Anda di halaman 1dari 6

SIKAP OPTIMIS,IKHTIAR,DAN TAWAKAL DALAM ISLAM

Kelompok Agama
Kelas:9A
Nama:
 Ilham Darusman
 Dika Paramudya
 Panca Noviansah
 Vicky Parasetya

PENDAHULUAN
Meraih kesuksesan dengan optimis,ikhtiar,dan tawakal
tentunya sangat penting untuk kita ketahui,entah yang bersifat
spontanitas maupun ilmiah.Kita dari semenjak bersekolah telah
di ajarkan bagaimana agar kita selalu memiliki sikap
optimis,ikhtiar,dan tawakal.

Pada presentasi kali ini kami akan mesuguhkan pengertian-


pengertian mengenai optimis,ikhtiar,dan tawakal.

OPTIMIS

Pengertian dari optimis adalah sikap seseorang yang selalu


yakin akan mendapat hal yang baik atau mendapat sesuatu
yang diinginkan. Dalam KBBI, Optimis juga diartikan sebagai
sikap seseorang yang selalu berpandangan baik dalam
menghadapi sesuatu hal. Optimis merupakan salah satu bagian
dari sikap atau perilaku terpuji.
Dikutip dari buku Pendidikan Agama Islam dan Budi
Pekerti oleh Kemendikbud (2014:29), Rasulullah SAW dalam
sebuah hadis riwayat Ahmad menjelaskan bahwa perasaan
yang lebih baik dari firasat baik dan kesialan adalah sifat
optimis.

“Dari Abu Hurairah RA, dia berkata; Rasulullah SAW bersabda:


Tidak ada rasa tiyasah (firasat buruk dan kesialan), dan yang
lebih baik dari itu adalah rasa optimis. Maka ditanyakanlah
kepada beliau: Apa yang dimaksud dengan rasa optimis? Beliau
bersabda: Yaitu kalimat baik yang sering didengar oleh salah
seorang dari kalian.” (H.R. Ahmad)

Berikut ini adalah beberapa ciri-ciri orang yang optimis adalah


sebagai berikut:
 Berpikir bahwa hal-hal yang baik dapat datang dari
peristiwa atau hal yang negatif.
 Akan melihat suatu hambatan atau tantangan sebagai
peluang untuk belajar.
 Membangun sikap positif mengenai diri sendiri dan orang
lain.
 Menerima tanggung jawab atas kesalahan yang mungkin
dilakukan, tetapi tidak menjadikan beban.

Optimis merupakan salah satu perilaku yang harus dimiliki oleh


setiap orang khususnya bagi orang yang beragama islam.
Karena sikap atau perilaku optimis akan memberikan dampak
positif dalam kehidupan seseorang. Contoh manfaat positif dari
sikap optimis dalam kehidupan seseorang yaitu:

 Membuat seseorang lebih berani dalam melakukan


sesuatu dan membentuk pribadi yang pemberani.
 Menumbuhkan sikap istiqamah dalam melakukan
sesuatu.
 Menciptakan lingkungan sosial positif.
Ayat berikut ini berisi pesan-pesan mulia terkait dengan
optimis:

Terjemahan:
Katakanlah, “Wahai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas
terhadap diri mereka sendiri! Janganlah kamu berputus asa dari
rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa
semuanya. Sungguh, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha
Penyayang.
Q.S.az-Zumar/39:53.

IKHTIAR
Pengertian ikhtiar dalam Islam,Kata ikhtiar berasal dari bahasa
Arab yang berarti sama dengan berusaha. Secara istilah ikhtiar
yaitu segala perbuatan yang dilakukan manusia untuk
mencapai sesuatu yang ia inginkan atau suatu usaha yang
dilakukan untuk mememenuhi kebutuhan dalam hidupnya dan
dilakukan secara sepenuh hati, dengan sungguh-sungguh, dan
semaksimal mungkin dengan mengerahkan segala kemampuan
dan keterampilannya serta dilaksanakan sesuai dengan syariat
Islam.Secara umum, ikhtiar dipandang sebagai sikap seorang
muslim mengerahkan segala usaha yang dimilikinya. Itu artinya
dengan sikap ikhtiar, seorang muslim akan terhindar dari rasa
ingin menyerah dan putus asa. Saat berikhtiar, seorang muslim
juga akan lebih berpeluang dalam meraih segala hal yang dia
inginkan. Bukan saja tentang keinginan dunia, melainkan juga
keinginan tentang kehidupan di akhirat.

Ikhtiar adalah berusaha bersungguh-sungguh untuk mencapai suatu harapan, keinginan,


atau cita-cita. Contoh-contoh ikhtiar adalah sebagai berikut.
1. Orang yang ingin pandai harus berusaha dengan rajin belajar.
2. Orang yang ingin hidup berkecukupan harus berusaha dengan rajin bekerja.
3. Orang yang ingin memiliki tabungan harus berusaha hidup hemat atau mengurangi
pengeluaran.
4. Orang yang ingin sehat harus berusaha dengan rajin menjaga kebersihan dan berolah
raga.
5. Orang yang sedang sakit dan ingin sembuh harus berobat.

Usaha-usaha tersebut merupakan bagian penting yang harus dilakukan oleh manusia.

Ayat berikut ini berisi pesan-pesan mulia terkait dengan ikhtiar:

Artinya:
dan bahwasanya seorang manusia tiada memperoleh selain
apa yang telah diusahakannya, dan bahwasanya usaha itu kelak
akan diperlihatkan (kepadanya). Kemudian akan diberi balasan
kepadanya dengan balasan yang paling sempurna, dan
bahwasanya kepada Tuhanmulah kesudahan (segala
sesuatu).Q.S. an-Najm/53:39-42.

TAWAKAL
Pengertian tawakal adalah berserah diri kepada Allah. Dalam
agama Islam, pengertian tawakal berarti berserah diri
sepenuhnya kepada Allah dalam menghadapi atau menunggu
hasil suatu pekerjaan, atau menanti akibat dari suatu keadaan.

Beberapa ciri-ciri orang yang bertawakal adalah sebagai


berikut:
 Apabila tidak berhasil/usahanya gagal bersabar.
 Apabila usahanya berhasil maka ia akan bersyukur.
 Tidak sombong.
 Selalu bersyukur dan bersabar atas apa yang diberikan
oleh Allah.

Setelah melihat ciri-ciri orang bertawakal,lalu apa saja


keuntungan dari memiliki sifat Tawakal?
Manfaat tawakal dalam kehidupan umat Islam berikutnya, yaitu
dapat memperkuat hati dan menjauhkan dari segala godaan.
Senantiasa bertawakal dalam berusaha dan bekerja, maka
hatinya menjadi lebih kuat. Allah akan membantu kita supaya
terhindar dari godaan, yang membujuk untuk melakukan suatu
keburukan.
Sikap Tawakal
Sikap tawakal menjadi salah satu penilaian tingkat keimanan
seorang muslim. Sebab tak bisa dipungkiri di berbagai situasi,
bertawakal mungkin jadi hal yang terasa berat dilakukan.
Karena sebagai manusia biasa, masih banyak hal yang tanpa
disadari membuat kita tergantung pada orang lain. Meski
dalam lubuk hati terdalam, seorang muslim tentu meyakini
bahwa Allah SWT adalah Sang Maha Kuasa.

Ayat berikut ini berisi pesan-pesan mulia terkait dengan


tawakal:

Artinya: Maka disebabkan rahmat dari Allah-lah kamu berlaku


lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya kamu bersikap keras
lagi berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari
sekelilingmu. Karena itu maafkanlah mereka, mohonkanlah
ampun bagi mereka, dan bermusyawaratlah dengan mereka
dalam urusan itu. Kemudian apabila kamu telah membulatkan
tekad, maka bertawakkallah kepada Allah. Sesungguhnya Allah
menyukai orang-orang yang bertawakkal kepada-Nya.
Q.S Ali'Imran/3:159

KESIMPULAN
Optimis, ikhtiar, dan tawakal merupakan akhlak terpuji yang
harus dimiliki setiap mukmin. Ketiganya menjadi kunci meraih
kesukesan hidup, baik di dunia maupun di akhirat. Semua
manusia pasti ingin meraih kesuksesan tersebut. Oleh karena
itu, penting bagi kamu untuk mengamalkan ketiga sifat mulia
ini dalam kehidupan sehari-hari.

PENUTUP
Terimakasih kepada Guru dan Teman-teman yang telah
mendengarkan presentasi kami dari awal hingga akhir,harapan
dari kami presentasi yang kami bawakan dapat membuat
teman-teman lebih memahami apa itu optimis,ikhtiar,dan
tawakal.Karena dirasa presentasi kami sudah cukup,maka Saya
akan menutupnya dengan pantun.
 Kalau jalan menginjak bumi,kalau terbang menginjak
awan.Sekian dari kami,ayo semua tepuk
tangan.Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

Anda mungkin juga menyukai