0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
23 tayangan1 halaman
Moisture meter digunakan untuk mengukur kadar air dalam bahan dan menentukan apakah bahan siap digunakan atau membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut, serta berfungsi mengukur kelembaban bahan. Alat ini berguna di bidang pertanian untuk mengukur kadar air komoditas seperti beras, kopi, kayu, dan memastikan kualitas bahan sebelum digunakan atau diperdagangkan.
Moisture meter digunakan untuk mengukur kadar air dalam bahan dan menentukan apakah bahan siap digunakan atau membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut, serta berfungsi mengukur kelembaban bahan. Alat ini berguna di bidang pertanian untuk mengukur kadar air komoditas seperti beras, kopi, kayu, dan memastikan kualitas bahan sebelum digunakan atau diperdagangkan.
Moisture meter digunakan untuk mengukur kadar air dalam bahan dan menentukan apakah bahan siap digunakan atau membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut, serta berfungsi mengukur kelembaban bahan. Alat ini berguna di bidang pertanian untuk mengukur kadar air komoditas seperti beras, kopi, kayu, dan memastikan kualitas bahan sebelum digunakan atau diperdagangkan.
Moisture meter digunakan untuk mengukur persentase air dalam suatu zat
tertentu. Informasi ini dapat digunakan untuk menentukan apakah bahan
siap digunakan, tiba-tiba basah atau kering, atau membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut. selain berfungsi untuk mengukur kadar air, moisture meter juga berfungsi sebagai pengukur kekeringan suatu bahan atau benda. Moisture meter banyak juga disebut dengan tester kadar air. Moisture juga dapat menghitung kelembaban dalam segala kondisi, baik terhampar, maupun dalam keadaan tersimpan disuatu temapt tertentu. Dari hasil pengukuran tersebut, maka akan diketahui apakah bahan tersebut sudah siap untuk dipakai atau masih membutuhkan pemeriksaan lebih lanjut. Alat ini sangat berguna untuk bidang pertanian, diantaranya untuk mengukur kandungan air yang terdapat pada Jagung, Kopi, Kakao, Beras, Padi, Coklat, Biji Bijian lainnya, atau kayu, tepung, bubuk, gula merah, Tembakau, Cengkeh, Tanah dll. Pada zaman dahulu tentunya tidak ada penunjang alat untuk mengetahui kelembaban kadar air pada beras, Oleh karena itu dijaman tersebut masih menggunakan cara kebiasaan yaitu diraba dan dirasakan menggunakan gigitan yang dipatahkan biji / berasnya. Manfaat Penggunaan Moisture Meter ? Kami bantu simulasikan kerugian yang terjadi apabila anda membeli bijian dengan kadar air diatas standar rata-rata. Misalkan untuk bijian beras yang dijual standard-nya adalah bijian beras dengan kadar air 16% dengan harga per-ton adalah Rp.7.500.000,-. Apa yang terjadi apabila anda membeli 100 Ton beras dengan kadar air yang diukur dengan alat pengukur kadar air memunculkan data 18% ? Itu artinya anda mengalami kerugian 2% dari keseluruhan bobot yang ada pada komoditi beras 100 ton yang anda beli, itu artinya kadar air tersebut juga menyumbang bobot pada komoditas yang anda beli sebanyak selisih persentasenya, itu terhitung hanya dari satu komoditas saja yang diukur menggunakan alat ini contoh diatas beras), padahal berapa komoditas bisnis yang anda punyai ? Berapa kerugian kalau anda tidak mempunyai moisture meter ini?
Grain Moisture Taster Merupakan Suatu Instrument Atau Peralatan Yang Dipakai Untuk Mengukur Jumlah Kandungan Air Yang Terdapat Pada Suatu Bahan Diantaranya Gabah