C.

SIFAT BENZENA DAN TURUNANNYA

1. SIFAT FISIK
Sifat fisik merupakan sifat zat yang diamati secara langsung Seperti wujud, warna kekerasan
dan sifat kelarutannya.Suatu zat yang berada pada suhu di bawah titik lelehnya pada tekanan tetap
akan terwujud padat. jika berada pada suhu di dalam titik leleh dan titik didihnya zat itu akan
berwujud cair .

2. SIFAT KIMIA
derajat keasaman merupakan salah satu Sifat kimia benzena dan turunannya yang dapat anda
pelajari pada bagian ini.Fenol dan asam benzoat  termasuk asam lemah. asam benzoat lebih kuat
dibandingkan fenol. fenol yang memiliki gugus fungsi -OH  ternyata bersifat anilin yang memiliki
gugus -NH2  bersifat basa lemah, yang berarti menerima ion H+.

D. KEGUNAAN DAN DAMPAK FENOMENA BESERTA TURUNANNYA

1. BENZENA
Benzena banyak digunakan sebagai pelarut non polar misalnya dalam pembersihan dan
Pembersih karburator. selain memiliki banyak kegunaan benzena juga memiliki dampak negatif
terhadap kesehatan. berikut adalah dampak  yang ditimbulkan bergantung pada beberapa faktor
yaitu:
a. jumlah benzena yang mempengaruhi
b. jangka waktu pemaparan atau interaksi dengan benzene
c. daya tahan setiap individu terhadap bencana
Akumulasi akut sekitar 14 Hari dan akumulasi kronis berbulan-bulan hingga bertahun tahun.

2. FENOL 
Dalam kehidupan sehari-hari fenol digunakan untuk membuat karbol. dalam bentuk resin fenol
digunakan dalam industri sepeda motor Adapun dampak negatifnya yaitu Dapat merusak jaringan
protein dalam tubuh

3. ASAM BENZOAT NIPAGIN DAN NIPASOL

Asam benzoat dalam bentuk garamnya  nipagin  dan nipasol digunakan sebagai  zat pengawet
makanan saus dan sirup dan minuman. Mengonsumsi benzoat nipagin dan nipasol dalam jumlah
yang berlebihan dapat menimbulkan Pada kulit dan mulut .
4. ASAM SALISILAT
Asam salisilat ditambahkan ke dalam bedak dan salep sebagai anti fungsi atau anti jamur zat ini
digunakan sebagai obat untuk berbagai penyakit kulit seperti panu dan kutu air. penggunaan asam
salisilat sebagai pengawet dapat menimbulkan iritasi dan sakit lambung.

5. ASETOSAL ( ASAM ASETILSALISILAT)

Asetosal atau dikenal sebagai nama aspirin digunakan sebagai zat analgesik penghilang rasa sakit
dan zat antipiretik penurun panas. selain sebagai zat analgesik dan antipiretik ternyata aspirin juga
dapat digunakan sebagai obat penyakit jantung namun penggunaan dalam jangka waktu lama dapat
mengiritasi lapisan mukosa lambung sehingga menimbulkan sakit maag Selain itu aspirin juga dapat
menyebabkan gangguan ginjal alergi dan asma.

6. PARACETAMOL
Paracetamol dikenal juga dengan nama asetaminofen obat ini memiliki khasiat yang sama seperti
aspirin Tetapi lebih aman bagi lambung hampir semua obat sakit kepala atau demam yang beredar di
pasaran menggunakan zat aktif Paracetamol ini penggunaan Paracetamol yang berlebihan dapat
menimbulkan gangguan pada ginjal dan hati.

7. BHT DAN BHA

BHT( butil hidroksitulina) dan BHA ( butil hidroksi anisol) digunakan sebagai zat antioksidan
untuk mencegah bau tengik pada minyak goreng dan mentega penggunaan BHT dan BHA yang
berlebihan pada makanan dapat menimbulkan reaksi alergi terutama pada anak.kedua senyawa ini
dalam jumlah besar di uji cobakan Pada tikus dapat menimbulkan tumor pada jantung dan hati .

8. BENZIL ALKOHOL
Banjir alkohol digunakan sebagai alat antiseptik dalam obat kumur untuk mengurangi bau mulut.
Selain itu banjir alkohol juga digunakan sebagai pelarut untuk gelatin,kasein,selulosa dan cat serta
merupakan bahan untuk membuat benzeldehid dan difenilmetana.

9. ZAT WARNA AZO

zat warna azole merupakan senyawa turunan benzena Dan digunakan sebagai pewarna sintetik.
pewarna jenis ini dapat dikelompokkan menjadi dua jenis yaitu pewarna tekstil dan pewarna makanan.
Adapun penggunaan kelompok warna makanan perlu dibatasi sehingga tidak membahayakan
kesehatan.
10. TNT( 2 4 6- TRINITROTOLUENA)
TNT merupakan senyawa turunan benzena yang banyak digunakan sebagai bahan peledak.
senyawa ini diperoleh dengan mereaksikan toluena dengan asam nitrat( HNO 3)  pekat dan asam
sulfat(H2SO4) pekat.

11. ANILIN
senyawa anilin digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan turunan benzena lainnya. Hal ini
disebabkan gugus -NH2 Pada anilin  bersifat reaktif sehingga mempermudah terjadinya reaksi
substitusi. sifat reaktif ini menyebabkan reaksi subtitusi pada anilin dapat berlangsung meskipun tanpa
menggunakan katalis. Anilin juga digunakan sebagai bahan baku pembuatan obat-obatan golongan
sulfat seperti sulfanilamid dan  sulfmerazin. Analine dapat menyebabkan pusing sakit kepala,muntah
dan gejala insomnia atau susah tidur
 MAKALAH
T
E
N
T
A
N
G

BENZENA DAN TURUNANNYA

Disusun Oleh :

 MUHAMMAD ARYA PRATAMA

 WINDA BUTAR-BUTAR
 KHOIRUN UMMI
 NOVITA RAHMA
 MIA
 RYAN AHMAD
 RIZKY TUANDA

GURU PEMBIMBING
SIR. SAHAT TUA LUMBAN TOBING

KELAS XII MIA-3

SMA NEGERI 1 BUNTU PANE

TAHUN AJARAN 2020/2023