Anda di halaman 1dari 7

MAKALAH SBK

Bab 13

Kerja Kelompok
:Kelompok 1
KATA PENGHANTAR

Segala puji bagi Allah SWT.berkat rahmat dan hidayah nya sehingga penulis akhirnya penyelesai
kan penulis makalah pembelajaran tik ini adapun judul maklah ini adalah Makalah bab
13.Sholawat serta salam penulis sampaikan kepada nabi muhammad saw yang telah membawa
pencerahan ilmu pengetahuan dengan ucapan Allahumma sholi ala muhammad wa ala ali
muhammad .

Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna.Oleh karena itu penulis
mengharapakan kritik dan saran yang sifat nya membangun demi kesempurnaan nya makalah ini.
BAB I
PENDAHULUAN

Seni berasal dari kata sani (Sanskerta) yang berarti pemujaan,persembahan,dan pelayanan. Kata
tersebut berkaitan erat dengan upacara keagamaan yang disebut kesenian. Menurut
Padmapusphita, kata seni berasal dari bahasa Belanda genie dalam bahasa Latin disebut genius,
artinya kemampuan luar biasa yang dibawa sejak lahir. Kata budaya dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia diartikan sebagai  pikiran, akal budi atau adat-istiadat.

Secara tata bahasa, pengertian kebudayaan diturunkan dari kata budaya yang cenderung
menunjuk pada  pola pikir manusia. Kebudayaan sendiri diartikan sebagai segala hal yang 
berkaitan dengan akal atau pikiran manusia, sehingga dapat menunjuk pada  pola pikir, perilaku
serta karya fisik sekelompok manusia.

Seni budaya merupakan penjelmaan rasa seni yang sudah membudaya, yang termasuk dalam
aspek kebudayaan, sudah dapat dirasakan oleh orang banyak dalam rentang perjalanan sejarah
peradaban manusia. Seni dapat  berupa seni tari, seni musik, seni teater, maupun seni rupa.
BAB II
PEMBAHASAN

1.Seni Peran Drama Musikal


A.Pengertian Drama Musikal
Drama merupakan salah satu jenis karya sastra yang di tulis dalam bentuk dialog yang
mengggambarkan kehidupan dan watak manusia yang di pentaskan dalam beberapa
babak.Pementasan naskah drama ini sering disebut dengan teater.Dengan demikian,dapat
dikatakan bahwa drama adalah cerita yang diperagakan para pemain di panggung.

Drama musikal merupakan suatu pertunjukkan teater yang menggabungkan seni tari,musik,dan
seni peran.Dalam drama musikal,sebuah cerita di kemas dengan keografi dan dengan sistem
musik yang apik.faktor humor,cinta,kemarahan di komunikasikan melalui kata
kata,musik,Gerakan dan aspek teknis dari hiburan yang dikombinasikan secara keseluruhan.

B.Konsep Dasar Seni Peran


Konsep dasar seni peran di ambil dari beberapa jenis seni seperti,seni teater,seni
sastra,seni rupa,seni gerak,seni tari,dan seni musik.Beberapa cabang seni tersebut
mempunyai keterlibatan dalam seni peran seperti penjelasa berikut ini:

1. Seni teater mencakup keterampilan olah rasa,olah pikir,olah tubuh,dan olah suara yang dapat
di terapkan dalam seni peran.
2. Seni sastra sangat mendukung dalam sebuah seni peran.Bentuk seni sastra dalam sebuah seni
peran dibuat dalam sebuah naskah yang berisi susunan bunyi vokal atau konsonan,suku
kata,kata,kalimat,sehingga menjadi dialog.
3. Seni gerak menjadi bagian dalam seni yang mendukung Gerakan-gerakan yang biasanya di
tampilkan dalam kehidupan sehari hari kedalam sebuah karakter tokoh.Gerak tersebut di
sesuaikan dengan jenis drama yang akan di tampilkan.
4. Seni rupa mendukung dalam segi tata artistik panggung,dekorasi,properti,busana,dan rias
yang sesuai untuk di aplikasikan dalam sebuah drama.
5. Seni tari di gunakan untuk mendukung penggarapan gerak menjaadi gerak simbolis berirama
dan artistik yang sangat mendukung nilai artistik pementasan sebuah drama.
6. Seni Musik di gunakan untuk mengiri pementasan drama.Keberadaan music pada teater
sangat lah penting,karna selain berpengaruh terhadap actor (emosi actor dapat di capai
melalui music).
C.Teknik Dasar Seni Peran dalam Drama Musikal atau Operet
1. Olah Tubuh
Tampilan Fisik seorang pemeran adalah tanggungg jawab pribadi pemeran.Langkah
Langkah dalam rangka pelatihan olah tubuh dapat dilakukan seperti berikut ini.
a. Persiapan
b. Pemanasan
c. Latihan inti
d. Pendinginan

2. Olah Suara
Suara adalah unsur penting dlm kegiatan senit eater yang menyangkut segi auditif atau
sesuatu yg berhubungan berhubungan dengan pendengaran.Latihan-latihan yang sering
dilakukan dalam olah suara:
a. Pemanasan
b. Pernapasan
c. Diksi
d. Artikulasi
e. Intonasi

3. Olah Rasa
Dalam teater setiap pemeran membutuhkan kepekaan rasa untuk menghayati karakter
peran.Seorang pemeran tdk hanya memikirkan ekspresi karakter tokoh yang diperakan
saja,tetapi jg harus memberikan respons trhdp tokoh lain.Latihan-latihan yang sering di
lakukan dalam olah suara.
a. Konsentrasi
b. Gestur
c. Imajinasi
D.Prosedur Dasar Seni Peran dalam Drama Musikal atau Operet
Selain konsep gagasan dan Teknik,seni peran jg memerlukan prosedur atau Langkah
dalam suatu pemntasan drama atau operet.Prosedur tersebut meleputi:

1.Membaca Naskah;

2.Memahami peran lawan main;

3.Memahami latar belakang naskah;

4.Memahami latar belakang penulis naskah;

5.Memahami latar belakang peran;

6.Melatih Ekspresi;

7.Melatih Vokal.
BAB III
PENUTUP
SIMPULAN
1.Drama musical merupakan suatu pertunukkan teater yang menggabungkan seni tari,musik,dan
seni peran.
2.Konsep dasar seni peran diambil dari beberapa jenis seni seperti,seni teater,seni sastra,seni
rupa,seni gerak,seni tari,dan seni musik.
3.Teknik dasar teater yang harus di pahami oleh pemeran,yaitu olah tubuh,olah suara,dan olah
rasa.
4.Langkah langkah dalam rangka pelatihan olah tubuh dapat di lakukan seperti
persiapan,pemanasan,Latihan inti,dan pendinginan.

Anda mungkin juga menyukai