Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN METODOLOGI PENELITIAN D

BAB I : HAKEKAT PENELITIAN


Nama : Bagas Suryo Anggoro (672015239)
Adila Safitri (672015246)
I. Hakekat Penelitian
1. Apa itu penelitian?
2. Komponen utama penelitian?
3. Urgensi penelitian?
4. Manfaat penelitian?
5. Pandangan-pandangan tentang penelitian?
6. Tahapan penelitian?
7. Jenis penelitian?
8. Bagaimana cara melakukan penelitian?
9. Berpikir logis: deduktif & induktif.

Telaah (T1) dan Teliti (T2)

1. Penelitian adalah suatu penyelidikan atau melihat fenomena yang ada dengan hati-hati dan
kritis yaitu dengan menemukan permasalahan yang ada, mengumpulkan data-data,
kemudian dirumuskan cara penyelesaiannya, maka suatu fenomena atau penyelidikan
tersebut dapat diselesaikan.
Sumber :
Siyoto, Sandu., Sodik, Muhammad, Ali, 2015, Dasar Metodologi Penelitian,
Yogyakarta : Literasi Media Publishing.

2. Komponen utama dari penelitian terdapat 4, yaitu :


1. Masalah
Masalah menunjukkan adanya ketidaksesuaian antara apa yang diinginkan dengan apa
yang terwujud atau tercapai. Masalah atau fenomena tersebut dapat disimpulkan dengan
data.
2. Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian atau rumusan yang akan dilakukan yaitu untuk memecahkan
persoalan yang ada.
3. Studi Literature
Mencari tau penelitian-penelitian sebelumnya untuk menghindari plagiasi.
4. Langkah Penyelesaian
Langkah-langkah penyelesaian dari penelitian tersebut.
5. Hasil
Dari seluruh penelitian dan pengujian akan mendapatkan hasil dari penelitian tersebut.

Sumber :

1. Radius Tanone, S.Kom, M.Cs.


2. Hasyim, Muh, Zainal, 2017, 3 Komponen Penting pada Metode Penelitian,
http://uaksena.com/3-komponen-penting-pada-metode-penelitian.html

3. Urgensi Penelitian yaitu tingkat pentingnya melakukan penelitian atau seberapa tingkat
pentingnya penelitian dan kontribusi apa yang akan diberikan dari penelitian tersebut.
Sesuatu akan dapat dikatakan urgen jika sesuatu tersebut tidak ada atau tidak dilakukan
maka hasil optimal atau terbaik tidak diperoleh. Kegiatan meneliti akan dikatakan memiliki
urgensi yang tinggi jika penelitian tersebut memberikan hasil yang bermanfaat.
Sumber :
Paramu, Hadi, 2010, Urgensi Penelitian,
http://hadiparamu.web.unej.ac.id/2010/10/08/urgensi-penelitian/

4. Manfaat dari penelitian yaitu :


1. Manfaat pada disiplin ilmu untuk menambah teori ilmu pengetahuan atau studi pustaka.
2. Sebagai penemuan pengetahuan/produk baru untuk menyempurnakan
pengetahuan/produk yang sudah ada.
3. Bermanfaat untuk memecahkan masalah-masalah praktis bagi pihak lain(memperbaiki
kinerja untuk penelitian lebih lanjut)
Sumber :
5. Pandangan-pandangan Penelitian menurut para ahli :
a. Fellin, Tripodi & Meyer (1996), Penelitian adalah suatu cara sistematik untuk maksud
meningkatkan, memodifikasi dan mengembangkan pengetahuan yang dapat di
sampaikan (dikomunikasikan) dan diuji (diverifikasi) oleh peneliti lain.
b. Sutrisno Hadi, penelitian sebagai usaha untuk menemukan, mengembangkan, dan
menguji kebenaran suatu pengetahuan.
c. Parson (1946), penelitian adalah pencarian atas sesuatu secara sistematis dengan
penekanan bahwa pencarian ini dilakukan terhadap maslah-masalah yang dapat
dipecahkan.
d. Soerjono Soekanto. Penelitian merupakan suatu kegiatan ilmiah yang didasarkan pada
analisis dan konstruksi yang dilakukan secara sistematis, metodologis dan konsisten dan
bertujuan untuk mengungkapkan kebenaran sebagai salah satu manifestasi keinginan
manusia untuk mengetahui apa yang sedang dihadapinya.
e. Sanapiah Faisal. Mengemukakan bahwa penelitian merupakan suatu aktivitas dalam
menelaah suatu problem dengan menggunakan metode ilmiah secara tertata dan
sistematis untuk menemukan pengetahuan baru yang dapat diandalkan kebenarannya
mengenai dunia alam dan dunia sosial.
f. Donald Ary. Penelitian merupakan penerapan dari pendekatan ilmiah pada
suatu pengkajian masalah dalam memperoleh informasi yang berguna dan hasil yang
dapat dipertanggungjawabkan.
g. John. Penelitian ialah pencarian fakta menurut metode objektif yang jelas dalam
menemukan hubungan antara fakta dan menghasilkan hukum tertentu.
h. Woody. Mengungkapkan bahwa penelitian adalah suatu metode untuk menemukan
sebuah pemikiran yang kritis. Penelitian ini meliputi pemberian definisi dan redefinisi
terhadap masalah, membuat formulasi hipotesis atau mengadakan uji coba yang sangat
hati-hati atas segala kesimpulan yang diambil dalam menentukan apakah kesimpulan
tersebut sesuai dengan hipotesis.
i. Hill Way. Diungkapkan dalam bukunya Introduction to Research yang mendefinisikan
bahwa penelitian merupakan metode studi yang sifatnya mendalam dan penuh kehati-
hatian dari segala bentuk fakta yang bisa dipercaya atas suatu masalah tertentu guna
untuk membuat pemecahan masalah tersebut.
j. Sukmadinata. Menjelaskan penelitian sebagai suatu proses pengumpulan & analisis
atau pengolahan data yang dilakukan secara sistematis dan logis untuk mencapai tujuan-
tujuan tertentu.
k. Mohamad Ali. Menurutnya, penelitian ialah suatu cara untuk memahami sesuatu
melalui proses penyelidikan atau usaha dengan mencari bukti-bukti yang muncul
sehubungan dengan masalah tersebut, yang dilakukan secara hati-hati sehingga diperoleh
pemecahannya.
l. Supadmoko. Penelitian merupakan suatu usaha yang dilakukan secara sadar dan
diarahkan untuk mengetahui atau mempelajari fakta-fakta baru dan juga sebagai
penyaluran hasrat keingin tahuan manusia.
m. Sukardi. Penelitian adalah proses yang mempunyai karakteristik sistematis, terkontrol,
empiris, dan mendasarkan pada teori dan hipotesis atau jawaban sementara.
n. Hasan. penelitian adalah penyaluran rasa ingin tahu manusia terhadap sesuatu atau
masalah dengan perlakuan tertentu (seperti memeriksa, mengusut, menelaah, dan
mempelajari secara cermat dan sungguh-sungguh) sehingga diperoleh sesuatu (seperti
mencapai kebenaran, memperoleh jawaban atas masalah, pengembangan ilmu
pengetahuan, dan sebagainya).
o. Cooper dan Emory. Penelitian adalah proses atau kegiatan dalam penyelidikan
sistematis yang bertujuan untuk memberikan informasi untuk memecahkan masalah.
p. Winarno Surachmand. Penelitian adalah suatu metode studi yang bersifat hati-hati dan
mendalam dari segala bentuk fakta yang dapat dipercaya atas masalah tertentu guna
membuat pemecahan masalah tersebut.
q. Sugiyono (2006, p.1). Penelitian merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan
tujuan dan kegunaan tertentu
r. Nur Indrianto dan Supomo dalam buku “Metode Penelitian Bisnis” (2002, p.16).
Penelitian merupakan refleksi dari keinginan untuk mengetahui sesuatu berupa fakta –
fakta atau fenomena alam
Kesimpulan :
Berdasarkan berbagai definisi tersebut, maka kesimpulan dari penelitian adalah suatu
kegiatan ilmiah yang dilakukan untuk menemukan dan mengembangkan serta menguji
kebenaran suatu masalah atau pengetahuan guna mencari solusi atau pemecahan
masalah tersebut.
Sumber :
Susanto, Bob, 2014, 18 Pengertian Penelitian Menurut Para Ahli Lengkap,
http://www.spengetahuan.com/2014/12/12-pengertian-penelitian-menurut-para-ahli-
lengkap.html

6. Tahapan Penelitian :
1. Identifikasi Masalah.
Tahap pertama dari melakukan penelitian adalah mengidentifikasi masalah.
Mengidentifikasi masalah yaitu merumuskan masalah yang akan diteliti. Tanpa
perumusan masalah yang jelas, maka peneliti akan kehilangan arah dalam melakukan
penelitian.
2. Menentukan Rumusan Masalah
Merupakan dasar dalam hipotesis. Rumusan masalah tersebut bersifat orisinil (belum ada
atau belum banyak orang lain yang meneliti masalah tersebut). Dapat berguna bagi
masyarakat.
3. Batasan Masalah
Membatasi masalah yang ada untuk memfokuskan ke satu atau dua masalah yang penting
untuk diteliti.
4. Tujuan dan Manfaat Penelitian
Mencari tujuan dan manfaat dari penelitian tersebut.
5. Mencari Studi Pustaka atau Studi Literature
Mencari studi pustaka atau penelitian-penelitian, sumber-sumber, referensi terdahulu.
6. Membangun Metode Penelitian
Membangun kerangka-kerangka atau tahap-tahap penelitian. Mencari data,
mengumpulkan data, dan mengolah data tersebut. Memberikan definisi variable-variabel.
7. Analisis
Menganalisa hasil dari penelitian dan metode-metode yang digunakan sudah sesuai atau
belum.
8. Simpulan dan Saran
Setelah melakukan pengujian, dilakukan penarikan kesimpulan yaitu menjawab dari
rumusan masalah.
Sumber :

7. Jenis-jenis Penelitian di Klasifikasikan menurut bidangnya :


Penelitian menurut tujuan:
1. Penelitian murni : penelitian yang dilakukan atau diarahkan sekedar untuk
memahami masalah organisasi secara mendalam dan hasil penelitian tersebut untuk
pengembangan ilmu administrsi atau manajemen.
2. Penelitian terapan : mereupakan penelitian yang diarahkan untuk mendapakan
informasi yang dapat digunakan untuk memecahkan masalah.
Penelitian menurut metode:
1. Penelitian survey adalah penelitian yang dilakukan pada populasi besar maupun
kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sample yang diambil dari populasi
tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi, dan hubungan-
hubungan antar variable.
2. Penelitian Ex post facto adalah suatu penelitian yang dilakukan untuk meneliyi
peristiwa yang telah terjadi dan kemudian merunut kebelakang untuk mengetahui
factor-faktor yang dapat menyebabkan timbulnya kejadian tersebut.
3. Penelitian eksperimen adalah suatu penelitian yang berusaha mencari pengaruh
variable tertentu terhadap variable yang lain dalam kondisi yang terkontrol secara
ketat. Tredapat empat bentuk metode eksperimen yaitu pre experimental, true
experimental, factorial, dan quai experimental.
4. Penelitian naturalistic sering juga disebut metode kualitatif yaitu metode penelitian
yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek alamiah.
5. Policy research (penelitian kebijaksanaan) adalah suatu proses penelitian yang
dilakukaan pada, atau analisis terhadap masalah-masalah social yang mendasar,
sehingga temuannya dapat direkomendasikan kepada pembuat keputusan untuk
bertindak dalam menyelesaikan masalah.
6. Action research adalah penelitian yang bertujuan untu mengembangkan metode
kerja yang paling efisien, sehingga biaya produksi dapat ditekan dan produktivitas
lembaga dapat meningkat.
7. Penelitian evaluasi adalah penelitian yang berfungsi untuk menjelaska fenomena
suatu kejadian, kegiatan dan product.
8. Penelitian sejarah adalah penelitian yang berkenaan dengan analisis yang logis
terhadap kejadian-kejadian yang berlangsung di masa lalu.
Penelitian menurut tingkat explanasinya
1. Penelitian deskriptif : Penelitian yang dilakukan untuk mengetahui nilai variable
mandiri, baik satu variable atau lebih (independent) tanpa membuat perbandingan,
atau menghubungkan antara varibel yang satu dengan yang lain.
2. Penelitian komparatif : Penelitian yang bersifat membandingkan.
3. Penelitian asosiatif : Penelitian yang bertujuan untuk mengetahui hubungan dua
variable atau lebih.
Penelitian menurut jenis data dan analisis
1. Penelitian kualitatif : Penelitian yang menggunakan data kualitatif (data yang
berbentuk data, kalimat, skema, dan gambar)
2. Penelitian kuantitatif : Penelitian yang menggunakan data kuantitatif (data yang
berbentuk angka atau data yang diangkakan
Sumber :
Himsinfo, 2017, Jenis-jenis Penelitian,
http://scdc.binus.ac.id/himsisfo/2017/03/jenis-jenis-penelitian/
8. Cara melakukan penelitian, yaitu :
1. Melakukan pencarian data, data primer atau data sekunder.
Data Primer yaitu data yang dikumpulkan secara langsung oleh peneliti untuk
menjawab masalah atau tujuan penelitian yang dilakukan dengan metode pengumpulan
data berupa survey ataupun observasi. Sedangkan Data Sekunder yaitu data yang bisa
diperoleeh dari suatu perusahaan, internet, perpustakaan maupun lembaga pendidikan,
dan lain-lain.
2. Mencari studi pustaka atau studi literature
Mempelajari buku-buku referensi dan hasil penelitian sejenis sebelumnya yang pernah
dilakukan oleh orang lain. Tujuannya ialah untuk mendapatkan landasan teori mengenai
masalah yang akan diteliti. Teori merupakan pijakan bagi peneliti untuk memahami
persoalan yang diteliti dengan benar dan sesuai dengan kerangka berpikir ilmiah.
3. Wawancara
Mencari data atau informasi dengan bertanya dengan narasumber yang ditentukan.
4. Menguji Penelitian
Menguji hasil penelitian apakah menjawab dari rumusan masalah atau tidak.
5. Kesimpulan
Jika hasil penelitian tersebut sudah menjawab, maka akan menjadi suatu kesimpulan.
Sumber :

9. Berpikir logis dalam bagaimana kita dalam membuat penelitian terbagi menjadi dua :
1. Deduktif : Deduktif dimulai dengan pernyataan yang bersifat umum atau luas, dengan
teori yang sudah ada kemudian melangkah pada kenyataan khusus yang ingin
disimpulkan.
2. Induktif : Induktif dimulai dengan pernyataan yang bersifat khusus. Dimulai dengan
penalaran yang mempunyai ciri khas dan terbatas ruang lingkupnya kemudian menjadi
kesimpulan yang bersifat umum.
Sumber :
Radius Tanone S.Kom, M.Cs.

Daftar Pustaka

1. Siyoto, Sandu., Sodik, M, Ali, 2015, Dasar Metodologi Penelitian, Yogyakarta :


Literasi Media Publishing.
2. Hasyim, Muh, Zainal, 2017, 3 Komponen Penting pada Metode Penelitian,
http://uaksena.com/3-komponen-penting-pada-metode-penelitian.html
3. Paramu, Hadi, 2010, Urgensi Penelitian,
http://hadiparamu.web.unej.ac.id/2010/10/08/urgensi-penelitian/
4. Gulo, W, 2000, Metodologi Penelitian, Jakarta : Grasindo.
5. Qnd, Alkindi, 2012, Metodologi Penelitian Bisnis 1.
6. Faisol, Pendidikan Islam Perspektif, Bekasi : Guepedia.
7. Dwi, Feni, 2017, Contoh Tujuan Penelitian dan Manfaat Penelitian : Cara Membuat
Tujuan dan Manfaat Penelitian yang baik dan Benar,
http://www.karyatulisku.com/2017/09/contoh-tujuan-penelitian-dan-manfaat.html
8. Hermawan, Asep, 2005, Penelitian Bisnis Paradigma Kuantitatif, Jakarta : Grasindo.

Anda mungkin juga menyukai