Myres 2022 Imad Ali Al Fathan
Myres 2022 Imad Ali Al Fathan
Disusun Oleh :
Bidang Penelitian:
ILMU MATEMATIKA, SAINS & PENGEMBANGAN TEKNOLOGI
BAB 1
LATAR BELAKANG MASALAH
pertanian dan limbah rumah tangga. Limbah industri yaitu limbah yang berasal
dari pabrik-pabrik industri, limbah ini dapat berupa sampah atau buangan industri
lainnya. Limbah pertanian yaitu limbah berasal dari kegiatan pertanian misalnya,
pemupukan dan penggunaan pestisida. Limbah rumah tangga yaitu limbah yang
berasal dari kegiatan rumah tangga, contoh : sampah dapur (plastik, kertas,
minyak, sisa-sisa makanan, sisa bungkus jajn/detergen), detergen, dan zat kimia
lainnya.
rumah tangga yang berupa sisa bungkus detergen dapat diolah menjadi
kerajinan tangan berupa tas. Bahkan air bekas cucian beras juga dapat
tanaman. Cara ini lebih mudah dan lebih murah dari pada menggunakan
bioteknologi.
alias POC. POC sendiri banyak dijual di pasaran dengan berbagai merek.
Sayangnya, harga POC mungkin bisa menguras kantong apabila harus rutin
dibeli. Meski begitu, pupuk organik juga bisa dibuat dari berbagai campuran
latin Curcuma caesia. Bentuk kunyit hitam sama seperti kunyit biasa namun
rimpangnya berwarna hitam gelap jika sudah matang. Kunyit hitam berasal dari
Negara India, disana dijadikan sebagai tanaman obat tradisional. Namun sayang
kunyit hitam sangatlah sedikit, padahal tanaman ini sangat dicari terutama dalam
industri obat-obatan.
warna, rasa, bau, dan keistimewaanya Seperti yang terkandung di dalam Al-
ِي اَ ْن َز َل م َِن ال َّس َم ۤا ِء َم ۤا ۚ ًء َفا َ ْخ َرجْ َنا ِبهٖ َن َباتَ ُك ِّل َشيْ ٍء َفا َ ْخ َرجْ َنا ِم ْن ُه َخضِ رً ا ُّن ْخ ِر ُج ِم ْن ُه َح ًّبا ُّم َت َرا ِكب ًۚا َوم َِن ال َّن ْخ ِل ْٓ َوه َُو الَّذ
َّظر ُْٓوا ا ِٰلى َث َم ِرهٖ ٓ ا َِٓذا َا ْث َم َر َو َي ْنعِهٖ ۗاِن
ُ َّان ُم ْش َت ِبهًا َّوغَ ي َْر ُم َت َش ِاب ۗ ٍه ا ُ ْن
َ الز ْي ُت ْو َن َوالرُّ م
َّ َّب و ٍ مِنْ َط ْل ِع َها قِ ْن َوانٌ دَ ا ِن َي ٌة وَّ َج ٰ ّن
ٍ ت مِّنْ اَعْ َنا
ٍ فِيْ ٰذلِ ُك ْم اَل ٰ ٰي
ت لِّ َق ْو ٍم يُّْؤ ِم ُن ْو َن
Artinya :
Dan Dialah yang menurunkan air dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu
segala macam tumbuh-tumbuhan, maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan
itu tanaman yang menghijau, Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu
butir yang banyak; dan dari mayang kurma, mengurai tangkai-tangkai yang
menjulai, dan kebun-kebun anggur, dan (Kami keluarkan pula) zaitun dan delima
yang serupa dan yang tidak serupa. Perhatikanlah buahnya pada waktu berbuah,
dan menjadi masak. Sungguh, pada yang demikian itu ada tanda-tanda
(kekuasaan Allah) bagi orang-orang yang beriman. (QS:Al An’am:99)
Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah Apakah manfaat hasil
fermentasi dari air cucian beras dapat meningkatkan pertumbuhan pada
tanaman kunyit hitam
Tujuan dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui manfaat air bekas cucian beras terhadap tanaman
kunyit hitam.
2. Untuk membandingkan kecepatan pertumbuhan antara tumbuhan yang
disiram air bekas cucian beras dengan air biasa.
3. Untuk memanfaatkan air bekas cucian beras dalam proses pertumbuhan
tanaman kunyit hitam.
Manfaat Penelitian
Sebelum menanak nasi, beras wajib di cuci terlebih dahulu dengan air
bersih. Tujuan pencucian beras ini adalah untuk membersihkan beras dari kulit
yang terbawa, sisa gabah, serangga kecil pemakan beras, butiran kerikil yang
terlihat atau kotoran lainnya. Akibatnya air cucian beras terlihat putih keruh dan
membawa partikel halus yang menempel di butiran beras. Setelah selesai
mencuci beras, biasanya air hasil pencucian beras dibuang begitu saja karena
air tersebut dianggap kotor. Padahal air sisa cucian beras bisa dimanfaatkan
sebagai pupuk dan digunakan untuk menyiram tanaman, yang ternyata memiliki
manfaat menyuburkan dan merangsang pertumbuhan tanaman.
Selain pupuk padat, proses pemupukan untuk pertumbuhan dan
pemeliharaan berbagai tanaman juga bisa menggunakan pupuk organik cair
alias POC. POC sendiri banyak dijual di pasaran dengan berbagai merek.
Sayangnya, harga POC mungkin bisa menguras kantong apabila harus rutin
dibeli. Meski begitu, pupuk organik juga bisa dibuat dari berbagai campuran
bahan yang difermentasi.
2.2 Kunyit (Curcuma domestica)
Kunyit merupakan salah satu tanaman rempah kelompok Zingiberaceae.
Asnia (2019) menyatakan bahwa kunyit merupakan golongan rempah- rempah
sebagai bahan perawatan secara alami dan sedikit menimbulkan efek alergi.
Selanjutnya Anshori (2014) menyatakan bahwa kunyit merupakan tanaman
rempah yang berpotensi sebagai bahan pangan fungsional. Penggunaan kunyit
sebagai tanaman rempah menyebabkan tanaman ini banyak dibudidayakan
hampir di seluruh indonesia.
Kunyit merupakan tanaman yang memiliki banyak manfaat selain
digunakan sebagai obat tradisional, Bansal (2002) menyatakan bahwa kunyit
salah satu tanaman tradisional terpenting yang juga digunakan sebagai
suplemen makanan. Selanjutnya Bursatriannyo (2014) menyatakan bahwa
rimpang kunyit untuk dapat digunakan sebagai tanaman obat antara lain
mengobati gusi bengkak, luka, sesak nafas, sakit perut, bisul, sakit limpa, usus,
buntu, encok, gangguan pencernaan, perut kembung dan menurunkan tekanan
darah. Selain itu Kunyit juga dapat digunakan sebagai bahan pewarna, bahan
campuran kosmetika, bakterisida, fungisida dan stimulan. Hal ini menunjukkan
bahwa kunyit memiliki manfaat yang sangat besar bagi kehidupan manusia.
BAB III
TINJAUAN PUSTAKA / PENELITIAN TERDAHULU
3.1 BERAS
Beras merupakan salah satu makanan yang kaya akan karbohidrat yang
sebagian besar terdiri dari pati yang berjumlah 85- 90% lemak, protein gluten,
selulosa, hemiselulosa, gula dan vitamin yang tinggi. Zat pati tertinggi terdapat
pada bagian endosperm, makin ke tengah kandungan patinya makin menipis
sehingga beras merupakan makanan pokok bagi manusia serta pakan ternak
dan industri yang mempergunakan karbohidrat sebagai bahan bakunya (Agustri,
2012).
Air cucian beras merupakan air yang diperoleh dalam proses pencucian
beras yang banyak terdapat dihampir seluruh rumah tangga penduduk Indonesia
memiliki kandungan nutrisi yang berlimpah, (Astuti, 2013) mengemukakan Air
cucian beras mengandung vitamin seperti niacin, riboflavin, piridoksin dan
thiamin, serta mineral seperti Ca, Mg dan Fe yang diperlukan untuk pertumbuhan
jamur. Selama ini air cucian beras belum banyak dimanfaatkan dan biasanya
hanya dibuang begitu saja. Sebenarnya didalam air cucian beras masih
mengandung senyawa organik seperti karbohidrat dan vitamin seperti thiamin
yang masih bisa dimanfaatkan serta air cucian beras mengandung beberapa
unsur kimia seperti vitamin B1, Nitrogen, Fosfor, dan unsur hara lainnya banyak
terdapat pada pericarpus dan aleuron yang ikut terkikis (Hidayatullah, 2012 dan
Moeksin, 2015).
Beberapa hasil penelitian mengenai limbah air cucian beras telah
dilaporkan bahwa air cucian tersebut memiliki pengaruh terhadap pertumbuhan
pada berbagai jenis tanaman, antara lain hasil penelitian dari (Cairns, 2004)
bahwa, air cucian beras berpengaruh nyata dalam meningkatkan tinggi tanaman
cabai rawit (Capsicum frustescens L.).Bahkan, air cucian beras berpengaruh
secara nyata terhadap pertambahan tinggi tanaman adenium (Lalla, 2018). Pada
tanaman kunyit hitam pun telah dilakukan, hasilnya bahwa pada cucian beras
dapat meningkatkan pertumbuhan tanaman. Jadi, hasil penelitian telah
menggambarkan bahwa air cucian beras bermanfaat untuk pertumbuhan
berbagai jenis tanaman termasuk tanaman kunyit hitam.
3.2 Kunyit Hitam (Curcuma caesia Roxb)
Hipotesis
1. Ada pengaruh air bekas cucian beras terhadap pertumbuhan tanaman kunyit
hitam.
2. Jika tanaman kunyit hitam diberi air yang jenisnya berbeda (air bekas cucian
beras dan air biasa), maka pertumbuhannya akan berbeda.
BAB IV
METODE PENELITIAN
b. Dokumentasi pada penelitian ini berupa catatan tulisan dan foto yaitu suatu
teknik pengumpulan data yang berupa dokumen catatan bisa berbentuk tulisan,
seperti karya tulis ilmiah dan berbentuk gambar seperti foto.
4.4 Rencana Analisis data
Jadwal penelitian
Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di alamat Jl. Jalur
Ghaza blok C 18 RT 02 RW 06 di Kelurahan Kabonena Kota Palu. Penelitian
ini dilaksanakan selama kurang lebih 1 bulan dimulai pada tanggal 11 Juni
2022 sampai dengan tanggal 2 Juli 2022.
Daftar Pustaka
Agustri, A. A. 2012. Preparasi dan Karakterisasi Bioplastik dari Air Cucian
Beras dengan Penambahan Kitosan. Universitas Negeri Yogyakarta.
http://repository.unimus.ac.id/1221/4/13%20Bab%20II.pdf. (Diakses
pada 09.00 WIB, 29 Desember 2018)
Anshori, S. R., Aisyah, S. I., & Darusman, L. K. (2014). Induksi Mutasi Fisik
dengan Iradiasi Sinar Gamma pada Kunyit ( Curcuma domestica Val .).
J. Hort. Indonesia, 5(03), 84– 94.
Bansal, R. P., Bahl, J. R., Garg, S. N., Naqvi, A. A., & Kumar, S. (2002).
Differential Chemical compositions of the essential oils of the shoot
organs , rhizomes and rhizoids in the tumeric curcuma longa grown in
indo-gangetic plains differential chemical compositions of the essential
oils of the shoot organs , rhizomes and rhi. Pharmaceutical Biology,
40(5), 384–389.