Anda di halaman 1dari 4

KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT TELAGA BUNDA BIREUEN

NOMOR : 330/RSTB/DIR-SK/VI/2022

TENTANG
PENETAPAN DAN PENGANGKATAN IPCN DI
RUMAH SAKIT TELAGA BUNDA BIREUEN
DIREKTUR RUMAH SAKIT TELAGA BUNDA BIREUEN
Menimbang : a. bahwa untuk kelancaran Pelaksanaan Kegiatan Akreditasi Rumah
Sakit Versi SNARS ED 1 Pada Rumah Sakit Telaga Bunda
dipandang perlu membentuk Panitia Kegiatan yang dimaksud;
b. bahwa untuk maksud tersebut perlu menetapkan dalam suatu
keputusan;

Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;


2. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 147/Menkes/Per/I/2010
tentang Perizinan Rumah Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 340/Menkes/Per/I/2010
tentang Klasifikasi Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 012/Menkes/Per/I/2012
tentang Akreditasi Rumah Sakit;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 046/Menkes/Per/I/2013
tentang Registrasi Tenaga Kesehatan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
27/MENKES/PER/VIX/2017 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
8. Keputusan Ketua Yayasan Telaga Bunda No.002/YTB/VIII/2019
tentang Pengangkatan dr. Mursyidah A. Latief, MPH sebagai
Direktur Rumah Sakit Telaga Bunda;
9. Keputusan Ketua Yayasan Telaga Bunda No.056/YTB/V/2022
Tentang Pengesahan Revisi Visi, Misi, dan Motto Rumah Sakit
Telaga Bunda;
10. Peraturan Direktur RS No.081/RSTB/Dir-SK/V/2022 Tentang
Kebijakan Pelayanan Di Rumah Sakit Telaga Bunda;
11. Keputusan Direktur Rumah Sakit Telaga Bunda Nomor
297/RSTB/Dir-SK/VI/2022 Tentang Perubahan Dokumen dan
Pokja Akreditasi Rumah Sakit Versi SNARS Edisi 1.1 ke
STARKES 2022 pada Rumah Sakit Telaga Bunda.

MEMUTUSKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR TENTANG PENETAPAN DAN
PENGANGKATAN IPCN DI RUMAH SAKIT TELAGA
BUNDA BIREUEN

KESATU : Petugas IPCN Rumah Sakit Telaga Bunda Bireuen dipandang perlu
bertugas mensukseskan program PPI di Rumah Sakit Telaga
Bunda.

KEDUA : Dalam melaksanakan tugasnya, IPCN di Rumah Sakit Telaga


Bunda bertanggung jawab penuh kepada Direktur Rumah Sakit
Telaga Bunda

KETIGA : Rumah sakit harus memiliki IPCN yang bekerja purna waktu,
dengan ratio 1 (satu) IPCN untuk tiap 100 - 150 tempat tidur di
rumah sakit.

KEEMPAT : Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan


ketentuan bahwa apabila dikemudian hari ternyata terdapat
kekeliruan dalam penetapan ini akan diperbaiki kembali
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Bireuen
Pada Tanggal : 23 Juni 2022

Direktur,
Rumah Sakit Telaga Bunda Bireuen

dr. Mursyidah A. Latief, MPH


Lampiran 1 : Keputusan Direktur
Nomor : 330/RSTB/DIR-SK/VI/2022
Tanggal : 23 Juni 2022

SUSUNAN PERSONALIA IPCN PANITIA PENCEGAHAN DAN


PENGENDALIAN INFEKSI RUMAH SAKIT (PPIRS)
RUMAH SAKIT TELAGA BUNDA BIREUEN

No Nama IPCN Nama Jabatan Pendidikan Sertifikasi

1. Intan Eris Amd. Kep IPCN D3  Pelatihan PPI


Keperawatan dasar
 Pelatihan IPCN

URAIAN TUGAS IPCN PANITIA PENCEGAHAN DAN


PENGENDALIAN INFEKSI RUMAH SAKIT (PPIRS)
RUMAH SAKIT TELAGA BUNDA BIREUEN

URAIAN TUGAS IPCN :


1. Melakukan kunjungan kepada pasien yang berisiko di ruangan setiap hari untuk
mengidentifikasi kejadian infeksi pada pasien di baik rumah sakit dan fasilitas
pelayanan kesehatan lainnya.
2. Memonitor pelaksanaaan program PPI, kepatuhan penerapan SPO dan memberikan
saran perbaikan bila diperlukan.
3. Melaksanakan surveilans infeksi dan melaporkan kepada Komite PPI.
4. Turut serta melakukan kegiatan mendeteksi dan investigasi KLB.
5. Memantau petugas kesehatan yang terpajan bahan infeksius / tertusuk bahan tajam
bekas pakai untuk mencegah penularan infeksi.
6. Melakukan diseminasi prosedur kewaspadaan isolasi dan memberikan konsultasi
tentang PPI yang diperlukan pada kasus tertentu yang terjadi di RS Telaga Bunda.
7. Melakukan audit PPI di seluruh RS Telaga Bunda dengan menggunakan daftar tilik.
8. Memonitor pelaksanaan pedoman penggunaan antibiotika bersama Komite PPRA.
9. Mendesain,melaksanakan, memonitor, mengevaluasi dan melaporkan surveilans
infeksi yang terjadi di fasilitas pelayanan kesehatan bersama Komite PPI.
10. Memberikan motivasi kepatuhan pelaksanaan program PPI.
11. Memberikan saran desain ruangan rumah sakit agar sesuai dengan prinsip PPI.
12. Meningkatkan kesadaran pasien dan pengunjung rumah sakit tentang PPI.
13. Memprakarsai penyuluhan bagi petugas kesehatan, pasien, keluarga dan pengunjung
tentang topik infeksi yang sedang berkembang (New-emerging dan re-emerging) atau
infeksi dengan insiden tinggi.
14. Sebagai coordinator antar departemen/unit dalam mendeteksi, mencegah dan
mengendalikan infeksi dirumah sakit.
15. Memonitoring dan evaluasi peralatan medis single use yang di re–use.

HASIL KERJA

1. Laporan hasil kunjungan keruangan setiap bulan.


2. Laporan hasil monitoring pelaksanaan-pelaksanaan PPI, Penerapan SOP, dan
kewaspadaan standar setiap bulan.
3. Terlaksananya surveilains infeksi rumah sakit setiap bulan.
4. Terlaksananya pelatihan petugas kesehtan tentang PPI setiap tahun.
5. Laporan Investigasi terhadap KLB setiap bulan bila ada KLB.
6. Laporan hasil monitoring kesehatan petugas kesehatan untuk mencegah
penularan infeksi dari petugas kesehatan ke pasien atau sebaliknya setiap bulan.
7. Laporan hasil audit PPI dengan menggunakan daftar tilik setiap bulan.
8. Laporan hasil monitoring kesehatan lingkungan setiap bulan.
9. Terlaksananya kegiatan surveilains infeksi setiap bulan.
10. Laporan surveilans secara periodic ke Ketua Komite PPIRS setiap bulan..
11. Motivasi dan teguran tentang pelaksanaan kepatuhan PPI setiap bulan..
12. Saran desain ruangan rumah sakit agar sesuai dengan prinsip PPI saat ada
renovasi dan konstruksi bangunan RS.
13. Terlaksananya penyuluhan bagi petugas kesehatan, pengunjung dan keluarga
tentang topik infeksi yang sedang berkembang di masyarakat setiap bulan.
14. Terkoordinasinya department/unit dalam mendeteksi, mencegah dan
mengendalikan infeksi di rumah sakit.
15. Terlaksananya kerjasama dengan IPCN Link.

Bireuen, 23 Juni 2022

Mengetahui,

dr. Mursyidah A. Latief, MPH dr. Edhesty Diona


Direktur Ketua Komite PPI

Anda mungkin juga menyukai