Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN ALOR

RUMAH SAKIT DAERAH KALABAHI


Jln.Dr Soetomo No 08 Telp/Fax (0386) 21008

KEPUTUSAN KEPALA UPT RUMAH SAKIT DAERAH KALABAHI


NOMOR : 919/RSD/YAN/VIII/2022

TENTANG

KEBIJAKAN HAK PASIEN DAN KETERLIBATAN KELUARGA


DI RUMAH SAKIT DAERAH KALABAHI

KEPALA UPT RUMAH SAKIT DAERAH KALABAHI,

MENIMBANG : a. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu pelayanan


Rumah Sakit Daerah Kalabahi, maka diperlukan
penyelenggaraan Kebijakan Tentang Hak Pasien Dan
Keterlibatan Keluarga;
b. bahwa agar pelayanan penyelenggaraan Kebijakan
Pemberian Informasi Kebijakan Tentang Hak Pasien Dan
Keterlibatan Keluarga dapat terlaksana dengan baik,
perlu adanya kebijakan Kepala UPT Rumah Sakit
Daerah Kalabahi;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
dimaksud dalam huruf a dan huruf b, perlu ditetapkan
dengan Keputusan Kepala UPT Rumah Sakit Daerah
Kalabahi.
MENGINGAT : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun
1999 tentang Perlindungan Konsumen;
2. Undang undang Nomor 29 Tahun 2004 tentang Praktik
kedokteran.
3. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun
2009 tentang Kesehatan;
4. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 44 Tahun
2009 tentang Rumah Sakit.
5. Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 1996 tentang
Tenaga Kesehatan;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
269/MENKES/PER/III/2008 tentang Rekam Medis;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
290/MENKES/PER/III/2008 tentang Persetujuan
Tindakan Kedokteran;
8. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
1438/MENKES/PER/IX/2010 tentang Standar Pelayanan
Kedokteran.
MEMUTUSKAN:

MENETAPKAN :
KESATU : KEPUTUSAN KEPALA UPT RUMAH SAKIT DAERAH
KALABAHI NOMOR :919/RSD/YAN/VIII/2022 TENTANG
KEBIJAKAN HAK PASIEN DAN KETERLIBATAN
KELUARGA DI RUMAH SAKIT DAERAH KALABAHI.
KEDUA : Sebagaimana dimaksud dalam Diktum KESATU Kebijakan
Tentang Hak Pasien Dan Keterlibatan Keluarga Di Rumah
Sakit Daerah Kalabahi Sebagaimana Terlampir Dalam
Keputusan Ini.
KETIGA : Kebijakan Tentang Hak Pasien Dan Keterlibatan Keluarga ini
dimaksudkan sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan
pelayanan pasien di Rumah Sakit Daerah Kalabahi.
KEEMPAT : Kebijakan Tentang Hak Pasien Dan Keterlibatan Keluarga
ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari ketentuan
Kepala UPT Rumah Sakit Daerah Kalabahi.
KELIMA : Keputusan Direktur RSD Kalabahi Nomor :
98/RSD/YAN/XI/2019 dicabut dan dinyatakan tidak berlaku
lagi.
KEENAM Keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan

Ditetapkan di : Kalabahi
Pada tanggal : 01 Agustus 2022
Plt.Kepala UPT RSD Kalabahi

dr. Hubang Natalia Blegur ,Sp.PD


NIP. 197812122006042037
Lampiran Surat Keputusan Kepala UPT Rumah Sakit Daerah Kalabahi
Nomor : 919/RSD/YAN/VIII/2022
Tanggal : 01 Agustus 2022

KEBIJAKAN TENTANG HAK PASIEN DAN KETERLIBATAN KELUARGA


DI RUMAH SAKIT DAERAH KALABAHI

1. Rumah Sakit menghormati hak pasien dan dalam beberapa situasi hak
istimewa`keluarga pasien.
2. Rumah Sakit menyediakan informasi tertulis tentang Hak & Tanggung Jawab
pasien sesuai hak pasien menurut Undang-Undang Republik Indonesia
Nomor 44 tahun 2009 Tentang Rumah Sakit pasal 32 :
1. Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang berlaku di
Rumah Sakit.
2. Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien.
3. Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur, dan tanpa diskriminasi;
4. Memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standar profesi
dan standar prosedur operasional;
5. Memperoleh pelayanan yang efektif dan efisien sehingga pasien terhindar dari
kerugian fisik dan materi;
6. Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan;
7. Memilih dokter dan kelas perawatan sesuai dengan keinginnanya dan
peraturan yang berlaku di Rumah Sakit.
8. Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya kepada Dokter lain
yang mempunyai Surat Izin Praktik (SIP) baik di dalam maupun di luar Rumah
Sakit;
9. Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita termasuk data-
data medisnya;
10. Mendapatkan informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara tindakan medis,
tujuan tindakan medis, alternative tindakan, risiko dan komplikasi yang
mungkin terjadi, dan prognosis terhadap tindakan yang dilakukan serta
perkiraan biaya pengobatan;
11. Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan dilakukan
oleh Tenaga Kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya;
12. Didampingi keluarganya dalam keadaan kritis;
13. Menjalankan ibadah sesuai agama atau kepercayaan yang dianutnya selama
hal tersebut tidak mengganggu pasien lainnya;
14. Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam perawatan di
Rumah Sakit;
15. Mengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan Rumah Sakit terhadap
dirinya;
16. Menolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak sesuai dengan agama dan
kepercayaan yang dianut;
17. Mendapatkan perlindungan atas rahasia kedokteran termasuk kerahasiaan
rekam medik;
18. Mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit yang tidak sesuai standar pelayanan
melalui media cetak dan elektronik sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan;
Kewajiban pasien, Menurut Peraturan MenKes RI No.69 Tahun 2014 :

1. Memberikan infomasi yang akurat dan lengkap tentang keluhan sakit


sekarang, riwayat medis yang lalu, hospitalisasi, medikasi/pengobatan dan
hal- hal- lain yang berkaitan dengan kesehatan pasien.
2. Mengikuti rencana pengobatan yang diadviskan oleh dokter temasuk instruksi
para perawat dan professional kesehatan yang lain sesuai perintah dokter.
3. Memperlakukan staf RS dan pasien lain dengan bermartabat dan hormat
serta tidak melakukan tindakan yang akan mengganggu pekerjaan RS.
4. Menghormati privasi orang lain dan barang milik RS.
5. Tidak membawa alkohol,obat- obat yang tidak mendapat persetujuan /senjata
ke dalam RS.
6. Menghormati bahwa RS adalah area bebas Rokok.
7. Mematuhi jam kunjungan dari RS.
8. Meninggalkan barang di Rumah dan membawa hanya barang - barang yang
penting selama tinggal di RS.

Ditetapkan di : Kalabahi
Pada tanggal : 01 Agustus 2022
Plt.Kepala UPT RSD Kalabahi

dr. Hubang Natalia Blegur ,Sp.PD


NIP. 197812122006042037

Anda mungkin juga menyukai