u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
PUTUSAN
R
Nomor 15/Pdt.Sus-Paten/2019/PN.Niaga.Jkt.Pst.
si
ne
ng
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang memeriksa
dan mengadili perkara - perkara Niaga pada tingkat pertama, telah menjatuhkan
do
gu
putusan sebagai berikut dibawah dalam perkara antara :
KAMAL ABDULLAH, Warga Negara IndonesiaJakarta, 11 Desember 1978, Jl. A.
In
A
Yani No.15 Rt.019/Rw.010, Kel. Utan Kayu Utara, Kec.
Matraman, Jakarta Timur, Prov. DKI Jakarta,dalam hal ini
ah
lik
dan Ahmad Matdoan, S.H., adalah Para Advokat dan
Penasehat Hukum pada Kantor Advokat Ahmad Matdoan,
am
ub
S.H. & Rekan beralamat di Jakarta, Jl. Damai IV No. 48 Gg.
H. Usman, Rt.05/Rw.02, Kel. Cipete Utara, Kec. Kebayoran
ep
Baru, Jakarta Selatan, berdasarkan surat kuasa khusus
k
si
disebut sebagai, -------------------------------------PENGGUGAT;
ne
ng
MELAWAN
MILAN SUDIRO, Kewarganegaraan : Indonesia, Pekerjaan : Karyawan Swasta,
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas di Direktorat
R
Paten, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu dan Rahasia
si
Dagang, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual,
ne
ng
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, yang
beralamat di Jl. H. R. Rasuna Said Kav. 8 – 9 Jakarta,
berdasarkan surat kuasa khusus Nomor : HKI.3.HH.07.01-
do
gu 02, tanggal 22 Maret 2019, Selanjutnya disebut sebagai,
------------------------------------------------------ TURUT
In
A
TERGUGAT;
Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat;
ah
lik
Setelah mendengar para pihak yang berperkara;
TENTANG DUDUK PERKARA
am
ub
Menimbang, bahwa Penggugat dengan surat gugatannya tertanggal
13Maret 201, yang telah didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Niaga Pada
ep
Pengadilan Negeri Jakarta Pusat pada tanggal 13Maret 2018, dibawah register
k
sebagai berikut :
R
si
1. Bahwa PENGGUGAT adalah pemilik Usaha Dagang (UD) Bintang Timbul
beralamat di Jl. Jend. A. Yani No.15 Rt.019/Rw.010, Kel.Utan Kayu Utara, Kec.
ne
ng
do
gu
lik
ub
lamanya (2001-2019);
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
6. Bahwa Laporan Polisi yang dilaporkan oleh TERGUGAT sebagaimana di
R
atas adalah berdasarkan pada Sertifikat Paten ID 0 018083 tertanggal 21
si
September 2006 No. Permohonan Paten P-00200400215, Tanggal
ne
ng
Penerimaan Permohonan Paten 27 Mei 2004, Judul Invensi : “Kerangka
Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat dan Metoda
Pemasangannya”, Nama Inventor: Yudiro Soedardjo, beralamat di Jl. Bima
do
gu
I/44 Rt/Rw.005/007, Cijantung, Ps. Rebo, Jakarta Timur atau beralamat persis
sama dengan alamat domisili TERGUGAT;
In
A
7. Bahwa berdasarkan laporan sebagaimana diatas, PENGGUGAT diduga
melakukan tindak pidana Informasi dan Transaksi Elektronik dan/atau tindak
ah
pidana membuat, menjual, menyediakan untuk dijual produk yang diberi paten
lik
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 35 jo Pasal 51 UU RI No. 19 Tahun 2016
tentang Perubahan atas UU RI No. 11 Tahun 2008 tentang ITE dan atau Pasal
am
ub
160 jo Pasal 161 UURINo.13 Tahun2016 tentang Paten;
8. Bahwa merupakan bagian terpenting dalam pembuatan Ceiling Brick atau
ep
bahan bangunan bentuk dan jenis apa saja adalah tentang “metoda
k
si
pemasangan Ceiling Brick atau sebagaimana bahan bangunan yang lainnya
adalah suatu pengetahuan umum dan menjadi milik umum (Publik Domain)
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
sebelumnya.
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Pengungkapan sebelumnya, sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) adalah
R
pengungkapan Desain Industri yang sebelum :
si
a. tanggal penerimaan; atau
ne
ng
b. tanggal prioritas apabila Permohonan diajukan dengan Hak Prioritas;
c. telah diumumkan atau digunakan di Indonesia atau di luar Indonesia.
10. Bahwa ternyata Desain Industri “Kerangka Beton (Keraton)” atau dengan
do
gu
nama yang dipergunakan TERGUGAT yaitu “Kerangka Keramik Komposit
Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat (Keraton) sudah terlebih dahulu di
In
A
ajukan oleh Inventor atas nama : Ahmad J. Bawazier, dengan judul : “Keramik
Komposit Beton (Keraton)”;
ah
lik
dapat mengajukan pembatalan sebagaimana d i m a k s u d Pasal 91 ayat (1)
huruf a dan ayat (2) Undang-Undang Paten, agar paten dengan No. ID0
am
ub
018083, tanggal 21 September 2006, Judul Invensi : “Kerangka Keramik
Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat dan Metoda
ep
Pemasangannya ”atas nama Yudiro Soedardjo tersebut dibatalkan, dan oleh
k
si
12. Bahwa dengan demikian Paten “Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk
Lantai Bangunan Bertingkat dan Metoda Pemasangannya” (Terdaftar dengan
ne
ng
No. ID 0 018083) atas nama Yudiro Soedardjo merupakan invensi yang tidak
baru lagi atau tidak memenuhi syarat kebaruan (Novelty), tidak mengandung
do
gu
13. Paten “Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat
dan Metoda Pemasangannya ”Sertifikat Paten ID 0 018083 tertanggal 21
ah
lik
September 2006 atas nama Yudiro Soedardjo adalah tidak baru lagi pada
tanggal penerimaan permohonan pendaftarannya;
m
ub
1) Paten diberikan untuk invensi yang baru dan mengandung langkah inventif
ep
ng
3) Penilaian bahwa suatu invensi merupakan hal yang tidak dapat diduga
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
pada saat permohonan diajukan atau yang telah ada pada saat diajukan
R
permohonan pertama dalam hal permohonan itu diajukan dengan Hak
si
Prioritas;
ne
ng
Bahwa ketentuan Pasal 3 Undang-Undang Paten menyebutkan sebagai berikut:
1) Suatu invensi dianggap baru jika pada tanggal penerimaan, invensi
tersebut tidak sama dengan teknologi yang diungkapkan sebelumnya;
do
gu
2) Teknologi yang diungkapkan sebelumnya, sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) adalah teknologi yang telah diumumkan di Indonesia atau diluar
In
A
Indonesia dalam suatu tulisan, uraian lisan atau melalui peragaan, atau
dengan cara lain yang memungkinkan seorang ahli untuk melaksanakan
ah
lik
a. Tanggal penerimaan; atau
b. Tanggal prioritas.
am
ub
3) Teknologi yang diungkapkan sebelumnya sebagaimana dimaksud pada
ayat (1) mencakup dokumen permohonan yang diajukan di Indonesia yang
ep
dipublikasikan pada atau setelah tanggal penerimaan yang pemeriksaan
k
si
Bahwa ketentuan Pasal 7 huruf a Undang-Undang Paten menyebutkan sebagai
berikut:
ne
ng
do
gu
Daun Pintu Lipat” terdaftar Paten dengan No. ID0000854 dan Judul Invensi
“Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat dan
ah
lik
Metoda Pemasangannya” terdaftar Paten dengan No. ID0 018083 atas nama
Yudiro Soedardjo tidak dibatalkan, maka tindakan tersebut telah mengganggu
m
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
16. Bahwa PENGGUGAT berkeyakinan, TERGUGAT dengan itikad tidak baik
R
(bad faith) sengaja menggunakan seluruh obyek sengketa Paten dalam
si
perkara ini. Padahal produk industri yang diajukan Paten yang didaftarkan oleh
ne
ng
Yudiro Soedardjo tersebut terlebih dahului telah beredar di tengah masyarakat
dan bukanlah merupakan penemuan yang baru dan tidak mengandung
langkah inventif;
do
gu
17. Bahwa PENGGUGAT sangat keberatan dengan pendaftaran Paten atas
invensi “Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat
In
A
dan Metoda Pemasangannya” terdaftar Paten dengan No. ID0 018083 atas
nama Yudiro Soedardjo tersebut karena melanggar kepentingan hukum
ah
lik
berlaku (Undang-Undang Paten No. 14 Tahun 2001 tentang Paten);
18. Bahwa berdasarkan Pasal 2 Jo. Pasal 3 Jo. Pasal 7 huruf a Undang- Undang
am
ub
No. 14 Tahun 2001, tentang Paten tersebut, hak Paten yang menjadi obyek
sengketa dalam perkara ini dan telah terdaftar atas nama Yudiro Soedardjo,
ep
sesungguhnya secara hukum tidak patut didaftarkan dan terdaftar serta
k
dan tidak memiliki langkah yang inventif bahkan merupakan invensi yang sama
R
si
dan tidak berbeda dengan teknologi sebelumnya yang telah banyak beredar
dan digunakan oleh masyarakat luas sebelumnya. Oleh sebab itu sudah
ne
ng
do
gu
obyek sengketa dalam perkara a quo haruslah tunduk dan patuh serta
melaksanakan segala putusan Pengadilan yang berkenaan dengan perkara
ini, TURUT TERGUGAT harus tunduk dan melaksanakan pembatalan paten
In
A
lik
ub
PRIMAIR :
ah
ng
Pemasangannya yang terdaftar dengan No. ID0018 083 atas nama Yudiro
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Soedardjo bukanlah merupakan invensi baru dan tidak mengandung langkah
R
inventif serta invensi;
si
3. Menyatakan Sertifikat Paten dengan judul Invensi : Kerangka Keramik Komposit
ne
ng
Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat dan Metoda Pemasangannya yang
terdaftar dengan No.ID0018083 atas namaYudiro Soedardjo adalah batal dan
tidak mempunyai kekuatan hukum karena Yudiro Soedardjo mendaftarkan
do
gu
invensinya dalam hal Paten tersebut secara melawan hukum, secara tidak
layak, dilandasi itikad tidak baik (bad faith) dan tidak jujur;
In
A
4. Membatalkan pendaftaran Paten dengan Judul Invensi Kerangka Keramik
Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat dan Metoda
ah
lik
nama Yudiro Soedardjo dari Daftar Umum Paten di Direktorat Jenderal Hak
Kekayaan Intelektual Departemen Hukumdan HAM RI dengan segala akibat
am
ub
hukumnya ;
5. Memerintahkan kepada Direktorat Jenderal Hak Kekayaan Intelektual
ep
Departemen Hukum dan HAM RI cq. Direktur Paten selaku TURUT TERGUGAT
k
untuk tunduk dan patuh segera mentaati serta melaksanakan putusan ini sesuai
ah
si
6. Menghukum TERGUGAT untuk membayar segala biaya yang timbul dalam
perkara ini.
ne
ng
SUBSIDAIR :
Apabila Ketua Pengadilan Negeri / Niaga Jakarta Pusat dan atau Majelis Hakim
do
gu
yang memeriksa dan mengadili perkara ini berpendapat lain mohon putusan yang
seadil-adilnya (ex aequo et bono).
Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditetapkan :
In
A
lik
Penasehat Hukum pada Kantor Advokat Ahmad Matdoan, S.H. & Rekan
beralamat di Jakarta, Jl. Damai IV No. 48 Gg. H. Usman, Rt.05/Rw.02, Kel.
m
ub
Rangkuti, S.H., M.H., Benny Hutabarat, S.H., dan Heri Perdana Tarigan,
R
S.H., CLA., Para advokat dan konsultan Hukum berkantor pada Kantor
es
Advokat Remicy dan Rekan, beralat di Pulo Permatasari, Blok A4, No.7,
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Untuk Turut Tergugat : datang menghadap Kuasanya yang bernama Adi
R
Supanto, S.H., M.H., Herlianto, S.H., Dr. Lily Evelina Sitorus, S.H., M.Si.,
si
dan Andi Kurniawan, S.H., Para Aparatur Sipil Negara (ASN) yang bertugas
ne
ng
di Direktorat Paten, Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu dan Rahasia Dagang,
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual, Kementerian Hukum dan Hak
Asasi Manusia, yang beralamat di Jl. H. R. Rasuna Said Kav. 8 – 9 Jakarta,
do
gu berdasarkan surat kuasa khusus Nomor : HKI.3.HH.07.01-02, tanggal 22
Maret 2019;
In
A
Menimbang, bahwa Majelis Hakim telah mengusahakan perdamaian
antara kedua belah pihak yang berperkara, namun usaha tersebut tidak berhasil
ah
dan kedua belah pihak menghendaki agar sidang dilanjutkan, maka pemeriksaan
lik
dilanjutkan dengan membacakan surat gugatan Penggugat yang atas pembacaan
surat gugatan Penggugat tersebut, pihak Penggugat menyatakan tetap pada
am
ub
gugatannya;
Menimbang, atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah mengajukan
ep
jawabannya tertanggal 25April 2019, yang pada pokoknya sebagai berikut :
k
I. Dalam Konpensi
ah
Dalam Eksepsi
R
si
Gugatan Penggugat Bersifat Kabur Atau Obscure Libel Karena Posita
Penggugat mengenai Desain Industri pada Halaman 3, tidak berkesesuaian
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa, dengan tidak menguraikan bahwa hak paten yang dimiliki
R
Tergugat Tidak memiliki sifat kebaruan, tidak memiliki langkah inventif
si
pada paten, dan tidak bisa diterapkan dalam unsur industri, bagaimana
ne
ng
mungkin Penggugat mencantumkan Petitum Gugatan poin 2 (dua) dan 4
(empat) pada halaman 6 (enam) Gugatan Penggugat yang memohonkan
bahwa hak Paten milik Tergugat telah menjadi Public Domain dan bukanlah
do
gu
invensi baru, tentunya perihal tersebut tidak bisa dibenarkan dalam metode
penyusunan gugatan karena tidak memiliki korelasi antara kejadian peristiwa,
In
A
dasar hukum dan permohonan seperti yang diatur dalam Yurisprudensi
Mahkamah Agung No.574/K/SIP/1972 Tertanggal 15 Maret 1972 Tentang
ah
lik
4. Bahwa, dengan memperhatikan beberapa ketentuan di atas baik secara
teoritis maupun yuridis dapat dikonklusikan bahwa Gugatan pembatalan Paten
am
ub
Penggugat tidak memenuhi syarat formil, terlebih lagi dasar hukum yang
digunakan Penggugat dalam Gugatanya adalah dasar hukum yang sudah
ep
tidak berlaku lagi karena sudah ditetapkan atas perubahannya menjadi
k
Undang-undang Nomor 13 Tahun 2016 Tentang Paten maka wajar dan patut
ah
apabila Majelis Hakim Yang Memeriksa dan Mengadili Perkara ini, berkenan
R
si
menyatakan bahwa Gugatan Penggugat sebagai Gugatan yang sifatnya tidak
dapat diterima atau niet onvankelijke velkraad;
ne
ng
do
gu
aanhoeda nigheid);
1. Bahwa, Penggugat telah salah sasaran dalam menempatkan pihak yang
digugat (Vide Gugatan Penggugat halaman 1), dimana Penggugat
In
A
lik
ditarik sebagai tergugat (gemis aanhoeda nigheid) oleh karena itu wajar
apabila Gugagatan Penggugat tidak dapat diterima atau niet onvankelijke
m
ub
velkraad;
2. Bahwa, menurut M. Yahya Harahap (2002:47) menjelaskan bahwa kekeliruan
ka
berarti orang yang dimaksud dalam Gugatan bukanlah orang yang sama
ah
ng
maka gugatan tersebut dianggap tidak memenuhi syarat formil, oleh karena itu
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
gugatan dikualifikasi mengandung cacat formil. Bahwa akibat lebih lanjut maka
R
wajar apabila Gugatan tersebut dinyatakan tidak dapat diterima (Niet
si
ontvankelijke verklaard).
ne
ng
II. Dalam Pokok Perkara
Bahwa, Tergugat menolak secara tegas seluruh dalil yang dikemukakan
Penggugat dalam Gugatannya, kecuali yang diakui secara tegas dan jelas
do
gu
kebenaranya oleh Tergugat. Selanjutnya, apa yang Tergugat sampaikan dalam
eksepsi di atas mohon dianggap sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan
In
A
dengan uraian pada pokok perkara aquo;
Bahwa Invensi Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat
ah
lik
pada paten, dan diterapkan dan Atau Dibutuhkan Dalam Pengembangan
unsur industri;
am
ub
1. Bahwa, Invensi keramik beton untuk lantai bangunan bertingkat dan metode
pemasanganya milik tergugat memiliki sifat kebaruan karena dalam
ep
pemasangan pelat lantai pada bangunan pelat lantai bertingkat dan atau pelat
k
si
konvensional, sifat kebaruan tersebut yang menjadi sebuah dasar Tergugat
satu diberikan invensi sebagaimana dimaksud di atas karena teknologi seperti
ne
ng
do
gu
tunggal atau yang biasa di sebut one way slab, dan hasil studi tersebutlah
yang menjadi sebuah penemuan Keramik Komposit Beton, yang belum pernah
ah
lik
ub
3. Bahwa, terhadap invensi keramik beton untuk lantai bangunan bertingkat dan
M
ng
metode pemasanganya milik tergugat memiliki detail yaitu dimensi balok ring,
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dimensi balok bisa lebih kecil, karena apabila dimensi balok bisa lebih kecil
R
akan berpengaruh kepada pondasi pelat kaki yang akan lebih kecil pula,
si
terhadap perihal tersebut akan membuat 10% sampai 15% menghemat bahan
ne
ng
dibanding menggunakan cor beton konvensional, dan atas perihal tersebut
Invensi Tergugat tetap dibutuhkan dalam kegiatan industry, bersamaan dengan
ini juga Penggugat mensoumir Tergugat sehubungan dengan uraian pada
do
gu
Point 3 Halaman 2 dan 3 Gugatan Penggugat mengenai dalil Penggugat yang
menyatakan bahwa Penggugat telah menjual ceiling brick, selama 29 Tahun
In
A
lamanya. Oleh karena itu mohon dijelaskan perbedaan antara ceiling brick
dengan Kerangka Keramik Komposit beton;
ah
Bahwa Tergugat adalah Inventor Paten yang secara sah dan terdaftar pada
lik
sertifikat Paten ID 0 018 083 Tertanggal 21 September 2006 dengan Judul
Invensi “Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk Lantai dan Bangunan
am
ub
Bertingkat dan Metode Pemasangannya” Sehingga Tergugat berhak atas
seluruh hak ekslusif atas invensi tersebut sebagaimana diatur dalam Pasal
ep
19 Undang-Undang No. 13 Tahun 2016 Tentang Paten;
k
penulangan satu arah dan tunggal atau yang biasa di sebut one way slab,
R
si
membuat Tergugat menemukan invensi keramik beton untuk lantai
bangunan bertingkat dan metode pemasanganya milik tergugat telah
ne
ng
do
gu
lik
invensi tersebut, dan berhak untuk melarang pihak lain yang memanfaatkan
atau mengambil keuntungan invensi Tergugat tanpa, persetujuan Tergugat
m
ub
ng
komersialisasi Paten tersebut, yang dalam hal ini, adalah fakta bahwa
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat telah mengambil manfaat secara tidak bertanggung jawab
R
atas invensi milik Tergugat;
si
3. Bahwa, terkait hak ekslusif yang Tergugat miliki tersebut, Tergugat juga
ne
ng
mensoumir Penggugat terhadap dalil No. 8 pada Halaman 2 Gugatan
Penggugat yang menyatakan bahwa metode pemasangan invensi tergugat
telah dikenal luas dan menjadi public domain, karena sesungguhnya
do
gu manual pemasangan atas invesi Tergugat adalah hasil penelitian ilmiah
yang menuntut keahlian khusus dan dibuat untuk pemecahan masalah yang
In
A
spesifik di bidang teknologi keramik komposit beton yang berupa produk.
Sehingga tidak seharusnya Penggugat mengemukakan opini yang tidak
ah
lik
Penggugat. Selanjutnya Tergugat juga mensoumir Dalil Penggugat Point 3
Halaman 2 yang menyatakan bahwa Penggugat telah menjual kerangka
am
ub
keramik komposit beton (keraton) atau yang diistilahkan Penggugat adalah
ceiling brick sejak tahun 2001 sampai dengan sekarang, berserta volume
ep
penjualan dan catatan keuangan penjualan tersebut karena perbuatan
k
si
Bahwa, apa yang Penggugat Rekonpensi/Tergugat Konpensi sampaikan dalam
konvensi di atas mohon dianggap sebagai satu kesatuan yang tidak terpisahkan
ne
ng
do
gu
lik
ub
Penggugat Rekonpensi;
ep
Rekonpensi, dengan metode dan susunan teknik yang sama berupa dak
es
keratin.
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Gugatannya telah menggunakan hak eksklusif milik Penggugat Rekonpensi
R
dan bersedia untuk menanggung segala akibat dan kerugian yang
si
ditimbulkan oleh Tergugat Rekonpensi;
ne
ng
4. Bahwa, hingga saat ini Tergugat Rekonpensi tidak juga bertanggung jawab
terhadap perbuatannya dalam menggunakan hak eksklusif milik Penggugat
Rekonpensi tanpa izin dan sepengetahuan Penggugat Rekonpensi, maka
do
gu perbuatan tersebut terqualifikasi kedalam perbuatan menggunakan hak
eksklusif yang menimbulkan kerugian, sehingga terpenuhi suatu bentuk
In
A
perampasan hak ekslusif milik Penggugat Rekonpensi;
5. Bahwa, Perbuatan Tergugat Rekonpensi/ Penggugat Konpensi dengan
ah
Tanpa Izin Menggunakan Hak Paten dan atau hak eksklusif milik Penggugat
lik
Rekonpensi/Tergugat Konpensi, membuat Penggugat Rekonpensi
mengalami kerugian sebesar :
am
ub
a. Kerugian Materil
Bahwa kerugian materiil ini disebabkan karena Perbuatan Tergugat
ep
Rekonpensi menggunakan hak eksklusif milik Penggugat Rekonpensi
k
Rupiah)
R
si
Percobaan Rp.500.000.000. (Lima Ratus Juta Rupiah)
Penelitian Rp. 1.500.000.000. (Satu Miliar Lima Ratus Juta
ne
ng
Rupiah)
Peralatanuji Rp.3.000.000.000. (Tiga Miliar Rupiah)
do
gu
lik
ub
b. Kerugian Immateriel
ep
ng
ini sulit dihitung dengan jumlah uang, akan tetapi jika dinilai dengan nilai
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
uang maka setara dengan nilai sebesar Rp.5.000.000.000 (Lima Miliar
R
Rupiah).
si
6. Bahwa, untuk menghindari kerugian yang semakin membesar karena
ne
ng
perbuatan yang dilakukan oleh Tergugat Rekonpensi, serta untuk menjamin
Gugatan Rekonpensi milik Penggugat Rekonpensi maka dengan ini
Penggugat Rekonpensi mengajukan sita jaminan (Conservatoir Beslag)
do
gu atas tanah dan bangunan milik Tergugat Rekonpensi yang beralamat di Jl.
Raya Jend. A Yani No. 21 Jakarta Timur, atau yang familiar berlokasi di
In
A
(seberang lap golf Rawamangun) dan tanah dan bangunan milik Tergugat
Rekonpensi yang beralamat di Jln. A. Yani No. 15 RT/RW 019/010,
ah
lik
7. Bahwa, karena bukti yang diajukan oleh Penggugat Rekonpensi adalah
bukti yang kuat dan benar, maka kiranya dapat dikabulkan putusan yang
am
ub
dapat dijalankan terlebih dahulu (putusan serta merta), walaupun nantinya
Tergugat dalam Rekonpensi melakukan upaya hukum banding maupun
ep
Kasasi;
k
9. Bahwa, untuk menjaga agar Tergugat dalam Rekonpensi, patuh dan taat
ah
atas putusan hukum yang dibuat oleh Majelis Hakim dalam perkara ini,
R
si
maka patut dan pantas kiranya Majelis Hakim menghukum Tergugat dalam
Rekonpensi membayar uang paksa (Dwangsom) atas keterlambatan
ne
ng
do
gu
lik
Dalam Eksepsi :
1. Menerima dan mengabulkan seluruh eksepsi Tergugat;
m
ub
Dalam Rekonpensi
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar kerugian Materiel dan
R
immateriel Penggugat Sebesar 27.040.000.000,- (Dua Puluh Tujuh Miliar
si
Empat Puluh Juta Rupiah) kepada Penggugat Rekonpensi;
ne
ng
4. Menetapkan Permohonan Sita Jaminan Berupa atas tanah dan bangunan
milik Tergugat Rekonpensi yang beralamat di Jl. Raya Jend. A Yani No. 21
Jakarta Timur, atau yang familiar berlokasi di (seberang lap golf Rawamangun)
do
gu
dan tanah dan bangunan milik Tergugat Rekonpensi yang beralamat di Jln. A.
Yani No. 15 RT/RW 019/010, Kelurahan Utan kayu Utara, Kecamatan
In
A
Matraman Jakarta Timur;
5. Menyatakan bahwa putusan dalam perkara ini dapat dijalankan terlebih
ah
dahulu meskipun ada upaya hukum Verzet, Banding, Kasasi maupun upaya
lik
hukum lainnya.
6. Memerintahkan Tergugat Rekonpensi untuk membayar dwangsom atau
am
ub
uang paksa senilai Rp. 5.000.000 Per hari, apabila lalai dalam menjalankan
Putusan ini;
ep
7. Menghukum Tergugat Rekonpensi untuk membayar segala biaya yang
k
si
1. Menolak Gugatan Penggugat dalam Konpensi.
2. Menerima seluruh gugatan rekonpensi Penggugat Rekonpensi/Tergugat
ne
ng
Konpensi.
3. Menghukum Tergugat Rekonpensi/Penggugat Konpensi untuk membayar
do
gu
lik
ub
Dalam Eksepsi:
1. Kompetensi Absolut
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perkara a quo yang mendasari gugatan ini seharusnya bukan
R
merupakan kompetensi Pengadilan Niaga untuk menilai. Keberatan
si
Penggugat terhadap laporan polisi tersebutseharusnya diproses
ne
ng
dalam sistem peradilan pidana yang merupakan kompetensi
Pengadilan Negeri;
b. Dalam angka 7, Penggugat mendalilkan diduga melakukan tindak
do
gu pidana informasi dan transaksi elektronik dan/atau tindak pidana
membuat, menjual, menyediakan untuk dijual produk yang diberi
In
A
paten sebagaimanadimaksud dalam Pasal 35 jo Pasal 51 UU RI No
19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas UU RI No 11 Tahun 2008
ah
lik
2016 tentang Paten. Bahwa dasar hukum gugatan dalam perkara a
quo yaitu UU No 19 Tahun 20016 tentang ITE bukan merupakan
am
ub
kewenangan Pengadilan Niaga. Oleh karena itu, gugatan Penggugat
menjadi tidak jelas jika menggunakan dasar hukum tersebut.
ep
Ketidakjelasan gugatan Penggugat akan dipaparkan lebih lanjut
k
dibawah ini;
ah
si
a. Dalam gugatan angka 9 halaman 3, Penggugat mendalilkan pernah
mengajukan permohonan desain industri dengan nomor permohonan
ne
ng
do
gu
ditolak;
b. Penggugat dalam angka 10 mendalilkan bahwa ternyata desain
industri "Kerangka Beton (Keraton)" atau dengan nama yang
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
berkepentingan. Padahal, seharusnya jika dipahami dari pernyataan
R
Penggugat di atas, maka pihak ketiga yang berkepentingan dalam perkara
si
a quo seharusnya Ahmad J. Bawazier,
ne
ng
Bahwa ketidakpahaman Penggugat terhadap hukum kekayaan intelektual
yang berlaku di Indonesia, membuat gugatan a quo menjadi tidak jelas.
Hak atas paten dan desain industri merupakan dua rezim hak kekayaan
do
gu intelektual yang berbeda sehingga tidak bisa disatukan dalam satu perkara
yang sama.
In
A
Berdasarkan pertimbangan hukum sebagaimana dikemukakan di atas, Turut
Tergugat mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Niaga untuk memutus gugatan
ah
lik
Dalam Pokok Perkara :
Bahwa secara de facto maupun de jure Turut Tergugat menjelaskan perihal Paten
am
ub
Tergugat sebagaimana tersebut berikut ini.
1. Bahwa Tergugat mengajukan permohonan Pendaftaran Paten pada
ep
tanggal 27 Mei 2004 dengan Nomor Permohonan P00200400215 dengan
k
si
nama Milan Yudiro, yang beralamat di Jl. Bima 1 No.44, RT.05 RW.07,
Cijantung, Pasar Rebo, Jakarta Timur.
ne
ng
do
gu
tidak baru dengan alasan Turut Tergugat pada proses pemberian Paten
telah melakukan pemeriksaan formalitas dan substantif serta melakukan
penelusuran untuk mencari dokumen pembanding yang paling mendekati
In
A
lik
ub
3. Bahwa terkait itikad tidak baik (bad faith) yang didalilkan Penggugat pada
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat mendalilkan produk industri yang diajukan paten yang
R
didaftarkan Yudiro Soedardjo terlebih dahulu telah beredar di tengah
si
masyarakat dan bukan merupakan penemuan yang baru dan tidak
ne
ng
mengandung langkah inventif juga merupakan hasil dari ketidakpahaman
Penggugat terkait hak atas paten yang dimiliki Tergugat.
Lebih jelasnya, Penggugat seharusnya tidak mencampurkan dalil itikad
do
gu tidak baik dengan dalil kebaruan atau langkah inventif dalam satu argumen
yang sama karena keduanya merupakan dua hal yang berbeda.
In
A
4. Bahwa dalam gugatan angka 17 halaman 5, Penggugat menggunakan
dasar hukum UU No 14 Tahun 2001 tentang Paten, padahal sebelumnya
ah
lik
gugatan a quo salah satunya UU No 13 Tahun 2016 tentang Paten.
Ketidakjelasan dasar hukum yang digunakan Penggugat merupakan bukti
am
ub
ketidakjelasan objek gugatan dalam perkara aquo.
5. Bahwa Turut Tergugat bersikap netral pada perkara a quo, Turut Tergugat
ep
hanya menjelaskan bahwa permohonan Paten Tergugat telah diperiksa
k
si
Berdasarkan dalil-dalil dan pertimbangan hukum sebagaimana dikemukakan di
atas, Turut Tergugat mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Niaga agar
ne
ng
do
gu
lik
ub
telah mengajukan surat bukti yang diberi tanda Bukti P – 1 sampai dengan Bukti P
– 11, yang diberi materai secukupnya dan telah dilegalisir, sebagai berikut :
ka
Maret 1990;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Tentang Biaya Pemeriksaan Daftar Ulang lzin UUG No.
R
495/ 1/JT/ III/1993;
si
3. Bukti P - 3 : Fotocopy Buku Daftar transaksi jual beli bahan bangunan
ne
ng
Ceiling Break/ KERATON tahun 2001;
4. Bukti P - 4 : Fotocopy Buku Daftar transaksi jual – belibahan
bangunan Ceiling Break / KERATON tahun 2004;
do
5.
gu Bukti P - 5 : Fotocopy Buku Daftar transaksi jual – beli bahan
bangunan Ceiling Break/KERATON tahun 2008;
In
A
6. Bukti P - 6 : Fotocopy Buku Daftar transaksi jual – beli bahan
bangunan Ceiling Break/KERATON tahun 2009;
ah
lik
bangunan Ceiling Break/KERATON tahun 2010;
8. Bukti P - 8 : Fotocopy Surat PATEN atas Nama Pemegang Paten
am
ub
YUDIRO SOEDARDJO Jl. Bima I/ 44 Rt/ Rw. 0005/ 007,
Cijantung, PS. Rebo, Jakarta Timur Indonesia Judul vensi
ep
Kerangka Keramik Komposit Beton untuk Lantai
k
si
diberikan, 21 September 2006, Diterbitkan oleh
Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. Tanggal
ne
ng
20 Oktober 2006;
9. Bukti P - 9 : Fotocopy Surat Nomor ; HKI : - Hl. 02.02-366 : Perihal
do
gu
lik
ub
2019;
ah
2019;
es
Menimbang, bahwa bukti surat P-1 sampai dengan P-11 tersebut di atas
M
ng
telah dicocokkan dengan aslinya dan ternyata telah sesuai, serta telah dibubuhi
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1985 tentang Bea MateraijunctoPasal1 huruf f
R
Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2000 serta berdasarkan Pasal 1888
si
Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, alat bukti surat tersebut telah
ne
ng
mempunyai kekuatan hukum sebagai alat bukti tertulis;
Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang berupa fotocopy yang
tidak dapat ditunjukkan aslinya akan tetapi mempunyai kaitan langsung dengan
do
gu
perkara a quo, maka bukti surat tersebut dapat dipergunakan untuk pembuktian
perkara ini (vide Yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 1498
In
A
K/Pdt/2006 tanggal 23 Januari 2008);
Menimbang, bahwaPenggugattelah mengajukan 4 (empat) orang saksi
ah
yang bernama saksi Husin Sujirman, saksi Ade Samsudin, saksi Ade Mulyadidan
lik
saksi Nandi Sunandi,dipersidangan dibawh sumpah yang pada pokoknya para
saksi memberi keterangan sebagai berikut;
am
ub
1. Saksi Husin Sujirman, Tempat Tanggal Lahir : Purwakarta, 15 Juli 1966,
Agama : Islam, Jenis Kelamin : Laki-laki, Pekerjaan : Buru Harian Lepas,
ep
Alamat : Kamp. Pamoyanan Rt.008/Rw.002, Desa Pamoyanan Kec. Pleret
k
- Bahwa Saksi adalah mantan staf Desa dan mantan ketua BPD
R
si
Pamoyanan;
- Bahwa Saksi tahu masalah yang disengketakan antara Penggugat dan
ne
ng
do
gu
lik
ub
- Bahwa Saksi tahu UD. Bintang Timbul mulai memproduksi Ceiling Brick
pada tahun 1998 dan berhenti tahun 2016;
ka
- Bahwa Saksi tahu saat ini UD. Bintang Timbul sudah tidak ada karena
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- BahwaSaksi tahu masalah yang disengketakan antara Penggugat dan
R
Tergugat yaitu terkait masalah klaim paten Ceiling Brick;
si
- Bahwa Saksi tahu keberadaan UD. Bintang Timbul berdomisili di
ne
ng
Wilayah Desa Pamoyanan;
- BahwaSaksi sering membawa Ceiling Brick yang dibeli di UD. Bintang
Timbul;
do
gu - Bahwa Yang membayar jasa saksi adalah costumer (Pembeli);
3. Saksi Ade Mulyadi, Tempat Tanggal Lahir : Purwakarta 14 Mei 1976, Agama:
In
A
Islam, Jenis Kelamin : Laki-laki, Pekerjaan : Wiraswasta, Alamat : Kampung
CijatiRt.009/Rw.005 Kel/Desa Tegal Sari Kec. Tegal Waru Kab. Purwakarta
ah
Prov. JawaBarat;
lik
- Bahwa Saksi adalah tukan pasang (Aplikator Ceiling Brick);
- Bahwa Saksi tahu masalah yang disengketakan antara Penggugat dan
am
ub
Tergugat yaitu terkait masalah klaim paten Ceiling Brick;
- Bahwa Saksi tahu keberadaan UD. Bintang Timbul berdomisili di
ep
Wilayah Desa Pamoyanan;
k
- Bahwa Saksi tahu bidang usaha UD. Bintang Timbul yaitu memproduksi
ah
si
- Bahwa Saksi tahu UD. Bintang Timbul mulai memproduksi Ceiling Brick
pada tahun 1998 dan berhenti tahun 2016;
ne
ng
do
gu
khusus;
- Bahwa Saksi sering mengerjakan pemasangan Ceiling Brick yang dibeli
ah
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa Saksi tahu masalah yang disengketakan antara Penggugat dan
R
Tergugat yaitu terkait masalah klaim paten Ceiling Brick;
si
- Bahwa Saksi tahu keberadaan UD. Bintang Timbul berdomisili di
ne
ng
Wilayah Desa Pamoyanan;
- Bahwa Saksi tahu bidang usaha UD. Bintang Timbul yaitu memproduksi
bata merah, paving blok, genteng keramik, Ceiling Brick Dll;
do
gu - Bahwa Saksi tahu UD. Bintang Timbul mulai memproduksi Ceiling Brick
pada tahun 1998 dan berhenti tahun 2016;
In
A
- Bahwa Saksi tahu pemilik UD. Bintang Timbul adalah Penggugat;
- Bahwa Saksi tahu saat ini UD. Bintang Timbul sudah tidak ada karena
ah
lik
- Bahwa Saksi adalah orang yang membuat molding atau alat cetak
Ceiling Brick milik UD. Bintang Timbul;
am
ub
- Bahwa Saksi membuat molding berdasarkan gambar yang diperoleh
dari Penggugat;
ep
- Bahwa Saksi memiliki keahlian mengeijakan molding diperoleh
k
danpelatihan khusus;
R
si
- Bahwa Saksi menjelaskan pekerjaanmembuat molding sangat mudah;
- Bahwa Saksi menjelaskan molding adalah alat sederhana dan proses
ne
ng
do
gu
bernama DR. Ari Nugraha Nurjaman, dipersidangan yang pada pokoknya saksi
memberi keterangan sebagai berikut;
- Bahwa Paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa sehubungan dengan kebaruan Suatu Invensi dianggap baru jika
R
pada Tanggal Penerimaan, Invensi tersebut tidak sama denganteknologi
si
yang diungkapkan sebelumnya;
ne
ng
- Bahwa lebih lanjut Teknologi yang diungkapkan sebelumnya,
sebagaimana dimaksud adalah teknologi yangtelah diumumkan di
Indonesia atau di luar Indonesia dalam suatu tulisan, uraian lisan atau
do
gu melalui peragaan,atau dengan cara lain yang memungkinkan seorang
ahli untuk melaksanakan Invensi tersebut sebelum:a. Tanggal
In
A
Penerimaan; ataub. tanggal prioritas;
- Bahwa Suatu Invensi tidak dianggap telah diumumkan jika dalam jangka
ah
lik
Invensi tersebut telah dipertunjukkan dalam suatu pameran
internasional di Indonesia atau di luarnegeri yang resmi atau diakui
am
ub
sebagai resmi atau dalam suatu pameran nasional di Indonesia
yangresmi atau diakui sebagai resmi;
ep
- Bahwa Invensi tersebut telah digunakan di Indonesia oleh Inventornya
k
si
maka yang mendaftar berhak memakai hak paten tersebut (first to file);
- Bahwa Ahli kurang memahami arti dari First To File;
ne
ng
- Bahwa apabila pemilik paten telah memilik ID Paten, maka orang lain
tidak berhak memakai Paten tersebut tanpa seizin pemilik paten;
do
gu
- Bahwa apabila ada pihak yang memakai paten tanpa seizin pemilik
paten maka ada sanksi hukum perdata atau berdamai;
Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil Jawabannya pihak Tergugat
In
A
telah mengajukan surat bukti yang diberi tanda Bukti T – 1A sampai dengan Bukti
T – 19, yang diberi materai secukupnya dan telah dilegalisir, sebagai berikut :
ah
lik
ub
perlindungan paten;
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
substantif tahap akhir dan diterimanya Deskripsi, Klaim 1-
R
8, Gambar 1-5, Gambar untuk Publikasi dan
si
keseluruhannya telah memenuhi ketentuan Pasal 2,
ne
ng
Pasal 3, Pasal 5, Pasal 6, Pasal 35, Pasal 52 dan Pasal
105, serta tidak tercakup dalam pasal 7 Undang-undang
Nomor 14 Tahun 2001 tentang Paten dengan nomor
do
gu permohonan P 00200400215 tanggal 21 September
2006;
In
A
4. Bukti T - 2 : Fotocopy sesuai dengan copyan Laporan Penelitian Uji
Eksperimental Skala Penuh (Komponen-Struktur Lantai
ah
lik
Suwandojo Siddiq, DE Eng. Dikeluarkan oleh Pusat
Penelitian dan Pengembangan Teknologi Pemukiman
am
ub
Badan Litbang Pemukiman dan Prasarana Wilayah di
Bandung Jawa barat tentang Permintaan Penelitian dari
ep
PT. Duitemoro DW tertanggal 14 Februari 2000 dan Surat
k
si
/keamanan komponen struktur Lantai Keramik Beton,
(hal. 1 nomor 2 Tujuan Penelitian);
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Cijantung dan Kecamatan Pasar Rebo tanggal 05
R
Agustus 2015 dan 07 Agustus 2015;
si
9. Bukti T - 7 : Fotocopy sesuai dengan aslinyaCatatan Kronologi, dari
ne
ng
Almarhum Dip. Ing H. Yudiro Soedarjo (satu bulan
sebelum meninggal dunia) tentang dimulainya Produksi
Dak Keraton pada tahun 1984 dengan nama Bata Blong
do
gu dan kemudian dirubah namanya menjadi ‘MONTE’;
10. Bukti T - 8 : Fotocopy sesuai dengan copyanSertifikat Merek yang
In
A
didaftar di Direktorat Merek Departemen Hukum dan Hak
Asasi Manusia R.I pada tanggal 02 Desember tahun
ah
lik
11. Bukti T - 9 : Fotocopy sesuai dengan aslinyaSurat Kutipan Akta
Kematian atas nama Yudiro Soedardjo No.
am
ub
508/KM/JT/2015, tanggal 15 Mei 2015;
12. Bukti T - 10 : Fotocopy sesuai dengan aslinyaSurat Pengantar Prihal
ep
Permohonan Pencatatan Pengalihan Paten No. Paten: ID
k
si
13. Bukti T - 11 : Fotocopy sesuai dengan aslinya1 (satu) buah foto Ceiling
Brick dibeli dari toko “UD Bintang Timbul”;
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
19. Bukti T - 17A : Fotocopy sesuai dengan copyanPublikasi Tabloid
R
Mingguan BINTANG HOME edisi 39/7-22 Februari 2005
si
dengan judul “KERATON Pengganti Plat Lantai Beton”
ne
ng
halaman 24;
20. Bukti T - 17B : Fotocopy sesuai dengan copyanPublikasi Tabloid
Mingguan BINTANG HOME edisi 50/13-26 Juli 2005
do
gu dengan judul “TIP APLIKASI KERATON” halaman 23;
21. Bukti T - 17C : Fotocopy sesuai dengan copyanPublikasi Tabloid
In
A
Mingguan BINTANG HOME edisi 67/15-28 Maret 2006
dengan judul “Kreatif Ekspresionis Bangunan Paska
ah
lik
22. Bukti T - 18 : Fotocopy sesuai dengan copyanPublikasi Majalah
PROFESI dengan judul cover Ing.Judiro Soedardjo “Ingin
am
ub
Membangun Negeri Sendiri” Cover Story halaman 22-23.
“Keraton Memadukan Seni dan Kekuatan” halaman 24;
ep
23. Bukti T - 19 : Fotocopy sesuai dengan print out situs HKISurat
k
si
Menimbang, bahwa bukti surat T-1 sampai dengan T-19 tersebut di atas
telah dicocokkan dengan aslinya dan ternyata telah sesuai, serta telah dibubuhi
ne
ng
do
gu
Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang berupa fotocopy yang
tidak dapat ditunjukkan aslinya akan tetapi mempunyai kaitan langsung dengan
ah
lik
perkara a quo, maka bukti surat tersebut dapat dipergunakan untuk pembuktian
perkara ini (vide Yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 1498
m
ub
diproduksinya;
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa saksi tahu dari internet bahwa Keraton yang diproduksi oleh
R
Penggugat telah ada pihak yang memiliki Patennya yaitu Tergugat;
si
- Bahwa oleh karena saksi telah tahu ada pihak yang memiliki paten,
ne
ng
terhadap barang yang diproduksi oleh Penggugat, maka saksi tidak lagi
bekerja untuk memasang produk veiling brick atau dak keraton, karena
takut bermasalah dengan hukum;
do
gu - Bahwa setahu saksi banyak beredar produk Penggugat dipasaran yang
sesuai dengan Paten Tergugat sejak tahun 2010 sampai 2014;
In
A
- Bahwa dalam cara pembuatan dak keraton dengan type A dan V
sepengtahuan saksi lebih baik yang type A karena menopang beban
ah
lik
Menimbang, bahwa untuk meneguhkan dalil Jawabannya pihak Tutut Turut
Tergugat telah mengajukan surat bukti yang diberi tanda TT – 1 sampai dengan TT
am
ub
– 3, yang diberi materai secukupnya dan telah dilegalisir, sebagai berikut :
1. Bukti TT - 1 : Fotocopy sesuai dengan Print Out database Surat
ep
permohonan pencatatan pengalihan paten yang terdaftar
k
si
almarhum Yudiro Soedardjo yang telah meninggal dunia
pada tanggal 24 April 2015 sebagaimana dinyatakan
ne
ng
do
gu
lik
ub
mengantisipasi keharuannya;
ep
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bukti TT - 3 : Fotocopy sesuai dengan Print Out databaseSurat
R
pemberitahuan dapat diberi paten yang menjelaskan
si
bahwa permohonan paten Nomor: P00200400215 atas
ne
ng
nama Yudiro Soedardjo dengan judul invensi
KERANGKA KOMPOSIT BETON (KERATON) UNTUK
LANTAI BANGUNAN BERTINGKAT DAN METODE
do
gu PEMASANGANNYA telah sesuai dengan hasil
pemeriksaan substantif terlampir;
In
A
Menimbang, bahwa bukti surat TT-1 sampai dengan TT-12C tersebut di
atas telah dicocokkan dengan aslinya dan ternyata telah sesuai, serta telah
ah
lik
dalam Pasal 2 Undang-Undang Nomor 13 Tahun 1985 tentang Bea
MateraijunctoPasal1 huruf f Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2000 serta
am
ub
berdasarkan Pasal 1888 Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, alat bukti surat
tersebut telah mempunyai kekuatan hukum sebagai alat bukti tertulis;
ep
Menimbang, bahwa terhadap alat bukti surat yang berupa fotocopy yang
k
tidak dapat ditunjukkan aslinya akan tetapi mempunyai kaitan langsung dengan
ah
perkara a quo, maka bukti surat tersebut dapat dipergunakan untuk pembuktian
R
si
perkara ini (vide Yurisprudensi Putusan Mahkamah Agung RI Nomor 1498
K/Pdt/2006 tanggal 23 Januari 2008);
ne
ng
do
gu
mengajukan Kesimpulan masing – masing pada tanggal 25Juli 2019 dan Kuasa
Turut Tergugat tidak mengajukan kesimpulan dipersidangan;
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini,
In
A
maka segala sesuatu tercantum dalam berita acara sidang perkara dianggap
termuat dan merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam putusan ini;
ah
lik
ub
DALAM EKSEPSI
Menimbang, bahwa Tergugat melalui surat jawabannya tertanggal 25 April
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
menjadi Undang-Undang No. 13 Tahun 2016 Tentang Paten, dengan
R
memperhatikan uraian ketentuan Pasal tersebut maka Gugatan Penggugat
si
tersebut tidak berhubungan dengan Desain Industri yang Penggugat uraikan
ne
ng
pada halaman 3 Gugatan Penggugat terlebih lagi juga tidak berhubungan
dengan komponen peralatan daun pintu lipat dalam point 15 halaman lima
Gugatan Penggugat, sehingga tidak terjadi persesuaian Gugatan antara
do
gu Posita dengan Petitum karena sangat membingungkan dan telah kehilangan
focus terhadap Gugatan Pembatalan Patent itu sendiri;
In
A
- Bahwa, dengan tidak menguraikan bahwa hak paten yang dimiliki Tergugat
Tidak memiliki sifat kebaruan, tidak memiliki langkah inventif pada paten,
ah
lik
Penggugat mencantumkan Petitum Gugatan poin 2 (dua) dan 4 (empat)
pada halaman 6 (enam) Gugatan Penggugat yang memohonkan bahwa hak
am
ub
Paten milik Tergugat telah menjadi Public Domain dan bukanlah invensi
baru, tentunya perihal tersebut tidak bisa dibenarkan dalam metode
ep
penyusunan gugatan karena tidak memiliki korelasi antara kejadian
k
si
1972 Tentang Penyusunan Gugatan harus dibatalkan;
- Bahwa, dengan memperhatikan beberapa ketentuan di atas baik secara
ne
ng
do
gu
dan patut apabila Majelis Hakim Yang Memeriksa dan Mengadili Perkara ini,
berkenan menyatakan bahwa Gugatan Penggugat sebagai Gugatan yang
ah
lik
ub
orang yang ditarik sebagai tergugat (gemis aanhoeda nigheid) oleh karena
M
ng
itu wajar apabila Gugagatan Penggugat tidak dapat diterima atau niet
on
onvankelijke velkraad;
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa, menurut M. Yahya Harahap (2002:47) menjelaskan bahwa
R
kekeliruan dalam mengenai orangnya diistilahkan dengan disqualification in
si
person yang berarti orang yang dimaksud dalam Gugatan bukanlah orang
ne
ng
yang sama dengan yang berselisih, Sedangkan berdasarkan Yurisprudensi
Nomor 224/1950/Perdata Tanggal 17 Maret 1951, dan Yurisprudensi 754 K/
Sip/1972 Tanggal 28 Mei 1973, serta Yurisprudensi Nomor 1072K/ Sip/1982
do
gu Tanggal 1 Agustus 1983, gugatan cacat error in persona (kekeliruan
mengenai orang) maka gugatan tersebut dianggap tidak memenuhi syarat
In
A
formil, oleh karena itu gugatan dikualifikasi mengandung cacat formil.
Bahwa akibat lebih lanjut maka wajar apabila Gugatan tersebut dinyatakan
ah
lik
Menimbang, bahwa Turut Tergugat melalui surat jawabannya tertanggal 25
April 2019 mengajukan ekspesi yang pada pokoknya sebagaimana berikut :
am
ub
1. Kompetensi Absolut
- Bahwa pada halaman 2 angka 6, Penggugat mendalilkan adanya laporan
ep
polisi oleh Tergugat berdasarkan sertipikat paten ID 0 018 083 tertanggal 21
k
si
tersebut atas nama inventor Yudiro Soedardjo yang beralamat di Jl Bima
I/44 Rt/Rw. 005/007, Cijantung, Ps. Rebo, Jakarta Timur. Bahwa laporan
ne
ng
polisi dalam perkara a quo yang mendasari gugatan ini seharusnya bukan
merupakan kompetensi Pengadilan Niaga untuk menilai. Keberatan
do
gu
lik
ub
karena itu, gugatan Penggugat menjadi tidak jelas jika menggunakan dasar
ah
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
A00201401472 yang berjudul: Kerangka Beton (Keraton), akan tetapi
R
permohonan desain industri yang diajukan Penggugat tersebut ditolak;
si
- Bahwa Penggugat dalam angka 10 mendalilkan bahwa ternyata desain
ne
ng
industri "Kerangka Beton (Keraton)" atau dengan nama yang dipergunakan
Tergugat "Kerangka Keramik Komposit Beton untuk Lantai Bangunan
Bertingkat (Keraton)" sudah terlebih dahulu diajukan oleh inventor atas
do
gu nama Ahmad J. Bawazier dengan judul, "Keramik Komposit Beton
(Keraton)";
In
A
- Bahwa Penggugat mendalilkan dalam angka 11 sebagai pihak ketiga yang
dapat mengajukan pembatalan sebagaimana dimaksud Pasal 91 ayat (1)
ah
lik
ketidakpahaman Penggugat dalam perkara a quo;
- Bahwa dari ketiga pernyataan Penggugat tersebut terlihat kesalahan logika
am
ub
berpikir Penggugat dalam perkara a quo. Dalam pernyataan a dan b,
Penggugat berasumsi penolakan desain industri milik Penggugat akibat
ep
adanya desain industri atas nama Ahmad J. Bawazier. Namun, dalam
k
si
Penggugat di atas, maka pihak ketiga yang berkepentingan dalam perkara a
quo seharusnya Ahmad J. Bawazier;
ne
ng
do
gu
atas paten dan desain industri merupakan dua rezim hak kekayaan
intelektual yang berbeda sehingga tidak bisa disatukan dalam satu perkara
yang sama.
In
A
lik
ub
yang diajukaan oleh Tergugat maupun Turut Tergugat dengan menyatakan sebagai
berikut :
ka
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yaitu https://putusan.mahkamahagung.go.¡d/putusan/24013. Yang benar
R
adalah Yurisprudensi Mahkamah Agung Republik Indonesia Nomor:
si
1149K/Sip/1975 yang tanggal musyawarah 17-04-1979, dan tanggal di
ne
ng
bacakannya 25-04-1979.
- Bahwa eksepsi nomor 2 jawaban Tergugat mengatakan yang pada
pokoknya adalah "...tidak terjadi persesuaian gugatan Penggugat antara
do
gu posita dengan petitum karena sangat membingungkan karena kehilangan
fokus terhadap gugatan pembatalan paten".
In
A
- Bahwa Tergugat keliru dan mengada - ada, karena dalam gugatan
penggugat nomor 15 sangat relevan dan fokus dengan permohonan
ah
lik
gugatan dalam perkara a quo. karena dalam gugatan penggugat pada
perkara a quo penggugat meminta agar surat paten No. ID 0018083 atas
am
ub
YUDIRO SOEDARDJO di batalkan dan pengguagt menjelaskan bahwa
sebelum surat paten No. ID 0018083 atas YUDIRO SOEDARDJO
ep
didaftarkan pada Turut Terguagat, sudah lebih dahulu inventor lain telah
k
si
BETON".
- Bahwa jika tergugat mengclaim bahwa Terguatlah inventor atas invensi
ne
ng
do
gu
telah dibeli dan di pasang oleh berbagai orang (umum) dimana - mana. Dan
bahkan sebelum AHMAD J. BAWAZIER mempatenkan design industrinya,
ah
lik
ub
ng
dalam Gugatannya adalah dasar hukum yang sudah tidak berlaku lagi
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
karena sudah di terapkan atas perubahannya menjadi undang -
R
undang Nomor 13 Tahun 2016 tentang Paten. Hal ini merupakan ketidak
si
hati - hatian Tergugat dalam melakukan analisa hukum sebagai dalil dalam
ne
ng
jawaban untuk seluruhnya dalam perkara a quo serta menunjukkan bahwa
tergugat tidak memahami tentang apa yang di maksud dengan JUNCTO
dalam Ilmu Hukum. Padahal dalam eksepsi pada pokok perkara nomor 1
do
gu halaman 7 Tergugat sendiri menggunakan Undang - undang yang sama
yaitu UU No 14 Tahun 2001 Tentang Paten.
In
A
- Bahwa menurut JT. Prasetyo dan T. Erwin dalam bukunya Kamus Hukum
menerangkan bahwa apabila dalam dua undang - undang yang memiliki
ah
lik
berlaku dengan memberi kata JUNCTO atau yang biasa disingkat
dengan jo. Maka sangat jelas bahwa UU No 14 Tahun 2001 jo UU No. 13
am
ub
Tahun 2016 Tentang Paten masih sangatlah memiliki pertalian atau
hubungan dengan dan atau dalam perkara Gugatan aquo.
ep
B. Gugatan Penggugat Error in Persona.
k
si
errorTergugat, olehnya Mohon Kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan
memutus perkara a quo agar dapat tetap meluruskan dan atau dapat
ne
ng
do
gu
dan Putusan Pengadilan him 45: Penulisan Nama tidak boleh didekati
secara sempit atau kakuStrict Lawtetapi harus dengan
LenturFlexible.Apabila kekeliruan itu sangat kecil dan tidak berarti,
In
A
lik
ub
- Bahwa berdasarkan hal - hal pada hurufA dan B dalam eksepsi tersebut,
maka dalil Tergugat mengenai gugatana quo obscur dan error in persona
ka
adalah tidak berdasar dan karenanya mohon kepada Majelis Hakim yang
ep
memeriksa dan memutus perkara a quoa agar patut untuk ditolak dan
ah
eksepsi yang diajukan oleh Tergugat dan Turut Tergugat Majelis Hakim
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa mengenai eksepsi kompetensi absolut yang diajukan oleh Turut
R
Tergugat Majelis Hakim berpendapat sesuai dengan perihal gugatan yang
si
diajukan oleh Penggugat adalah gugatan hak atas kekayaan intelektual
ne
ng
(Paten). Demikian juga dengan petitum yang dimohonkan adalah
mengenai pembatalan paten No. ID 0 018 083 atas nama Yudiro Soedarjo.
Oleh krena ini adalah gugatan pembatalan paten maka Pengadilan Niaaga
do
gu pada Pengadilan Negeri Jakarat Pusat berwenang secara absolut untuk
memeriksa dan mengadili perkara a quo. Sedangkan mengenai dalam
In
A
posita Penggugat yang menceritakan laporan polisi yang diajukan oleh
Tergugat itu hanyalah kronologis yang diceritakan oleh Penggugat untuk
ah
lik
- Bahwa atas pertimbangan tersebut maka eksepsi kompetensi absolut yang
diajukan oleh Turut Tergugta layak secara hukum untuk ditolak;
am
ub
B. Eksepsi gugatan Penggugat kabur atau Obscuur Libel.
- Bahwa mengenai eksepsi gugatan Penggugat kabur atau obscuur libel
ep
Majelis Hakim setelah membaca gugatan Penggugat berpendapat bahwa
k
No. ID 0 018 083 atas nama Yudiro Soedarjo. Bukan gugatan desain
R
si
industri sebagaimana diutarakan oleh Turut Tergugat.
- Sedangkan mengenai gugatan Penggugat yang menurut Tergugat tidak
ne
ng
menguraikan bahwa hak paten yang dimiliki Tergugat Tidak memiliki sifat
kebaruan, tidak memiliki langkah inventif pada paten, dan tidak bisa
do
gu
diterapkan dalam unsur industri itu menurut Majelis Hakim sudah masuk
pokok perkara.
- Bahwa atas dasar pertimbangan tersebut maka eksepsi Tergugat dan
In
A
lik
ub
dikenal nama Milan Sudiro. Setelah membaca surat gugatan serta duplik
Penggugat, relass panggilan sidang serta hadirnya Tergugat dalam
ka
seharusnya nama Tergugat ditulis Milan Yudiro namun tertulis Milan Sudiro
R
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa dengan pertimbangan tersebut maka eksepsi yang diajukan oleh
R
Penggugat yang menyatakan gugatan Penggugat error in persona
si
haruslah ditolak pula;
ne
ng
DALAM KONPENSI
Menimbang, bahwa melalui surat gugatannya tertanggal 12 Maret 2019
do
gu
Penggugat mengajukan gugatan pembatalan paten No. ID 0 018 083 atas nama
Yudiro Soedarjo yang pada pokoknya sebagai berikut :
In
A
- Bahwa PENGGUGAT adalah pemilik Usaha Dagang (UD) Bintang Timbul
beralamat di Jl. Jend. A. Yani No.15 Rt.019/Rw.010, Kel.Utan Kayu Utara, Kec.
ah
Matraman, Jakarta Timur berdasarkan Surat Izin Tempat Usaha (SITU) Nomor
lik
: SK.04553/90 tertanggal 24 Maret 1990 ;
- Bahwa UD. Bintang Timbul bergerak dibidang perdagangan bahan-bahan
am
ub
bangunan antara lain ; genteng keramik, genteng beton, genteng kaca, bata
merah, paving block, keramik lantai dan Ceiling Brick atau dalam istilah
ep
TERGUGAT disebut Kerangka Keramik Komposit Beton (keraton);
k
si
sejak dari Tahun 2001 s/d sekarang;
- Bahwa dengan demikian PENGGUGAT telah membuka dan menjalankan
ne
ng
do
gu
lamanya (2001-2019);
- Bahwa merupakan bagian terpenting dalam pembuatan Ceiling Brick atau
bahan bangunan bentuk dan jenis apa saja adalah tentang “metoda
In
A
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
yang diajukan oleh PENGGUGATditolak oleh Kementerian Hukum dan HAM
R
RI – Dirjen Hak Kekayaan Intelektual dengan pertimbangan tidak memenuhi
si
ketentuan Pasal 2 UU RI Nomor 31 Tahun 2000 tentang Desain Industri;
ne
ng
- Bahwa berdasarkan uraian diatas, PENGGUGAT adalah PihakKetiga yang
dapat mengajukan pembatalan sebagaimana d i m a k s u d Pasal 91 ayat (1)
huruf a dan ayat (2) Undang-Undang Paten, agar paten dengan No. ID0
do
gu
018083, tanggal 21 September 2006, Judul Invensi : “Kerangka Keramik
Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat dan Metoda
In
A
Pemasangannya ”atas nama Yudiro Soedardjo tersebut dibatalkan, dan oleh
karenanya PENGGUGAT adalah sebagai Pihak Ketiga yang dapat
ah
lik
- Bahwa dengan demikian Paten “Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk
Lantai Bangunan Bertingkat dan Metoda Pemasangannya” (Terdaftar dengan
am
ub
No. ID 0 018083) atas nama Yudiro Soedardjo merupakan invensi yang tidak
baru lagi atau tidak memenuhi syarat kebaruan (Novelty), tidak mengandung
ep
langkah inventif (Inventive step) yang telah dapat diduga sebelumnya
k
Undang Paten;
R
si
- Paten “Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat
dan Metoda Pemasangannya ”Sertifikat Paten ID 0 018083 tertanggal 21
ne
ng
September 2006 atas nama Yudiro Soedardjo adalah tidak baru lagi pada
tanggal penerimaan permohonan pendaftarannya;
do
gu
Metoda Pemasangannya” terdaftar Paten dengan No. ID0 018083 atas nama
Yudiro Soedardjo tidak dibatalkan, maka tindakan tersebut telah mengganggu
ah
lik
ub
perkara ini. Padahal produk industri yang diajukan Paten yang didaftarkan oleh
R
ng
langkah inventif;
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Bahwa PENGGUGAT sangat keberatan dengan pendaftaran Paten atas
R
invensi “Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat
si
dan Metoda Pemasangannya” terdaftar Paten dengan No. ID0 018083 atas
ne
ng
nama Yudiro Soedardjo tersebut karena melanggar kepentingan hukum
PENGGUGAT dan bertentangan dengan peraturan perundang-undangan yang
berlaku (Undang-Undang Paten No. 14 Tahun 2001 tentang Paten);
do
gu
Bahwa berdasarkan uraian diatas, PENGGUGAT mohon kepada Pengadilan
Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat memberikan putusan sebagai berikut
In
A
: Menerima dan mengabulkan gugatan Penggugat untuk seluruhnya; Atau apabila
Ketua Pengadilan Negeri / Niaga Jakarta Pusat dan atau Majelis Hakim yang
ah
memeriksa dan mengadili perkara ini berpendapat lain mohon putusan yang
lik
seadil-adilnya (ex aequo et bono).
Menimbang, bahwa Tergugat melalui surat jawabannya tertanggal 25 April
am
ub
2019 mengajukan sangkalan atas gugatan yang diajukan oleh Penggugat dengan
mendasarkan pada pokoknya sebagai berikut :
ep
- Bahwa Invensi Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat
k
pada paten, dan diterapkan dan Atau Dibutuhkan Dalam Pengembangan unsur
R
si
industri;
- Bahwa, Invensi keramik beton untuk lantai bangunan bertingkat dan metode
ne
ng
do
gu
lik
ub
tunggal atau yang biasa di sebut one way slab, dan hasil studi tersebutlah
ep
yang menjadi sebuah penemuan Keramik Komposit Beton, yang belum pernah
ah
komponen struktur Lantai Komposit Keramik Beton oleh Pusat Penelitian dan
es
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dengan Surat No. 0018/DU-DDW/IV/2000 tertanggal 14-April-2000 sehingga
R
dikeluarkanlah Laporan Penelilitian Uji Eksperimental Skala Penuh-
si
Komponen- Struktur Lantai Komposit Keramik-Beton (“Lantai Keraton”);
ne
ng
- Bahwa, terhadap invensi keramik beton untuk lantai bangunan bertingkat dan
metode pemasanganya milik tergugat memiliki detail yaitu dimensi balok ring,
tidak perlu sebesar pada penggunaan cor beton konvensional sehingga
do
gu
dimensi balok bisa lebih kecil, karena apabila dimensi balok bisa lebih kecil
akan berpengaruh kepada pondasi pelat kaki yang akan lebih kecil pula,
In
A
terhadap perihal tersebut akan membuat 10% sampai 15% menghemat bahan
dibanding menggunakan cor beton konvensional, dan atas perihal tersebut
ah
lik
ini juga Penggugat mensoumir Tergugat sehubungan dengan uraian pada
Point 3 Halaman 2 dan 3 Gugatan Penggugat mengenai dalil Penggugat yang
am
ub
menyatakan bahwa Penggugat telah menjual ceiling brick, selama 29 Tahun
lamanya. Oleh karena itu mohon dijelaskan perbedaan antara ceiling brick
ep
dengan Kerangka Keramik Komposit beton;
k
- Bahwa Tergugat adalah Inventor Paten yang secara sah dan terdaftar pada
ah
si
Invensi “Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk Lantai dan Bangunan
Bertingkat dan Metode Pemasangannya” Sehingga Tergugat berhak atas
ne
ng
seluruh hak ekslusif atas invensi tersebut sebagaimana diatur dalam Pasal 19
Undang-Undang No. 13 Tahun 2016 Tentang Paten;
do
gu
lik
ub
seluruh hak ekslusif atas invensi tersebut, dan berhak untuk melarang pihak
ah
- Bahwa, terkait hak ekslusif yang Tergugat miliki tersebut, Tergugat juga
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
telah dikenal luas dan menjadi public domain, karena sesungguhnya manual
R
pemasangan atas invesi Tergugat adalah hasil penelitian ilmiah yang menuntut
si
keahlian khusus dan dibuat untuk pemecahan masalah yang spesifik di bidang
ne
ng
teknologi keramik komposit beton yang berupa produk. Sehingga tidak
seharusnya Penggugat mengemukakan opini yang tidak berdasar
sebagaimana diuraikan dalam Point 8 Halaman 2, Gugatan Penggugat.
do
gu
Selanjutnya Tergugat juga mensoumir Dalil Penggugat Point 3 Halaman 2
yang menyatakan bahwa Penggugat telah menjual kerangka keramik komposit
In
A
beton (keraton) atau yang diistilahkan Penggugat adalah ceiling brick sejak
tahun 2001 sampai dengan sekarang, berserta volume penjualan dan catatan
ah
lik
ekslusif Tergugat sebagai pemilik Patent;
Berdasarkan uraian yang tersebut di atas, maka kiranya cukup alasan bagi Majelis
am
ub
Hakim Yang Mulia Yang Memeriksa dan Mengadili perkara a quo memberikan
putusan sebagai berikut : Menolak Gugatan Penggugat untuk seluruhnya. Atau
ep
apabila Yang Terhormat Majelis Hakim Yang Memeriksa dan Mengadili Perkara ini
k
si
Mei 2019 mengajukan sangkalan atas gugatan yang diajukan oleh Penggugat
dengan mendasarkan pada pokoknya sebagai berikut :
ne
ng
do
gu
lik
intinya menyatakan Invensi Tergugat yang telah diberi Paten tersebut tidak
baru dengan alasan Turut Tergugat pada proses pemberian Paten telah
m
ub
Invensi Tergugat untuk melihat apakah ada Invensi pada permohonan Paten
ep
yang sudah dipublikasi atau Paten yang telah diberi sama dengan Invensi
ah
ng
- Bahwa terkait itikad tidak baik (bad faith) yang didalilkan Penggugat pada
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
perkara aquo. Penggugat berkeyakinan Tergugat dengan itikad tidak baik
R
sengaja menggunakan seluruh obyek sengketa paten dalam perkara ini
si
sesungguhnya menjelaskan ketidakpahaman Penggugat terhadap hak atas
ne
ng
paten yang dimiliki Tergugat.
- Penggugat mendalilkan produk industri yang diajukan paten yang didaftarkan
Yudiro Soedardjo terlebih dahulu telah beredar di tengah masyarakat dan
do
gu
bukan merupakan penemuan yang baru dan tidak mengandung langkah
inventif juga merupakan hasil dari ketidakpahaman Penggugat terkait hak atas
In
A
paten yang dimiliki Tergugat.
- Lebih jelasnya, Penggugat seharusnya tidak mencampurkan dalil itikad tidak
ah
baik dengan dalil kebaruan atau langkah inventif dalam satu argumen yang
lik
sama karena keduanya merupakan dua hal yang berbeda.
- Bahwa dalam gugatan angka 17 halaman 5, Penggugat menggunakan dasar
am
ub
hukum UU No 14 Tahun 2001 tentang Paten, padahal sebelumnya dalam
gugatan angka 7 halaman 2, Penggugat menjelaskan dasar gugatan a quo
ep
salah satunya UU No 13 Tahun 2016 tentang Paten. Ketidakjelasan dasar
k
si
Berdasarkan dalil-dalil dan pertimbangan hukum sebagaimana dikemukakan di
atas, Turut Tergugat mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan Niaga agar menolak
ne
ng
do
gu
Sujirman, saksi Ade Samsudin, saksi Ade Mulyadi dan saksi Nandi Sunandi. Dan 1
(satu) orang Ahli yang bernama DR. Ari Nugraha Nurjaman;
ah
lik
ub
sampai dengan Bukti T – 19. Serta 1 (satu) orang saksi yang bernama saksi
Firdani Gani;
ka
Tergugat telah mengajukan 3 (tiga) surat bukti yang diberi tanda TT – 1 sampai
ah
Menimbang, bahwa atas bukti, saksi serta ahli yang diajukan oleh para
es
ng
mempertimbangkan bukti serta keterangan saksi dan ahli yang memiliki relevansi
on
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim membaca dengan seksama surat
R
gugatan yang diajukan oleh Penggugat, maka pokok permasalahan dalam perkara
si
a quo adalah “Apakah permohonan Penggugat yang hendak membatalkan /
ne
ng
menghapuskan sertifikat Paten ID 0 018 083 tertanggal 21 September 2006 atas
nama Yudiro Soedardjo milik Tergugat dapat dikabulkan secara hukum?”
Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat yang memohon kepada Majelis
do
gu
Hakim supaya mengabulkan permohonannya yaitu membatalkan / menghapuskan
sertifikat Paten ID 0 018 083 Tertanggal 21 September 2006 atas nama Yudiro
In
A
Soedardjo, maka kepadanya dibebani untuk dapat mendalilkan gugatannya;
Menimbang, bahwa mengenai penghapusan hak paten diatur dalam
ah
lik
Pasal 132
(1) Penghapusan Paten berdasarkan putusan pengadilan sebagaimana dimaksud
am
ub
dalam Pasal 130 huruf b dilakukan jika :
a. Paten menurut ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3, Pasal 4,
ep
atau Pasal 9 seharusnya tidak diberikan;
k
b. Paten yang berasal dari sumber daya genetik dan/ atau pengetahuan
ah
si
26;
c. Paten dimaksud sama dengan Paten lain yang telah diberikan kepada
ne
ng
do
gu
lik
Pasal 20.
(2) Gugatan penghapusan karena alasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
m
ub
huruf a dan huruf b diajukan oleh pihak ketiga kepada Pemegang Paten
melalui Pengadilan Niaga.
ka
(3) Gugatan penghapusan karena alasan sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
ep
huruf c dapat diajukan oleh Pemegang Paten atau penerima Lisensi kepada
ah
Pengadilan Niaga agar Paten lain yang sama dengan Patennya dihapuskan.
R
(4) Gugatan penghapusan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) huruf d dan
es
huruf e diajukan oleh jaksa atau pihak lain yang mewakili kepentingan nasional
M
ng
Niaga.
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Pasal 3
R
(1) Paten sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf a diberikan untuk Invensi
si
yang baru, mengandung langkah inventif, dan dapat diterapkan dalam industri.
ne
ng
(2) Paten sederhana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 2 huruf b diberikan
untuk setiap Invensi baru, pengembangan dari produk atau proses yang telah
ada, dan dapat diterapkan dalam industri.
do
Pasal 4
gu
Invensi tidak mencakup:
In
A
a. kreasi estetika;
b. skema;
ah
lik
1. yang melibatkan kegiatan mental;
2. permainan; dan
am
ub
3. bisnis.
d. aturan dan metode yang hanya berisi program komputer;
ep
e. presentasi mengenai suatu informasi; dan
k
1. penggunaan baru untuk produk yang sudah ada dan/ atau dikenal; dan/atau
R
si
2. bentuk baru dari senyawa yang sudah ada yang tidak menghasilkan
peningkatan khasiat bermakna dan terdapat perbedaan struktur kimia terkait
ne
ng
do
gu
lik
ub
Pasal 26
ah
(1) Jika Invensi berkaitan dengan dan/atau berasal dari sumber daya genetik
R
ng
deskripsi.
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
(2) Informasi tentang sumber daya genetik dan/atau pengetahuan tradisional
R
sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ditetapkan oleh lembaga resmi yang
si
diakui oleh pemerintah.
ne
ng
(3) Pembagian hasil dan/atau akses pemanfaatan sumber daya genetik dan/atau
pengetahuan tradisional sebagaimana dimaksud pada ayat (1) dilaksanakan
sesuai dengan peraturan perundang-undangan dan perjanjian internasional di
do
gu
bidang sumber daya genetik dan pengetahuan tradisional.
Pasal 20
In
A
(1) Pemegang Paten wajib membuat produk atau menggunakan proses di
Indonesia.
ah
lik
ayat (1) harus menunjang transfer teknologi, penyerapan investasi dan/atau
penyediaan lapangan kerja.
am
ub
Menimbang, bahwa dalam petitumnya nomor 2 Penggugat memohon
kepada Majelis Hakim agar “Menyatakan pendaftaran Paten dengan judul Invensi :
ep
Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat dan Metoda
k
Pemasangannya yang terdaftar dengan No. ID0018 083 atas nama Yudiro
ah
si
inventif serta invensi.”
Menimbang, bahwa menurut Pengugat Paten “Kerangka Keramik Komposit
ne
ng
do
gu
Kerangka Beton (Keraton), akan tetapi Permohonan Desain Industri yang diajukan
oleh PENGGUGAT ditolak oleh Kementerian Hukum dan HAM RI – Dirjen Hak
ah
lik
ub
terlebih dahulu di ajukan oleh Inventor atas nama : Ahmad J. Bawazier, dengan
ep
ng
Saksi tahu UD. Bintang Timbul mulai memproduksi Ceiling Brick pada tahun 1998
on
dan berhenti tahun 2016. Disamping itu juga P-3 sampai P-7 berupa Buku Daftar
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
transaksi jual beli bahan bangunan Ceiling Break / KERATON tahun dari tahun
R
2001 sampai dengan 2010;
si
Menimbang, bahwa dalam hal ini Majelis Hakim kembali ke Pasal 1 ayat
ne
ng
ayat 2 dan 3 Undang-undang No. 13 tahun 2016 yang berbunyi sebagai berikut :
2. Invensi adalah ide inventor yang dituangkan ke dalam suatu kegiatan
pemecahan masalah yang spesifik di bidang teknologi berupa produk atau
do
gu
proses, atau penyempurnaan dan pengembangan produk atau proses.
3. Inventor adalah seorang atau beberapa orang yang secara bersama-sama
In
A
melaksanakan ide yang dituangkan ke dalam kegiatan yang menghasilkan
Invensi.
ah
lik
No. 13 tahun 2016 tersebut dan dikaitkan dengan bukti serta saksi yang diajukan
oleh Penggugat, Penggugat tidak mampu menunjukkan bahwa Penggugat adalah
am
ub
Inventor dalam pembuatan Ceiling Brick, namun hanya sebatas memasarkan saja.
Menimbang, bahwa dipersidangan ternyata Penggugat tidak mampu
ep
membuktikan / mengajukan bukti yang mendukung dalil gugatannya dimana
k
si
ID0018 083 atas nama Yudiro Soedardjo bukanlah merupakan invensi baru dan
tidak mengandung langkah inventif serta invensi. Untuk itu maka secara hukum
ne
ng
do
gu
kepada Majelis Hakim agar “Menyatakan Sertifikat Paten dengan judul Invensi :
Kerangka Keramik Komposit Beton Untuk Lantai Bangunan Bertingkat dan Metoda
Pemasangannya yang terdaftar dengan No.ID0018083 atas namaYudiro
In
A
Soedardjo adalah batal dan tidak mempunyai kekuatan hukum karena Yudiro
Soedardjo mendaftarkan invensinya dalam hal Paten tersebut secara melawan
ah
lik
hukum, secara tidak layak, dilandasi itikad tidak baik (bad faith) dan tidak jujur.”
Menimbang, bahwa dalam positanya Penggugat berkeyakinan, Tergugat
m
ub
dengan itikad tidak baik (bad faith) sengaja menggunakan seluruh obyek sengketa
Paten dalam perkara ini. Padahal produk industri yang diajukan Paten yang
ka
didaftarkan oleh Yudiro Soedardjo tersebut terlebih dahului telah beredar di tengah
ep
mengandung langkah inventif; Berdasarkan Pasal 2 Jo. Pasal 3 Jo. Pasal 7 huruf a
R
Undang- Undang No. 14 Tahun 2001, tentang Paten tersebut, hak Paten yang
es
menjadi obyek sengketa dalam perkara ini dan telah terdaftar atas nama Yudiro
M
ng
Soedardjo, sesungguhnya secara hukum tidak patut didaftarkan dan terdaftar serta
on
haruslah dibatalkan, karena bukan merupakan invensi yang memiliki kebaruan dan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
tidak memiliki langkah yang inventif bahkan merupakan invensi yang sama dan
R
tidak berbeda dengan teknologi sebelumnya yang telah banyak beredar dan
si
digunakan oleh masyarakat luas sebelumnya. Oleh sebab itu sudah sepatutnya
ne
ng
pendaftaran Paten a quo patut dibatalkan demi hukum;
Menimbang, bahwa Tergugat dipersidangan mampu membuktikan bahwa
Tergugat sebagai Inventor dengan menunjukkan bukti Bukti T - 1B berupa Surat
do
gu
Pemberitahuan Persyaratan Formalitas telah terpenuhi Nomor:HC-H3-02.P01-012-
1853, dalam pengajuan permohonan pemeriksaan Substantif tanggal 22 Juni 2004
In
A
dan Bukti T - 1C berupa Surat Pemberitahuan Dapat Diberi Paten sesuai dengan
hasil pemeriksaan substantif tahap akhir dan diterimanya Deskripsi, Klaim 1-8,
ah
lik
ketentuan Pasal 2, Pasal 3, Pasal 5, Pasal 6, Pasal 35, Pasal 52 dan Pasal 105,
serta tidak tercakup dalam pasal 7 Undang-undang Nomor 14 Tahun 2001 tentang
am
ub
Paten dengan nomor permohonan P 00200400215 tanggal 21 September 2006;
Menimbang, bahwa hal tersebut diperkuat juga oleh Turut Tergugat selaku
ep
regulator Hak Paten menyatakan telah memeriksa sesuai peraturan perundang-
k
undangan yang berlaku di bidang Paten pada saat permohonan Paten Tergugat
ah
diajukan dan diproses, hal ini sesuai dengan Bukti TT – 2 berupa Fotocopy sesuai
R
si
dengan Print Out database Lampiran pemberitahuan hasil pemeriksaan substantif
tahap akhir yang dikeluarkan pada bulan September 2006 dan Bukti TT – 3 berupa
ne
ng
do
gu
lik
ub
hukum, secara tidak layak, dilandasi itikad tidak baik (bad faith) dan tidak jujur.
ah
Untuk itu maka secara hukum petitum ke-3 Penggugat layak secara hukum untuk
es
ditolak;
M
ng
Paten yang diajukan oleh Penggugat ada pada petitum no. 2 dan no. 3, dan di
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
persidangan ternyata Penggugat tidak dapat membuktikan dalil gugatannya. Untuk
R
itu maka gugatan Penggugat harus diyatakan ditolak untuk seluruhnya;
si
ne
ng
DALAM REKONPENSI
Menimbang, bahwa melalui surat jawabannya tertanggal 25 April 2019
Tergugat Konpensi / Penggugat Rekonpensi mengajukan gugatan rekonpensi yang
do
gu
pada pokoknya sebagai berikut :
- Bahwa Tergugat Rekonpensi / Penggugat Konpensi telah merugikan
In
A
Penggugat Rekonpensi / Tergugat Konpensi, karena telah tanpa izin
menggunakan hak paten dan atau hak eksklusif milik Penggugat Rekonpensi /
ah
lik
Pasal 19 Undang-Undang No. 13 Tahun 2016 Tentang Paten;
- Bahwa,dalam aktiftas bisnis Tergugat Rekonpensi incasu Kamal Abdullah,
am
ub
telah dengan sengaja memproduksi, menjual dan memasarkan hak eksklusif
yang dimiliki Penggugat Dalam Rekonpensi, yang telah Tergugat Rekonpensi
ep
akui dan uraikan dalam Pointers 1, 2 Dan 3 halaman 2 Gugatan Penggugat
k
Rekonpensi;
R
si
- Bahwa, dalam kegiatan bisnisnya Tergugat Rekonpensi telah menggunakan,
memasarkan, menjual belikan hak invensi milik Penggugat Rekonpensi,
ne
ng
dengan metode dan susunan teknik yang sama berupa dak keratin.
- Bahwa, terhadap penggunakan hak eksklusif milik Penggugat Rekonpensi
do
gu
Rekonpensi;
- Bahwa, hingga saat ini Tergugat Rekonpensi tidak juga bertanggung jawab
ah
lik
ub
Izin Menggunakan Hak Paten dan atau hak eksklusif milik Penggugat
R
kerugian;
M
ng
Berdasarkan uraian yang tersebut di atas, maka kiranya cukup alasan bagi Majelis
on
Hakim Yang Mulia Yang Memeriksa dan Mengadili perkara a quo memberikan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
putusan sebagai berikut : Menerima Gugatan Penggugat Rekonpensi untuk
R
seluruhnya. Atau : Apabila Yang Terhormat Majelis Hakim Yang Memeriksa dan
si
Mengadili Perkara ini berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya atau
ne
ng
ex a quo et bono;
Menimbang, bahwa meskipun telah diberi kesempatan oleh Majelis Hakim
kepada Penggugat Konpensi / Tergugat Rekonpensi untuk menjawab gugatan
do
gu
rekonpensi yang diajukan oleh Penggugat Rekonpensi dalam namun ternyata
Tergugat Rekonpensi tidak menggugnakan haknya dalam replik yang diajukan oleh
In
A
Penggugat Konpensi / Tergugat Rekonpensi;
Menimbang, bahwa setelah membaca dengan seksama gugatan
ah
lik
adalah “Penggugat Rekonpensi mengajukan ganti rugi atas perbuatan Tergugat
Rekonpensi yang menggunakan, memasarkan, menjual belikan hak invensi milik
am
ub
Penggugat Rekonpensi”.
Menimbang, bahwa mengenai gugatan ganti rugi diatau dalam pasal 143
ep
Undang-Undang No. 1 tahun 2016 tentang Paten yang berbunyi sebagai berikut :
k
Pasal 143
ah
(1) Pemegang Paten atau penerima Lisensi berhak mengajukan gugatan ganti
R
si
rugi kepada Pengadilan Niaga terhadap setiap Orang yang dengan sengaja
dan tanpa hak melakukan perbuatan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 19
ne
ng
ayat (1).
(2) Gugatan ganti rugi yang diajukan terhadap perbuatan sebagaimana dimaksud
do
gu
pada ayat (1) hanya dapat diterima jika produk atau proses itu terbukti dibuat
dengan menggunakan Invensi yang telah diberi Paten.
Menimbang, bahwa sebagaimana telah diatur dalam pasal 143 ayat (2)
In
A
Undang-Undang No. 1 tahun 2016 tentang Paten maka harus terlebih dahulu
dibuktikan apakah Tergugat Rekonpensi menggunakan / melanggar Invensi yang
ah
lik
telah terdaftar Paten milik Penggugat Rekonpensi. Dan pembuktian tersebut harus
terlebih dahulu dibuktikan melalui pembuktian baru kemudian membuktikan jumlah
m
ub
kerugian perbuatan melanggar Hukum yang dialami untuk itu maka gugatan
Penggugat Rekonvensi layak secara hukum untuk ditolak;
ka
es
ng
Rekonpensi adalah pihak yang mengajukan gugatan terlebih dahulu dan dan
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
dalam perkara a quo gugatannya dinyatakan ditolak. Maka kepadanya dihukum
R
untuk membayar biaya perkara yang besarnya akan dicantumkan pada amar
si
putusan;
ne
ng
Memperhatikan ketentuan Pasal 132 Undang-undang Nomor 13 tahun 2016
tentang Paten serta peraturan lain yang bersangkutan dengan permohonan ini;
do
gu MENGADILI
In
A
DALAM EKSEPSI
- Menolak seluruh eksepsi yang diajukan oleh Para Tergugat;
ah
lik
DALAM KONPENSI
am
ub
- Menolak seluruh gugatan konpensi yang diajukan oleh Penggugat
Konpensi; ep
k
DALAM REKONPENSI
ah
si
Rekonpensi;
ne
ng
do
gu
lik
Negeri Jakarta Pusat, pada hari Selasa tanggal 20 Agustus 2019 yang terdiri dari
H. Sunarso, S.H., M.H., sebagai Hakim Ketua Majelis Hastopo, S.H., M.H., dan H.
Syifudin Zuhri, S.H., M.Hum., masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan
m
ub
dibacakan pada hari ini Selasa tanggal 27 Agustus 2019, oleh Ketua Majelis Hakim
tersebut, dengan didampingi oleh Hakim – Hakim Anggota tersebut diatas, dalam
ka
ep
suatu persidangan yang terbuka untuk umum, dengan dibantu oleh Mardiana,
S.H., M.H., Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri tersebut, dengan dihadiri
ah
kuasa pihak Penggugat, dan Tergugat tanpa dihadiri Kuasa Turut Tergugat;
R
es
M
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
R
si
Hastopo, S.H., M.H. H. Sunarso, S.H., M.H.
ne
ng
do
gu
H. Syifudin Zuhri, S.H., M.Hum.
Panitera Pengganti,
In
A
ah
lik
Mardiana, S.H., M.H
am
ub
ep
k
ah
si
ne
ng
do
gu
In
A
ah
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49