Anda di halaman 1dari 4

Ekonomi Makro – Pengertian, Tujuan, Perbedaan, Jenis Dan Contoh – Ekonomi makro atau

makroekonomi adalah studi tentang ekonomi secara keseluruhan. Makro ekonomi menjelaskan
perubahan ekonomi yang mempengaruhi banyak rumah tangga (household), perusahaan, dan pasar.
Ekonomi makro dapat digunakan untuk menganalisis cara terbaik untuk mempengaruhi target-target
kebijaksanaan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, tenaga kerja dan pencapaian
keseimbangan neraca yang berkesinambungan.

recommended by

SLIMMING PRODUCTS

Turunkan 18 Kg dengan Konsumsi sebelum Tidur selama Seminggu

PELAJARI LEBIH

Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-
variabel tersebut antara lain : pendapatan nasional, kesempatan kerja dan atau pengangguran,
jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional.
Sementara ilmu ekonomi mikro mempelajari variabel-variabel ekonomi dalam lingkup kecil misalnya
perusahaan, rumah tangga.

MENARIK UNTUK ANDA

Spesialis Yogyakarta Kaget, Ini Hilangkan Keriput Luar Biasa Gila!

Neolift

Turunkan 18 Kg dengan Konsumsi sebelum Tidur selama Seminggu

Slimming Products

Tak Perlu Laser jika Mata Mulai Kabur! Ternyata Cukup Lakukan Ini

Oquprime

Anda Wajib Minum Ini Agar Tensi 120/80 dan Pembuluh Darah Bersih!
Vascular Health

Masalah-masalah makro ekonomi terjadi di setiap negara, baik Negara maju dan juga negara
berkembang. Oleh karena itu, Pemerintah menciptakan kebijakan-kebijakan makro ekonomi agar
pembangunan nasional dapat berjalan dengan baik. Makalah ini akan membahas mengenai
kebijakan-kebijakan makro ekomoni yang ada di Indonesia dan masalah ekonomi yang terjadi.

recommended by

SLIMMING PRODUCTS

Turunkan 18 Kg dengan Konsumsi sebelum Tidur selama Seminggu

PELAJARI LEBIH

Definisi Ekonomi Makro

Ekonomi Makro atau makro-ekonomi adalah studi tentang ekonomi secara keseluruhan. Makro-
ekonomi untuk menjelaskan perubahan ekonomi yang mempengaruhi banyak masyakarakat,
perusahaan dan pasar. Makroekonomi dapat digunakan untuk menganalisis cara terbaik untuk
mempengaruhi tujuan kebijakan seperti pertumbuhan ekonomi, stabilitas harga, tenaga kerja dan
pencapaian neraca berkelanjutan.

ekonomi-makro

MENARIK UNTUK ANDA

Turunkan 18 Kg dengan Konsumsi sebelum Tidur selama Seminggu

Slimming Products

Anda Wajib Minum Ini Agar Tensi 120/80 dan Pembuluh Darah Bersih!

Vascular Health

Supaya Sendi tidak Sakit, Campurkan Produk Murah Ini dengan Air
Easy Moves

Wanita 55-an asal Yogyakarta dengan Baby Face Pakai Ini sebelum Tidur

Neolift

recommended by

SLIMMING PRODUCTS

Turunkan 18 Kg dengan Konsumsi sebelum Tidur selama Seminggu

PELAJARI LEBIH

Meskipun ekonomi makro merupakan bidang kajian ata pembelajaran yang luas, ada dua bidang
penelitian yang mencirikan disiplin ini, kegiatan untuk mempelajari penyebab dan efek dari fluktuasi
jangka pendek penerimaan negara (siklus bisnis), dan kegiatan untuk mempelajari faktor-faktor
penentu pertumbuhan ekonomi jangka panjang (meningkatkan pendapatan Nasional). Model
ekonomi makro yang ada dan ada prediksi yang jamak digunakan oleh pemerintah dan perusahaan-
perusahaan besar untuk membantu dalam pengembangan dan evaluasi kebijakan ekonomi dan
strategi bisnis.

Pengertian Ekonomi Makro

Ekonomi makro adalah bagian dari ilmu ekonomi yang mempelajari masalah ekonomi secara
keseluruhan ( totalitet / aggregatif ). Alat utama ekonomi makro adalah pendapatan nasional dan
analisa pendapatan nasional. Analisa pendapatan nasional berguna untuk mengukur secara statistik
tentang besarnya pendapatan nasional, konsumsi nasional, tabungan dan investasi nasional.
Disamping itu berguna untuk menunjukkan dan menentukan hubungan-hubungan sistematis,
sehingga dapat menjelaskan perubahan –perubahan yang dialami oleh variabel-variabel total
sepanjang masa.

recommended by

SLIMMING PRODUCTS

Turunkan 18 Kg dengan Konsumsi sebelum Tidur selama Seminggu

PELAJARI LEBIH
Dalam prakteknya ekonomi makro mempelajari tindakan-tindakan ekonomis tingkat masyarakat
atau negara, sehingga yang dipersoalkan adalah tentang perekonomian secara keseluruhan, seperti
masalah pengangguran, kesempaan kerja, pengeluaran negara, pendapatan nasional dan
sebagainya. Hubungan kausal yang dipelajari dalam ekonomi makro, pada intinya adalah hubungan
antar variabel-variabel ekonomi agregatif (secara keseluruhan), seperti tingkat pendapatan nasional,
tingkat kesempatan kerja, pengeluaran konsumsi rumah tangga, saving (tabungan), investasi
nasional, tingkat bunga, jumlah uang yang beredar, neraca pembayaran, stok kapital nasional, utang
pemerintah dan sebagainya.

Dengan mengetahui hubungan antara variabel-variabel tersebut, baik yang bersifat hubungan kausal
(sebab akibat), misalnya hubungan antara jumlah uang yang beredar dengan laju inflasi, hubungan
antara meningkatnya pengeluaran konsumsi pemerintah dengan menurunnya tingkat pengangguran
dan sebagainya, maupun yang bersifat hubungan fungsional (saling mempengaruhi), misalnya
hubungan antara pendapatan dengan pengeluaran konsumsi dan investasi, hubungan antara
pendapatan dengan pengeluaran konsumsi dan tabungan, dan sebagainya.

recommended by

SLIMMING PRODUCTS

Turunkan 18 Kg dengan Konsumsi sebelum Tidur selama Seminggu

PELAJARI LEBIH

Makro Ekonomi

Ilmu ekonomi makro mempelajari variabel-variabel ekonomi secara agregat (keseluruhan). Variabel-
variabel tersebut antara lain : pendapatan nasional, kesempatan kerja dan atau pengangguran,
jumlah uang beredar, laju inflasi, pertumbuhan ekonomi, maupun neraca pembayaran internasional.

Anda mungkin juga menyukai