LAPORAN PEMBUATAN ALAT PERAGA Matematika 2022
LAPORAN PEMBUATAN ALAT PERAGA Matematika 2022
HALAMAN PENGESAHAN
Yang bertandatangan di bawah ini, mengesahkan produk inovasi berupa alat peraga
matematika “xXx Cramer”. Alat peraga tersebut adalah karya inovasi pembelajaran yang
dibuatoleh HERRY NOVIS DAMAYANTI. S.Si pada tahun 2017.
SURAT PERNYATAAN
1. Merupakan karya asli yang dikembangkan oleh saya sendiri dan bukan karya orang lain.
2. Dikembangkan pada tahun 2017
Apabila terbukti tidak sesuai dengan pernyataan tersebut di atas, saya bersedia menerima sanksi
sesuai peraturan dan perundangan yang berlaku.
Surat pernyataan ini saya buat secara sadar, sehat jasmani dan rohani.
Gedangsari, 13 September 2 0 1 7
SURAT KETERANGAN
Nomor :
Kab. Gunungkidul
Menyatakan bahwa alat peraga “xXx Cramer” dipergunakan sebagai alat bantu pelajaran
matematika pada kelas XI (Sebelas) pada materi operasi matriks, determinan matriks, dan
menyelesaikan msalah kontekstual yang berkaitan dengan matriks ordo 3x3.
Demikian surat pernyataan ini dibuat, semoga dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
KATA PENGANTAR
Peraturan Pemerintah Nomor 19 tahun 2005 Pasal 42 (1) menyatakan bahwa “Setiap
satuan pendidikan wajib memiliki sarana yang meliputi perabot, peralatan pendidikan, media
pendidikan, buku dan sumber lainnya, bahan-bahan habis pakai, serta perlengkapan lain yang
diperlukan untuk menunjang proses pembelajaran yang teratur dan berkelanjutan”.
Pada sisi yang lain, pada prinsipnya pembelajaran matematika sebagian besar berisi
fakta, konsep, prinsip dan skill/keterampilan merupakan benda pikiran yang sifatnya abstrak
dan tidak dapat diamati dengan pancaindera. Oleh karena itu wajar apabila pada umumnya
matematika tidak mudah dipahami oleh kebanyakan siswa. Diantara berbagai solusi yang
ditawarkan salah satunya penggunaan alat peraga matematika. Alat peraga dalam mengajar
memegang peranan penting sebagai alat bantu untuk menciptakan proses belajar mengajar
yang efektif, membawa dunia luar ke dalam kelas, dan membantu pengurangi pemahaman
verbalisme (kabur) terhadap materi pembelajaran matematika yang bersifat abstrak.
Alat peraga Matematika xXx Cramer digunakan untuk mencari nilai determinan
matriks ordo 3x3 beserta penyelesaian masalah kontekstual yang berkaitan dengan hal
tersebut. Alat peraga xXx Cramer bertujuan untuk meningkatkan pemahaman matematika,
mendesain produk alat peraga, mengembangkan instrumen untuk menilai hasil, interaksi,
kolaborasi, dan kerjasama siswa. Berdasarkan hal tersebut, peneliti melakukan penelitian
yang berjudul “ Pengembangan Peraga Matematika xXx Cramer berbasis Flipped Classroom
pada siswa kelas XI SMKN 1 Gedangsari, Gunungkidul”.
Alat Peraga xXx Cramer adalah sebuah rancangan berupa papan persegi yang berisi 9
satuan untuk menanamkan konsep tentang determinan matriks ordo 3x3. Alat peraga xXx
Cramer digunakan sebagai analogi teorema cramer dalam menyampaikan materi-materi
dalam pembelajaran matematika khususnya materi determinan matriks dan materi sistem
persamaan linear tiga variabel, memudahkan siswa dalam memahami materi-materi
matematika yang diajarkan khususnya materi determinan matriks, dan mencari solusi
himpunan penyelesaian masalah kontekstual yang berkaitan dengan dari sistem persamaan
linear tiga variabel. Selain itu, penggunaaan alat peraga xXx Cramer menjadi salah satu
alternatif untuk merubah anggapan para siswa tentang matematika sebagai pelajaran yang
menakutkan menjadi matematika yang menyenangkan.
6
Alat Peraga xXx Cramer adalah sebuah rancangan berupa papan persegi yang
berisi 9 satuan untuk menanamkan konsep tentang determinan matriks ordo 3x3. Alat
peraga xXx Cramer juga dapat menyelesaikan sistem persamaan linear baik yang
terdiri atas dua variabel, tiga variabel dan seterusnya menggunakan prinsip aturan
cramer. Aturan cramer menggunakan prinsip determinan matriks persegi. Metode ini
untuk menyelesaikan persamaan seperti diatas atau lebih umum mencari solusi dari n
persamaan dan n bilangan tak diketahui.
Rumus yang akan digunakan pada Aturan Cramer ini dijamin pada teorema
dibawah ini. Teorema :
Jika AX = B adalah sistem yang terdiri dari n persamaan linier dalam n
bilangan tak diketahui sehingga det(A) 0, maka sistem tersebut mempunyai
pemecahan yang uniq. Pemecahan ini adalah
det( A1) det( A2 det( An )
)
x1 = det( A)
, x2 = det( ,…, xn = det( A)
A)
dimana Aj adalah matriks yang kita dapatkan dengan menggantikan entri-entri dalam
kolom ke-j dari A dengan entri-entri dalam matriks.
7
b1
b
2
...
b
B= n
Alat peraga xXx Cramer digunakan sebagai analogi teorema cramer dalam
menyampaikan materi – materi dalam pembelajaran matematika khususnya materi
determinan matriks dan materi sistem persamaan linear tiga variabel. Dengan adanya
adanya alat peraga ini diharapkan para pendidik dapat lebih mudah dalam
menyampaikan materi kepada siswa, dan siswanya pun dapat lebih mudah memahami
materi yang diajarkan. Dengan adanya alat peraga dan juga permainan matematika ini
menjadikan pelajaran matematika pelajaran yang disenangi sehingga peserta didik
tertarik untuk mengikuti pembelajaran dengan baik.
e. Untuk bagian persegi panjang, letakkan di atas satu bagian sehingga menutup
sepertiga bagian papan xXx Cramer.
f. Untuk bagian penutup gunakan pita berukuran 5cm x 40 cm untuk bagian
horizontal, dan pita berukuran 5 cm x 15 cm untuk bagian vertical. Satukan pita
tersebut sehingga saling tegaklurus.
6. Alat Peraga xXx Cramer untuk menyelesaikan masalah kontekstual tentang sistem
persamaan linear tiga variabel (SPLTV)
Untuk menyelesaikan masalah kontekstual tentang spltv menggunakan alat peraga
xXx Cramer, langkah-langkahnya sebagai berikut:
a. Masukkan elemen matriks ke dalam papan xXx Cramer secara berurutan
b. Masukkan hasil ruas kanan ke dalam papan persegi panjang
c. Gunakan aturan cramer untuk mencari himpunan penyelesaian dari spltv
d. Jika AX = B adalah sistem yang terdiri dari n persamaan linier dalam n
bilangan tak diketahui sehingga det(A) 0, maka sistem tersebut mempunyai
pemecahan yang uniq. Pemecahan ini adalah
det( A1) det( A2 det( A3)
)
x1 = det( A) det( A)
, x2 = det( ,x3 =
A)
dimana Aj adalah matriks yang kita dapatkan dengan menggantikan entri-entri
b1
b2
b3
dalam kolom ke-j dari A dengan entri-entri dalam matriks.B=
Jika AX = B adalah sistem yang terdiri dari n persamaan linier dalam n
bilangan tak diketahui sehingga det(A) 0, maka sistem tersebut mempunyai
pemecahan yang uniq.
1
B. PENUTUP
90,32% dibandingkan dengan kelas XI elind 2 sebesar 78,57 % yang tidak menggunakan
alat peraga xXx Cramer.
Lembar Pengesahan
Mengesahkan Mengetahui
Kepala Sekolah Kepala Perpustakaan