Yohannes Suhari
Universitas StikubankSemarang
YSuhari@gmail.com
Abstract
This study aimed to examine the effect of transformational leadership and
motivation to work on the performance of teachers in MTs Sekecamatan Winong Pati
regency with school climate moderated. The specific objectives of this study was to
examine the effect of transformational leadership and motivation to work on teacher
performance that dmoderasi by climatic role. The usefulness of this study is to clarify and
extend previous research on the effect of transformational leadership and motivation to
work on teacher performance are moderated school climate.
This study used a population of teachers in MTs Sekecamatan Winong Pati
regency much as 121 teachers. Sampling techniques in this study is nonprobability
sampling with purposive sampling method.
Based on the results of the study can be summarized as follows: transformational
leadership influence on teacher performance, motivation does not affect the performance
of teachers, school climate affect the performance of the teacher, the influence of
transformational leadership on teacher performance is moderated by school climate, and
the effect on the performance of teachers' work motivation is not moderated by school
climate.
Keywords: transformational leadership, motivation, school climate, teacher
performance.
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kepemimpinan tranformasional
dan motivasi kerja terhadap kinerja guru di MTs Sekecamatan Winong Kabupaten Pati
dengan dimoderasi iklim sekolah. Tujuan spesifik penelitian ini adalah untuk menguji
pengaruh kepemimpinan transformasional dan motivasi kerja terhadap kinerja guru yang
dmoderasi oleh peran iklim. Kegunaan penelitian ini adalah menjelaskan dan memperluas
penelitian sebelumnya mengenai pengaruh kepemimpinan transformasional dan motivasi
kerja terhadap kinerja guru yang dimoderasi iklim sekolah.
Penelitian ini menggunakan populasi guru di MTs Sekecamatan Winong
Kabupaten Pati sebanyak 121 guru. Tehnik pengambilan sampel dalam penelitian ini
adalah nonprobability sampling dengan metode purposive sampling.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut: kepemimpinan
transformasional berpengaruh terhadap kinerja guru, motivasi tidak berpengaruh terhadap
kinerja guru, iklim sekolah berpengaruh terhadap kinerja guru, pengaruh kepemimpinan
transformasional terhadap kinerja guru dimoderasi oleh iklim sekolah, dan pengaruh
motivasi kerja terhadap kinerja guru tidak dimoderasi oleh iklim sekolah.
Kata Kunci : kepemimpinan transformasional, motivasi kerja, iklim sekolah, kinerja
guru.
2
Uji t
Adjusted
Model F. sig
R Square
Beta Sig
motivasi kerja, dan persepsi guru motivasi guru kurang optimal yang
tentang kepemimpinan kepala sekolah berakibat tidak adanya peningkatan
terhadap kinerja guru SMKN kinerja secara signifikan.
1Purworejo pasca sertifikasi”, Pengaruh Kepemimpinan
menemukan bahwa tidak ada Transformasional terhadap
hubungan yang signifikan antara Kinerja Guru dimoderasi Iklim
motivasi kerja terhadap kinerja guru. Sekolah
Demikian, motivasi kurang Hasil regresi pada tabel 1
memberikan pengaruh terhadap diatas dapat disimpulkan bahwa
peningkatan kinerja guru. pengaruh kepemimpinan
Berdasarkan pada deskripsi transformasional terhadap kinerja
responden yang telah dibahas guru yang dimoderasi iklim sekolah
sebelumnya mayoritas dari responden secara baik pada MTs Sekecamatan
adalah guru muda yang memiliki Winong Kabupaten Pati diterima.
masa kerja 11-20 tahun. Dilihat dari Artinya bahwa iklim sekolah mampu
umurnya, maka guru tersebut sudah menjadi faktor moderasi atau
memiliki cukup pengalaman dalam memberikan pengaruh yang kuat dan
bekerja, namun mayoritas dari guru baik bagi kepemimpinan
yang memilih atau mengisi kuesioner transformasional dan kinerja guru di
motivasi kerja adalah guru-guru dari MTs Sekecamatan Winong
sekolah swasta, sehingga Kabupaten Pati.
dimungkinkan guru-guru tesebut Berdasarkan pada deskripsi
mudah merasa puas dengan kinerja responden yang telah dibahas
yang dilakukannya. Hal ini juga sebelumnya mayoritas dari
dimungkinkan karena guru-guru responden adalah guru yang telah
swasta tersebut kurang memahami memiliki masa kerja 11-20 tahun
standar penilaian proses kinerja guru sekitar 45,5% artinya guru tersebut
menurut UU No. 41 Tahun 2007, sudah cukup memiliki pengalaman
sehingga kinerjanya masih stagnan mengajar dan mampu beradaptasi
atau tidak memiliki peningkatan terhadap segala permasalahan yang
secara signifikan sekalipun ada di lingkungan sekolah. Selain
motivasinya cukup tinggi. Kurangnya itu, didukung susna kerja dan iklim
pengetahuan dan pemahaman sekolah yang kondusif, maka guru
keterampilan mengajar yang sesuai mampu meningkatkan kinerjanya di
standar proses membuat guru bekerja MTs Sekecamatan Winong
hanya sesuai keinginannya. Kabupaten Pati. Demikian,
Demikian, sekalipun motivasinya kepemimpinan transformasional dan
baik, tetapi guru tersebut belum iklim sekolah memiliki peranan yang
mampu bekerja sesuai standar proses baik atau memberikan pengaruh
yang diamanatkan undang-undang. yang kuat dan signifikan untuk
Selain itu, guru di MTs meningkatkan kinerja guru.
Sekecamatan Winong Kabupaten Pati Pengaruh Motivasi Kerja terhadap
tidak ditempatkan berdasarkan Kinerja Guru dimoderasi Iklim
keahlian mengajarnya. Artinya, guru Sekolah
tidak mengajar sesuai dengan Hasil regresi pada tabel 1
background pendidikannya, sehingga diatas dapat disimpulkan bahwa
14
Impact Of Organization
Climate On Teachers' Job
Performance. Journal
Educational Research. Vol. 2,
No. 1.
Septiana, Roslena, Ngadiman dan
Elvia Ivada. 2013. Pengaruh
Kepemimpinan Kepala
Sekolah dan Motivasi Kerja
terhadap Kinerja Guru SMP
Negeri Wonosari. Jurnal
Penelitian. Vol. 2, No. 1. 107-
118
Sugiyono, 2010. Metode Penelitian
Pendidikan (Pendekatan
Kuantitaif, Kualitatif, dan R
&D). Alfa Beta. Bandung.
Sunarto. 2008. Peran Persistensi Laba
Memperlemah Hubungan
Antara Earnings Opacity
Dengan Cost Of Equity Dan
Trading Volume Activity
Studi Empiris pada
Perusahaan Go Public di
Indonesia selain Sektor
Keuangan dan Properti.
Disertasi. Program Pasca
Sarjana Universitas
Diponegoro. Semarang.
Wukir, H. 2013. Manajemen Sumber
Daya Manusia Dalam
organisasi Sekolah.
Yogyakarta: Multi Presindo.