Oleh:
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang atas rahmat-
Nya maka penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan Sistem Basis Data yang berjudul
“Perkuliahan Mahasiswa Teknik Geomatika di UPMB”. Penyusunan laporan adalah
merupakan salah satu tugas dan persyaratan untuk menyelesaikan tugas mata kuliah Sistem
Basis Data.
Dalam Penulisan laporan Sistem Basis Data ini penulis merasa masih banyak
kekurangan-kekurangan baik pada teknis penulisan maupun materi, mengingat akan
kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik dan saran dari semua pihak sangat penulis
harapkan demi penyempurnaan pembuatan laporan ini.
Dalam penulisan laporan Sistem Basis Data ini penulis menyampaikan ucapan
terima kasih yang tak terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan
penelitian ini, khususnya kepada :
1. Tuhan Yang Maha Esa yang memberikan kesehatan serta kesempatan untuk membuat
makalah ini.
2. Ibu Hepi Hapsari H.,ST.,MSc,. selaku dosen mata kuliah Sistem Basis Data
3. Ibu Udiana.ST,.M.T,. selaku dosen pembimbing praktikum Sistem Basis Data.
4. Orang tua penulis yang selalu memberikan motivasi.
5. Semua pihak yang telah membantu dan memberi dukungan sehingga dapat
terselesainya makalah ini.
Akhirnya penulis berharap semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi seluruh
pembaca.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................1
DAFTAR ISI.......................................................................................................2
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang..............................................................................................3
1.2 Maksud dan Tujuan Praktikum.....................................................................3
BAB II DASAR TEORI
2.1 Konsep Sistem Basis Data............................................................................4
2.2 Entitas...........................................................................................................5
2.3 Relationship..................................................................................................6
2.4 Atribut...........................................................................................................7
2.5 Key................................................................................................................8
2.6 Tabel, Record, dan File.................................................................................9
2.7 Relasi Data Base..........................................................................................9
2.8 Tipe Data Field..............................................................................................11
2.9 Query.............................................................................................................11
2.10 Diagram E-R...............................................................................................14
BAB III PENGOLAHAN DATA DAN ANALISA
3.1 Entitas...........................................................................................................17
3.2 Kamus Data...................................................................................................17
3.3 Enterprise Rules............................................................................................17
3.4 Atribut...........................................................................................................18
3.5 Tabel Semua Entitas.....................................................................................20
3.6 Derajat Hubungan Antar Entitas...................................................................22
3.7 ERD...............................................................................................................23
BAB IV KESIMPULAN
4.1 Kesimpulan...................................................................................................24
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................25
BAB I
PENDAHULUAN
create, load, query, update data pada data base. Database manajer juga dapat menghandle
semua I/Odan memorimanajemen direlasikan ke database, pada sistem yang lebih besar
dengan sistem handle security dan problema user secara bersama. DBMS yang baik
akanmenyediakan software danmemperrnudah komunikasi antara user dan database.
Pada kesamaan diantara DBMS besar dan kecil keduanya harus mempunyai desain
yng baik dan keseluruhan bentuk yang tepat. Maksud tulisan ini adalah menyajikan
beberapa dasar dari prosedur untuk tipe dari sturktur database, sebutlah database
relasional. Contoh tulisan ini dengam asumsi pada user yang akan mengimplemantasikan
database pada sistem komputer mikro yang bagaimana didesain dengan langkah-Iangkah
yang sarna pada database untuk komputer besar.
2.2 Entitas
Entity atau entitas adalah obyek di dunia nyata yang dapat dibedakan dari obyek
lain..Entity Set atau Kumpulan Entity adalah kumpulan dari entitas sejenis dalam tipe
sama. Entity set dapat berupa:
- Obyek fisik : rumah, kendaraan, pegawai
- Obyek abstrak : konsep politik, pekerjaan, rencana, dll.
Simbol yang digunakan untuk entity adalah persegi panjang.
Tipe entitas :
- Entitas Kuat yaitu entitas mandiri yang keberadaannya tidak bergantung pada
keberadaan entitas lain
- Entitas Lemah/Weak Entity yaitu entitas yang keberadaannya bergantung pada
keberadaan entitas lain.
- Entitas Assosiatif adalah entitas yang terbentuk dari suatu relasi, bisa terjadi
jika :
Relasi yang merekatkan dua entitas bersifat banyak ke banyak
Biasanya berasal dari suatu relasi dimana relasi itu memiliki makna mandiri
bagi pengguna
2.3 Relationship
Relationship adalah hubungan antara suatu himpunan entitas dengan himpunan
entitas lainnya .Simbol yang digunakan adalah bentuk belah ketupat, diamond. Contoh :
Batasan kardinalitas
- Kardinalitas minimum adalah jumlah minimum instansiasi relasi B yang
berasosiasi dengan setiap instansiasi entitas A.
- Kardinalitas maksimum adalah jumlah maksimum instansiasi relasi B yang
berasosiasi dengan setiap instansiasi entitas A
Participation Constraint
Menjelaskan apakah keberadaan suatu entity tergantung pada hubungannya dengan
entity lain.
- Total participation, yaitu keberadaan suatu entity tergantung pada hubungannya
dengan entity lain. Di dalam diagram ER digambarkan dengan dua garis
penghubung antara entity dengan relationship.
- Partial participations, yaitu keberadaan suatu entity tidak tergantung pada
hubungan dengan entity lain. Di dalam diagram ER digambarkan dengan satu
garis penghubung antara entity dengan relationship.
2.4 Atribut
Atribut yaitu karakteristik dari setiap entity maupun relationship. artinya sesuatu
yang menjelaskan dari apa yang sebelumnya dimaksud dengan entity maupun
relationship. Sehingga sering disebut elemen data dari tiap entity atau relationship
disimbolkan dengan elips.
Atribut adalah property deskriptif yang dimiliki oleh setiap himpunan entitas.
Jenis-jenis atribut :
- Atribut key digunakan untuk mengidentifikasi suatu entity secara unik
- Atribut tunggal memiliki nilai tunggal
Kode P#
1002 2648
1001 2649
1003 2641
Jadi yang dimaksud dengan fields adalah atribut yang dimiliki oleh suatu tabel.
Sedangkan record adalah isian data yang dimiliki oleh tabel.
7
2.7 Relasi Data Base
Database merupakan sekumpulan data sebagai penyedia informasi bagi
pengguna. Progam database adalah program komputer yang dirancang untuk
mengatur data.
Relationship database adalah sekumpulan data yang dapat dibuat diantara dua
colume di dalam kedua tabel. Misalnya kita akan mengolah nilai siswa, kita
menyimpan biodata siswa pada sebuah tabel, lalu menyimpan nilai hasil ulangan
siswa pada tabel lain dengan satu tabel untuk satu mata pelajaran saja, sedangkan
untuk membuat nilai raport (tabel nilai semester) semua tabel harus dapat dikaitkan
satu dengan yang lain. Untuk menghubungkan masing–masing tabel kita harus
mempunyai kunci pengait, misalnya NIS (nomor induk siswa) kegiatan ini yang
disebut database relational. Jenis dari relationship yang ada di Microsoft
Access ada 3 yaitu :
1. One To Many Relationship
One to many relationship adalah jenis yang paling biasa dari
relationship. Di one to many relationship sebuah record atau tampilan di
table A dapat mempunyai banyak kesesuaian dengan record table B, tetapi
record di table B hanya satu yang sesuai dengan record di tabel A. Jadi
one to many relationship dibuat jika hanya dari field yang dihubungkan
mempunyai primary key atau unique index. Unique index adalah sebuah
index diartikan oleh field yang diatur petunjuk property untuk tidak
menyalin atau meniru.
2. Many To Many Relationship
Many to many relationship, di many to many relationship, sebuah record
di tabel A dapat mempunyai banyak kesesuaian record di tabel B dan
record di tabel B dapat mempunyai banyak kesesuaian record di tabel A.
Tipe dari relationship ini hanya mungkin ditegaskan dengan tiga tabel
(disebut junction table) yang memiliki primary key yang terdiri dari dua
field, foreign key dari tabel A dan tabel B. Many to many relationship
sebenarnya adalah dua kalinya dari one to many relationship untuk tabel
rincian pengiriman barang. Satu pengiriman dapat mendapatkan banyak
barang dan setiap barang dapat kelihatan dari banyaknya pengiriman.
Jadi many to many relationship sebenarnya dua kalinya dari one to many
relationship dengan junction table yang memiliki primary key yang terdiri
dari dua field, foreign key dari dua tabel yang berbeda.
3. One To One Relationship
One to one relationship, di one to one relationship, setiap record di
tabel A hanya dapat mempunyai satu record yang sesuai di tabel B dan
setiap record di tabel B hanya dapat mempunyai satu record yang sesuai di
tabel A. Tipe dari relationship ini tidak biasa karena banyak sekali informasi
yang saling berhubungan di dalam cara ini akan menjadi satu tabel. Kamu
mungkin menggunakan one to one relationship untuk menghubungkan sebuah
tabel dengan banyak field, memisahkan bagian dari tabel untuk tanggapan
pengaman atau pengamanan, atau untuk mengirimkan informasi ini
pengunaannya hanya untuk menggantikan letak dari tabel utama. Untuk
contoh kamu mungkin ingin membuat sebuah tabel untuk mencari partisipasi
pegawai dalam penyumbangan dana permaina sepak bola. Setiap pemain
sepak bola di dalam tabel pemain sepak bola mempunyai satu record yang
sesuai di tabel pegawai. Jadi one to one relationship dibuat jika kedua field
yang saling berhubungan mempunyai primary key atau unique index.
2.9 Query
Query merupakan bahasa untuk melakukan manipulasi terhadap database, yang
telah distandarkan dan lebih dikenal dengan nama Structured Query Language ( SQL ).
Query dibedakan menjadi 2, yaitu :
a. Untuk membuat / mendefinisikan obyek-obyek database seperti membuat
tabel, relasi dan sebagainya. Biasanya disebut dengan Data Definition
Language ( DDL ). DDL skema basis data dispesifikasikan oleh sekumpulan
definisi dengan sebuah bahasa khusus yang disebut Data Definition Language
Jenis-Jenis Query
Didalam Microsoft Access, terdapat lima jenis query yang dapat dibuat,
diantaranya:
Select Queries, yaitu query yang dibuat dengan cara menggabungkan beberapa
tabel sehingga didapatkan sekelompok data yang ditampilkan dalam format
datasheet. Dengan select query, Anda dapat melihat data berdasarkan criteria
Pembuatan Query
Membuat query didalam Access bisa dilakukan dengan tiga cara, yaitu:
Menggunakan fasilitas wizard
Secara design view
Menggunakan kode SQL
ERD merupakan model jaringan yang menggunakan susunan data yang disimpan
dalam sistem secara abstrak. Diagram E-R berupa model data konseptual, yang
merepresentasikan data dalam suatu organisasi. ERD menekankan pada struktur dan
relationship data, berbeda dengan DFD(Data Flow Diagram) yang merupakan
model jaringan fungsi yang akan dilaksanakan sistem. Penggambaran Model ER secara
sistematis dilakukan melalui diagram ER. Notasi-notasi simbolik di dalam Diagram
ER yang dapat digunakan adalah:
1. Persegi panjang, menyatakan Himpunan Entitas.
2. Lingkaran/Elips, menyatakan atribut (Atribut yang berfungsi sebagai key digaris
bawahi).
3. Belah ketupat, menyatakan Himpunan Relasi.
4. Garis, sebagai penghubung antara Himpunan Relasi dengan Himpunan Entitas dan
Himpunan Entitas dengan atributnya. Kardinalitas Relasi dapat dinyatakan dengan
banyaknya garis cabang atau dengan pemakaian angka (1 dan 1 untuk relasi one to
one, 1 dan N untuk relasi one to many atau N dan N untuk relasi many to many).
Langkah-langkah membuat ER Diagram :
1. Tentukan entity-entity yang diperlukan
2. Tentukan relationship antar entity-entity
3. Tentukan cardinality ratio dan participation constraint
4. Tentukan atribut-atribut yang diperlukan dari tiap entity
5. Tentukan key di antara atribut-atribut
6. Hindari penamaan entity, relationship dan atribut yang sama
3.1 Entitas
Pada pembuatan data base perkuliahan mahasiswa teknik geomtika di UPMB, entitas
yang digunakan antara lain :
1. Mahasiswa
2. Mata Kuliah
3. Dosen
4. Jadwal
5. Kelas
3.4 Atribut
Atribut dari setiap entitas pada data base ini adalah :
1. Mahasiswa
Terdiri dari NRP; Nama; Jurusan; Semester
2. Mata Kuliah
Terdiri dari Kode Mata Kuliah; Nama Mata Kuliah; SKS
3. Dosen
Terdiri dari Kode Dosen; Nama Dosen
4. Jadwal
Terdiri dari Sesi; Hari; Jam
5. Kelas
Terdiri dari Kode kelas; Kode Ruang; Tempat
3. Dosen
4. Jadwal
5. Ruang
3.6 Derajat Hubungan Antar Entitas
1. Tabel Mahasiswa – Tabel Dosen
Mahasiswa N 1 Dosen
diajar
Mahasiswa N 1 Kelas
kuliah
3.7 ERD
BAB IV
KESIMPULAN
4.1 Kesimpulan
Sistem Basis Data adalah suatu sistem menyusun dan mengelola record-record
menggunakan computer untuk menyimpan atau merekam serta memelihara data
sehingga mampu menyediakan informasi yang optimal yang diperlukan pemakai
untuk proses mengambil keputusan.
Basis data memiliki keunggulan yang banyak sehingga banyak diterapkan di berbagai
bidang, yang terkait dengan data yang banyak dan kompleks.
Untuk membuat basis data yang baik dan benar harus mengikuti aturan-aturan dalam
pembuatan basis data.
Dalam sistem basis data terdapat atribut, key, relasi, dan ERD untuk memudahkan
user dalam mendapatkan sebuah informasi.
DAFTAR PUSTAKA
http://imopi.wordpress.com/2012/03/21/mengenal-query-dalam-microsoft-access/
http://www.frieyadie.com/65-konsep-dasar-sistem-basis-data.html
http://zonawiwit.blogspot.com/2008/06/tipe-data-field.html
http://satria.blog.undip.ac.id/2010/09/20/relasi-dan-database/