Anda di halaman 1dari 3

KOMUNIKASI EFEKTIF

Ditetapkan Oleh
No. Dokumen : 1233495/ / Penanggung Jawab
UMKP/KAPM Klinik
SOP No. Revisi :
Tanggal Terbit :
dr. Fifi Harni Wiyanti
Halaman :1/3

KLINIK ADHIRANI
PUTRI MEDIKA

1. Pengertian : a. Komunikasi Efektif adalah komunikasi yang dilakukan secara tepat


waktu, akurat, jelas, dan mudah dipahami oleh penerima, sehingga
dapat mengurangi tingkat kesalahan (kesalahpahaman)
b. Komunikasi melalui telepon menggunakan metode SBAR (Situation
Backroud Assesment Recommendation) saat melapor/ konsul
kedokteran
c. Komunikasi melalui telepon menggunakan metode Write, Read,
Repeat back/ Reconfirm saat menerima pesan atau instruksi
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah melakukan komunikasi
lisan secara efektif sehingga meminimalkan salah pengertian/ salah
persepsi
3. Kebijakan SK
4. Referensi Peraturan Menteri Kesehatan Momor 11 tahun 2017 tentang
keselamatan pasien
5. Langkah-langkah 1. Prosedur komunikasi antar petugas medis dengan menggunakan
SBAR :
a. Ucapkan salam sesuai waktu komunikasi
b. Bila komunikasi dilakukan melalui telefon, pastikan orang yang
dihubungi adalah yang benar dengan mengkorfimasi namanya
c. Jelaskan situasi atau kondisi yang dilihat pada pasien yang terjadi
 Sebutkan identitas
 Sebutkan identitas pasien yang dilaporkan
 Jelaskan perubahan kondisi pasien yang diamati berdasarkan
pengamatan petugas, keluhan subyektif pasien, atau
perubahan tanda-tanda obyektif yang ditemukan pada pasien
d. Jelaskan latar belakang medis yang berkaitan dengan situasi
tersebut
 Tanggal mula dirawat
 Diagnose awal dan diagnose kerja saat ini
 Hasil pemeriksaan sebelumnya: pemeriksaan fisik,
laboratorium, dll
 Terapi obat-obatan atau tindakan yang diberikan sebelumnya
 Riwayat alergi obat (bila ada)
e. Sebutkan penilaian atau kondisi terkait dengan situasi tersebut
 Kemungkinan yang terjadi pada pasien terkait perubahan
kondisi yang ditemukan pada saat itu
 Tindakan yang sudah diambil terkait kondisi saat itu
f. Sebutkan rekomendasi tindak lanjut yang dianjurkan saat itu,
rekomendasi yang dianjurkan bias anata lain
 Permintaan untuk melihat pasien segera mungkin, merujuk
atau mentransfer pasien konsultasi kedokter lain atau
menjelaskan pada pasien atau keluarga tentang perubahan
kondisi yang terjadi
 Permintaan advis pemeriksaan penunjang lain yang
diperlukan
 Permintaan advis perubahan terapi atau tindakan lain yang
diperlukan
g. Stelah diberikan advis untuk melakukan tindak lanjut, lakukan
prosedur Write, Read, Repeat back/ Reconfirm
h. Ucapkan terima kasih dan salam penutup

2. Prosedur menerima informasi dengan metode Write, Read, Repeat


back/ Reconfirm
 Ucapkan salam
 Terima pesan secara lengkap melalui telepon dan tulisan
secara lengkap
 Bacakan pesan yang ditulis secara lengkap kepada pemberi
pesan
 Mohon kepada pemberi pesan untuk mengulang pesan yang
telah disampaikan
 Untuk pesan yang kurang jelas, lakukan pengejaan dengan
international code
 Untuk pesan tentang terapi yang kurang jelas, lakukan
konfirmasi ulang dengan pengejaan sesuai international code
 Lakukan dokumentasi sesuai ketentuan rekam medis

6. Unit terkait 1. RM
2. Poli umum
3. Laboratorium
4. UGD
5. Rawat Inap
6. Kia/KB
7. Gizi
7. Hal-hal yang -
perlu diperhatikan
8. Rekaman historis No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan

Anda mungkin juga menyukai