Anda di halaman 1dari 4

ILMU BIOMEKANIKA TERHADAP PENDIDIKAN JASMANI DAN OLAHRAGA

Rafa Eka Putra Anugrah


S1 Pendidikan Jasmani Kesehatan Dan Rekreasi
Fakultas Ilmu Keolahragaan
Universitas Negeri Malang

Abstrak : Biomekanika Olahraga mempelajari penampilan dalam keterampilan olahraga.


Hasil yang diharapkan adalah diperolehnya pengetahuan dan kemampuan menganalisis
beberapa teknik olahraga yang aman, efisien, dan efektif; mampu mendeteksi teknik yang
salah atau benar dan juga mampu memperbaikinya dengan tepat. Selain itu, diharapkan juga
yang pasti kapasitas melakukan renovasi dapat diberikan. Jauh lebih baik jika ada beberapa
kemampuan untuk menyediakan atau membuat beberapa metode baru yang sesuai.

Kata Kunci : biomekanika, pendidikan, olahraga

Pendahuluan
Ilmu olahraga adalah ilmu terapan (applied science). Merupakan ilmu interdisiplinair,
ialah pengetahuan yang disuplai ilmu lain, seperti anatomi, fisiologi, psikologi, sosiologi, dan
lain sebagainya. Melalui pendekatan kros disiplinair, bahwa pembelajaran olahraga difokuskan
pada beberapa aspek disiplin ilmu, diantaranya adalah biomekanika olahraga. Biomekanika
merupakan salah satu faktor pnting keberhasilandalam suatu pembinaan olahraga.
Biomekanika olahraga adalah suatu studi yang berhubungan dengan gerak manusia yang
dihasilkan oleh kekuatan internal maupun eksternal yang menentukan badan atau bagian-bagian
dari badan itu bergerak pada saat kinerja dalam keterampilan gerak (performance of motor skill)
atau kinerja dalam teknik-teknik olahraga. Biomekanika olahraga digunakan diantaranya untuk
mendeteksi kesalahan-kesalahan dalam melakukan aktivitas jasmani dan khususnya kesalahan
dalam melakukan teknik-teknik olahraga serta mengusahakan bagaimana cara melakukan teknik
tadi dengan benar. Ditinjau dari aktivitas fisiknya antara pendidikan jasmani dan olahraga tidak
berbeda. Adapun perbedaaan dari keduanya adalah bahwa alokasi waktu yang tersedia bagi
pendidikan jasmani dan olehraga khususnya olahraga prestasi sangat jauh berbeda. Disamping
itu kurikulum pendidikan jasmani aktivitasnya terdiri dari macam-macam cabang olahraga,
sedangkan untuk pelatihan memilih satu cabang olahraga saja.
Berdasarkan dengan kenyataan hal-hal tersebut di atas, maka penggunaan biomekanika bagi
pendidikan jasmani hanya sebatas dasar-dasarnya saja. Atau dapat dikatakan guru pendidikan
jasmani menangani pemula awal (khususnya pendidikan dasar). Sedangkan pelatih (coach)
disamping menangani dasar-dasar juga harus mampu meningkatkannya sampai tingkat atas atau
sampai teknik tinggi dengan tepat dan terperinci.

Pembahasan
Berikut pembahasan pada artikel, sebagai berikut:
1. Sepak Bola
Sepakbola adalah cabang olahraga permainan yang dimana setiap pemain dituntut
memiliki kemampuan teknik yang baik. teknik pemain dikatakan baik apabila dilakukan
sesuai prinsip disiplin ilmu biomekanika, sehingga menghasilkan efesiensi gerakan.dalam
proses gerakan mengoper bola (passing) terdapat beberapa faktor yaitu panjang lintasan
forward swing, panjang tungkai, sudut lutut, sudut lutut kaki tumpu dan kecepatan
bola.dalam teknik dasar mengoper bola (passing), diperlukan penguasaan teknik yang baik.
pelatih dapat mengevaluasi setiap gerakan mengoper bola (passing) menggunakan prisip
disiplin ilmu biomekanika. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengevaluasi teknik dasar
passing pemain dari tim Private Training Pati yang dikelompokan menjadi tiga kategori.
Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode survei denga sistem pendekatan
diskriptif.
2. Bola Basket
Berkembangnya konsep biomekanika dalam olahraga dapat mempermudah olahragawan
dalam bekerja dan berlatih. Rumusan masalah dalam penelitian adalah bagaimanakah
rangkaian gerak kinetik free throw pada olahraga bola basket yang efektif dan efisien yang
ditinjau dari konsep biomekanika. Yang didalamnya mencangkup fase awalan,fase
pelaksanaan dan fase tindak lanjut dan menghasilkan tinggi bolabasket maksimum sehingga
dapat dijadikan pembelajaran untuk meperbaiki gerakan free throw.
Jenis penelitian ini menggunakan kuantitatif pendekatan deskriptif analisis dengan
menggunakan bantuan aplikasi software kinovea. Pada fase pelaksaan dan tindak lanjut
pergelangan tangan dan sudut lengan sangat mempengaruhi arah dan laju lemparan
bolabasket. Sampel AMF,RAM dan NA memiliki sudut lengan 86⁰- 92⁰ dengan pergelangan
tangan saat pelepasam bola lurus pada keranjang, hal tersebut membuat arah laju bola ketiga
sampel relatif efektif dan efisien masuk pada keranjang bola basket, tetapi pada percobaan
kedua inisial RAM bola basket tidak masuk dikarenakan RAM kurang adanya prinsip
B.E.E.F pada saat percobaan pertama yang mengakibatkan tinggi bola dibawah rata rata dan
menghasilkan arah bola airball atau tidak menyentuh bibir ring.
3. Bola Voli
Tujuan utama penelitian ini adalah menciptakan alat drill smash bola voli dilengkapi
pengaturan reaksi dengan biaya terjangkau dan berfungsi untuk meningkatkan kemampuan
teknik smash bola voli. Kerangka alat drill yang dihasilkan dapat diatur ketinggiannya yang
dilengkapi dengan speaker untuk mentransfer suara atau sinyal dari aplikasi android yang
dihubungkan melalui bluetooth. Pada alat ini juga dapat diatur waktu (sekon) dan jumlah
pengulangan saat drill smash disesuaikan dengan keinginan pengguna. Alat ini bekerja secara
otomatis ketika pelaksana latihan dimulai dengan ditandai klik tombol start pada aplikasi
android dengan menghubungkan terlebih dahulu melalui perangkat bluetooth dari aplikasi
android ke komponen rangka alat drill smash bola voli. Metode penelitian yang digunakan
adalah penelitian pengembangan (research and development), untuk menghasilkan produk,
menguji keefektifan produk tersebut, peneliti mengadopsi pengembangan Borg and Gall.
Hasil penilaian dari hasil validator ahli bola voli diperoleh rata-rata 84,00% dengan kriteria
layak, hasil validator ahli biomekanika diperoleh rata-rata 94,67% dengan kriteria layak, dan
hasil validator ahli pemprograman diperoleh rata-rata 86,67% dengan kriteria layak. Hasil uji
coba kelompok kecil dari 12 subjek diperoleh persentase 85,97% dengan kriteria layak, dan
hasil uji coba kelompok besar 40 subjek diperoleh persentase 90,42% dengan kategori layak.
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa inovasi pengembangan alat drill smash bola voli
dilengkapi pengaturan reaksi dalam bentuk aplikasi android ini layak untuk digunakan
sebagai alat untuk meningkatkan keterampilan smash bola voli khususnya untuk latihan
secara individu.

Kesimpulan
Ilmu yang mempelajari biomekanika terhadap pendidikan jasmani dan olahraga dapat
mengurangi kesalahan dalam memberikan ketrampilan olahraga pada siswa dengan
menggunakan anatomi fisiologi pada tubuh manusia.

Daftar Rujukan
Andrian, Marlene, J., & Cooper, John, M. (1989). The Biomechanics of Human Movement.

Indiana: Benchmark Press, Inc.

Barham, Jerry, N (1973). Structural Kinesiology. New York: Macmillan Publishing Co., Inc.

Aldino Ariwijaya, Arya T Candra, & Ach. Zayul Mustain. (2021). Analisis Biomekanika

Akurasi Tendangan Sudut Berdasarkan Variasi Titik Impact. SPRINTER: Jurnal Ilmu

Olahraga, 2(1), 126–131.

Elsa Reliana, Universitas Negeri Surabaya Mahasiswa S-1 Pendidikan Kepelatihan olahraga (07-

08-2020). Analisis Biomekanika Kinetik, Free Throw.

Alamsyah, A., Supriatna, E., & Samodra, Y. T. J. (2018). Peningkatan Kemampuan Smash Open

melalui Alat Drill Smash. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 9(7), 1–8.

Anda mungkin juga menyukai