Anda di halaman 1dari 12

Mempersiapkan Pemeriksaan

Kehalalan Bahan dan PPH

Halal Institute
Tujuan

1. Peserta memiliki pengetahuan, ketrampilan, dan sikap kerja untuk


menyusun rencana pemeriksaan bahan dan proses produk halal

2. Peserta memiliki pengetahuan, ketrampilan, dan sikap kerja untuk


menyiapkan sumber daya pemeriksaan bahan dan proses produk
halal
Referensi

No. Kode unit Judul unit kompetensi


1 M.74AH100.001.1 Melakukan persiapan
pemeriksaan bahan dan
proses produk halal
Outline

Menyusun rencana audit halal

Menyiapkan sumber daya audit halal


Rencana Audit Halal

Rencana audit merupakan detail jadwal untuk pelaksanaan kegiatan


audit
• Dibuat berdasarkan pada proses bisnis perusahaan
• Identifikasi titik kritis obyek yang akan diaudit, yaitu titik kritis yang
berkaitan dengan kriteria bahan, proses, dan fasilitas
• Perkirakan waktu yang diperlukan untuk masing-masing aktivitas
• Sesuaikan waktu audit dengan proses produksi, jadwal istirahat, dan
aktivitas yang berhubungan
• Diberikan ke perusahaan sebelum jadwal audit
Manfaat Rencana Audit

a. Mencapai tujuan audit


b. Memastikan tercukupnya semua lingkup audit
c. Memastikan area-area kritis sudah tercakup
d. Informasi kepada auditi
e. Sebagai panduan auditor dalam melakukan audit halal
f. Memastikan auditor siap melaksanakan audit
g. Memastikan bahwa audit bukan bersifat sidak
Isi Rencana Audit Halal

• Tujuan audit halal : verifikasi pemenuhan kriteria SJPH/SJH


• Ruang lingkup audit halal : ruang lingkup audit yang berkaitan dengan
fasilitas, dokumen, dan bukti implementasi SJPH/SJH
→ termasuk pabrik maklon, gudang bahan eksternal, kantor pusat
(jika aktivitas kritis hanya dapat dilihat di kantor pusat)
• Metode audit : pemeriksaan dokumen & rekaman, wawancara,
observasi, pemeriksaan fisik
• Frekuensi audit : bisa lebih dari 1 hari audit jika jumlah produk/bahan
banyak dan jumlah fasilitas lebih dari satu
Isi Rencana Audit (Lanjutan)

• Agenda audit : tanggal, waktu, lokasi, auditi yang mendampingi

• Pengambilan sampel untuk produk tertentu

• Sumber daya yang dibutuhkan, termasuk perjalanan dan akomodasi,


jaringan internet khusus audit secara virtual
Contoh Rencana Audit Halal
• Waktu : 10 November 2021
• Ruang lingkup : Kantor pusat, gudang, dan pabrik PT. XYZ
• Lokasi : PT. XYZ
• Tujuan : Verifikasi pemenuhan kriteria SJPH di PT. XYZ
• PIC : Penyelia Halal CV. XYZ
• Auditor : Nur Lela dan Hartono
• Metode audit : Cek dokumen &rekaman , observasi, wawancara
• Agenda audit :
09.30- 09.45 : Opening meeting
09.45 – 11.00 : Pengecekan dokumen (daftar bahan, produk, matriks)
11.00 – 12. 00 : Kunjungan fasilitas (Gudang bahan, produksi, dll)
12. 00 – 13.00 : Istirahat, makan, sholat
13,00 – 15. 00 : Pengecekan bukti implementasi SJPH
15.00 - 16.30 : rangkuman hasil audit (closing meeting)
Keterangan : *Tidak ada proses pengambilan sampel*
Menyiapkan Sumber daya Audit Halal

Perlengkapan kerja audit halal


• Surat tugas audit
• Borang audit (daftar periksa) → sesuai dengan kategori perusahaan
• Form daftar hadir audit (rapat pembukaan dan penutupan)
• Alat tulis kantor
• Audit luar kota/luar negeri : tiket kereta/pesawat, voucher hotel,
itinerary audit
• Audit online : jaringan internet yang stabil/kuota internet mencukupi
Peralatan Pengambilan Sampel Halal

• Form pengambilan sampel


• Sampel daging : cool box, ice gel, plastik sampel, gloves, kertas label,
pisau, tissue, alkohol
• Sampel produk olahan terkemas : cool box, ice gel, plastik sampel,
gloves, label
• Sampel cairan : kotak sampel, plastik sampel, gloves, label, tissue,
botol sampel, parafilm, pipet tetes dispossable.
• Sampel gelatin/serbuk : kotak sampel, plastik sampel, gloves, label,
tissue, alkohol, botol sampel, parafilm, sendok dispossable, tombak
tunggal, selotip
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai