B. Pendahuluan
1. Latar Belakang Masalah
Awalnya bahasa diteliti oleh manusia hanya terbatas pada strukturnya karena
masalah yang muncul hanya pada masalah strukturnya saja. Seiring dengan kemajuan
zaman yang cukup pesat mulailah bermunculan permasalahan bahasa yang semakin
kompleks. Adanya faktor-faktor sosial dan situasional tersebut mengakibatkan
timbulnya variasi-variasi bahasa. Variasi bahasa itulah yang merupakan penerapan
dari tidak adanya keseragaman dalam bahasa. Variasi bahasa berkenaan dengan
penggunaan pemakaiannya dapat disebut dengan istilah register. Variasi ini biasanya
berupa penggunaan gaya atau tingkat keformalan dan sarana penggunaan.
Seperti sekarang ini tidak dipungkiri semua orang menggunakan bahasa non
baku dalam penulisannya.. Penyebab kurang mampunya berbahasa yang baik di
WhatsApp karena tidak ada kemauan mengetahui cara berbahasa yang baik dan
benar. Kebanyakan orang sangat mencampuradukkan bahasa ketika mengirimkan
WhatsApp kepada siswa pengguna telepon seluler.
Sehubungan dengan kalimat yang di atas, peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian tentang “Penggunaan Bahasa Baku dan Tidak Baku pada WhatsApp Siswa
Siswi SMAN 1 Kawedanan”.
2. Perumusan Masalah
Penelitian terhadap penggunaan varian bahasa baku dan tidak baku pada siswa
siswi SMAN 1 Kawedanan yang digunakan sehari-hari dimaksudkan untuk
memperoleh gambaran yang jelas dan komprehensif tentang kadar keilmiahan
penulisan yang berkaitan dengan aspek kebahasaan dalam percakapan pada
WhatsApp masing-masing siswa. Penilaian yang dilakukan terhadap penggunaan
bahasa pada WhatsApp meliputi penilaian unsur kebahasaan yang baku dan
unsur kebahasaan yang tidak baku. Unsur kebahasaan terdiri atas penggunaan
kosakata dan istilah, pengembangan bahasa yang terdapat dalam berbicara di
aplikasi WhatsApp.
Penilaian terhadap unsur kebahasaan dimaksudkan untuk mengetahui
kecenderungan penggunaan unsur teknis ilmiah kebahasaan yang terdapat dalam
percakapan yang melalui WhatsApp.
Berdasarkan pembatasan di atas, rumusan masalah penelitian sebagai berikut :
1. Bagaimana penggunaa bahasa baku dan tidak baku WhatsApp Siswa Siswi
SMAN 1 Kawedanan?
2. Apa saja kesalahan berbahasa dalam penggunaan bahasa Siswa Siswi
SMAN 1 Kawedanan di WhatsApp.
3. Tujuan Penelitian
Setiap penelitian harus memiliki tujuan yang jelas, karena dengan tujuan yang
jelas akan memudahkan peneliti atau pembaca untuk meneliti permasalahan.
Tujuan penelitian ini adalah:
1. Untuk mengetahui penggunaan bahasa baku dan tidak baku pada
WhatsApp Siswa Siswi SMAN 1 Kawedanan yang baik dan benar.
2. Untuk mengetahui kesalahan dalam penggunaan bahasa di WhatsApp.
4. Kontribusi Penelitian
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi para siswa
SMAN 1 Kawedanan dalam menambah pengetahuan dan keterampilan yang
berhubungan dengan penggunaaan bahasa baku dan tidak baku. Hasil penelitian
ini juga diharapkan dapat bermanfaat secara praktis bagi siswa siswi SMAN 1
Kawedanan dalam penggunaan bahasa baku dan tidak baku pada WhatssApp
saswa siswi. Hasil pendeskripsian tulisan berkadar penelitian ini nantinya dapat
dijadikan sebagai pedoman atau panduan bagi sisa siwi dalam penggunaan bahasa
pada WhatsApp di kehidupan sehari-hari.
5. Definisi Operasional
Dalam percakapan sehari-hari, kita sering menggunakan kata baku dan kata
tidak baku. Penggunaan kata baku harus sesuai dengan Kamus Besar Bahasa
Indonesia dan kaidah- kaidah Bahasa Indonesia.
Kata baku adalah kata yang penggunaannya sudah sesuai ejaan dan aturan
pedoman bahasa Indoneisa yang baik dan benar. Ini bersumber kepada Kamus
Besar Bahasa Indonesia (KBBI). Kata baku yang digunakan harus sesuai dengan
EYD atau Ejaan yang Disempurnakan. Biasanya kata baku digunakan dalam
kegiatan atau hal- hal yang resmi, seperti dalam bentuk surat maupun naskah
pidato.
Kata tidak baku adalah kata yang penulisannya tidak sesuai pedoman Bahasa
Indonesia. Kata tidak baku biasanya digunakan pada kalimat dalam percakapan
sehari-hari karena kalimat- terkesan santai dan tidak kaku.
C. Tinjauan Pustaka
D. Metode Penelitian
Data penggunaan bahasa siswa pada WhatsApp diambil dalam kurun waktu
selama dua hari (23-24 Januarai 2023). Dalam kurun waktu itu terdapat terdapat
bebrapa bahasa yang baku dan tidak baku bahkan kesalahan penggunaan bahasa.
Dari hasil analisis ini diharapkan akan diperoleh keluaran atau hasil yang jelas
dan komprehensif tentang kadar penggunaan isi tulisan, kosakata dan istilah,
pengembangan bahasa, dalam tulisan para siswa SMAN1 Kawedanan yang biasaanya
dilakukan para siswa siswi dalam kehidupan sehari-hari, yang selanjutnya dapat
dijadikan pedoman dalam pengunaannya.
Jadwal Pelaksanaan.
No Nama Kegiatan Tanggal
1. Pembuatan latar belakang 18 Januari 20 23
Perumusan Masalah & Tujuan
Penelitian
2. Pembuatan Kontribusi 23 Januari 2023
Penelitian, Deskripsi
Operasional dan Penataan Kata
Baku di WhatssApp
3. 24 Januari 2023
Metode Penelitian, Jadwal
Pelaksanaan dan Penataan Kata
4. Baku di WhatsApp 28 Januari 2023
Penataan Rencana Anggaran,
Daftara Pustaka & Lampiran
F. Rencana Anggaran
RP187.000,00
TOTAL
G. Pembahasan
H. Daftar Pustaka