MTK Wajib Xi RPP 1 Tahun

KURIKULUM 2013 REVISI
RENCANA PELAKSANAAN
PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah Menengah Atas (SMA)
Mata Pelajaran : Matematika Wajib
Satuan Pendidikan : SMA NURUL HAYAH

Kelas : X / 1-2
Nama Guru : MOHAMAD ABDUL IQBAL, S.Pd
NIP/NIK : -
5
7 Juni 2020
8 Juni 2020
6
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : SMA Nurul Hayah Ketanggungan

Mata Pelajaran : Matematika
Kelas/Semester : XI/1
Materi Pokok : Induksi Matematika
Alokasi Waktu : 6 × 45 menit (3 pertemuan)
A. Kompetensi Inti (KI)

KI 1 : Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
KI 3 : Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI 4 : Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator
3.1 Menjelaskan metode pembuktian 3.1.1 Menentukan prinsip induksi
pernyataan matematis berupa barisan, matematika untuk membuktikan
ketidaksamaan, keterbagiaan dengan pernyataan matematis berupa
induksi matematika. barisan.
3.1.2 Menentukan prinsip induksi
matematika untuk membuktikan
pernyataan matematis berupa
ketidaksamaan.
3.1.3 Menentukan prinsip induksi
7
keterbagian.
4.1 Menggunakan metode pembuktian 4.1.1 Menerapkan prinsip induksi
induksi matematika untuk menguji matematika untuk membuktikan
pernyataan matematis berupa barisan, pernyataan matematis berupa
ketidaksamaan, keterbagiaan. barisan.
4.1.2 Menerapkan prinsip induksi
ketidaksamaan.
4.1.3 Menerapkan prinsip induksi
keterbagian.
C. Tujuan Pembelajaran
PERTEMUAN 1
Melalui PBL (Problem Based Learning) dengan pendekatan saintifik berbantuan
LKS, LTS, dan MV, siswa dapat:
1.1 menentukan prinsip induksi matematika untuk membuktikan pernyataan
matematis berupa barisan dengan tepat;
1.2 menerapkan prinsip induksi matematika untuk membuktikan pernyataan
matematis berupa barisan dengan benar.
PERTEMUAN 2
matematis berupa ketidaksamaan dengan tepat;
matematis berupa ketidaksamaan dengan benar.
8
PERTEMUAN 3
matematis berupa keterbagian dengan tepat;
matematis berupa keterbagian dengan benar.
D. Materi Pembelajaran
1. Materi Reguler: Induksi Matematika
Pertemuan 1: Pembuktian pernyataan matematis berupa barisan dengan induksi
matematika.
Pertemuan 2: Pembuktian pernyataan matematis berupa ketidaksamaan dengan
induksi matematika.
Pertemuan 3: Pembuktian pernyataan matematis berupa keterbagian dengan
induksi matematika.
(Lampiran 1)
2. Pengayaan (Lampiran 6)
3. Remidial (Lampiran 7)
E. Pendekatan/Metode/Model Pembelajaran
1. Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Saintifik.
2. Metode : ekspositori, diskusi dan tanya jawab.
3. Model Pembelajaran : PBL (Problem Based Learning) (Lampiran 2)
F. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

1. Media : MV (power point), LKS, dan LTS
2. Alat dan Bahan : Laptop, LCD, Spidol, Penghapus
3. Sumber Belajar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2015. Matematika: buku
guru/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
9
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2015. Matematika: buku
siswa/Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta: Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan.
Internet, Lingkungan sekitar.
G. Kegiatan Pembelajaran
(Pertemuan Pertama: 2 JP)
No. Kegiatan Pembelajaran Sintaks Problem Waktu
Based Learning
PENDAHULUAN 10’
1. Guru dan siswa memulai pembelajaran tepat waktu.
2. Guru membuka pelajaran dengan memberi salam dan
menyiapkan siswa untuk berdoa bersama.
3. Guru menyiapkan kondisi fisik dan psikis siswa dengan
cara mengecek kehadiran siswa, meminta siswa 2’
menyiapkan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan,
serta mengajak siswa untuk memungut sampah yang ada
di sekitar mejanya.
4. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari
tentang pembuktian pernyataan matematis berupa barisan
dengan induksi matematika (MV 1 slide 1).
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran (MV 1 slide 2).
6. Guru menyampaikan manfaat mempelajari induksi 3’
matematika (MV 1 slide 3).
7. Guru menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran yang
akan dilakukan oleh siswa serta teknik penilaian yang
akan dilakukan guru (MV 1 slide 4).
8. Guru memberikan penjelasan terkait penalaran induktif Mengorientasi 3’
dan penalaran deduktif (MV 1 slide 5-6) siswa kepada
9. Guru memberikan apersepsi tentang pola bilangan (MV 1 masalah 2’
Slide 7).
KEGIATAN INTI
Menentukan Prinsip Induksi Matematika untuk Membuktikan Pernyataan 30’
Matematis berupa Barisan
1. Melalui tayangan MV 1, guru menampilkan
permasalahan terkait pernyataan matematis berupa
1’
barisan, kemudian siswa diminta untuk mengamati (MV
Mengorientasi
1 slide 10) (mengamati).
siswa kepada
2. Siswa diminta mengajukan pertanyaan terkait
masalah
permasalahan tersebut menggunakan kata tanya
3’
“apakah”, “pernyataan”, “benar”, dan “bagaimana” (MV
1 slide 10) (menanya).
3. Guru mengorganisasikan siswa menjadi beberapa
Mengumpulkan
kelompok, tiap kelompok terdiri dari 4-5 siswa.
siswa untuk
4. Guru membagikan LKS 1 yang berisi tentang 2’
belajar secara
menentukan prinsip induksi matematika untuk
berkelompok
membuktikan pernyataan matematis berupa barisan
10
(Lampiran 3).
5. Siswa mengumpulkan informasi melalui kerja
kelompok dengan mengerjakan LKS 1 (mengumpulkan
informasi).
6. Guru melakukan bimbingan per kelompok dalam rangka Membimbing
pengumpulan informasi siswa untuk menyelesaikan LKS penyelidikan
15’
1 (mengumpulkan informasi). individu maupun
kelompok
7. Siswa mengasosiasi informasi yang diperoleh kemudian
mendiskusikannya dalam kelompok untuk menyelesaikan
LKS 1 (mengasosiasi)
8. Siswa menuliskan hasil diskusi LKS 1 pada kertas manila
yang telah disediakan sebagai bahan presentasi.
9. Guru menyuruh perwakilan dari tiap kelompok untuk
menempelkan kertas manila yang telah ditulisi di papan
tulis. Mengembangkan
10. Guru menunjuk salah satu kelompok untuk dan menyajikan
mempresentasikan hasil diskusi yang telah ditempel di hasil karya 5’
papan tulis.
11. Perwakilan dari kelompok mengomunikasikan hasil
diskusi kelompoknya yang telah ditempel di papan tulis
(mengomunikasikan).
12. Siswa dari kelompok lain diberi kesempatan untuk
bertanya atau memberikan tanggapan dari presentasi
yang telah dilakukan.
13. Guru bersama siswa mengonfirmasi hasil presentasi
2’
kelompok.
Menganalisis
14. Siswa dibimbing guru membuat kesimpulan tentang
dan
mengevaluasi
membuktikan pernyataan matematis berupa barisan (MV
proses
1 slide 10). Kemudian, guru mengajak siswa 2’
pemecahan
menyanyikan lagu “Induksi Matematika” agar siswa
masalah
mudah mengingat prinsip induksi matematika (MV 1
Slide 11).
Menerapkan Prinsip Induksi Matematika untuk Membuktikan Pernyataan 30’
Matematis berupa Barisan
15. Siswa masih dalam keadaan berkelompok, kemudian
guru membagikan LTS 1 yang bernuansa Literasi
Matematika (yang mengukur kemampuan Reasoning
and Argument;Using Symbolic, Formal and Technical
Language and Operation; Devising Strategies) yang
berisi tentang menerapkan prinsip induksi matematika 15’
untuk membuktikan pernyataan matematis berupa barisan
(Lampiran 4).
16. Siswa menggunakan informasi dari berbagai sumber
belajar, seperti buku siswa, internet atau yang lainnya,
untuk mendiskusikan penyelesaian masalah pada LTS 1.
17. Guru meminta perwakilan kelompok untuk menuliskan
5’
hasil diskusinya di papan tulis, serta mempresentasikan
11
hasil pekerjaannya.
18. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaan yang telah
dituliskan di papan tulis.
20. Guru bersama siswa mengonfirmasi hasil pekerjaan tiap
10’
kelompok yang telah ditulis di papan tulis.
21. Guru menginstruksikan siswa untuk kembali ke tempat
duduk semula dan mengumpulkan LKS 1 serta LTS 1
sebagai bahan portofolio.
PENUTUP 10’
1. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika masih
1’
mengalami kesulitan.
2. Guru membimbing siswa membuat rangkuman tentang
prinsip induksi matematika untuk membuktikan
pernyataan matematis berupa barisan dan
menginstruksikan siswa untuk menuliskan rangkuman
yang telah dibuat dalam buku catatannya (MV Slide 13).
3. Siswa mengerjakan soal Kuis 1 yang ditayangkan guru
melalui MV secara mandiri (MV 1 Slide 14) (Lampiran 7’
5).
4. Guru dan siswa melakukan refleksi melalui serangkaian
1’
pertanyaan tentang pembelajaran yang telah dilakukan.
5. Guru memberikan tugas rumah kepada siswa yang
ditayangkan melalui MV (MV 1 Slide 16).
6. Guru menginformasikan kepada siswa tentang materi
selanjutnya, yaitu menentukan prinsip induksi
1’
matematika untuk membuktikan pernyataan matematis
berupa ketidaksamaan.
7. Guru mengakhiri pembelajaran dengan berdoa dan
mengucapkan salam.
(Pertemuan Kedua: 2 JP)

Based Learning
PENDAHULUAN 10’
di sekitar mejanya.
4. Guru menanyakan kesulitan yang dialami siswa dalam
mengerjakan tugas rumah yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya. Jika ada kesulitan, maka guru membahasnya
12
secara sekilas. Kemudian, meminta siswa mengumpulkan
tugas rumah tersebut di meja guru pada jam istirahat.
tentang pembuktian pernyataan matematis berupa
ketidaksamaan dengan induksi matematika (MV 2 slide
1).
4’
7. Guru menyampaikan manfaat mempelajari induksi
9. Guru memberikan apersepsi tentang prinsip induksi Mengorientasi 4’
matematika (MV 2 Slide 5). siswa kepada
masalah
KEGIATAN INTI
Matematis berupa Ketidaksamaan
1. Melalui tayangan MV 2, guru menampilkan
permasalahan terkait pernyataan matematis berupa
1’
ketidaksamaan, kemudian siswa diminta untuk
Mengorientasi
mengamati (MV 2 slide 6) (mengamati).
siswa kepada
masalah
3’
4. Guru membagikan LKS 2 yang berisi tentang
Mengumpulkan 2’
siswa untuk
membuktikan pernyataan matematis berupa
belajar secara
ketidaksamaan (Lampiran 3).
berkelompok
informasi).
15’
kelompok
8. Siswa menuliskan hasil diskusi LKS pada kertas manila
Mengembangkan
dan menyajikan
hasil karya
tulis. 5’
10. Guru menunjuk salah satu kelompok untuk
mempresentasikan hasil diskusi yang telah ditempel di
13
papan tulis.
(mengomunikasikan).
13. Guru bersama siswa mengonfirmasi hasil presentasi Menganalisis
2’
kelompok. dan
14. Siswa dibimbing guru membuat kesimpulan tentang mengevaluasi
menentukan prinsip induksi matematika untuk proses
2’
membuktikan pernyataan matematis berupa pemecahan
ketidaksamaan (MV 2 slide 8). masalah
guru membagikan LTS 2 yang bernuansa literasi
matematika (yang mengukur kemampuan Reasoning
untuk membuktikan pernyataan matematis berupa
hasil diskusinya di papan tulis, serta mempresentasikan 5’
hasil pekerjaannya.
10’
PENUTUP 10’
1’
pernyataan matematis berupa ketidaksamaan dan
7’
melalui MV secara mandiri (MV 1 Slide 10) (Lampiran
14
5).
1’
1’
berupa keterbagian.
mengucapkan salam.
(Pertemuan Ketiga: 2 JP)

Based Learning
PENDAHULUAN 10’
di sekitar mejanya.
4. Guru menanyakan kesulitan yang dialami siswa dalam
mengerjakan tugas rumah yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya. Jika ada kesulitan, maka guru membahasnya
secara sekilas. Kemudian, meminta siswa mengumpulkan
tugas rumah tersebut di meja guru pada jam istirahat.
tentang pembuktian pernyataan matematis berupa
ketidaksamaan dengan induksi matematika (MV 2 slide
1).
4’
7. Guru menyampaikan manfaat mempelajari induksi
9. Guru memberikan apersepsi tentang prinsip induksi Mengorientasi 4’
matematika (MV 2 Slide 5). siswa kepada
masalah
KEGIATAN INTI
1. Melalui tayangan MV 2, guru menampilkan Mengorientasi
permasalahan terkait pernyataan matematis berupa siswa kepada 1’
ketidaksamaan, kemudian siswa diminta untuk masalah
15
mengamati (MV 2 slide 6) (mengamati).
3’
4. Guru membagikan LKS 2 yang berisi tentang
Mengumpulkan 2’
siswa untuk
membuktikan pernyataan matematis berupa
belajar secara
berkelompok
informasi).
15’
kelompok
8. Siswa menuliskan hasil diskusi LKS pada kertas manila
tulis. Mengembangkan
10. Guru menunjuk salah satu kelompok untuk dan menyajikan
mempresentasikan hasil diskusi yang telah ditempel di hasil karya 5’
papan tulis.
(mengomunikasikan).
13. Guru bersama siswa mengonfirmasi hasil presentasi Menganalisis
2’
kelompok. dan
14. Siswa dibimbing guru membuat kesimpulan tentang mengevaluasi
menentukan prinsip induksi matematika untuk proses
2’
membuktikan pernyataan matematis berupa pemecahan
ketidaksamaan (MV 2 slide 8). masalah
16
guru membagikan LTS 2 yang bernuansa literasi
matematika (yang mengukur kemampuan Reasoning
untuk membuktikan pernyataan matematis berupa
hasil diskusinya di papan tulis, serta mempresentasikan 5’
hasil pekerjaannya.
10’
PENUTUP 10’
1’
pernyataan matematis berupa ketidaksamaan dan
melalui MV secara mandiri (MV 1 Slide 10) (Lampiran 7’
5).
1’
1’
berupa keterbagian.
mengucapkan salam.
H. Teknik Penilaian
1. Sikap Sosial
17
Teknik Penilaian : observasi
Bentuk Instrumen : jurnal observasi
Instrumen dan jurnal observasi : (Lampiran 8)
2. Pengetahuan
Teknik Penilaian : Kuis
Bentuk Instrumen : Uraian
Kisi-kisi Instrumen : KD 3.5
Lembar penskoran kuis (Lampiran 5)
3. Keterampilan
Teknik Penilaian : LTS dan Kuis
Kisi-kisi Instrumen : KD 4.5
Pengayaan (Lampiran 6)
Remidial (Lampiran 7)
18
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)

Kelas/Semester : XI/I
Materi Pokok : Program Linier
Alokasi Waktu : 4 x 45 menit

1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena
dan kejadian tampak mata
4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.2 Menjelaskan program linear dua 3.2.1 Mendefinisikan program linier dua
variabel dan metode variabel.
penyelesaiannya dengan 3.2.2 Menjelaskan langkah-langkah menyusun
menggunakan masalah model matematika dari suatu masalah
kontekstual. nyata yang berkaitan dengan program
linier dua variabel.
3.2.3 Menjelaskan langkah-langkah
menggambar grafik penyelesaian SPtLDV
dari masalah kontekstual.
3.2.4 Menjelaskan langkah-langkah menentukan
nilai optimum fungsi objektif dengan
19
metode uji titik pojok pada program linier

dua variabel.
3.2.5 Menjelaskan langkah-langkah menentukan
nilai optimum fungsi objektif dengan
metode uji garis selidik pada program
linier dua variabel.
4.2 Menyelesaikan masalah 4.2.1 Menyusun model matematika dari masalah
kontekstual yang berkaitan kontekstual yang berkaitan dengan
dengan program linear dua program linier dua variabel.
variabel. 4.2.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan grafik penyelesaian
SPtLDV.
4.2.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan nilai optimum fungsi
objektif dengan metode uji titik pojok
pada program linier dua variabel.
4.2.4 Menyelesaikan masalah kontekstual yang
berkaitan dengan nilai optimum fungsi
objektif dengan metode uji garis selidik
pada program linier dua variabel.
Pertemuan 1
Melalui pendekatan saintifik, metode ekspositori, tanya jawab dan diskusi
kelompok serta model Problem Based Learning berbantu LKS, LTS, dan MV siswa
dapat:
3.2.1 Mendefinisikan program linier dua variabel dengan benar .
3.2.2 Menjelaskan langkah-langkah menyusun model matematika dari suatu masalah
nyata yang berkaitan dengan program linier dua variabel dengan benar.
3.2.3 Menjelaskan langkah-langkah menggambar grafik penyelesaian SPtLDV dari
masalah kontekstual dengan benar.
20
4.2.1 Menyusun model matematika dari masalah kontekstual yang berkaitan dengan
program linier dua variabel dengan benar.
4.2.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan grafik penyelesaian
SPtLDV dengan tepat.
Pertemuan 2
Melalui pendekatan saintifik, metode ekspositori, tanya jawab dan diskusi
kelompok serta model Problem Based Learning berbantu LKS, LTS, dan MV siswa
dapat:
3.2.4 Menjelaskan langkah-langkah menentukan nilai optimum fungsi objektif dengan
metode uji titik pojok pada program linier dua variabel dengan benar.
3.2.5 Menjelaskan langkah-langkah menentukan nilai optimum fungsi objektif dengan
metode uji garis selidik pada program linier dua variabel dengan benar.
4.2.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan nilai optimum fungsi
objektif dengan metode uji titik pojok pada program linier dua variabel dengan
tepat.
4.2.4 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan nilai optimum fungsi
objektif dengan metode uji garis selidik pada program linier dua variabel dengan
tepat.
Materi pembelajaran : Program Linier
Terlampir
E. Metode, Pendekatan dan Model Pembelajaran
Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Saintifik (mengamati, menanya,
mengumpulkan
informasi, menalari, mengomunikasikan)
Metode Pembelajaran : Ekspositori, tanya jawab dan diskusi kelompok.
Model Pembelajaran : Problem Based Learning
F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
Media : LKS, LTS, dan MV

Alat : Laptop, LCD proyektor, papan tulis
Sumber Belajar :
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Matematika SMA/MA/SMK/MAK
Kelas XI Buku Guru Kurikulum 2013. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
21
KementerianPendidikandanKebudayaan. 2014. Matematika SMA/MA/SMK/MAK
Kelas XI Buku Siswa Kurikulum 2013. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
Lestari, Siti. 2014. Modul Matematika Kelas XI Sesuai Kurikulum
2013.Surakarta:Graha Pustaka
Pesta E.S, Cecep Anwar H.F.S. 2008. Matematika Aplikasi untuk SMA/MA Kelas XII
Program Studi Ilmu Alam.Jakarta : Departeman Pendidikan Nasional
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Waktu
Kegiatan Pendahuluan 10 menit
2. Guru memulai pelajaran dengan memberi salam dan meminta salah satu
siswa memimpin doa.
3. Guru memeriksa kondisi fisik siswa agar siap menerima pelajaran, seperti
memperhatikan kerapian pakaian siswa, mengingatkan jika ada yang
tidak rapi, menyiapkan buku pelajaran, dan alat tulis.
4. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari tentang Program 3 menit
Linear. (MV 1 slide 1)
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai(MV 1 slide
2)
6. Guru menyampaikan motivasi dengan menampilkan tokoh matematika
dari rusia yang pertama kali menemukan program linier yaitu Leonid
V.K. ( MV 1 slide 3)
7. Guru menyampaikan informasi tentang manfaat mempelajari program
linier dalam kehidupan sehari-hari yang ditampilkan dalam bentuk
video.(MV 1- Slide 4)
8. Guru menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan 7 menit
kepada siswa, menginformasikan bahwa dalam proses pembelajaran dan
pada akhir pembelajaran akan ada kuis. (MV 1 slide 5)
9. siswa menjawab serangkaian pertanyaan apersepsi yang disampaikan
22
Alokasi
oleh guru yaitu pertidaksamaan linier dua variabel dan model
matematika( MV 1 –slide 7)
Kegiatan Inti 65 menit
Mengorientasikan siswa pada masalah

1. Siswa mengamati permasalahan awal yang diberikan guru berupa soal
kontekstual, yaitu sebagai berikut.
“Dengan persediaan kain polos 20 meter dan kain bergaris 10 meter,
seorang penjahit akan membuat 2 model pakaian jadi. Model I
memerlukan 1 meter kain polos dan 1,5 meter kain bergaris. Model II
memerlukan 2 meter kain polos dan 0.5 meter kain bergaris. Bila pakaian
tersebut dijual, setiap model I memperoleh untung Rp15.000,00 dan
model II memperoleh untung Rp10.000,00.” ( MV 1 –slide 8)
3 menit
2. Siswa mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang diberikan
guru sesuai dengan pengetahuan awal yang dimiliki dengan percaya diri.
Pertanyaan yang diharapkan muncul dari siswa adalah “Bagaimana model
matematika dari masalah tadi? Bagaimana gambar grafik
penyelesaiannya?” Apabila belum ada siswa yang bertanya maka guru
memberikan pertanyaan pancingan, yaitu dengan “ cobalah buat
pertanyaan yang berkaitan dengan masalah tersebut dengan kata “model
matematika” dan “gambar grafik penyelesaian”
Mengorganisasikan siswa untuk belajar

3. Siswa dikelompokan menjadi beberapa kelompok yang terdiri atas 4-5
orang. Kemudian siswa dipersilakan untuk berkelompok sesuai dengan
kelompoknya masing-masing.
4. Perwakilan kelompok mengambil LKS 1 yang sudah dipersiapkan guru
untuk menemukan langkah-langkah menyusun model matematika dan
15 menit
menggambar grafik penyelesaian SPtLDV program linier.
5. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan masalah yang
ada pada LKS 1 terkait pemodelan matematika dan gambar grafik
himpunan penyelesaian SPtLDV.(mengumpulkan informasi)
6. Siswa berdiskusi menyelesaikan masalah yang ada pada LKS
23
Alokasi
1.(Menalar)
Membimbing penyelidikan individu /kelompok
7. Guru berkeliling untuk membimbing kelompok yang mengalami
kesulitan dan mengamati jalannya diskusi.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
8. Siswa menuliskan hasil diskusi pada kertas flano. kemudian
mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas (kertas flano ditempelkan
pada papan tulis).(Mengomunikasikan)
10 menit
9. Siswa dari kelompok yang lain diberi kesempatan untuk bertanya atau
memberikan tanggapan dari presentasi yang
dilakukan..(Menanya,Menalar)
Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
10. Guru memberi konfirmasi mengenai jawaban siswa dan mengajak siswa
untuk menyimpulkan hasil LKS 1.(MV1-slide 10-11)(Menalar, 2 menit
mengomunikasikan)
11. Siswa memperhatikan pembahasan penyelesaian permasalah konstektual
yang disajikan diawal.(mengamati)
10 menit
12. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya terkait permasalahan yang sudah
diselesaikan guru.(menanya)
13. Siswa masih duduk berkelompok seperti kelompok sebelumnya, dan
perwakilan kelompok mengambil LTS 1 yang telah disediakan oleh guru.
14. Siswa mengamati permasalahan yang ada pada LTS 1 tentang
menyusun model matematika dan menggambar grafik himpunan
15 menit
penyelesaian dari masalah kontekstual.(mengamati)
15. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan permasalahan
yang ada pada LTS 1.(mengumpulkan informasi)
16. Siswa berdiskusi menyelesaikan masalah pada LTS 1.(menalar)
17. Guru berkeliling mengamati siswa dalam mengerjakan LTS 1 dan
membimbing jika ada pertanyaan.
10 menit
18. Siswa menuliskan hasil diskusi LTS 1 pada kertas flano dan
mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.(mengomunikasikan)
24
Alokasi
19. Siswa dari kelompok lain diberi kesempatan untuk memberikan
tanggapan dari presentasi yang dilakukan. kemudian guru memberikan
konfirmasi tentang jawaban siswa.(Menanya, menalar)
Kegiatan Penutup 15 menit

1. Siswa dibimbing oleh guru melakukan refleksi dengan mengajukan
pertanyaan tentang apa yang telah dipelajari.
2. Siswa diberi umpan balik oleh guru terhadap proses dan hasil
12 menit
pembelajaran.
3. Siswa menyelesaikan soal kuis selama 10 menit dan dikumpulkan
langsung. (MV- slide 13)
4. Guru memberi PR/tugas rumah pada buku paket halaman 14 no 1 dan hal
16 no 9.
5. Guru menyampaikan bahwa pada pertemuan berikutnya akan dibahas 3 menit
tentang nilai optimum suatu fungsi objektif.
6. Siswa bersama guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam.
Pertemuan 2
Alokasi
Kegiatan Pendahuluan 10 menit
2. Guru memulai pelajaran dengan memberi salam dan meminta salah satu
siswa memimpin doa.
3. Guru memeriksa kondisi fisik siswa agar siap menerima pelajaran, seperti
memperhatikan kerapian pakaian siswa, mengingatkan jika ada yang 3 menit
tidak rapi, menyiapkan buku pelajaran, dan alat tulis.
4. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari tentang Program
Linear. (MV 2slide 1)
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai(MV 2 slide
25
Alokasi
2)
6. Guru menyampaikan motivasi dengan menampilkan tokoh matematika
dari amerika serikat yaitu George Bernard Dantzig( MV 1 slide 3)
7. Guru menyampaikan informasi tentang manfaat mempelajari program
linier dalam kehidupan sehari-hari yang ditampilkan dalam bentuk
video.(MV 2- Slide 4)
8. Guru menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan
kepada siswa, menginformasikan bahwa dalam proses pembelajaran dan 7 menit
pada akhir pembelajaran akan ada kuis. (MV 2 slide 5)
9. siswa menjawab serangkaian pertanyaan apersepsi yang disampaikan
oleh guru yaitu mennetukan HP SPLDV, menyusun model matematika
dan grafik HP SPtLDV program linier( MV 2–slide 7)
Mengorientasikan siswa pada masalah

1. Siswa mengamati permasalahan awal yang diberikan guru berupa soal
kontekstual, yaitu sebagai berikut.
“Pesawat penumpang mempunyai tempat duduk 48 kursi. Setiap
penumpang kelas utama boleh membawa bagasi maksimum 60 kilogram
sedangkan kelas ekonomi maksimum 20 kg. Pesawat hanya dapat
membawa bagasi maksimum 1440 kg. Harga tiket kelas utama
Rp150.000,00 dan kelas ekonomi Rp100.000,00” ( MV 2–slide 8)
2. Siswa mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang diberikan 3 menit
guru sesuai dengan pengetahuan awal yang dimiliki dengan percaya diri.
Pertanyaan yang diharapkan muncul dari siswa adalah.”Berapa
pendapatan maksimum penjualan tiket pesawat? Bagaimana cara
menentukan pendapatan maksimum?” Apabila belum ada siswa yang
bertanya maka guru memberikan pertanyaan pancingan, yaitu dengan “
cobalah buat pertanyaan yang berkaitan dengan masalah tersebut dengan
kata “nilai maksimum/pendapatan maksimum”

3. Siswa dikelompokan menjadi beberapa kelompok yang terdiri atas 4-5 15 menit
26
Alokasi
orang. Kemudian siswa dipersilakan untuk berkelompok sesuai dengan
kelompoknya masing-masing.
4. Perwakilan kelompok mengambil LKS 2 yang sudah dipersiapkan guru
untuk menemukan langkah-langkah menentukan nilai optimum fungsi
objektif program linier dua variabel.
5. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan masalah yang
ada pada LKS 2 terkait nilai optimum fungsi objektif.(mengumpulkan
informasi)
6. Siswa berdiskusi menyelesaikan masalah yang ada pada LKS
2.(Menalar)
Membimbing penyelidikan individu /kelompok
7. Guru berkeliling untuk membimbing kelompok yang mengalami
kesulitan dan mengamati jalannya diskusi.
Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
8. Siswa menuliskan hasil diskusi pada kertas flano. kemudian
mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas (kertas flano ditempelkan
pada papan tulis).(Mengomunikasikan)
10 menit
9. Siswa dari kelompok yang lain diberi kesempatan untuk bertanya atau
memberikan tanggapan dari presentasi yang
dilakukan..(Menanya,Menalar)
10. Guru memberi konfirmasi mengenai jawaban siswa dan mengajak siswa
untuk menyimpulkan hasil LKS 2.(MV1-slide 10-11)(Menalar, 2 menit
mengomunikasikan)
11. Siswa memperhatikan pembahasan penyelesaian permasalah konstektual
yang disajikan diawal.(mengamati)
10 menit
12. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya terkait permasalahan yang sudah
diselesaikan guru.(menanya)
13. Siswa masih duduk berkelompok seperti kelompok sebelumnya, dan
perwakilan kelompok mengambil LTS 2 yang telah disediakan oleh 15 menit
guru.
27
Alokasi
14. Siswa mengamati permasalahan yang ada pada LTS 2 tentang
menentukan nilai optimum fungsi objektif dengan metode uji titik pojok
dan uji garis selidik.(mengamati)
15. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan permasalahan
yang ada pada LTS 2.(mengumpulkan informasi)
16. Siswa berdiskusi menyelesaikan masalah pada LTS 2.(menalar)
17. Guru berkeliling mengamati siswa dalam mengerjakan LTS 2 dan
18. Siswa menuliskan hasil diskusi LTS 2 pada kertas flano dan
mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas.(mengomunikasikan) 10 menit
19. Siswa dari kelompok lain diberi kesempatan untuk memberikan
tanggapan dari presentasi yang dilakukan. kemudian guru memberikan
konfirmasi tentang jawaban siswa.(Menanya, menalar)
Kegiatan Penutup 15 menit

1. Siswa dibimbing oleh guru melakukan refleksi dengan mengajukan
pertanyaan tentang apa yang telah dipelajari.
2. Siswa diberi umpan balik oleh guru terhadap proses dan hasil
12 menit
pembelajaran.
3. Siswa menyelesaikan soal kuis selama 10 menit dan dikumpulkan
langsung. (MV- slide 13)
4. Guru memberi PR/tugas rumah pada buku paket halaman 32 no 8.
5. Guru menyampaikan bahwa pada pertemuan berikutnya akan dibahas
3 menit
tentang matriks.
6. Siswa bersama guru menutup pembelajaran dengan doa dan salam.
H. Penilaian
1. Pengetahuan
Teknik Penilaian : tes tertulis
Bentuk Instrumen : isian singkat
Kisi-kisi Instrumen : terlampir
28
2. Keterampilan
Teknik Penilaian : tes tertulis
Bentuk Instrumen : uraian
Kisi-kisi Instrumen : terlampir
3. Remedial dan Pengayaan
Remidial : Mengerjakan soal remedial (lampiran 11)
Pengayaan : Mengerjakan soal pengayaan (Lampiran 12).
29
Kelas/Semester : XI/I
Materi Pokok : Matriks
Alokasi Waktu : 6 x 45 Menit (6 JP)
I. Kompetensi Inti (KI)

2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
kerjasama, toleran, damai), santun, responsif, dan pro-aktif sebagai bagian dari solusi
atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial
dan alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami ,menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural,
dan metakognitif berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,
dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan
J. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

3.3 Menjelaskan matriks dan 3.3.1 Mendefinisikan matriks
kesamaan matriks dengan 3.3.2 Menentukan jenis-jenis matriks
menggunakan masalah 3.3.3 Menentukan kesamaan matriks
kontekstual dan melakukan 3.3.4 Menentukan transpose matriks
operasi pada matriks yang 3.3.5 Menentukan hasil operasi penjumlahan 2
meliputi penjumlahan, matriks atau lebih
pengurangan, perkalian skalar, 3.3.6 Menentukan hasil operasi pengurangan 2
dan perkalian, serta transpose matriks tau lebih
3.3.7 Menentukan hasil operasi perkalian 2
matriks tau lebih
3.3.8 Menenetukan hasil perkalian skalar
30
4.3 Menyelesaikan masalah 4.3.1 Menyelesaikan masalah kontekstual dengan
kontekstual yang berkaitan menggunakan konsep definisi matriks
dengan matriks dan operasinya
4.3.2 Menyelesaikan masalah kontekstual dengan
menggunakan konsep jenis-jenis matriks
menggunakan konsep kesamaan matriks
menggunakan konsep tranpose matriks
menggunakan konsep penjumlahan 2 matriks
atau lebih
menggunakan konsep pengurangan 2 matriks
atau lebih
menggunakan konsep perkalian 2 matriks tau
lebih
menggunakan konsep perkalian skalar
K. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan 1
Melalui pendekatan Scientific dengan model PBL (Problem based Learning) pada
materi matriks, siswa dapat:
1. Mendefinisikan matriks dengan tepat
2. Menentukan jenis-jenis matriks dengan tepat
3. Menentukan kesamaan matriks dengan tepat
4. Menentukan transpose matriks dengan tepat
5. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan menggunakan konsep definisi matriks dengan
benar
6. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan menggunakan konsep jenis-jenis matriks
dengan benar
7. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan menggunakan konsep kesamaan matriks
dengan benar
8. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan menggunakan konsep tranpose matriks dengan
benar
31
Pertemuan 2
1. Menentukan hasil operasi penjumlahan 2 matriks atau lebih dengan tepat
2. Menentukan hasil operasi pengurangan 2 matriks tau lebih dengan tepat
3. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan menggunakan konsep penjumlahan 2 matriks
atau lebih
4. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan menggunakan konsep pengurangan 2 matriks
atau lebih
Pertemuan 3
1. Menentukan hasil operasi perkalian 2 matriks tau lebih dengan tepat
2. Menenetukan hasil perkalian skalar dengan tepat
3. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan menggunakan konsep perkalian 2 matriks tau
lebih dengan benar
4. Menyelesaikan masalah kontekstual dengan menggunakan konsep perkalian skalar dengan
benar
L. Materi Pembelajaran
1. Materi Pembelajaran
Pertemuan 1
a) Definisi matriks
b) Jenis-jenis matriks
c) Trampose matriks
d) Kesamaan matriks
Pertemuan 2
a) Penjumlahan matriks
b) Pengurangan matriks
Pertemuan 3
a) Perkalian matriks
b) Perkalian skalar
M. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran
32
mengumpulkan informasi, menalar, mengomunikasikan)
Model Pembelajaran : pertemuan 1, 2 dan 3 menggunakan PBL (Problem Based
Learning)
Metode Pembelajaran : Diskusi, ekspositori dan tanya jawab
N. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1
Kegiatan Pembelajaran Sintaks PBL Alokasi
Waktu
Pendahuluan 10 menit
1. Guru dan siswa datang tidak terlambat. 5’
2. Guru mengucap salam.
3. Guru menyiapkan kondisi psikis siswa
dengan meminta ketua kelas memimpin doa
sebelum pembelajaran dimulai.
4. Guru memeriksa kondisi fisik siswa agar siap
menerima pelajaran, seperti menanyakan
kehadiran siswa, menyiapkan buku pelajaran
dan alat tulis, memperhatikan kerapian
pakaian siswa serta kebersihan kelas.
5. Siswa mengumpulkan pekerjaan rumah atau
tugas yang telah diberikan oleh guru.
6. Guru menginformasikan materi yang akan
dipelajari yaitu penjumlahan dan
pengurangan matriks MV slide 2 serta siswa
membuka buku siswa halaman 37.
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran
yang ingin dicapai MV slide 3.
8. Guru menyampaikan manfaat penggunaan

matriks dalam kehidupan sehari-hari dan
motivasi tentang tokoh penemu matriks
Arthur Cayley MV slide 4-5.
33
9. Guru menjelaskan tahapan kegiatan
pembelajaran yang akan dilakukan kepada
siswa serta memberitahukan kepada siswa
bahwa selain penilaian pengetahuan, sikap
siswa juga akan dinilai, terutama sikap
disiplin dan percaya diri MV slide 6.
10. Guru mrmberikan aperpsepsi mengenai 5’
definisi matriks, tranpose dan kesamaan
matriks.
Kegiatan Inti (60 menit)
1. Siswa mengamati permasalahan awal yang Mengorientasi siswa 5’
diberikan oleh guru tentang penjumlahan pada masalah
dan penguranagn matriks MV slide 7 Mengorganisasikan
(mengamati). siswa untuk belajar
Siswa memberikan pertanyaan mengenai
permasalahan yang di tampilkan (menanya).
2. Siswa berkelompok, setiap kelompok terdiri
atas 4 orang dengan format urut nomer
absen dari 1-4 dan seterusnya.
3. Gutu membagigakan LKS 1 pada setiap Membimbing 20’
kelompok mengenai definisi, tranpose dan penyelidikan individu
kesamaan matriks. maupun kelompok
4. Siswa mengumpulkan informasi untuk
menyelesaikan masalah yang ada pada LKS
2 mengenai penjumlahan dan pengurangan
matriks (mengumpulkan informasi).
5. Siswa berdiskusi mengenai penjumlahan
dan pengurangan matriks (menalar). Guru
berkeliling membimbing dan mengamati
rasa percaya diri siswa dalam proses
mengerjakan LKS 1.
6. Siswa menyelesaikan LKS 1 tepat waktu Mengembangkan dan 10’
sesuai dengan waktu yang telah ditentukan menyajikan hasil
34
(disiplin). karya
Kelompok yang selesai paling cepat dalam
mengerjakan LKS 1 mempresentasikan
hasil diskusi di depan kelas dengan percaya
diri (mengomunikasikan).
7. Siswa memberi kesempatan kepada
kelompok lain untuk bertanya atau menganalisis dan
memberikan tanggapan dari presentasi yang mengevaluasi proses
dilakukan, kemudian guru memberikan pemecahan masalah
konfirmasi hasil jawaban siswa
(mengomunikasikan).
Setelah presentasi selesai, guru memberikan
pujian serta tepuk tangan untuk kelompok
yang sudah berani presentasi ke depan
kelas.
Guru bersama siswa menyimpulkan
mengenai definisi, tranpose dan kesamaan
matriks MV slide 15.
8. Siswa masih duduk berkelompok seperti Mengorganisasikan 10’
kelompok sebelumnya, dan guru siswa untuk belajar
membagikan LKS 1 pada setiap kelompok.
9. Siswa mengamati permasalahan yang ada
pada LTS 1 mengenai penjumlahn dan
pengurangan matriks (mengamati).
10. Siswa bersama-sama mengumpulkan Membimbing
informasi dari berbagai sumber untuk penyelidikan individu
menyelesaikan permasalahan yang ada di maupun kelompok
LTS 1 (mengumpulkan informasi).
11. Siswa berdiskusi menyelesaikan masalah
dan menuliskan hasil diskusi pada LTS 1
(menalar).
12. Guru berkeliling mengamati rasa percaya
diri siswa dalam mengerjakan LTS 1 dan
35
13. Siswa menyelesaikan LTS 1 tepat waktu Mengembangkan dan 15’
sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. menyajikan hasil
(disiplin). karya
Guru memberikan kesempatan kepada
kelompok yang belum presentasi untuk
mempresentasikan hasil diskusi di depan
kelas dengan percaya
diri.(mengomunikasikan).
kelompok lain yang belum bertanya pada menganalisis dan
presentasi pertama untuk bertanya atau mengevaluasi proses
memberikan tanggapan dari presentasi yang pemecahan masalah
dilakukan.(mengomunikasikan)
15. Guru memberikan konfirmasi jawaban
siswa.
Kegiatan Penutup (20 menit)
1. Siswa dibimbing oleh guru membuat kesimpulan. 5’
2. Guru memberikan kuis 1 kepada siswa yang 10’
dikerjakan secara mandiri.
3. Guru membimbing siswa melakukan 5’
refleksi hasil pembelajaran yang telah
berlangsung dan memberikan penguatan
kepada siswa berupa penghargaan, pujian
atau tepuk tangan.
4. Guru memberi PR/tugas rumah MV slide
16.
5. Guru mengingatkan siswa untuk
mempelajari materi selanjutnya yaitu
penjumlahan dan pengurangan matriks.
6. Guru menutup pelajaran dengan salam.
Pertemuan 2
36
Waktu

tentang tokoh penemu matriks Arthur Cayley
MV slide 4-5.
disiplin dan percaya diri MV slide 6.
definisi matriks, tranpose dan kesamaan
matriks.
37
kelompok mengenai definisi, tranpose dan penyelidikan individu
kesamaan matriks. maupun kelompok
2 mengenai penjumlahan dan pengurangan
matriks (mengumpulkan informasi).
5. Siswa berdiskusi mengenai penjumlahan
dan pengurangan matriks (menalar). Guru
berkeliling membimbing dan mengamati
rasa percaya diri siswa dalam proses
mengerjakan LKS 2.
(disiplin). karya
38
memberikan tanggapan dari presentasi yang mengevaluasi proses
dilakukan, kemudian guru memberikan pemecahan masalah
konfirmasi hasil jawaban siswa
(mengomunikasikan).
Setelah presentasi selesai, guru memberikan
pujian serta tepuk tangan untuk kelompok
yang sudah berani presentasi ke depan
kelas.
membagikan LKS 2 pada setiap kelompok.
pada LTS 2 mengenai penjumlahn dan
pengurangan matriks (mengamati).
(menalar).
12. Guru berkeliling mengamati rasa percaya
sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. menyajikan hasil
(disiplin). karya
39
memberikan tanggapan dari presentasi yang pemecahan masalah
dilakukan.(mengomunikasikan)
siswa.
12. Guru memberikan kuis 2 kepada siswa 10’
yang dikerjakan secara mandiri.
atau tepuk tangan.
16.
perkalian matriks.
40
Pertemuan 3
Waktu

tentang tokoh penemu matriks Arthur Cayley
MV slide 4-5.
disiplin dan percaya diri MV Slide 7
41
penjumlahan dan pengurangan matriks
kelompok mengenai perkalian matriks dan penyelidikan individu
perkalian skalar maupun kelompok
3 mengenai perkalian matriks dan perkalian
skalar (mengumpulkan informasi).
21. Siswa berdiskusi mengenai perkalian
matriks dan perkalian skalar (menalar).
Guru berkeliling membimbing dan
mengamati rasa percaya diri siswa dalam
proses mengerjakan LKS 3.
(disiplin). karya
42
memberikan tanggapan dari presentasi mengevaluasi proses
yang dilakukan, kemudian guru pemecahan masalah
memberikan konfirmasi hasil jawaban
siswa (mengomunikasikan).
Setelah presentasi selesai, guru
memberikan pujian serta tepuk tangan
untuk kelompok yang sudah berani
presentasi ke depan kelas.
membagikan LTS 3 pada setiap
kelompok.
pada LTS 3 mengenai perkalian matriks
dan perkalian skalar (mengamati).
(menalar).
Guru berkeliling mengamati rasa percaya
sesuai dengan waktu yang telah menyajikan hasil
ditentukan. (disiplin). karya
43
memberikan tanggapan dari presentasi pemecahan masalah
yang dilakukan.(mengomunikasikan)
siswa.
2. Guru memberikan kuis 3 kepada siswa 10’
yang dikerjakan secara mandiri.
atau tepuk tangan.
14.
determinan matriks.
O. Penilaian
1. Teknik Penilaian
a. Pengetahuan
Pertemuan 1
44
Indikator Pencapaian Bentuk Butir Ket
KD Teknik
Kompetensi Instrumen Instrumen
3.3 3.3.1 Mendefinisikan matriks Penugasan Uraian Terlampir
Tes tertulis Uraian Terlampir
3.3.2 Menentukan jenis-jenis Penugasan Uraian Terlampir
matriks
3.3.3 Menentukan kesamaan Penugasan Uraian Terlampir
matriks
3.3.4 Menentukan tranpose Penugasan Uraian Terlampir
matriks
Pertemuan 2
KD Teknik
3.4 3.3.5 Menentukan hasil Penugasan Uraian Terlampir
penjumlahan 2 matriks atau
lebih.
3.3.6 Menentukan hasil Penugasan Uraian Terlampir
pengurangan 2 matriks atau
lebih
Pertemuan 3
KD Teknik
3.3 3.3.7 Menentukan hasil operasi Penugasan Uraian Terlampir
perkalian 2 matriks tau
lebih Tes tertulis Uraian Terlampir
3.3.8 Menenetukan hasil Penugasan Uraian Terlampir
perkalian skalar
b. Keterampilan
Pertemuan 1
45
KD Teknik
4.3 4.3.1 Menyelesaikan masalah Penugasan Uraian Terlampir
kontekstual dengan
menggunakan konsep definisi Tes
Uraian Terlampir
tertulis
matriks
4.3.2 Menyelesaikan masalah Penugasan Uraian Terlampir
kontekstual dengan
menggunakan konsep jenis- Tes
Uraian Terlampir
tertulis
jenis matriks
4.3.3 Menyelesaikan masalah
Penugasan Uraian Terlampir
kontekstual dengan
menggunakan konsep Tes
Uraian Terlampir
kesamaan matriks tertulis

Penugasan Uraian Terlampir
kontekstual dengan
menggunakan konsep tranpose Tes
Uraian Terlampir
matriks tertulis
Pertemuan 2
KD Teknik
4.3 4.3.5 Menyelesaikan masalah
kontekstual dengan
menggunakan konsep Kinerja Uraian Terlampir
penjumlahan 2 matriks atau
lebih.
kontekstual dengan
menggunakan konsep
pengurangan 2 matriks atau Kinerja Uraian Terlampir
lebih.
Pertemuan 3
KD Teknik
46
kontekstual dengan
Kinerja Uraian Terlampir
menggunakan perkalian 2
matriks atau lebih.
kontekstual dengan
menggunakan konsep Kinerja Uraian Terlampir
pengurangan skalar.
2. Remedial : mengerjakan kembali soal kuis.

3. Pengayaan : mengerjakan soal yang ada pada buku siswa matematika K-13, hal
76, no. 9 dan 10.
P. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Media : LKS, LTS, MV
Alat : Laptop, LCD proyektor
Sumber Belajar :
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Matematika SMP/MTs Kelas VII
Buku Guru Kurikulum 2013 edisi revisi. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
Wirodikromo, Sartono. 2006. Matematika untuk kelas XII Progam IPA. Jakarta:
Erlangga.
https://images.google.com/
47

Materi Pokok : Determinan dan Invers Matriks
Alokasi Waktu : 10 x 45 menit ( 5 pertemuan)
I. Kompetensi Inti (KI)

1. Menghargai dan menghayatiajaran agama yang dianutnya.
2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
3. Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni,
budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
J. Kompetensi Dasar dan Indikator

Kompetensi Dasar Indikator
3.4 Menganalisis sifat-sifat 3.4.1 Menentukan determinan matriks berordo 2x2 dan 3x3.
determinan dan invers 3.4.2 Menentukan sifat-sifat determinan matriks.
matriks berordo 2 x 2 3.4.3 Menentukan minor dan kofaktor matriks berordo 3 x 3.
dan 3 x 3. 3.4.4 Menentukan invers matriks berordo 2x2 dan 3x3.
3.4.5 Menentukan sifat-sifat invers matriks.
4.4 Menyelesaikan masalah 4.4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
yang berkaitan sifat-sifat determinan matriks berordo 2x2 dan 3x3.
determinan dan invers 4.4.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-sifat
matriks berordo 2 x 2 determinan matriks.
48
dan 3 x 3. 4.4.3 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan minor dan
kofaktor matriks 3 x 3.
4.4.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan invers
matriks berordo 2x2 dan 3x3.
4.4.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-sifat
invers matriks.
K. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan 1
Melalui model pembelajaran PBL (Problem Based Learning ) dengan pendekatan
saintifik, dengan benar siswa dapat:
1. menentukan determinan matriks berordo 2x2 dan 3x3.
2. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan determinan matriks berordo 2x2
dan 3x3.
Pertemuan 2
Melalui model pembelajaran DL (Discovery Learning)dengan pendekatan saintifik ,
dengan benar siswa dapat:
1. menentukan sifat-sifat determinan matriks.
2. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-sifat determinan matriks.
Pertemuan 3
Melalui model pembelajaran DL (Discovery Learning ) dengan pendekatan saintifik,
dengan benar siswa dapat:
1. menentukan minor dan kofaktor matriks 3 x 3.
2. menyelesakan masalah yang berkaitan dengan minor dan kofaktor matriks 3 x 3.
Pertemuan 4
saintifik, dengan benar siswa dapat:
1. menentukan invers matriks berordo 2x2 dan 3x3;
2. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan invers matriks berordo 2x2 dan
3x3.
Pertemuan 5
saintifik diharapkan dengan benar siswa dapat:
1. menentukan sifat-sifat invers matriks;
2. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-sifat invers matriks.
L. Materi Pembelajaran
Materi Reguler
1. Determinan Matriks Berordo 2x2 dan 3x3

2. Minor dan Kofaktor Matriks 3 x 3
49
3. Invers Matriks Berordo 2x2 dan 3x3
Materi Remedial
Materi remedial sama dengan materi reguler
Materi Pengayaan
Menentukan Invers menggunakan Gauss Jordan
(Lampiran 1)
M. Pendekatan/Metode/Model Pembelajaran
4. Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Saintifik.
5. Metode : Diskusi dan tanya jawab.
6. Model Pembelajaran :
Pertemuan 1 : PBL (Problem Based Learning)
Pertemuan 2 : DL (Discovery Learning)
Pertemuan 3 : DL (Discovery Learning)
N. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

4. Media : MV (power point), LKS, dan LTS
5. Alat dan Bahan : Laptop, LCD, Spidol, Penghapus
6. Sumber Belajar
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.2014. Matematika SMA/MA/SMK/MAK
Kelas XI Buku Guru Kurikulum 2013. Jakarta:Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2014. Matematika SMA/MA/SMK/MAK
Kelas XI BukuSiswa. Jakarta:Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
O. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan 1
Alokasi waktu : 2 x 45 menit
Indikator :
3.4.1 menentukan determinan matriks berordo 2x2 dan 3x3.
4.4.1 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan determinan matriks berordo 2x2
dan 3x3.
Kegiatan Pembelajaran Sikap Waktu
PENDAHULUAN 15’
1. Guru dan siswa memulai pembelajaran tepat
Disiplin
waktu. 5’
2. Guru membuka pelajaran dengan memberi salam, Religius
50
kemudian mempersilakan ketua kelas untuk
memimpin doa.
3. Guru mengecek kehadiran siswa dan meminta
siswa menyiapkan perlengkapan yang diperlukan Disiplin
dalam pembelajaran.
4. Guru menanyakan Tugas Rumah yang diberikan
pada pertemuan sebelumya. Jika terdapat kesulitan, Bertanggungjawab
maka guru memberikan penjelasan secara singkat.
dipelajari yaitu tentang determinan matriks berordo Peduli
2 × 2 dan 3 × 3. (MV 4 slide 1)
6. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran (MV 1
Peduli
slide 2).
7. Guru menyampaikan manfaat mempelajari materi
dalam kehidupan sehari-hari yaitu mempelejari
matrik bisa bermanfaat dalam berbagai bidang,
Peduli
misalanya : Aritmetika sosial, kriptografi,
menemukan sumber minyak bumi,dll. (MV slide
3).
8. Guru menyampaikan motivasi belajar berupa
tayangan MV 4 slide 4 yang berisi foto Jendral
Soedirman. Seorang pahlawan nasional yang
berasal dari kampung, Desa Bodaskarangjati, Peduli
Kecamatan Rembang, Kabupaten Purbalingga.
5’
Diharapkan siswa dapat meneladani perjuangannya
dalam menggapai cita-cita.
9. Guru menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran
yang akan dilakukan serta teknik penilaian yang Peduli
akan digunakan (MV 4 slide 5).
10. Guru memberikan apersepsi tentang SPLDV dan
Peduli 5’
SPLTV. (MV 4 Slide 6-8).
Kegiatan Inti : 60’
Kegiatan Inti 1:
20’
Menentukan determinan matriks berordo 𝟐 × 𝟐
Mengorientasikan siswa kepada masalah 5’
1. Siswa mengamati cerita yang berkaitan dengan
Peduli
SPLDV pada MV. (MV 4 slide 9).
2. Siswa mengajukan pertanyaan terkait
permaslaahan yang ada pada cerita yang diamati.
Jika belum ada pertanyaan dari siswa, maka guru Percaya Diri
memberi pertanyaan pancingan untuk siswa
mengguanakan kata “berapa” dan “bagaimana”
1. Siswa diarahkan bahwa pertanyaan yang diajukan
akan terjawab melalui kegiatan diskusi kelompok.
2. Siswa berkelompok dengan anggota 4-5 orang. Peduli 10’
3. Setiap kelompok diberi LKS 1 yang berisi tentang
menentukan determinan matriks berordo 2 × 2
4. Siswa mengumpulkan informasi melalui kerja Kerjasama
51
kelompok dengan mengerjakan LKS 1.
5. Siswa mengasosiasi informasi yang diperoleh
kemudian mendiskusikannya dalam kelompok Kerjasama
untuk menyelesaikan LKS 1.
Membimbing penyelidikan individu atau kelompok
1. Guru melakukan bimbingan kepada setiap
Peduli
kelompok dalam menyelesaikan LKS 1.
Mengembangakan dan menyajikan hasil karya
1. Perwakilan dari salah satu kelompok
Percaya diri
mengomunikasikan hasil diskusi kelompoknya.
2. Kelompok lain diberi kesempatan untuk
Percaya diri
menanggapi presentasi tersebut.
Menganalisa dan mengevaluasi
1. Siswa memperhatikan konfirmasi dari guru atas 5’
Peduli
jawaban yang sudah dipresentasikan.
Percaya diri
3. Siswa membuat rangkuman tentang menentukan
determinan matriks berordo 2 × 2 dengan Tanggungjawab
bimbingan guru. (MV 4 slide 11).
Kegiatan Inti 2:
20’
Menentukan determinan matriks berordo 𝟑𝐱𝟑
Mengorientasikan siswa kepada masalah 5’
1. Siswa mengamati matriks 3x3 pada LKS 1
Peduli
Kegiatan 2.
2. Siswa mengajukan pertanyaan terkait cara
menentukan determinan matriks berordo 3x3. Jika
belum ada pertanyaan dari siswa, maka guru Percaya Diri
mengguanakan kata “berapa” dan “bagaimana”
2. Siswa berkelompok dengan anggota 4-5 orang. Peduli
3. Setiap kelompok diberi LKS 1 Kegiatan 2 yang
berisi tentang menentukan determinan matriks
berordo 3x3
4. Siswa mengumpulkan informasi melalui kerja 10’
Kerjasama
kelompok dengan mengerjakan LKS 1 Kegiatan 2.
kemudian mendiskusikannya dalam kelompok Kerjasama
untuk menyelesaikan LKS 1 Kegiatan 2.
Peduli
kelompok dalam menyelesaikan LKS 1 Kegiatan 2.
Mengembangakan dan menyajikan hasil karya
Percaya diri 5’
2. Kelompok lain diberi kesempatan untuk Percaya diri
52
1. Siswa memperhatikan konfirmasi dari guru atas
Peduli
Percaya diri
3. Siswa membuat rangkuman tentang menentukan
determinan matriks berordo 3 × 3 dengan Tanggungjawab
bimbingan guru. (MV 4 slide 12).
Kegiatan Inti 3:
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan determinan matriks 20’
berordo 𝟐 × 𝟐 dan 𝟑 × 𝟑
1. Siswa masih dalam keadaan berkelompok,
kemudian guru membagikan LTS 1 yang memuat 10’
komponen literasi matematika. (MV Slide 13)
2. Siswa berdiskusi menyelesaikan LTS 1 yang berisi
tentang menyelesaikan masalah yang berkaitan
Kerjasama
dengan determinan matriks berordo 2 × 2 dan
3 × 3.
Percaya diri 10’
4. Guru memberikan konfirmasi atas hasil presentasi
10’
LTS 1.
Penutup 15
1. Siswa dengan arahan guru membuat rangkuman
pembelajaran berkaitan dengan determinan Tanggung jawab 2’
matriks berordo 2 × 2 dan 3 × 3. (MV 4 slide 14).
2. Guru memberi kuis (yang memuat komponen
literasi matematika) tentang determinan matriks
berordo 2 × 2 dan 3 × 3 kepada siswa yang Jujur 10’
dikerjakan secara mandiri dan jujur dengan tujuan
mengetahui pemahaman siswa. (MV 4 slide 15).
3. Guru memberikan refleksi melalui serangkaian
pertanyaan tentang pembelajaran yang telah Peduli 3’
dilakukan. (MV 4 slide 16).
4. Guru memberikan tugas rumah yang ditampilkan
Tanggung jawab
pada (MV Slide 17)
5. Guru menginformasikan kepada siswa tentang
materi selanjutnya, yaitu sifat-sifat determinan
matriks. (MV Slide 17)
6. Guru mengakhiri pembelajaran dengan
Disiplin dan
mengucapkan salam dan meminta ketua kelas
Religius
memimpin do’a.
53
Pertemuan 2.
Indikator :
3.4.2 menentukan sifat-sifat determinan matriks.
4.4.2 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-sifat determinan matriks.
KEGIATAN PEMBELAJARAN SIKAP WAKTU

PENDAHULUAN 15’
1. Guru dan siswa memulai pembelajaran tepat waktu. Disiplin
2. Guru membuka pelajaran dengan memberi salam,
kemudian mempersilakan ketua kelas untuk Religius
memimpin doa.
siswa menyiapkan perlengkapan yang diperlukan Disiplin
dalam pembelajaran.
4. Guru menanyakan tugas rumah yang diberikan
pada pertemuan sebelumya. Jika terdapat kesulitan, Bertanggungjawab
maka guru memberikan penjelasan secara singkat.
5. Guru menginformasikan materi yang akan 5’
dipelajari yaitu tentang sifat-sifat determinan Peduli
matriks. (MV slide 1)
Peduli
slide 2).
7. Guru menyampaikan manfaat mempelajari materi
dalam kehidupan sehari-hari yaitu mempelejari
matrik bisa bermanfaat dalam berbagai bidang,
Peduli
misalanya : Aritmetika sosial, kriptografi,
menemukan sumber minyak bumi,dll. (MV slide
3).
tayangan MV slide 4 yang berisi tentang B.J
Habibi, seorang Insinyur Indonesia yang ahli dalam
bidang pesawat terbang. Dengan keterbatasan
Peduli
ekonomi beliau melewati masa kuliahnya di
Jerman dengan kesedarhanaan. Siswa diharapkan 5’
dapat mencontoh semangat B.J Habibi dalam
belajar.
yang akan dillakukan serta teknik penilaian yang Peduli
akan digunakan (MV slide 5).
10. Guru memberikan apersepsi tentang menentukan
determinan matriks berordo 2 x 2 dan 3 x 3. Peduli 5’
Siswa(MV Slide 6-7).
Kegiatan Inti 1:
60’
Menentukan sifat-sifat determinan matriks
Stimulation 5
1. Siswa mengamati menentukan determinan
Peduli
matriks. (MV slide 8).
54
2. Siswa diberikan tantangan untuk menemukan pola
Tanggung jawab
dari determinan matriks yang sudah diamati
Problem Statement 5
1. Siswa mengajukan pertanyaan sifat-sifat
determinan matriks. Jika tidak ada pertanyaan, guru
memberikan pertanyaan pancingan menggunaka Percaya diri
kata “bagaimana” yang berkaitan dengan sifat-sifat
determinan matriks
Data Collection
1. Siswa berkelompok dengan anggota 4 sampai
Peduli
dengan 5 orang.
2. Masing-masing kelompok diberi LKS 2 yang berisi
tentang menentukan sifat-sifat determinan matriks.
Tanggung jawab 20’
Data Processing
1. Siswa menganalisis informasi yang telah diperoleh
untuk menyelesaikan LKS 2 dan guru berkeliling
Kerjasama
membimbing kelompok apabila terjadi kesalahan.
(mengasosiasi).
Verivication 5
Percaya diri
Peduli
Generalization 5
Peduli
Percaya diri
3. Siswa membuat simpulan tentang menentukan
Tanggung jawab
sifat-sifat determinan matriks. (MV Slide 10)
Kegiatan Inti 2:
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-sifat determinan 20’
matriks.
kemudian guru membagikan LTS 2 yang memuat
komponen literasi matematika. (MV Slide 11)
10’
2. Siswa berdiskusi menyelesaikan LTS 2 yang berisi
tentang menyelesaikan masalah yang berkaitan Kerjasama
dengan sifat-sifat determinan matriks.
Percaya diri
10’
LTS 2.
PENUTUP 15’
1. Siswa dengan arahan guru membuat rangkuman Tanggung jawab 2’
55
pembelajaran tentang sifat-sifat determinan
matriks. . (MV Slide 12)
2. Guru memberi kuis ( memuat komponen literasi
matematika) tentang sifat-sifat determinan matriks Jujur 10’
kepada siswa. (MV Slide 13)
pertanyaan tentang pembelajaran yang telah Peduli
dilakukan.(MV Slide 14)
4. Guru memberikan tugas rumah pada MV Slide 15 Tanggung jawab
3’
materi selanjutnya, yaitu menentukan determinan
matriks dengan menggunakan metode minor-
kofaktor
6. Guru mengakhiri pembelajaran dengan Disiplin dan
mengucapkan salam. Religius
Pertemuan 3.
Indikator :
3.4.3 menentukan minor dan kofaktor matriks berordo 3 x 3;
4.4.3 menyelesakan masalah yang berkaitan dengan minor dan kofaktor matriks berordo
3 x 3.
KEGIATAN PEMBELAJARAN SIKAP WAKTU
PENDAHULUAN 15’
1. Guru dan siswa memulai pembelajaran tepat waktu. Disiplin
2. Guru membuka pelajaran dengan memberi salam,
kemudian mempersilakan ketua kelas untuk Religius
memimpin doa.
2. Guru mengecek kehadiran siswa dan meminta siswa
menyiapkan perlengkapan yang diperlukan dalam Disiplin
pembelajaran.
3. Guru menanyakan tugas rumah yang diberikan pada 5’
pertemuan sebelumya. Jika terdapat kesulitan, maka Bertanggungjawab
guru memberikan penjelasan secara singkat.
yaitu tentang minor dan kofaktor matriks berordo 3 x Peduli
3. (MV slide 1)
Peduli
slide 2).
6. Guru menyampaikan manfaat mempelajari minor
dan kofaktor yaitu untuk menentukan determinan
suatu matriks berordo 3 x 3. Serta manfaat matriks
dalam kehidupan sehari-hari bisa bermanfaat dalam Peduli
berbagai bidang, misalanya : Aritmetika sosial,
kriptografi, menemukan sumber minyak bumi,dll.
(MV slide 3).
56
tayangan MV slide 4 yang berisi tentang Artur
Cayley, pakar matematika berkebangsaan Inggris
Peduli
yang memperkenalkan matriks pada tahun 1950.
Siswa diharapkan dapat mencontoh semangat Artur 5’
Cayley dalam mempelajari matematika.
yang akan dillakukan serta teknik penilaian yang Peduli
akan digunakan (MV slide 5).
9. Guru memberikan apersepsi tentang menentukan
determinan matriks berordo 2 x 2 dan 3 x 3. Peduli 5’
Siswa(MV Slide 5-8).
Kegiatan Inti 1:
30’
Menentukan minor dan kofaktor matriks berordo 3 x 3
Stimulation
1. Siswa mengamati cara menentukan determinan
matriks berordo 3 x 3 dengan metode Sarrus. (MV Peduli
slide 9).
5’
2. Siswa diberikan tantangan untuk menentukan
determinan matriks berordo 3 x 3 dengan cara lain Tanggung jawab
yaitu dengan metode minor-kofaktor.
Problem Statement
1. Siswa mengajukan pertanyaan tentang cara
menentukan determinan matriks berordo 3 x 3
dengan metode minor-kofaktor. Jika tidak ada
pertanyaan, guru memberikan pertanyaan Percaya diri
pancingan menggunaka kata “bagaimana” yang 5’
berkaitan dengan cara menentukan determinan
matriks dengan metode minor-kofaktor.
Data Collection
Peduli
dengan 5 orang.
2. Masing-masing kelompok diberi LKS 3 yang berisi
tentang menentukan determinan matriks berordo 3 5’
x 3 dengan metode minor-kofaktor.
Tanggung jawab
Data Processing
1. Siswa menganalisis informasi yang telah diperoleh
untuk menyelesaikan LKS 3 dan guru berkeliling
Kerjasama 5’
membimbing kelompok apabila terjadi kesalahan.
(mengasosiasi).
Verivication
Percaya diri
5’
Peduli
57
Generalization
Peduli
Percaya diri
mengalami kesulitan. 5’
3. Siswa membuat simpulan tentang menentukan
determinan matriks berordo 3 x 3 dengan metode Tanggung jawab
minor-kofaktor.
Kegiatan Inti 2:
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan minor dan kofaktor 30’
matriks berordo 3 x 3
kemudian guru membagikan LTS 3.
2. Siswa berdiskusi menyelesaikan LTS 3 yang berisi 20’
tentang menyelesaikan masalah yang berkaitan Kerjasama
dengan minor dan kofaktor matriks berordo 3 x 3.
Percaya diri 15’
5’
LTS.
PENUTUP 15’
1. Siswa dengan arahan guru membuat rangkuman
pembelajaran tentang minor dan kofaktor matriks Tanggung jawab 2’
berordo 3 x 3
2. Guru memberi kuis tentang minor dan kofaktor
matriks berordo 3 x 3 kepada siswa yang
Jujur 10’
dikerjakan secara mandiri dan jujur dengan tujuan
mengetahui pemahaman siswa.
pertanyaan tentang pembelajaran yang telah Peduli
dilakukan.
4. Guru memberikan tugas rumah kepada siswa di
Tanggung jawab
buku siswa hal 93 no. 5a dan 5b.
3’
materi selanjutnya, yaitu invers matriks berordo 2 x
2 dan 3 x 3.
6. Guru mengakhiri pembelajaran dengan Disiplin dan
mengucapkan salam. Religius
Pertemuan 4
Indikator :
3.4.4 menentukan invers matriks berordo 2x2 dan 3x3;
4.4.4 menyelesakan masalah yang berkaitan dengan invers matriks berordo 2x2 dan 3x3.
Kegiatan Pembelajaran Sikap
PENDAHULUAN 15’
11. Guru dan siswa memulai pembelajaran tepat 10’
Disiplin
waktu.
58
12. Guru membuka pelajaran dengan memberi
salam, kemudian mempersilakan ketua kelas Religius
untuk memimpin doa.
siswa menyiapkan perlengkapan yang Disiplin
diperlukan dalam pembelajaran.
14. Guru menanyakan PR yang diberikan pada
pertemuan sebelumya. Jika terdapat kesulitan,
Bertanggung jawab
maka guru memberikan penjelasan secara
singkat.
dipelajari yaitu tentang invers matriks berordo Peduli
2 × 2 dan 3 × 3. (MV 4 slide 1)
Peduli
(MV 4 slide 2).
17. Guru menyampaikan manfaat mempelajari
invers matriks dalam kehidupan sehari-hari Peduli
(MV 4 slide 3).
tayangan MV 4 slide 4 yang berisi tentang Peduli
video kerja sama.
pembelajaran yang akan dilakukan serta
Peduli
teknik penilaian yang akan digunakan (MV 4
slide 5).
20. Guru memberikan apersepsi tentang perkalian 5’
matriks dengan skalar, minor, kofaktor, dan Peduli
determinan matriks (MV 4 Slide 6-8).
Kegiatan Inti 1:
Menentukan invers matriks berordo 𝟐 × 𝟐
Mengorientasikan siswa kepada masalah
4. Siswa mengamati sebuah masalah yang 15’
berkaitan dengan invers matriks pada MV. Peduli
(MV 4 slide 9).
masalah tentang invers matriks. Jika belum
Percaya diri
ada pertanyaan dari siswa, maka guru
6. Siswa diarahkan bahwa pertanyaan yang
diajukan akan terjawab melalui kegiatan
diskusi kelompok.
Tanggung jawab
dengan 5 orang.
8. Setiap kelompok diberi LKS 4 yang berisi
tentang menentukan menentukan invers
matriks berordo 2 × 2.
9. Siswa mengumpulkan informasi melalui
Kerja sama
kerja kelompok dengan mengerjakan LKS 4.
59
Kerja sama dan
kemudian mendiskusikannya dalam kelompok
tanggung jawab
Mengembangakan dan menyajikan hasil karya 5’
12. Perwakilan dari salah satu kelompok Percaya diri
mengomunikasikan hasil diskusi
kelompoknya.
Peduli
14. Siswa memperhatikan konfirmasi dari guru Peduli
atas jawaban yang sudah dipresentasikan (MV
4 Slide 11-16).
15. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika Percaya diri
masih mengalami kesulitan.
Kegiatan Inti 2: 20’
Menentukan invers matriks berordo 𝟑 × 𝟑
berkaitan dengan invers matriks pada MV. peduli
(MV 4 slide 17).
masalah tentang invers matriks. Jika belum
Percaya diri
ada pertanyaan dari siswa, maka guru
diskusi kelompok.
4. Siswa masih dalam kelompoknya.
tentang menentukan invers matriks berordo
3 × 3.
Kerja sama
Kerja sama dan
tanggung jawab
kelompoknya.
10. Kelompok lain diberi kesempatan untuk Peduli
60
4 Slide 17-21).
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan invers matriks berordo
𝟐 × 𝟐 dan 𝟑 × 𝟑
13. Siswa masih dalam keadaan berkelompok, 15’
14. Siswa berdiskusi menyelesaikan LTS 4 yang Kerja sama
berisi tentang menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan invers matriks untuk
melatih kemampuan literasi (communicating,
matematizing, representation, dan reasoning
and argument)
kelompoknya.
16. Guru memberikan konfirmasi atas hasil 5’
presentasi LTS 4.
Penutup 15
1. Siswa dengan arahan guru membuat Percaya diri 3’
rangkuman pembelajaran berkaitan dengan
invers matriks berordo 2 × 2 dan 3 × 3.
2. Guru memberi kuis tentang invers matriks Jujur 5’
berordo kepada siswa yang dikerjakan secara
mandiri dan jujur dengan tujuan mengetahui
pemahaman siswa.
3. Guru memberikan refleksi melalui Peduli 7’
serangkaian pertanyaan tentang pembelajaran
4. Guru memberikan tugas rumah kepada siswa Taggung jawab
di buku siswa hal 87 no. 17
materi selanjutnya, yaitu sifat-sifat invers
matriks.
mengucapkan salam.
Pertemuan 5
Indikator :
3.4.5 menentukan sifat-sifat invers matriks.
4.4.5 menyelesakan masalah yang sifat-sifat invers matriks.
Kegiatan Pembelajaran Sikap
61
PENDAHULUAN 15’
1. Guru dan siswa memulai pembelajaran tepat 10’
Disiplin
waktu.
2. Guru membuka pelajaran dengan memberi
salam, kemudian mempersilakan ketua kelas Religius
untuk memimpin doa.
siswa menyiapkan perlengkapan yang Disiplin
diperlukan dalam pembelajaran.
4. Guru menanyakan tugas rumah yang
diberikan pada pertemuan sebelumya. Jika
Bertanggung jawab
terdapat kesulitan, maka guru memberikan
penjelasan secara singkat.
dipelajari yaitu tentang sifat-sifat invers Peduli
matriks (MV 5 slide 1).
Peduli
(MV 4 slide 2).
7. Guru menyampaikan manfaat mempelajari
invers matriks dalam kehidupan sehari-hari Peduli
(MV 5 slide 3).
tayangan MV 5 slide 4 yang berisi tentang Peduli
video kerja sama.
pembelajaran yang akan dilakukan serta
Peduli
teknik penilaian yang akan digunakan (MV 5
slide 5).
10. Guru memberikan apersepsi tentang perkalian 5’
matriks, transpose matriks dan invers matriks Peduli
(MV 5 Slide 6-7).
Menentukan sifat-sifat invers matriks berordo 𝟐 × 𝟐
berkaitan dengan invers matriks pada MV. Peduli
(MV 5 slide 8).
masalah tentang sifat invers matriks. Jika
Percaya diri
belum ada pertanyaan dari siswa, maka guru
diskusi kelompok.
Tanggung jawab
dengan 5 orang.
tentang sifat-sifat invers matriks.
62
Kerja sama
Kerja sama dan
tanggung jawab
kelompoknya.
Peduli
5 Slide 9-14).
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-sifat invers
17. Siswa masih dalam keadaan berkelompok, 20’
18. Siswa berdiskusi menyelesaikan LTS 5 yang Kerja sama
berisi tentang menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan invers matriks untuk
melatih kemampuan literasi (communicating,
matematizing, representation, dan reasoning
and argument)
19. Perwakilan dari kelompok Percaya diri
kelompoknya.
20. Guru memberikan konfirmasi atas hasil 10’
presentasi LTS 5.
Penutup 15
7. Siswa dengan arahan guru membuat Percaya diri 3’
rangkuman pembelajaran berkaitan dengan
sifat-sifat invers.
8. Guru memberi kuis tentang sifat-sifat invers Jujur 5’
matriks kepada siswa yang dikerjakan secara
mandiri dan jujur dengan tujuan mengetahui
pemahaman siswa.
9. Guru memberikan refleksi melalui Peduli 7’
serangkaian pertanyaan tentang pembelajaran
10. Guru memberikan tugas rumah kepada siswa Taggung jawab
di buku siswa hal 104 no. 4
63
pertemuan selanjutnya akan diadakan ulangan
harian dengan materi determinan dan invers
matriks.
mengucapkan salam.
P. Teknik Penilaian
Bentuk Butir
Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik
Instrumen Instrumen
Pertemuan 1
3.4.1 Menentukan determinan matriks berordo Tes Tertulis Uraian (Kuis) Terlampir
2x2 dan 3x3. Penugasan Uraian (PR) Terlampir
4.4.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan Kinerja Uraian Terlampir
dengan determinan matriks berordo 2x2
dan 3x3.
Pertemuan 2
3.4.2 Menentukan sifat-sifat determinan Tes Tertulis Uraian (Kuis) Terlampir
matriks. Penugasan Uraian (PR) Terlampir
dengan sifat-sifat determinan matriks.
Pertemuan 3
3.4.3 Menentukan minor dan kofaktor matriks Tes Tetulis Uraian (Kuis) Terlampir
berordo 3 x 3.
dengan minor dan kofaktor matriks 3 x 3.
Pertemuan 4
3.4.4 Menentukan invers matriks berordo 2x2 Tes Tertulis Uraian (Kuis) Terlampir
dan 3x3.
dengan invers matriks berordo 2x2 dan Tes Tertulis Uraian (Kuis) Terlampir
3x3.
Pertemuan 5
3.4.5 Menentukan sifat-sifat invers matriks. Tes Tertulis Uraian (Kuis) Terlampir
dengan sifat-sifat invers matriks. Tes tertulis Uraian(kuis) Terlampir
Pembelajaran Remedial
Bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan, guru memberikan kegiatan
pembelajaran remedial dalam bentuk penugasan dengan memberikan sejumlah soal yang
sesuai dengan kompetensi yang belum tercapai oleh siswa. Bentuk soal yang diberikan
adalah bentuk yang lebih sederhana dari soal yang diberikan pada penilaian harian.
Pembelajaran Pengayaan
64
Bagi peserta didik yang telah mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil analisis
penilaian, guru memberikan pembelajaran dengan materi ajar yaitu menentukan invers
matriks dengan menggunakan metode Gauss Jordan.
65

Kelas/Semester : XI/ Gasal
Materi Pokok : Transformasi
Alokasi Waktu : 5 Pertemuan (10 x 45 Menit)
Q. KOMPETENSI INTI (KI)

2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
prosedural berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan
mampu menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan.
R. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.5 Menganalisis dan 3.5.1 Menentukan matriks untuk transformasi geometri

membandingkan translasi.
transformasi dan 3.5.2 Menentukan matriks untuk transformasi geometri refleksi.
komposisi transformasi 3.5.3 Menentukan matriks untuk transformasi geometri rotasi.
dengan menggunakan 3.5.4 Menentukan matriks untuk transformasi geometri dilatasi.
matriks. 3.5.5 Menentukan komposisi transformasi menggunakan
matriks.
66
4.5 Menyelesaikan 4.5.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan matriks
masalah yang transformasi geometri translasi.
berkaitan dengan
4.5.2 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan matriks
matriks transformasi
geometri (translasi, transformasi geometri refleksi.
refleksi, dilatasi dan 4.5.3 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan matriks
rotasi).
transformasi geometri rotasi.
4.5.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan matriks
transformasi geometri dilatasi.
4.5.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan komposisi
transformasi menggunakan matriks.
S. TUJUAN PEMBELAJARAN
Pertemuan 1
Melalui pendekatan saintifik, metode ceramah, diskusi dan tanya jawab, serta model
Problem Based Learning berbantuan LKS, LTS dan Media Visual, siswa dapat:
3.5.1 Menentukan matriks untuk transformasi geometri translasi dengan benar.
4.5.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan matriks transformasi geometri
translasi dengan benar.
Pertemuan 2
Jigsaw berbantuan LKS, LTS dan Media Visual, siswa dapat:
3.5.2 Menentukan matriks untuk transformasi geometri refleksi dengan benar.
refleksi dengan benar.
Pertemuan 3
Discovery Learning berbantuan LKS, LTS dan Media Visual, siswa dapat:
3.5.3 Menentukan matriks untuk transformasi geometri rotasi dengan benar.
rotasi dengan benar.
Pertemuan 4
67
Discovery Learning berbantuan LKS, LTS dan Media Visual, siswa dapat:
3.5.4 Menentukan matriks untuk transformasi geometri dilatasi dengan benar.
dilatasi dengan benar.
Pertemuan 5
Problem Based Learning berbantuan LKS, Kartu Soal dan Media Visual, siswa dapat:
3.5.5 Menentukan komposisi transformasi menggunakan matriks dengan benar.
4.5.5 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan komposisi transformasi
menggunakan matriks dengan benar.
T. MATERI PEMBELAJARAN
Bahan ajar (Lampiran 2)
1. Materi Reguler
a. Translasi.
b. Refleksi.
c. Rotasi.
d. Dilatasi.
e. Komposisi Transformasi.
2. Materi Remedial
a. Translasi.
b. Refleksi.
c. Rotasi.
d. Dilatasi.
e. Komposisi Transformasi
3. Materi Pengayaan
Komposisi transformasi dengan lebih dari dua kali transformasi.
U. PENDEKATAN/METODE/MODEL PEMBELAJARAN
Pendekatan Pembelajaran : Saintifik.
Metode Pembelajaran : Ceramah, diskusi dan tanya jawab.
68
Model Pembalajaran : Problem Based Learning, Discovery Learning,
Jigsaw
V. LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan 1 (2 x 45 menit)
Alokasi
Kegiatan Pembelajaran Literasi
Waktu
1. Siswa dan Guru disiplin memulai pelajaran tepat waktu. 2’
2. Siswa menjawab salam dan berdoa dipimpin oleh ketua kelas (jika jam
pertama).
3. Siswa menyiapkan buku pelajaran dan alat tulis
4. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari yaitu mengenai 2’
transformasi translasi (M). (MV-1 slide 1).
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. (MV-1
slide 2)
6. Guru memberikan motivasi kepada siswa dengan cara 2’
menyampaikan manfaat yang diperoleh dari mempelajari materi
transformasi translasi (M). (MV-1 slide 3)
kepada siswa. (MV-1 slide 4)
8. Siswa menjawab pertanyaan apersepsi yang disampaikan oleh guru 4’ (Using
Mathemati
secara lisan mengenai transformai geometri translasi (MV-1 slide 5)
cal Tools)
Menemukan matriks transformasi translasi (25 menit)
1. Guru menjelaskan transformasi translasi dapat diekspresikan kedalam 3’
bentuk matriks sebagai dasar siswa untuk menentukan matriks pada
transformasi translasi.
Orientasi siswa pada masalah
2. Guru menampilkan masalah yang terkait dengan transformasi translasi.
(mengamati) (MV-1 slide 6)
3. Siswa mengajukan pertanyaan terkait materi matriks pada
69
transformasi translasi. Hingga muncul pertanyaan yang diharapkan
yakni “Bagaimana matriks transformasi pada transformasi geometri
translasi?” (menanya). Jika tidak ada pertanyaan, guru memberi
pertanyaan pancingan “ada ide untuk menyelesaikan?”
Mengorganisasi siswa 2’
4. Siswa berkelompok dengan anggota 4-5 orang per kelompok.
5. Siswa mengambil LKS yang telah disediakan. Siswa berdiskusi 15’ (Using
symbolic,
menyelesaikan kegiatan 1 pada LKS dengan berpedoman pada buku
formal,
siswa dan sumber-sumber yang relevan di internet untuk and
technical
mengumpulkan informasi dalam menentukan matriks pada
language,
transformasi refleksi (menggali informasi) and
operations
6. Siswa membuat kesimpulan hasil diskusi dan menuliskannya pada
)
kegiatan 2 pada LKS (menalar)
Membimbing penyelidikan individu meupun kelompok

7. Guru berkeliling memantau aktivitas siswa dalam kelompok asal serta
membimbing siswa yang mengalami kesulitan.
Mengembangkan dan menyajikan hasil 3’
8. Salah satu kelompok asal mempresentasikan hasil diskusi kelompok
mereka di depan kelas
9. Siswa dari kelompok lain memberi tanggapan/sanggahan/pertanyaan 2’
Menganalisis dan mengevaluasi proses dan hasil pemecahan masalah
10. Guru memberikan konfirmasi dari hasil diskusi kelompok serta
menyimpulkan mengenai matriks transformasi translasi
11. Kelompok yang mempresentasikan diberi penghargaan berupa tepuk
tangan.
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sifat-sifat fungsi kuadrat
(35 menit)
12. Perwakilan kelompok asal mengambil LTS yang telah disediakan oleh 25’ (Reasonin
guru g and
13. Siswa dalam berkelompok menyelesaikan masalah yang berkaitan Argument)
dengan matriks pada transformasi translasi pada kertas yang (Represent
disediakan. ation)
70
14. Siswa dibimbing oleh guru jika mendapat kesulitan dalam (Using
menyelesaikan masalah Mathemati
cal Tools)
(Devising
strategi)
15. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok asal 5’
mereka di depan kelas
16. Siswa dari kelompok lain memberi tanggapan/ sanggahan/ pertanyaan 5’
17. Guru bersama siswa mengonfirmasi hasil diskusi LTS yang telah di
presentasikan.
18. Kelompok asal yang mempresentasikan diberi penghargaan berupa
tepuk tangan dari siswa yang tidak mempresentasikan
19. Siswa kembali ke tempat duduk mereka masing-masing
1. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika masih mengalami 2’
kesulitan dan membuat rangkuman mengenai matriks pada
transformasi translasi. (MV-1 slide 17-18)
2. Siswa mengumpulkan LTS yang telah dikerjakan
3. Siswa mengerjakan kuis secara mandiri dan jujur. Soal kuis yang 5’
diberikan digunakan untuk mengembangkan kemampuan literasi
matematika siswa (MV-1 slide 19)
4. Siswa bersama guru melakukan refleksi pembelajaran (MV-1 slide 20) 3’
5. Siswa mendapat PR/tugas rumah. Soal tertera pada MV slide 21
6. Siswa diminta untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu matriks
pada transformasi refleksi. (MV-1 slide 22)
7. Siswa bersama guru menutup pelajaran dengan doa dan salam.
Alokasi
Waktu
1. Guru dan siswa memulai pelajaran tepat waktu. 2’
2. Guru membuka pelajaran dengan salam. Kemudian siswa berdoa
71
bersama dipimpin oleh ketua kelas.
3. Guru menyiapkan kondisi fisik dan psikis siswa dengan mengecek
kehadiran siswa dan mempersilakan siswa menyiapkan buku pelajaran
matematika serta alat tulis.
transformasi refleksi (M). (MV-1 slide 1).
Fase 1: Menyampaikan tujuan dan memotivasi peserta didik.
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai. (MV-2
slide 2)
6. Guru memberikan motivasi kepada siswa dengan cara 2’
menyampaikan manfaat yang diperoleh dari mempelajari materi
transformasi refleksi (M). (MV-2 slide 3)
kepada siswa. (MV-2 slide 4)
8. Siswa menjawab pertanyaan apersepsi yang disampaikan oleh guru 4’ (Using
Mathemati
secara lisan mengenai matriks transformasi pada translasi, serta apa
cal Tools)
yang diketahui tentang transformasi refleksi (MV-2 slide 5)
Menemukan matriks transformasi refleksi (25 menit)
Fase 2: Menyajikan informasi.
1. Guru menjelaskan ttransformasi refleksi dapat diekspresikan kedalam 3’
bentuk matriks sebagai dasar siswa untuk menentukan matriks pada
transformasi refleksi. (mengamati) (MV-2 slide 6)
2. Siswa mengajukan pertanyaan terkait materi matriks pada transformasi
refleksi. Hingga muncul pertanyaan yang diharapkan yakni
“Bagaimana cara menentukan matriks transformasi refleksi?”
(menanya)
Jika tidak ada pertanyaan, guru memberi pertanyaan pancingan.
Fase 3: Mengorganisasi peserta didik dalam kelompok-kelompok belajar. 2’
3. Siswa berkelompok dengan anggota 4-5 orang per kelompok.
Menentukan nomor satu sampai 4 berdasarkan urutan abjad nama.
Kelompok tersebut dinamakan kelompok asal
4. Siswa mengambil LKS yang telah disediakan oleh guru yang terdiri
72
dari 4 kegiatan tentang menentukan matriks pada transformasi refleksi.
Siswa berdiskusi menyelesaikan kegiatan 1 pada LKS dengan
berpedoman pada buku siswa dan sumber-sumber yang relevan di
internet untuk mengumpulkan informasi dalam menentukan matriks
pada transformasi refleksi (menggali informasi)
5. Setiap siswa dalam kelompok asal mendapat bagian materi yang 2’
berbeda dengan ketentuan sebagai berikut:
a. anggota kelompok nomor satu berkumpul dengan anggota nomor
satu dari tiap kelompok lainnya untuk mendiskusikan matriks pada
transformasi refleksi terhadap sumbu-x;
b. anggota kelompok nomor dua berkumpul dengan anggota nomor
dua dari tiap kelompok lainnya untuk mendiskusikan matriks pada
transformasi refleksi terhadap sumbu-y;
c. anggota kelompok nomor tiga berkumpul dengan anggota nomor
tiga dari tiap kelompok lainnya untuk mendiskusikan matriks pada
transformasi refleksi terhadap garis y=x;
d. anggota kelompok nomor empat berkumpul dengan anggota nomor
empat dari tiap kelompok lainnya untuk mendiskusikan matriks pada
transformasi refleksi terhadap garis y=-x.
e. anggota kelompok nomor empat berkumpul dengan anggota nomor
empat dari tiap kelompok lainnya untuk mendiskusikan matriks pada
transformasi refleksi terhadap titik O(0,0)
6. Masing-masing siswa dalam kelompok asal berkumpul dengan siswa
dalam kelompok asal lain yang mendapat materi yang sama untuk
membentuk kelompok ahli.
Fase 4: Membimbing kelompok kerja dan belajar 13’
7. Siswa dalam kelompok ahli menalar untuk membuat kesimpulan (Using
symbolic,
sementara hasil diskusi dan menuliskannya pada kegiatan 2 pada LKS
formal,
(menalar) and
technical
language,
and
operations
)
73
8. Guru berkeliling memantau aktivitas siswa dalam kelompok ahli serta
9. Masing-masing anggota kelompok ahli kembali ke kelompok asal 2’
untuk secara bergilir mengomunikasikan materi hasil diskusi dari
kelompok ahli kepada kelompok asal.
10. Guru berkeliling memantau aktivitas siswa dalam kelompok asal serta
Fase 5: Evaluasi 1’
11. Salah satu kelompok asal mempresentasikan hasil diskusi kelompok
asal mereka di depan kelas
13. Guru memberikan konfirmasi dari hasil diskusi kelompok asal serta
menyimpulkan mengenai matriks transformasi refleksi
Fase 6: Memberikan penghargaan
tepuk tangan.
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan sifat-sifat fungsi kuadrat (35 menit)
15. Perwakilan kelompok asal mengambil LTS yang telah disediakan oleh 25’ (Represent
guru ation)
16. Siswa dalam berkelompok menyelesaikan masalah yang berkaitan (Using
dengan matriks pada transformasi refleksi pada kertas yang disediakan. Mathemati
17. Siswa dibimbing oleh guru jika mendapat kesulitan dalam cal Tools)
menyelesaikan masalah (Reasonin
g and
Argument)
18. Salah satu kelompok asal mempresentasikan hasil diskusi kelompok 5’
asal mereka di depan kelas
presentasikan.
74
tepuk tangan dari siswa yang tidak mempresentasikan

transformasi refleksi. (MV-2 slide 17-18)
2. siswa mengumpulkan LTS yang telah dikerjakan
3. Siswa mengerjakan kuis secara mandiri dan jujur. Soal kuis yang 5’
diberikan digunakan untuk mengembangkan kemampuan literasi
matematika siswa (MV-2 slide 19)
4. Siswa bersama guru melakukan refleksi pembelajaran (MV-2 slide 20) 3’
5. Siswa mendapat PR/tugas rumah. Soal tertera pada MV slide 21
6. Siswa diminta untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu matriks pada
transformasi rotasi. (MV-2 slide 22)
Alokasi
Waktu
rotasi. (MV 3 slide 1).
5. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang
akan dicapai. (MV 3 slide 2-3)
6. Guru menyampaikan manfaat dan memberikan motivasi kepada 2’
siswa yang diperoleh dari mempelajari materi rotasi.(MV 3 slide 4-5)
75
kepada siswa. (MV 3 slide 6)
8. Siswa menjawab pertanyaan apersepsi yang disampaikan oleh guru 4’
secara lisan mengenai sifat-sifat rotasi, dan menentukan bayangan
dengan pemetaan. (MV 3 slide 7)
Menemukan matriks transformasi rotasi (20 menit)
Stimulation 3’
1. Guru memberikan gambar garis dengan persamaan garis yang
diketahui pada koordinat kartesius yang di rotasikan terhadap titik
pusat O(0,0) sebesar 90°. (mengamati) (MV 3 slide 9)
Problem statement
2. Siswa mengajukan pertanyaan yang sesuai dengan yang di amati
terkait materi matriks pada transformasi rotasi. Pertanyaan yang
diharapkan yakni “Bagaimana cara menentukan matriks transformasi
pada rotasi?” atau “Bagaimana cara menentukan bayangan dengan
menggunakan matriks?” (menanya). Jika tidak ada pertanyaan, guru
memberi pertanyaan pancingan.
3. Siswa berkelompok yang beranggotakan 4-5 orang.
Data collection
4. Setiap kelompok menerima LKS 3 yang telah disediakan oleh guru. (Using
symbolic,
Siswa mengumpulkan informasi dengan berdiskusi menyelesaikan
formal,
kegiatan 1 dan 2 pada LKS 3 untuk menentukan matriks pada and
technical
transformasi rotasi. (mengumpulkan informasi)
language,
and
operations
)
Data processing
pada LKS 3. (mengasosiasi)
6. Guru berkeliling memantau aktivitas siswa dalam berkelompok serta
Verification
76
7. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok
mereka di depan kelas.
Generalization
9. Guru memberikan konfirmasi dari hasil diskusi kelompok yang telah
dipresentasikan serta menyimpulkan mengenai matriks transformasi
rotasi.
10. Kelompok yang mempresentasikan di depan kelas diberi penghargaan
berupa tepuk tangan.
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan matriks transformasi rotasi.
(40 menit)
11. Posisi duduk masih dalam kelompok yang sama. Perwakilan kelompok 30’ Devising
mengambil LTS 3 yang telah disediakan oleh guru. Strategis
12. Siswa berdiskusi menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
matriks pada transformasi rotasi pada kertas yang disediakan.
13. Siswa dibimbing oleh guru jika mendapat kesulitan dalam
menyelesaikan masalah
14. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok 5’
16. Guru bersama siswa mengonfirmasi hasil diskusi LTS 3 yang telah di
presentasikan.
17. Kelompok yang mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas
diberi penghargaan berupa tepuk tangan.
transformasi rotasi. (MV 3 slide 18)
10. Siswa mengerjakan kuis secara mandiri. (MV 3 slide 19) 5’ Devising
Strategis
11. Siswa bersama guru melakukan refleksi pembelajaran 3’
77
12. Siswa mendapat PR/tugas rumah. (MV 3 slide 20)
pada transformasi dilatasi. (MV 3 slide 21)
Alokasi
Waktu
dilatasi. (MV 4 slide 1).
5. Guru menyampaikan kompetensi dasar dan tujuan pembelajaran yang
akan dicapai. (MV 4 slide 2-3)
6. Guru menyampaikan manfaat dan memberikan motivasi kepada 2’
siswa yang diperoleh dari mempelajari materi dilatasi. (MV 4 slide 4-
5)
kepada siswa. (MV 4 slide 6)
8. Siswa menjawab pertanyaan apersepsi yang disampaikan oleh guru 4’
secara lisan mengenai sifat-sifat dilatasi, dan menentukan bayangan
dengan pemetaan. (MV 4 slide 7)
Menemukan matriks transformasi dilatasi (20 menit)
Stimulation 3’
1. Guru memberikan permasalahan berupa titik yang didilatasikan pada
koordinat kartesius terhadap titik pusat O(0,0) dengan skala 𝑘 dan
terhadap titik pusat P(h,k) dengan skala 𝑘 (mengamati) (MV 4 slide 9)
78
Problem statement
2. Siswa mengajukan pertanyaan yang sesuai dengan yang di amati
terkait materi matriks pada transformasi dilatasi. Pertanyaan yang
diharapkan yakni “Bagaimana cara menentukan matriks transformasi
pada dilatasi?” atau “Bagaimana cara menentukan bayangan dengan
menggunakan matriks?” (menanya). Jika tidak ada pertanyaan, guru
memberi pertanyaan pancingan.
3. Siswa berkelompok yang beranggotakan 4-5 orang.
Data collection
4. Setiap kelompok menerima LKS 4 yang telah disediakan oleh guru. (Using
symbolic,
Siswa mengumpulkan informasi dengan berdiskusi menyelesaikan
formal,
kegiatan 1 dan 2 pada LKS 4 untuk menentukan matriks pada and
technical
transformasi dilatasi. (mengumpulkan informasi)
language,
and
operations
)
Data processing
pada LKS 4. (mengasosiasi)
6. Guru berkeliling memantau aktivitas siswa dalam berkelompok serta
Verification
7. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok
Generalization
9. Guru memberikan konfirmasi dari hasil diskusi kelompok yang telah
dipresentasikan serta menyimpulkan mengenai matriks transformasi
dilatasi.
10. Kelompok yang mempresentasikan di depan kelas diberi penghargaan
berupa tepuk tangan.
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan matriks transformasi dilatasi.
(40 menit)
79
11. Posisi duduk masih dalam kelompok yang sama. Perwakilan kelompok 30’ Devising
mengambil LTS 4 yang telah disediakan oleh guru. Strategis
12. Siswa berdiskusi menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
matriks pada transformasi rotasi pada kertas yang disediakan.
13. Siswa dibimbing oleh guru jika mendapat kesulitan dalam
14. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi kelompok 5’
16. Guru bersama siswa mengonfirmasi hasil diskusi LTS 4 yang telah di
presentasikan.
17. Kelompok yang mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas
diberi penghargaan berupa tepuk tangan.
transformasi rotasi. (MV 4 slide 18)
17. Siswa mengerjakan kuis secara mandiri. (MV 4 slide 19) 5’ Devising
Strategis
18. Siswa bersama guru melakukan refleksi pembelajaran 3’
19. Siswa mendapat PR/tugas rumah. (MV 4 slide 20)
pada transformasi komposisi transformasi. (MV 4 slide 21)
Alokasi Literasi
Kegiatan Pembelajaran
Waktu
Pendahuluan (10 menit)
1. Guru dan siswa memulai pembelajaran tepat pada waktunya. 1’
2. Guru membuka pelajaran dengan memberi salam, kemudian
80
mempersilahkan ketua kelas untuk memimpin doa jika jam pertama.
3. Guru menyiapkan kondisi fisik dan psikis siswa dengan cara
mengecek kehadiran siswa, dan meminta siswa menyiapkan
perlengkapan belajar seperti; buku paket, buku tugas, buku berpetak,
penggaris, dan lain-lain.
4. Guru menanyakan kesiapan peserta didik untuk mengikuti pelajaran
matematika dan menanyakan PR (bila ada), kemudian siswa
mengumpulkan PR.
5. Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk menanyakan PR
yang sulit kemudian guru memberi pengarahan untuk penyelesaian
soal yang sulit tersebut.
6. Guru menyampaikan materi pembelajaran pada pertemuan ini yaitu
Menjelaskan konsep komposisi transformasi dengan menggunakan
matriks
Fase 1: mengorientasi siswa kepada masalah
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran (ditampilkan dalam slide 2). 1’
8. Siswa mengamati MV slide 3. Guru menanyakan apa yang ada di slide
tersebut kemudian Guru menyampaikan beberapa manfaatnya, antara
lain : penggunaan konsep translasi, refleksi, rotasi dan dilatasi serta
komposisi/kombinasi diantaranya untuk membuat motif-motif pada
kain batik
(MV slide 4). Guru mengingatkan kepada siswa untuk bersikap baik
karena sikap siswa yang sangat baik dan kurang baik akan dicatat di
jurnal sikap social. Guru juga menyampaikan tambahan poin bagi
siswa yang presentasi di depan kelas, aktif bertanya, menjawab atau
berpendapat.
10. Guru melakukan apersepsi dengan menggali pengetahuan prasyarat 8’
mengenai translasi, refleksi, rotasi dan dilatasi menggunakan matriks
1. Guru mengorientasi siswa terhadap suatu masalah dengan cara 5’ (Reasonin
meminta siswa mengamati permasalahan komposisi transformasi g and
dengan menggunakan matriks yang di berikan oleh guru pada MV Argument
81
slide 9 untuk mendorong rasa ingin tahu siswa. )
2. Siswa mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang diberikan
guru tadi sesuai dengan pengetahuan awal. Jika tidak ada pertanyaan,
guru memberi pertanyaan pancingan berkaitan dengan materi.
Contohnya guru menanyakan: Coba susun pertanyaan
menggunakan kata “Bagaimana?” dan “Komposisi Transformasi”
a. Bagaimana cara menentukan hasil bayangan Titik yang dikenai
lebih dari satu kali transformasi?
b. Bagaimana cara menentukan hasil bayangan Titik yang dikenai
2 kali transformasi?
c. Bagaimana menentukan luas bayangan persegi panjang yang
telah dikenai 2 kali transformasi?
3. Dengan pertanyaan tersebut siswa akan mengumpulkan informasi.
Fase 2: mengorganisasikan siswa untuk belajar
4. Siswa membentuk kelompok sesuai arahan yang diberikan guru dan

setiap kelompok terdiri atas 4-5 orang.
5. Guru membagikan 1 karton dan 1 spidol untuk setiap kelompok, 2 set
LKS yang bertujuan untuk membangun konsep komposisi
transformasi dengan menggunakan matriks (lampiran 3)
6. Siswa mengumpulkan informasi dan berdiskusi mengerjakan LKS 15’ (Using
yang diberi oleh guru. symbolic,
formal,
Fase 3: membimbing penyelidikan individu maupun kelompok and
technical
7. Guru berkeliling untuk membimbing siswa dalam kelompok yaitu language,
kelompok yang masih kesulitan untuk mengumpulkan informasi. and
operation
8. Siswa mengasosiasi informasi yang diperoleh bersama-sama dalam
s)
kelompoknya untuk membahas persoalan yang ada pada LKS.
Fase 4: mengembangkan dan menyajikan hasil karya
9. Guru menunjuk beberapa kelompok untuk menyajikan hasil 5’

diskusinya di depan kelas, dengan cara menempelkan hasil kerja
kelompoknya di depan kelas dan memaparkannya di depan kelas.
10. Kelompok yang sudah selesai mengerjakan LKS dipersilahkan
mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas dengan percaya diri
82
(mengomunikasikan). Guru melakukan pengamatan tanggungjawab
dan memberi nilai tambahan bagi kelompok yang berani
mempresentasikan hasil diskusi.
11. Guru memberi kesempatan kepada kelompok lain untuk bertanya atau
memberikan tanggapan dari presentasi yang dilakukan
(mengomunikasikan). Guru memberi nilai tambahan bagi kelompok
yang berani berpendapat atau bertanya.
12. Guru bersama siswa memberikan apresiasi kepada kelompok yang
berani mengomunikasikan dan bagi siswa yang aktif bertanya,
menjawab atau pun berpendapat.
Fase 5: menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah
13. Guru memberikan konfirmasi kebenaran atas hasil diskusi melalui 5’
tampilan MV slide 9-12.
14. Siswa diberi kesempatan untuk mengajukan diri menyimpulkan materi
menentukan komposisi transformasi dengan menggunakan matriks.
15. Siswa dibantu dengan guru bersama-sama membuat kesimpulan
tentang konsep menentukan komposisi transformasi dengan
menggunakan matriks (MV slide 12).
16. Setelah mendapatkan konsep tentang komposisi transformasi, siswa
yang berani maju untuk menjawab permasalahan Dimas dan teman-
teman, tentang luas persegi panjang yang dikenai dua kali transformasi
dipersilakan untuk maju presentasi untuk mendapat tambahan nilai
Kartu Soal : Keterampilan menggunakan konsep Komposisi Transformasi
17. Guru membagikan Kartu Soal Komposisi Transformasi (lampiran 4) 5’ (Represen
aturan bermain Kartu Soal pada MV slide 14 tation)
18. Siswa masih dalam kelompok, dimana setiap kelompok terdiri dari 4-5 10’ (Devising
anak. strategi)
19. Guru berkeliling untuk membimbing siswa dalam kelompok yaitu
kelompok yang masih kesulitan untuk mengumpulkan informasi.
20. Guru meminta siswa untuk berdiskusi dan mengumpulkan informasi
agar dapat menyelesaiakan masalah pada Kartu Soal
(mengumpulkan informasi).
21. Kelompok yang sudah selesai mengerjakan Kartu Soal dipersilahkan
83
mempresentasikan hasil diskusi di papan tulis dengan percaya diri
(mengomunikasikan).
22. Guru memberikan kesempatan kepada kelompok lain yang belum
pernah bertanya atau menanggapi diskusi untuk bertanya atau
memberikan tanggapan dari presentasi yang telah dilakukan
(mengomunikasikan).
23. Guru bersama siswa memberikan apresiasi kepada kelompok yang
berani mengomunikasikan dan bagi yang aktif bertanya, menjawab
atau pun berpendapat. Guru memberi nilai tambahan masing-masing
50 poin tiap anak untuk kelompok yang berani mengomunikasikan
hasil diskusi pada kegiatan inti ini.
24. Guru bersama siswa membahas penyelesaian masalah pada Kartu Soal 15’
melalui tahapan konfirmasi yang dilakukan guru berbantuan MV slide
15-25.
1. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya kalau masih mengalami 2’
kesulitan. Jika masih ada pertanyaan, maka guru mecoba memberi
penjelasan tetapi jika tidak ada maka lanjut kegiatan berikutnya.
2. Guru memberikan kuis untuk mengevaluasi hasil pembelajaran materi
Komposisi Transformasi.
3. Siswa mengerjakan kuis Komposisi Transformasi secara individu 10’ Devising
(lampiran 5). Strategis
4. Siswa mengumpulkan hasil kuis yang telah dikerjakan.
5. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika masih mengalami
kesulitan pada saat menyelesaikan kuis.
6. Guru memberi PR/tugas rumah (lampiran 5). 3’
7. Guru merefleksi penilaian sikap melalui observasi dan berpesan untuk
memperbaiki kekurangan dan meningkatkan yang sudah baik pada
pertemuan berikutnya. Guru merefleksi pencapaian tujuan
pembelajaran yang di peroleh siswa.
8. Guru memberikan refleksi tentang pembelajaran hari ini, yang 5’
berkaitan dengan menentukan komposisi transformasi menggunakan
matriks dan menggunakan konsep tersebut dalam menyelesaikan
84
permasalahan sehari-hari yang berkaitan dengan komposisi
transformasi
9. Guru mengingatkan siswa untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu
ulangan materi komposisi transformasi
10. Guru mengakhiri pembelajaran dengan doa dan mengucapkan salam.
W. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN

4. Teknik Penilaian
c. Pengetahuan
Indikator Pencapaian Bentuk Butir Tujuan
KD Teknik
3.5 3.5.1 Menentukan matriks Penugasan Uraian Terlampir Memfasilitasi penguasaan
untuk transformasi pengetahuan siswa (bila
geometri translasi. diberikan selama proses
3.5.2 Menentukan matriks pembelajaran) atau
untuk transformasi mengetahui penguasaan
geometri refleksi. pengetahuan siswa (bila
3.5.3 Menentukan matriks diberikan pada akhir proses
untuk transformasi pembelajaran).
geometri rotasi.
Tes tertulis Uraian Terlampir Mengetahui penguasaan
3.5.4 Menentukan matriks
pengetahuan siswa.
untuk transformasi
geometri dilatasi.
3.5.5 Menentukan komposisi
transformasi
menggunakan matriks.
d. Keterampilan
Indikator Pencapaian Bentuk Butir Tujuan
KD Teknik
4.2 4.5.6 Menyelesaikan masalah Kinerja Uraian Terlampir Mengetahui penguasaan
yang berkaitan dengan kemampuan pemecahan
masalah siswa yang
terimplementasikan dalam
geometri translasi. masalah kehidupan sehari-
4.5.7 Menyelesaikan masalah hari pada sub materi
pertidaksamaan rasional
yang berkaitan dengan
satu variabel, untuk proses
matriks transformasi pembelajaran dan/atau
85
geometri refleksi. pengambilan nilai
geometri rotasi.
geometri dilatasi.
komposisi transformasi
menggunakan matriks.
5. Pembelajaran Remedial
Bagi siswa yang belum mencapai ketuntasan, guru memberikan
kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk penugasan maupun tes tertulis
dengan memberikan sejumlah soal yang sesuai dengan kompetensi yang
belum tercapai oleh siswa untuk diselesaikan. Bentuk soal yang diberikan
adalah bentuk yang lebih sederhana dari soal yang diberikan pada penilaian
harian.
6. Pembelajaran Pengayaan
Bagi siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil
analisis penilaian, guru memberikan sejumlah soal dengan tingkatan lebih
tinggi dari soal yang diberikan pada penilaian harian
X. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

1. Media : LKS , LTS, dan MV.
2. Alat : Laptop, LCD proyektor, spidol, dan white board.
3. Sumber Belajar :
S, Pesta E dan S, Cecep Anwar H. F.2008. Matematika aplikasi : untuk SMA dan
MA kelas XII program studi ilmu alam. Jakarta: Pusat Perbukuan
Departemen Pendidikan Nasional.
86
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.2014. Matematika SMP/MTs Kelas IX
SEMESTER 2 Buku Siswa. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan.
Sukino. Matematika Jilid 2B untuk SMA/MA Kelas XI Kelompok Wajib Semester
2. Jakarta: Erlangga.
87
Kelas/Semester : X1/II
Materi Pokok : Barisan dan Deret
Alokasi Waktu : 6 Pertemuan (12 x 45 Menit)
Y. KOMPETENSI INTI (KI)

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya
KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

gotong royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,

prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah
KI 4 : Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait
Z. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI
3.6 Menggeneralisasi pola 3.6.1 Merumuskan pola bilangan pada barisan aritmetika.
bilangan dan jumlah pada
3.6.2 Merumuskan suku tengah dari barisan aritmetika.
barisan Aritmetika dan
Geometri. 3.6.3 Merumuskan sisipan pada barisan aritmetika.
3.6.4 Merumuskan deret aritmetika.
3.6.5 Merumuskan pola bilangan pada barisan geometri.
88
3.6.6 Merumuskan suku tengah dari barisan geometri.
3.6.7 Merumuskan sisipan pada barisan geometri.
3.6.8 Merumuskan deret geometri.
3.6.9 Merumuskan deret geometri tak hingga.
4.6 Menggunakan pola barisan 4.6.1 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan barisan
aritmetika atau geometri aritmatika.
untuk menyajikan dan
4.6.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
deret aritmatika.
kontekstual (termasuk
pertumbuhan, peluruhan, 4.6.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan
bunga majemuk, dan pada barisan geometri.
anuitas).
deret geometri.

deret geometri tak hingga.

pola bilangan dan jumlah pada pertumbuhan.

pola bilangan dan jumlah pada peluruhan.

pola bilangan dan jumlah pada bunga tunggal.

pola bilangan dan jumlah pada bunga majemuk.

pola bilangan dan jumlah pada anuitas.
AA. TUJUAN PEMBELAJARAN

Pertemuan 1
Melalui pendekatan saintifik, metode diskusi, tanya jawab dan ekspositori, serta model
Discovery Learning, siswa dapat:
3.6.1 merumuskan pola bilangan pada barisan aritmetika dengan tepat;
sisipan
3.6.2 merumuskan deret aritmetika dengan tepat;
4.6.1 menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan pola bilangan pada barisan
aritmatika dengan benar;
89
4.6.2 menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan deret aritmatika dengan
benar.
Pertemuan 2
Problem Based Learning, siswa dapat:
3.6.5 merumuskan pola bilangan pada barisan geometri dengan tepat;
3.6.6 merumuskan suku tengah pada barisan geometri dengan tepat;
3.6.7 merumuskan sisipan pada barisan geometri dengan tepat;
4.6.3 menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan pola bilangan pada barisan
geometri dengan benar;
Pertemuan 3
4.6.4 menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan deret geometri dengan
benar;
4.6.5 menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan deret geometri tak hingga
dengan benar.
Pertemuan 4
4.6.6 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan pola bilangan dan jumlah
pada pertumbuhan.
pada peluruhan.
Pertemuan 5
pada bunga tunggal.
pada bunga majemuk.
Pertemuan 6
90
pada anuitas.
BB. MATERI PEMBELAJARAN

1. Materi Reguler.
a. barisan dan deret aritmatika.
b. barisan dan deret geometri.
c. deret geometri tak hingga.
d. Pertumbuhan dan peluruhan,
e. Bunga tunggal dan bunga majemuk.
f. anuitas.
CC. PENDEKATAN/METODE/MODEL PEMBELAJARAN

Pendekatan Pembelajaran : Saintifik.
Metode Pembelajaran : Diskusi, tanya jawab dan ekspositori.
Model Pembalajaran : PBL (Problem Based Learning).
DD. MEDIA PEMBELAJARAN

Media : LKS , LTS, dan MV.
Alat : Laptop, LCD proyektor.
.
EE. SUMBER BELAJAR

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku siswa matematika kelas XI semester 1. Jakarta:
Kemendikbud.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku guru matematika kelas XI. Jakarta:
Kemendikbud.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Buku siswa matematika kelas XII. Jakarta:
Kemendikbud.
Wirodikromo, Sartono. 2006. Matematika Jilid 3 IPA untuk Kelas XII. Jakarta : Erlangga.
E. S, Pesta. Cecep Anwar. 2008. Matematika Aplikasi : untuk SMA dan MA kelas XII Program Studi
IPA. Jakarta : Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
FF. LANGKAH PEMBELAJARAN
91
Pertemuan 1
Alokasi
No Kegiatan Pembelajaran waktu
Kegiatan Pendahuluan
1. Guru dan siswa mengawali pelajaran tepat waktu. 4 menit
2. Guru membuka pelajaran dengan salam.
3. Ketua kelas memimpin doa sebelum memulai pelajaran jika pelajaran.
4. Guru menyiapkan kondisi fisik siswa berupa ditanya kehadiran dan
menyiapkan buku matematika.
5. Guru menanyakan pekerjaan rumah yang diberikan pada pertemuan
sebelumnya dan membahas soal yang dianggap sulit oleh siswa
6. Guru menyampaikan informasi materi yang akan dipelajari yaitu barisan dan 2 menit
deret artimatika dan siswa membuka buku siswa. (MV 1 slide 1)
7. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai (MV 1 slide 2)

8. Siswa diberikan motivasi dengan cara menyampaikan manfaat yang
diperoleh dari mempelajari materi barisan dan deret artimatika yaitu:
sistem pembayaran kredit perumahan rakyat (MV 1 slide 3).
9. Guru menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan (MV 4 menit
1 slide 4).
10. Guru menjelaskan tahapan penilaian yang akan dilakukan selama
pembelajaran.
11. Siswa menjawab serangkaian pertanyaan apersepsi yang disampaikan oleh
guru secara lisan maupun tertulis mengenai pola bilangan (MV 1 slide 5)
Kegiatan Inti
Fase 1: Orientasi peserta didik pada masalah.
12. Siswa memperhatikan informasi yang disajikan guru, yaitu tentang 5 menit
menentukan pola bilangan pada barisan aritmatika. (MV 1 slide 6)
13. Siswa mengamati masalah di tayangkan di Slide, kemudian untuk
memancing rasa ingin tahu siswa, guru memberikan pernyataan; “jika
susunan tanggal jadwal jaga Dimas membentuk sebuah barisan seperti
berikut” slide 8
14. Siswa mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang diberikan guru tadi
sesuai dengan pengetahuan awal yang dimiliki dengan percaya diri.
Pertanyaan yang diharapkan muncul adalah ” bagaimana pola bilangan dari
susunan jadwal jaga Dimas?”
Fase 2 : Mengorganisasikan peserta didik untuk belajar.
15. Setelah siswa mengajukan pertanyaan, guru mengarahkan bahwa pertanyaan 10 menit
yang disampaikan tadi akan terjawab setelah siswa mengerjakan LKS 1
secara berkelompok. (MV 1 slide 7)
92
Alokasi
16. Siswa dikelompokan kedalam kelompok kecil terdiri atas 3-4 orang.
17. Siswa duduk sesuai dengan kelompok masing-masing.
18. Siswa dibagikan LKS 1 kepada setiap kelompok untuk dapat menemukan
konsep tentang pola bilangan, sisipan dan nilai tengah pada barisan
aritmatika serta deret artimatika.
19. siswa mengamati permasalahan pada LKS 1.
20. Siswa mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang ada pada LKS 1.
21. Siswa berdiskusi untuk menyelesaikan LKS 1.
22. Siswa mengumpulkan informasi terkait permasalahan tentang pola bilangan,

sisipan dan nilai tengah pada barisan aritmatika serta deret artimatika.dari
buku pegangan siswa.
Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu dan kelompok

23. Selama kegiatan diskusi LKS 1, guru memberikan bimbingan serta 10 menit
melakukan penilaian sikap kerja sama siswa.
24. Siswa mengasosiasi jawaban melalui kegiatan diskusi tentang pola bilangan,
sisipan dan nilai tengah pada barisan aritmatika serta deret artimatika dengan
menuliskan hasil diskusi di LKS 1.
25. Masing-masing kelompok menempelkan hasil diskusinya di papan tulis.
Fase 4 : Mengembangkan dan menyajikan hasil karya

26. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi dengan percaya diri di 10 menit
depan kelas.
27. Siswa memberi kesempatan kepada kelompok lain untuk bertanya atau
memberikan tanggapan dari presentasi yang dilakukan dengan percaya diri.
28. Siswa yang berani mempresentasikan hasil diskusinya diberikan reward

berupa nilai keaktifan.
29. Jawaban siswa dikonfirmasi oleh guru.
30. Siswa dipandu oleh guru untuk menyimpulkan tentang pola bilangan, sisipan
dan nilai tengah pada barisan aritmatika serta deret artimatika..
31. Siswa mencatat kesimpulan secara mandiri di buku catatan masing-masing.
Fase 5 : Menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah

32. Siswa masih dalam posisi berkelompok. 15 menit
93
Alokasi
33. Masing-masing ketua kelompok mengambil LTS 1.
34. Siswa mengamati permasalahan yang ada dalam LTS 1.
35. Siswa berdikusi dengan teman satu kelompoknya dalam menyelesaikan LTS
1 dengan mencari bahan pendukung dari buku pegangan siswa, LKS 1dan
buku catatan.
36. Siswa menyelesaikan LTS 1 secara kelompok sesuai waktu yang diberikan.
37. Selama mengerjakan LTS 1, siswa dibimbing dan dipandu untuk

menyelesaikan LTS 1.
38. Salah satu siswa menuliskan hasil diskusi kelompokanya di papan tulis. 5 menit
39. Siswa lain diberi kesempatan untuk memberikan jawaban lain dari apa yang
sudah dituliskan.
40. Jawaban siswa di konfirmasi oleh guru.
41. siswa yang aktif diskusi dan berani menyampaikan pendapatnya diberikan
reward berupa nilai keaktifan.
Kegiatan Penutup
42. Siswa menanyakan hal-hal yang masih belum mereka pahami. 3 menit
43. guru bersama-sama membuat kesimpulan untuk pembelajaran materi pola
bilangan, sisipan dan nilai tengah pada barisan aritmatika serta deret
artimatika.
44. siswa megerjakan kuis secara mandiri. 10 menit
45. Guru mengajak siswa untuk melakukan refleksi terkait kegiatan 3 menit
pembelajaran hari ini dan diberikan penguatan belajar.
46. Siswa diajak untuk senantiasa bersyukur kepada Tuhan YME karena
diberikan kelancaran belajar selama pelajaran matematika.
47. Untuk penguatan materi pembelajaran siswa diberi pekerjaan rumah pada
slide 10.
48. Siswa diingatkan untuk mempelajari ulang materi pola bilangan, sisipan dan
nilai tengah pada barisan aritmatika serta deret artimatika dan materi
selanjutnya yaitu pola bilangan, sisipan dan nilai tengah pada barisan
geometri serta deret geometri.
49. Ketua kelas memimpin doa jika pelajaran pada jam terakhir.
Pertemuan 2
94
1. Guru dan siswa disiplin dengan memulai pembelajaran tepat waktu.

2. Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam.
3. Guru menyiapkan kondisi fisik dan psikis siswa dengan cara: 1 menit
a. menanyakan kehadiran siswa;
b. mengecek kehadiran siswa; dan
c. meminta siswa menyiapkan buku matematika.
4. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari yaitu barisan geometri (MV
slide 1). 1 menit
5. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai (MV slide 2).
6. Guru memberikan motivasi kepada siswa dengan cara menyampaikan
manfaat yang diperoleh dari mempelajari materi barisan geomatri yakni 2 menit
banyak bakteri yang membelah dalam kurun waktu tertentu. (MV-1 slide 3)
7. Guru memberikan ice breaking dengan mengajak siswa menjawab teka-teki.
3 menit
(MV slide 4)
8. Guru menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan kepada
1 menit
siswa. (MV slide 5)
9. Siswa menjawab dengan percaya diri, pertanyaan apersepsi yang diberikan oleh
7 menit
guru secara lisan mengenai pola bilangan. (MV slide 6)
Menentukan Rumus Pola Bilangan, Suku Tengah dan Sisipan
Fase 1: orientasi masalah
1. Guru menampilkan masalah yang berkaitan dengan menentukan pola bilangan

pada barisan geometri yakni tentang pembelahan bakteri dan siswa mengamati.
(MV slide 7)
2. Siswa mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang diberikan guru 3 menit
sesuai dengan konsep pola bilangan pada barisan geometri. Hingga muncul
pertanyaan yang diharapkan yakni
“Bagaimana cara menentukan banyak bakteri dengan pada waktu tertentu?”
95
Fase 2: mengorganisasi siswa
3. Siswa berkelompok, setiap kelompok terdiri dari 4-5 orang dengan cara
berhitung. Guru menyampaikan bahwa kelompok yang selesai mengerjakan
2 menit
paling cepat dan akan mendapatkan nilai tambahan.
4. Setiap ketua kelompok mengambil satu LKS yang sudah dipersiapkan guru.
Fase 3 : Membimbing penyelidikan individu maupun kelompok,
5. Siswa dalam kelompok, mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan

permasalahan pada LKS dengan berpedoman pada buku siswa dan sumber-
sumber yang relevan di internet.
15 menit
6. Siswa berdiskusi menyelesaikan masalah dan menuliskan hasil diskusi sesuai
dengan waktu yang telah ditentukan (menalar).
Guru berkeliling mengamati dan membimbing siswa dalam mengerjakan LKS.
Fase 4: mengembangkan dan menyajikan hasil karya,
7. Siswa mengomunikasikan hasil diskusi kelompoknya di hadapan siswa lain

dengan percaya diri, kemudian ditanggapi siswa lainnya.
8 menit
8. Guru memberikan pujian serta tepuk tangan untuk kelompok yang sudah berani
presentasi kedepan kelas.
Fase 5: menganalisis dan mengevaluasi proses pemecahan masalah.
9. Guru memberikan konfirmasi jawaban siswa dan bersama siswa menyimpulkan

tentang rumus suku ke-n, suku tengah dan sisipan pada barisan geometri. (MV 2 menit
slide 10-14)
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan pola bilangan pada barisan
geometri
10. Perwakilan kelompok asal mengambil LTS yang telah disediakan oleh guru
5 menit
11. Siswa bersama guru menyelesaikan permasalahan pertama pada LTS yakni
permasalahan tentang pembelahan bakteri. (MV slide 15)
12. Siswa diberi kesempatan menyelesaikan permasalahan yang lain yang ada di
10 menit
LTS, berpatokan pada penyelesaian masalah sebelumnya.
96
13. Siswa dibimbing oleh guru jika mendapat kesulitan dalam menyelesaikan
masalah
14. Salah satu kelompok asal mempresentasikan hasil diskusi kelompok mereka di
depan kelas 5 menit
15. Siswa dari kelompok lain memberi tanggapan/sanggahan/pertanyaan

presentasikan.
5 menit
17. Kelompok yang mempresentasikan diberi penghargaan berupa tepuk tangan
1. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika masih mengalami kesulitan 1 menit
2. Siswa dibimbing oleh guru bersama-sama membuat kesimpulan untuk rumus

2 menit
suku ke-n , rumus suku tengah dan sisipan pada barisan geometri (MV slide 17).
3. Guru memberikan kuis kepada siswa yang dikerjakan secara mandiri. (MV slide
10 menit
18)
4. Guru membimbing siswa melakukan refleksi hasil pembelajaran yang telah
berlangsung dan memberikan penguatan kepada siswa berupa penghargaan, 5 menit
pujian atau tepuk tangan.

5. Siswa mendapat PR/tugas rumah yang digunakan sebagai penguatan
1 menit
pembelajaran yang sudah diperoleh (MV slide 19).
6. Guru mengingatkan siswa untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu deret
geometri. (MV slide 20). 1 menit
Pertemuan 3

2. Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam. 1 menit
3. Guru menyiapkan kondisi fisik dan psikis siswa dengan cara:
97

4. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari yaitu deret geometri (MV
slide 1). 1 menit
manfaat yang diperoleh dari mempelajari materi deret geometri yakni banyak 2 menit
bakteri yang membelah dalam kurun waktu tertentu.. (MV-1 slide 3)

7. Guru memberikan ice breaking dengan mengajak siswa menjawab teka-teki (MV
3 menit
slide 4)
1 menit
siswa. (MV slide 5)
7 menit
guru secara lisan mengenai pola barisan geometri. (MV slide 6)
Menentukan Rumus Deret Geometri dan Deret Geometri Tak Hingga (30 menit)
1. Guru menampilkan masalah yang berkaitan dengan menentukan deret barisan

geometri yakni panjamg lintasan bola memantul dan siswa mengamati. (MV slide
7)
sesuai dengan konsep deret barisan geometri. Hingga muncul pertanyaan yang
diharapkan yakni
“Bagaimana cara menentukan panjang lintasan bola yang memantul?”
berhitung. Guru menyampaikan bahwa kelompok yang selesai mengerjakan 2 menit
98

15 menit

8 menit

2 menit
tentang rumus deret geometri dan deret geometri tak hingga. (MV slide 10-12)
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan deret geometri
5 menit
permasalahan tentang panjamg lintasan bola memantul (MV slide 13).
10 menit
masalah
depan kelas 5 menit

5 menit
presentasikan.
99


2 menit
deret geometri dan deret geometri tak hingga (MV slide 15).
10 menit
16)

1 menit
13. Guru mengingatkan siswa untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu
pertumbuhan dan peluruhan (MV slide 18). 1 menit
Pertemuan 4
Alokasi
6. Guru menyampaikan informasi materi yang akan dipelajari yaitu 2 menit
pertumbuhan dan peluruhan dan siswa membuka buku siswa.

diperoleh dari mempelajari materi barisan dan deret artimatika Slide 4
100
9. Guru menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan slide 4 menit
5.
pembelajaran.
guru secara lisan maupun tertulis mengenai barisan aritmatika dan geometri
slide 6-7
Kegiatan Inti
menentukan ciri pertumbuhan dan peluruhan.
memancing rasa ingin tahu siswa, guru memberikan pernyataan; “perhatikan
rencana yang telah pak toni buat” slide 8
Pertanyaan yang diharapkan muncul adalah ”bagaimana menetukan pola
penghitungan Bank A dan Bank B?”
secara berkelompok.
konsep tentang pertumbuhan dan peluruhan.
22. Siswa mengumpulkan informasi terkait permasalahan konsep tentang

pertumbuhan dan peluruhan dari buku pegangan siswa.

24. Siswa mengasosiasi jawaban melalui kegiatan diskusi konsep tentang

pertumbuhan dan peluruhan dengan menuliskan hasil diskusi di LKS 4.
101

depan kelas.

30. Siswa dipandu oleh guru untuk menyimpulkan konsep tentang pertumbuhan
dan peluruhan.

4 dengan mencari bahan pendukung dari buku pegangan siswa, LKS 4 dan
buku catatan.

sudah dituliskan.
Kegiatan Penutup
43. guru bersama-sama membuat kesimpulan untuk pembelajaran materi konsep
pertumbuhan dan peluruhan.
102
slide 14.
48. Siswa diingatkan untuk mempelajari ulang materi konsep pertumbuhan dan
peluruhan dan materi selanjutnya yaitu konsep bunga tunggal dan bunga
majemuk.
pertemuan 5
Alokasi
6. Guru menyampaikan informasi materi yang akan dipelajari yaitu bunga 2 menit
tunggal dan bunga majemuk dan siswa membuka buku siswa.

diperoleh dari mempelajari materi barisan dan deret artimatika Slide 4
9. Guru menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan slide 4 menit
5.
pembelajaran.
guru secara lisan maupun tertulis mengenai barisan aritmatika dan geometri
slide 6-7
Kegiatan Inti
103
menentukan ciri bunga tunggal dan bunga majemuk.
memancing rasa ingin tahu siswa, guru memberikan pernyataan; “perhatikan
rencana yang telah pak toni buat” slide 8
Pertanyaan yang diharapkan muncul adalah ”bagaimana menetukan pola
penghitungan Bank A dan Bank B?”
secara berkelompok.
konsep tentang bunga tunggal dan bunga majemuk.
22. Siswa mengumpulkan informasi terkait permasalahan konsep tentang bunga

tunggal dan bunga majemuk dari buku pegangan siswa.

24. Siswa mengasosiasi jawaban melalui kegiatan diskusi konsep tentang bunga
tunggal dan bunga majemuk dengan menuliskan hasil diskusi di LKS 5.

depan kelas.

104
30. Siswa dipandu oleh guru untuk menyimpulkan konsep tentang bunga tunggal
dan bunga majemuk.

5 dengan mencari bahan pendukung dari buku pegangan siswa, LKS 5 dan
buku catatan.

sudah dituliskan.
Kegiatan Penutup
43. guru bersama-sama membuat kesimpulan untuk pembelajaran materi konsep
bunga tunggal dan bunga majemuk.
slide 14.
48. Siswa diingatkan untuk mempelajari ulang materi konsep bunga tunggal dan
bunga majemuk dan materi selanjutnya yaitu anuitas.
105
pertemuan 6

2. Guru membuka pelajaran dengan mengucap salam.
3. Guru menyiapkan kondisi fisik dan psikis siswa dengan cara: 1 menit
4. Guru menginformasikan materi yang akan dipelajari yaitu anuitas (MV slide 1).
1 menit
manfaat yang diperoleh dari mempelajari materi anuitas yakni kredit dan 2 menit
pinjaman yang baik atau menguntungkan.. (MV-1 slide 3)

7. Guru memberikan ice breaking dengan mengajak siswa menjawab teka-teki (MV
3 menit
slide 4)
1 menit
siswa. (MV slide 5)
7 menit
guru secara lisan mengenai deret geometri. (MV slide 6)
Menentukan Rumus anuitas (30 menit)
1. Guru menampilkan masalah yang berkaitan dengan menentukannauitas dari

sebuah pinjaman atau kredit yakni anuitas pada pinjaman di suatu bank dan siswa
mengamati. (MV slide 7)
sesuai dengan konsep deret barisan geometri. Hingga muncul pertanyaan yang
diharapkan yakni
“Bagaimana cara menentukan angsuran dari pinjaman yang diajukan?”
106

berhitung. Guru menyampaikan bahwa kelompok yang selesai mengerjakan
2 menit

15 menit

8 menit

2 menit
tentang rumus anuitas. (MV slide 10-12)
Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan pola bilangan dan jumlah pada
anuitas
5 menit
permasalahan tentang anuitas pada pinjaman di suatu bank (MV slide 13).
10 menit
107
masalah
depan kelas 5 menit

presentasikan.
5 menit

2 menit
anuitas (MV slide 15).
10 menit
16)

1 menit
6. Guru mengingatkan siswa untuk kembali seluruh materi pada bab barisan dan
deret, karena pada pertemuan selanjutnya adak diadakan ulangan akhir bab (MV
1 menit
slide 18).
GG. Teknik Penilaian

e. Pengetahuan
Bentuk Butir Ket
KD Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik
Instrumen Instrumen
108
3.6.1 Merumuskan pola bilangan pada
barisan aritmetika.
3.6.2 Merumuskan suku tengah dari barisan

aritmetika. Penugasan Uraian Terlampir
3.6.3 Merumuskan sisipan pada barisan

aritmetika.
3.6.4 Merumuskan deret aritmetika.
3.6.5 Merumuskan pola bilangan pada

barisan geometri.
3.6.6 Merumuskan suku tengah dari barisan

geometri. Tes
Uraian Terlampir
tertulis
3.6.7 Merumuskan sisipan pada barisan
geometri.

f. Ketrampilan
KD Teknik
109
kontekstual yang berkaitan
barisan aritmatika.

dengan deret aritmatika.

dengan pada barisan geometri.

dengan deret geometri.

dengan deret geometri tak
hingga.

Kinerja Uraian Terlampir
dengan pola bilangan dan
jumlah pada pertumbuhan.

jumlah pada peluruhan.

jumlah pada bunga tunggal.

jumlah pada bunga majemuk.

jumlah pada anuitas.
7. Pembelajaran Remedial
110
a. Pembelajaran Remidial dilakukan ketika terdapat pertanyaan dari siswa
yang belum jelas tentang materi pelajaran tertentu dengan melakukan
tanya jawab.
b. Bagi peserta didik yang belum mencapai ketuntasan belajar sesuai hasil
analisis penilaian, guru memberikan kegiatan pembelajaran remedial
antara lain dalam bentuk:
• Pembelajaran ulang yang dilaksanakan pada jam inti.
• Bimbingan perorangan dengan mengambil waktu di luar jam inti
pembelajaran misalnya jam istirahat, sepulang sekolah dan lain
sebagainya.
• Penugasan dengan memberikan permasalahan bertingkat dari mudah
ke tinggi.
• Pemanfaatan tutor sebaya
Bagi siswa yang telah tuntas dalam penilaian, maka dilakukan pengayaan
tentang materi yang belum tuntas. Materi diberikan berupa lembaran yang
berisi tentang ringkasan materi, contoh soal dan pembahasan dan soal-soal
sederhana yang harus diselesaikan oleh siswa. Kegiatan pengayaan dapat
dilakukan di dalam kelas maupun di luar kelas sebagai bentuk penugasan.
111
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Materi Pokok : Limit Fungsi Aljabar
Alokasi Waktu : 8 x 45 menit ( 4 pertemuan )
HH. Kompetensi Inti (KI)

KI.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
KI.2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong,
KI.3. Memahami ,menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan,
kenegaraan, dan peradaban terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan
pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan masalah.
KI.4. Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, bertindak secara
efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
II. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

3.7 Menjelaskan limit fungsi Pertemuan 1
aljabar (fungsi polinom 3.7.1. Menjelaskan eksistensi limit fungsi aljabar di
dan fungsi rasional) suatu titik secara intuitif
secara intuitif serta sifat- 3.7.2. Menjelaskan sifat-sifat limit fungsi aljabar
sifatnya
112
4.7 Menyelesaikan masalah (5 sifat)
yang berkaitan dengan 4.7.1. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
limit fungsi aljabar sifat-sifat limit fungsi aljabar (5 sifat)
Pertemuan 2
3.7.2. Menjelaskan sifat-sifat limit fungsi aljabar
(4 sifat)
4.7.1. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
sifat-sifat limit fungsi aljabar (4 sifat)
Pertemuan 3
3.7.3 Menentukan nilai limit fungsi dengan strategi
substitusi langsung.
pemfaktoran.
perkalian sekawan.
Pertemuan 4
3.7.4 Menentukan nilai limit fungsi aljabar di tak
hingga
4.7.4 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
nilai limit fungsi aljabar di tak hingga
JJ. Tujuan Pembelajaran

Pertemuan ke-1
Melalui kegiatan pembelajaran model Generative Learning (GL) dengan metode
ekspositori, diskusi, tanya jawab, dan pendekatan saintifik berbantuan LKS, LTS, dan
MV siswa diharapkan dengan benar dapat:
1. Menjelaskan ada tidaknya limit fungsi aljabar/rasional di suatu titik secara intuitif
berdasarkan analisis kurva dan perhitungan numerik
2. Menjelaskan sifat-sifat limit fungsi aljabar (4 sifat) melalui pendekatan induktif
3. Menyelesaikan masalah terkait sifat-sifat limit fungsi Aljabar/rasional
Pertemuan ke-2
113
Melalui kegiatan pembelajaran model Generative Learning (GL) dengan metode
ekspositori, diskusi, tanya jawab, dan pendekatan saintifik berbantuan LKS, LTS, dan
MV siswa diharapkan dengan benar dapat:
1. Menjelaskan sifat-sifat limit fungsi aljabar (4 sifat) melalui pendekatan induktif
2. Menyelesaikan masalah terkait sifat-sifat limit fungsi Aljabar/rasional
Pertemuan ke-3
Melalui model PBL (Problem Based Learning), metode ekspositori, diskusi, dan tanya
jawab serta pendekatan saintifik pada materi limit fungsi aljabar, diharapkan siswa
dapat dengan benar menentukan nilai limit fungsi dengan strategi substitusi langsung;
1. menentukan nilai limit fungsi dengan strategi pemfaktoran;
2. menentukan nilai limit fungsi dengan strategi perkalian sekawan;
3. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai limit fungsi aljabar.
Pertemuan ke-4
Melalui model PBL (Problem Based Learning), metode ekspositori, diskusi, dan tanya
jawab serta pendekatan saintifik pada materi limit fungsi aljabar, diharapkan siswa
dapat dengan benar:
1. menentukan nilai limit fungsi aljabar di tak hingga;
2. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai limit fungsi aljabar di tak
hingga.
KK. Materi Pembelajaran
1. Materi Regular
Pertemuan 1
i) Pengertian Limit Fungsi Aljabar di suatu titik secara intuitif
ii) Sifat-sifat Limit Fungsi (5 sifat)
Pertemuan 2
Sifat-sifat Limit Fungsi (4 sifat)
Pertemuan 3
Strategi penyelesaian limit fungsi aljabar:
a. Substitusi langsung;
b. pemfaktoran;
c. perkalian sekawan
Pertemuan 4
114
Limit fungsi aljabar di tak hingga
2. Materi remedial
Konsep Limit fungsi secara intuitif & latihan penggunaan strategi menentukan nilai limit
3. Materi Pengayaaan
Kontinuitas dan diskontinuitas limit fungsi aljabar
(Lampiran 2)
LL. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran
Pendekatan Pembelajaran : Pendekatan Saintifik
Model Pembelajaran : Pertemuan 1 dan 2 (Generative Learning /GL)
Pertemuan 3 dan 4 (Problem Based Learning/ PBL)
(Sintaks Lampiran 1).
Metode Pembelajaran : Ekspositori, Diskusi , dan Tanya jawab
a. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
Media : LKS, LTS, MV (Lampiran 3 dan 4)
Alat : Laptop, LCD proyektor,
Sumber Belajar : Buku Siswa dan Buku Guru kelas X Kurikulum 2013 edisi revisi
Soedyarto, Nugroho dan Maryanto. 2008. Matematika 2 untuk
SMA atau MA Kelas XI Program IPA. Jakarta : Pusat Perbukuan,
Departemen Pendidikan Nasional.
Wirodikromo, Sartono. 2007. Matematika untuk SMA kelas XI.
Jakarta: Erlangga
MM. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1 ( 2 JP)
1) Guru dan siswa memulai pembelajaran tepat waktu.
2) Ketua kelas memimpin doa bersama mengawali pembelajaran 1 menit
3) Guru memeriksa kehadiran siswa. Siswa dipersilahkan menyiapkan

buku pelajaran, alat tulis, kalkulator dan alat/bahan yang dibutuhkan.
115
4) Guru menyampaikan materi yang dipelajari, yakni limit fungsi (MV
1 menit
slide 1) berbantuan LKS (lampiran 3).
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai (MV slide
2)
6) Guru menyampaikan tahapan kegiatan pembelajaran yang akan dijalani
oleh siswa (MV slide 2)
3 menit
7) Siswa memperhatikan ilustrasi tentang istilah mendekati (limit) dan
manfaat belajar limit fungsi yang disampaikan guru tentang perhitungan
kecepatan sesaat, ketahanan besi dalam menghadapi pengkaratan (MV
slide 3)
Fase 1 Recall
Guru memberikan apersepsi kepada siswa tentang fungsi aljabar dan sajian
5 menit
grafiknya (MV slide 5)
Fase 2 Integration 20 menit
1) Siswa-siswa dikelompokkan ke menjadi 6 kelompok heterogen

2 menit
beranggotakan atas 4 s.d 5 orang.
2) Perwakilan kelompok mengambil LKS 1 yang telah disediakan oleh
guru. Setiap dua orang mendapat satu LKS. Siswa diarahkan untuk
mengerjakan kegiatan 1 pada LKS 1
3) Siswa mengisi tabel yang menyatakan hubungan variabel x dan f(x)
4 menit
suatu fungsi (mengumpulkan informasi, Representating)
4) Siswa mengamati fakta dari beberapa fungsi yang diberikan dan
menyelediki apakah nilai f(x) dekat dengan bilangan tertentu apabila
3 menit
setiap nilai x yang dekat dengan suatu bilangan.(mengamati, menalar,
Reasoning)
5) Siswa membuat pertanyaan menggunakan frase “f(x) dekat ke”, “x
mendekati 3” (menanya)
6) Siswa melambangkan kecenderungan numerik nilai x dan y fungsi dari
kiri dan kanan yang mendekati bilangan tertentu dengan notasi limit 3 menit
(menalar)
116
7) Guru mempertegas penggunaan lambang lim𝑥→𝑎 𝑓(𝑥) = 𝐿 yang
menyatakan bahwa f(x) mendekati suatu bilangan L untuk setiap x 1 menit
yang mendekati bilangan a.(Mathematics Language)

8) Siswa merangkum berbagai kemungkinan dari fakta limit kiri dan limit
2 menit
kanan fungsi pada suatu titik pada kurva (mengumpulkan informasi)
9) Siswa menyimpulkan syarat yang harus dipenuhi agar limit fungsi di
2 menit
suatu titik ada (eksis).( mengomunikasikan, Reasoning)
10) Guru memberikan koreksi dan penjelasan yang memadai untuk
memperkuat pengetahuan siswa tentang ada tidaknya limit di suatu 3 menit
titik menggunakan peragaan bahan sedotan dan MV slide 10-16.

Fase 3 Organization 25 menit
11) Siswa diberi arahan untuk menemukan sifat-sifat limit selama 10 menit
secara berdiskusi dalam kelompok secara disiplin dan santun serta 1 menit
mengingatkan kelompok untuk mengawali doa di setiap kelompok.

12) Siswa-siswa dalam kelompok berdiskusi mengisi tabel nilai-nilai
4 menit
fungsi di LKS 1 (mengumpulkan informasi)
13) Siswa-siswa dalam kelompok menjawab pertanyaan-pertanyaan yang
mengarahkan siswa menemukan sifat limit fungsi secara induktif 5 menit
( mengamati, menanya, dan menalar)

14) Guru memantau kegiatan setiap kelompok serta membimbing siswa
4 menit
yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan kegiatan di LKS 1
15) Siswa menuliskan simpulan di LKS 1 tentang sifat-sifat limit
menggunakan notasi/lambang yang sesuai.(mengomunikasikan, 1 menit
mathematical language)
16) Perwakilan kelompok maju untuk mempresentasikan hasil diskusi di
3 menit
depan kelas. (mengomunikasikan secara lisan)
17) Kelompok lain diberi kesempatan untuk menanggapi hasil pekerjaan
2 menit
kelompok yang presentasi.
18) Guru memberikan koreksi terhadap hasil diskusi siswa tentang sifat-
5 menit
sifat limit fungsi dan melengkapi penjelasan (MV 1 slide 18-21)
Fase 4 Elaboration 20 menit
19) Perwakilan kelompok mengambil LTS 1 yang disediakan guru yang 1 menit
117
berisi soal-soal terkait eksistensi limit di suatu titik dan sifat-sifat limit.
Setiap kelompok mendapat satu LTS.
20) Siswa dalam kelompok mengerjakan secara berdiskusi. Setiap siswa
10 menit
wajib menuliskan jawaban di lembar yang tersedia secara individual
21) Guru memberikan contoh selesaian dari analog soal-soal sifat limit
1 menit
fungsi apabila diketahui mayoritas siswa ternyata mengalami kesulitan
22) Perwakilan kelompok maju mempresentasikan hasil pekerjaan dan
3 menit
kelompok lain menanggapi
23) Guru memberikan koreksi terhadap hasil pekerjaan siswa dan
3 menit
memberikan penjelasan yang memadai.
24) Memberi penghargaan kepada kelompok yang telah melakukan diskusi
1 menit
dan presentasi berupa poin nilai tambahan pada jurnal sikap sosial.
25) Setiap siswa kembali ke tempat duduk semula 1 menit
Penutup 15 menit
1) Siswa diberikan kesempatan bertanya terkait materi yang telah

1 menit
disampaikan.
2) Siswa merangkum hasil diskusi dan hasil pekerjaan tentang penggunaan
2 menit
limit fungsi dalam penyelesaian soal.
3) Siswa mengerjakan kuis yang diberikan Guru 10 menit
4) Setiap siswa dalam kelompok mengumpulkan LKS, LTS, hasil kuis.
5) Siswa bersama guru melakukan refleksi dari pengalaman tentang

kelebihan dan kekurangan pada aktivitas pembelajaran.
6) Siswa diberi TR/tugas rumah yang ada pada buku siswa halaman 150
uji kompetensi 10.1 nomor 1.
7) Siswa diingatkan untuk mempelajari materi selanjutnya tentang 5 sifat
2 menit
limit fungsi aljabar
8) Siswa bersama guru mengakhiri kegiatan belajar dengan doa dan salam.
Pertemuan 2 (2 JP)
118
1) Guru dan siswa memulai pembelajaran tepat waktu.
2) Ketua kelas memimpin doa bersama mengawali pembelajaran 1 menit
3) Guru memeriksa kehadiran siswa. Siswa dipersilahkan menyiapkan

buku pelajaran, alat tulis, kalkulator dan alat/bahan yang dibutuhkan.
4) Guru menyampaikan materi yang dipelajari, yakni limit fungsi (MV
1 menit
slide 1) berbantuan LKS.
5) Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai (MV slide
2)
6) Guru menyampaikan tahapan kegiatan pembelajaran yang akan dijalani
oleh siswa (MV slide 2) 3 menit
7) Siswa memperhatikan manfaat belajar limit fungsi yang disampaikan

guru tentang perhitungan kecepatan sesaat, ketahanan besi dalam
menghadapi pengkaratan (MV slide 3)
Fase 1 Recall
Guru memberikan apersepsi kepada siswa tentang limit fungsi (MV slide
5 menit
5)
Fase 2 Integration 20 menit
1) Siswa-siswa dikelompokkan ke menjadi 6 kelompok heterogen

2 menit
beranggotakan atas 4 s.d 5 siswa.
2) Perwakilan kelompok mengambil LKS 2 yang telah disediakan oleh
guru. Setiap dua orang mendapat satu LKS. Siswa diarahkan untuk
mengerjakan kegiatan 1 pada LKS 2.
3) Siswa berdiskusi mengisi LKS 2 untuk menemukan sifat-sifat limit
secara induktif dengan cara mengisi tabel nilai fungsi (mengumpulkan 5 menit
informasi)
4) Siswa mengamati perhitungan numerik dari dua kondisi yang berbeda
3 menit
(mengamati)
5) Siswa menyusun pertanyaan menggunakan kata ‘apakah’, ‘nilai limit’,
119
dan ‘sama’ (menanya)
6) Siswa menentukan kesamaan dari dua kondisi perhitungan numerik
2 menit
dari limit fungsi (menalar)
7) Siswa menuliskan simpulan sifat-sifat limit menggunakan lambang
1 menit
limit fungsi (mengomunikasikan, mathematics language)
8) Guru memeriksa pekerjaan per kelompok dan memberi kesempatan
2 menit
bagi siswa untuk bertanya apabila masih menemui kesulitan
Fase 3 Organization 20 menit
9) Perwakilan kelompok maju untuk mempresentasikan hasil diskusi di

10 menit
depan kelas. (mengomunikasikan secara lisan, communication)
10) Kelompok lain diberi kesempatan untuk menanggapi hasil pekerjaan
5 menit
kelompok yang presentasi.
11) Guru memberikan koreksi terhadap hasil diskusi siswa tentang sifat-
sifat limit fungsi dan memberikan penjelasan secara lengkap 5 menit
(menggunakan peta konsep).

Fase 4 Elaboration 30 menit
12) Perwakilan kelompok mengambil LTS 2 yang disediakan guru yang

1 menit
berisi soal-soal terkait sifat limit. Setiap kelompok mendapat satu LTS.
13) Siswa dalam kelompok mengerjakan secara berdiskusi. Setiap siswa
10 menit
wajib menuliskan jawaban di lembar yang tersedia secara individual
14) Guru memberikan contoh selesaian dari analog soal-soal sifat limit
5 menit
fungsi apabila diketahui mayoritas siswa ternyata mengalami kesulitan
15) Perwakilan kelompok maju mempresentasikan hasil pekerjaan dan
6 menit
kelompok lain menanggapi
16) Guru memberikan koreksi terhadap hasil pekerjaan siswa dan
5 menit
memberikan penjelasan yang memadai.
17) Memberi penghargaan kepada kelompok yang telah melakukan diskusi
2 menit
dan presentasi berupa poin nilai tambahan pada jurnal sikap sosial.
18) Setiap siswa kembali ke tempat duduk semula 1 menit
Penutup 10 menit
9) Siswa diberikan kesempatan bertanya terkait materi yang telah 1 menit
120
disampaikan.
10) Siswa merangkum hasil diskusi dan hasil pekerjaan tentang penggunaan
2 menit
limit fungsi dalam penyelesaian soal. (MV slide 11-12)
11) Siswa mengerjakan kuis yang diberikan Guru 5 menit
12) Setiap siswa dalam kelompok mengumpulkan LKS, LTS, hasil kuis.
13) Siswa bersama guru melakukan refleksi dari pengalaman tentang

kelebihan dan kekurangan pada aktivitas pembelajaran.
14) Siswa diberi TR/tugas rumah yang ada pada buku siswa halaman 151
uji kompetensi 10.2 nomor 1.
15) Siswa diingatkan untuk mempelajari materi selanjutnya tentang strategi
2 menit
menentukan limit fungsi aljabar
16) Siswa bersama guru mengakhiri kegiatan belajar dengan doa dan salam.
Pertemuan 3 (2 JP)

No.
1. Siswa dan guru memulai pelajaran tepat waktu.(disiplin)

siswa menjawab salam dan berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas
2. (jika jam pertama).
Siswa menyiapkan buku pelajaran dan alat tulis, serta melaporkan
3. ketidakhadiran siswa lain dan menanyakan PR pada pertemuan 3 Menit
sebelumnya.
Orientasi siswa kepada masalah
Siswa diinformasikan materi yang akan dipelajari yaitu strategi
4. penyelesaian nilai fungsi aljabar berhingga.
Siswa mendengarkan penjelasan dari guru mengenai tujuan
pembelajaran yaitu siswa diharapkan dapat dengan benar:
a. menentukan nilai limit fungsi dengan strategi substitusi langsung;
b. menentukan nilai limit fungsi dengan strategi pemfaktoran;
5. c. menentukan nilai limit fungsi dengan strategi perkalian sekawan;
2 Menit
d. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai limit fungsi
aljabar.
(MV-3 slide 2)
Siswa mendengarkan penjelasan dari guru mengenai manfaat
6.
mempelajari limit fungsi dalam kehidupan sehari-hari yaitu dapat
121
digunakan dalam bidang kedokteran untuk mendeteksi luas sel
jantung yang mengalami kerusakan. (MV-3 slide 3)
Siswa mendengarkan penjelasan dari guru mengenai tahapan kegiatan
7. 1 Menit
pembelajaran. (MV-3 slide 4)
Siswa bersama guru melalui tanya jawab mengingat kembali
mengenai faktorisasi bentuk pangkat dan bentuk sekawan, dengan
memberikan serangkaian pertanyaan berkut:
Tentukan faktor-faktor dari bentuk kuadrat berikut:
a. 𝑥 2 − 1
b. 𝑥 2 − 2𝑥 − 8
c. 𝑥 2 − 8𝑥 + 15
d. 2𝑥 2 + 3𝑥 + 1 4 Menit
8.
e. 3𝑥 2 + 5𝑥 + 2
Tentukan sekawan dari bentuk-bentuk berikut:
a. √2
b. √3 + √5
c. √3 + 9
d. √𝑥 2 + 𝑥 − 1 + √2𝑥 + 5
(MV-3 slide 5-6)
Siswa mengamati permasalahan yang diberikan oleh guru yang
berkaitan dengan nilai limit fungsi aljabar untuk mendorong rasa
ingin tahu siswa dan siswa mengamati. (MV-3 slide8)
1. 4 Menit
Permasalahan tersebut adalah:
𝒙𝟐 −𝟑𝒙+𝟐
Tentukan nilai limit fungsi 𝐥𝐢𝐦𝒙→𝟐 =
𝒙𝟐 −𝟒
Siswa menyusun pertanyaan terkait masalah yang disajikan.

Diharapkan siswa bertanya “Apakah benar nilai limit tersebut adalah
2. 0?” “Apakah ada cara lain untuk menentukan nilai limit fungsi
tersebut agar nilainya tidak sama dengan 0?”
2 Menit
Siswa mengajukan pertanyaan terkait masalah yang diberikan guru.
3. Pertanyaan pancingan yang diberikan guru “Apakah benar nilai limit
tersebut adalah 0?”
Mengorganisasikan siswa
Siswa dikelompokkan dengan cara berhitung 1- 4, setiap kelompok
4. 1 Menit
terdiri atas 3 - 4 siswa.
Siswa berkelompok sesuai kelompoknya masing-masing, kemudian 2 Menit
5. guru memberikan pengarahan cara mengerjakan LKS 3.
122
6. Setiap kelompok dibagikan 1 set LKS 3.
Siswa melakukan kegiatan yang ada pada LKS 3 yang digunakan
7. untuk mengumpulkan informasi strategi penyelesaian nilai limit
fungsi aljabar berhingga. (mengumpulkan informasi)
Siswa berdiskusi menjawab serangkaian pertanyaan pada LKS 3
8. untuk mengumpulkan informasi strategi penyelesaian nilai limit 20 Menit
fungsi aljabar berhingga. (Reasoning and Argument)
9. Guru berkeliling membimbing diskusi.

Mengembangkan dan menyajikan hasi karya
10. Siswa menuliskan hasil diskusi pada LKS 3 yang dibagikan guru.
Salah satu perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi
11. kelompoknya dengan cara menjelaskan di depan kelas dengan
percaya diri. (mengomunikasikan) (Communication)
Kelompok lain bertanya atau memberikan tanggapan dari presentasi 8 Menit
12. yang dilakukan. (mengomunikasikan)
13. Siswa bersama guru mengkonfirmasi jawaban dari LKS 3

Siswa beserta guru menyimpulkan tentang strategi penyelesaian nilai
14. 4 Menit
limit fungsi aljabar berhingga. (MV-3 slide 11) (Communication)
15. Siswa dibagikan 1 set LTS 3 untuk setiap kelompok.

Siswa berdiskusi menyelesaiakan masalah yang ada pada LTS 3. 15 Menit
16. (menalar) (Devising Strategies for Solving Problem)
Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas
17. dengan cara menuliskan jawaban dan menjelaskannya dengan
percaya diri. (mengomunikasikan) (Communication)
18. yang telah dilakukan. (mengomunikasikan)
Guru memberikan penguatan maupun reward (penghargaan) bagi
19. kelompok yang berhasil dengan baik berupa tepuk tangan.
20. Siswa bersama guru membahas penyelesaian masalah pada LTS 3.

4 Menit
21. Siswa dipersilakan kembali ke tempat duduknya masing-masing.

15. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika masih mengalami 1 Menit
123
kesulitan.
Siswa dibimbing membuat rangkuman/simpulan pelajaran tentang
16. apa yang telah dipelajari yaitu strategi penyelesaian nilai limit fungsi 2 Menit
aljabar berhingga. (MV-3 slide 13)
17. Siswa diberikan KUIS 3 secara individu. (MV-3 slide 14)

Siswa mengerjakan KUIS 3. (Devising Strategies for Solving 10 Menit
18. Problem)
19. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaan kuis kepada guru.
20. Siswa diberi tugas rumah (MV-3 slide 15)

Siswa diingatkan untuk mempelajari materi selanjutnya yaitu tentang
21. 2 Menit
limit fungsi aljabar tak hingga.
Pertemuan 4 (2 JP)

No.
1. Siswa dan guru memulai pelajaran tepat waktu.(disiplin)

siswa menjawab salam dan berdoa yang dipimpin oleh ketua kelas
2. (jika jam pertama).
Siswa menyiapkan buku pelajaran dan alat tulis, serta melaporkan
3. ketidakhadiran siswa lain dan menanyakan Tugas Rumah pada 3 Menit
pertemuan sebelumnya.
Orientasi siswa kepada masalah
Siswa diinformasikan materi yang akan dipelajari yaitu limit fungsi
4. aljabar di tak hingga
Siswa mendengarkan penjelasan dari guru mengenai tujuan
pembelajaran yaitu siswa diharapkan dapat dengan benar:
a. menentukan nilai limit fungsi aljabar di tak hingga;
5. b. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai limit fungsi
aljabar di tak hingga.
(MV-4 slide 2) 2 Menit
Siswa mendengarkan penjelasan dari guru mengenai manfaat

mempelajari limit fungsi dalam kehidupan sehari-hari yaitu dapat
6. digunakan dalam bidang kedokteran untuk mendeteksi luas sel
jantung yang mengalami kerusakan. (MV-4 slide 3)
Siswa mendengarkan penjelasan dari guru mengenai tahapan kegiatan
7. 1 Menit
pembelajaran. (MV-4 slide 4)
124
Siswa bersama guru melalui tanya jawab mengingat kembali
mengenai penyelesaian limit dengan berbagai strategi, dengan
memberikan serangkaian pertanyaan berkut; (Devising Strategies for
Solving Problem)
Tentukan limit berikut ini:
8. 4 Menit
a. lim𝑥→2 3 =
𝑎2 −4
b. lim𝑎→2 2𝑎−4 =
3−√9−9𝑥
c. lim𝑥→0 3𝑥 =
(MV-4 slide 5-6)
Siswa mengamati permasalahan yang diberikan oleh guru yang
berkaitan dengan limit fungsi aljabar di tak hingga untuk mendorong
rasa ingin tahu siswa dan siswa mengamati. (MV-4
slide8)(Mathematising)
Permasalahan tersebut adalah:
Sebuah kereta cepat melaju mengikuti

fungsi posisi 𝑠 dengan waktu 𝑡 dalam
22. sekon dan jarak 𝑠 dalam meter 4 Menit
75𝑡 2 + 3
𝑠(𝑡) =
𝑡−1
kereta mengalami percepatan hingga
mencapai kecepatan maksimum pada 𝑡
sekon.
Siswa menyusun pertanyaan terkait masalah yang disajikan.

23. Diharapkan siswa bertanya “ berapa kecepatan maksimum kereta, jika
kereta tidak berhenti dalam waktu yang lama? ”
Siswa mengajukan pertanyaan terkait masalah yang diberikan guru. 2 Menit
24. Pertanyaan pancingan yang diberikan guru “Bagaimana cara
menghitung kecepatannya?”
Mengorganisasikan siswa
Siswa dikelompokkan dengan cara berhitung 1- 4, setiap kelompok
25. 1 Menit
terdiri atas 3 - 4 siswa.
Siswa berkelompok sesuai kelompoknya masing-masing, kemudian
26. guru memberikan pengarahan cara mengerjakan LKS 4. 2 Menit
27. Setiap kelompok dibagikan 1 set LKS 4.
125
Siswa melakukan kegiatan yang ada pada LKS 4 yang digunakan
28. untuk mengumpulkan informasi nilai limit fungsi aljabar di tak
hingga. (mengumpulkan informasi)
Siswa berdiskusi menjawab serangkaian pertanyaan pada LKS 4
29. untuk mengumpulkan informasi nilai limit fungsi aljabar di tak 20 Menit
hingga.
30. Guru berkeliling membimbing diskusi.

Mengembangkan dan menyajikan hasi karya
31. Siswa menuliskan hasil diskusi pada LKS 4 yang dibagikan guru.
Salah satu perwakilan kelompok mempresentasikan hasil diskusi
32. kelompoknya dengan cara menjelaskan di depan kelas dengan
percaya diri. (mengomunikasikan)
Kelompok lain bertanya atau memberikan tanggapan dari presentasi
33. yang dilakukan. (mengomunikasikan) 8 Menit

Siswa bersama guru mengkonfirmasi jawaban dari LKS 4 yang telah
34. dikerjakan.
Siswa beserta guru menyimpulkan tentang nilai limit fungsi aljabar di
35. 4 Menit
tak hingga. (MV-4 slide 11)
36. Siswa dibagikan 1 set LTS 4 untuk setiap kelompok.

Siswa berdiskusi menyelesaiakan masalah yang ada pada LTS 4. 15 Menit
37. (menalar) (Mathematising)
Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi di depan kelas
38. dengan cara menuliskan jawaban dan menjelaskannya dengan
percaya diri. (mengomunikasikan)
39. yang telah dilakukan. (mengomunikasikan)
Guru memberikan penguatan maupun reward (penghargaan) bagi
40. kelompok yang berhasil dengan baik berupa tepuk tangan.
41. Siswa bersama guru membahas penyelesaian masalah pada LTS 4.

4 Menit
42. Siswa dipersilakan kembali ke tempat duduknya masing-masing.

Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika masih mengalami
1. 1 Menit
kesulitan
126
Siswa dibimbing membuat rangkuman/simpulan pelajaran tentang
2. apa yang telah dipelajari yaitu nilai limit fungsi aljabar di tak hingga. 2 Menit
(MV-4 slide 13)
3. Siswa diberikan KUIS 4 secara individu. (MV-4 slide 14)

10 Menit
4. Siswa mengerjakan KUIS 4. (Mathematising)
5. Siswa mengumpulkan hasil pekerjaan kuis kepada guru.
6. Siswa diberi Tugas Rumah (MV-4 slide 15)

Siswa diingatkan untuk pertemuan berikutnya akan diadakan Ulangan
7. 2 Menit
Harian

a. Penilaian
1. Pengetahuan dan Keterampilan
Pertemuan ke-1
Bentuk
KD Indikator Pencapaian Kompetensi Keterangan
Instrumen
3.7 3.7.1. Menjelaskan eksistensi limit fungsi aljabar di suatu Uraian KUIS 1
titik secara intuitif
3.7.2. Menjelaskan sifat-sifat limit fungsi aljabar
Uraian
(5 sifat)
4.7.1. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-
4.7
sifat limit fungsi aljabar (5 sifat)
.
Pertemuan ke-2
Bentuk
Instrumen
3.7 3.7.2. Menjelaskan sifat-sifat limit fungsi aljabar Uraian KUIS 2
(4 sifat)
4.7 4.7.1. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan sifat-
sifat limit fungsi aljabar (4 sifat)
Pertemuan ke-3
Bentuk
Instrumen
3.7 3.7.3 Menentukan nilai limit fungsi dengan strategi Uraian KUIS 3
127
substitusi langsung.
pemfaktoran.
perkalian sekawan.
4.7.3 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai
4.7 limit fungsi aljabar berhingga.
Pertemuan ke-4
KD Indikator Pencapaian Kompetensi Bentuk Keterangan
Instrumen
3.7 3.7.3 Menentukan nilai limit fungsi aljabar di tak hingga Uraian KUIS 4
4.7 4.7.3 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan nilai
limit fungsi aljabar di tak hingga
Keterangan Kisi-kisi dan lembar soal lampiran 6
2. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan

Pembelajaran remedial dikenakan pada siswa yang belum tuntas KKM sesuai hasil
analisis penilaian formatif. Teknik pelaksanaan penugasan/pembelajaran remedial:
a. penugasan individu diakhiri dengan penilaian individual bila jumlah siswa yang
mengikuti remedial kurang dari atau sama dengan 20%.
b. penugasan kelompok diakhiri dengan penilaian individual bila jumlah siswa
yang mengikuti remedi antara 20% s.d 50%.
c. pembelajaran ulang diakhiri dengan penilaian individual bila jumlah siswa yang
mengikuti remedi lebih dari 50 %.
Pembelajaran Pengayaan dikenakan pada siswa yang tuntas KKM sesuai hasil penilaian
formatif. Teknik pelaksanaan pengayaan dapat berupa belajar kelompok dan belajar
mandiri
pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman materi (kompetensi)
antara lain dalam bentuk tugas mengerjakan soal-soal dengan tingkat kesulitan lebih
tinggi, meringkas buku-buku referensi dan mewawancarai nara sumber.
Sekelompok siswa yang memiliki minat tertentu diberikan pelajaran bersama pada
jam-jam pelajaran sekolah biasa, sambil menunggu teman-temannya yang mengikuti
pembelajaran remedial. Catatan tentang remedial dan pengayaan.
128
a. Penilaian hasil remidial diambil batas KKM
b. Penilaian hasil belajar kegiatan pengayaan tidak sama dengan kegiatan
pembelajaran biasa tetapi cukup dalam bentuk portofolio dan harus dihargai
sebagai nilai lebih dari siswa yang lainnya
129
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Materi Pokok : Turunan
Alokasi Waktu : 10 x 45 menit ( 10 JP)
NN. Kompetensi Inti (KI)

(toleransi, kerja sama), santun, percaya diri, berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
7. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
8. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah
dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
OO. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
3.8 Menjelaskan sifat-sifat turunan fungsi 3.8.1 mendefinisikan turunan fungsi;
aljabar dan menentukan turunan 3.8.2 menghitung turunan fungsi yang
fungsi aljabar menggunakan definisi sederhana;
atau sifat-sifat turunan fungsi 3.8.3 menentukan turunan fungsi menurut
aturan pangkat;
3.8.4 menentukan aturan fungsi menurut
aturan kelipatan konstanta;
aturan jumlah;
aturan selisih;
aturan hasil kali;
aturan hasil bagi;
aturan rantai;
aturan turunan ke-n;
130
4.8.1 menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan turunan fungsi dengan
menggunakan definisi turunan;
4.8.2 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
turunan fungsi yang sederhana;
turunan fungsi menggunakan aturan pangkat ;
turunan fungsi menggunakan aturan kelipatan
konstanta;
4.8 Menyelesaikan masalah yang 4.8.5 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
berkaitan dengan turunan fungsi turunan fungsi menggunakan aturan jumlah;
aljabar 4.8.6 menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
turunan fungsi menggunakan aturan selisih;
turunan fungsi menggunakan aturan hasil kali;
turunan fungsi menggunakan aturan hasil bagi;
turunan fungsi menggunakan aturan rantai
turunan fungsi menggunakan aturan turunan
ke-n;
PP. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Ke-1
Melalui pendekatan saintifik dengan metode tanya jawab dan diskusi kelompok dan
model Discovery Learning berbantuan LKS, MV, dan LTS pada materi definisi
turunan fungsi, diharapkan siswa dapat:
1. Mendefinisikan turunan fungsi.

2. Menghitung turunan fungsi yang sederhana.
3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi dengan menggunakan
definisi turunan.
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi yang sederhana.
Pertemuan ke-2
model Discovery Learning berbantuan LKS, MV, dan LTS pada materi turunan
fungsi aturan pangkat dan kelipatan konstanta, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan turunan fungsi menurut aturan pangkat.
2. Menentukan aturan fungsi menurut aturan kelipatan konstanta.
3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi menggunakan aturan pangkat
131
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi menggunakan aturan kelipatan
konstanta
Pertemuan ke-3
model Problem Based Learning berbantuan LKS, MV, dan LTS pada materi turunan
fungsi aturan jumlah dan selisih, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan turunan fungsi menurut aturan jumlah.

2. Menentukan turunan fungsi menurut aturan selisih.
3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi menurut aturan
jumlah.
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi menurut aturan selisih.
Pertemuan ke-4
fungsi aturan hasil kali dan hasil bagi, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil kali.

2. Menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil bagi.
3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi menurut aturan hasil
kali.
bagi.
Pertemuan ke-5
fungsi aturan rantai dan turunan ke-n, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan turunan fungsi menurut aturan rantai.

2. Menentukan turunan ke-n .
3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi menurut aturan rantai.
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan ke-n.
132
QQ. Materi Pembelajaran
Pertemuan ke-1
iii) Definisi Turunan
iv) Turunan fungsi sederhana menggunakan konsep limit
Pertemuan ke-2
v) Turunan fungsi menurut aturan konstanta
vi) Aturan pangkat dan aturan kelipatan konstanta.
Pertemuan ke-3
vii) Turunan Fungsi aturan jumlah
viii) Turunan Fungsi aturan selisih
Pertemuan ke-4
ix) Turunan Fungsi aturan hasil kali
x) Turunan Fungsi aturan hasil bagi
Pertemuan ke-5
xi) Turunan Fungsi aturan rantai
xii) Turunan Fungsi ke-n
Mater pengayaan:
xiii) Turunan Trigonometri
Remedial
1. Soal-soal remedial
RR. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Discovery Learning dan Problem Based Learning
Metode Pembelajaran : Ekspositori, Diskusi dan Tanya jawab
SS. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
Media : LKS, LTS,dan MV
Sumber Belajar :
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2016. Matematika SMA/MA Kelas XI. Buku
Guru. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
133
Siswa. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
TT. Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan Pertama
Kegiatan Pembelajaran Model Alokasi
Discovery Waktu
Learning
9. Siswa dan guru memulai pembelajaran tepat waktu. (disiplin) 10 menit
10. Guru mengucap salam dan siswa menjawab salam (Religius)
11. Guru menyiapkan kondisi psikis siswa dengan meminta ketua
kelas memimpin doa sebelum pembelajaran dimulai jika jam
pertama, dan menanyakan PR dan miminta siswa untuk
mengumpulkannya.
Guru menilai sikap disiplin dan tanggung jawab siswa
dalam mengerjakan PR
12. Guru menyiapkan kondisi fisik siswa agar siap menerima
pelajaran, seperti menanyakan kehadiran siswa serta
menyiapkan buku pelajaran dan alat tulis, memperhatikan
kerapian pakaian siswa, serta mengingatkan kebersihan kelas.
13. Siswa menyimak informasi dari guru mengenai materi yang
akan dipelajari tentang turunan fungsi. (MV slide 1)
14. Siswa memperhatikan tujuan pembelajaran yang disampaikan
guru (MV slide 2)
15. Guru menyampaikan manfaat dan motivasi kepada siswa
dengan menampilkan
Misalnya dibidang ekonomi : laju pertumbuhan ekonomi, di
b(MV slide 3,4).
16. Guru menjelaskan tahapan kegiatan pembelajaran yang akan
dilakukan kepada siswa (MV 1 slide 5) dan guru
memberitahukan siswa bahwa pada akhir pembelajaran akan
ada kuis untuk mengukur kemampuan siswa tentang Definisi
Turunan.
17. Guru melakukan apersepsi dengan menggali pengetahuan
prasyarat gradient garis dan Limit (MV slide 6,7)
Kegiatan Inti
1. Siswa diminta mengamati masalah yang berkaitan dengan Stimulasi 3 menit
134
turunan fungsi pada ( MV slide 8).
2. Siswa mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang Identifikasi

ditampilkan. Jika tidak ada pertanyaan, guru memberi Masalah
pertanyaan pancingan berkaitan dengan turunan fungsi.
“buatlah pertanyaan dengan menggunakan kata bagaimana
dan mengapa dan turunan fungsi!”
Misal : “Bagaimana cara mencari panjang garis singgung
yang menghubungkan pucak medan ski dan lekukan medan
ski?” (menanya)
3. Siswa dikelompokkan ke dalam beberapa kelompok yang
terdiri dari 4-5 siswa.
4. Siswa dipersilakan berkelompok sesuai kelompoknya masing-
masing.
5. Siswa mendiskusikan LKS dengan teman sekelompoknya dan
guru berkeliling ke setiap kelompok untuk memberikan saran
dan pengarahan. (10 menit)
6. Siswa melakukan kegiatan yang ada pada LKS 1 untuk Pengumpulan 10 menit
mendefinisikan dan menemukan rumus turunan. data dan
(mengumpulkan informasi). (25 menit) pengolahan
data
7. Siswa berdiskusi menjawab pertanyaan pada LKS 1 untuk
menemukan rumus turunan fungsi (menalar)
8. Siswa menuliskan hasil diskusi pada LKS 1 yang dibagikan
guru.
9. Salah satu kelompok siswa mempresentasikan hasil diskusi di Pembuktian 5 menit
depan kelas dengan percaya diri (mengomunikasikan).
10. Kelompok lain bertanya atau menanggapi presentasi yang

dilakukan (mengomunikasikan).
11. Guru memberi konfirmasi melalui MV tentang kegiatan LKS

1 yang dilakukan siswa untuk menentukan rumus turunan
fungsi (MV slide 9,10)
12. Siswa dengan panduan guru menyimpulkan rumus turunan Generalisasi 7 menit
fungsi (MV slide 11) (Menarik kesimpulan)
13. Posisi siswa masih sama dalam keadaan berkelompok, guru
membagikan LTS 1 (lampiran 4).
14. Guru meminta siswa untuk mengamati masalah pada LTS 1
untuk menentukan turunan fungsi yang sederhana
(mengamati).
135
15. Siswa berdiskusi untuk mengumpulkan informasi agar dapat
menyelesaiakan masalah pada LTS 1 (mengumpulkan
informasi)
16. Siswa berdiskusi menyelesaiakan masalah yang ada pada LTS
1 (menalar).
17. Siswa menuliskan jawaban dari permasalahan pada LTS 1
yang telah disediakan.
18. Salah satu kelompok mempresentasikan hasil diskusi di 3 menit
19. Kelompok lain untuk bertanya atau memberikan tanggapan
dari presentasi yang telah dilakukan dengan percaya diri
(mengomunikasikan).
20. Guru bersama siswa melakukan konfirmasi atas jawaban
siswa dalam menyelesaikan masalah pada LTS 1 (MV Slide
12,13).
Kegiatan Penutup
21. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika masih 10 menit
mengalami kesulitan dan membuat rangkuman mengenai
rumus turunan fungsi dan turunan fungsi yang sederhana.
22. Guru dan siswa melakukan refleksi pembelajaran
23. Guru meminta siswa untuk mengumpulkan LTS yang telah
dikerjakan
24. Guru memberikan kuis kepada siswa dan mengumpulkannya
(5 menit) (MV slide 14)
25. Guru memberi PR/tugas rumah kepada siswa. (MV slide 15)
26. Guru mengingatkan siswa untuk mempelajari materi
selanjutnya yaitu menentukan turunan fungsi menurut aturan
pangkat dan kelipatan konstanta
27. Guru menutup pelajaran dengan doa dan salam
Pertemuan Ke-2
Discovery Waktu
Learning
1. Siswa dan guru memulai pembelajaran tepat waktu.(disiplin) 10 menit
136
2. Guru mengucap salam dan siswa menjawab salam
(religius)
mengumpulkannya.
Guru menilai sikap disiplin dan tanggung jawab siswa dalam
mengerjakan PR
4. Guru menyiapkan kondisi siswa agar siap menerima
akan dipelajari tentang menentukan turunan fungsi menurut
aturan pangkat dan aturan kelipatan konstanta. (MV slide 1)
guru (MV slide 2)
dengan menampilkan
Misalnya dalam membuat konstruksi bangunan, percampuran
bahan bahan bangunan yang di lakukan oleh arsitek,
pembuatan tiang – tiang, langit langit, ruangan,dan lain. (MV
slide 3,4).
dilakukan kepada siswa (MV slide 5) dan guru
ada kuis untuk mengukur kemampuan siswa tentang
menentukan turunan fungsi menurut aturan pangkat dan aturan
kelipatan konstanta.
prasyarat tentang materi turunan fungsi yang sederhana. (MV
slide 6)
137
Kegiatan Inti
turunan fungsi pada (MV slide 7)

Misal : “Berapa besar keuntungan selama tahun ketiga(yaitu
antara 𝑡 = 2 dan 𝑡 = 3?”.
(menanya)
masing.
5. Siswa mendiskusikan LKS dengan teman sekelompoknya dan Pengumpulan
guru berkeliling ke setiap kelompok untuk memberikan saran data
6. Siswa melakukan kegiatan yang ada pada LKS 1 untuk 10 menit
menentukan turunan fungsi menurut aturan pangkat dan
aturan konstanta. (mengumpulkan informasi). (25 menit)
7. Siswa berdiskusi menjawab pertanyaan pada LKS 1 untuk pengolahan
menentukan turunan fungsi menurut aturan pangkat dan data
aturan konstanta (menalar)
guru.



1 yang dilakukan siswa untuk menentukan turunan fungsi
menurut aturan pangkat dan aturan konstanta (MV slide 8-11)
12. Siswa dengan panduan guru menyimpulkan rumus turunan Generalisasi
fungsi menurut aturan pangkat dan aturan konstanta (MV slide
138
12) (Menarik kesimpulan)
13. Posisi siswa masih sama dalam keadaan berkelompok, guru 7 menit
membagikan LTS 2.
untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan
fungsi dengan menggunakan aturan pangkat dan aturan
kelipatan konstanta. (mengamati).
informasi)
2 (menalar).
(mengomunikasikan).
14-16)
Kegiatan Penutup
dikerjakan
(5 menit) (MV Slide 17)
25. Guru memberi PR/tugas rumah kepada siswa. (MV Slide 19)
hasil kali dan hasil bagi
139
Pertemuan ke-3
Kegiatan Pembelajaran Model PBL Waktu
No
1. Guru dan siswa membuka kegiatan pembelajaran tepat waktu
(disiplin), guru mengucapkan salam dan siswa menjawab salam
(santun). 2 menit
2. Guru mempersilakan ketua kelas untuk memimpin doa
(religius).
mengecek kehadiran siswa dan mempersilakan siswa 5 menit
menyiapkan buku pelajaran matematika serta alat tulis.
4. Guru menginformasi materi yang akan dipelajari yaitu
menentukan turunan fungsi menurut aturan jumlah dan menentukan
turunan fungsi menurut aturan selisih. (MV 1 slide 1).
5. Guru menginformasi mengenai tujuan pembelajaran (MV 1
slide 2). 3 menit
6. Siswa memperhatikan penjelasan guru mengenai manfaat dalam
mempelajari turunan fungsi (MV 1 slide 3).
7. Guru memberikan penjelasan mengenai tahapan kegiatan
pembelajaran yang akan dilaksanakan. (MV 1 slide 4).
8. Siswa mengingat kembali pengetahuan prasyarat yang telah
dimiliki yaitu menggunakan konsep turunan sebagai limit 5 menit
fungsi. (MV 1 slide 5).
Menentukan turunan fungsi menurut aturan jumlah (25 menit)
43. Siswa mengamati masalah yang diberikan oleh guru yaitu laju Orientasi
pertumbuhan bakteri dimana untuk memecahkan masalah siswa kepada
tersebut dibutuhkan turunan fungsi aturan jumlah atau aturan masalah
selisih. (MV 1 slide 6)
44. Siswa menanya terkait dengan permasalahan yang ditampilkan
dengan bimbingan dari guru, misalnya dengan meberikan 3 menit
pertanyaan pancingan kepada siswa untuk bertanya dengan
kata “Bagaimana” atau “Apakah”, kemudian diharapkan siswa
menanya terkait, misalnya “Bagaimana menentukan laju
pertumbuhan bakteri jika menggunakan turunan?”.
45. Siswa dikelompokkan berdasarkan tempat duduk, dimana setiap Mengorganisa
kelompok terdiri atas 4-5 siswa. sikan siswa
46. Siswa diberikan LKS 3 pada tiap-tiap kelompok, setiap
kelompok mendapatkan satu LKS 3.(Lampiran 3) 2 menit
47. Siswa diminta untuk mendiskusikan LKS 3 dengan
menggunakan referensi yang ada.
48. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan atau Membimbing
mengisi LKS 3 dengan bimbingan dari guru. Penyelidikan 10 menit
140
49. Siswa mengasosiasi informasi dan pengetahuan yang telah Individu dan
diperoleh sebelumnya dan mendiskusikan masalah pada LKS 3 Kelompok
untuk dapat menentukan turunan fungsi menurut aturan jumlah .
50. Siswa menanya pada guru apabila mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan LKS 3.
51. Siswa menuliskan hasil diskusi pada LKS 3 yang dibagikan Mengembang
guru. kan dan
Menyajikan
52. Salah satu perwakilan kelompok diminta untuk
Hasil Karya
mengomunikasikan hasil diskusi di depan kelas (tanggung
jawab).
5 menit
53. Siswa dari kelompok lain diberikan kesempatan untuk bertanya
atau mengomunikasikan pendapat dan tanggapan dari masalah
yang dipresentasikan.
54. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi mengenai Menganalisa
jawaban permasalahan dan siswa diajak untuk membuat dan
simpulan mengenai menentukan turunan fungsi menurut aturan Mengevaluasi
jumlah fungsi. (MV 1 slide 7-8) Proses
Pemecahan
55. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika masih mengalami 5 menit
Masalah
kesulitan dalam menyimpulkan turunan fungsi menurut aturan
jumlah.
56. Siswa diberi reward berupa tambahan poin untuk siswa yang
sudah percaya diri maju presentasi
Menentukan turunan fungsi menurut aturan selisih (20 menit)
57. Siswa masih sama dalam keadaan berkelompok, tiap-tiap
kelompok diberikan LKS 4.
5 menit
58. Siswa mengamati masalah pada LKS 4 terkait menentukan
turunan fungsi menurut aturan selisih.
60. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan atau
mengisi LKS 4 dengan bimbingan dari guru.
61. Siswa mengasosiasi informasi dan pengetahuan yang telah
diperoleh sebelumnya dan mendiskusikan masalah pada LKS 4
untuk dapat menentukan turunan fungsi menurut aturan selisih . 10 menit
guru.
141
jawab).
66. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi mengenai 5 menit
jawaban permasalahan dan siswa diajak untuk membuat
simpulan mengenai menentukan turunan fungsi menurut aturan
selisih. (MV 1 slide 9-10)
sudah percaya diri maju presentasi ke depan.
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan jumlah dan selisih (15 Menit)
68. Posisi siswa masih sama dalam keadaan berkelompok, tiap-tiap
kelompok diberikan LTS 3 (lampiran 4).
69. Siswa mengamati masalah pada LTS 3 dan siswa
menyelesaikan LTS 3 dengan kemampuan Literasi
Matematika.
70. Siswa mengumpulkan informasi dan berdiskusi untuk
menyelesaikan atau mengisi LTS 3 yang menuntut kemampuan
Using Symbolic, Devising Strategies for Solving Problems and
Reasoning and Argument (Literasi Matematika) berkaitan
dengan menentukan turunan fungsi dengan aturan jumlah dan
selisih. 10 menit
71. Siswa mengasosiasi pengetahuan yang telah dimiliki
sebelumnya untuk menyelesaikan masalah pada LTS 3 dengan
kemampuan Using Symbolic, Devising Strategies for Solving
Problems and Reasoning and Argument (Literasi
Matematika).
73. Siswa menuliskan hasil diskusi pada LTS 3 yang dibagikan
guru.
jawab).
75. Siswa dari kelompok lain diberikan kesempatan untuk bertanya 5 menit
atau mengomunikasikan pendapat atau tanggapan dari
masalah yang dipresentasikan. (MV 1 slide 11-14)
76. Siswa bersama guru membahas penyelesaian masalah pada LTS
3.
kesulitan. 3 menit
2. Salah satu siswa diminta untuk menyimpulkan kegiatan
142
pembelajaran yang sudah dilaksanakan dengan bimbingan dari
guru (MV 1 slide 15).
3. Siswa mengerjakan kuis yang menuntut kemampuan Devising
Strategies for Solving Problems (Literasi Matematika)
dengan jujur (Lampiran 5).
10 menit
4. Siswa mengerjakan kuis dan guru melakukan pengamatan
terhadap sikap jujur siswa saat mengerjakan kuis (jujur).
5. Siswa bersama dengan guru melakukan refleksi pembelajaran.
Siswa ditanya dengan pertanyaan, “Bagaimana pembelajaran
hari ini?”.
6. Siswa diberikan tugas rumah pada buku siswa kelas XI
halaman 167 nomor 3a dan 3b.
7. Siswa diberikan informasi mengenai materi selanjutnya, yakni 2 menit
menentukan turunan fungsi dengan aturan hasil kali dan hasil
bagi.
8. Siswa bersama dengan guru menutup pelajaran dengan doa
sebagai ungkapan rasa syukur atas kegiatan pembelajaran yang
telah dilakukan dan diakhiri dengan salam (religius).
Pertemuan ke-4
No
2 menit
(santun).
2. Guru mempersilakan ketua kelas untuk mempin doa (religius).
menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil kali dan
menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil bagi. (MV 1 slide
1).
3 menit
slide 2).
pembelajaran yang akan dilakukan. (MV 1 slide 5)
8. Siswa mengingat kembali pengetahuan prasyarat yang telah 5 menit
143
dimiliki yaitu menggunakan konsep turunan sebagai limit
fungsi. (MV 1 slide 6-7).
Menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil kali (25 menit)
1. Siswa mengamati masalah bagaimana menentukan turunan Orientasi
perkalian fungsi.(MV 1 slide 8). siswa kepada
2. Siswa menanya terkait dengan permasalahan yang ditampilkan masalah
dengan bimbingan dari guru, misalnya dengan memerintahkan 3 menit
siswa untuk bertanya dengan kata “Bagaimana”atau “Turunan”,
kemudian diharapkan siswa menanya terkait, misalnya
“Bagaimana menentukan turunan dari hasil kali fungsi?”.
4. Siswa diberikan LKS 5 pada tiap-tiap kelompok, setiap 2 menit
kelompok mendapatkan satu LKS 5 (Lampiran 3).
mengisi LKS 5 dengan bimbingan dari guru. Penyelidikan
Individu dan
Kelompok
untuk dapat menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil kali . 10 menit
guru. kan dan
Menyajikan
Hasil Karya
jawab).
5 menit
hasil kali. Proses
Pemecahan 5 menit
Masalah
hasil kali.
144
sudah percaya diri maju presentasi.
Menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil bagi (20 menit)
2 menit
turunan fungsi menurut aturan hasil bagi.
untuk dapat menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil bagi.
10 menit
guru.
jawab).
24. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi mengenai
simpulan mengenai menentukan turunan fungsi menurut aturan 8 menit
hasil bagi.
1 menit
Matematika.
Using Symbolic and Devising Strategies for Solving Problems 15 menit
(Literasi Matematika) berkaitan dengan menentukan turunan
fungsi dengan aturan hasil kali dan hasil bagi.
kemampuan Using Symbolic and Devising Strategies for
145
Solving Problems (Literasi Matematika).
guru.
jawab).
masalah yang dipresentasikan.

9 menit
4.
kesulitan.
2. Salah satu siswa diminta untuk menyimpulkan kegiatan 3 menit
10 menit
hari ini?”.
halaman 167 nomor 5c dan 5e.
menentukan turunan fungsi menggunakan aturan rantai.
Pertemuan ke-5
No
1. Guru dan siswa membuka kegiatan pembelajaran tepat waktu 2 menit
146
(santun).
menentukan turunan fungsi menurut aturan rantai dan turunan ke-n.
(MV 1 slide 1), selain itu siswa juga diminta untuk membuka
Buku Siswa Kelas XI halaman 3.
5. Guru menginformasi mengenai tujuan pembelajaran (MV 1 3 menit
slide 2).
pembelajaran yang akan dilakukan (MV 1 slide 5).
fungsi dan turunan aturan konstanta. (MV 1 slide 6-7).
Menentukan turunan fungsi menurut aturan rantai (25 menit)
dengan menggunakan aturan rantai. (MV 1 slide 8). siswa kepada
2. Siswa menanya terkait dengan permasalahan yang ditampilkan masalah
dengan bimbingan dari guru, misalnya dengan memerintahkan
siswa untuk bertanya dengan kata “Bagaimana” atau 3 menit
“Turunan”, kemudian diharapkan siswa menanya terkait,
misalnya “Bagaimana menentukan turunan fungsi
menggunakan aturan rantai?”.
kelompok mendapatkan satu LKS (Lampiran 3). 2 menit
Individu dan
Kelompok
diperoleh sebelumnya dan mendiskusikan masalah pada LKS 7 10 menit
untuk dapat menentukan turunan menggunakan aturan rantai .
menyelesaikan LKS 7 .
147
guru. kan dan
Menyajikan
Hasil Karya
jawab).
5 menit
rantai. Proses
Pemecahan
Masalah
rantai.
Menentukan turunan ke-n (20 menit)
5 menit
turunan ke- dari fungsi aljabar.
10 menit
untuk dapat menentukan turunan ke-n dari fungsi aljabar .
guru.
jawab).
5 menit
148
simpulan mengenai menentukan turunan ke-n dari fungsi aljabar.
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan aturan rantai dan turunan ke-n.(15 Menit)
Matematika.
Using Symbolic and Devising Strategies for Solving Problems
fungsi menurut aturan rantai dan turunan ke-n. 10 menit
guru.
jawab).
masalah yang dipresentasikan. 5 menit
5.

kesulitan.
Strategies for Solving Problems (Literasi Matematika) 10 menit
149
hari ini?”.
halaman 7, latihan 1.1, nomor 1a, 1b, 1c, 1d, dan 1e.
bagi.
Penilaian
2. Pengetahuan dan keterampilan
Teknik Penilaian : Tes Tertulis
Instrumen (lampiran 5)
F. Pembelajaran Remedial
Teknik pelaksanaan penugasan/pembelajaran remedial
d. Penugasan kelompok diakhiri dengan penilaian individual bila jumlah siswayang
mengikuti remedi lebih dari 20% tetapi kurang dari 50%.
e. Penugasan individu diakhiri dengan penilaian bila jumlah siswayang mengikuti
remedial maksimal 20%.
f. Pembelajaran ulang diakhiri dengan penilaian individual bila jumlah siswayang
bagi siswayang belum mencapai KKM sesuai hasil analisis penilaian.
Soal Remidial : (instrument terlampir)
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai KKM diberi
kegiatan
Teknik Pelaksanaan Pembelajaran Pengayaan
a. Belajar Kelompok
150
b. Belajar mandiri

Soal Pengayaan : (instrument terlampir)
Waktu Pelaksanaan Remidial dan pengayaan
Sekelompok siswayang memiliki minat tertentu diberikan pelajaran bersama pada jam-
jam pelajaran sekolah biasa, sambil menunggu teman-temannya yang mengikuti
pembelajaran remedial
Penilaian
c. Penilaian hasil remidial diambil batas KKM
Penilaian hasil belajar kegiatan pengayaan tidak sama dengan kegiatan pembelajaran
biasa tetapi cukup dalam bentuk portofolio dan harus dihargai sebagai nilai lebih
darisiswayang lainnya
151
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran

Materi Pokok : Turunan
Alokasi Waktu : 1 x 45 menit

(toleransi, kerja sama), santun, percaya diri, berinteraksi secara efektif dengan
lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya.
3. Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

3.8 Menjelaskan sifat-sifat turunan 3.8.1 mendefinisikan turunan fungsi;
fungsi aljabar dan menentukan 3.8.2 menghitung turunan fungsi yang
turunan fungsi aljabar sederhana;
menggunakan definisi atau sifat- 3.8.3 menentukan turunan fungsi menurut
sifat turunan fungsi aturan pangkat;
aturan kelipatan konstanta;
aturan jumlah;
aturan selisih;
aturan hasil kali;
aturan hasil bagi;
152
aturan rantai;

dengan turunan fungsi dengan
menggunakan definisi turunan;
dengan turunan fungsi yang sederhana;
dengan turunan fungsi menggunakan
aturan pangkat ;
4.8 Menyelesaikan masalah yang 4.8.4 menyelesaikan masalah yang berkaitan
berkaitan dengan turunan fungsi dengan turunan fungsi menggunakan
aljabar aturan kelipatan konstanta;
aturan jumlah;
aturan selisih;
aturan hasil kali;
aturan hasil bagi;
aturan rantai
Pertemuan Ke-1
model Discovery Learning berbantuan LKS, MV, dan LTS pada materi definisi
turunan fungsi, diharapkan siswa dapat:
1. Mendefinisikan turunan fungsi.
153
2. Menghitung turunan fungsi yang sederhana.
3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi dengan
menggunakan definisi turunan.
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi yang sederhana.
Pertemuan ke-2
model Discovery Learning berbantuan LKS, MV, dan LTS pada materi turunan
fungsi aturan pangkat dan kelipatan konstanta, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan turunan fungsi menurut aturan pangkat.
2. Menentukan aturan fungsi menurut aturan kelipatan konstanta.
3. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi menggunakan
aturan pangkat
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan fungsi menggunakan
aturan kelipatan konstanta
Pertemuan ke-3
fungsi aturan jumlah dan selisih, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan turunan fungsi menurut aturan jumlah.

2. Menentukan turunan fungsi menurut aturan selisih.
jumlah.
selisih.
Pertemuan ke-4
fungsi aturan hasil kali dan hasil bagi, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil kali.

2. Menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil bagi.
kali.
154
bagi.
Pertemuan ke-5
fungsi aturan rantai dan turunan ke-n, diharapkan siswa dapat:
1. Menentukan turunan fungsi menurut aturan rantai.

2. Menentukan turunan ke-n .
rantai.
4. Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan ke-n.
Pertemuan ke-1
- Definisi Turunan
- Turunan fungsi sederhana menggunakan konsep limit
Pertemuan ke-2
- Turunan fungsi menurut aturan konstanta
- Aturan pangkat dan aturan kelipatan konstanta.
Pertemuan ke-3
- Turunan Fungsi aturan jumlah
- Turunan Fungsi aturan selisih
Pertemuan ke-4
- Turunan Fungsi aturan hasil kali
- Turunan Fungsi aturan hasil bagi
Pertemuan ke-5
- Turunan Fungsi aturan rantai
- Turunan Fungsi ke-n
Mater pengayaan:
- Turunan Trigonometri
Remedial
155
- Soal-soal remedial
E. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran
Model Pembelajaran : Discovery Learning dan Problem Based Learning
Metode Pembelajaran : Ekspositori, Diskusi dan Tanya jawab
F. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
Media : LKS, LTS,dan MV
Sumber Belajar :
Guru. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Siswa. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
G. Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
Discovery Waktu
Learning
1. Siswa dan guru memulai pembelajaran tepat waktu. (disiplin) 10 menit
2. Guru mengucap salam dan siswa menjawab salam (Religius)

mengumpulkannya.
Guru menilai sikap disiplin dan tanggung jawab siswa
dalam mengerjakan PR
4. Guru menyiapkan kondisi fisik siswa agar siap menerima

156
akan dipelajari tentang turunan fungsi. (MV slide 1)
guru (MV slide 2)
dengan menampilkan
Misalnya dibidang ekonomi : laju pertumbuhan ekonomi, di
b(MV slide 3,4).
dilakukan kepada siswa (MV 1 slide 5) dan guru
ada kuis untuk mengukur kemampuan siswa tentang Definisi
Turunan.
prasyarat gradient garis dan Limit (MV slide 6,7)
Kegiatan Inti
turunan fungsi pada ( MV slide 8).

Misal : “Bagaimana cara mencari panjang garis singgung
yang menghubungkan pucak medan ski dan lekukan medan
ski?” (menanya)
masing.
157
5. Siswa mendiskusikan LKS dengan teman sekelompoknya dan
guru berkeliling ke setiap kelompok untuk memberikan saran
6. Siswa melakukan kegiatan yang ada pada LKS 1 untuk Pengumpulan 10 menit
mendefinisikan dan menemukan rumus turunan. data dan
(mengumpulkan informasi). (25 menit) pengolahan
7. Siswa berdiskusi menjawab pertanyaan pada LKS 1 untuk data
menemukan rumus turunan fungsi (menalar)
guru.


1 yang dilakukan siswa untuk menentukan rumus turunan
fungsi (MV slide 9,10)
12. Siswa dengan panduan guru menyimpulkan rumus turunan Generalisasi 7 menit
fungsi (MV slide 11) (Menarik kesimpulan)
13. Posisi siswa masih sama dalam keadaan berkelompok, guru
membagikan LTS 1 (lampiran 4).
untuk menentukan turunan fungsi yang sederhana
(mengamati).
informasi)
1 (menalar).
(mengomunikasikan).
158
12,13).
Kegiatan Penutup

dikerjakan
(5 menit) (MV slide 14)
25. Guru memberi PR/tugas rumah kepada siswa. (MV slide 15)

pangkat dan kelipatan konstanta
Pertemuan Ke-2
Discovery Waktu
Learning
1. Siswa dan guru memulai pembelajaran tepat waktu.(disiplin) 10 menit
2. Guru mengucap salam dan siswa menjawab salam

(religius)

mengumpulkannya.
Guru menilai sikap disiplin dan tanggung jawab siswa dalam
mengerjakan PR
4. Guru menyiapkan kondisi siswa agar siap menerima
159
akan dipelajari tentang menentukan turunan fungsi menurut
aturan pangkat dan aturan kelipatan konstanta. (MV slide 1)
guru (MV slide 2)
dengan menampilkan
Misalnya dalam membuat konstruksi bangunan, percampuran
bahan bahan bangunan yang di lakukan oleh arsitek,
pembuatan tiang – tiang, langit langit, ruangan,dan lain. (MV
slide 3,4).
dilakukan kepada siswa (MV slide 5) dan guru
ada kuis untuk mengukur kemampuan siswa tentang
menentukan turunan fungsi menurut aturan pangkat dan aturan
kelipatan konstanta.
prasyarat tentang materi turunan fungsi yang sederhana. (MV
slide 6)
Kegiatan Inti
turunan fungsi pada (MV slide 7)

160
Misal : “Berapa besar keuntungan selama tahun ketiga(yaitu
antara 𝑡 = 2 dan 𝑡 = 3?”.
(menanya)
masing.
5. Siswa mendiskusikan LKS dengan teman sekelompoknya dan Pengumpulan
guru berkeliling ke setiap kelompok untuk memberikan saran data
6. Siswa melakukan kegiatan yang ada pada LKS 1 untuk 10 menit

menentukan turunan fungsi menurut aturan pangkat dan
aturan konstanta. (mengumpulkan informasi). (25 menit)
7. Siswa berdiskusi menjawab pertanyaan pada LKS 1 untuk pengolahan
menentukan turunan fungsi menurut aturan pangkat dan data
aturan konstanta (menalar)
guru.



1 yang dilakukan siswa untuk menentukan turunan fungsi
menurut aturan pangkat dan aturan konstanta (MV slide 8-11)
12. Siswa dengan panduan guru menyimpulkan rumus turunan Generalisasi
fungsi menurut aturan pangkat dan aturan konstanta (MV slide
161
12) (Menarik kesimpulan)
13. Posisi siswa masih sama dalam keadaan berkelompok, guru 7 menit
membagikan LTS 2.
untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan
fungsi dengan menggunakan aturan pangkat dan aturan
kelipatan konstanta. (mengamati).
informasi)
2 (menalar).
(mengomunikasikan).
14-16)
Kegiatan Penutup

dikerjakan
(5 menit) (MV Slide 17)
25. Guru memberi PR/tugas rumah kepada siswa. (MV Slide 19)

hasil kali dan hasil bagi
162
Pertemuan ke-3
No
(santun). 2 menit
2. Guru mempersilakan ketua kelas untuk memimpin doa
(religius).
menentukan turunan fungsi menurut aturan jumlah dan
menentukan turunan fungsi menurut aturan selisih. (MV 1 slide
1).
slide 2). 3 menit

pembelajaran yang akan dilaksanakan. (MV 1 slide 4).
fungsi. (MV 1 slide 5).
Menentukan turunan fungsi menurut aturan jumlah (25 menit)
1. Siswa mengamati masalah yang diberikan oleh guru yaitu laju Orientasi
pertumbuhan bakteri dimana untuk memecahkan masalah siswa kepada
tersebut dibutuhkan turunan fungsi aturan jumlah atau aturan masalah
selisih. (MV 1 slide 6) 3 menit
dengan bimbingan dari guru, misalnya dengan meberikan
pertanyaan pancingan kepada siswa untuk bertanya dengan
163
kata “Bagaimana” atau “Apakah”, kemudian diharapkan siswa
menanya terkait, misalnya “Bagaimana menentukan laju
pertumbuhan bakteri jika menggunakan turunan?”.
2 menit
kelompok mendapatkan satu LKS 3.(Lampiran 3)
Individu dan
untuk dapat menentukan turunan fungsi menurut aturan jumlah . 10 menit
guru. kan dan
Menyajikan
mengomunikasikan hasil diskusi di depan kelas (tanggung Hasil Karya
jawab).
5 menit
jumlah fungsi. (MV 1 slide 7-8) Proses
13. Siswa diberi kesempatan untuk bertanya jika masih mengalami Pemecahan 5 menit
kesulitan dalam menyimpulkan turunan fungsi menurut aturan Masalah
jumlah.
sudah percaya diri maju presentasi
Menentukan turunan fungsi menurut aturan selisih (20 menit)
kelompok diberikan LKS 4. 5 menit
164
turunan fungsi menurut aturan selisih.
untuk dapat menentukan turunan fungsi menurut aturan selisih . 10 menit

guru.
jawab).
selisih. (MV 1 slide 9-10)
25. Siswa diberi reward berupa tambahan poin untuk siswa yang 5 menit
Matematika.
menyelesaikan atau mengisi LTS 3 yang menuntut kemampuan 10 menit
Using Symbolic, Devising Strategies for Solving Problems and
dengan menentukan turunan fungsi dengan aturan jumlah dan
selisih.
165
kemampuan Using Symbolic, Devising Strategies for Solving
Problems and Reasoning and Argument (Literasi
Matematika).
guru.
jawab).
masalah yang dipresentasikan. (MV 1 slide 11-14)
3.
kesulitan.
dengan jujur (Lampiran 5). 10 menit
hari ini?”.
halaman 167 nomor 3a dan 3b.
7. Siswa diberikan informasi mengenai materi selanjutnya, yakni
bagi.
2 menit
166
Pertemuan ke-4
No
(santun). 2 menit

menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil kali dan
menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil bagi. (MV 1
slide 1).
slide 2). 3 menit

pembelajaran yang akan dilakukan. (MV 1 slide 5)
fungsi. (MV 1 slide 6-7).
Menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil kali (25 menit)
perkalian fungsi.(MV 1 slide 8). siswa kepada
masalah
siswa untuk bertanya dengan kata “Bagaimana”atau “Turunan”,
kemudian diharapkan siswa menanya terkait, misalnya
“Bagaimana menentukan turunan dari hasil kali fungsi?”.
2 menit
167
Individu dan
untuk dapat menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil
kali . 10 menit

guru. kan dan
Menyajikan
jawab).
5 menit
hasil kali. Proses
hasil kali.
Menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil bagi (20 menit)
2 menit
turunan fungsi menurut aturan hasil bagi.
168
10 menit
untuk dapat menentukan turunan fungsi menurut aturan hasil
bagi.
guru.
jawab).
hasil bagi. 8 menit
1 menit
Matematika.
fungsi dengan aturan hasil kali dan hasil bagi. 15 menit

169
guru.
jawab).

9 menit
4.
kesulitan.
hari ini?”.
halaman 167 nomor 5c dan 5e.
menentukan turunan fungsi menggunakan aturan rantai.
2 menit
Pertemuan ke-5
No
170
(santun). 2 menit

menentukan turunan fungsi menurut aturan rantai dan turunan
ke-n. (MV 1 slide 1), selain itu siswa juga diminta untuk
membuka Buku Siswa Kelas XI halaman 3.
slide 2). 3 menit

fungsi dan turunan aturan konstanta. (MV 1 slide 6-7).
Menentukan turunan fungsi menurut aturan rantai (25 menit)
dengan menggunakan aturan rantai. (MV 1 slide 8). siswa kepada
masalah
siswa untuk bertanya dengan kata “Bagaimana” atau
“Turunan”, kemudian diharapkan siswa menanya terkait,
misalnya “Bagaimana menentukan turunan fungsi
menggunakan aturan rantai?”.
2 menit
kelompok mendapatkan satu LKS (Lampiran 3).
6. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan atau Membimbing 10 menit
171
Individu dan
Kelompok
untuk dapat menentukan turunan menggunakan aturan rantai .
menyelesaikan LKS 7 .
guru. kan dan
Menyajikan
jawab).
5 menit
rantai. Proses
rantai.
Menentukan turunan ke-n (20 menit)
5 menit
turunan ke- dari fungsi aljabar.
19. Siswa mengasosiasi informasi dan pengetahuan yang telah 10 menit
untuk dapat menentukan turunan ke-n dari fungsi aljabar .
172
guru.
jawab).
simpulan mengenai menentukan turunan ke-n dari fungsi
aljabar.
25. Siswa diberi reward berupa tambahan poin untuk siswa yang 5 menit
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan turunan aturan rantai dan turunan ke-n.(15
Menit)
Matematika.
fungsi menurut aturan rantai dan turunan ke-n.
10 menit
guru.
mengomunikasikan hasil diskusi di depan kelas (tanggung 5 menit
jawab).
173
5.

kesulitan.
hari ini?”.
halaman 7, latihan 1.1, nomor 1a, 1b, 1c, 1d, dan 1e.
bagi.
2 menit
174
Penilaian
1. Pengetahuan dan keterampilan
Teknik Penilaian : Tes Tertulis
Instrumen (lampiran 5)
F. Pembelajaran Remedial
a. Penugasan kelompok diakhiri dengan penilaian individual bila jumlah siswayang
mengikuti remedi lebih dari 20% tetapi kurang dari 50%.
b. Penugasan individu diakhiri dengan penilaian bila jumlah siswayang mengikuti
remedial maksimal 20%.
c. Pembelajaran ulang diakhiri dengan penilaian individual bila jumlah siswayang
bagi siswayang belum mencapai KKM sesuai hasil analisis penilaian.
Soal Remidial : (instrument terlampir)
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai KKM diberi
kegiatan
a. Belajar Kelompok
b. Belajar mandiri

Soal Pengayaan : (instrument terlampir)
Waktu Pelaksanaan Remidial dan pengayaan
Sekelompok siswayang memiliki minat tertentu diberikan pelajaran bersama pada jam-
jam pelajaran sekolah biasa, sambil menunggu teman-temannya yang mengikuti
pembelajaran remedial
Penilaian
175
a. Penilaian hasil remidial diambil batas KKM
Penilaian hasil belajar kegiatan pengayaan tidak sama dengan kegiatan pembelajaran
biasa tetapi cukup dalam bentuk portofolio dan harus dihargai sebagai nilai lebih
darisiswayang lainnya
176

Materi Pokok : Integral Tak Tentu Fungsi Aljabar
Alokasi Waktu : 12 x 45 Menit (12 JP)

2. Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong royong, kerja
sama, toleran, damai), santun, responsif, dan proaktif sebagai bagian dari solusi atas
berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan
alam serta menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
prosedural berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.

3.10 Mendiskripsikan integral tak 3.10.1 Mendefinisikan integral tak tentu
tentu (anti turunan) fungsi sebagai anti diferensial suatu fungsi
aljabar dan menganalisis aljabar.
sifat-sifatnya berdasarkan 3.10.2 Menentukan sifat-sifat integral tak tentu
sifat-sifat turunan fungsi. berdasarkan sifat-sifat turunan fungsi.
3.10.3 Menentukan nilai konstanta integrasi
dari suatu integral fungsi aljabar.
177
3.10.4 Menentukan integral tak tentu fungsi
aljabar dengan teknik integral substitusi.
3.10.5 Menentukan integral tak tentu fungsi
aljabar dengan teknik integral parsial.
4.10 Menyelesaikan masalah yang 4.10.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan
berkaitan dengan integral tak dengan integral tak tentu sebagai anti
tentu (anti turunan) fungsi diferensial suatu fungsi aljabar.
aljabar. 4.10.2 Menggunakan sifat-sifat integral tak
tentu untuk menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan integral tak tentu
fungsi aljabar.
4.10.3 Menghitung nilai konstanta integrasi
dari suatu integral tak tentu fungsi
aljabar.
4.10.4 Menggunakan teknik integral substitusi
untuk menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan integral tak tentu
fungsi aljabar.
4.10.5 Menggunakan teknik integral parsial
untuk menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan integral tak tentu
fungsi aljabar.
Kompetensi Pengetahuan dan Keterampilan
Pertemuan 1
Melalui pendekatan saintifik, dengan model Discovery Learning, dan metode
ceramah, diskusi, serta tanya jawab, siswa dengan benar dapat:
1. mendefinisikan integral tak tentu sebagai anti diferensial suatu fungsi aljabar;
2. menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan integral tak tentu sebagai anti
diferensial suatu fungsi aljabar.
178
Pertemuan 2
1. menentukan sifat-sifat integral tak tentu berdasarkan sifat-sifat turunan fungsi;
2. menggunakan sifat-sifat integral tak tentu untuk menyelesaikan masalah yang
berkaitan dengan integral tak tentu fungsi aljabar.
Pertemuan 3
Melalui pendekatan saintifik, dengan model Problem Based Learning, dan metode
1. menentukan nilai konstanta integrasi dari suatu integral fungsi aljabar;
2. menghitung nilai konstanta integrasi dari suatu integral tak tentu fungsi aljabar.
Pertemuan 4
1. menentukan integral tak tentu fungsi aljabar dengan teknik integral substitusi;
2. menggunakan teknik integral substitusi untuk menyelesaikan masalah yang
Pertemuan 5
1. menentukan integral tak tentu fungsi aljabar dengan teknik integral parsial;
2. menggunakan teknik integral parsial untuk menyelesaikan masalah yang
Pertemuan 6
Melalui pendekatan saintifik, dengan model Think Pair Share, dan metode ceramah,
diskusi, serta tanya jawab, siswa dengan benar dapat:
1. menggunakan teknik integral substitusi untuk menyelesaikan masalah yang
2. menggunakan teknik integral parsial untuk menyelesaikan masalah yang
179
Materi Ajar
xiv) Definisi integral sebagai anti diferensial dari suatu turunan fungsi.
xv) Sifat-sifat integral.
xvi) Nilai konstanta integrasi dari integral tak tentu.
xvii) Teknik pengintegralana (substitusi dan parsial) (Lampiran 1).
Materi Remedial
1. Teknik pengintegralan (substitusi dan parsial) (Lampiran 9).
Materi Pengayaan
1. Integral tak tentu fungsi trigonometri (Lampiran 10).
E. Pendekatan, Model dan Metode Pembelajaran

mengumpulkan informasi, mengasosiasi,
mengomunikasikan).
Model Pembelajaran : Model Discovery Learning (DL)
Fase 1. Stimulation (stimulasi/ pemberian rangsangan)
Fase 2. Problem Statement (pernyataan/ identifikasi
masalah)
Fase 3. Data Collection (pengumpulan data)
Fase 4. Data Processing (pengolahan data)
Fase 5. Verification (pembuktian)
Fase 6. Generalization (menarik kesimpulan/ generalisasi)
Model Problem Based Learning (PBL)
Fase 1. Orientasi siswa kepada masalah
Fase 2. Mengorganisasikan siswa
Fase 3. Membimbing penyelidikan individu dan kelompok
Fase 4. Mengembangkan dan menyajikan hasil karya
Fase 5. Menganalisa dan mengevaluasi proses pemecahan
masalah
Model Think Pair Share (TPS)
Fase 1. Thinking (berfikir)
Fase 2. Pairing (Berpasangan)
Fase 3. Sharing (Berbagi)
180
Metode Pembelajaran : Ceramah, Diskusi dan Tanya jawab.
F. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

Pertemuan 1 (2 x 45 menit / 2 JP)
Kegiatan Pembelajaran Model DL Waktu
No
18. Siswa dan guru membuka kegiatan pembelajaran tepat 2 menit
waktu (disiplin), guru mengucapkan salam dan siswa
menjawab salam (santun).
19. Siswa menyiapkan kondisi psikis dengan berdoa bersama
(religius).
20. Siswa menyiapkan kondisi fisik agar siap menerima 3 menit
pelajaran, yaitu dengan menyiapkan buku pelajaran dan
alat tulis, serta memperhatikan kerapian seragam yang
digunakannya, guru mengecek kehadiran siswa.
21. Siswa diberikan informasi mengenai materi yang akan 5 menit
dipelajari yaitu integral tak tentu (MV 1 slide 1), selain itu
siswa juga diminta untuk membuka Buku Siswa Kelas XI
halaman 486.
22. Siswa diberikan informasi mengenai tujuan pembelajaran
(MV 1 slide 2).
23. Siswa memperhatikan penjelasan mengenai manfaat
mempelajari integral misalnya dalam bidang bisnis dan
ekonomi akan digunakan untuk menentukan pemetaan
persamaan harga dan permintaan, persamaan harga dan
penawaran, fungsi biaya, dan fungsi pendapatan (MV 1
slide 3).
24. Siswa memperhatikan motivasi dari guru tentang ilmuwan

matematika yang berjasa dalam pengembangan kalkulus
tentang integral (MV 1 slide 4).
25. Siswa memperhatikan penjelasan mengenai tahapan
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan (MV 1 slide
5).
181
dimiliki yaitu tentang turunan fungsi aljabar (MV 1 slide 6-
7).
Mendefinisikan integral tak tentu (25 menit)
77. Siswa dikelompokkan berdasarkan tempat duduk, dimana 2 menit
setiap kelompok terdiri atas 3 – 4 siswa.
79. Siswa mengamati masalah pada LKS 1 mengenai definisi Stimulation 3 menit
integral tak tentu sebagai anti diferensial suatu fungsi (stimulasi/
aljabar (mengamati). pemberian
rangsangan)
80. Setelah kegiatan pengamatan, siswa diminta menyimpulkan Problem Statement 2 menit
hasil pengamatan dan membuat pertanyaan mengenai (pernyataan/
permasalahan yang ada pada LKS 1. identifikasi
masalah)
81. Siswa mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang
diberikan guru tadi sesuai dengan pengetahuan awal yang
dimiliki. Jika tidak ada pertanyaan, guru memberi
pertanyaan pancingan “bagaimana cara menghitung
integral tak tentu?” (mengajukan pertanyaan).
82. Siswa mengumpulkan informasi terkait permasalahan Data Collection 3 menit
yang berkaitan definisi integral tak tentu yang ada pada (pengumpulan
LKS 1(mengumpulkan informasi). data)
83. Siswa mengasosiasi dengan berdiskusi terkait Data Processing 5 menit

permasalahan yang berkaitan dengan definisi integral tak (pengolahan data)
tentu suatu fungsi aljabar (mengasosiasi).
84. Salah satu perwakilan kelompok diminta untuk Verification 5 menit

mengomunikasikan hasil diskusi di depan kelas (tanggung (pembuktian)
jawab).
85. Siswa dari kelompok lain diberikan kesempatan untuk
182
bertanya atau mengomunikasikan pendapat dan tanggapan
dari hasil diskusi yang telah dipresentasikan
(mengomunikasikan).
86. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi Generalization 5 menit

mengenai jawaban permasalahan dan siswa diajak untuk (menarik
membuat simpulan mengenai definisi integral tak tentu kesimpulan
(MV 1 slide 9). /generalisasi)

mengalami kesulitan dalam menyimpulkan definisi integral
tak tentu.
88. Siswa diberi reward berupa tambahan poin untuk siswa

yang sudah percaya diri maju presentasi ke depan.
Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan integral tak tentu
(30 Menit)
89. Posisi siswa masih sama dalam keadaan berkelompok, tiap- 1 menit
tiap kelompok diberikan LTS 1 (lampiran 3).
90. Siswa mengamati masalah pada LTS 1 (MV 1 slide 10)dan 15
siswa menyelesaikan LTS 1 dengan kemampuan literasi menit
matematika (mengamati).
menyelesaikan atau mengisi LTS 1 yang menuntut
kemampuan Mathematizing (literasi matematika) berkaitan
dengan definisi integral tak tentu (mengumpulkan
informasi).
sebelumnya untuk menyelesaikan masalah pada LTS 1
dengan kemampuan Communication dan Mathematizing
dalam literasi matematika (mengasosiasi).
93. Siswa menanya pada guru apabila mengalami kesulitan
dalam menyelesaikan LTS 1(menanya).
183
guru.
95. Salah satu perwakilan kelompok diminta untuk 5 menit
jawab).
bertanya atau mengomunikasikan pendapat atau tanggapan
dari masalah yang dipresentasikan (mengomunikasikan).
97. Siswa bersama guru membahas penyelesaian masalah pada 9 menit
LTS 1.
10. Siswa dibimbing untuk menyimpulkan kegiatan

pembelajaran yang sudah dilaksanakan.
11. Siswa mengerjakan kuis yang menuntut kemampuan 10

Devising Strategies for Solving Problems (Literasi menit
Matematika) dengan jujur (MV 1 slide 11).

13. Siswa bersama dengan guru melakukan refleksi 5 menit

pembelajaran. Siswa ditanya dengan pertanyaan,
“Bagaimana pembelajaran hari ini?”.
14. Siswa diberikan PR/pekerjaan rumah (MV 1 slide 13).
15. Siswa diberikan informasi mengenai materi selanjutnya,

yakni sifat-sifat integral tak tentu.

sebagai ungkapan rasa syukur atas kegiatan pembelajaran
yang telah dilakukan dan diakhiri dengan salam (religius).

No Kegiatan Pembelajaran Model DL Waktu
184
(religius).
dipelajari yaitu sifat-sifat integral tak tentu (MV 2 slide 1
dan diminta untuk membuka Buku Siswa Kelas XI
halaman 486).
(MV 2 slide 2).
slide 3).
7. Siswa memperhatikan motivasi dari guru berupa kata-kata

penyemangat dalam belajar (MV 2 slide 4).
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan (MV 2 slide 5).
dimiliki yaitu tentang definisi integral tak tentu (MV 2 slide
6).
Menentukan sifat-sifat integral tak tentu
(25 menit)
185
1. Siswa dikelompokkan berdasarkan tempat duduk, dimana 2 menit
setiap kelompok terdiri atas 3 – 4 siswa.
3. Siswa mengamati masalah pada LKS 2 mengenai sifat-sifat Stimulation 3 menit
integral tak tentu (mengamati). (stimulasi/
pemberian
rangsangan)
4. Setelah kegiatan pengamatan, siswa diminta menyimpulkan Problem Statement 2 menit
(pernyataan/
hasil pengamatan dan membuat pertanyaan mengenai
identifikasi
permasalahan yang ada pada LKS 2. masalah)
5. Siswa mengajukan pertanyaan terkait permasalahan yang

diberikan guru tadi sesuai dengan pengetahuan awal yang
dimiliki. Jika tidak ada pertanyaan, guru memberi
pertanyaan pancingan “bagaimana cara menentukan
integral tak tentu dari suatu fungsi aljabar tersebut?”
(mengajukan pertanyaan).
6. Siswa mengumpulkan informasi terkait permasalahan Data Collection 3 menit
yang berkaitan dengan sifat-sifat integral tak tentu yang (pengumpulan
ada pada LKS 2 (mengumpulkan informasi). data)
7. Siswa mengasosiasi dengan berdiskusi terkait Data Processing 5 menit

permasalahan yang berkaitan dengan sifat-sifat integral tak (pengolahan data)
tentu fungsi aljabar (mengasosiasi).

jawab).

(mengomunikasikan).
10. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi Generalization 5 menit
186
mengenai jawaban permasalahan dan siswa diajak untuk (menarik
membuat simpulan mengenai sifat-sifat integral tak tentu kesimpulan
(MV 2 slide 8). /generalisasi)

mengalami kesulitan dalam menyimpulkan sifat-sifat
integral tak tentu.

Menggunakan sifat-sifat integral tak tentu untuk menyelesaikan masalah
yang berkaitan dengan integral tak tentu fungsi aljabar
(30 Menit)
tiap kelompok diberikan LTS 2 (lampiran 3).
14. Siswa mengamati masalah pada LTS 2 (MV 2 slide 9) dan 15
siswa menyelesaikan LTS 2 dengan kemampuan literasi menit
kemampuan Devising Strategies for Solving Problems
(literasi matematika) berkaitan dengan sifat-sifat integral
tak tentu (mengumpulkan informasi).
dengan kemampuan Devising Strategies for Solving
Problems dalam literasi matematika (mengasosiasi).
dalam menyelesaikan LTS 2 (menanya).
guru.
187
jawab).
(mengomunikasikan).
LTS 2.

3. Siswa mengerjakan kuis yang menuntut kemampuan 10

dengan jujur (MV 2 slide 10). menit


6. Siswa diberikan PR/pekerjaan rumah (MV 2 slide 12).

yakni menentukan nilai konstanta integrasi dari suatu
integral fungsi aljabar.


No
188
(religius).
dipelajari yaitu nilai mutlak (MV 3 slide 1), selain itu siswa
juga diminta untuk membuka Buku Siswa Kelas XI
halaman 498.
(MV 3 slide 2).
slide 3).
7. Siswa memperhatikan motivasi dari guru berupa kata-kata
penyemangat dalam belajar (MV 3 slide 4).
kegiatan pembelajaran yang akan dilakukan (MV 3 slide
5).
dimiliki yaitu cara menentukan integral tak tentu (MV 3
slide 6).
Menentukan nilai konstanta integrasi (25 menit)
1. Siswa mengamati permasalahan yang berkaitan dengan Orientasi siswa 3 menit
menentukan nilai konstanta integrasi (MV 3 slide 7). kepada masalah
“Sebuah benda bergerak pada garis lurus dengan
189
percepatan 𝑎 yang memenuhi persamaan 𝑎 = 2𝑡 – 1, 𝑎
dalam m/detik2 dan 𝑡 dalam detik. Jika kecepatan awal
benda 𝑣 = 5 𝑚/ 𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘, maka tentukan model
matematika dari masalah di atas!”(mengamati).
2. Siswa menanya terkait dengan permasalahan yang

ditampilkan dengan percaya diri. Pertanyaan yang
diharapkan muncul yaitu “Berapa nilai konstanta integrasi
dari permasalahan di atas?, “Apakah nilai konstanta
integrasi dari permasalahan di atas sama jika kecepatan
awal benda 𝑣 = 8 𝑚/𝑑𝑒𝑡𝑖𝑘?”, dan “Bagaimana cara
menentukan model matematika dari permasalahan di
atas?” (menanya).
3. Siswa dikelompokkan berdasarkan tempat duduk, dimana Mengorganisasikan 2 menit

setiap kelompok terdiri atas 3 - 4 siswa. siswa

6. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan Membimbing 10 menit

atau mengisi LKS 3 dengan bimbingan dari guru Penyelidikan
(mengumpulkan informasi). Individu dan
Kelompok
7. Siswa mengasosiasi informasi dan pengetahuan yang
telah diperoleh sebelumnya dan mendiskusikan masalah
pada LKS 3 untuk dapat menentukan nilai konstanta
integrasi dengan bimbingan dari guru (mengasosiasi).
dalam menyelesaikan LKS 3(menanya)
9. Siswa menuliskan hasil diskusi pada LKS 3 yang Mengembangkan 5 menit

dibagikan guru. dan Menyajikan
Hasil Karya
190
jawab).

(mengomunikasikan).
12. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi Menganalisa dan 5 menit
mengenai jawaban permasalahan dan siswa diajak untuk Mengevaluasi
membuat simpulan mengenai konsep nilai mutlak (MV 3 Proses Pemecahan
slide 9). Masalah

mengalami kesulitan dalam menentukan nilai konstanta
integrasi suatu fungsi aljabar.

Menghitung nilai konstanta integrasi dari suatu integral tak tentu fungsi aljabar
(30 Menit)
tiap kelompok diberikan LTS 3 (Lampiran 3).
16. Siswa mengamati masalah pada LTS 3 (MV 3 slide 10) dan 15 menit
siswa menyelesaikan LTS 3 dengan kemampuan literasi
kemampuan Mathematizing, Communication dan Devising
berkaitan dengan nilai konstanta integrasi suatu fungsi
aljabar (mengumpulkan informasi).
dengan kemampuan Mathematizing, Communication dan
191
Devising Strategies for Solving Problems (mengasosiasi).
dalam menyelesaikan LTS 3 (menanya).
guru.
jawab).
dari masalah yang dipresentasikan (mengomunikasikan).
LTS 3.

3. Siswa mengerjakan kuis yang menuntut kemampuan 10 menit

Mathematizing dan Devising Strategies for Solving
Problems (Literasi Matematika) dengan jujur (MV 3 slide
11).


6. Siswa diberikan PR/tugas rumah (MV 3 slide 13 )

yakni teknik pengintegralan.
192

No
1. Siswa dan guru membuka kegiatan pembelajaran tepat waktu 2 menit
(santun).
(religius).
3. Siswa menyiapkan kondisi fisik agar siap menerima pelajaran,
yaitu dengan menyiapkan buku pelajaran dan alat tulis, serta
memperhatikan kerapian seragam yang digunakannya, guru
mengecek kehadiran siswa.
4. Siswa diberikan informasi mengenai materi yang akan dipelajari 2 menit
yaitu integral substitusi (MV 4 slide 1).
5. Siswa diberikan informasi mengenai tujuan pembelajaran (MV 4
slide 2).
6. Siswa memperhatikan penjelasan mengenai manfaat dalam
mempelajari integral misalnya akan digunakan dalam bidang
teknik (MV 4 slide 3).
matematika yaitu Gottfried Wilhem Leibniz (MV 4 slide 4).
8. Siswa memperhatikan penjelasan mengenai tahapan kegiatan
dimiliki yaitu tentang integral tak tentu fungsi aljabar dan
turunan fungsi aljabar (MV 4 slide 6).
Menentukan integral tak tentu fungsi aljabar dengan teknik integral substitusi (25 menit)
1. Siswa mengamati masalah tentang pengintegralan yang memuat Stimulation 3 menit
193
bentuk ekspansi perpangkatan yang besar (MV 4 slide 7). (stimulasi/
(mengamati) pemberian
rangsangan)
2. Siswa mencoba menyelesaikan masalah tersebut dengan teknik Problem
Statement
pengintegralan yang telah diketahuinya kemudian siswa
(pernyataan/
menanya terkait dengan permasalahan yang ditampilkan dengan identifikasi
masalah)
bimbingan dari guru, misalnya dengan memerintahkan siswa
untuk bertanya dengan kata “Bagaimana” dan “integral”,
kemudian diharapkan siswa menanya terkait dengan integral
fungsi aljabar misalnya “Bagaimana cara mengintegralkan
fungsi aljabar tersebut?” (menanya).
3. Siswa dikelompokkan berdasarkan tempat duduk, dimana setiap 2 menit

kelompok terdiri atas 3 atau 4 siswa.

6. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan atau Data 10 menit

mengisi LKS 4 dengan bimbingan dari guru (mengumpulkan Collection
informasi). (pengumpulan
data)
7. Siswa mengasosiasi informasi dan pengetahuan yang telah Data

diperoleh sebelumnya dan mendiskusikan masalah pada LKS 4 Processing
untuk cara mengintegralkan dengan teknik integral substitusi (pengolahan
dengan bimbingan dari guru (mengasosiasi). data)

menyelesaikan LKS 4 (menanya).

guru.
194
jawab).

yang dipresentasikan (mengomunikasikan).
12. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi mengenai Generalization 5 menit
jawaban permasalahan dan siswa diajak untuk membuat (menarik
simpulan mengenai teknik pengintegralan dengan teknik kesimpulan
integral substitusi (MV 4 slide 12). /generalisasi)

kesulitan dalam menyimpulkan teknik integral substitusi.
Menggunakan teknik integral substitusi untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan integral tak tentu fungsi aljabar (35 Menit)
16. Siswa mengamati masalah pada LTS 4 dan siswa 15 menit
menyelesaikan LTS 4 dengan kemampuan literasi matematika
(mengamati).
dengan teknik integral substitusi (mengumpulkan informasi).
kemampuan Reasoning and Argument (mengasosiasi).
menyelesaikan LTS 4 (menanya).
195
guru.
jawab).
atau mengomunikasikan pendapat atau tanggapan dari masalah
23. Siswa bersama guru membahas penyelesaian masalah pada LTS 10 menit
4.
kesulitan.

3. Siswa mengerjakan kuis yang menuntut kemampuan Devising 15 menit

Strategies for Solving Problems (Literasi Matematika) dengan
jujur (Lampiran 4).

5. Siswa bersama dengan guru melakukan refleksi pembelajaran. 3 menit

hari ini?”.
6. Siswa diberikan PR/pekerjaan rumah pada yang ditayangkan

pada MV 4 slide 16.

integral parsial.

196
No
(santun).
(religius).
dipelajari yaitu integral parsial (MV 5 slide 1).
5. Siswa diberikan informasi mengenai tujuan pembelajaran (MV

5 slide 2).
6. Siswa memperhatikan penjelasan mengenai manfaat dalam
mempelajari integral misalnya akan digunakan dalam bidang
teknik (MV 5 slide 3).
matematika yaitu Gottfried Wilhem Leibniz (MV 5 slide 4).
dimiliki yaitu tentang turunan fungsi aljabar, integral tak tentu
fungsi aljabar, dan integral subtitusi (MV 5 slide 6).
Menentukan integral tak tentu fungsi aljabar dengan teknik integral parsial (25 menit)
1. Siswa mengamati masalah tentang pengintegralan yang tidak Stimulation 3 menit
dapat diselesaikan dengan teknik biasa dan teknik integral (stimulasi/
substitusi (MV 5 slide 7). pemberian
(mengamati) rangsangan)
197
2. Siswa mencoba menyelesaikan masalah tersebut dengan teknik Problem
Statement
pengintegralan yang telah diketahuinya kemudian siswa
(pernyataan/
menanya terkait dengan permasalahan yang ditampilkan dengan identifikasi
masalah)
bimbingan dari guru, misalnya dengan memerintahkan siswa
untuk bertanya dengan kata “Bagaimana” dan “integral”,
kemudian diharapkan siswa menanya terkait dengan integral
fungsi aljabar misalnya “Bagaimana cara mengintegralkan
fungsi aljabar tersebut?” (menanya).
3. Siswa dikelompokkan berdasarkan tempat duduk, dimana setiap 2 menit

kelompok terdiri atas 3 - 4 siswa.

6. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan atau Data 10 menit

mengisi LKS 5 dengan bimbingan dari guru (mengumpulkan Collection
informasi). (pengumpulan
data)
7. Siswa mengasosiasi informasi dan pengetahuan yang telah Data

diperoleh sebelumnya dan mendiskusikan masalah pada LKS 5 Processing
untuk dapat menentukan langkah-langkah penyelesaian integral (pengolahan
dengan teknik integral parsial dengan bimbingan dari guru data)
(mengasosiasi).
menyelesaikan LKS 5 (menanya).

guru.

198
jawab). (pembuktian)

12. Siswa bersama dengan guru melakukan konfirmasi mengenai Generalization 5 menit
jawaban permasalahan dan siswa diajak untuk membuat (menarik
simpulan (MV 5 slide 11). kesimpulan
/generalisasi)
kesulitan dalam menyimpulkan langkah-langkah pengintegralan
dengan menggunakan teknik integral parsial..
Menggunakan teknik integral parsial untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
integral tak tentu fungsi aljabar (35 Menit)
16. Siswa mengamati masalah pada LTS 5 dan siswa 20 menit
menyelesaikan LTS 5 dengan kemampuan literasi matematika
(mengamati).
literasi matematika berkaitan dengan integral parsial
kemampuan literasi matematika (mengasosiasi).
menyelesaikan LTS 5 (menanya).
guru.
199
jawab).
23. Siswa bersama guru membahas penyelesaian masalah pada LTS 10 menit
5.
24. Guru menjelaskan teknik alternatif untuk menyelesaikan
permasalahan integral dengan teknik integral parsial.
kesulitan.


jujur (Lampiran 4).


hari ini?”.
6. Siswa diberikan PR/pekerjaan rumah pada yang ditayang di MV

5 slide 15.

penyelesaian masalah integral tak tentu dengan menggunakan
teknik pengintegralan tertentu.

200

No
(santun).
(religius).
dipelajari yaitu penyelesaian masalah integral tak tentu dengan
menggunakan teknik pengintegralan tertentu.
5. Siswa diberikan informasi mengenai tujuan pembelajaran (MV 6

slide 2).
7. Siswa mengingat kembali mengenai integral tak tentu fungsi 6 menit
aljabar dan teknik pengintegralan (MV 6 slide 6).
Menggunakan teknik integral substitusi untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan
dengan integral tak tentu fungsi aljabar
Menggunakan teknik integral parsial untuk menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
integral tak tentu fungsi aljabar
1. Siswa mengamati masalah yang ditayangkan oleh guru di (MV 6 Thinking 15 menit
slide 8-9). (berpikir)
(mengamati)
2. Siswa mengumpulkan informasi untuk menyelesaikan
201
permasalahan tersebut yang menuntut kemampuan literasi
matematika berkaitan dengan integral tak tentu fungsi aljabar

sebelumnya untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan
4. Siswa dikelompokkan berdasarkan tempat duduk, dimana setiap Pairing
kelompok terdiri atas 2 siswa (sebangku). (berpasangan)
5. Siswa berdiskusi dengan anggota kelompoknya untuk Sharing
mendiskusikan hasil yang telah mereka peroleh masing-masing. (Berbagi)
6. Siswa bertanya pada guru apabila mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan masalah tersebut (menanya).
jawab).
9. Siswa bersama guru membahas penyelesaian masalah tersebut. 10 menit
10. Siswa mengamati masalah lain yang ditayangkan oleh guru di 15 menit
(MV 6 slide 8-9).
(mengamati)
menyelesaikan atau permasalahan tersebut yang menuntut
kemampuan literasi matematika berkaitan dengan integral tak
tentu fungsi aljabar (mengumpulkan informasi).
sebelumnya untuk menyelesaikan masalah tersebut dengan
13. Siswa bertanya pada guru apabila mengalami kesulitan dalam
menyelesaikan masalah tersebut (menanya).
202
jawab).
16. Siswa bersama guru membahas penyelesaian masalah tersebut. 10 menit
kesulitan.

guru.

jujur (Lampiran 4).


hari ini?”.
6. Siswa diberikan PR/pekerjaan rumah yang ditayangkan di MV 6

slide 12 sebagai syarat siswa agar dapat mengikuti ulangan
harian dengan materi integral tak tentu fungsi aljabar.

Ulangan harian dengan materi integral tak tentu fungsi aljabar.

G. Penilaian
203
9. Teknik Penilaian
a. Pengetahuan
Pertemuan 1
KD Indikator Pencapaian Kompetensi Teknik Bentuk Butir
Instrumen Instrumen
3.10 3.10.1 Mendefinisikan integral tak Penugasan Uraian Terlampir
tentu sebagai anti turunan
Tes Uraian Terlampir
suatu fungsi aljabar.
tertulis
Pertemuan 2
Instrumen Instrumen
3.10 3.10.2 Menentukan sifat-sifat Penugasan Uraian Terlampir
integral tak tentu berdasarkan
sifat-sifat turunan fungsi Tes tertulis Uraian Terlampir
Pertemuan 3
Instrumen Instrumen
3.10 3.10.3 Menentukan nilai konstanta Penugasan Uraian Terlampir
integrasi dari suatu integral
fungsi aljabar.
Pertemuan 4
Instrumen Instrumen
3.10 3.10.4 Menentukan integral tak Penugasan Uraian Terlampir
tentu fungsi aljabar dengan
teknik integral substitusi. Tes tertulis Uraian Terlampir
Pertemuan 5
Instrumen Instrumen
3.10 3.10.5 Menentukan integral tak Penugasan Uraian Terlampir
tentu fungsi aljabar dengan
teknik integral parsial.
b. Keterampilan
Pertemuan 1
204
Instrumen Instrumen
4.10 4.10.1 Menyelesaikan masalah Kinerja Uraian Terlampir
integral tak tentu sebagai
anti turunan suatu fungsi
aljabar.
Pertemuan 2
Instrumen Instrumen
4.10 4.10.2 Menggunakan sifat-sifat Kinerja Uraian Terlampir
integral tak tentu untuk
integral tak tentu fungsi
aljabar.
Pertemuan 3
Instrumen Instrumen
4.10 4.10.3 Menghitung nilai konstanta Kinerja Uraian Terlampir
integrasi dari suatu integral
tak tentu fungsi aljabar.
Pertemuan 4
Instrumen Instrumen
4.10 4.10.4 Menggunakan teknik Kinerja Uraian Terlampir
integral substitusi untuk
aljabar.
Pertemuan 5
Instrumen Instrumen
integral parsial untuk
aljabar.
205
Pertemuan 6
Instrumen Instrumen
integral substitusi untuk
aljabar.
4.10.7 Menggunakan teknik
integral parsial untuk
aljabar.
2 Pembelajaran Remedial
a. Penugasan kelompok diakhiri dengan penilaian individual bila jumlah siswa
yang mengikuti remedi lebih dari 20% tetapi kurang dari 50%.
b. Penugasan individu diakhiri dengan penilaian bila jumlah siswa yang
mengikuti remedial maksimal 20%.
c. Pembelajaran ulang diakhiri dengan penilaian individual bila jumlah siswa
yang mengikuti remedi lebih dari 50 %.
bagi siswa yang belum mencapai KKM sesuai hasil analisis penilaian.
3 Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, siswa yang sudah mencapai KKM diberi
kegiatan.
a. Belajar kelompok
b. Belajar mandiri
Pembelajaran pengayaan untuk perluasan dan/atau pendalaman materi
(kompetensi) antara lain dalam bentuk tugas mengerjakan soal-soal dengan tingkat
kesulitan lebih tinggi, meringkas buku-buku referensi dan mewawancarai nara
sumber.
206
H. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran
Media : LKS (Lampiran 2), LTS (Lampiran 3), dan MV.
Alat : Laptop, Spidol, Papan Tulis, dan LCD proyektor.
Sumber Belajar :
1. Buku Guru Matematika SMA/MA Kelas XI tahun 2014.
2. Buku Siswa Matematika SMA/MA Kelas XI tahun 2014.
3. Alfa, M. Januar dan Irwan Arbi. 2014. Buku Lengkap Cerdas Pintar Matematika
SMA/MA Kelas 10, 11, 12. Yogyakarta: Pena Mas Publisher.
4. Anwar, Cecep H.F.S, dkk. 2008. Matematika Aplikasi untuk SMA dan MA Kelas
XII Program Ilmu Pengetahuan Alam. Kemendikbud: Pusat perbukuan.
5. Buku matematika yang lainnya.
6. Internet.
207

MTK Wajib Xi RPP 1 Tahun

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

MTK Wajib Xi RPP 1 Tahun

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

KURIKULUM 2013 REVISI

Satuan Pendidikan : SMA NURUL HAYAH

Sekolah : SMA Nurul Hayah Ketanggungan

A. Kompetensi Inti (KI)

B. Kompetensi Dasar dan Indikator

F. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

Internet, Lingkungan sekitar.

(Pertemuan Kedua: 2 JP)

(Pertemuan Ketiga: 2 JP)

Sekolah : SMA Nurul Hayah Ketanggungan

A. Kompetensi Inti (KI)

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

metode uji titik pojok pada program linier

Media : LKS, LTS, dan MV

Mengorientasikan siswa pada masalah

Mengorganisasikan siswa untuk belajar

Kegiatan Penutup 15 menit

Mengorientasikan siswa pada masalah

Mengorganisasikan siswa untuk belajar

Kegiatan Penutup 15 menit

I. Kompetensi Inti (KI)

J. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

M. Pendekatan, Model, dan Metode Pembelajaran

N. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran

8. Guru menyampaikan manfaat penggunaan

8. Guru menyampaikan manfaat penggunaan

8. Guru menyampaikan manfaat penggunaan

Tes tertulis Uraian Terlampir

4.3.4 Menyelesaikan masalah

2. Remedial : mengerjakan kembali soal kuis.

P. Media, Alat, dan Sumber Pembelajaran

Sekolah : SMA Nurul Hayah Ketanggungan

I. Kompetensi Inti (KI)

J. Kompetensi Dasar dan Indikator

1. Determinan Matriks Berordo 2x2 dan 3x3

N. Media/alat, Bahan, dan Sumber Belajar

KEGIATAN PEMBELAJARAN SIKAP WAKTU

Sekolah : SMA Nurul Hayah Ketanggungan

Q. KOMPETENSI INTI (KI)

R. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

3.5 Menganalisis dan 3.5.1 Menentukan matriks untuk transformasi geometri

Membimbing penyelidikan individu meupun kelompok

22. Siswa kembali ke tempat duduk mereka masing-masing

4. Siswa membentuk kelompok sesuai arahan yang diberikan guru dan

9. Guru menunjuk beberapa kelompok untuk menyajikan hasil 5’

W. PENILAIAN HASIL PEMBELAJARAN

X. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

Y. KOMPETENSI INTI (KI)

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli

KI 3 : Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual,

Z. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi

4.6.5 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan

4.6.6 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan

4.6.7 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan

4.6.8 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan

4.6.9 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan

4.6.10 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan

AA. TUJUAN PEMBELAJARAN

BB. MATERI PEMBELAJARAN

CC. PENDEKATAN/METODE/MODEL PEMBELAJARAN

DD. MEDIA PEMBELAJARAN