NOMOR : 331/RSTB/DIR-SK/VI/2022
TENTANG
PENETAPAN DAN PENGANGKATAN IPCLN DI
RUMAH SAKIT TELAGA BUNDA BIREUEN
DIREKTUR RUMAH SAKIT TELAGA BUNDA BIREUEN
Menimbang : a. bahwa untuk kelancaran Pelaksanaan Kegiatan Akreditasi Rumah
Sakit Versi SNARS ED 1 Pada Rumah Sakit Telaga Bunda
dipandang perlu membentuk Panitia Kegiatan yang dimaksud;
b. bahwa untuk maksud tersebut perlu menetapkan dalam suatu
keputusan;
Mengingat : 1. Undang-undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
2. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 147/Menkes/Per/I/2010
tentang Perizinan Rumah Sakit;
4. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 340/Menkes/Per/I/2010
tentang Klasifikasi Rumah Sakit;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 012/Menkes/Per/I/2012
tentang Akreditasi Rumah Sakit;
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 046/Menkes/Per/I/2013
tentang Registrasi Tenaga Kesehatan;
7. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor
27/MENKES/PER/VIX/2017 tentang Pedoman Pencegahan dan
Pengendalian Infeksi di Fasilitas Pelayanan Kesehatan;
8. Keputusan Ketua Yayasan Telaga Bunda No.002/YTB/VIII/2019
tentang Pengangkatan dr. Mursyidah A. Latief, MPH sebagai
Direktur Rumah Sakit Telaga Bunda;
9. Keputusan Ketua Yayasan Telaga Bunda No.056/YTB/V/2022
Tentang Pengesahan Revisi Visi, Misi, dan Motto Rumah Sakit
Telaga Bunda;
10. Peraturan Direktur RS No.081/RSTB/Dir-SK/V/2022 Tentang
Kebijakan Pelayanan Di Rumah Sakit Telaga Bunda;
11. Keputusan Direktur Rumah Sakit Telaga Bunda Nomor
297/RSTB/Dir-SK/VI/2022 Tentang Perubahan Dokumen dan
Pokja Akreditasi Rumah Sakit Versi SNARS Edisi 1.1 ke
STARKES 2022 pada Rumah Sakit Telaga Bunda.;
MEMUTUSKAN
Ditetapkan di : Bireuen
Pada Tanggal : 23 Juni 2022
Direktur,
Rumah Sakit Telaga Bunda Bireuen
HASIL KERJA
a. Hasil pengumpulan formulir surveilans setiap bulan.
b. Membuat motivasi dan teguran tentang pelaksanaan kepatuhan PPIRS setiap hari.
c. Laporan kepada IPCN mengenai kecurigaan adanya HAIs pada pasien setiap hari.
d. Laporan kepada IPCN mengenai kecurigaan adanya infeksi setiap hari.