ARTICLE REVIEW:

The Using of High Performance Liquid Chromatography in Determining The

Levels of Tannin Compounds Contained in White Pomegranate Peel Extract

Hanna Salwa Putri1, Indang Dewata2, Desy Kurniawati3

Pascasarjana Pendidikan Kimia, Universitas Negeri Padang, Sumatera Barat, Indonesia

Abstract

INTRODUCTION
Delima (Punica granatum L.) adalah buah yang berasal dari Persia (Iran) yang
banyak dibudidayakan di daerah Mediterania dan banyak ditanam di daerah Selatan dan
Asia Tenggara. Salah satu jenis delima adalah delima putih, delima jenis ini lebih
banyak digunakan sebagai obat tradisional oleh masyarakat Indonesia dibandingkan
delima merah (Diperta Jabar, 2013). Delima digunakan sebagai obat tradisional karena
kaya akan nutraceuticals dan antioksidan. Kulit buah delima kaya akan flavonoid, asam
fenolat, tannin, antosianidin, asam elagat, kuersetin, asam galat, katekin, dan vitamin C
yang memiliki khasiat sebagai antioksidan (Nazliwaty dkk, 2019).
Tannin adalah salah satu senyawa aktif metabolit sekunder yang memiliki banyak
manfaat diantaranya seperti sebagai astringen, anti diare, antibakteri dan antioksidan.
Ada dua jenis senyawa tannin yaitu tannin terkondensasi dan tannin terhidrolisis
(Makatamba dkk, 2020). Dalam kulit delima putih terdapat tannin yang umumnya
relative polar sampai semipolar sehingga untuk mengisolasinya diperlukan pelarut yang
polar atau semipolar (Cuong dkk, 2019).
Kromatografi Cair Kinerja Tinggi (KCKT)