I. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui model pembelajaran Discovery learning engan menggali informasi dari berbagai
sumber belajar, penyelidikan sederhana dan mengolah informasi, diharapkan siswa terlibat
aktif selama proses belajar mengajar berlangsung, memilikisikap ingin tahu, teliti dalam
melakukan pengamatan dan bertanggung jawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab
pertanyaan, memberi saran dan kritik, serta dapat mengidentifikasi tiap-tiap unsur proposal,
menyunting proposaldan menentukan isi dari proposal
NO LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
1 PENDAHULUAN
II. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Mengondisikan suasana belajar yang menyenangkan (Salam,mengecek kebersihan kelas,
Aspek yang dinilai Bentuk Penilaian Instrumen Penilaian Waktu
berdoa,Presensi )
2. Apersepsi : Menanyakan kompetensi yang sudah dipelajari dan dikembangkan sebelumnya Penilaian
berkaitan dengan
kompetensi yang akan dipelajari dan dikembangkan
3. Pendidik memberikan motivasi dengan menayangkan surat Al Maidah ayat 6 tentang
melakukan wudhu secara benar
4. Menyampaikan kompetensi yang akan dicapai dan manfaatnya dalam kehidupan sehari-hari
5. Menyampaikan garis besar cakupan materi dan kegiatan yang akan dilakukan;
6. Menyampaikan lingkup dan teknik penilaian yang akan digunakan.
2 INTI
1. Stimulation (Stimulusi/Pemberian Ransangan)
Peserta didik dibagi menjadi beberapakelompok, Peserta didik membaca sebuah
proposalBerdasarkan hasil bacaan, peserta didik bertanya jawab tentang proposal
2. Problem Statement (Identifikasi masalah)
Peserta didik mendiskusikan hal-halberikut.menganalisis isi teks proposal yang
dibaca,mengidentifikasi sistematika proposal, menganalisis kaidah kebahasaan teks proposal ,
peserta didik mendiskusikan tugas halaman163 dan 170
3. Data Collection (Pengumpulan data)
Peserta didik mengolah hasil diskusi
4. Data Processing (Pengolahan Data)
Peserta didik dalam kelompok mendiskusikan data / informasi bagian-bagian penting, isi
proposal yang didapat dari teks proposal
5. Verification (Pembuktian)
Peserta didik mendiskusikan kembali hasil kerja sebelumnya, Peserta didik menyusun
laporan hasildiskusi
6. Generalization (Menarik kesimpulan)
Perwakilan kelompok membacakan hasil kerjanya di depankelas, Peserta didik lain
memberikan tanggapan terhadap hasil presentasitemannya, Pendidik memberikan konfirmasi
atas hasil diskusi pesertadidik
3 PENUTUP
1. Guru dan Peserta didik membuat rangkuman atau simpulan kompetensi yang telah dipelajari.
2. Peserta didik dengan bimbingan guru melakukan refleksi terhadap kegiatan yang sudah
dilaksanakan.
3. Merencanakan kegiatan tindak lanjut dalam bentuk pembelajaran remedi, program
pengayaan, bimbingan konseling, atau memberikan tugas baik individual atau kelompok
sesuai dengan hasil belajar peserta didik
4. Menyampaikan rencana pembelajaran pada pertemuan berikutnya.
5. Menyampaikan tugas memahami teks prosedurGuru dan peserta didik menutup
pelajaran dengan mengucapkan Hamdalah sebagai rasa syukur kepada Tuhan YME karena
pembelajaran telah berlangsung dengan baik dan lancar.
No
1 Sikap Observasi Format Penilaian sikap (jurnal) Selama
proses
pembelajaran
2 Pengetahuan Tes Tulis Soal tes Penilaian
Harian (PH)
3 Keterampilan Unjuk Kinerja Format Pengamatan Unjuk Kinerja Pada saat
Laporan tertulis Lembar Penilaian Laporan tertulis presentasi
Pada akhir
PBM
Lampiran
MATERI PROPOSAL
1. Proposal Kegiatan
Ini merupakan proposal untuk melakukan suatu kegiatan. Isi proposal kegiatan adalah
pengajuan rencana kegiatan, baik yang sifatnya individu maupun kelompok, misalnya pentas
seni dan budaya.
Seringkali proposal kegiatan ini sekaligus untuk pengajuan permohonan dana dari pihak
tertentu. Dan sebagai kompensasi, penyelenggaran kegiatan akan menawarkan sesuatu yang
bermanfaat bagi donatur, misalnya space iklan.
2. Proposal Bisnis
Ini adalah proposal yang berhubungan dengan dunia bisnis, baik perseorangan maupun
kelompok. Contohnya adalah proposal pendirian suatu usaha, proposal kerjasama antar
perusahaan, dan lain-lain.
3. Proposal Penelitian
Jenis proposal ini umumnya digunakan pada bidang akademisi. Contohnya proposal
penelitian untuk membuat skripsi, tesis, dan lainnya. Proposal ini dibuat sebagai pengajuan
kegiatan penelitian.
4. Proposal Proyek
Jenis proposal ini umumnya dipakai pada dunia bisnis dimana isi proposal tersebut tentang
rangkaian rencana kegiatan. Contohnya adalah proposal suatu proyek pembangunan.
Baca juga: Pengertian Sistem Informasi Manajemen
Bentuk-Bentuk Proposal
Berdasarkan bentuknya, proposal dapat dibagi menjadi tiga, yaitu:
1. Proposal Formal
Proposal formal biasanya dilengkapi dengan tiga bagian utama:
Pendahuluan (sampul, halaman judul, kata pengantar, ikhtisar, daftar isi, lembar
pengesahan)
Isi proposal (latar belakang, pembatasan masalah, tujuan, ruang lingkup, susunan
panitia, waktu, biaya)
Data pelengkap proposal (lampiran, tabel, daftar pusaka, dan lain-lain)
2. Proposal Semi Formal
Proposal semi formal umumnya tidak selengkap proposal formal namun masih berbentuk
baku. Di dalam proposal semi formal biasanya terdapat informasi mengenai masalah, saran,
pemecahan, dan permohonan.
3. Proposal Non Formal
Proposal non formal biasanya hampir sama dengan proposal semi formal dan disampaikan
dalam bentuk surat atau memorandum. Di dalam proposal non formal juga terdapat beberapa
hal seperti masalah, saran, pemecahan, dan permohonan.
Unsur-Unsur Proposal
Di dalam setiap proposal biasanya terdapat beberapa unsur penting dimana isinya tergantung
jenis proposal yang dibuat. Unsur di dalam proposal bisnis tentunya tidak akan sama dengan
unsur di dalam proposal penelitian.
Sebagai contoh, berikut ini adalah beberapa unsur di dalam proposal penelitian:
1. Latar belakang masalah
2. Rumusan masalah
3. Tujuan penelitian
4. Hipotesis
5. Asumsi penelitian
6. Manfaat penelitian
7. Ruang lingkup penelitian
8. Kajian pustaka
9. Definisi operasional
2. Pengetahuan
Pertemuan 1
secara lebih jelas dan detail. Jadi dengan proposal maka diharapkan
mudah dimengerti.
– Jika ada anggaran dana yang diperlukan, maka anggaran dana yang
ijin atau persetujuan dari suatu pihak mengenai rencana atau rancangan
yang akan dilakukan. Selain itu, proposal juga sering dibuat untuk
lembaga.
kegiatan tersebut.
telah direncanakan.
6. Proposal Bisnis
Merupakan proposal yang ada kaitannya dengan dunia bisnis atau
Proposal Proyek
kantor.
Proposal Penelitian
Proposal Kegiatan
7. a. Proposal Formal
Proposal ini isinya sangat lengkap terdiri dari tiga bagian diantaranya
lain.
dan lain-lain.
b. Proposal Non-Formal
atau permohonan.
diharapkan.
proposal.
a) Sampul
pelaksana kegiatan.
b) Latar Belakang
Nama Kegiatan
tersebut.
c) Tema
Tema kegiatan yang ditulis sesuai dengan tema yang disepakati secara
sebelumnya.
d) Tujuan
dan tujuannya.
f) Sarana Promosi
g) Etimasi Anggaran
kepada instansi. Tanda tangan dan stempel mesti tersedia gara-gara sah
g) Susunan Kepanitiaan
Penilaian Keterampilan
TeknikPenilaian :Praktik
Instrumen : SoalUraian
BentukInstrumen :
Pertemuan 2
Tingkat kepentingan/
kebermanfaatan kegiatan
yang diajukan
Kebakuan dalam
penggunaan kaidah
kebahasaan
Kejelasan dalam
penyampaian