ABSTRAK
Artropoda adalah filum yang paling besar dalam dunia hewan dan mencakup
serangga, laba-laba, udang, lipan, dan hewan sejenis lainnya. Artropoda biasa ditemukan
di laut, air tawar, darat, dan lingkungan udara, termasuk berbagai bentuk simbiosis dan
parasit. Filum Echinodermata (dari bahasa Yunani untuk kulit berduri) adalah sebuah
filum hewan laut yang mencakup bintang laut, Teripang, dan beberapa kerabatnya
Praktikum ini dilakukan dengan maksud untuk memberikan pemahaman awal melalui
pengenalan dan pendeskripsian beberapa fosil dan bertujuan agar praktikan dapat
mengetahui ciri-ciri filum echinodermata & arthopoda. Praktikan dapat mengetahui
morfologi fosil dan klasifikasi dari filum echinodermata & arthopoda. Serta praktikan
dapat mengidentifikasi fosil dari filum echinodermata & arthopoda. Metode penelitian
yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif. Dalam
praktikum kali ini menggunakan 8 sampel yaitu fosil peraga dengan nomor 240, 1840,
841, 1654, 157 818, 942, dan 395 sampel yang diamati dengan beberapa spesies yaitu
Pennaeus sp., Canocoryphe sulzeri (SCHLOTH.), Loriolaster mirabilis STURTZ.,
Saccocoma pectinate GOLDF., Calymene blumenbachi BGN., Micraster coranguinum
(LESKE), Cryptoschisma schultzei (ARCH. & VERN.), dan Imitatocrinus gracillor
(ROEMER.).
Kata Kunci : Fosil, Artopoda dan Echinodermata
I. PENDAHULUAN
ditemukan di laut, air tawar, darat,
1.1 Latar Belakang
dan lingkungan udara, termasuk
Artropoda adalah filum berbagai bentuk simbiosis dan
yang paling besar dalam dunia parasit. Kata artropoda berasal
hewan dan mencakup serangga, dari bahasa Yunani ἄρθρον
laba-laba, udang, lipan, dan hewan árthron, "ruas, buku, atau
sejenis lainnya. Artropoda biasa segmen", dan πούς pous (podos),
"kaki", yang jika disatukan berarti bahwa ada 500.000 spesies hewan
"kaki berbuku-buku". Artropoda dan tumbuhan hanya di Kosta
juga dikenal dengan nama hewan Rika, dan 365.000 di antaranya
berbuku-buku atau hewan beruas. adalah artropoda.
Garis evolusi artropoda dapat Filum Echinodermata (dari
ditelusuri dari periode Kambrium. bahasa Yunani untuk kulit
Kelompok ini umumnya dianggap berduri) adalah sebuah filum
sebagai monofiletik dan banyak hewan laut yang mencakup
analisis mendukung penempatan bintang laut, Teripang, dan
artropoda bersama dengan beberapa kerabatnya. Kelompok
cycloneuralia dalam superfilum hewan ini ditemukan di hampir
Ecdysozoa. Tetapi, hubungan semua kedalaman laut. Filum ini
dasar Metazoa belum diketahui muncul di periode Kambrium
secara pasti. Begitu pula awal dan terdiri dari 7.000 spesies
hubungan di antara sesama yang masih hidup dan 13.000
kelompok artropoda masih sering spesies yang sudah punah. Bentuk
diperdebatkan. Estimasi jumlah hewan yang sudah punah dapat
spesies artropoda bervariasi antara diketahui dari fosil termasuk
1.170.000 dan 5 hingga 10 juta Blastoidea, Edrioasteriodea,
serta meliputi lebih dari 80% Cystoidea, dan beberapa hewan
seluruh spesies hewan yang Kambrium awal seperti
diketahui masih hidup saat ini. Helicoplacus, Carpoidea,
Jumlah spesiesnya masih sulit Homalozoa, dan Eocrinoidea
ditentukan karena seperti Gogia. Echinodermata
penghitungannya berdasarkan adalah filum hewan terbesar yang
model asumsi yang diproyeksikan tidak memiliki anggota yang
ke wilayah-wilayah lain dari dari hidup di air tawar atau darat.
penghitungan di lokasi-lokasi Hewan-hewan ini juga mudah
tertentu diterapkan dengan skala dikenali dari bentuk tubuhnya:
ke seluruh dunia. Sebuah studi kebanyakan memiliki simetri
tahun 1992 mengestimasikan radial, khususnya simetri radial
pentameral (terbagi lima). 2. HCL
Walaupun terlihat primitif, 3. ATK
Echinodermata adalah filum yang 4. HVS A4
berkerabat relatif dekat dengan 5. Lap kasar lap halus
Chordata (yang di dalamnya 6. Jas lab
tercakup Vertebrata), dan simetri 7. Clipboard
radialnya berevolusi secara II. TINJAUAN PUSTAKA
sekunder.
2.1 Filum Arthropoda
1.2 Maksud dan Tujuan
Nama Arthropoda diambil dari
Adapun maksud dan tujuan bahasa Yunani yaitu arthron = ruas
diadakannya praktikum ini ialah agar dan pous/podos = kaki. Muncul
praktikan dapat mendeskripsi serta sejak zaman prakambrium sampai
membedakan bentuk dan jenis-jenis sekarang. Bentuk pada umumnya
fosil. Adapun tujuan dari praktikum memanjang, simetri bilateral,
ini ialah tersusun oleh tubuh yang beruas-
1. Praktikan dapat mengetahui ciri- ruas. Ruas-ruas tubuh tersebut
ciri filum echinodermata & terbagi atas : kepala (cephalon),
arthopoda. dada (thorax), perut (abdomen),
2. Praktikan dapat mengetahui terkadang ada yang memiliki ekor
morfologi fosil dan klasifikasi (pygidium). Sebagian besar dari
dari filum echinodermata & ruas-ruas tersebut ada yang
arthopoda. memanjang disebut dengan
3. Praktikan dapat mengidentifikasi appendages yang berfungsi untuk
fosil dari filum echinodermata & berjalan, menangkap, antenna,
arthopoda. berenang dan sebagainya.
3. Mempersiapkan LKP
jurnal yang telah rampung
3. Mencetak jurnal
3.2 Tahapan Praktikum
4. Pengumpulan jurnal
5. Penilaian
Persiapan
Pelaksanan Praktikum
Asistensi
Pembuatan Jurnal