remaja putri.
(iii) Evaluasi kegiatan
Evaluasi keberhasilan program dilihat dari terlaksananya program Gerakan Remaja
Sadar Gizi Pagar Dewa (Gema Saziwa) kepada 8 sekolah SMP/MTs dan
PEMERINTAH KABUPATEN LAMPUNG BARAT
DINAS KESEHATAN
SMA/SMK/MA di wilayah kecamatan Pagar Dewa dan tingkat keaktifan siswa selama
proses kegiatan berlangsung.
6. Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan dilakukan di 8 sekolah SMP/MTs dan SMA/SMK/MA di wilayah
kecamatan Pagar Dewa yaitu:
- SMPN 1 Pagar Dewa (Basungan)
- MA Al Munawaroh (Basungan)
- SMPN 2 Pagar Dewa (Pahayu Jaya)
- SMKN 1 Pagar Dewa (Pahayu Jaya)
- MTS Riyadhol Jannah (Mekarsari)
- MTS Al Falah (Sidomulyo)
- SMPN Satu Atap 1 Pagar Dewa (Sidomulyo)
- SMAN Pagar Dewa (Sidomulyo)
8. Jadwal Kegiatan
Waktu Pelaksanaan Kegiatan
BULAN
Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
a. Perencanaan kegiatan
b. Pelaksanaan kegiatan
c. Evaluasi kegiatan
9. Biaya
- Sumber Dana Biaya Operasional Kesehatan (BOK)
- Biaya yang dibutuhkan untuk program Gerakan Remaja Sadar Gizi Pagar Dewa (Gema
Saziwa) sebesar Rp 23.323.000.-
- Pedoman Pemberian Tablet Tambah Darah (TTD) bagi Remaja Putri pada Masa
Pandemi Covid-19 Tahun 2020