Anda di halaman 1dari 41

NOTARIS

I(USNADI,S. H., ![. H., !1. I[n.


ST'RAT KEPUTUS$I
MENTERI HI,JKIIM DAIV HAK ASASI MANUSIA
REPI,JBLIK INDONESIA
NOMOR : AIIU-345.NI.02.01.TNIUN 2gtl
TAI\GGAI (B MEI 2UII

Salinan/Grose/Tunrnan: $ a f, r $I s

666
Nomor Akta
21 mns$ 2@16
Tanggal Akta

PErDIRTNM Y.AYA$AB $T}$HBX TIAtrII}AIH CI.THJUR

Karrtor:
Il. HOS. Cokroarrinoto No. 108
Telp. : (0263) 263879 - Fax. : (0263) 26fi79
e-mail : kusnadi98S@yahoo.co.id
crAr{IuR B2t5
*-rci;Js--
KUSNADI,S.H.,M.H.,M.KN.
Y Jl. HoS, Cotroamraoto l{o.108
v Telp,Far (0263) 2638t 9 Cianjur {321 5

fpenornrAN vAvASAN HUSNUL wALTDATN cTANJUR


lNomor : 666
I

Pada hari ini, Senin tanggal 21 (dua puluh satu) Maret 2016 (dua ribu enam

belas) pukul 16.50 (enam belas lewat lima puluh menit) Waktu lndonesia

Barat;

menghadap kepada saya KUSNADI, Sarjana Hukum, Magister Hukum,

Magister Kenotariatan, Notaris berkedudukan di Kabupaten Cianjur;---------

dengan dihadiri oleh para saksi yang saya, Notaris, kenal yang nama-

namanya akan disebutkan pada bagian akhir akta ini.--------------

Tuan A GOJALI, Sarjana Pendidikan lslam, lahir di Cianjur, pada tanggal 12

(dua belas) April 1959 (seribu sembilan ratus lima puluh sembilan), Guru,

Warga Negara lndonesia, bertempat tinggatdi Kabupaten Cianjur, Kampung

Sukajaya, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 007, Desa Jati, Kecamatan

, Nomor lnduk Kependudukan 320306120459001 0;---


dalam n\akukan perbuatan hukum dalam akta ini bertindak:---

a. untuk hri senOiri;------

b. berdasarkan surat kuasa yang dibuat secara di bawah tangan tanggal

21 (dua puluh satu) Maret 2016 (dua ribu enam belas) bermaterai cukup

yang aslinya dilekatkan pada minuta akta ini, dari, untuk dan karenanya

sah mewakili :

1. Tuan EPA [,|USTOFA,"Sarjana Theologi lslam, lahir di Cianiur,


I

I naOa
tanggal 27 (dua puluh tujuh) Agustus 1978 (seribu sembilan
I
ratus tujuh puluh delapan), Karyawan Honorer, Warga Negara
I
- lndon".ir, bertempat tinggal di Kabupaten Cianjur, Kampung
|
\
NOTARIS
KUSNAD I,S. H., M. H.,M.KN.
Jl. HoS. Cotroaminoto t{o.l0E
Talp/Far (0283) 2638t9 Cianlur 4321 5

Jakarta, pada tanggal 16 (enam belas) September 1988 (seribu

sembilan ratus delapan puluh delapan), Guru, Warga Negara

lndonesia, bertempat tinggal di Kabupaten Cianjur, Kampung

Sukajaya, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 007, Desa Jati,

Kecamatan Bojongpicung , Nomor lnduk Kependudukan

3203061609880002;

Nona Al SUGIANTI NURTIAH F, Sarjana Pendidikan lslam, lahir


ls
di Cianjur, pada tanggal 30 (tiga puluh) April 1991 (seribu

sembilan ratus sembilan puluh satu), Karyawan Honorer, Warga

Negara lndonesia, bertempat tinggal di Kabupaten Cianjur,

Kampung Sukajaya, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 007,

Desa Jati, Kecamatan Bojongpicung, Nomor lnduk Kependudukan

3203067004910004;

Tuan YOGI ABUBAKAR, Sarjana Komputer, lahir di Cianjur,


l+
pada tanggal I (sembilan) Juli 1982 (seribu sembilan ratus
delapan puluh dua), Guru, Wargh Negara lndonesia, bertempat

tinggal di Kabupaten Cianjur, Kampung Sukajaya, Rukun

Tetangga 001, Rukun Warga 007, Desa Jati, Kecamatan

Bojongpicung, Nomor lnduk Kependudukan 32030609078200004.

l- Pe.nghadap
I
telah saya, Notaris, kenal, berdasarkan identitasnya yang

I Oiperlinatkan kepada saya, Notaris.-------------- -----------j--


\
::fffi'"''q$,*lt,.11,-'
retprFax 1oeoil
eiiiii'i-c-i.ii,i, I s
ge r

- Penghadap baik untuk diri sendiri maupun dalam kedudukannya tersebut

menerangkan:

mereka telah mengumpulkan uang yang dipisahkan dari harta kekayaan

pribadi mereka untuk dipergunakan sebagai kekayaan awal suatu yayasan

yang dengan ini menyatakan mendirikan yayasan, dengan anggaran dasar

sebagai berikut :----------.-

NAMA DAN TEMPAT KEDUDUKAN

Pasal 1 -----

Yayasan ini bernama YAYASAN HUSNUL WALIDAIN CIANJUR;-----

- selanjutnya dalam akta ini cukup disebut dengan 'Yayasan",


berkedudukan dan berkantor pusat di Kabupaten Cianjur Kampung
Sukajiya, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 007, Desa Jati,

Kecamatan Bojongpicung, Koda*Pos 432ffif----

Pasal 2

Yayasan mempunyai maksud dan tujuan di bidang :

Sosial, Keagamaan dan Kemanusiaan;-

-----. KEGIATAN

Pasal 3

Untutk mencapai maksud dan tujuan tersebut di atas, yayasan

melaksanakan Kegiatan sebagai berikut :

1. BidgrE sosial n*eliputi:-


NOTARIS
KUSNADI,S.H,,M.H.,M.KN.
Jl. HoS. Cokroamrnolo No.l08
Telp/Fax (0263) 2638 I 3 C ianiur 432 I 5

la. Menyelenggarakan pendididkan forma! yaitu pendididkan

dan lslam,mulai dari Pendidikan Anak Usia Dini


lmum,keluruan
(PAUD) antara tain Ketompok Bermain (KOBER) dan Taman Kanak-

Kanak (TK), Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama(SMP),

Sekolah Menengah Umum (SMU), Sekolah Menengah Kejuruan

(SMK) dan Perguruan Tinggi (PT), Madrasah lbtidaiyah (Ml),

Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) dan Perguruan

Tinggi lslam (PTl), serta pendidikan khusus bagi tuna rungu,tuna

wicara, tuna grahita dan tuna netra;---*--:


lu' Menyelenggarakan pendidikan non formal seperti Pusat Kegiatan
Belajar Masyarakat (PKBM) yang terdiri atas: Paket A, Paket B, dan

Paket C, Keaksaraan Fungsional (KF), kursus-kursus berbagai


macam keterampilan, pendidikan dan pelatihan kewirausahaan,
pelatihan tenaga kerja, serta turut memelihara dan meningkatkan

citra pendidikan yang terarah,berorientasi pada dunia kerja dan


industry melalui pembekatan keterampilan kepada generasi Sangsa,

juga menyediakan sarana pendidikan guna menampung Sumber

Daya Manusia setingkat pendidikan dasar sampai perguruan tinggi,

serta pembinaan olah raga;------


t
Mengadakan kegiatan social kemhsyarakatan berkaitan dengan
["
pembinaan generasi _ muda dalam upaya mengangkat dan

melestarikan nilai-nilai budaya bangsa lndonesia;

Pengembangan Sumber Daya Alam Manusia (SDM);:"

ll Mendirikan panti asuhan, rumah pemeliharaan orang lanjut usia dan

anak;
["nitinrn
NOTARIS
KUSNADI,S.F{.,M. H.,M.KN.
. {l: H0S Cohioamrnoto No.l0g
_I!19/i:E
{0?S3) 2e33r9 Cranjur 43215

Menyelenggarakan balai pengobatan, poliklinik, laboratorium dan


Rumah Sakit.

2., Bidang keagamaan meliputi:

a. Mendirikan rumah ibadah (mesjid) dan sarana ibadah lainnya;:-----

b. Menyelenggarakan Pondok Pesantren;-------


c. Menyelenggarakan Taman Asuh Anak Muslim (TAAM), Taman kanak

kanak Al-Qur'an (TKA) Taman Pendidikan Al-Qu/an (TPA),

Raudhotul Athfal (RA), Madrasah Diniyah Takmiliyah, Madrasah Ula

dan Madrasah Wustho;

d. Melaksanakan syair keagamaan antara lain melalui majlis ta'lim dan

Buletin dakwah yang mendukung program pemberdayaan

masyarakat;

e. Menyelenggarakan bimbingan ibadah haii dan umroh;

t. Menerima dan menyalurkan zakat, infaq dan shodaqoh;----------


g. Mendirikan dan menyelenggarakan Pusat Pengkajian dan

Pengembangan Dakwah Masyarakat, Pusat Pengkaderan Umat

serta Meningkatkan pemahaman keagamaan;

h. Pengembangan Emotional Spiritual Quotion (ESO) dan

Pengembangan Kemandirian Santri ;

3. Bidang Kemanusiaan meliputi:

a. Memberikan bantuan kepada fakir miskin, tuna wisma dan

gelandangan, kepada korban bencana alam, serta penampungan


pengungsr;

$enyelenggarakan pelayanan jenazah ;-


Pebstarian lingkungan hidup dan perlindungan konsunen;--:--:--
'.--::.*Til
i xust :.qDt,s.H.,M.H.,M.Kn. I
I I xos. cottoartnoto Ho.1o8 I
I Tdo/Far (02631 263E19 ci8niur43215 I

rumah singgah;
f. "*oirikan
JANGKA WAKTU

Pasal 4

Yayasan inididirikan untuk jangka waktu yang tidak ditentukan lamanya.-

...---KEKAYAAN

Pasal 5

(1) Yayasan mempunyai kekayaan awal yang berasal dari kekayaan


c.ahkan terrliri
Pendiri yang dipisahkan, dari ruang
terdiri drri lrnrt sebesat
cehaqrr---

Rp.10.000.000 ( sepuluh juta rupiah).

Selain kekayaan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) kekayaan


lrzr
Yayasan dapat juga diperoleh dari:-

a. sumbangan atau bantuan yang tidak mengikat;----


b. wakaf;

c. hibah;

d. hibah wasiat; d

e. perolehan lain yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar

Yayasan dan atau peraturan perundang-undangan yang bertaku.--

lrar Semua kekayaan Yayasan harus dipergunakan untuk mencapai


maksud dan tujuan Yayasan.-
i
ORGAN YAYASAN

Pasal 6

Yayasan mempunyaiorgan yang terdiri dari:

Pembina;-

.P'engurus;

Pengawas;
NCITARlS
i{tiSNAD',S.H.,M.F{.,f,"{.Kn.
Jl. H0S. Cairoamrnoto F.I0.108
Talp/Fax (02631 ?S381 s Cianjur 432.l 5

PEMBINA

Pasal 7

(1) Pembina adalah organ Yayasan yang mempunyai kewenangan yang


rl
I tiOrf diserahkan kepada Pengurus atau Pengawas.----- ---------
I

l1Z1' eemUina terdiridari seorang atau lebih anggota Pembina.-------


I

Itrl Dalam hal terdapat lebih dari seorang anggota Pembina, maka seorang
Ir
lr
I diantaranya diangkat sebagai Ketua Pembina.-
,l
l(4) Yang dapat diangkat sebagai anggota Pembina adalah orang------
lr
perseorangan yaitu :

-Pendiri Yayasan atau mereka yang ditunjuk oleh pendiri sebagai

wakilnya jikalau pendiri adalah badan hukum.

-mereka yang berdasarkan keputusan rapat anggota Pembina dinilai

mempunyai dedikasi yang tinggi atau berjasa untuk mencapai maksud

dan tujuan Yayasan.

Irsl Anggota Pembina tidak diberi gaji dan atau tunjangan oleh Yayasan.----
Dalam hal yayasan oleh karena sebab apapun tidak lagi mempunyai
l,u,
anggota Pembina, maka dalam waktu 30 (tiga puluh) hari sejak

terjadinya lowongan tersebut wajib diangkat anggota Pembina


berdasarkan keputusan rapat gabungan anggota Pengawas dan

anggota Pengurus. Maka PengurJs wajib menyampaikan

pemberitahuan secara tertulis kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi

Manusia Republik lndonesia dan instansi terkait atas pengangkatan

Pem'bina tersebut.

Seorang angg.da Pembina ber:hak mengundurkan diri dari jabatannya


Irzr
I

ldengan membertahukan secara tertulis mengenai rnaksud tersebut


\
KU Sl":Ap g,
J. l{.'M.H.,M.Kn'

,,, r'l! 5-ortort 3 1,"',,t'&'i1 *i;l 11 u


"

Yayasan paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal


(.o"a"
nenOunAuran dirinya.-
I
Pasal 8

(1) Masa jabatan Pembina ditentukan lamanya 5 (lima) tahun.

(z',)

permintaan sendiri sebagaimana diatur


dalam PasalT Ayat(7);

c. tidak lagi memenuhi persyaratan peraturan perundang-undangan


yang berlaku;

d. diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat Pembina yang diambil

berdasarkan suara setuju paling sedikit % (tiga perempat) dari

jumlah seluruh anggota Pembina;

e. I dinyatakan pailit atau ditaruh di bawah pengampunan (curatele)

I ueroasa*an suatu penetapan pengadilan;


I

f. , dilarang untuk menjadi anggota Pembina karena peraturan

perundang-undangan yang berlaku;

Pembina tidak boleh merangkap sebagai anggota Pengurus


Ite),nnOgota
dan atau anggota Pengawas.

PEMBTNA
=weilane
Pasal 9

(1 Pembina berwenang bertindak untuk dan atas nama Pembina. Apabila

Pembina lebih dari 1 (satu) orang, maka yang berwenang bertindak

untuk dan atas nama Pembina ditentukan oleh Rapat Pembina

fewe na n gan Pembi na me liputi -----------:--------------------


Q
:
zuOTAR!S
KUSNADI,S. H.,M.H.,If .KN.
. J.LHoS Cohro8nrinoto No.i0g
-rorp/Fax (0203) 2638t9 Cianiur 43Zis

mengubah perubahan Anggaran Dasar Yayasan;-,

f mengangkat dan memberhentikan anggota Pengurus dan anggota

Pengawas;

G. menetapkan kebijakan umum Yayasan berdasarkan Anggaran

Dasar Yayasan;-

d. mengesahkan program kerja dan ranengan anggaran tahunan


I

I Y"y"""n yang disiapkan oleh Pengurus;


.
I
e mengesahkan laporan tahunan Yayasan;

t. menyetujui penggabungan atau pembubaran Yayasan;-

g. pengesahan laporan tahunan;

h. penunjukkan likuidator dalam hal Yayasan dibubarkan.------

Dalarir hal hanya ada seorang anggota Pembina, maka segala tugas
lter
dan wewenang yang diberikan kepada Ketua Pembina atau anggota
ir
(
I
I Pembina berlaku pula baginya.-----
I
i I - - RApAT pEMBINA -:-------
Pasal 10 ..--.-..-

(1) -Pembina wajib mengadakan rapat setiap tatrun sekali, paling Iambat
I

ldalam waktu 6 (enam) bulan setelah akhir tahun buku, selaniutnya rapat
I
i
i
I

Itersebut sebagai Rapat Tahunan, *---:------


I
I

-Pembina dapat juga mengadakan rapat betiap waktu jikalu diarggnp


i

I |
i I

t
lperlu oleh seorang anggota Pembina atau atas permintaan dua orang
I
I

I anggota Pengurus, atau anggota Pengawas.-------


I
I

l-Rapat Pembina diadakan di tempat kedudukan Yayasan, atau di


I

Iterypat kegiatan Yayasan, atau di tempat lain dalam wilayah hukum


I

lRepublk lndonesia.
\
9
:, . r....J

t NUSI:.r.u r,;.1 i.,i"a.U.,n l.Xn.


Ery
1

I lt. xos. Cokroamr.noto No.l08 I

(
l(2), Dalam Rapat Tahunan, Pembina mengesahkan Laporan Tahunan
sebagai dasar pertimbangan bagi perkiraan mengenai perkembangan

Yayasan untuk tahun yang akan datang"--

Panggilan untuk Rapat Pembina harus dilakukan dengan surat tercatat


Irer
paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat diadakan dengan

menyebutkan hari, tanggal, waktu dan tempat rapat serta keterangan

singkat tentang hal-hal yang akan dibicarakan.

Rapat Pembina dipimpin oleh Ketua Pembina, jikalau Ketua tidak hadir
Ir+r
atau berhalangan karena sebab apapun yang tidak perlu dibuktikan

kepada pihak ketiga, maka rapat dipimpin oleh seorang yang dipilih oleh

dan dari antara anggota Pembina yang hadir.----------

-Kecuali ditentukan lain dalam anggaran dasar, Rapat Pembina adalah


Irsl
sah, jikalau lebih dari 213 (dua pertiga) jumlah anggota Pembina hadir

atau diwakili dalam rapat.

-Anggota Pembina dapat diwakili dalam rapat hanya oleh anggota

Pembina lainnya dengan surat kuasa.

-Semua keputusan Rapat Pembina diambil berdasarkan musyawarah

untuk mufakat. Dalam hal keputusan secara musyawarah mufakat tidak

tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara


i
berdasarkan suara setuju Iebih dari 213 (dua pertiga) jumlah anggota

Pembina, kecuali apabila -ditentukan lain dalam Anggaran Dasar.--------

Setiap anggota Pembina dalam rapat berhak mengetuarkan 1 (satu)


Iror
I

I suara ditambah satu suara untuk setiap anggota Pembina yang


I
I

f- diwakilinya dalam rapat.---


I

(t -Segala sesuatu yang dibicarakan dan diputuskan dalam rapat harus

t0
dibuatkan risalah rapat yang wajib ditandatangani oleh'Ketua Rapat dan

oleh seorang anggota Pembina yang ditunjuk oleh rapat untuk maksud

itu.

-Penandatanganan tersebut tidak disyaratkan apabila risalah rapat

dibuat oleh notaris.

Pasal 11

(1) Rapat Pembina adalah sah dan berhak mengambil keputusan yang

mengikat apabila:

a. , dihadiri paling sedikit 213 (dua per tiga) dari jumlah anggota
Pembina;

b. dalam hal korum sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) huruf a

tidak tercapai, maka dapat diadakan pemanggilan Rapat Pembina

kedua;

pemanggilan sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (1) huruf b,

harus dilakukan paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat

diselenggarakan, dengan tidak memperhitungkan tanggal--

panggilan dan tanggal rapat;

Rapat Pembina kedua diselenggarakan paling cepat 10 (sepuluh|


lo
hari dan paling lambat 21 (dua puluh satu) hari terhitung sejak.

Rapat Pembina pertama;-

Rapat Pembina kedua. adalah saf dan berhak mengambil


l"
keputusan yang mengikat, apabila dihadiri bbih dari % (satu pr

dua) jumlah anggota Pembina.

Ke,putusan Rapat Pembina diambil berdasarkan musyawarah untuk


Irzr

ll
NOTARIS
t(USll.'rDl, 3'l l',i'l'l-l',$ri'1fi '

llio,t I ilrt,',t''1'll $ili


'#
X"
"'

l{a), O"1", hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak


tercapai, maka keputusan diambil berdasarkan suara setuju lebih dariYz

(satu per dua) jumlah suara yang sah.-----


lI
l(4) Dalam hal suara setuju dan tidak setuju sama banyaknya, maka usul
lr
laitolrt.--
I

l(s)l fata €ra pemungutan suara dilakukan sebagai berikut--


I'
a. setiap anggota Pembina yang hadir berhak mengeluarkan 1 (satu)

suara dan tambahan 1 (satu) suara untuk setiap anggota Pembina

lain yang diwakilinya;

b. pemungutan suara mengenai diri orang dilakukan dengan surat

suara tertutup tanpa tanda tangan, sedangkan pemungutan suara

mengenai hal-hal lain dilakukan secara terbuka dan ditandatangani,

kecuali Ketua Rapat menentukan tain dan tidak ada keberatan dari

yang hadir;:--
c. suara yang abstain dan suara yang tidak sah tidak dihitung dalam

menentukan jumlah suara yang dikeluarkan.

l(O) Seiiap Rapat Pembina dibuat berita acara rapat yang ditandatangani
tt
,t I obh ketua rapat dan sekretaris rapat

(7) Penandatanganan sebagaimana dimaksud dalam ayat (6) tidak


!
disyaratkan apabila berita acara rapat dibuat dengan akta notaris.----
(8) Pembina dapat mengarnbil keputusan yang sah tanpa mengadakan
I

I Rapat Pembina, dengan ketentuan semua anggota Pembina telah


I

I diberitahu secara tertulis dan semua anggota Pembina memberikan


I

{ persertujuan mengenai usul yang diajukan secara tertulis serta


I

Qenandatangani
persetujuan tersebut -------------

l2
TdOTARIS
KUSNASI,S. !-.I.,M. H., M, KN.
Jl. H0S. Cokroaminoto No.r08
Talp/Fex (0263) 26381 I Cianiur 1321 5

Keputusan yang diambil sebagaimana dimaksud dalam ayat (8),

mempunyai kekuatan yang sama dengan keputusan yang diambil

dengan sah dalam Rapat Pembina.-

(10)Dalam hal hanya ada 1 (satu) orang Pembina, maka dia dapat
mengambil keputusan yang sah dan mengikat.

RAPAT TAHUNAN

Pasal 12 ----
(1) Pembina wajib menyelenggarakan rapat tahunan setiap tahun, paling

lambat 5 (lima) bulan setelah tahun buku Yayasan ditutup.

Dalam rapat tahunan, Pembina melakukan:


le)
evaluasitentang harta kekayaan, hak dan kewajiban Yayasan tahun

ybng lampau sebagai dasar pertimbangan bagi perkiraan mengenai

perkembangan Yayasan untuk tahun yang akan datang;-

b. pengesahan Laporan Tahunan yang diajukan Pengurus;

c. penetapan kebiiakan umum Yayasan;

d. pengesahan program kerja dan rancangan anggaran tahunan


I
I

I Yayasan
I
L
Pefrgesahan Laporan tahunan oleh Pembina dalam Rapat tahunan,
Irsr
berarti memberikan pelunasan dan pembebasan tanggung jawab

sepenuhnya kepada *para anggota PeAgurus dan Pengawas atas

pengurusan dan pengawasan yang telah dijalankan sehrna tahun buku

yang lalu, sejauh tindakan tersebut tercermin dalam Laporan Tahunan.-

PENGURUS

- Pasal 13
Pengurus adalah organ yayasan yang rnelaksanakan kepengurusan

l3
il!oTARi$
KU Si{,AD!,S.H.,M.H.,M.lft .

Jl. HOS. Cokroaminoto No l08


rerpliiitozoit 26381 9 cisniur 432t 5

yayasan yang sekurang-kurangnya terdiri dari :

a. seorang Ketua;

b. seorang Sekretaris;

c. seorang Bendahara.

Dalam haldiangkat lebih dari 1 (satu) orang Ketua, maka 1 (satu) orang
lo,
diantaranya diangkat sebagai Ketua Umum.

Dalam hal diangkat lebih dari 1 (satu) orang Sekretaris, maka 1 (satu)
lrsr
orang di antaranya diangkat sebagai Sekretaris Umum.-

Dalam hal diangkat lebih dari 1 (satu) orang Bendahara, maka 1 (satu)
Ir+l
orang di antaranya diangkat sebagai Bendahara Umum.

Pasal 14

(1) Yang dapat diangkat sebagai anggota Pengurus adalah orang

perseorangan yang mampu melakukan perbuatan hukum dan tidak

dinyatakan bersalah dalam melakukan pengurusan Yayasan yang

menyebabkan kerugian bagi Yayasan, masyarakat, atau negara

berdasarkan putusan pengadilan, dalam jangka waktu 5 (lima) tahun


terhitung sejak tanggal putusan tersebut berkekuatan hukum tetap.---
Pengurus diangkat oleh Pembina melalui Rapat Pembina untuk jangka
Itrr
waktu 5 (lima) tahun dan dapat diangkat kembali.

Pengurus dapat menerima gaji, upah at5u honorarium apabila Pengurus


Ir.r
Yayasan:

a. bukan pendiri Yayasan dan tidak terafiliasi dengan Pendiri Pembina

dan Pengawas; dan------

lo melaksanakan kepeng'urusan Yayasan secara langsung dan

lq"'n-
t4
i\.5OTAR!S
iit"r Ji.J,'\.Di,S.!-t., [.1.H., lu!. l{n.
,.,, J!5l3,Elilti? ii'll,Ti;lii,,,

Dalam hal jabatan Pengurus kosong, maka dalam jangka waktu paling

lama 30 (tiga puluh) hari sejak terjadinya kekosongan, Pembina harus

menyelenggarakan rapat, untuk mengisi kekosongan itu.

Dalam hal semua jabatan Pengurus kosong, maka dalam jangka waktu
1,,
paling lama 30 (tiga puluh) hari sejak terjadinya kekosongan tersebut,

Pembina harus menyelenggarakan rapat untuk mengangkat Pengurus

baru, dan untuk sementara Yayasan diurus oleh Pengawas.

(6 Pengurus berhak mengundurkan diri dari jabatannya, dengan

memberitahukan secara tertulis mengenai maksudnya tersebut kepada

Pembina paling lambat 30 (tiga puluh) hari sebelum tanggal


pengunduran dirinya.

(7) Dalam hal terdapat penggantian Pengurus Yayasan, maka dalam


jangka waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak tanggat

dilakukan penggantian pengurus Yayasan, Pengurus wajib


menyampaikan pemberitahuan semra tertulis kepada Menteri Hukum

dan Hak Asasi Manusia Republik lndonesia dan instansi terkait.-

lral Pengurus tidak dapat merangkap sebagai Pembina, Pengawas atau


Pelaksana Kegiatan.

Pasal 15

Jabatan anggota Pengurus berakhir apabila:

(1) meninggaldunia;
(2) mengundurkan diri;

(3) bersalah melakukan tindak pidana berdasarkan putusan pengadilan

yaJrg diancam dengan hukuman penjara paling sedikit 5 (lima)"tahun;---

l1+i oin"rhentkan berdasarkan keputusan Rapat Pembina;


\

l5
I!OTARIS
KUS|\ADI,S.H.,M.H.,M.KN.
Jl. li0S. Cohroanrnoto lJo.108
Tolp/Fax (02$3) 2038,t I Cianjur 4321 5

(5) masa jabatan berakhir.

TUGAS DAN WEWENANG PENGURUS

Pasal 16

Pengurus bertanggung jawab penuh atas kepengurusan Yayasan untuk

kepentingan Yayasan.
------
Pengurus wajib menyusun program keria dan rancangan anggaran

tahunbn Yayasan untuk disahkan Pembina.-

Pengurus wajib memberikan penjelasan tentang segala hal yang

ditanyakan oleh Pengawas -:--..--.-:-

Setiap anggota Pengurus wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung
lll,r
jawab menjalankan tugasnya dengan mengindahkan peraturan

perundang-undangan yang berlaku.

l(5)
Pengurus berhak mewakili Yayasan di dalam dan di luar pengadilan
tentang segala hal dan dalamsegala kejadian, dengan pembatasan

terhadap hal-hal sebagai berikut:

a. . meminjam atau meminjamkan uang atas nama Yayasan (tidak


termasuk mengambil uang Yayasan di bank).--

b. mendirikan suatu usaha baru atau melakukan penyertaan dalam

berbagai bentuk usaha baik didalam maupun di luar negeri.--------


t
memberi atau menerima pengalihan atas harta tetap;

l. membeli atau dengan cara lain mendapatkan/ memperoleh harta

tetap atas nama Yayasan;-

menjual atau dengan cara lain melepaskan kekayaan Yayasan


l"
serta mengagunkan / membebani kekayaan Yayasan;

lf. mengadakan perjanjian dengan organisasi yang terafiliasi dengan

l6
F.!G]-ARI3
$(USFJA}l,$. H., ful. H., M.$ft .
_ Jt HoS. Cokroamrnoto I,lo.t0g
Tclp/Fax (0283) 2638t9 Cisniur 43Ats

,/
Pembina, Pengurus dan atau Pengawas Yayasan atau
[Yayasan,
I
yang bekerja pada Yayasan, yang perjanjian tersebut
lseorang
I
bagitercapainya maksud dan tujuan Yayasan.-
lbermanfaat
e"rUratan Pengurus sebagaimana diatur dalam ayat (5) huruf a, b, c, d,
[tO),
I

I e, dan f harus mendapat persetujuan dari Pembina.-


I
I
----- Pasal lT

Pengurus tidak berwenang mewakiliYayasan dalam hal:

(1) menlikat Yayasan sebagaipenjamin utang;

(2) membebanikekayaan Yayasan untuk kepentingan pihak lain;-------


3) mengadakan perjanjian dengan organisasi yang terafiliasi dengan

Yayasan, Pembina, Pengurus dan atau Pengawas Yayasan atau

seseorang yang bekerja pada Yayasan, yang perjanjian tersebut.tidak

ada hubungannya bagitercapainya maksud dan tujuan Yayasan.-

Pasal 18

(1) Ketua Umum bersama-sama dengan salah seorang anggota Pengurus

lainnya berwenang bertindak untuk dan atas nama pengurus serta

Dalam hal Ketua Umum tidak hadir atau berhalangan karena sebab
ltzr
apapun juga, hal tersebut tidak perlu dibuktikan kepada pihak ketiga,

maka seorang Ketua lainnya bersama-sahra dengan Sekretaris Umum

atau apabila Sekretaris Umum tidak hadir atau berhalangan karena

sebab apapun iuga, ha! tersebut tidak perlu dibuktikan kepada pihak

ketiga, seorang Ketua lainnya bersama-sama dengan seorang


i.

SeJ<retaris lainnya berwenang bertindak untuk dan atas nama Pengurus

serta mewakili Yayasan.-

t7
,}

r..!i^,..,.'.r..1
,-. ,';'r r't"r'r
:,/l
r''r' :iil.
i,.'--.,-,
Jl. iiCS. Coiro3rnrnoto t''lo 10E
Tolp,Fox (0203) 20381 9 Cianlur 4321 5

hanya ada seorang Sekretaris, maka segala tugas dan wewenang yang

diberikan kepada Sekretaris Umum berlaku juga baginya.

5) Bendahara Umum bertugas mengelola keuangan Yayasan, dalam hal


,l
I hanya ada seorang Bendahara, maka segala tugas dan wewenang
I
I

I VanS diberikan kepada Bendahara Umum berlaku juga baginya.-----


I

llOlleemOagian tugas dan wewenang setiap anggota Pengurus ditetapkan


I1
,I'^ I oleh Pembina melalui Rapat Pembina.-
l,-. I e"nsurus untuk perbuatan tertentu berhak mengangkat
seorang atau
lO I
I

I lebih wakil atau kuasanya berdasarkan surat kuasa.----

I -..-'-------.
I
PELAKSANA KEGIATAN ..---

Pasal 19

(1) Pengurus benrenang mengangkat dan memberhentikan Pelaksana

Kegiatan Yayasan berdasarkan keputusan Rapat Pengurus.---------------

Yang dapat diangkat sebagai Pelaksana Kegiatan Yayasan adalah


lrzr
orang perseorangan yang mampu melakukan perbuatan hukum dan

tidak pernah dinyatakan pailit atau dipidana karena melakukan tindakan

yang merugikan Yayasan, masyarailat, atau negara berdasarkan

keputusan pengadilan, dalam jangka waktu 5 (lima) tahun terhitung


sejak tangga! putusan tersebut berkekuatan hukum tetap.---
Pelaksanaan Kegiatan Yayasan diangkat oleh Pengurus berdasarkan
l,', I

lkeputusan Rapat Pengurus untuk jangka waktu tertentu dan dapat


I

ldiangkat kembali dengan tidak mengurangi keputusan Rapat Pengurus

18
NOTARIS
KUSNADt.S.H.,M.H.,M.Kn.
_ Jl, HoS. Cokroamrnoto No.t0g
Talp/Fox (0283) 2638 I g eianlur a32t 5

(untuk memberhentikan sewaktu-waktu.---- ;------------


I

l1+;l eelafsanaan Kegiatan Yayasan bertanggung iawab kepada Pengurus.-


I

l{S). e"Afsanaan Kegiatan Yayasan menerima gaji, upah, atau honorarium


I

I yang jumlahnya ditentukan berdasarkan keputusan Rapat Pengurus.----


I

(1) Dalam hal teriadi perkara di pengadilan antara Yayasan dengan

anggota Pengurus atau apabila kepentingan pribadi seorang anggota

Penjurus bertentangan dengan Yayasan, maka anggota Pengurus


yang bersangkutan tidak berwenang bertindak untuk dan atas nama

Pengurus serta mewakili Yayasan, maka anggota Pengurus lainnya

bertindak untuk dan atas nama Pengurus serta mewakili Yayasan.-------

(2) Dalam hatYayasan mempunyai kepentingan yang bertentangan dengan

kepentingan seluruh Pengurus, maka Yayasan diwakilioleh Pengawas.-

RAPAT PENGURUS --.-..----

-- Pasal 21

(1) Rapat pengurus dapat diadakan setiap waktu bila dipandang perlu atas

permintaan tertulis darisatu orang atau lebih Pengurus, Pengawas, atau

Pembina.-

Panggilan Rapat Pengurus dilakukan oleh Pengurus yang berhak


Irzr
mewakili Pengurus. --j-___.

Panggilan Rapat Pengurus disampaikan kepada setiap anggota


Irsr
pengurus Secara langsung, atau melalui surat dengan mendapat tanda

terima, paling lambat 7 (tuiuh) hari sebelum rapat diadakan, dengan


ti{* memperhit$ng$Gn tanggal panggilan dan tanggal rapat.--
t"r*ilan R+at Pengurus itu harus mencantumkan tanggal, waktu,
('
19
T{OTARIS
KUSNADI,S.i.I.,M.H.,M.KN.
- --.ri-
xos. cotroaminoto No l08
r.rpjriirc-zoii ao sB I e c i sniu r 4 32 I 5

(t *prtdan acara rapat.


I o^^^* Pengurus .li^,l^L-
nrp"t Etana.,.,.a diadakan di tempat kedudukan Yayasan atau di tempat
Ir
I(S)
tt
I kegiatan Yayasan.-
I

l(O)' nrp"t Pengurus dapat diadakan di tempat lain dalam wilayah Repubtik
Ir
lndonesia dengan persetujuan Pembina.

Pasal 22

(1) Rapat Pengurus dipimpin oleh Ketua Umum.

(2) Dalam hal Ketua Umum tidak dapat hadir atau berhalangan, maka
Rapat Pengurus akan dipimpin oleh seorang anggota Pengurus yang

dipilih oleh dan dari Pengurus yang hadir.

Satu orang Pengurus hanya dapat diwakili oleh Pengurus lainnya dalam
l(3)
Rapat Pengurus berdasarkan surat kuasa.

Rapat Pengurus sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat


Ir+r
apabila:

a. dihadiri paling sedikit Z3 (dua per tiga) jumlah Pengurus;

b. dalam hal korum sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) huruf a

tidak tercapai, maka dapat diadakan pemanggilan Rapat Pengurus

kedua;

pemanggilan sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (4) huruf b,

harus dilakukan paling lambat ) (tujuh) hari sebelum rapat


diselenggarakan, dengan tidak memperhitungkan tanggal panggilan

dan tanggal rapat;

Rapat Pengurus kedua diselenggarakan paling cepat 10 (sepuluh)

hari dan paling lambat 21 (dua puluh satu) hari terhitung sejak

20
f,lraT, n!^
lE'--J trr1i'ii.]
!ruSlJADt,S. r-1., n i. U.,l.t. Xn.
,,,ojlXfr',,3 iili:T,ti?Ji; I ii, ; ;

Rapat Pengurus kedua sah dan berhak mengambil keputusan yang

mengikat, apabila dihadiri lebih dari % (satu per dua) jumlah

Pengurus.

Pasal 23

(1) Keputusan Rapat Pengurus harus diambil berdasarkan musyawarah


It I

I untuk muf2ka{.--...- -r------.---- --:--------


I

l(z)' o"tm hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak


I

tercapai, maka keputusan diambil berdasarkan suara setuju lebih dari %

(satu per dua) jumlah suara yang sah.

Dalam hal suara setuju dan tidak setuiu sama banyaknya, maka usul
Irsr
ditolak.

Pemungutan suara mengenai diri orang dilakukan dengan surat suara


Itar
tertutup tanpa tanda tangan, sedangkan pemungutan suara mengenai

hal-hal lain dilakukan secara terbuka, kecuali Ketua Rapat menentukan

lain'dan tidak ada keberatan dariyang hadir.

Suara abstain dan suara yang tidak sah tidak dihitung dalam
l,u,
menentukan jumlah suara yang dikeluarkan.

Setiap Rapat Pengurus dibuat berita acara rapat yang ditandatangani


Itor
oleh ketua rapat dan 1 (satu) orang anggota pengurus lainnya yang

ditunjuk oleh rapat sebagaisekretaris tapal.

(7) Penandatanganan yang dimaksud dalam ayat (6) tidak disyaratkan

apabila Berita Acara Rapat dibuat dengan akta notaris.------


(8) Pengurus dapat juga mengambil keputusan yang sah tanpa
I

lmengadakan Rapat Pengurus, dengan ketentuan semua anggota


I

lP"ngrrrc telah diberitahu secara tertulis dan semua anggota Pengurus


\
2l
NOTARIS
KUSNADI,S.H.,M.H.,M.KN.
Jl. HoS. CokroarI1inoto No.l08
Telp/Fax (0263) 28381 9 Cienjur 432.l 5

(en*erikan persetujuan mengenai usu! yang diajukan secara tertulis


I
I
serta menandatangani persetujuan tersebut
I

l(g)l f"prtusan yang diambil sebagaimana dimaksud dalam ayat (8),


Ir mempunyai kekuatan yang sama dengan keputusan yang diambil

dengan sah dalam Rapat Pengurus.

.- PENGAWAS

Pasal 24

(1) Pengawas adalah organ Yayasan yang bertugas melakukan

pengawasan dan memberi nasihat kepada Pengurus dalam


menjalankan kegiatan Yayasan.

(2) Pengawas terdiri dari.1 (satu) orang atau lebih anggota Pengawas

(3) . Dalam hal diangkat lebih dari 1 (satu) orang Pengawas, maka 1 (sal
(satu)
I

I orang di antaranya dapat diangkat sebagai Ketua Pengawas


I
Pasal 25

(1) Yang dapat diangkat sebagai anggota Pengawas adalah orang

perseorangan yang mampu melakukan perbuatan hukum dan tidak

dinyatakan bersalah dalam melakukan pengawasan Yayasan yang

menyebabkan kerugian bagi Yayasan, masyarakat atau negara

berdasarkan putusan pengadilan, dalam jangka waktu 5 (!ima) tahun


i
terhitung sejak tanggal putusan tersebut berkekuatan hukum tetap.--*-
Pengawas diangkat oleh Pernbina melalui Rapat Pem.bina untuk jangka
Itzr
waktu 5 (lirna) tahun dan dapat diangil<at kernbali.--

ortrm haljabatan Pengawas kosong, maka dalam jangka waktu pallng


Ite)'
fJarn, 30 (tiga puluh) hari sejak brjadinya kekosongan, Pe*nbina hmus
I

I menyelenggarakan rapat, untuk mengisl.k*oeorgan itu.------


r$OTAR,iS
KUSiqAD',S. H..M.H.,M.Kn.
Jl. HOS. Cohroeminoto N0,108
Telp/Fox (0283) 26381 g Cisniur 432i s

Dalam hal semua jabatan Pengawas kosong, maka dalam jangka waktu

paling lama 30 (tiga puluh) hari sejak terjadinya kekosongan tersebut,

Pembina harus menyelenggarakan rapat untuk mengangkat pengawas

baru, dan untuk sementara Yayasan diurus oleh pengurus.

Pengawas berhak mengundurkan diri dari jabatannya, dengan


['o
memberitahukan secara tertulis mengenai maksudnya tersebut kepada

Pembina paling lanibat 30 (tiga puruh) hari sebelum tanggal


pengunduran dirinya.

tor Dalam hal terdapat penggantian Pengawas Yayasan, maka dalam


I
jangka waktu paling lambat 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak tanggal

dilakukan penggantian Pengawas yayasan, pengurus wajib


i

i
i
I
menyampaikan pemberitahuan secara tertulis kepada Menteri Hukum

dan Hak Asasi Manusia Republik lndonesia dan instansi terkait.-


i

Itzr Pengawas tidak dapat merangkap sebagai Pembina, Pengurus atau


t

I Pelaksana Kegiatan.

Pasal,26

Jabatan Pengawas berakhir apabila:--

(1) meninggaldunia;
(2) mengundurkan diri;

(3) bersalah melakukan tindak pidana berdajarkan putusan pengaditan

yang diancam dengan hukuman penjara paling sedikit 5 (lima) tahun;-


|
(4) diberhentikan berdasarkan keputusan Rapat pembina;-
I

berakhir.*
I

l(5) masa jabatan -------!-----


I

----------:
t'
[

l--------- --
TUcAS DAN wEwENANG pENGAwAS ----.------
pasat zT
---------------------

23
IdCTARIS
KUSNADI,S.H.,M.H.,M.KN.
Jl. H0S. Cohroamiroto t{0.108
Tolp/Fex (0203i 20381 9 Ciaalur 432't 5

(1) Pengawas wajib dengan itikad baik dan penuh tanggung jawab
menjalankan tugas pengawasan untuk kepentingan Yayasan.----------- l

Ketua Pengawas dan satu anggota Pengawas berwenang bertindak

untuk dan atas nama Pengawas

Pengawas berwenang:

a. memasuki bangunan, halaman, atau tempat lain yang dipergunakan

Yayasan;-

memeriksa dokumen;

memeriksa pembukuan dan mencocokannya dengan uang kas;


atau

d. mengetahui segala tindakan yang telah dijalankan oleh Pengurus;--


'
e. memberi peringatan kepada Pengurus.---------

Pengawas dapat memberhentikan untuk sementara 1 (satu) orang atau

lebih Pengurus, apabila Pengurus tersebut bertindak bertentangan


dengan Anggaran Dasar dan atau peraturan perundang-undangan yang

berlaku.-- ------------

Pemberhentian sementara itu harus diberitahukan semra tertulis

kepada yang bersangkutan d iserta i a lasan nya.-----------

Dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal-----


pemberhentian sementara itu, Pengawis diwajibkan untuk melapor,kan

Dalam jangka waktu 7 (tujuh) hari terhitung sejak tanggal laporan

laporan diterima oleh Pembina sebagaimana dimaksud dalam ayat (6),

paka Pembina wajib memanggil anggoh Pengurus yalrg bersspgkutan

untuk diberi kesemptan membela dfoi.----.--

24
fl{OTiritiS
KL'S'{AD I,S. H., tri!. H., M. KN.
Jl. H0S. Cokroemrnoto N0.108
Tolp/Fax (0263) 26 3B 1 I C iarjur 432 r 5

(8) Dalam jangka waktu 7 (tujuh) hariterhitung sejak tanggal pembelaan diri

sebagaimana dimaksud dalam ayat (7), Pembina dengan keputusan

Rapat Pembina wajib:

a. mencabut keputusan pemberhentian sementara; atau-----

b. membeftentikan anggota Pengurusyang bersangkutan.----

Dalam hal Pembina tidak melaksanakan ketentuan sebagaimana


Irsr
dimaksud'datam ayat (7) dan ayat (8), maka pemberhentian sementara

i jabatannya semula.
:

JltOlOrlm hal seluruh Pengurus diberhentikan sementara, maka untuk


I

t,
sementara Pengawas diwajibkan mengurus Yayasan.
i
i RAPAT PENGAWAS
t
Pasal 28

t ,l(1) Rapat Pengawas dapat diadakan setiap waktu bila dianggap perlu atas
I permintaan tertulis dariseorang atau lebih Pengawas atau Pembina.---
I

eanOOitan Rapat Pengawas dilakukan oteh Pengawas yang berhak


l{Z)l
I

ernggitm Rapat Pengawas disampaikan kepada setiap Pengawas


Ir
[1a;l

secara langsung, atau melalui surat dengan mendapat tanda terima,

paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat diadakan, dengan tidak

memperhitungkan tanggal panggilan dan tahggal rapat.

Panggilan Rapat itu harus mencantumkan tanggal, waktu, tempat, dan


l(4)
acara rapat.

Rapat Pengawas diadakan di tempat kedudukan Yayasan atau di


l(5)

Itol Rapat Pengawas dapat diadakan di tempat lain dalam wilayah hukum

25
KUSS{ADI,S.FI., il.{.H.,M.KN.
Jl. HOS. Cotrosminolo No.l08
Telp/Fsx (0263) 26381 I Cisniur 4321 5

(epubfif lndonesia dengan persetujuan Pembina.


I

Pasal 29

(1) Rapat Pengawas dipimpin oleh Ketua.

(2) Dalam hal Ketua idak dapat hadir atau berhalangan, maka Rapat
Pengawas akan dipimpin oleh satu orang Pengawas yang dipilih oleh

dan dari Pengawas yang hadir.

Satu orang anggota Pengawas hanya diwakili oleh Pengawas lainnya


Irsr
dalam Rapat Pengawas berdasarkan surat kuasa.

Rapat Pengawas sah dan berhak mengambil keputusan yang mengikat


Iral
apabila:

a. dihadiri paling sedikit 213 (dua per tiga) darijumlah Pengawas.-------

b" dalam hal korum sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) huruf a

tidak tercapai, maka dapat diadakan pemanggilan Rapat Pengawas

kedua.--
pemanggilan sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (4) huruf b,

harus dilakukan paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat

diselenggarakan, dengan tidak memperhitungkan tanggal-------------

panggilan dan tanggal rapat.

d. Rapat Pengawas kedua dislenggarakan paling cepat 10 (sepuluh)

hari dan paling tambat 21 (dua pufun satu) hari dari terhitung sejak

Rapat Pengawas perLama.

a Rapat Pengawas kedua adatah sah dan berhak mengambil


keputusan yang rnengkat, apa'bila dihadiri oleh paling sedkit %

(satu per dua) jumlah Penga.was

-- Pasal30 -----

26
NOTARIS
I(iJ0iltA.D!,S.t-t.,t*l.H.,M.Kn.
l?i: iii:I?; I ?1,,,
"',ii5f$,!ii

(2) Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak

tercapai, maka keputusan diambil berdasarkan suara setuju lebth dari Tz

(satu per dua) jumlah suara yang sah.

Dalam hal suara setuju dan tidak setuju sama banyaknya, maka usul
l,',
ditolak.

lr+l Pemungutan suara mengenai diri orang dilakukan dengan surat suara
tertutup tanpa tanda tangan, sedangkan pemungutan suara mengenai

hal-hal lain dilakukan secara terbuka, kecuali Ketua Rapat menentukan

lain dan tidak ada keberatan dariyang hadir.

Itsr Suara abstain dan suara


yang tidak sah tidak dihitung dalam
menentukan jumlah suara yang dikeluarkan.

(6) Setiap Rapat Pengawas dibuat berita acara rapat yang ditandatangani

oleh ketua rapat dan 1 (satu) orang anggota Pengurus lainnya yang

ditunjuk oleh rapat sebagaisekretaris rapat.

(7) Penandatanganan yang dimaksud dalam ayat (6) t disyaratkan


I

I apabila Berita Acara Rapat dibuat dengan akta Notaris.


.^.t^
(8)'Pengawas dapat iuga mengambil keputusan yang sah tanpa
mengadakan Rapat Pengawas, dengan *etentuan semua Pengawas

telah diberitahu secara tertulis dan semua Pengawas memberikan


persetujuan mengenai usul yang diajukan secara tertutis dengan

menandatangani usul tersebut.-----


Xenutusan yang diambil sebagaimana dimaksud dalam ayat (8),
'l
l{S),
I mempunyai kekuatan yang sama dengan. keputusdn yang diambil
\
27
NCTARIS
}(USNADI,S. [J.,M. H.,M.KN.
Jl. H0S. Cclroaminctc i,I0.108
Telp/Fax (0?83) ?6 38'l g Cisnjur 432 I 5

,/
Idengan sah dalam Rapat Pengawas.
I
I a^F
RAPAT GABUNGAN
^rFr-

Pasal 31

(1) Rapat Gabungan adalah rapat yang diadakan oleh Pengurus dan

Pengawas untuk mengangkat Pembina, apabila Yayasan tidak lagi

mempunyai Pembina.

Rapat Gabungan diadakan paling lambat 30 (tiga puluh) hari terhitung


Irzr
sejak Yayasan tidak lagi mempunyai Pembina.

Irgl Panggilan Rapat Gabungan dilakukan oleh Pengurus.


Panggilan Rapat Gabungan disampaikan kepada setiap Pengurus dan
1",
Pengawas secara langsung, atau melalui surat dengan mendapat tanda

terima, paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat diadakan, dengan

tidak memperhitungkan tangga I panggilan dan tanggal rapat.-

Panggilan Rapat Gabungan harus mencantumkan tanggal, waktu,


lrsr
tempat, dan acara rapat.

Iror
Rapat Gabungan diadakan di tempat kedudukan Yayasan atau di

tempat kegiatan Yayasan.

lo Rapat Gabungan dipimpin oleh Ketua Pengurus.

l,u, Dalam hal Ketua Pengurus tidak ada atau berhalangan hadir, maka
Rapat Gabungan dipimpin oleh Ketua Pbngawas.

Dalam hal Ketua Pengurus dan Ketua Pengawas tidak ada atau
Irsr
berhalangan hadir, maka Rapat Gabungan dipimpin oleh Pengurus atau

Pengawas yang dipilih oleh dan dari Penglxus dan Pengawas yang

hadir.---
(1) Satu orang Pengurus hanya dapat diwakili oleh Pengurus lainnya dalam

Rapat Gabungan berdasarkan surat kuasa.

(2)'Satu orang Pengawas hanya dapat diwakili oleh Pengawas lainnya


I
I dalam Rapat Gabungan berdasarkan surat kuasa.---
I
I
(3)1 Setiap Pengurus atau Pengawas yang hadir berhak mengeluarkan 1

(satu) suara dan tambahan 1 (satu) suara untuk setiap Pengurus atau

Pengawas lain yang diwakilinya.

Pemungutan suara mengenai diri orang dilakukan dengan surat suara


It+r
tertutup tanpa tanda tangan, sedangkan pemungutan suara mengenai

hal-hal lain dilakukan secara terbuka, kecuali Ketua Rapat menentukan

taindantidakadakeberatandariyanghadir.---
(5) Suara abstain dan suara yang tidak sah dianggap tidak dikeluarkan, dan
I

I dianggap tidak ada.


I
I
---1-._--..------- KORUM DAN PUTUSAN RAPAT GABUNGAN --.----_
I

Pasal 33 ----------
(1) a. Rapat Gabungan adalah sah dan berhak mengambil keputusan

yang mengikat apabila dihadiri paling sediki 213 (dua per tiga) dari

jumlah anggota Pengurus dan A3 (dua per tiga) dari jumlah

anggota Pengawas.

b. Dalam hal korum sebagaimana dimAksud dalam ayat (1) huruf a

tidak tercapai, maka dapat diadakan pemanggilan Rapat Gabungan

kedua.*-

Pemanggilan sebagaimana yang dimaksud dalam ayat (1) huruf b,

harus dilakukan paling lambat 7 (tujuh) hari sebelum rapat

diselenggarakan, dengan tidak memperhitungkan tanggal-------------

29
t{oTARis
KUS,r*\Dl,S. H.,[\vt. H.,M'Kn.
Jl. Hos. cokfoeminqlo No.l08
Ts!p/Fsx (0293) ?6381, Cisniur 4321 5

,/
[panggilan dan tanggal rapat.-
I
I

lO. I Rapat Gabungan kedua diselenggarakan paling cepat 10 (sepuluh) i

hari dan paling lambal 21 (dua puluh satu) hari terhitung sejak

Rapat Gabungan Pertama.-

Rapat Gabungan kedua adalah sah dan berhak mengambi!


l"
keputusan yang mengikat apabila dihadiri paling sedikit /, (satu per
dua) dari jumlah anggota Pengurus dan Tz (satu per dua) dari
jumlah anggota Pengawas.

Keputusan Rapat Gabungan sebagaimana tersebut di atas ditetapkan


ler
berdasarkan musyawarah untuk mufakat.-

Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak


Iter
tercapai, maka keputusan diambil dengan pemungutan suara

berdasarkan suara setuju paling sedikit 213 (dua per tiga) bagian dari

jumlah suara yang sah yang dikeluarkan dalam rapat.

Setiap Rapat Gabungan dibuat Berita Acara Rapat, yang untuk


Iral
pengesahannya ditandatangani oleh Ketua Rapat dan 1 (satu) orang

anggota Pengurus atau anggota Pengawas yang ditunjuk oleh Rapat.--

Berita Acara Rapat sebagaimana dimaksud dalam ayat (4) menjadi


lrur
bukti yang sah terhadap Yayasan dan pihak ketiga tentang keputusan

dan segala sesuatu yang terjadidalarn Apat.

Penandatanganan sebagaimana dirn*sud dalarn ayat (4) tidak


lror
disyaratkan apabila Berita Acara Rqat dibua,tdengan akta notaris.-:--

l, I
Anggota Pengurus dan anggota Pengawas dapat juga mengarnbil

llSeputusan yang sah tanpa nengadakm Rapat Gabur*gan, dengan


I

lketentuan semua Pengurus dan serFln€r P€slgawas telah d'iberitahu

30
1! i1'- r _..
r.\ t
\i1.i ! r-i"i;;.J
I ;
KUSNADi,S. 1"1., ii4. H., l:,.l. f.n. i
Jl. tlos. Cokrosrdrnoto N0.108
Telp/Fax (0283) 26381 g Cisn,ur 43215

diambildengan sah dalam Rapat Gabungan.

TAHUN BUKU

Pasal 34

(l),Tahun
'' buku Yayasan dimulai dari tanggal 1 (satu) Januari sampai

lo"nnan tanggat 31 (tiga puluh satu) Desember.


I
I
l(2) Pada akhir Desember
Des tiap tahun, buku Yayasan ditutup.

lra, untuk pertama


(3), Untuk oertama kalinya tahun buku Yayasan dimulai pada tanggal dari

Akta Pendirian Yayasan dan ditutup tanggal 31 (tiga puluh satu)


Desember

Pasal 35

(1) Pengurus wajib menyusun secara tertulis laporan tahunan paling lambat

5 (lima) bulan setelah berakhimya tahun buku Yayasan.

Laporan tahunan memuat sekurang-kurangnya:


Irzr
a. laporan keadaan dan kegiatan Yayasan selama tahun buku yang
i
lalu serta hasilyang telah dicapai.--l
b. laporan keuangan yang -terdiri atas laporan posisi keuangan pada

akhir periode, laporan aktivitas, laporan arus kas dan catatan

laporan keuangan.
I

(3) Laporan tahunan wajib ditandatanganioleh Pengurus dan Pengawas.--

(4',) Dalam hal terdapat anggota Pengurus at3u Pengawas yang tidak

3l
NOTARIS
KUSNADI,S.H",M.H.,M.KN.
Jl. HoS. Cokroaminoto tto.l08
Tolp/Fox (0203) 263 I I I C ianj ur 43? I 5

menandatangani laporan tersebut, maka yang bersangkutan

menyebutkan alasan tertulis.

Itsl Laporan tahunan disahkan oleh Pembina dalam rapat tahunan.-

l,u, lkhtisar laporan tahunan Yayasan disusun sesuai dengan standar


akuntansi keuangan yang berlaku dan diumumkan pada papan
pengumuman di kantor Yayasan.

PERUBAHAN ANGGARAN DASAR

Pasal 36

(1) Perubahan Anggaran Dasar hanya dapat dilaksanakan berdasarkan


keputusan Rapat Pembina, yang dihadiri paling sedikit 213 (dua per tiga)

darijumlah Pembina :------------

kzl Keputusan diambi! berdasarkan musyawarah untuk mufakat.-

l,', Dalam hal keputusan berdasarkan musyawarah untuk mufakat tidak

tercapai, maka keputusan ditetapkan berdasarkan persetujuan paling

sedikit 213 (dua per tiga) dari seluruh jumlah Pembina yang hadir atau

yang diwakili.

Dalam hal korum sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) tidak tercapai,
Irar
maka diadakan pemanggilan Rapat Pembina yang kedua paling cepat 3

(tiga) hariterhitung sejak tanggal Rapat Pembina yang pertarna.-------

Rapat Pembina kedua tersebut sah, a.labila dihadiri oleh lebih dan %
lrsr
(satu per dua) dari seluruh Pembina.

Keputusan Rapat Pembina kedua sah, ap$ila diambil berdasarkan


lror
persetujuan suara terbanyak dari jumlalr Pernbina yang hadir atau yang

diwakili.

k Pasal 37 ------

32
/
Anggaran Dasar dilakukan dengan akta notaris dan dibuat
[{t),e"trbahan
I

,l I dalam bahasa lndonesia

(2) Perubahan Anggaran Dasar tidak dapat dilakukan terhadap maksud dan

tujuan Yayasan.-

3) Perubahan Anggaran Dasar yang menyangkut perubahan nama dan


It
kegiatan Yayasan, harus mendapat persetujuan dari Menteri Hukum

dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia.

(4) Perubahan Anggaran Dasar selain yang menyangkut hal-hal


I

lsebagaimana dimaksud dalam ayat (3) cukup diberitahukan kepada


I

I Menteri Hukum Dan Hak Asasi Manusia Republik lndonesia.


l.'-r--"'
(5)'Perubahan Anggaran Dasar tidak dapat dilakukan pada saat Yayasan

dinyatakan pailit, kecuali atas persetujuan kurator.

PENGGABUNGAN

Pasal 38 -----------

(1) Penggabungan Yayasan dapat dilakukan dengan menggabungkan 1

(satu) atau lebih Yayasan dengan yayasan tain dan mengakibatkan

Yayasan yang menggabungkan diri menjadi bubar.---

Penggabungan Yayasan sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) dapat


Itzr
I

I Oitafukan dengan memperhatikan:---


I
la. , ketidakmampuan Yayasan melaksanakdn kegiatan tanpa dukungan

yayasan lain;-----
b. Yayasan yang menerima penggabungan dan yang bergabung

kegiatannya sejenis; atau------

Yayasan yang menggabungkan diri tidak pernah melakukan


l. I

I perbuatan yang bertentangan dengan Anggaran Dasarnya,

JJ
il!0TAF?IS
KUSNAD!,S.H.,Fv4.l{.,$*.Kn'
Jl. HOS- Cokroaminotc l'10.108
Talp/Fex (0203! 2639! g Ciexjur 43?1 5

(f"t"rtiOrn umum, dan kesusilaan.--*-


I
Usul penggabungan Yayasan dapat disampaikan oleh Pengurus kepada
,,.,1
Pembina

Pasal 39

(1) Penggabungan Yayasan hanya dapat dilakukan berdasarkan keputusan

Rapat Pembina yang dihadiri paling sedikit 314 (tiga per empat) dari

jumlah anggota Pembina dan disetujui paling sedikit 3/4 (tiga per empat)

diri seluruh jumlah anggota Pembina yang hadir.


Pengurus dari masing-masing Yayasan yang akan menggabungkan diri
lrzr
dan yang akan menerima penggabungan menyusun usul rencana

Usul rencana penggabungan sebagaimana dimaksud dalam ayat (2)


Irsr
dituangkan dalam rancangan akta penggabungan oleh Pengurus dari

yayasan yang akan menggabungkan diri dan yang akan menerima

penggabungan.

Rancangan akta penggabungan harus mendapat persetujuan dari


Ir+r
Pembina masing-masing Yayasan.-

Rancangan sebagaimana dimaksud dalarn ayat (4) dituangkan dalam


Irsr
akta penggabungan yang dibuat di hadapan notaris dalam bahasa

lndonesia.

Pengurus Yayasan hasil penggabungan wajib mengumumkan hasil


1",
penggabungan dalam surat kabar harian berh,ahasa Indonesia paling

lambat 30 (tiga puluh) hari terhitung sejak penggabungan selesai


j

ItZl Datam hal penggabungan Yayasan diku.*i dengan perubahan Anggnran


\
34
Dasar yang memerlukan persetujuan Menteri Kehakiman dan Hak Asasi

Manusia, maka akta perubahan Anggaran Dasar yayasan wajib

disampaikan kepada Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia untuk

memperoleh persetujua n denga n di lampiri akta pen ggabunga n. -----------

(1) Yayasan
Yr bubar karena:

l" alasan sebagaimana dimaksud dalam jangka waktu yang

ditetapkan dalam Anggaran Dasar berakhir;

b. tujuan Yayasan yang ditetapkan dalam Anggaran Dasar telah

tercapai atau tidak tercapai;

putusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap

berdasarkan a lasa n :--------------

1) Yayasan melanggar ketertiban umum dan kesusitaan;---------

2) , tidak mampu membayar utangnya setelah dinyatakan pairit,

atau------------

3) harta kekayaan Yayasan tidak cukup untuk melunasi utangnya

Itzr
dan huruf b, Pembina menunjuk likuidator untuk membereskan
kekayaan Yayasan.-

likuidator, maka Pengurus bertindak sebagai

Pasal 41 ---
(1) Dalam hal Yayasan bubar, Yayasan tidak dapat melakukan perbuatan

35
livrr.\i-A l:!e
p
lnl\tJ
t<uGt{ADt,s.H.,}*. H.,M.Kn.
Jl. HoS. Coltoaminoto No.l08
Tslp/Fax (0203) 2638t8 Cianjur 43215

hukum, kecuali untuk membereskan kekayaannya dalam proses


I
I

I likuidasi.
I
(2)' Dalam hal Yayasan sedang dalam proses likuidasi, untuk semua surat
It
I f"tr"r dicantumkan frasa "dalam likuidasi" di belakang nama Yayasan.-
I

Ite)
I oru, hal Yayasan bubar karena putusan pengadilan, maka pengadilan
It,
' ljugamenunjuklikuidator.-:---:-------
l1+; Oalam hal pembubaran Yayasan karena pailit, berlaku peraturan
ll
peru nd an g-u ndangan d i bidang kepailitan. ----------
I
I

l(S)tXetentuan mengenai penunjukkan, pengangkatan, pemberhentian


Ir sementara, pemberhentian, wewen€lng, kewajiban, tugas dan tanggung

jawab, serta pengawasan terhadap Pengurus, berlaku juga bagi

likuidator.-

Likuidator atau Kurator yang difunjuk untuk melakukan pemberesan


l(6)
kekayaan Yayasan yang bubar atau dibubarkan, paling lambat 5 (lima)

hari terhitung sejak tanggal penunjukkan wajib mengumumkan

pembubaran Yayasan dan proses likudasinya dalam surat kabar harian

berbahasa lndonesia.---

Likuidator atau Kurator dalam jangka waktu pating lambat 30 (tiga


[,
puluh) hari terhitung sejak tanggal proses likuidasi berakhir, wajib

mengumumkan hasil likuidasi dalam isurat kabar harian berbahasa

lndonesia.

ItAl Likuidator atau Kurator dalam waktu palrng lambat 7 (tujuh) hari
I

Iterhitung sejak tanggal proses lkuidasi berakhir wai*b melaporkan


I

l.PembuOaran Yayasan kepada Pembina.-


t

l(9) Dalam hal laporan mengenai pefr,#t&errffi Yayasan sebagairnana


\

36
r
I itorARis
i KUSNADl,S.H.,lvi. H., lt4. !ft .
i Xfr';,3iilt',t lt'l:.nli; I ii,,,
",oil

['aimaksuA ayat (8) dan pengumuman hasil tikuidasi sebagaimana


I

ldimaksud ayat (7) tidak dilakukan, maka bubarnya Yayasan tidak


I

I U"nrf, bagi pihak ketiga.---


_-_-_--
I
CARA PENGGUNAAN KEKAYAAN SISA LIKUIDASI -_---.---.

Pasal42

(1) Kekayaan sisa hasil likuidasi diserahkan kepada yayasan lain yang
mempunyai maksud dan tujuan yang sama dengan Yayasan yang

bubai.

Kekayaan sisa hasil likuidasi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1)


Irzr
dapat diserahkan kepada badan hukum lain yang melakukan kegiatan

yang sama dengan Yayasan yang bubar, apabila hal tersebut diatur

dalamUndang.undangyangberlakubagibadanhukumtersebut.-

Dalam hal kekayaan sisa hasil likuidasi tidak diserahkan kepada


Irsr
yayasan lain atau kepada badan hukum lain sebagaimana dimaksttd

dalam ayat (1) dan ayat (2), kekayaan tersebut diserahkan kepada

Negara dan penggunaannya dilakukan sesuai dengan maksud dan

tujuan Yayasan yang bubar.

PERATURAN PENUTUP ._--_


Pasal 43

(1) Hal-hal yang tidak diatur atau belum ctlkup diatur dalam Anggaran

Dasar iniakan diputuskan oleh Rapat Pembina.

I
tzr Menyimpang dari ketentuan dalam Pasal 7 ayat (4), Pasal 13 ayat (1),

dan Pasal 24 Ayat (1) Anggaran Dasar ini mengenai tata cara

peggangkatan Pembina, Pengurus, dan Pengawas untuk pertama

kalinya diangkat susunan Pembina, Pengurus, dan Pengawas Yayasan

37
NOTF.RIS
Kt,si{ADl,s.H..&{.H.,M.Kn.
Jl. HOS. Cokroaminolo No.l08
TelprFax (02S3) 2038'l I Cianiul132I 5

(o"nn nsusunan sebagai berikut:

lr. Pembina :----------


-Ketua:

Tuan EPA MUSTOPA, Sarjana Theologi lslam, tersebut;

b. Pengurus

-Ketua Umum :---------


Tuan A GOJALI, Sarjana Pendidikan lslam, tersebut;-

Tuan MANSYAH HIDAYAT, Sarjana Pe@H*an lslam, tersebut;---

-Bendahara:

Nona Al SUGIANTI NURTIAH F, Sarjana Pendidikan lslam,

tersebut;

Pengawas
l"
-Ketua::

Tuan YOGI ABUBAKAR, Sarjana Kewter,lersebut;


Pengangkatan anggota Pembina Yayas41,. anggota Pengurus Yayasan
[..,
dan anggota Pengawas Yayasan tersebut telah diterima oleh masing-

masing yang bersangkutan dan harus disahkan dalam Rapat Pembina

pertama kalidiadakan, setelah Akta Pendirian ini mendapat pengesahan

atau didaftarkan pada instansi yang befwenang.------


Pengurus Yayasan dengan hak untuk memindahkan kekuasaan ini
Itor I

I fepaOa orang lain dikuasakan untuk merRohon pengesahan dan atau


I

I pendaftaran atas Anggaran Dasar ini kepada instansi yang berwenang


I

fOrn untuk membuat pengubahan dan atan tarnbdtan dalarn bentuk

yang bagaimana pufl iuga yang dlpethkan" untuk


I

I rnernperoleh
\
38
,}
NOTARIS
KUSNADI,S.H.,M.H.,M.KN.
Jl. HOS, Cokroaminoto No.l08
Tslp/Fex (0263) 263grS Cianiur 4321s

pengesahan tersebut dan untuk mengaiukan serta menandatangani

semua permohonan dan dokumen tainnya, untuk memilih tempat

kedudukan dan untuk melaksanakan tindakan lain yang mungkin

diperlukan

DEMIKIAN AKTA INI

Dibuat dan diselesaikan di Cianiur pada hari dan tanggal tersebut pada
bagian awalAkta ini dan dihadiri oleh:

1. Tuan RIYAN RAMADHAN , lahir di 22 (dua puluh

dua) bulan Pebruari tahun 1995 ratus sembilan puluh


., - i .:; -s-
lima), Pelajar/Mahasiswa, bertempat-tfri-g$i-O i Kabupaten C ianju r, Jalan

Selamet Gang Haji Usman, Rukun Tetangga 001, Rukun Warga 007,

Kelurahan Bojongherang, Kecamatan Cianjur, Nomor lnduk

Kepend udukan 3203 01 2n2950008 ;-...--.


2. Nyonya SlTl SOPIAH, lahir di Cianjur pada tanggal dua puluh sembilan

September seribu sembilan ratqs sembilan puluh (29-09-1990)

bertempat-tinggal di Kabupaten Cianjur, Gang Wakaf l, Rukun Tetangga

001, Rukun Warga 011, Kelurahan Muka, Kecamatan Cianjur,

Pemegang Nomor lnduk Kependudukan Nomor 320301 690990Crtrtt;-:

lKedua-duanya warga negara tndonesia, pegawai Notaris sebagai saksi-


I

lsaksi.-- ..------J-*-
I

Inft, ini dibacakan oleh saya, Notaris dan pada saat itu juga Penghadap
I

lUaif untuk diri sendi maupun dalam kedudukannya tersebut, para saksi dan
I

lsaya, Notaris, menandatangani skts ini.---_


I

lern*r-Penghadap baik untuk diri sendiri maupun dalam kedudukannya


I

Itersebut selain membubuhkan tanda-tangan pada. minuta akta ini juga telah
\
NOT'ARIS
KUSNADl,S.H.,M.H..M.Kn.
Jl, HOS. Cotroaminoto No,l08
Tslp/Fsx (0263) 26391 I Cianjur 4321 5

IOiberitan sebagai salinan sesuai dengan aslinya


I

Uotaris Kabupaten Cianjur


I

KUSNADI,S.H.,il.H.,il.Kn.

40

Anda mungkin juga menyukai