Anda di halaman 1dari 8

Nama : Venny Anggarda Calvin

Npm : 2021510061

MK : Manajemen Stratejik

Tugas hari senin tanggal 6 februari 2023

1.blue ocean strategy

Menurut Kim, W. C., & Mauborgne, R. (2014), blue ocean strategy adalah salah


satu strategi bisnis yang mana perusahaan tidak berusaha untuk bersaing dengan
kompetitor usaha lain, akan tetapi perusahaan berusaha membuat industri baru atau
segmen pasar yang unik. Dengan industri atau segmen pasar baru tersebut,
permintaan baru dari masyarakat akan muncul dan karena perusahaan yang
menerapkan blue ocean adalah perusahaan satu-satunya di market, mereka yang
akan memperoleh keuntungan besar dari permintaan masyarakat yang
bermunculan.

 Konsep Blue Ocean Strategy


Blue ocean strategy merupakan salah satu istilah yang cukup baru dalam lingkup bisnis.
Strategi ini dikenalkan pertama kali di tahun 2005 oleh Kim, W. C., dan Mauborgne, R. yang
mana memiliki konsep bahwa suatu lingkungan bisnis memiliki dua jenis pasar (market)
yaitu red ocean market dan blue ocean market. Salah satu pasar merupakan pasar yang
terdefinisi dengan baik, memiliki aturan yang dimengerti semua anggotanya, dan perusahaan
berusaha mengungguli rival dengan cara melawan keberhasilan kompetitor. Pasar inilah yang
dinamakan sebagai red ocean market. 

 Langkah untuk Menerapkan Blue Ocean Strategy

Kim, W. C., dan Mauborgne, R. (2014) menjelaskan beberapa langkah yang bisa perusahaan terapkan
jika ingin menggunakan blue ocean strategy. Simak apa saja langkahnya berikut ini.

1. Start the Process; Dimana seseorang atau perusahaan yang ingin menerapkan blue ocean
strategy memilih titik awal dan membuat tim yang tepat untuk mengeksekusi bisnis mereka.
2. Understand where you are now; Proses di mana perusahaan melakukan identifikasi akan
kondisi tim dan perusahaan secara keseluruhan termasuk [ada kelebihan dan kekurangan
mereka.
3. Imagine where you could be; Tentukan sekiranya ada halangan yang dapat mengancam
bisnis dan identifikasikan stakeholder –semua pihak yang memiliki kepentingan dalam
perusahaan– mana saja yang akan dijangkau.
4. Find how you get there; Cari pilihan-pilihan alternatif yang mungkin dapat dilakukan jika
suatu rencana tidak berjalan baik, perusahaan juga perlu untuk mengatur market
boundaries.
5. Make your move; Resmikan model besar dari proses-proses sebelumnya, ujikan, dan
realisasikan strategi bisnis ocean blue.

 Kelebihan dan Kekurangan Blue Ocean Strategy

Blue Ocean Strategy: Pengertian, Contoh, Langkah, serta


Kelebihan dan Kekurangan
Blue ocean strategy banyak digunakan oleh perusahaan rintisan atau startup
dewasa ini. Simak pengertian, contoh, langkah, serta kelebihan dan kekurangan
dari strategy.
Ketika belajar mengenai manajemen stratejik, kamu akan sering bertemu dengan istilah blue ocean strategy. Tidak hanya itu, dewasa ini kamu

mungkin akan sering bertemu dengan istilah blue ocean strategy atau strategi blue ocean. Hal tersebut terjadi karena blue ocean strategy banyak

digunakan oleh perusahaan rintisan atau startup. Kita pun dapat melihat bahwa sampai saat ini banyak sekali bermunculan startup dan

banyak startup yang pendanaannya difasilitasi secara masif oleh investor.

Istilah strategi bisnis ini memang cukup unik. Sisi berlawanan dari blue ocean strategy adalah red ocean strategy. Kalau dari namanya mungkin kamu

akan berpikir, “lho, memang apa kaitan dari laut (ocean) dengan bisnis?” Apa sebenarnya pengertian blue ocean strategy ini? Berikut ini adalah

pengertian, contoh perusahaan, langkah untuk membuat, serta kelebihan dan kekurangan dari blue ocean strategy. 

Apa Itu Blue Ocean Strategy?

Menurut Kim, W. C., & Mauborgne, R. (2014), blue ocean strategy adalah salah satu strategi bisnis yang mana perusahaan tidak berusaha untuk

bersaing dengan kompetitor usaha lain, akan tetapi perusahaan berusaha membuat industri baru atau segmen pasar yang unik. Dengan industri atau

segmen pasar baru tersebut, permintaan baru dari masyarakat akan muncul dan karena perusahaan yang menerapkan blue ocean adalah perusahaan

satu-satunya di market, mereka yang akan memperoleh keuntungan besar dari permintaan masyarakat yang bermunculan.

Gamble, J., Thompson Jr, A., & Peteraf, M. (2019) menjelaskan bahwa blue ocean strategy merupakan salah satu strategi ofensif dalam bisnis yang

unik. Strategi blue ocean strategy ini merupakan salah satu upaya mendapatkan pangsa pasar yang menguntungkan, akan tetapi tidak dengan bergerak
mengeliminasi kompetitor bisnis, melainkan membuat pasar atau industri baru. Strategi ofensif dalam bisnis sendiri dapat diartikan sebagai strategi di

mana perusahaan melihat peluang untuk mendapat pangsa pasar besar dengan jalan berusaha untuk menyingkirkan pesaing atau mengurangi

keunggulan kompetitif dari kompetitor. 

Konsep Blue Ocean Strategy

Blue ocean strategy merupakan salah satu istilah yang cukup baru dalam lingkup bisnis. Strategi ini dikenalkan pertama kali di tahun 2005 oleh Kim,

W. C., dan Mauborgne, R. yang mana memiliki konsep bahwa suatu lingkungan bisnis memiliki dua jenis pasar (market) yaitu red ocean

market dan blue ocean market. Salah satu pasar merupakan pasar yang terdefinisi dengan baik, memiliki aturan yang dimengerti semua anggotanya,

dan perusahaan berusaha mengungguli rival dengan cara melawan keberhasilan kompetitor. Pasar inilah yang dinamakan sebagai red ocean market. 

Sementara itu, pasar satunya adalah “blue ocean” di mana industri belum terdefinisi sempurna dan tidak memiliki persaingan. Pasar blue ocean akan

membuka peluang lebar atas keuntungan dan perkembangan bisnis apabila dapat dapat memunculkan permintaan pasar yang baru. Frasa blue

ocean merupakan analogi bahwa pasar ini memiliki potensi dan peluang yang sangat luas untuk dieksplorasi lebih jauh seperti halnya lautan biru.
Menurut Gamble, J., Thompson Jr, A., dan Peteraf, M. (2019), blue ocean strategy akan memberikan perusahaan peluang yang sangat bagus dalam

jangka pendek. Blue ocean strategy tidak memberikan jaminan bahwa perusahaan akan memperoleh kesuksesan dalam jangka waktu panjang,

terlebih ketika sudah ada pesaing baru yang masuk ke pasar.

Contoh Perusahaan Blue Ocean Strategy

Setelah mengetahui tentang pengertian dari Blue Ocean Strategy, kamu mungkin memerlukan contoh kasus nyata untuk membuat pengertianmu

terhadap topik ini semakin mantap. Berikut ini contoh penerapan strategi blue ocean pada perusahaan Gojek dan Netflix. 

Blue Ocean Strategy pada Gojek

Salah satu contoh dari perusahaan yang menerapkan strategi bisnis blue ocean ini adalah Gojek. Gojek atau yang sebelumnya ditulis sebagai GO-JEK

merupakan perusahaan pertama yang menghadirkan aplikasi ojek online pertama di Indonesia sebelum akhirnya muncul pesaing-pesaing baru.

Perusahaan ini pertama kali dirintis pada tahun 2011, namun kepopuleran transportasi online baru merebak di tahun 2015.

Gojek menawarkan suatu aplikasi ojek online pertama kali di Indonesia, sehingga mereka dapat membuat suatu permintaan masyarakat yang baru

yakni kemudahan transportasi online. Dengan kemudahan serta tarif yang terjangkau menjadikan Gojek sukses dengan strateginya. Jika dilakukan

analisis, ketika awal rilis, bisnis Gojek tidak memiliki industri yang khusus, bahkan pemegang kuasa mungkin bingung akan memasukkan Gojek ke

industri teknologi atau transportasi.


Pada saat itu, Gojek pun belum memiliki kompetitor sama sekali di Indonesia sampai akhirnya masuk Grab serta Uber. Hal tersebut sesuai dengan

karakteristik blue ocean strategy yang mana mereka membuat industri dengan target market baru dan pasar yang ada belum memiliki kompetitor

sama sekali. Blue ocean strategy tidak dapat menjamin kesuksesan perusahaan dalam jangka panjang.

Seperti contohnya pada Gojek, setelah masuknya kompetitor, industri transportasi online tidak lagi industri yang tidak memiliki kompetisi. Dengan

begitu, perusahaan tidak lagi berada dalam blue ocean market melainkan red ocean. Dengan adanya kompetitor, pangsa pasar perusahaan akan

terbagi.

Tidak ada jaminan apakah Gojek akan terus bertahan, bahkan ada kompetitornya yang telah meninggalkan pasar karena gempuran persaingan bisnis.

Uber –perusahaan layanan transportasi online asal Amerika Serikat– harus meninggalkan pasar Indonesia di tahun 2018. Seluruh mitra pengemudi

Uber akhirnya pindah ke platform Grab, pun ada yang pindah ke Gojek. 

Blue Ocean Strategy pada Netflix

Netflix merupakan salah satu perusahaan yang menerapkan strategi bisnis blue ocean. Perusahaan layanan penyedia film dan series ini tidak berusaha

untuk menjalankan kompetisi dengan toko-toko rental film. Namun, Netflix memilih untuk memberikan model layanan terbaru. Awal bisnis Netflix,

perusahaan ini memberi layanan sewa film menggunakan mail, kemudian baru mereka menjadi platform pertama yang mengenalkan layanan
streaming film maupun video berbayar dengan sistem user subscription. Seperti halnya Gojek yang pada akhirnya memiliki pesaing bisnis, Netflix

sekarang memiliki banyak kompetitor seperti Disney Plus+, Vidio, IQIYI, dan lain sebagainya.

Langkah untuk Menerapkan Blue Ocean Strategy

Kim, W. C., dan Mauborgne, R. (2014) menjelaskan beberapa langkah yang bisa perusahaan terapkan jika ingin menggunakan blue ocean

strategy. Simak apa saja langkahnya berikut ini.

 Start the Process; Dimana seseorang atau perusahaan yang ingin menerapkan blue ocean strategy memilih titik

awal dan membuat tim yang tepat untuk mengeksekusi bisnis mereka.

 Understand where you are now; Proses di mana perusahaan melakukan identifikasi akan kondisi tim dan

perusahaan secara keseluruhan termasuk [ada kelebihan dan kekurangan mereka. 

 Imagine where you could be; Tentukan sekiranya ada halangan yang dapat mengancam bisnis dan

identifikasikan stakeholder –semua pihak yang memiliki kepentingan dalam perusahaan– mana saja yang akan

dijangkau.

 Find how you get there; Cari pilihan-pilihan alternatif yang mungkin dapat dilakukan jika suatu rencana tidak

berjalan baik, perusahaan juga perlu untuk mengatur market boundaries.

 Make your move; Resmikan model besar dari proses-proses sebelumnya, ujikan, dan realisasikan strategi

bisnis ocean blue. 

 Kelebihan Blue Ocean Strategy


Manfaat atau kelebihan yang dimiliki oleh pelaku bisnis yang melakukan blue ocean strategy kurang lebih sama halnya dengan kelebihan ketika

suatu bisnis merupakan first mover (penggerak pertama dalam industri). Gamble, J., Thompson Jr, A., & Peteraf, M. (2019) menjelaskan bahwa

beberapa kelebihan dari perusahaan yang menjadi first mover adalah sebagai berikut.

 Menjadi perusahaan perintis dalam suatu industri akan membangun citra dan reputasi perusahaan. Pada

misalnya ketika Gojek berdiri ia selalu digadang-gadang memiliki image sebagai pendiri pertama dari industri

transportasi online di Indonesia.

 Perusahaan yang menjadi perintis biasanya telah memiliki channel distribusi, inovasi teknologi, dan aset-aset

penting lainnya sehingga dapat menjadi suatu keuntungan untuk mengungguli rival (yang mungkin akan datang).

Perusahaan pesaing mungkin saja masih mencari-cari bahkan mungkin memiliki pengeluaran yang begitu besar

untuk modal mereka. Saat itulah, perusahaan rintisan dapat dengan mudah mengatur harga pasar. 
 Kekurangan yang dimiliki oleh pelaku bisnis yang melakukan blue ocean
strategy secara umum terjadi ketika perusahaan memiliki produk maupun
aksi yang mudah disalin atau ditiru oleh perusahaan lain. Ketika perusahaan
ditiru oleh kompetitor, dalam waktu singkat, perusahaan perintis dapat
dengan mudah disingkirkan oleh pesaing. Dengan begitu, perusahaan yang
menerapkan blue ocean strategy perlu untuk mengamankan competitive
advantage-nya untuk tetap dapat bertahan pada industri.

2. Apa itu blue collar workers?

Pekerja kerah biru adalah istilah yang digunakan untuk menyebut buruh dan membedakannya dengan pekerja perkantoran

yang disebut pekerja kerah putih. Istilah tersebut pertama kali muncul pada tahun 1910-an – 1920-an di Amerika Serikat.

3.activity based costing?

Activity Based Costing System (ABC System) adalah salah satu metode yang digunakan dalam menghitung biaya berdasarkan

aktivitas. Perhitungan yang dihasilkan akan bermanfaat bagi manajemen untuk menelusuri keterangan mengenai aktivitas apa

saja yang diperlukan dan yang tidak diperlukan perusahaan dalam proses produksi.

1. Buat 2 definisi dari strategic management

 Manajemen strategis adalah serangkaian dan tindakan manjerial yang menentukan kinerja perusahaan dalam jangka

panjang. Manajemen strategis meliputi pengamatan lingkungan, perumusan strategi, (perencanaan strategis atau

perencanaan jangka panjang), implementasi strategi, dan evaluasi dan pengendalian.

 Manajemen strategis adalah seni dan ilmu penyusunan, penerapan, dan pengevaluasian keputusan – keputusan,

manajemen strategis berfokus pada proses penetapan tujuan organisasi, pengembangan kebijakan dan perencanaan

untuk mencapai sasaran, serta mengalokasikan sumber daya untuk menerapkan kebijakan dan merencanakan

pencapaian tujuan organisasi. Manajemen strategis mengkombinasikan aktivitas-aktivitas dari berbagai bagian

fungsional suatu bisnis untuk mencapai tujuan organisasi. Ada tiga tahapan dalam manajemen strategis, yaitu

perumusan strategi, pelaksanaan strategi, dan evaluasi strategi.[1]

Anda mungkin juga menyukai