Anda di halaman 1dari 22

Purnama Sidebang

Mahasiswa mampu mengidentifikasi penyebab penyakit dan


jenisnya (Diare, Malaria, DBD, TBC, Tifus abdominalis) di
lingkungan masyarakat

Pada praktek pembelajaran ini, mahasiswa diminta untuk


mengidentifikasi penyebab penyakit dan jenisnya yang biasa ada
disekitar lingkungan masyarakat dengan menggunakan
pendekatan :
1. Segitiga epidemiologi
2. Web of causation
3. Roda
Purnama Sidebang
• Pengumpulan data
• Kompilasi, analisis dan
interpretasi
• Umpan balik dan Diseminasi
informasi
Pengolahan Analisis
Pengumpulan & &
Interpretasi
data penyajian data
data

Pembuatan laporan,
Tindakan
rekomendasi
Pencegahan &
tindak lanjut &
Penanggulanga
diseminasi
n
informasi
• dilakukan secara pasif (menggunakan data
sekunder) dan aktif (menggunakan data
primer
• sebaiknya menggunakan data rutin yang telah
dicatat atau dilaporkan dalam sistem
pencatatan dan pelaporan yang sedang
berjalan
• Surveilans pasif  tergantung dari kecepatan,
ketepatan, kelengkapan dan kebenaran
laporan yang dikirimkan  kelemahan dapat
dikurangi dengan melakukan pembinaan, rapid
survei atau surveilans sentinel.
• Data yang dikumpulkan disesuaikan dengan
tujuan dari sistem surveilans  PENTING
DITETAPKAN TUJUAN SURVEILANS
• Menentukan kelompok /golongan populasi at
risk (umur, sex, bangsa, pekerjaan, dll)
• Menentukan jenis agen dan karakteristiknya
• Menentukan reservoir infeksi
• Memastikan penyebab transmisi
• Mencatat kejadian penyakit
• Laporan penyakit
• Pencatatan kematian
• Laporan wabah
• Pemeriksaan laboratorium
• Penyelidikan peristiwa penyakit
• Penyelidikan wabah
• Survei/Studi Epidemiologi
• Penyelidikan distribusi vektor dan reservoir
• Penggunaan obat, serum, vaksin
• Laporan kependudukan dan lingkungan
• Laporan status gizi dan kondisi pangan
• Data kesakitan
• Data kematian
• Data demografi
• Data geografi
• Data laboratorium
• Data kondisi lingkungan
• Data status gizi
• Data kondisi pangan
• Data vektor dan reservoir
• Data dan informasi penting lainnya
Frekuensi  disesuaikan kebutuhan
• Rutin bulanan  Perencanaan & Evaluasi
• Sumber : SP2TP, SPRS
• Rutin (harian &) mingguan  SKD-KLB
• Sumber : Penyakit Potensial wabah
(W2)
• Insidentil : Laporan KLB (W1)
• Survey
Petugas Pengumpul data:
• perlu dipersiapkan dengan baik
• diharapkan dapat melakukan editing
data yang dikumpulkan (kelengkapan
dan konsistensinya)

Pengolahan Siap Informasi


Data Dianalisis Surveilans
• untuk menghindari duplikasi, menilai
kelengkapan
• dilakukan secara
• manual  membuat master table, kartu pengolah data
• dengan komputer menggunakan program Epi-Info
• sesuai tujuan dari sistem surveilans dan
karakteristik (cirri khusus) dari masalah
kesehatan
• menurut orang, tempat, waktu
Analisis dengan cara:
• Univariat  menghitung proporsi atau
menggunakan statistik deskriptif (mean, modus,
Standar Deviasi-SD)

• Bivariat:
• tabel (kemudian menghitung proporsi),
• grafik(analisis kecenderungan),
• peta (analisis menurut tempat dan waktu).

• Analisis sebaiknya oleh tim


1. Karakteristik Data
2. Validasi Data
3. Analisis Deskriptif  Hipotesis Umum
1. Karakteristik Data

• Sumber Pelaporan
• Tingkat Pelapor
• Ketepatan waktu
• Kelengkapan jumlah laporan
• Kualitas
2. Validasi Data Surveilans

Seberapa jauh menggambarkan


keadaan yang sebenarnya di populasi?
•Distribusi Frekuensi :
• Ketidak samaan definisi
• Duplikasi
• Salah penempatan atau penulisan
•Tabulasi Silang :
• Umur dan jenis kelamin tidak logis
• Collection bias
INFORMASI EPIDEMIOLOGI:
• Waktu
• Tempat
• Orang

 HIPOTESIS
• Limit data
- Under reporting
- Laporan kasus yang tidak terwakili
- Definisi kasus yang tidak konsisten

• Pendekatan Interpretasi
(pengertian data, penyebab, pengujian pola
observasi, sifat laporan, area geografi dalam
surveilans, definisi kasus, cara intervensi)
• Identifikasi epidemi
• Identifikasi gejala baru
• Monitoring trends
• Evaluasi kebijakan publik
• Proyeksi kebutuhan yang akan datang
• Hasil analisis dan interpretasi 
INFORMASI EPIDEMIOLOGI

Anda mungkin juga menyukai