Anda di halaman 1dari 3

POLRI DAERAH JAWA BARAT

BIDANG KEDOKTERAN DAN KESEHATAN


RS BHAYANGKARA TK IV BOGOR

KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK IV BOGOR


NOMOR : Kep/ / I / 2023

Tentang

PEMBENTUKAN TIM CODE BLUE


DI RS BHAYANGKARA TK IV BOGOR

KEPALA RS BHAYANGKARA TK IV BOGOR

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka penyelamatan jiwa dan mencegah


kecacatan pada kasus emergensi
b. Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan di Rumah
Sakit Bhayangkara TK IV Bogor diperlukan suatu proses
pelayanan yang professional
c. Bahwa pengetahuan staff Rumah Sakit Bhayangkara TK IV
Bogor, maka diperlukan panduan pelayanan yang sesuai standar
d. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
dalam a,b dan c, perlu ditetapkan dengan Keputusan Kepala
Rumah Sakit Bhayangkara TK IV Bogor;

Mengingat :
1. Undang-Undang No. 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran
2. Undang-Undang No. 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
3. Undang-Undang No. 36 tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1796/Menkes/PER/VIII/2011 tentang registrasi tenaga kesehatan
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 436
tahun 1993 tentang berlakunya standar pelayanan rumah sakit
dan pelayanan medis.
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
856/Menkes/SK/IX/2009 Tentang Standar Instalasi Gawat
Darurat
2

7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor


129/Menkes/SK/II/2008 tentang standar Pelayanan Minimal
Rumah Sakit

/Keputusan .....
KEPUTUSAN KARUMKIT BHAYANGKARA
TK IV BOGOR
NOMOR : KEP/ /I/2023
TANGGAL : 25 JANUARI 2023

MEMUTUSKAN :
Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA RUMAH SAKIT BHAYANGKARA TK IV
BOGOR TENTANG PEMBENTUKAN TIM CODE BLUE DI RS
BHAYANGKARA TK IV BOGOR

1. Susunan Tim Code Blue di Rs Bhayangkara Tk Iv Bogor


2. Tugas dan wewenang tim code blue di Rs Bhayangkara Tk Iv
Bogor
a) Ketua Tim Code Blue
Memimpin pelaksanaan code blue di area rumah sakit,
meliputi :
1) Memimpin Resusitasi Jantung Paru (RJP)
2) Menentukan tindak lanjut pasca resusitasi
3) Melakukan koordinasi dengan DPJP
4) Sebagai pengambil keputusan dalam kondisi
emergensi atau kondisi DPJP tidak ada di tempat atau
sulit dihubungi
5) Melakukan edukasi dengan keluarga pasien
6) Melakukan koordinasi dengan bagian pelayanan
medis dan keperawatan terkait jadwal jaga tim code
blue
7) Melakukan koordinasi dengan bagian/ unit yang lain
untuk pelaksanaan code blue, misalnya dengan
bagian farmasi untuk pengadaan obat dan alat
kesehatan emergensi
b) Anggota Tim Kompresi
1) Anggota Tim code blue segera mengambil alih
tindakan resusitasi yang sedang berjalan dan
melanjutkan tahapan resusitasi jantung paru
2) Bertanggung jawab membawa resusitasi kit
3) Bertanggung jawab dalam persiapan pemasangan
defibrillator
3

4) Bertanggung jawab dalam penggunaan obat-obatan


emergensi
5) Bertanggung jawab dalam penggunaan peralatan
emergensi termasuk defibrillator
6) Bertanggung jawab terhadap dokumentasi
c) Anggota Tim Ventilasi
1) Bertanggungjawab terhadap keadequatan pernafasan
pasien (ventilasi)
2) Memberikan bantuan pernafasan melalui Bag-Valve-
Mask
3) Memberikan oksigen sesuai kebutuhan pasien
4) Tekan dahi angkat dagu (Head Tilt-Chin lift) bila tidak
ada trauma
5) Mendorong rahang bawah (Jaw thrust) bila ada
trauma
6) Pemasangan Oropharyngeal Airway
7) Persiapan pemasangan LMA
d) Anggota Tim Resusitasi
1) Aktivasi code blue kegawatan medis
2) Melakukan resustasi bersama dokter jaga Code Blue
3. Dalam melaksanakan tugasnya Tim sebagaimana tersebut
dalam diktum PERTAMA bertanggungjawab lengsung kepada
Direktur Rumah Sakit Bhayangkara Tk IV Bogor
4. Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kesalahan akan
dilakukan perbaikan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bogor, 25 Januari 2023


pada tanggal
KARUMKIT BHAYANGKARA TK IV BOGOR

dr. HJ. FAUZIAH RIHANI

PEMBINA NIP.

Anda mungkin juga menyukai