Anda di halaman 1dari 27

Heni Sulistiani

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer


Universitas Teknokrat Indonesia

Metodologi Penelitian Ilmu


Komputer
- Konsep dan Metode Penelitian Ilmiah –
TI 17 A dan TI 17 B
Pendahuluan

Bila anda mendengar


kata “ Penelitian atau
Riset “, apa yang
terbayang dalam pikiran
anda?
Penelitian
• Penelitian, kata dasarnya adalah teliti, yang artinya
cermat, seksama.
• Suatu proses penyelidikan secara sistematis yang
ditujukan pada penyediaan informasi untuk
menyelesaikan masalah-masalah.

• Penelitian adalah suatu penyelidikan atau investagi yang


terstruktur dan sistematis berdasarkan data yang
diperoleh, bersifat kritis, objektif dan ilmiah terhadap
suatu masalah spesifik yang dilakukan dengan tujuan
untuk menemukan jawaban ataupun solusi alternatif.
(Umar Sekaran, 2008)
Penelitian Ilmiah
• Penyelidikan yang sistematik, terkontrol, empiris dan kritis
tentang fenomena –fenomena alami , dipandu oleh teori-teori
dan hipotesis tentang hubungan yang diduga terdapat diantara
fenomena-fenomea tersebut.
• Serangkaian kegiatan sistematis yang didasarkan pada metode
ilmiah dengan tujuan mendapatkan jawaban secara ilmiah
terhadap permasalahan atau pertanyaan penelitian yang
diajukan sebelumnya.
• Intinya : RISET adalah upaya mendapatkan pengetahuan
berbasis MASALAH dilakukan secara sistematis dan
terorganisir serta mengikuti metode ilmiah
Penelitian Ilmiah

• Elemen-elemen dari penelitian : persoalan, berbagai


kemungkinan jawaban, pengumpulan dan penilaian data
untuk mengarahkan pilihan atas kemungkinan-
kemungkinan jawaban tsb.

• Peranan penelitian :
• 1. Membantu memperoleh pengetahuan baru
• 2. Memperoleh jawaban atas suatu pertanyaan
• 3. Memberikan pemecahan atas suatu masalah
Penelitian Ilmiah

Jadi Fungsi Penelitian : membantu manusia


meningkatkan kemampuannya untuk menginterpretasikan
fenomena-fenomena masyarakat yang kompleks dan
berhubungan sehingga fenomena tersebut mampu
membantu hasrat ingin tahu manusia
Kunci Penelitian

Cara Ilmiah

Data

Tujuan

Kegunaan
Cara Ilmiah
• Kegiatan penelitian didasarkan ciri-ciri keilmuan yaitu
rasional, empiris dan sistematis (karakteristik ilmiah).
• Rasional berarti cara yang digunakan masuk akal,
sehingga terjangkau oleh penalaran manusia.
• Empiris berarti cara yang dilakukan dapat diamati oleh
indera manusia, sehingga orang lain dapat mengetahui
cara yang digunakan
• Sistematis berarti proses yang digunakan menggunakan
langkah-langkah yang bersifat logis.
Data

• Data empiris (teramati) mempunyai kriteria valid,


reliabel dan objektif.
• Valid menunjukan derajat ketepan antara data yang
sesungguhnya pada objek dengan data yang
dikumpulkan oleh peneliti.
• Untuk mendapatkan data yang valid, reliabel dan
objektif maka instrumen penelitian harus dengan cara
yang benar dan sampel yang representatif.
Tujuan
• Penemuan
Berarti data, tindakan dan produk yang diperoleh
penelitian itu betu-betul baru.
• Pembuktian
Berarti data yang diperoleh itu digunakan untuk
membuktikan adanya keraguan-keraguan terhadap
informasi atau pengetahuan tertentu
• Pengembangan
Berarti memperdalam atau memperluas pengetahuan,
tindakan dan penelitian yang sudah ada
Kegunaan

• Penelitian yang sudah dilakukan bisa


digunakan untuk memahami, memecahkan
masalah dan mengantisipasi masalah.
Mengapa Penelitian
perlu dilakukan??
1.Untuk memecahkan masalah atau
menjawab pertanyaan penelitian (tujuan
jangka pendek/praktis).
2.Untuk mengembangkan pengetahuan
(jangka panjang).
Proses Penelitian
1. Merumuskan masalah dengan jelas
2. Studi kepustakaan/literatur
3. Menentukan desain/ pendekatan/ strategi penelitian yang
sesuai.
4. Perumusan masalah.
5. Indentifikasi, klasifikasi, dan definis.i operasionalisasi
variabel –variabel penelitian.
6. Pengembangan/pemilihan alat pengumpul data penelitian.
7. Penentuan sampel penelitian.
8. Pengumpulan data
9. Pengolahan dan analisis data penelitian.
10. Penarikan kesimpulan.
11. Penyusunan laporan penelitian.
Karakteristik Penelitian yang Baik
• Masalah dan tujuan penelitian harus dirumuskan
dengan betul, jelas dan spesifik.
• Prosedur penelitian perlu dijabarkan secara rinci.
• Prosedur dalam rancangan penelitian harus dibuat
dengan teliti dan hati-hati.
• Peneliti harus membuat laporan yang lengkap,
sistematis mengikuti prosedur sesuai rancangan
• Analisis data yang digunakan harus tepat.
• Setiap kesimpulan yang diberikan harus didukung
oleh data yang diperoleh melalui penelitian.
Peranan Penelitian dalam
Pengambilan Keputusan
• Penyediaan informasi yang relevan dan berguna
untuk pengambilan keputusan.
• Penelitian diharapkan dapat meningkatkan kualitas
pengambilan keputusan.
• Penelitian berperan bagi : 1) Perorangan; 2)
Perguruan Tinggi (Tri Dharma Perguruan Tinggi);
3) Perusahaan; 4) Pemerintah; 5) Lembaga-
Lembaga Lainnya (biro konsultan, kantor akuntan
dan sebagainya)
Klasifikasi Penelitian menurut Tujuan
1. Penelitian Dasar (Basic Research) : ialah penelitian yang
meliputi pengembangan ilmu pengetahuan.
2. Penelitian Terapan (Applied Research) : merupakan penelitian
yang menyangkut aplikasi teori untuk memecahkan
permasalahan tertentu.
3. Penelitian Evaluasi (Evaluation Research) : adalah penelitian
yang diharapkan dapat memberikan masukan atau mendukung
pengambilan keputusan tentang nilai relatif dari dua atau lebih
alternatif tindakan.
4. Penelitian dan Pengembangan (Research and Development) :
merupakan penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan
produk sehingga produk tersebut mempunyai kualitas yang
lebih tinggi.
5. Penelitian Tindakan (Action Research) : adalah penelitian yang
dilakukan untuk segera dipergunakan sebagai dasar tindakan
pemecahan masalah yang ada.
Klasifikasi Penelitian menurut Metode
1. Penelitian Survey : ialah penelitian yang dilakukan pada populasi
besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data sampel
yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-
kejadian relatif, distribusi dan hubungan-hubungan antar variabel
sosiologis maupun psikologis. Penelitian survey pada umumnya
dilakukan untuk mengambil suatu generalisasi dari pengamatan
yang tidak mendalam.
2. Penelitian Ex Post Facto : adalah suatu penelitian untuk meneliti
peristiwa yang telah terjadi dan kemudian merunut ke belakang
untuk untuk mengetahui faktor-faktor yang dapat menimbulkan
kejadian tersebut. Misalnya : penelitian untuk mengungkapkan
sebab-sebab terjadinya kebakaran pabrik sepatu.
3. Penelitian Sejarah (Historical Research): adalah penelitian yang
berkenaan dengan analisis yang logis terhadap kejadian-kejadian
yang berlangsung di masa lalu.
Klasifikasi Penelitian menurut Metode

4. Penelitian Eksperimen : adalah suatu penelitian yang berusaha


mencari pengaruh variabel tertentu terhadap variabel yang lain
dalam kondisi yang terkontrol secara ketat dan umumnya
dilakukan di laboratorium.
5. Penelitian Naturalistic (penelitian kualitatif) : adalah
penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek
alamiah, dimana peneliti adalah sebagai instrumen kunci.
6. Penelitian Kebijakan (Policy Research): adalah suatu proses
penelitian terhadap masalah-masalah sosial yang mendasar,
sehingga temuan dapat direkomendasikan kepada pembuat
keputusan untuk bertindak dalam menyelesaikan masalah.
Klasifikasi Penelitian menurut
Tingkat Eksplanasi
1. Penelitian Pelaporan (Reporting Research) : merupakan
penelitian yang paling sederhana, dan tidak perlu ada
hipotesis karena sifatnya pemberitahuan (laporan)
tentang suatu fakta di lapangan, sehingga tidak perlu ada
simpulan.
2. Penelitian Deskriptif (Descriptive Research) :
merupakan penelitian yang dilakukan untuk mengetahui
nilai variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih tanpa
membuat perbandingan atau menghubungkan dengan
variabel yang lain, atau untuk mencari jawaban
mengenai who, what, when, and where. Contoh : Profil
pelaku bisnis di Indonesia.
Klasifikasi Penelitian menurut
Tingkat Eksplanasi

3. Penelitian Eksplanatori (Explanatory Research) : merupakan


penelitian yang dilakukan untuk mencari jawaban why dan how.
Umumnya penelitian ini di dasarkan pada teori yang dipakai
sebagai kriteria untuk mencari jawaban tersebut.
4. Penelitian Komparatif (Comparative Research) : adalah suatu
penelitian yang bersifat membandingkan. Contoh :
Perbandingan kinerja BUMN dengan perusahaan swasta.
5. Penelitian Asosiatif/hubungan : merupakan penelitian yang
bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dua variabel atau
lebih. Dengan penelitian ini maka akan dapat dibangun suatu
teori yang dapat berfungsi untuk menjelaskan, meramalkan dan
mengontrol suatu gejala tertentu. Misalnya :Pengaruh iklan
terhadap nilai penjualan.
Data Penelitian
• Data : adalah sesuatu yang diketahui atau sesuatu yang
diasumsikan (anggapan).
• Elemen : adalah unit / satuan terkecil yang merupakan obyek
yang akan diteliti/diselidiki. Elemen bisa berbentuk : orang,
perusahaan, rumah tangga.
• Karakteristik : ialah sifat-sifat atau ciri-ciri yang dimiliki oleh
elemen atau merupakan semua informasi tentang elemen.
Misalnya : elemen : orang  karakteristiknya : jenis kelamin,
usia, pendidikan, gaji, jabatan, agama, alamat, status keluarga.
• Data Kualitatif vs Data Kuantitatif:
Data Kualitatif : adalah data yang dinyatakan dalam bentuk
kata, kalimat dan gambar serta tidak dapat diukur dalam skala
numerik.
Data Kuantitatif : adalah data yang berbentuk angka atau
data yang dapat diukur dalam suatu skala numerik (angka).
Data Kualitatif
• Data kualitatif umumnya dikuantitatifkan agar dapat
diproses lebih lanjut, yang terdiri dari dua golongan,
yaitu :
a. Data Nominal/Diskrit : ialah data yang hanya dapat
digolong-golongkan secara terpisah dalam bentuk
kategori atau diskrit, dimana posisi data masing-
masing kategori mempunyai derajat yang sama.
b. Data Ordinal: ialah data yang dinyatakan dalam
bentuk kategori namun posisi data tidak sama
derajatnya karena dinyatakan skala peringkat
(ranking)
Data Kuantitatif

• Data kuantitatif dapat dibedakan menjadi :


a. Data Interval : yaitu data yang diukur dengan jarak diantara
dua titik pada skala yang sudah diketahui. Contoh : 1) suhu
udara dalam Celsius berkisar antara 0 derajat hingga 100
derajat. 2) jumlah bulan dalam satu tahun. 3) nilai TOEFL
bagi mahasiswa yang mau belajar ke luar negeri.
b. Data Rasio : yaitu data yang diukur dengan suatu proporsi
dan mempunyai jarak yang sama.
Contoh : 1) persentase jumlah pengenggur di propinsi X .
2) nilai inflasi di Indonesia tahun 2005.
3) Data tentang berat, panjang dan volume.
Metodologi Penelitian

• Metode penelitian: Ilmu mengenai jalan


yang dilewati untuk mencapai
pemahaman.
• Metode penelitian pada dasarnya
merupakan cara ilmiah untuk
mendapatkan data dengan tujuan dan
kegunaan tertentu.
Kriteria Metode Ilmiah

1. berdasarkan fakta
2. bebas dari prasangka
3. menggunakan prinsip analisis
4. menggunakan hipotesis.
5. menggunakan ukuran obyektif
6. menggunakan teknik kuantifikasi

Anda mungkin juga menyukai