Anda di halaman 1dari 3

PENYAMPAIAN INFORMASI HASIL

PENINGKATAN MUTU LAYANAN KLINIS DAN


KESELAMATAN PASIEN
No. Dokumen : SOP/C/IX/UKP/48
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbit : 20 Mei 2016
UPTD KESEHATAN
drg. Achmad Muchtar, M.Kes
PUSKESMAS GEMPOL
NIP. 19641025 199203 1 006
KABUPATEN PASURUAN

1. Pengertian Penyampai informasi hasil peningkatan mutu layanan klinis dan


keselamatan pasien adalah kegiatan menyampaikan atau
menyalurkan data-data mengenai hasil peningkatan mutudan
keselamatan pasien kepada petugas klinis yang memberikan layanan
klinis di Puskesmas.
2. Tujuan Sebagai acuan dalam penerapan langkah langkah penyampaian
informasi hasil peningkatan mutu layanan klinisdan keselamatan pasien
dalam rangka peningkatan mutu dan kinerja di puskesmas.
3. Kebijakan 1. Surat Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Gempol tentang
Jenis Pelayanan;
2. Surat Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Gempol tentang
Visi, Misi, Tujuan dan Tata Nilai Puskesmas;
3. Surat Keputusan Kepala UPTD Kesehatan Puskesmas Gempol tentang
Standart Layanan Klinis.
4. Referensi 1. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 001 Tahun 2012 tentang
Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan Perorangan (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2012 Nomor 122);
2. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 71 Tahun 2013 tentang
Pelayanan Kesehatan Pada Jaminan Kesehatan Nasional;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 75 Tahun
2015 tentang Pusat Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 46 tahun
2015 tentang Akreditasi Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:
828/MENKES/SK/IX/2008 tentang Petunjuk Teknis Standar Pelayanan

1 dari 4
Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
296/Menkes/SK/III/2008 tentang Pedoman Pengobatan Dasar di
Puskesmas;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor:
HK.02.02/MENKES/514/2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi
Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama;
8. Peraturan Bupati Pasuruan Nomor 74 Tahun 2008 Tentang
Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan
Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas).
9. Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi
Birokrasi Nomor 16 Tahun 2014 tentang Pedoman Survey Kepuasan
Masyarakat Terhadap Penyelenggaraan Pelayanan Publik
5. Alat dan Bahan Alat :
1. ATK
6. Prosedur/Langkah- 1. Tim Mutu Puskesmas mengumpulkan informasi mengenai hasil
langkah peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien yang akan
disosialisasikan atau disampaikan kepada seluruh petugas kinis di
Puskesmas.
2. Tim Mutu Puskesmas mencatat semua informasi mengenai hasil
peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien yang
diperoleh.
3. Tim Mutu Puskesmas menentukan metode untuk mensosialisasikan
atau menyampaikan informasi kepada petugas klinis, yaitu dengan
menyampaikannya di minilokakarya Puskesmas dan
menempelkannya di papan informasi Puskesmas.
4. Tim Mutu Puskesmas menyampaikan laporan informasi hasil
peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien kepada
Kepala Puskesmas dan meminta persetujuan Kepala Puskesmas
untuk menyampaikannya kepada semua prtugas klinis di dalam
minilokarya dan dengan menempelkannya di papan informasi.
5. Tim Mutu Puskesmas menyampaikan informasi hasil peningkatan

2 dari 4
mutu layanan klinis dan keselamatan pasien kepada semua petugas
klinis yang hadir di dalam minilokakarya.
6. Tim Mutu layanan klinis menganalisa penyebab capaian mutu
layanan klinis kepada tiap petugas klinis.
7. Tim Mutu dan semua petugas klinis mencari pemecahan masalah
dan penyebab capaian mutu layanan klinis yang tidak sesuai
dengan target.
8. Tim Mutu layanan klinis menghimbau petugas klinis untuk
memperbaiki mutu.
9. Tim Mutu Puskesmas juga menempelkan semua informasi hasil
peningkatan mutu layanan klinis dan keselamatan pasien yang
disampaikan di minilokakarya pada papan informasi Puskesmas.
10. Tim Mutu Puskesmas mengevaluasi keefektifan dari sosialisasi atau
penyampaian informasi hasil peningkatan mutu layanan klinis dan
keselamatan pasien.
11. Tim Mutu puskesmas merencanakan tindak lanjut terhadap hasil
evaluasi tersebut.
12. Tim Mutu Puskesmas membuat laporan mengenai sosialisasi atau
penyampaian informasi hasil peningkatan mutu layanan klinis dan
keselamatan pasien, hasil evaluasi sosialisasi dan rencana tindak
lanjut terhadap hasil evaluasi tersebut.
13. Tim Mutu Puskesmas menyampaikan laporan tersebut kepada
kepala Puskesmas.
14. Tim Mutu Puskesmas menyampaikan laporan tersebut ke Dinas
Kesehatan Kabupaten Pasuruan.

7. Unit Terkait 1. Tim Mutu Puskesmas


2. Kepala Puskesmas
8. Dokumen terkait Laporan Peningkatan Mutu

3 dari 4

Anda mungkin juga menyukai