SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

Modul Pelajaran
Nama Murid :
Kompetensi Dasar:
Kelas/Sem : 12 MIA-IIS/Ganjil
3.1 Mengidentifikasi isi dan sistematika
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia surat lamaran pekerjaan yang dibaca.

Hari/Tgl : Senin/13 September 2021

A. Tujuan Pelajaran
• Siswa mampu menentukan isi dan sistematika dalam surat lamaran pekerjaan
• Siswa mampu memahami unsur-unsur kebahasaan surat lamaran melalui contoh
surat lamaran yang dibaca.
B. Materi Pelajaran
PERTEMUAN ke 8
Dilihat dari bagiannya, surat lamaran terdiri atas bagian surat dan riwayat
hidup. Kedua bagian ini cukup dibagikan cukup ditampilkan dalam satu halaman
untuk surat dan antara 3-4 halaman untuk riwayat hidup. Artinya, tampilan isi riwayat
hidup hanya bagian pengalaman yang penting, masukkan pendidikan formal dan
nonformal; pengalaman organisasi dan prestasi yang relevan; serta kemukakan
integritas pelamar secara jujur.
Bagian surat diawali dengan pernyataan umum (tesis). Pernyataan umum ini
berfungsi sebagai informasi awal terkait dengan pekerjaan yang akan dilamar. Untuk
menguatkan pernyataan umum (tesis), penulis lamaran harus memberikan
argumentasi.
Berdasarkan contoh surat sebelumnya, yang menjadi tesis adalah sebagai
berikut:

BAHASA INDONESIA
1
 SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

Di dalam surat lamaran terdapat pula

argumentasi. Berikut ini adalah kutipan argumentasi surat lamaran pekerjaan.

Jika dicermati paparan di atas, surat lamaran tergolong ke dalam jenis

eksposisi. Sesuai dengan pengertiannya bahwa surat lamaran pekerjaan adalah surat
dari seseorang yang memerlukan pekerjaan kepada orang atau pejabat yang dapat
memberikan pekerjaan atau jabatan. Melalui surat lamaran pekerjaan, pelamar
menyampaikan permohonan untuk diterima sebagai pegawai. Permohonannya ini
tentulah harus mengandung tesis dan tesis harus didukung argumentasi yang kuat agar
yang akan menerima pelamar merasa yakin dengan permohonannya.
Surat lamaran pekerjaan bersifat formal karena ditandai dari informasi
mengenai sumber awal informasi. Contohnya pengumuman resmi pemerintah atau
perusahaan yang dipublikasikan secara media masa. Dalam hal ini, pelamar
menyebutkan sumber lamaran tersebut pada paragraf pembuka. Jika lamaran itu tidak
berdasarkan pada suatu sumber, tentu tidak perlu menyebutkan pada paragraf
pembuka.
Ketentuan-ketentuan yang harus diperhatikan dalam surat lamaran kerja terkait
bahasa yang digunakan adalah sebagai berikut:
• Bahasa yang digunakan adalah bahasa yang baik dan benar
• Bahasa surat menggunakan kata-kata yang sopan
• Bahasa surat berisi kata pengantar yang jelas , singkat, padat, informatif, dan
tepat sasaran
• Bahasa surat tampak dari tulisan yang bersih, mudah dibaca, sesuai dengan
kaidah ejaan.
• Melengkapi bagian-bagian surat dengan norma bahasa surat (seperti penulisan
unsur hal, tempat/tanggal, alamat, salam pembuka, isi surat, salam penutup,
tanda tangan, dan nama terang).
Pada dasarnya surat lamaram pekerjaan dibedakan dari berbagai sumber yang
diperoleh oleh pelamar. Romandi dan Rustamaji (2010:4) menjelaskan bahwa surat
lamaran pekerjaan dapat diajukan berdasarkan sumber-sumber berikut ini.

BAHASA INDONESIA
2
 SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

• Iklan
Setelam membaca iklan yang dimuat dalam hari ..... tanggal..... yang isinya
menyatakan bahwa .....
Dalam harian ..... tanggal ... saya membaca iklan yang menyatakan bahwa
PT .... membutuhkan .... berkenan dengan hal itu, saya ....
• Informasi seseorang
Menurut informasi dari bapak ....., perusahaan bapak/ ibu membutuhkan ....
sehubungan dengan hal itu .....
• Pengumuman resmi dari instansi yang membutuhkan tenaga
Berdasarkan dengan pengumuman nomor: .... tanggal.... tentang penerimaan
karyawan PT .... maka yang bertanda tangan dibawah ini: ....
• Permohonan instansi pada sekolah
Setelah mendapat informasi dari kepala sekolah tentang permohonan tenaga
kerja .....
• Inisiatif sendiri
Yang bertanda tangan dibawah ini, .... dengan ini mengajukan permohonan
untuk diterima sebagai karyawan pada ....
Perbedaan sumber penulisan surat akan berdampak pada bahasa yang digunakan.
Variasi bahasa dapat dibuat seperti tampak pada uraian mengenai sumber penulisan
surat lamaran pekerjaan.

Unsur Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan

1. Pemilihan kata memperhatikan kebakuan

Kata-kata yang digunakan dalam surat mestilah kata yang baku atau kata yang sesuai
dan terdapat dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia.

2. Pemilihan kata memperhatikan kaidah kesopanan

Dalam bahasa Indonesia, boleh jadi kita menemukan ada beberapa kata dengan arti
dan maksud sama. Namun, sesungguhnya memiliki makna kesopanan yang berbeda.

Kata mati dan meninggal itu artinya sama, tapi tidaklah cocok membuat kalimat
“Paman itu sudah mati.”

Meskipun artinya sama, namun itu tidak sopan.

3. Menggunakan format atau sistematika yang standar

Bentuk surat dan susunannya juga memiliki kekhasan. Ada urutan dan sistematikanya.
Setiap bagian mulai dari atas sampai bawah, sudah ada bentuk baku yang menjadi
kesepakatan umum.

BAHASA INDONESIA
3
 SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

4. Mengikuti aturan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan

Bahasa Indonesia yang
Disempurnakan)

PUEBI meliputi beberapa hal. Termasuk yang paling krusial dan cukup banyak
pembahasannya adalah tentang penggunaan huruf kapital dan tanda baca. Terdapat
aturan dalam PUEBI yang menjelaskan kapan huruf kapital digunakan. Dalam
membuat surat, itu perlu dijadikan acuan. Sedangkan tanda baca, ia adalah tanda yang
berfungsi untuk memudahkan orang membaca suatu tulisan. Termasuk, surat.

Bahasa Indonesia memiliki standar dan aturan tersendiri mengenai penggunaan tanda
baca. Termasuk, aplikasinya dalam penulisan surat. Tentu saja, ini semua perlu
diperhatikan.

Misalnya, dalam menulis tempat dan tanggal, yang benar adalah:

Bandung, 11 Mei 2020

Bukan

Bandung. 11 Mei 2020.

Tanda baca itu banyak. Mulai dari (.), (,),(:),(;), dan yang lainnya.

5. Kalimatnya efektif

Setiap kalimat yang terdapat dalam surat sebisa mungkin tidak bertele-tele atau
berputar-putar. Tidak juga ambigu, yakni memiliki ketidakjelasan makna. Misalnya,
dengan memunculkan majas-majas yang puitis. Mungkin bahasa yang semacam itu
bagus. Namun tidak tepat untuk digunakan dalam surat. Itu cocoknya dipakai dalam
teks-teks sastra.

Jika kita perhatikan, rata-rata surat bersifat singkat namun tetap berpegang pada
prinsip kejelasan. Dengan kata lain, kalimat-kalimatnya efektif.

6. Dimulai dengan kata pengantar yang padat dan informatif

Awal surat adalah kata pengantar. Dalam bagian ini, tidak perlu berbasa-basi misalnya
dengan menanyakan kabar dari penyedia lowongan kerja, atau menjelaskan maksud
dan tujuan yang terkesan berlebihan.

Surat lamaran pekerjaan bukanlah semacam surat pribadi atau surat cinta yang
biasanya di awali dengan panjang lebar hingga memenuhi satu halaman full.

BAHASA INDONESIA
4
 SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

Cukup saja sampaikan salam yang singkat dan

jelaskan maksudnya untuk melamar pekerjaan di posisi tertentu. Informasi yang
disusun sedemikian mungkin agar sampai dengan padat serta informatif.

7. Menulis sumber informasi lowongan pekerjaan

Pada bagian pengantar juga, perlu dituliskan sumber informasi lowongan pekerjaan
yang didapatkan. Apakah dari surat kabar, dari media sosial, dari website perusahaan,
atau sumber lain tempat iklan lowongan kerja lazimnya ada. Hal ini bermanfaat kelak
bagi perusahaan atau lembaga pemberi kerja untuk mengukur media apa yang efektif
untuk mengiklankan lowongan. Sehingga nantinya mereka bisa lebih mudah dan
terarah dalam membuat iklan.

8. Melengkapi bagian-bagian surat diluar badan surat secara lengkap

Komponen-komponen surat diluar badan atau isinya juga mesti diisi dengan jelas dan
lengkap. Baik itu hal, tempat surat dibuat berikut tanggalnya, salam pembuka, salam
penutup, tanda tangan, hingga nama terang.

Bagi sebagian orang, hal-hal diatas mungkin di anggap sepele dan pelengkap saja.
Namun, anda jangan berpikir demikian. Sangat mungkin itu poin plus untuk dinilai
perusahaan, karena bisa termasuk ukuran keseriusan pelamar kerja ketika
mengirimkan lamarannya.

BAHASA INDONESIA
5
 SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

C. Lembar kerja siswa

Setelah membaca materi diatas maka kerjakan tugas berikut ini!
Carilah unsur- unsur kebahasaan surat lamaran pekerjaan dibawah ini!
Kemudian, jelaskan hal tersebut berdasarkan hasil pengamatanmu! (lanjutkan dari
contoh yang diberikan).

• Jakarta, 18 Juni 2020

Kepada : Yth. Kepala bagian personalia

PT kopi-ireng
jalan kusuma bangsa semarang
di tempat

Dengan hormat

Saya yang bertanda tangan :

Nama : Budi Santoso.

Tempat tanggal lahir : Semarang, 12 april 1996.
Pendidikan terakhir : SMK N 8 jakarta teknik mesin.
Status : Belum Kawin.
Alamat : Jln. melati no 5 semarang. no
HP : 0823456712

Saya bertujuan mengajukan lamaran pekerjaan di perusahaan Bapak/Ibu pimpin. Saya

mempunyai pengalaman sebagai seorang teknisi dibidang mesin di perusahaan mesin terkemuka di
kota jakarta

untuk pertimbangan Bapak/Ibu bersama surat ini saya lampirkan.

1. Daftar riwayat hidup.

2. Fotocopy ijazah pendidikan terakhir.
3. Fotocopy SKCK dari kepolisian.
4. Fotocopy Kartu identitas.
5. Surat pengalaman kerja.( bila ada ) 6. Pas foto ukuran 4×6 .

Demikian surat lamaran ini saya ajukan. Besar harapan saya bisa diterima bekerja
diperusahaan Bapak/Ibu pimpin. Atas perhatian serta waktu yang di berikan saya ucapkan banyak
sekali terima kasih.

BAHASA INDONESIA
6
 SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

No. Unsur-unsur Kebahasaan Penjelasan

1 Bentuk surat yang standar Surat lamaran yang dibuat sudah menggunakan
format standar

2 Bahasa yang baik dan benar Penulisan surat lamaran tersebut sudah
menggunakan bahasa yang baik dan benar,
sperti penggunaan kata ganti orang ketiga, dan
penggunaan tanda baca

3 … …

4 … …

5 … …

6 … …

7 … …

8 … …

MODUL PELAJARAN
Nama Murid :
Kompetensi Dasar:
Kelas/Sem : 12 MIA-IIS/Ganjil
3.1 Mengidentifikasi isi dan sistematika
Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia surat lamaran pekerjaan yang dibaca.

Hari/Tgl : Senin/20 September 2021

A. Tujuan Pelajaran
• Siswa mampu menentukan isi dan sistematika dalam surat lamaran pekerjaan
• Siswa mampu memahami unsur-unsur kebahasaan surat lamaran melalui contoh
surat lamaran yang dibaca.
B. Materi Pelajaran
PERTEMUAN ke 9
Bacalah materi pertemuan 8

BAHASA INDONESIA
7
 SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

C. Lembar Kerja Siswa

FORMATIF 1
Setelah memahami unsur kebahasaan pada surat lamaran pekerjaan, bandingkanlah dua surat
lamaran pekerjaan yang ada di bawah ini!

BAHASA INDONESIA
8
 SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

Catatlah hasil perbandingan unsur-unsur kebahasaan pada kedua surat lamaran pekerjaan tersebut ke
dalam table berikut:

Nomor Unsur-unsur Kebahasaan Surat Lamaran Pekerjaan 1 Surat Lamaran Pekerjaan 2

Menggunakan bentuk surat yang Sudah standar Sudah standar

1
standar
Menggunakan bahasa baik dan benar Sudah baik Masih terdapat penulisan kata-
kata yang baik sesuai dengan
2 ejaan yang baik dan benar
Contohnya : “Yth : Kepala
Dinas” tanda titik dua tidak perlu.

BAHASA INDONESIA
9
 SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

Menggunakan kata-kata sopan Sudah sopan Sudah sopan

3

Menggunakan kata pengantar jelas,
singkat , padat, informatif, dan tepat
sasaran
4
5 Tulisan mudah dibaca, sesuai kaidah Sudah baik
ejaan
6 Melengkapi bagian surat dengan
norma bahasa surat
7 Mengutarakan sumber informasi
8 Penggunaan tanda baca koma(,)
pada bagian penutup surat
Kata pengantar sudah muncul Tidak memiliki kata pengantar
Salam Pembuka (Dengan hormat) Tidak ada salam pembuka
Mengutarakan kamampuan yang Tidak ada kalimat mengutarakan
dimiliki kemampuan yang dimiliki
Tidak tepat sasaran karena tidak
meninggalkan No.Hp
Masih terdapat kata yang tidak
sesusai kaidah misalkan
penulisan penggunaan tanda titik
dua
Sudah baik , tetapi kurangnya Masih banyak yang kurang
materai tempat tanda tangan Tidak ada salam pembuka
pelamar Tidak ada tesis dan penegasan
Tidak ada salam penutup
Sudah baik Sumber informasi lowongan
pekerjaan tidak ada
Sudah baik Belum menggunakan tanda baca
koma

Berilah komentar terhadap kedua surat lamaran pekerjaan!

Surat Lamaran Pekerjaan 1

Surat Lamaran Pekerjaan 1 secara keseluruhan lebih lengkap dibandingkan Surat Lamaran Pekerjaan 2, namun masih
ada beberapa hal yang kurang seperti materai tempat tanda tangan pelamar harus ditambahkan agar terlihat lebih
sempurna

Surat Lamaran Pekerjaan 2

Pada Surat Lamaran Pekerjaan 2 masih banyak unsur kebahasaan yang harus diperhatikan kembali dan di perbaiki
seperti prenulisan salam pembuka, salam penutup, tesis, penegasan, dan sumber informasi. Dan juga tidak terdapat
nomor Hp, bagaimana peyedia kerja tempat kita melamar menghubungi kita jikalau kita lulus atau membutuhkan
wawancara dan sebagainya.

1
BAHASA INDONESIA
0
SMA LENTERA HARAPAN SENTANI

1
BAHASA INDONESIA
1