library.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id

PEMILIHAN MATERIAL SOKET TANGAN PROSTETIK BERBASIS

ADVANCED COMPOSITE MENGGUNAKAN METODE
ANALITYCAL HIERARCHY PROCESS

Skripsi

GEMA AKBAR RAMADHANI

I 0314041

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS

TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKART
A 2019
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PEMILIHAN MATERIAL SOKET TANGAN PROSTETIK BERBASIS

ADVANCED COMPOSITE MENGGUNAKAN METODE
ANALITYCAL HIERARCHY PROCESS

Skripsi
Sebagai Persyaratan Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

GEMA AKBAR RAMADHANI

I 0314041

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI FAKULTAS

TEKNIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKART
A 2019
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Scanned by
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Scanned by
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Scanned by
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

ABSTRAK

Gema Akbar Ramadhani, NIM : I0314041. Pemilihan Material Soket Tangan

Prostetik berbasis Advanced Composite menggunakan Metode Analitycal
Hierarchy Process. Skripsi. Surakarta: Program Studi Teknik Industri Fakultas
Teknik, Universitas Sebelas Maret, Maret 2019.

Kejadian disabilitas di Indonesia setiap tahunnya cenderung mengalami

peningkatan yang signifikan. Sebanyak 12,15% (31.723.650 jiwa) dari total
penduduk Indonesia diantaranya merupakan penyandang disabilitas. Untuk
melindungi kaum disabilitas, pemerintah membuat UU No. 8 tahun 2016 mengenai
hak penyandang disabilitas yang menyatakan bahwa penyandang disabilitas memiliki
hak untuk bekerja tanpa diskriminasi. Namun walau demikian, masih ada tingkat
pengangguran pada kaum disabilitas sebesar 7.024.172 jiwa. Setelah dilakukan
penelusuran lebih dalam, diketahui jumlah pengangguran terbesar terjadi pada
penyandang disabilitas tangan (32,24%). Hal ini disebabkan aktivitas kerja pada
umumnya menggunakan alat gerak bagian atas. Dalam menunjang aktivitas bekerja
penyandang disabilitas tangan diperlukan alat bantu prostetik tangan. Permasalahan
ditemukan dimana soket prostetik yang dibuat di Indonesia yang terbuat dari
campuran resin dan polinet terasa berat bagi pengguna karena jumlah campuran resin
untuk memperkuat soket. Advanced composite diketahui mempunyai sifat kekuatan
tinggi dan ringan yang dapat menyelesaikan permasalahan yang ada di Indonesia.
Pada penelitian ini material advanced composite dipertimbangkan sebagai alternatif
bahan soket tangan prostetik. Pengambilan keputusan akan dilakukan dengan
bantuan Delphi method dan Analytical Hierarchy Proccess (AHP). Pada penelitian
juga dilakukan uji tarik dan uji densitas sebagai pelengkap data penelitian. Pengujian
tarik mengacu standar ASTM D638 dan uji densitas yang mengacu pada ASTM
D792-08. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa
advanced composite yang dipilih sebagai bahan soket tangan prostetik adalah bahan
karbon Kevlar.

Kata kunci: Advanced Composite, AHP method, Delphy Method, Soket Tangan
Prostetik, Fungsional, Custom Fit, Estetika.
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

ABSTRACT

Gema Akbar Ramadhani, NIM : I0314041. Advanced Composite-based Prosthetic

Hand Socket Material Selection using Analitycal Hierarchy Process Method.
Undergraduate Thesis. Surakarta: Industrial Engineering Program, Faculty of
Engineering, University Sebelas Maret, March 2019.

Disability incidence in Indonesia every year tends to experience a significant

increase. A total of 12.15% (31,723,650 people) of the total population of Indonesia
are persons with disabilities. But they must continue to live with the limitations they
have. To protect the disabled, the government made UU No. 8 of 2016 concerning
the rights of persons with disabilities stating that persons with disabilities have the
right to work without discrimination. But even so, there is still an unemployment rate
for people with disabilities. As much as 5.50% (7,024,172 people) of the number of
persons with disabilities in Indonesia are experiencing unemployment. After deeper
investigation, it is known that the highest number of unemployed people occurs in
persons with arm disabilities (32.24%). This is due to work activities in general
using the upper motion. In supporting work activities, persons with arm disabilities
need hand prosthetic aids. The problem faced in idonesia is that generally the
prosthetic sockets made in Indonesia are made from a mixture of resin and fiber that
results in a heavy prosthetic due to the amount of resin mixture to strengthen the
socket. Advanced composite is known to have a high strength and lighweight that can
solve problems that exist in Indonesia. In this study, we will determine the type of
advanced composite-based prosthetic hand socket that meets the criteria for
prosthetic hand socket using the Delphi method and the Analytical Hierarchy
Process (AHP). In the research tensile test and density test are also carried out to
complement the research data. Tensile testing refers to the ASTM D638 standard and
the density test refers to ASTM D792-08. Based on the research that has been done,
it can be concluded that advanced composite chosen as a prosthetic hand socket
material is carbon kevlar material.

Keywords: Advanced Composite, AHP method, Delphy Method, Prosthetic arm

Socket, Functional, Custom Fit, Esthetic.

xv + 96 page; 30 picture, 52 table.

Reference : 35 (1978-2018).
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

KATA PENGANTAR

Puji syukur atas limpahan rahmat Allah Yang Maha Esa sehingga penulis
dapat menyelesaikan laporan Skripsi dengan judul “Pemilihan Material Soket
Tangan Prostetik Berbasis Advanced Composite Menggunakan Metode
Analitycal Hierarchy Process” ini dengan baik. Laporan ini disusun untuk
memenuhi syarat guna memperoleh gelar Sarjana Teknik.
Laporan Skripsi ini dapat diselesaikan berkat dukungan dan bantuan dari
berbagai pihak. Pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan ucapan terima
kasih atas bimbingan, bantuan, dan dukungan yang tak ternilai kepada pihak-
pihak berikut:
1. Allah SWT atas segala berkat dan karunia-Nya sehingga penulis selalu
diberikan kekuatan, kesabaran dan kemudahan dalam mengerjakan skripsi.
2. Bapak, Ibu dan Adik-adik yang telah memberikan dukungan serta menjadi
motivasi penulis dalam melaksanakan tugas akhir ini dari awal hingga akhir.
3. Bapak Dr. Ir. Wahyudi Sutopo, S.T., M.Si. IPM selaku Kepala Program
Studi Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta.
4. Ibu Prof. Dr. Ir. Susy Susmartini dan Bapak Dr. Ir. Lobes Herdiman, MSIE
selaku dosen pembimbing yang dengan kesabarannya telah membimbing
penulis selama menyelesaikan laporan skripsi ini.
5. Bapak Irwan Iftadi, S.T., M.Eng. dan Taufiq Rochman, S.TP.,M.T. selaku
penguji yang telah memberikan kritik dan saran terhadap penelitian ini.
6. Ibu Prof. Dr. Ir. Susy Susmartini, M.SIE, Bapak Ilham Priadythama, S.T.,
M.T., dan Bapak Dr. Ir. Lobes Herdiman, M.T. atas bimbingan dan
arahannya selama penulis menjadi Asisten Laboratorium P3.
7. Bapak Dr. Cucuk Nur Rosyidi, S.T., M.T. selaku dosen pembimbing
akademik, atas bimbingan dan nasehatnya.
8. Seluruh Bapak/Ibu Dosen Jurusan Teknik Industri UNS atas semua ilmu dan
motivasi selama penulis mengikuti proses perkuliahan di TI UNS.
9. Seluruh Karyawan TU TI UNS atas segala bantuan administrasinya.
10. Bapak Giyarto, Bapak Dodi, Mas Maliq, dan Mas Leonardusn yang telah
bersedia menjadi responden dan mendukung penulis dalam melakukan
penelitian.

i
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

11. Keluarga besar INCREDIBLE Teknik Industri UNS angkatan 2014 atas
kebersamaannya dan segala dukungan pada penulis
12. Seluruh keluarga besar Lab P3 angkatan 2014 Maria, Flora, Tika, Yustine,
Mas Oni, Damas, Adhe, Yumna dan fitri serta adik adik asisten lainnya yang
dengan tulus hati menyemangati satu sama lain. Terimakasih untuk kenangan
selama menjadi asisten. Kerjasama dan kekeluargaan kita tidak akan pernah
penulis lupakan.
13. Sahabat sejak SMP Ojan Sr, Ojan Jr, Agis, Ican, Adit, Mahdi, Ayet, Ayuni,
dan Kemal yang selalu menunggu di Jakarta. Terimakasih sudah menjadi
teman saya saat SMP sampai sekarang.
14. Sohib di semester tua Gana, Kuncoro, Adnan, Rois, Aldy, dan Juan yang
selalu menjadi teman bercengkerama saat waktu bersantai.
15. Keluarga KKN Ciwidey yang selalu memberikan semangat dan selalu
menyediakan tempat untuk bercerita. Terimakasih telah mengizinkan penulis
untuk mengenali kalian semua. Terimakasih telah mengizinkan penulis
memimpin tim yang luar biasa.
16. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, atas bantuan,
doa, semangat, dan dukungan yang telah diberikan.

Penulis menyadari laporan skripsi ini masih belum sempurna dan memiliki
banyak kekurangan. Oleh karena penulis membuka diri untuk segala masukan,
kritik, dan saran. Semoga laporan skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi
penulis dan pembaca sekalian.

Surakarta, 9 April 2018

Penulis

i
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

DAFTAR ISI

ABSTRAK......................................................................................................ii
ABSTRACT...................................................................................................iii
DAFTAR ISI..................................................................................................vi
DAFTAR TABEL..........................................................................................viii
DAFTAR GAMBAR.....................................................................................x
DAFTAR LAMPIRAN.................................................................................xii
DAFTAR ISTILAH.......................................................................................xiii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang................................................................... I-1
1.2 Rumusan Masalah.............................................................. I-4
1.3 Tujuan Penelitian ............................................................... I-4
1.4 Manfaat Penelitian ............................................................. I-4
1.5 Batasan Masalah ................................................................ I-5
1.6 Asumsi ............................................................................... I-5
1.7 Sistematika Penulisan ........................................................ I-5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Deskripsi Disabilitas di Indonesia ..................................... II-1
2.2 Tangan Prostetik ................................................................ II-
4
2.2.1 Komponen Tangan Prostetik.................................. II-6
2.2.2 Proses Produksi Soket Prostetik............................. II-7
2.2.3 Klasifikasi Tingkat Amputasi Pada Anggota
Gerak Atas .......................................................... II-11
2.2.4 Jenis Panjang Tunggul Pada Proses Amputasi ...... II-12
2.3 Jenis Material Teknik ........................................................ II-14
2.3.1 Advanced Composites ............................................ II-15
2.3.2 Konstruksi Advanced Composites Material........... II-17
2.4 Pengujian Pada Bahan Komposit....................................... II-18
2.4.1 Uji Tarik Pada Bahan Komposit ............................ II-18
2.4.2 Uji Densitas Pada Bahan Komposit ....................... II-21
2.4.3 Standar Spesimen Uji Berbahan Komposit............ II-21
2.4.4 Strength – Density Material Property Chart ......... II-
23 2.5 Delphi Method ................................................................... II-
23 2.6 Analytic Hierarchy Process (AHP) ................................... II-
24 2.6.1 Penyusunan Struktur
Hirarki.................................. II-25
2.6.2 Penentuan Prioritas ................................................ II-26
2.6.3 Geometric Mean..................................................... II-29
2.7 Penelitian Pendukung ....................................................... II-29

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Penjelasan Flowchart ......................................................... III-2

v
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

3.1.1 Studi Pustaka..............................................................I-2

3.1.2 Identifikasi masalah ............................................... III-2
3.1.3 Perumusan Masalah .............................................. III-2
3.1.4 Penentuan Tujuan................................................... III-2
3.1.5 Penentuan Sifat dan Karakteristik Bahan Soket
Tangan Prostetik .................................................... III-
3
3.1.6 Penentuan Kriteria Desain Soket Tangan
Prostetik ................................................................. III-3
3.1.7 Konfirmasi Kriteria................................................ III-3
3.1.8 Pembobotan Kriteria .............................................. III-3
3.1.9 Penentuan Bahan Soket Tangan Prostetik ............. III-4
3.1.10 Pengujian Alternatif Bahan.................................... III-4
3.1.11 Penilaian Alternatif Material.................................. III-4
3.1.12 Pembuatan Prototype ............................................. III-
4
3.1.13 Analisis dan Interpretasi Hasil ............................... III-4
3.1.14 Kesimpulan dan Saran ........................................... III-5

BAB IV PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA

4.1 Penentuan Sifat dan Karakteristik Bahan Soket Tangan
Prostetik ............................................................................. IV-1
4.2 Penentuan Kriteria Desain Soket Tangan Prostetik ........... IV-2
4.2.1 Konfirmasi Kriteria................................................ IV-4
4.2.2 Pembobotan Kriteria .............................................. IV-6
4.3 Penentuan Bahan Soket Tangan Prostetik ......................... IV-18
4.3.1 Uji Tarik Alternatif Bahan ..................................... IV-21
4.3.2 Uji Densitas Alternatif Bahan................................ IV-24
4.4 Penilaian Alternatif Bahan................................................. IV-28
4.5 Material Terpilih ................................................................ IV-43
4.6 Prototyping......................................................................... IV-44
BAB V ANALISIS
5.1 Analisis Kriteria Soket Tangan Prostetik........................... V-1
5.2 Analisis Strength - Density Material Property Chart........ V-1
5.3 Analisis Material Terpilih.................................................. V-3
5.4 Analisis Prototipe............................................................... V-3
BAB VI KESIMPULAN
6.1 Kesimpulan ........................................................................ VI-1
6.2 Saran .................................................................................. VI-2

v
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Matriks perbandingan berpasangan........................................I-26

Tabel 2.2 Matriks perbandingan tingkat kepentingan elemen............. II-27
Tabel 2.3 Fundamental scale............................................................... II-27
Tabel 4.1 Kriteria dan subkriteria soket prostetik tangan.................... IV-2
Tabel 4.2 Hasil kuisioner 1 putaran pertama ....................................... IV-
4
Tabel 4.3 Hasil konsensus kriteria....................................................... IV-5
Tabel 4.4 Pengisian matriks perbandingan kriteria level 1.................. IV-6
Tabel 4.5 Data penilaian perbandingan kriteria level 1 a-b................. IV-6
Tabel 4.6 Geometric mean perbandingan kriteria level 1.................... IV-7
Tabel 4.7 Matriks geometric mean kriteria level 1.............................. IV-7
Tabel 4.8 Matriks normalisasi kriteria level 1 ..................................... IV-8
Tabel 4.9 Priority vector kriteria level 1 ............................................. IV-8
Tabel 4.10 Hasil pembagian kriteria level 1 .......................................... IV-9
Tabel 4.11 Geometric mean perbandingan kriteria fungsional ............. IV-
10 Tabel 4.12 Matriks geometric mean kriteria fungsional........................ IV-11
Tabel 4.13 Matriks normalisasi kriteria fungsional............................... IV-11
Tabel 4.14 Priority vector kriteria fungsional ....................................... IV-11
Tabel 4.15 Hasil pembagian kriteria fungsional.................................... IV-12
Tabel 4.16 Geometric mean perbandingan kriteria custom fit............... IV-13
Tabel 4.17 Matriks geometric mean kriteria custom fit ......................... IV-
13
Tabel 4.18 Matriks normalisasi kriteria custom fit ................................ IV-14
Tabel 4.19 Priority vector kriteria custom fit ........................................ IV-14
Tabel 4.20 Hasil pembagian kriteria custom fit ..................................... IV-15
Tabel 4.21 Geometric mean perbandingan kriteria estetika .................. IV-16
Tabel 4.22 Matriks geometric mean kriteria estetika ............................ IV-
16
Tabel 4.23 Matriks normalisasi kriteria estetika ................................... IV-16
Tabel 4.24 Priority vector kriteria estetika............................................ IV-17
Tabel 4.25 Hasil pembagian kriteria estetika ........................................ IV-17

v
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

Tabel 4.26 Priority vector kriteria dan subkriteria ................................ IV-18

Tabel 4.27 Alternatif bahan soket tangan prostetik ............................... IV-20

i
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

Tabel 4.28 Data hasil tes tarik..................................................................V-23

Tabel 4.29 Nilai tensile strength tiap material ...................................... IV-24
Tabel 4.30 Data hasil tes densitas.......................................................... IV-27
Tabel 4.31 Nilai densitas tiap material .................................................. IV-28
Tabel 4.32 Normalisasi maximum value subkriteria kekuatan .............. IV-29
Tabel 4.33 Normalisasi maximum value subkriteria berat per satuan
luas....................................................................................... IV-30
Tabel 4.34 Geometric mean perbandingan subkriteria kemudahan untuk
dipotong............................................................................... IV-31
Tabel 4.35 Priority vector subkriteria kemudahan untuk dipotong....... IV-31
Tabel 4.36 Hasil pembagian subkriteria kemudahan untuk dipotong ... IV-32
Tabel 4.37 Geometric mean perbandingan subkriteria kemudahan
menyesuaikan bentuk sesuai dengan cast............................ IV-33
Tabel 4.38 Priority vector subkriteria kemudahan menyesuaikan bentuk sesuai
dengan cast .......................................................................... IV-33
Tabel 4.39 Hasil pembagian subkriteria kemudahan menyesuaikan bentuk
sesuai dengan cast ............................................................... IV-34
Tabel 4.40 Geometric mean perbandingan subkriteria tahan terhadap patah,
robek, dan rontok................................................................. IV-35
Tabel 4.41 Priority vector subkriteria tahan terhadap patah, robek, dan rontok.
IV-35
Tabel 4.42 Hasil pembagian subkriteria tahan terhadap patah, robek, dan
rontok................................................................................... IV-36
Tabel 4.43 Geometric mean perbandingan subkriteria pilihan warna... IV-37
Tabel 4.44 Priority vector subkriteria pilihan warna ............................ IV-38
Tabel 4.45 Hasil pembagian subkriteria pilihan warna ......................... IV-38
Tabel 4.46 Geometric mean perbandingan subkriteria pilihan pola...... IV-39
Tabel 4.47 Priority vector subkriteria pilihan pola ............................... IV-40
Tabel 4.48 Hasil pembagian subkriteria pilihan pola ............................ IV-40
Tabel 4.49 Nilai performansi alternatif material ................................... IV-44

x
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Grafik jumlah disabilitas Indonesia .................................. II-1

Gambar 2.2 Kategori disabilitas Indonesia ........................................... II-2
Gambar 2.3 Status kerja berdasarkan kategori disabilitas .................... II-3
Gambar 2.4 Prostetik Passive ............................................................... II-4
Gambar 2.5 Prostetik Body-powered .................................................... II-5
Gambar 2.6 Prostetik Myoelectric ........................................................ II-6
Gambar 2.7 Komponen tangan palsu.................................................... II-6
Gambar 2.8 Proses pelapisan stump dengan kasa ................................. II-8
Gambar 2.9 Hasil casting stump pasien ................................................ II-8
Gambar 2.10 Proses pengecoran cast negatif ......................................... II-9
Gambar 2.11 Proses penghalusan ........................................................... II-9
Gambar 2.12 Proses pembentukan soket ................................................ II-10
Gambar 2.13 Proses penghalusan soket .................................................. II-11
Gambar 2.14 Klasifikasi tingkat amputasi.............................................. II-12
Gambar 2.15 Klasifikasi panjang tunggul............................................... II-13
Gambar 2.16 Klasifikasi golongan material............................................ II-15
Gambar 2.17 Konstruksi advanced material .......................................... II-18
Gambar 2.18 Kurva Uji Tarik ................................................................. II-19
Gambar 2.19 Spesimen Uji Tarik ........................................................... II-22
Gambar 2.20 Grafik properti Strength – Density material............................ II-23
Gambar 2.21 Struktur hirarki .................................................................. II-25
Gambar 3.1 Metodologi Penelitian ....................................................... III-1
Gambar 4.1 Hirarki kriteria pemilihan material soket tangan prostetik IV-20
Gambar 4.2 (a) Spesimen uji tarik serat karbon; (b) Spesimen uji tarik
texalium; (c) Spesimen uji tarik carbon kevlar; (d) Spesimen uji
tarik fiber.................................................................................V-22
Gambar 4.3 (a) Grip mesin uji tarik pada posisi netral; (b) Grip mesin uji tarik
menggenggam spesimen ................................................... IV-22
Gambar 4.4 (a) Spesimen densitas serat karbon; (b) Spesimen densitas
texalium; (c) Spesimen densitas carbon kevlar; (d) Spesimen
densitas fiber ..................................................................... IV-25

x
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

Gambar 4.5 Proses penimbangan spesimen di udara..................................V-25

Gambar 4.6 (a) wadah mesh besi dengan kawat; (b) proses penimbangan
spesimen didalam air......................................................... IV-26
Gambar 4.7 Rekap bobot kriteria dan penilaian alternatif .................... IV-42
Gambar 4.8 (a) soket dengan bahan polinet; (b) soket dengan bahan karbon
kevlar................................................................................. IV-44

x
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Surat Permohonan Pengisian Kuisioner............................ L-1

Lampiran 2 Kuisioner tahap 1 putaran 1 (Konsensus Kriteria)............ L-2
Lampiran 3 Kuisioner tahap 1 putaran 2 (Konsensus Kriteria)............ L-3
Lampiran 4 Kuisioner tahap 2 (Penilaian Kriteria) .............................. L-4
Lampiran 5 Kuisioner tahap 3 (Penilaian Alternatif) ........................... L-5

x
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

DAFTAR ISTILAH

Advanced composite: material yang terbuat dari bahan berserat tertanam dalam
matriks resin, umumnya dilaminasi dengan serat berorientasi pada arah bergantian
untuk memberikan kekuatan dan kekakuan
Amputasi: pembedahan yang melibatkan pemotongan sebagian atau seluruh
anggota badan yang disebabkan oleh trauma, tumor, penyakit, atau indikasi medis
lainnya
Delphi method: metode yang digunakan dalam proses pengambilan keputusan
dengan mengumpulkan pengetahuan dari beberapa pakar menggunakan kuisioner
dan feedback opini terkontrol
Hand glove: lapisan prostetik yang memberikan penampilan natural pada tangan
prostetik.
Metode Analytic Hierarchy Process (AHP): salah satu model pengambilan
keputusan multi kriteria yang dikembangkan oleh Thomas Saaty pada tahun 1970-
an. Metode ini menggabungkan faktor logika, pengalaman, pengetahuan, emosi,
dan rasa untuk mengambil keputusan.
Prepreg tape: helai material yang dimasukkan ke mesin impregnasi di mana resin
dikombinasikan dengan helai menggunakan panas dan tekanan.
Prostetik Anggota Gerak Atas: prostetik yang diberikan kepada orang yang
mengalami kecacatan atau kelumpuhan pada anggota gerak atas, yaitu lengan dan
tangan.
Prostetik body-powered: Tangan prostetik yang dioperasikan dengan mengikat
tubuh dan pundak dengan strap dan dijalankan dengan biscapula adduction
(melingkar pada punggung dan pundak)
Prostetik Myoelectric: Tangan prostetik ini menggunakan sensor untuk
mendeteksi sinyal elektromiografik syaraf untuk mengoperasikan motor elektrik
di dalam tangan prostetik.
Prostetik passive / kosmetik: merupakan tangan baja atau sarung tangan yang
dibentuk dari besi maupun kayu yang merepresentasikan tangan prostetik ini
sebagai tangan natural statis.
Prostetik/Prosthesis : alat bantu pengganti anggota gerak tubuh yang hilang
sebab amputasi atau cacat bawaan. sering disebut kaki palsu, atau tangan palsu

x
library.uns.ac.i digilib.uns.ac.i

Prostetik: ilmu teknik dalam bidang medis yang mempelajari tentang pembuatan
alat bantu pengganti anggota gerak tubuh yang hilang akibat amputasi, atau cacat
bawaan mulai dari anamnese, assesment, penegakan diagnosa, fabrikasi, fitting,
hingga finishing, untuk kemudian diberikan kepada pasien yang membutuhkan.
Soket: bagian prostetik yang dibuat agar sesuai dengan penonjolan tulang dan
jaringan otot pada stump pengguna sehingga membantunya menempel seperti
sarung tangan.
Stump: Bagian sisa dari anggota tubuh yang diamputasi.